Warga Aceh di Jakarta Ungkap Kondisi Keluarga: Krisis Beras dan Korban Gugur Saat Cari Makan
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com —
Warga
Gampong Isaq
, Kecamatan Linge, Kabupaten Aceh Tengah, mulai mengalami
krisis pangan
setelah banjir bandang dan tanah longsor menerjang Aceh, Sumatera Barat, dan Sumatera Utara pada akhir November 2025.
Yani, seorang warga yang suaminya tinggal di Gampong Isaq, mengatakan kondisi di wilayah tersebut sangat memprihatinkan.
“Semalam suami baru telpon lagi. Suami telpon dari Kantor Polsek Isaq. Menurut suami keadaan di sana sangat memprihatinkan. Beras sudah tidak ada,” ujar Yani ketika dikonfirmasi
Kompas.com
, Senin (8/12/2025).
Ia menuturkan, sejumlah kebutuhan pokok saat ini dijual dengan harga yang sangat tinggi karena langka.
“Bensin ada yang jual pun dengan harga Rp 80.000 per liter. Itu pun sudah langka. Minyak goreng ada yg jual dengan harga Rp 100-150 ribu per liter,” lanjutnya.
Yani kini berada di Jakarta, sementara suaminya, Aulia, tinggal di Gampong Isaq bersama keluarga besar. Ia sebenarnya berencana pulang ke kampung halaman pada Desember ini, namun rencana itu terpaksa tertunda akibat bencana.
Gampong Isaq merupakan pusat pemerintahan Kecamatan Linge. Ketika banjir melanda, warga dari kampung lain berjalan kaki menuju Gampong Isaq untuk mencari bahan makanan karena jalan rusak dan tak bisa dilalui kendaraan.
Menurut penuturan suami Yani, ada warga yang meninggal saat berjalan mencari pangan.
“Banyak (warga) dari kampung-kampung pedalaman Kecamatan Linge yg berjalan kaki ke Gampong Isaq untuk mencari logistik. Menurut cerita suami bahkan ada yang gugur di jalan,” kata Yani.
Ia mengatakan, logistik baru dapat disalurkan secara maksimal jika jalur darat kembali dibuka. Bantuan dari pemerintah yang tiba pada Kamis (4/12/2025) pun hanya bisa didistribusikan melalui helikopter. Warga sangat membutuhkan beras, tetapi jumlah bantuan yang datang jauh dari cukup.
“Yang dibutuhkan di sana itu sekarang beras. Karena sudah masuk krisis beras. Bantuan yang masuk ke Isaq tanggal 4 kemarin tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan Gampong Isaq dan sekitar Kecamatan Linge,” ujar Yani.
“Paling banyak 1 keluarga dpt 1-1,5 liter beras,” tuturnya.
Bantuan yang tiba pada 4 Desember disalurkan di lapangan bola desa, setelah warga mendapat pemberitahuan dari kepala desa. Hingga kini, itu satu-satunya bantuan dari pemerintah.
Yani mengungkapkan, keluarganya tinggal di gampong berbeda yang tak terdampak banjir, tetapi ia belum bisa menghubungi kedua orangtuanya. Suaminya sudah memastikan mereka dalam kondisi baik.
Ia mengatakan hanya kendaraan roda dua yang kini dapat melintasi Isaq menuju Kota Takengon. Tetapi longsor masih terjadi di banyak titik.
“Semalam pun suami bilang turun hujan kembali dan ada beberapa titik longsor kembali,” ujarnya.
Lebih dari 11 hari listrik mati di sebagian besar wilayah, termasuk Gampong Isaq.
“Sampai detik ini listrik belum menyala di semua lokasi. Hanya baru di Kota Takengon itu pun hanya dua titik (yang menyala),” kata Yani.
Ia berharap pemerintah segera memperbaiki akses jalan penghubung antara Lhoksumawe-Takengon dan jaringan listrik, serta menyalurkan BBM dan pangan secara lebih merata.
“Gas untuk memasak juga sudah tidak ada. Kayu dijual dgn harga tinggi. Makin tercekik hidup mereka di sana. Tolong pemerintah, Bapak Presiden segera dibantu saudara-saudara kita di Aceh Tengah, Bener Meriah, Gayo Lues,” ujar Yani.
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto melaporkan, 37.546 rumah warga rusak akibat banjir dan longsor di Aceh per Minggu (7/12/2025) pukul 19.00 WIB. Kerusakan meliputi kategori ringan, sedang, hingga berat.
