Selain itu, Direktur Utama BSIS, Eldy Ellyus menjelaskan, Jalan Tol Bogor – Serpong (via Parung) sebagai bagian dari rencana jaringan Jakarta Outer Ring Road (JORR) 3 memiliki total panjang 32,03 km, dengan nilai investasi sebesar Rp.12,35 triliun menggunakan skema Kerja Sama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU), dan masa konsesi selama 40 tahun.
“Jalan Tol Bogor – Serpong (via Parung) ini akan menjadi jalan tol yang menghubungkan Kawasan Permukiman di Bogor, Jawa Barat dengan Kawasan Komersial di Tangerang, Banten,” ujar Eldy.
Eldy menambahkan, untuk pembangunan Jalan Tol Bogor – Serpong (via Parung) ini memiliki 2 Junction (JC) dan 3 Simpang Susun (SS) yang terbagi atas 4 seksi. Seksi 1 dimulai dari JC Salabenda sampai dengan SS Pondok Udik, Kemang.
Seksi 2 dimulai dari SS Pondok Udik sampai dengan SS Putat Nutug, Ciseeng. Seksi 3 dimulai dari SS Putat Nutug sampai dengan SS Tamansari, Rumpin. Seksi 4 dimulai dari SS Tamansari sampai dengan JC Serpong, di Pagedangan.
“Jalan tol ini nantinya akan melewati 3 kecamatan dan 14 desa yang berada di Kabupaten Bogor, Provinsi Jawa Barat serta melewati 2 kecamatan dan 4 desa yang berada di Kabupaten Tangerang, Provinsi Banten,” jelas Eldy.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5370989/original/046382100_1759621883-293b2ac9-a989-4216-aa81-f1b9a337565f.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)