Liputan6.com, Jakarta Arus mudik 2025 akan mencapai puncaknya pada hari ini, Minggu (30/3/2025). Melihat situasi kepadatan di sejumlah ruas arus jalan tol dan transportasi lainnya, Deputi Bidang Koordinasi Politik Luar Negeri (Pollugri) Kemenko Polkam, Mohammad Koba menilai kepadatan pemudik tahun ini cukup terurai.
Menurut dia, hal itu berkat kebijakan pemerintah, yaitu diberlakukannya kebijakan Work From Anywhere (WFA).
“Keputusan pemerintah untuk memberlakukan Work From Anywhere (WFA) dari tanggal 24-27 Maret 2025, merupakan langkah yang sangat tepat. Hal ini dapat mengurai kepadatan arus mudik khususnya pada penumpang yang menggunakan kereta api sebaagai pilihan transportasi,” kata Koba dalam keterangan diterima, Minggu (30/3/2025).
Dia menyampaikan, usai meninjau arus mudik di Stasiun Pasar Senen dan Kereta Cepat Whoosh, para ototiras setempat juga mengatakan hal serupa terkait WFA.
“Dari pihak KAI Stasiun Senen dan Whoosh menyebutkan bahwa sangat terbantu dengan kebijakan WFA dari pemerintah pusat. Kepadatan penumpang dapat terbagi rata, yang biasanya menumpuk menjelang hari H Idulfitri,” ujar Koba.
Koba pun mengapresiasi pelbagai pelayanan dan berbagai fasilitas umum yang tersedia di kedua stasiun, khususnya pada pelayanan untuk kelompok rentan di Stasiun Pasar Senen.
“Fasilitas untuk para penumpang disabilitas sangat sangat baik. Mulai dari pelayanan pemesanan tiket, ruang tunggu yang nyaman, hingga naik ke kereta. Ini membuktikan negara hadir untuk semua kalangan,” Koba menandasi.
Sebagai informasi, kenaikan jumlah penumpang di Stasiun Pasar Senen tahun ini tercatat mengalami kenaikan 8% dari jumlah pemudik tahun lalu.
Diketahui, hingga pukul 11.30 WIB, Sabtu( 29/3) tercatat jumlah kumulatif penumpang yang ada di stasiun Senen sudah mencapai 20.100 orang. Meski padat, namun kondisinya tetap kondusif dan teratur.
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5175421/original/008122800_1742992620-20250325-Mudik_Senen-HER_5.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)