FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pegiat media sosial, Chusnul Chotimah, merespons langkah Partai Solidaritas Indonesia (PSI) yang mulai gencar mengkampanyekan Gibran Rakabuming Raka untuk maju sebagai calon presiden pada Pilpres 2029.
Chusnul mengatakan, langkah politik tersebut tidak etis, terutama di tengah bencana banjir bandang yang melanda sejumlah daerah di Sumatra.
Baginya, sejumlah kader PSI justru membungkam kritik masyarakat terkait dugaan pembalakan hutan yang disebut sebagai salah satu penyebab kerusakan lingkungan.
“Kadernya larang kita kritik pembalakan hutan. Lalu partainya, lagi bencana mereka masih mikirin Pilpres,” ujar Chusnul di X @ch_chotimah2 (5/12/2025).
Ia juga menyerang PSI dengan tuduhan tajam dan mempertanyakan empati partai tersebut terhadap kondisi masyarakat yang sedang terdampak bencana nasional.
“Partai apa ini, ga punya nurani,” tandasnya.
Diketahui sebelumnya, PSI kembali menegaskan arah dukungan politiknya dengan menyatakan kesiapan mengusung Gibran Rakabuming Raka sebagai calon presiden pada Pemilu 2029.
Sikap tersebut disampaikan oleh Ketua Harian DPP PSI, Ahmad Ali.
Ia menilai bahwa Gibran merupakan figur muda dengan rekam jejak eksekutif yang paling lengkap dibanding tokoh seangkatannya.
Ali menekankan bahwa Gibran satu-satunya anak muda yang pernah menduduki posisi Wakil Presiden RI, sehingga dianggap memiliki pengalaman strategis dalam proses pengambilan keputusan di tingkat nasional.
Ahmad Ali, sebagaimana dikutip dari Tribun, menyampaikan bahwa dukungan tersebut sejalan dengan identitas PSI sebagai partai yang sejak awal menempatkan pemberdayaan anak muda sebagai fokus utama.
