Palangka Raya perkuat budaya antikorupsi melalui pendekatan keluarga

Palangka Raya perkuat budaya antikorupsi melalui pendekatan keluarga

Palangka Raya (ANTARA) – Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya, Kalimantan Tengah (Kalteng) terus berupaya memperkuat budaya antikorupsi melalui pendekatan yang lebih humanis dan menyentuh akar kehidupan masyarakat, yakni melalui program pendekatan keluarga.

“Langkah ini dinilai efektif untuk menanamkan nilai integritas dan kejujuran sejak lingkungan terkecil, yaitu rumah tangga,” kata Wakil Wali Kota Palangka Raya, Achmad Zaini di Palangka Raya, Senin.

Dia mengatakan, pencegahan korupsi tidak cukup hanya melalui regulasi dan pengawasan, melainkan juga harus menyentuh aspek moral dan sosial.

“Keluarga adalah tempat pertama seseorang belajar tentang nilai kejujuran, tanggung jawab, dan etika. Kalau itu kuat di rumah, maka dalam bekerja pun nilai-nilai itu akan terbawa,” katanya.

Zaini menerangkan, Pemkot terus mendorong seluruh ASN agar menjadikan keluarga sebagai basis pembentukan karakter antikorupsi. Upaya ini dilakukan pihaknya melalui Bimbingan Teknis (Bimtek) Keluarga Berintegritas yang bekerja sama dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

“Kami berharap melalui kegiatan yang diikuti puluhan ASN di berbagai instansi di Pemkot Palangka Raya ini dapat meningkatkan komitmen antikorupsi yang terwujud dalam sikap dan tindakan sehari-hari, baik di kantor maupun di rumah,” katanya.

Wakil Wali Kota Palangka Raya ini menambahkan bahwa upaya pemberantasan korupsi tidak cukup dilakukan melalui regulasi dan penegakan hukum.

“Integritas adalah benteng utama melawan korupsi, dan benteng itu dibangun dari rumah. Keluarga memiliki peran penting dalam menanamkan nilai kejujuran, disiplin, dan tanggung jawab sejak dini,” ujarnya.

Ia juga mengajak seluruh ASN dan masyarakat Palangka Raya untuk menjadikan nilai-nilai integritas sebagai gaya hidup, baik di lingkungan kerja maupun keluarga.

“Mari kita jadikan keluarga sebagai benteng pertama dalam membangun bangsa yang bebas dari korupsi. Semangat ini harus kita tularkan ke seluruh lapisan masyarakat,” kata Zaini.

Pewarta: Rendhik Andika
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2025

Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.