PENGUMUMAN! Besok dan Lusa Monas Ditutup untuk Umum, Ada Pelantikan Kepala Daerah

PENGUMUMAN! Besok dan Lusa Monas Ditutup untuk Umum, Ada Pelantikan Kepala Daerah

Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

TRIBUNJAKARTA.COM – Khusus esok dan lusa, 19-20 Februari 2025 kawasan Monas ditutup untuk umum selama dua hari.

Hal itu dalam rangka persiapan gladi bersih dan pelantikan kepala daerah hasil Pilkada 2024 serentak.

Kepala Unit Pengelola Kawasan (UPK) Monas, Muhammad Isa Sanuri mengatakan, Monas kembali dibuka setelah seluruh rangkaian kegiatan pelantikan selesai pada Kamis (20/2/2025) siang.

“Sampai acacara gladi dan pelantikan selesai. Diperkirakan sampai dengan pukul 13.00 sudah dibuka untuk umum,” kata Isa kepada wartawan, Selasa (18/2/2025).

Isa mengatakan, kegiatan ini dilakukan untuk memastikan kelancaran acara pelantikan yang digelar pada Kamis lusa di Istana Negara.

Adapun Monas dijadikan titik kumpul para kepala daerah sebelum mereka masuk ke Istana Negara.

Sebelumnya, Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri), Bima Arya menyebut pelantikan kepala daerah akan berlangsung di Istama Negara sekitar pukul 10.00 WIB.

KLIK SELENGKAPNYA: Presiden Prabowo Memuji Jokowi saat HUT ke-17 Gerindra di Sentul, Bogor, Sabtu (15/2/2025). Rocky Gerung Deteksi Nasib Gibran di Pilpres 2029.

“(Pelantikan) Kamis jam 10 di Istana Negara,” kata Bima dikonfirmasi wartawan, Selasa.

Dijelaskan Bima, nantinya sebanyak 270 pasang kepala daerah dan wakilnya yang memenangkan Pilkada 2024 serentak akan bergerak dari Monas menuju Istana Negara.

“Seluruh kepala daerah dan wakilnya bergerak dari Monas ke Istana Negara,” jelasnya.

Sebelum dilantik, ratusan kepala daerah ini juga dikumpulkan di kawasan Monas untuk melakukan gelasi bersih pagi tadi.

Dalam geladi bersih tersebut, mereka diberi arahan terkait urutan acara atau rundown pelantikan yang akan dilaksanakan Kamis besok.

“Untuk pagi tadi, para kepala daerah yang akan dilantik diberi pengarahan, rundownnya. Proses pelantikan seperti apa dan mereka diharapkan bisa berlatih untuk menyesuaikan,” ujarnya.

“Karena dari Monas mereka akan bergeser menuju istana, harus rapi. Ini kan sekali seumur hidup dan disaksikan oleh seluruh rakyat Indonesia,” sambungnya.

Wakil Menteri Dalam Negeri (Wamendagri) Bima Arya merespons soal pelantikan (Tribunnews.com/Reza Deni)

Geladi bersih ini disebut Bima Arya, juga akan kembali dilaksankan pada Rabu (19/2/2025) besok.

Sehingga diharapkan ratusan kepala daerah ini bisa memahami alur dari acara pelantikan yang digelar di Istana Negara tersebut.

”Kemudian nanti di Istana Negara juga ada upacara. Jadi, diharapkan semua kepala daerah bisa menjalani itu dengan tertib dan rapi,” tuturnya.

(TribunJakarta)

Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya