Merangkum Semua Peristiwa
Indeks

Pertamina Patra Niaga Uji Pemakaian Bioethanol E10 bersama Toyota dan TRAC – Page 3

Pertamina Patra Niaga Uji Pemakaian Bioethanol E10 bersama Toyota dan TRAC – Page 3

Direktur Perencanaan dan Pengembangan Bisnis Pertamina Patra Niaga, Harsono Budi Santoso menjelaskan bahwa untuk kebutuhan use case tersebut, Tangki Bioethaol E10 akan ditempatkan pada pool kendaraan TRAC Wonosari, Surabaya. 

“Supply point Bioethanol E10 ini dari Fuel Terminal Surabaya dikirim ke lokasi pool TRSC yang sudah disiapkan tangki BBM disana, sehingga pengisian BBM E10 ini bukan dilakukan di SPBU tetapi di lakukan di pool TRAC tersebut,” ungkap Harsono Budi.

Ditemui di lokasi penandatangan kerjasama, Vice President Director PT. Toyota-Astra Motor, Henry Tanoto menyampaikan bahwa Toyota mempelajari penggunaan bioethanol dengan melakukan pengambilan sample data seperti dyno test, carbon deposit quantity, dan uji emisi. 

“Usaha mencapai netralitas karbon tidak dapat Toyota lakukan sendiri, tapi butuh kerjasama dengan key stake holder. Kolaborasi kali ini dengan Pertamina Patra Niaga serta SERA, kami lakukan untuk mempelajari penggunaan campuran bahan bakar alternatif yaitu bioethanol E10 dalam mobilitas sehari-hari customer Indonesia khususnya di Jawa Timur,” terang Henry.

Senada, Presiden Direktur PT Serasi Autoraya (TRAC) juga menyampaikan kebutuhan penyediaan bahan bakar yang dapat mengurangi emisi karbon.

“TRAC selalu berkomitmen untuk menjalankan bisnis transportasi yang ramah lingkungan. Kolaborasi ini merupakan salah satu wujud nyata usaha TRAC dalam menekan emisi karbon dengan uji coba pemanfaatan sumber energi yang lebih bersih dalam operasional kendaraan kami. Harapannya inisiatif ini dapat membantu kami dalam menyediakan transportasi yang lebih hijau serta untuk mencapai tujuan sustainability perusahaan,” ungkap Mohammad Farauk.

Pertamina Patra Niaga terus berkomitmen menyediakan solusi energi bersih yang dapat diterapkan di berbagai sektor, dengan kolaborasi seperti ini diharapkan dapat mempercepat peralihan sistem transportasi hijau untuk mencapai target Indonesia Net Zero Emission 2060.