Jakarta: Setiap Hari Raya Idulfitri, listrik menjadi kebutuhan utama agar perayaan berjalan lancar.
Tahun ini, PT PLN (Persero) kembali membuktikan komitmennya dengan memastikan pasokan listrik tetap andal tanpa gangguan selama Salat Idulfitri 1446 Hijriah di seluruh Indonesia, pada Senin, 31 April 2025.
Komitmen PLN dalam menjaga keandalan listrik
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, melakukan teleconference dengan seluruh unit PLN di Indonesia untuk memastikan sistem kelistrikan tetap optimal.
Hal ini sejalan dengan arahan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) yang menekankan pentingnya layanan listrik yang stabil sepanjang Ramadan hingga Lebaran.
“Alhamdulillah, PLN berhasil menjalankan tugas yaitu memastikan sistem kelistrikan di seantero Indonesia andal. Dengan demikian, masyarakat dapat merayakan Lebaran dengan lancar serta menikmati momen kebersamaan bersama keluarga dalam suasana yang hangat,” ujar Darmawan dalam keterangan tertulis, Rabu, 2 April 2025.
Ribuan titik prioritas jadi fokus pengamanan
Untuk menjamin keandalan listrik, PLN menetapkan 4.092 lokasi prioritas yang menjadi fokus pengamanan, termasuk 2.855 lokasi Salat Ied, 722 bandara, terminal, dan pelabuhan 515 pusat kegiatan masyarakat
Dengan kapasitas daya mampu pasok nasional sebesar 56,13 GigaWatt (GW) dan beban puncak mencapai 44,62 GW, PLN masih memiliki cadangan daya sebesar 11,51 GW.
Angka ini menunjukkan kesiapan penuh PLN dalam menjaga sistem kelistrikan tetap stabil.
Ribuan personel dan peralatan disiagakan
Agar listrik tetap andal, PLN mengerahkan ribuan personel siaga yang dilengkapi dengan berbagai peralatan pendukung, seperti 1.839 unit genset, 636 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 1.276 Unit Gardu Bergerak, 348 truk crane, 4.755 mobil dan 4.250 motor operasional.
PLN di berbagai wilayah siap siaga
PLN memastikan keandalan listrik di berbagai wilayah, termasuk Papua, Kalimantan, dan Sumatera.
General Manager PLN UIW Papua dan Papua Barat, Rizky Mochamad, menyatakan bahwa suplai listrik di wilayahnya aman dengan cadangan daya sebesar 154 MW.
Sementara itu, di Kalimantan, General Manager PLN UIP3B Kalimantan, Riko Ramadhano Budiawan, menyebut bahwa sistem kelistrikan selama masa siaga sejak H-14 Lebaran berjalan lancar dengan cadangan daya 800 MW.
Di Sumatera, General Manager PLN UIP3B Sumatera, Amiruddin, mengungkapkan bahwa sistem kelistrikan di wilayahnya dalam kondisi normal dengan cadangan daya mencapai 48-50% meskipun beban puncak meningkat 7% dibandingkan tahun lalu.
Siaga hingga H+7 Lebaran
PLN memastikan status siaga kelistrikan akan terus berlanjut hingga 11 April 2025 (H+7 Lebaran). Dengan upaya maksimal ini, masyarakat dapat menikmati momen kebersamaan di Hari Raya tanpa khawatir soal listrik.
Dengan kesiapan penuh dari PLN, perayaan Idulfitri tahun ini berjalan dengan lancar. Masyarakat bisa menikmati momen spesial bersama keluarga tanpa gangguan listrik. PLN kembali membuktikan bahwa listrik andal adalah prioritas utama mereka!
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
dan follow Channel WhatsApp Medcom.id
(ANN)