JAKARTA – Palo Alto Networks mengumumkan telah menandatangani perjanjian definitif untuk mengakuisisi Protect AI, perusahaan keamanan siber yang fokus pada perlindungan model artificial intelligence (AI) dan machine learning (ML).
Setelah transaksi ditutup, solusi dan tim ahli dari Protect AI akan mempercepat visi Palo Alto Networks untuk PRISMA AIRS, platform keamanan AI paling lengkap di industri yang juga diumumkan hari ini.
Ketika organisasi mulai mengintegrasikan AI dalam proses mereka, PRISMA AIRS memungkinkan mereka menerapkan AI dengan percaya diri melalui perlindungan penuh di semua ekosistem AI, termasuk pemindaian model, penilaian risiko, keamanan GenAI saat dijalankan, manajemen postur, dan keamanan agen AI.
“Dengan tambahan portofolio solusi Protect AI dan tim ahlinya, Palo Alto Networks akan berada dalam posisi kuat untuk menghadirkan berbagai solusi sesuai kebutuhan pelanggan saat ini,” kata SVP dan GM, Palo Alto Networks, Anand Oswal dalam pernyataannya.
CEO, para pendiri, dan karyawan Protect AI diharapkan bergabung dengan Palo Alto Networks setelah akuisisi ini selesai. Akuisisi ini dan diharapkan rampung pada kuartal pertama tahun fiskal 2026 Palo Alto Networks.
“Bergabung dengan Palo Alto Networks memungkinkan kami memperluas misi untuk menjadikan lanskap AI lebih aman bagi pengguna dan organisasi dari berbagai ukuran. Kami sangat antusias untuk bersatu dengan perusahaan yang memiliki visi yang sama,” tambah Ian Swanson, Co-Founder & CEO, Protect AI.
