Pastikan Warga Tertangani, Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan Tinjau Langsung Titik Banjir

Pastikan Warga Tertangani, Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan Tinjau Langsung Titik Banjir

Pamekasan (beritajatim.com) – Bupati dan Wakil Bupati Pamekasan, KH Kholilurrahman dan Sukriyanto meninjau langsung titik banjir yang melanda wilayah perkotaan Pamekasan, Senin (12/5/2025).

Dalam peninjauan titik banjir tersebut, Kholil-Sukri didampingi sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Pamekasan, di antaranya Kepala Dinas PUPR, Amin Jabir, Kepala Dinas Sosial (Dinsos), Herman Hidayat, Plt Kalaksa BPBD, Akhmad Dhofir, Camat Pamekasan, Rahmat Kurniadi Suroso, serta sejumlah pejabat lainnya.

Dalam kesempatan tersebut, keduanya meninjau salah satu titik banjir yang dikategorikan relatif parah, di antaranya di kawasan Desa Laden, serta titik banjir di Kelurahan Patemon, Kecamatan Pamekasan.

“Kami ingin memastikan bahwa seluruh masyarakat terdampak benar-benar tertangani dengan baik, pemerintah daerah terus berkoordinasi dengan BPBD bersama dinas terkait untuk percepatan penanganan,” kata KH Kholilurrahman.

Tidak hanya itu, pihaknya juga ingin memastikan kondisi warga terdampak banjir yang terjadi akibat intensitas hujan deras yang terjadi sejak Minggu (11/5/2025) kemarin. “Kami juga berkesempatan berdialog dengan warga terdampak, sekaligus menanyakan kondisi mereka, sekaligus memastikan bantuan logistik dan medis tersalurkan,” ungkapnya.

“Tidak kalah penting, kami juga ingin melakukan peninjauan secara menyeluruh dari hulu ke hilir untuk mengatasi masalah banjir di Pamekasan. Sebab kami meyakini pengerukan permukaan sungai saja tidak cukup untuk mengurangi dampak banjir,” jelasnya.

Karena itu, pihaknya segera melakukan langkah konkrit untuk menanggulangi bencana banjir yang kerap mengepung perkotaan di daerah yang dipimpinnya. “Salah satu upaya yang akan kita lakukan, yakni dengan cara melakukan perluasan anak sungai yang kita harapkan dapat membantu mengurangi dampak banjir di Pamekasan,” pungkasnya.

Berdasar data BPBD Pamekasan, titik banjir menyebar di 9 desa/kelurahan yang tersebar di dua kecamatan berbeda di wilayah setempat. Meliputi kecamatan Pademawu, tersebar di 3 desa/kelurahan, yakni Desa Lemper, Desa Sumedangan, serta Kelurahan Barurambat Timur.

Sementara Kecamatan Pamekasan, tersebar di enam desa/kelurahan berbeda yang menjadi pusat banjir. Meliputi meliputi 1 Desa, yakni Desa Laden, serta lima Kelurahan berbeda, masing-masing Kelurahan Barurambat Kota (Barkot), Jungcangcang, Kangenan, Patemon, dan Parteker. [pin/aje]