Pencarian Korban Longsor di Jalur Mojokerto-Batu, 420 Personel Gabungan Diterjunkan

Pencarian Korban Longsor di Jalur Mojokerto-Batu, 420 Personel Gabungan Diterjunkan

Mojokerto (beritajatim.com) – Sebanyak 420 orang personel gabungan diterjunkan dalam pencarian korban longsor di wilayah kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Blok Watu Lumpang, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Kondisi cuaca juga mendukung untuk dilakukan upaya pencarian.

Kapolres Mojokerto, AKBP Ihram Kustarto mengatakan, fokus di hari kedua mencari korban dari dua kendaraan yang terseret longsor pada, Kamis (3/4/2025) kemarin. “Saat ini, alhamdulillah cuaca mendukung dan saya berharap cuaca tetap mendukung,” ungkapnya, Jumat (4/4/2025).

Masih kata Kapolres, kondisi kontur tanah di lokasi longsor sangat labil. Sebelum melaksanakan evakuasi dan pencarian korban di hari kedua, pihaknya juga bekerja sama dengan BMKG, Tahura R Soerjo, Basarnas untuk memastikan kondisi di lapangan terkait keselamatan tim gabungan SAR yang akan bekerja.

“Kondisi di atas sudah dilakukan pengecekan oleh anggota yang ada di atas, saat ini memungkinkan untuk dilaksanakan evakuasi. Fokus kita mencari keberadaan korban dulu karena kita masih antisipasi jika terjadi longsor lagi. Ada 420 orang personel yang dilibatkan dalam upaya evakuasi dan pencarian korban,” katanya.

Sebanyak 420 orang personel gabungan tersebut terdiri dari TNI/Polri, Basarnas, SAR dan Potensi Relawan. Pihaknya juga dibantu BKO dari Brimob, Samapta, anjing pelacak untuk memastikan keberadaan korban di lokasi longsor. Kapolres menjelaskan, jika tim gabungan masih melakukan upaya pencarian para korban.

Sebelumnya, longsor terjadi di wilayah kawasan Taman Hutan Raya (Tahura) Raden Soerjo, Blok Watu Lumpang, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto, Kamis (3/4/2025). Akibatnya, jalur alternatif Mojokerto – Batu tertutup material longsor dan pohon tumbang sehingga jalur alternatif tersebut ditutup sementara.

Ada dua mobil yang terseret longsor yakni mobil jenis pikap dan minibus. Upaya pencarian hingga Kamis petang membuat hasil, sopir minibus yakni Masjid Zatmo Setio (31) warga Desa Kloposepuluh, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Sidoarjo berhasil ditemukan. [tin/kun]