Pertagas Catat Lonjakan Pelanggan, Perkuat Peran di Pasar Energi Nasional

Pertagas Catat Lonjakan Pelanggan, Perkuat Peran di Pasar Energi Nasional

Bisnis.com, JAKARTA — PT Pertamina Gas (Pertagas) mencatat pertumbuhan jumlah pelanggan bisnis ritel signifikan. Perusahaan itu kini melayani 71 pelanggan industri dimana lebih dari 17.000 UMKM dan 270.000 rumah tangga di seluruh Indonesia.

Direktur Komersial Pertamina Gas Ryrien Marisa mengatakan segmen industri terbesar meliputi kelistrikan dan pupuk, petrokimia, oleochemical, baja, keramik, kaca, dan jaringan gas kota (city gas). 
 Pertagas juga menjangkau pelanggan sektor perhotelan, rumah sakit, perkantoran, hingga perumahan di wilayah Sumatra, Jawa, dan Bali. 

Pertagas mencatat pertumbuhan pelanggan sebesar 12% pada 2024 khususnya pada segmen transportasi gas dan minyak. Subholding gas Pertamina itu juga mencatat pertumbuhan pelanggan sebesar 12% pada 2024 khususnya pada segmen transportasi gas dan minyak. 

“Kami optimis tren pertumbuhan ini akan berlanjut, seiring dengan meningkatnya kebutuhan energi nasional, potensi sumber gas baru, serta integrasi infrastruktur pipa Jawa – Sumatra yang akan memperkuat keandalan pasokan energi,” ujarnya dalam keterangan resmi dikutip Jumat (5/9/2025).

Dengan jaringan infrastruktur energi yang luas, Pertagas berperan sebagai penghubung utama gas bumi dan minyak dari sumber produksi hingga ke tangan pelanggan di seluruh Indonesia. Selain menjaga keandalan pasokan, Pertagas juga terus berinovasi dalam pelayanan. Adapun program yang dijalankan meliputi customer appreciation day sebagai bentuk penghargaan kepada pelanggan.

Lalu, program key account management untuk mempererat engagement dan loyalitas serta survei kepuasan pelanggan tahunan untuk memastikan standar layanan terbaik.

“Kepuasan pelanggan adalah prioritas kami. Pertagas percaya, hubungan erat dan sinergi dengan pelanggan tidak hanya meningkatkan kualitas layanan, tetapi juga menjadi kunci dalam memperkuat ketahanan dan kemandirian energi nasional, sejalan dengan arah Asta Cita Presiden Prabowo,” kata Ryrien.

Sementara itu, Direktur Teknik dan Operasi Pertagas Agung Indri Pramantyo menuturkan keunggulan utama Pertagas terletak pada infrastruktur energi yang terintegrasi.  Dia merinci, pertagas mengelola 2.713 km pipa transmisi gas bumi yang terkoneksi dengan jaringan Subholding Gas Pertamina serta 605 km pipa transmisi minyak bumi. 

“Sepanjang 2024, Pertagas menyalurkan 560.523 MMSCF gas bumi dan 59 juta barel minyak bumi,” ucapnya. 

Dia menekankan pentingnya integrasi jaringan pipa Jawa dan Sumatera. Menurutnya, kedua wilayah ini merupakan pusat industri nasional. 

“Dengan infrastruktur gas dan minyak bumi yang andal, Pertagas mendukung pertumbuhan industri, penciptaan lapangan kerja, dan penguatan ekonomi nasional,” tuturnya.