Tulungagung (beritajatim.com) – Puluhan siswa SMPN 1 Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, mengalami keracunan setelah menyantap menu program Makan Bergizi Gratis (MBG), Senin (13/10/2025). Para siswa dilarikan ke Puskesmas Boyolangu setelah mengeluhkan pusing, mual, dan sakit perut. Dua di antaranya harus dirujuk ke RSUD dr Karneni Campurdarat untuk mendapatkan perawatan intensif.
Salah seorang siswa berinisial M menuturkan, menu MBG dibagikan sekitar pukul 07.30 WIB setelah upacara bendera. Hidangan yang diterima berupa nasi kuning dan olahan ayam. Tak lama setelah dikonsumsi, beberapa siswa mulai merasakan gejala tidak biasa.
“Menunya tadi nasi kuning dan olahan ayam, setelah makan kemudian terasa sakit perut dan pusing,” ujarnya.
Kapolsek Boyolangu, AKP Tarmadi, membenarkan kejadian tersebut. Ia menyebut, sebanyak 38 siswa SMPN 1 Boyolangu mengalami gejala keracunan dan dibawa ke Puskesmas Boyolangu.
“Ada dua siswa yang dirujuk dan ada beberapa yang sudah membaik kondisinya,” tuturnya.
Polisi saat ini masih melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab keracunan. Diketahui, menu MBG yang dikonsumsi para siswa dikirim oleh SPPG Yayasan Gusti Maringi Mukti yang berlokasi di Desa Tanggung, Kecamatan Campurdarat. Petugas telah mengambil sejumlah sampel makanan dari tempat tersebut untuk diuji lebih lanjut.
“Kasus keracunan ini masih diselidiki oleh polisi,” pungkas AKP Tarmadi. [nm/beq]
