Para Eks Pemain Yakini MU Telah Kembali Tangguh

26 February 2023, 3:49

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA — Euforia yang tak terbendung dan asa yang membubung menghinggapi penggemar Manchester United (MU). Sebab dari pertandingan ke pertandingan, MU terus mendapatkan hasil positif. Optimisme ini juga merembet ke eks pemain Setan Merah.
MU telah mengemas 11 kemenangan, tiga imbang, dan 1 kalah dalam seluruh pertandingan di semua kompetisi pada 2023 atau 14 kali menang, tiga imbang, satu kalah setelah kembali bermain usai jeda Piala Dunia 2022.
Setan Merah menjadi tim satu-satunya di Inggris yang masih bertanding di empat kompetisi berbeda, baik domestik maupun di kancah Eropa. MU pula yang merupakan tim dengan catatan kemenangan terbanyak sepanjang musim 2022/23 yaitu 28 menang, di atas raksasa Spanyol Real Madrid yang mengemas 27 kali kemenangan, dan pemimpin klasemen Serie A Liga Italia Napoli dengan 26 kemenangan.
Hasil manis di setiap pertandingan yang dipetik oleh MU diyakini dari perubahan besar yang terjadi pada diri pemain. Mantan bek kiri MU Patrice Evra melihat apa yang ada pada pemain merefleksikan dirinya saat masih berseragam merah. Evra menyebut hubungan antara pemain dengan pelatih Erik Ten Hag sudah seperti hubungannya dengan Sir Alex Ferguson pada masa silam.

“Sebagai contoh, Jadon Sancho, dia tidak bermain baik, Ten Hag menanganinya, dia kembali, dan ketika mencetak gol, saya melihat reaksi bos tersenyum, seperti ‘inilah anakku’. Dan itu seperti hubungan saya dengan Sir Alex Ferguson,” kata Evra, dikutip dari laman resmi klub.
Pemegang top skor untuk Manchester United, Wayne Roonye, turut memberikan komentar yang serupa. Dia menyebut bahwa Erik ten Hag adalah hal yang sebenarnya dibutuhkan tim selama beberapa tahun belakangan.
“Erik ten Hag telah berhasil membuat semua pemain tetap terlibat, dan pemain yang masuk dari bangku cadangan juga memberikan dampak, jadi budaya dan karakter yang ia turunkan dari para pemain adalah yang dibutuhkan saat ini,” kata Rooney.
Legenda lini tengah MU Paul Scholes juga meyakini United masih memiliki kans untuk meraih quadruple pada musim ini. “Kita akhirnya memiliki manajer yang membuat Man United cepat dan penuh energi. Bukan berbasis penguasaan bola, parkir bus atau banyak bus, dan tak peduli apa pun dari seorang perusuh!” tulis Scholes di story Instagram pribadinya.
Mantan bek tengah Manchester United, Rio Ferdinand, yang baru-baru ini mengunjungi lapangan latihan MU di Carrington, mengatakan bahwa kondisi di tempat latihan sangat positif.
“Suasana di Carrington dan Old Trafford telah berubah secara dramatis. Sudah cukup negatif selama beberapa tahun terakhir dan saya ada di sana hari ini dan saya merasa ada sesuatu yang terjadi,” kata Ferdinand.
“Saya dapat merasakan mereka lebih optimistis dan ini semua diciptakan oleh Erik ten Hag dan stafnya. Apa yang kami cari selama bertahun-tahun adalah karakter dan kepemimpinan,” terang mantan bek timnas Inggris tersebut.
Apa yang terjadi pada Manchester United saat ini telah membawa semangat pada tim dan penggemar selayaknya yang terjadi di era kejayaan United bersama Sir Alex Ferguson. Semangat yang menyala itu berhasil membawa para legenda kembali ke Old Trafford dalam satu waktu, yakni saat Man United mengalahkan Barcelona 2-1 di Manchester.
sumber : Antara

Partai

Institusi

K / L

BUMN

NGO

Organisasi

Perusahaan

Kab/Kota

Provinsi

Topik

Kasus

Agama

Brand

Grup Musik

Hewan

Tanaman

Produk

Statement

Fasum

Transportasi