Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Pos Pengamatan Gunung Semeru Lumajang: 24 Jam 38 Letusan

Pos Pengamatan Gunung Semeru Lumajang: 24 Jam 38 Letusan

Lumajang (beritajatim.com) – Gunung Semeru terpantau keluarkan letusan erupsi sedikitnya 38 kali dalam 24 jam terakhir pada, Jumat (5/4/2024).

Selain itu, Gunung Semeru (3676 mdpl) yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Kabupaten Malang tersebut juga terpantau keluarkan letusan erupsi setinggi 800 meter di atas puncak, Jumat pada jam 22.52 WIB. Periode waktu letusan 24 jam terakhir mulai dari 00.00-24.00 WIB.

Saat diamati, secara visual Gunung Semeru terlihat jelas keluarkan asap putih kelabu setinggi 800 meter condong ke arah timur laut di atas puncak kawah. Gempa letusan juga terekam seismograf sebesar 10-22 milimeter dengan durasi 170 detik.

Di sisi lain, cuaca di sekitar Gunung Semeru cenderung cerah beserta suhu udara yang berkisar 23-30 °C dengan angin bertiup lemah ke arah tenggara hingga selatan.

Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Semeru Ghufron Alwi mengatakan, masyarakat diimbau untuk tidak melakukan aktivitas langsung di sepanjang sempadan sungai Besuk Kobokan dan sungai lainnya sejauh 13 kilometer.

“Tidak beraktivitas langsung di area Besuk Kobokan sejauh 13 kilometer dan berlaku untuk area sungai yang lain” terang Ghufron.

Selain itu, masyarakat perlu mewaspadai jarak 500 meter dari area sungai Besuk Sat, Besuk Bang dan Besuk Kembar serta sungai kecil lainnya yang berpotensi terkena imbas perluasan awan panas guguran, guguran lava, dan lahar langsung dari hulu di Puncak Gunung Semeru.

“Waspada terhadap potensi perluasan awan panas guguran, guguran lava, dan lahar yang mengalir langsung di area Besuk Kembar, Besuk Bang, dan Besuk Sat serta sungai-sungai kecil lainnya” pungkasnya. (ted)

Merangkum Semua Peristiwa