PTPN IV PalmCo Gandeng PLN Berikan Edukasi Keselamatan Panen, K3 Jadi Prioritas

PTPN IV PalmCo Gandeng PLN Berikan Edukasi Keselamatan Panen, K3 Jadi Prioritas

JAKARTA- PTPN IV Palmco yang merupakan bagian dari Holding Perkebunan PTPN III (Persero), berkolaborasi antar BUMN dengan menggandeng PT PLN (Persero) untuk memberikan edukasi keselamatan kerja bagi para pemanen sawit. Kegiatan ini berlangsung di area operasional Kebun Sei Putih serta di beberapa titik lainnya di Sumatera Utara.

Kegiatan yang mengusung tema “Selamat Panen, Selamat dari Bahaya Listrik”, ini menjadi langkah preventif yang bertujuan meningkatkan kesadaran para pekerja lapangan terhadap potensi bahaya kelistrikan, terutama yang terjadi saat proses panen sawit menggunakan alat-alat panjang di sekitar jaringan listrik.

Direktur Utama PTPN IV PalmCo Jatmiko Santosa menyampaikan bahwa kegiatan edukasi ini merupakan bagian dari upaya menyeluruh perusahaan dalam membangun budaya K3 yang konsisten dan berkelanjutan.

“Keselamatan kerja adalah pondasi dari keberlanjutan bisnis perkebunan, kehadiran PLN bersama PalmCo dalam memberikan edukasi langsung kepada pemanen sawit merupakan langkah konkret mewujudkan lingkungan kerja yang aman. Inisiatif ini juga mencerminkan komitmen kami untuk tidak hanya mengejar produktivitas, tetapi juga memastikan seluruh pekerja kembali ke rumah dalam keadaan selamat,” ujar Jatmiko dalam keterangan tertulisnya, Sabtu, 5 Juli. 

Menurut Jatmiko, edukasi bahaya listrik sangat relevan di tengah padatnya aktivitas panen, terutama karena banyak kebun sawit bersinggungan dengan jalur distribusi listrik tegangan menengah. Hal ini berpotensi menimbulkan kecelakaan fatal apabila pekerja tidak memahami risiko dan tidak dibekali pemahaman yang cukup.

General Manager PLN UID Sumatera Utara Ahmad Syauki, menambahkan bahwa kegiatan edukasi seperti ini harus rutin dilakukan sebagai langkah membangun kesadaran risiko di tengah masyarakat, terutama kelompok pekerja lapangan.

“Hal-hal yang terlihat sepele namun dilakukan berulang kali, seperti kegiatan panen, bisa menjadi celah bahaya jika tidak disertai pemahaman keselamatan yang tepat. Untuk itu, PTPN berkolaborasi bersama PLN hadir memberikan edukasi dan pengingat agar setiap langkah pekerjaan dilakukan dengan memastikan keselamatan diri dan lingkungan sekitar,” katanya.

Adapun materi dalam kegiatan ini mencakup risiko penggunaan alat berbahan logam dekat kabel listrik, cara mengenali kondisi jaringan yang berbahaya seperti kabel menggantung atau tiang miring, hingga tindakan pertama saat terjadi insiden kelistrikan.

Sementara itu mewakili para pemanen, Kepala Kebun Sei Putih, Efri Handoko Asisten menuturkan edukasi langsung sangat efektif karena menyentuh realitas sehari-hari para pemanen di lapangan.

“Pekerjaan panen sawit penuh tantangan. Dengan edukasi ini, para pemanen kami jadi lebih waspada dan memahami langkah preventif. Kami berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala,” katanya.

Jatmiko kembali menambahkan, langkah ini menjadi pelengkap dari berbagai strategi PalmCo dalam mewujudkan target Zero Fatality di seluruh unit kerjanya. Hingga April 2025, PTPN IV PalmCo telah mencatat lebih dari 160 unit kerja bersertifikat SMK3 dan melahirkan 268 Ahli K3 Umum (AK3U) dari berbagai Regional.

“Kami akan terus memperluas edukasi dan pelatihan semacam ini ke wilayah lain, agar seluruh pekerja yang merupakan asset Perusahaan terpenting memiliki pemahaman yang sama akan pentingnya keselamatan,” pungkas Jatmiko.