JAKARTA – Sejumlah kendaraan taktis (Rantis) dan bus milik polisi yang terparkir di depan Markas Gegana eks Polres Metro Jakarta Pusat, Jalan Kramat Raya, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat, hangus terbakar.
Meski kendaraan tersebut sudah menjadi bangkai setelah hangus dibakar massa, namun material besi-besi kendaraan tersebut tak luput dari incaran massa.
Dari pantauan VOI di lokasi, terlihat sejumlah masyarakat kembali mengambil orang tak dikenal mengambil besi dari bangkai mobil yang terbakar.
Mereka juga dengan leluasa masuk ke gedung dengan plang Gegana itu dengan leluasa pada Minggu, 31 Agustus 2025, sore.
Sekitar pukul 16.36 WIB, pasca pembakaran gedung Gegana beberapa hari kemarin, lokasi kejadian masih mengundang perhatian warga sampai sore ini.
Terpantau, warga dan pengendara motor yang melintas masih turut menyaksikan kondisi terkini markas Kepolisian tersebut.
Sejumlah warga terus mencari sisa barang yang bisa dijual. Sementara yang lainnya, terlihat membawa karung yang diduga berisi sisa barang berharga yang dapat dijual kiloan.
Nampak beberapa orang pria memikul karung dari bagian dalam gedung Gegana Polri tersebut. Bahkan, warga lainnya terlihat sudah membawa besi yang diikatkan.
“Buat dijual lagi besinya pak. Dijual kiloan di lapak barang bekas. Duitnya buat beli makan, soalnya kondisi ekonomi juga lagi sulit sekarang. Cari duit susah,” ucap seorang pria sambil berlalu, Minggu, 31 Agustus 2025.
Beberapa menit kemudian, sekitar pukul 16.41 WIB, tiba-tiba asap hitam muncul dari dalam gedung Gegana itu. Yah, kebakaran kembali terjadi.
Namun belum diketahui penyebab kebakaran tersebut. Namun api terus menghitam membesar di gedung Gegana Polri.
