Lamongan (beritajatim.com) – Sebuah mini market Indomaret yang terletak di Desa Waru Kulon, Kecamatan Pucuk, Kabupaten Lamongan, disatroni kawanan perampok bersenjata.
Peristiwa perampokan itu terjadi Minggu (7/9/2025), sekitar pukul 23.02 WIB. Saat itu, mini market sudah tutup. Tapi rolling door belum tertutup rapat, karena petugas toko masih menghitung hasil penjualan.
Saat petugas toko, M. Fatchur Rochmat (23), sedang menghitung uang, tiba-tiba ada tiga lelaki tidak dikenal menerobos masuk. Ketiganya mengenakan jaket hodie dan memakai masker. Seorang membawa pistol dan dua lainnya menenteng senjata tajam berupa golok.
Begitu masuk ke dalam toko, pelaku yang membawa pistol langsung mengarah kepada korban dan menodongkan pistol ke arah perut sembari menanyakan kunci brankas.
Awalnya korban menjawab kuncinya tidak ada. Tapi pelaku langsung menembakkan pistol ke atas dan sekali ke arah kaki. Tembakan itu membuat korban Saya takut, lalu korban menunjukkan kunci brankas.
Selanjutnya pelaku mengajak korban dan satu petugas toko lainnya, Nur Fahmi Rahman (20), menuju gudang tempat penyimpanan brankas.
Pelaku menguras isi brankas dan menbawa kardus rokok yang berada di rak gudang. Sebelum kabur, pelaku lebih dulu mengikat kedua oetugas toko, dengan menggunakan tali rafia, kemudian dikunci di dalam gudang.
Beberapa saat kemudian, korban berhasil melepaskan tali yang mengikat tanganya, kemudian menelpon Bu Ulfa (45) warga desa setempat, untuk meminta bantuan dan selanjutnya melapor ke Polsek Pucuk.
Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M. Hamzaid, saat dikonfirmasi membenarkan adanya kejadian tersebut. Petugas juga sudah melakukan olah TKP.
“Kami masih melakukan penyelidikan dan memeriksa sejumlah saksi atas kejadian itu, nanti kalau ada perkembangan akan kami sampaikan,” kata Hamzaid, Senin (8/9/2025).
Perwira pertama Polri ini menuturkan, setelah kejadian. Dua korban masing-masing pengendara motor yang dibonceng sudah dievakuasi ke RSUD Ibnu Sina Gresik guna mendapatkan perawatan medis.
“Keduanya sudah dievakuasi satu mengalami patah tulang paha sebelah kanan. Sementara satu korban lainnya mengalami luka-luka,” tuturnya.
Selain mendata korban yang mengalami kecelakaan. Petugas menyerahkan kejadian kecelakaan ke Unit Gakkum Satlantas Polres Gresik untuk ditindaklanjuti. [dny/aje]
