Balikpapan, Beritasatu.com – Program makan bergizi gratis secara nasional digelar secara serentak di seluruh provinsi di Indonesia, Senin (6/1/2025) pagi. Namun, khusus di wilayah Balikpapan, Kalimantan Timur (Kaltim), program makan bergizi gratis untuk para pelajar justru terpaksa harus ditunda hingga Senin (13/1/2025) pekan depan. Penundaan ini membuat para pelajar kecewa.
Dalam program makan bergizi gratis ini, Pemerintah telah menunjuk dua sekolah di Kota Balikpapan, yakni SMP Negeri 5 dan juga SMK Negeri 1 Balikpapan sebagai penerima. Namun, dua hari jelang pelaksanaan serentak, pihak katering yang ditunjuk oleh Badan Gizi Nasional (BGN) sebagai pemasok makanan bergizi, justru menunda.
Plt Kepala Sekolah Menegah Pertama Negeri 5 Balikpapan Sriwati mengatakan pihak katering sudah memberitahunya soal penundaan ini lewat pesan Whatsapp.
“Penundaan ini diduga disebabkan lantaran pihak katering masih harus berkoordinasi lebih lanjut dengan pihak Badan Gizi Nasional,” ujar Sriwati kepada Beritasatu.com, Senin (6/1/2025).
Pada program makan bergizi gratis ini ada 1.247 orang pelajar dari kelas 7 hingga kelas 10 yang bakal menerima makanan bergizi dari Pemerintah.
“Padahal kami sudah mengimbau kepada siswa untuk membawa tempat makan dan minum sendiri agar kalau mereka masih kenyang maka makanannya bisa dipindahkan untuk dibawa pulang,” lanjutnya.
Sriwati berharap agar program makan bergizi gratis dari Pemerintah ini bisa digelar sesuai jadwal dan tak ada lagi penundaan, sehingga kebutuhan gizi bagi para pelajar bisa terpenuhi.