Jakarta –
Presiden Prabowo Subianto buka suara soal program cek kesehatan gratis yang kini telah berjalan. Prabowo berharap masyarakat mengikuti program tersebut demi kesehatan.
“Sudah kita gelar cek kesehatan gratis. Semua warga negara harus, kita anjurkan harus melaksanakan pemeriksaan kesehatan satu kali setahun pada hari ulang tahun warga negara tersebut ini sudah kita siapkan,” kata Prabowo di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat (28/3/2025).
Prabowo mendapat laporan banyak warga yang tak ingin ikut program itu karena takut dengan hasilnya. Namun, menurutnya, program itu penting untuk deteksi dini penyakit.
“Tapi saya dapat laporan masih banyak yang belum mau periksa kesehatan. Mungkin takut hasilnya. Justru harus tahu supaya dilakukan langkah-langkah dini,” ujarnya.
Adapun Program cek kesehatan gratis (CKG) dimulai sejak Senin (10/2/2025), serentak di seluruh puskesmas Indonesia, terkecuali bagi anak usia sekolah rentang 7 hingga 17 tahun. Pemerintah menyesuaikan pemberian cek kesehatan gratis pada kelompok tersebut dengan periode ajaran baru Juli 2025.
Program ini ditargetkan untuk 280 juta penerima dengan total anggaran mencapai Rp 4,7 triliun yang disiapkan pemerintah. Cek kesehatan gratis akan diberikan ketika masyarakat berulang tahun.
Jenis pemeriksaan dalam CKG sangat bervariasi, mulai dari skrining kekurangan hormon, penyakit jantung bawaan, hingga pemeriksaan gizi, telinga, mata, dan tekanan darah. Untuk usia dewasa dan lansia, fokus pemeriksaan akan mencakup risiko stroke, jantung, kanker, serta kesehatan mental dan fisik.
(eva/idh)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini