Jombang (beritajatim.com) — Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Dusun Padar, Desa Kesamben, Kecamatan Ngoro, Kabupaten Jombang, Minggu pagi (25/5/2025) sekitar pukul 08.20 WIB. Dua orang pengendara sepeda motor tewas di lokasi kejadian setelah kendaraannya bertabrakan dengan mobil Toyota Kijang Inova.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Jombang, Ipda Siswanto, membenarkan peristiwa tragis tersebut. Korban diketahui merupakan pasangan suami istri asal Kecamatan Perak, Jombang.
Sepeda motor Yamaha Jupiter dengan nomor polisi AG-6113-EBN yang dikendarai Herdiana (64) berboncengan dengan istrinya, Imaroh (57), berjalan dari arah barat ke timur. Sesampainya di lokasi, pemotor hendak mendahului mobil Wuling yang ada di depannya dari sisi kanan.
“Namun, dari arah berlawanan, muncul mobil Toyota Inova dengan kecepatan cukup tinggi. Karena jarak yang terlalu dekat, tabrakan tidak bisa dihindari,” terang Ipda Siswanto saat dikonfirmasi Minggu siang.
Benturan keras antara sepeda motor dan mobil membuat kedua korban terpental dan mengalami luka parah. Tim medis yang datang ke lokasi memastikan bahwa Herdiana dan Imaroh meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP).
Sementara itu, pengemudi mobil Toyota Kijang Inova dengan nomor polisi N-1195-KK yang diketahui bernama Supeno (59), warga Desa Pujon Kidul, Kecamatan Pujon, Kabupaten Malang, tidak mengalami luka. Namun, kendaraan yang dikemudikannya mengalami kerusakan akibat tabrakan tersebut.
Dua warga setempat, Rozikin dan Muklisin, yang menjadi saksi mata di lokasi kejadian turut dimintai keterangan oleh pihak kepolisian. Kerugian materi akibat insiden ini diperkirakan mencapai Rp5 juta.
“Kasus ini masih dalam penanganan Satlantas Polres Jombang. Kami terus mendalami penyebab pasti dan meminta keterangan dari sejumlah saksi,” tambah Ipda Siswanto.
Kecelakaan ini menjadi pengingat pentingnya kewaspadaan saat berkendara, terutama dalam melakukan manuver mendahului kendaraan lain di jalan raya. Kepolisian mengimbau seluruh pengguna jalan untuk selalu memperhatikan jarak aman dan kondisi lalu lintas sebelum melakukan manuver berisiko tinggi. [suf]