Data tersebut dipaparkan dalam rapat terbatas bersama Presiden Prabowo Subianto di Lanud Sultan Iskandar Muda, Kabupaten Aceh Besar, Minggu (7/12/2025) malam.
BNPB memperkirakan kebutuhan anggaran pemulihan mencapai Rp 25,41 triliun. Selain itu, Kabupaten Bener Meriah dan Aceh Tengah hingga kini masih terisolasi.
“Per hari ini, Pak Presiden, rumah masyarakat yang rusak mencapai 37.546. Rusak berat termasuk yang hilang kena sapu banjir. Untuk rusak sedang dan ringan ada kriterianya,” ujar Suharyanto sebagaimana dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Blog
-

Cucun PKB: Bersama Prabowo, Kita Gaspol Bangun Pemberdayaan Rakyat
“Bukan hanya itu, kehadiran negara, mulai Desember ini dibebaskan tunggakan non-PBI,” tegasnya.
Selain isu bantuan sosial, ia menceritakan diskusinya dengan Gubernur Sulsel mengenai kualitas lulusan SMK.
“Kemarin juga bersama Pak Gubernur, beliau menyampaikan usulan, SMK yang menjadi kontributor pengangguran, beliau menyampaikan bagaimana kalau kita siapkan anak SMK go global,” Cucun menuturkan.
Ia meyakini peningkatan keterampilan teknis anak-anak SMK akan membawa manfaat besar di masa depan.
“Insyaallah anak-anak kita yang sekolah di SMK, mulai ditekankan betul-betul memiliki skill,” terangnya.
Di akhir sambutannya, Cucun menyampaikan kekagumannya terhadap karakter masyarakat Sulsel yang dinilai memiliki keteguhan dan daya juang tinggi.
“Masyarakat Sulsel memiliki karakter teguh. Karena itu Sulsel menjadi tempat tumbuh kembang Partai yang betul-betul dekat dengan rakyat,” kuncinya.
Sebelumnya, Ketua DPW PKB Sulawesi Selatan, Azhar Arsyad, tampil blak-blakan menunjukkan kedekatan politiknya dengan Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.
Hal itu ia sampaikan saat membuka Musyawarah Wilayah (Muswil) PKB Sulsel periode 2026-2031 di Hotel Aryaduta, Kecamatan Ujung Pandang, Kota Makassar, Senin (8/12/2025).
Dalam sambutannya, Azhar mengibaratkan perjalanan PKB di Sulsel sebagai kapal phinisi yang berlayar di tengah ombak besar menuju dermaga tujuan.
“Saya bilang bahwa PKB ini ibarat pelaut yang melaut ini adalah Phinisi yang berlayar di tengah samudera menuju dermaganya,” ujar Azhar.
“Tentu ada badai gelombang yang dihadapi. Ada yang menyerah, itulah dinamikanya,” tambahnya.
-

Mahasiswa Berunjuk Rasa di Depan Pengadilan Negeri Jember
Jember (beritajatim.com) – Kurang lebih 20 orang aktivis mahasiswa Amarah Masyarakat Jember berunjuk rasa di depan gedung Pengadilan Negeri Jember, Jawa Timur, Senin (8/12/2025).
Mereka menuntut delapan orang demonstran yang tengah diadili di PN Jember. Mereka didakwa melakukan perusakan terhadap tenda milik kepolisian serta pembakaran yang dilakukan secara bersama-sama, saat berunjuk rasa di depan Markas Kepolisian Resor Jember, 30 Agustus 2025.
Delapan orang demonstran tersebut adalah Sahroni Fahmi, Muhammad Adi Firmansyah, Yanuart Nur Saputra, Fajar Putra Aditya, Ridho Awalil Rizki, Puja Yukta Satwika Widyatmanto, Ery Alidafi Mukhtar, dan Muhammad Farel.
Ada dua demonstran lagi yang berstatus anak-anak. Mereka dibebaskan dengan kewajiban lapor di bawah pengawasan Dinas Sosial.
Para aktivis AMJ tak hanya berorasi. Mereka juga membacakan puisi dan menyanyikan lagu-lagu perjuangan diiringi gitar akustik.
Dalam pernyataan resminya, Abdul Aziz, koordinator aksi, penahanan para demonstran merupakan bentuk kriminalisasi terhadap ekspresi kolektif masyarakat dalam menyampaikan perlawanan dan kritik sosial.
Menurut Aziz, kriminalisasi terhadap ekspresi politik warga negara bukan hanya mencederai hak individu para demonstran. “Ini juga menciptakan preseden berbahaya bagi masa depan kehidupan demokrasi. Apabila praktik semacam ini dibiarkan, ruang kebebasan sipil akan terus menyempit dan partisipasi politik masyarakat berisiko direduksi menjadi aktivitas yang penuh ketakutan,” katanya.
