Pacitan (beritajatim.com) – Kawasan wisata Pantai Pancer Dorr, Kabupaten Pacitan, berubah menjadi lintasan pacu motor pada Jumat (30/5/2025). Sebanyak 150 pembalap lokal memadati lokasi dalam rangka mengikuti latihan perdana Pancer Dorr Street Race, sebuah ajang balap resmi yang diinisiasi oleh Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Azhar.
Kegiatan ini menjadi langkah konkret kepolisian dalam menyediakan wadah positif bagi para pemuda yang gemar balapan. Dengan mengenakan perlengkapan keselamatan yang sesuai standar, para pembalap memacu motor mereka di lintasan drag sepanjang 201 meter.
“Ini adalah wadah bagi para pemotor yang sering melakukan balap liar, menggunakan knalpot brong, yang kerap melakukan aksi balap liar di jalan raya,” kata Kapolres Pacitan AKBP Ayub Diponegoro Azhar.
Pancer Dorr Street Race dibuka dengan deklarasi anti-balap liar yang dipimpin langsung oleh Kapolres bersama Forkopimda, komunitas otomotif, dan unsur pemerintahan. Para peserta dan penggemar otomotif secara terbuka menyatakan janji untuk menghentikan aksi balap liar dan penggunaan knalpot tidak standar di wilayah Pacitan.
Ajang ini menghadirkan tiga kelas lomba: Sport, FFA (Free For All), dan Matic. Respons publik pun cukup meriah, terbukti dari antusiasme ratusan penonton yang memadati lokasi. Kehadiran balap resmi ini diharapkan mampu menjadi solusi menekan angka pelanggaran lalu lintas yang kerap terjadi akibat balap liar.
“Kami ingin memberikan ruang yang aman bagi generasi muda untuk menyalurkan minat mereka di dunia balap tanpa membahayakan diri dan pengguna jalan lainnya,” ujar Kapolres Ayub.
Selain sebagai sarana pembinaan atlet otomotif daerah, kegiatan ini juga diharapkan mampu mendongkrak kunjungan wisatawan ke Pantai Pancer Dorr dan menjadi agenda tetap yang mampu menggeliatkan sektor pariwisata dan ekonomi lokal. [tri/suf]