Para demonstram didakwa dengan Pasal 170 ayat (1) KUHP dan Pasal 187 ke 1 KUHP juncto Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP. “Penerapan pasal-pasal tersebut menimbulkan persoalan hukum yang serius karena tidak disertai pembuktian individual yang jelas terhadap peran dan kesalahan masing-masing subjek hukum dan cenderung tidak mempertimbangkan aspek proporsional,” kata Aziz dalam pernyataannya.
Amarah Masyarakat Jember menilai, Polres Jember seharusnya mampu mengidentifikasi potensi kerusuhan dan mengkondisikan massa dengan mengedepankan prinsip kemanusiaan.
“Penahanan para demonstran merupakan tindakan kriminalisasi sepihak oleh aparat penegak hukum, bukan penegakan hukum yang objektif dan berkeadilan,” kata Aziz. [wir]
-

Putra Eks Presiden Brasil Nyapres, Akan Mundur Jika Ayahnya Diampuni
Brasilia –
Senator Brasil, Flavio Bolsonaro, putra mantan Presiden Jair Bolsonaro, mengatakan mungkin membatalkan pencalonan presiden (pencapresan) dirinya untuk sebuah “harga”. Flavio mengusulkan agar pengampunan atau amnesti diberikan kepada ayahnya yang dipenjara terkait upaya kudeta.
Bolsonaro saat ini sedang menjalani masa hukuman 27 tahun penjara atas dakwaan merencanakan kudeta terhadap pemerintahan Presiden Luiz Inacio Lula da Silva. Putusan pengadilan Brasil juga melarang Bolsonaro untuk menduduki jabatan publik apa pun.
Flavio yang merupakan putra sulung Bolsonaro, seperti dilansir AFP, Senin (8/12/2025), mengatakan pada Jumat (5/12) lalu, bahwa sang ayah telah memilih dirinya untuk memimpin gerakan konservatif yang kuat di negara tersebut, yang diperkirakan akan mengguncang persaingan para capres dalam pemilu tahun 2026 mendatang.
Namun, tiba-tiba Flavio mengumumkan pada Minggu (7/12) waktu setempat bahwa dirinya bersedia untuk “menegosiasikan” kemungkinan pembatalan pencapresannya.
“Mungkin saja saya tidak akan melanjutkan pencapresan sampai akhir. Saya mempunyai sebuah harga untuk itu. Saya akan bernegosiasi,” kata Flavio saat berbicara kepada wartawan setempat di luar sebuah gereja evangelis di ibu kota Brasilia.
Senator Brasil yang berusia 44 tahun ini mengatakan dirinya akan memberikan rincian lebih lanjut pada Senin (8/12) waktu setempat dalam pertemuan dengan para pemimpin konservatif. Namun pernyataan yang disampaikan Flavio kemungkinan akan memicu pertanyaan dari dalam dan luar gerakan tersebut.
Para pendukung Bolsonaro di Kongres Brasil telah berupaya meloloskan rancangan undang-undang (RUU) yang akan membuka jalan untuk pemberian amnesti bagi sang mantan presiden tersebut dan para pendukungnya yang dihukum karena menyerang gedung-gedung pemerintah di Brasilia pada Januari 2023 lalu.
Istri Bolsonaro, Michelle, yang namanya digadang-gadang sebagai calon potensial dari kubu konservatif, telah memberikan dukungan kepada Flavio, anak tirinya. Namun penunjukan Flavio oleh sang ayah disambut dingin oleh kalangan konservatif, yang mengincar Gubernur Sao Paulo, Tarcisio de Freitas, sebagai capres.
Sosok Flavio, yang dipandang sebagai garis keras dalam isu-isu hukum dan ketertiban, mengisyaratkan dirinya siap untuk condong ke aliran tengah. Flavio selama ini merupakan pendukung setia ayahnya.
“Anda akan menemukan Bolsonaro yang berbeda, Bolsonaro yang jauh lebih sentris,” kata Flavio, yang dianggap lebih moderat dari ayahnya.
Lihat juga Video ‘Anak Eks Presiden Brasil Diduga Pakai Intel untuk Pantau Lawan Politik’:
Halaman 2 dari 2
(nvc/ita)
-

Dokter Kamelia Panik Ammar Zoni Tak Bisa Dihubungi 2 Minggu
Jakarta, Beritasatu.com – Kekasih Ammar Zoni, dokter Kamelia mengaku, panik saat mengetahui mantan suami Irish Bella itu tidak bisa dihubungi selama dua minggu selama di lapas Nusa Kambangan.
“Dua minggu tidak ada telepon dari Bang Ammar, dia enggak bisa dihubungi,” ujar dokter Kamelia dikutip dari YouTube Starpro Indonesia, Senin (8/12/2025).
Dokter Kamelia juga telah memastikan kepada pengacara Ammar Zoni, Jon Mathias terkait komunikasi dengan kekasihnya tersebut.
“Komunikasi selalu ke Bang Jon, tetapi Bang Jon sebagai kuasa hukumnya saya tidak ada sampai detik ini berkomunikasi dengan Bang Ammar,” jelasnya.
“Artinya, apa yang disampaikan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (Ditjen PAS) yang menyebut bahwa tidak akan ada pembatasan komunikasi antara keluarga dengan Ammar Zoni selama ditahan di Lapas Nusakambangan artinya tidak sesuai dengan pernyataannya,” bebernya.
Ia mempertanyakan kepada pihak lapas mengenai akses berkomunikasi Ammar Zoni dengan pengacarannya.
“Kalau disebut tidak membatasi komunikasi Bang Ammar dengan pengacaranya, itu di mana? Dua minggu lho enggak ada komunikasi dari Nusa Kambangan,” ungkapnya.
“Enggak usah Bang Ammar, kami juga mempertanyakan kepada kuasa hukum lima terdakwa lainnya yang juga merasakan hal yang sama. Tidak ada komunikasi sama sekali,” tutupnya
-

Mayat Pria Tanpa Identitas Terbawa Arus Bengawan Madiun, Tim Gabungan Lakukan Evakuasi
Kota Madiun (beritajatim.com) – Warga Kelurahan Sogaten, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun, dibuat geger setelah sesosok mayat ditemukan mengapung di aliran Bengawan Madiun, Senin (8/12/2025) sekitar pukul 09.00 WIB.
Begitu laporan masuk, petugas gabungan langsung menuju lokasi dan melakukan penyisiran di sekitar titik penemuan. Area sungai kemudian disterilisasi untuk memudahkan proses evakuasi.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Madiun, Wahyudi, menyampaikan bahwa jasad tersebut merupakan laki-laki tanpa identitas. Kondisinya ditemukan mengambang dan terbawa arus cukup deras.
“Informasi awal diterima dari warga pada Minggu (7/12/2025) malam sekitar pukul 22.30 WIB. Saksi melihat ada benda menyerupai tubuh manusia hanyut di aliran sungai,” jelas Wahyudi.
Usai menerima laporan, tim BPBD bersama relawan langsung bersiaga memantau pergerakan jenazah. Sekitar pukul 23.00 WIB, warga kembali mengabarkan bahwa tubuh tersebut terlihat melewati Jembatan Patihan.
Karena kondisi sungai gelap dan debit air tinggi, BPBD berkoordinasi dengan PMI Kota Madiun, Polsek Manguharjo, serta Polres Madiun Kota untuk melakukan evakuasi pada waktu yang memungkinkan.
“Tim akhirnya berhasil menarik jenazah dari pusaran arus lalu membawanya ke daratan. Proses evakuasi berlangsung hati-hati mengingat arus sungai cukup kuat,” ungkapnya.
Jasad kemudian dibawa ke Instalasi Kedokteran Forensik RSUD dr. Soedono Madiun untuk proses identifikasi lebih lanjut.
“Evakuasi jenazah menggunakan ambulans jenazah PMI Kota Madiun,” tambah Wahyudi.
Hingga kini, identitas korban belum diketahui, dan pihak kepolisian masih melakukan pendalaman terkait temuan tersebut. (rbr/ted)
-

Indonesia Sport Summit 2025, InJourney Ungkap Upaya Perkuat Ekonomi Kreatif
Jakarta –
PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney mendukung penuh penyelenggaraan Indonesia Sport Summit (ISS) 2025. InJourney menilai forum ini penting untuk memperkuat kontribusi olahraga sebagai katalis pengembangan pariwisata nasional sekaligus mendorong kontribusi sektor pariwisata terhadap Produk Domestik Bruto mencapai 10 persen pada 2045.
Direktur Utama InJourney, Maya Watono menjelaskan bahwa ISS 2025 merupakan tonggak awal ekosistem sport tourism Indonesia.
“Ini pertama kalinya Indonesia memiliki sport summit. Harapannya, ke depan ISS dapat menjadi Sport Summit Internasional, tempat para pemangku kepentingan global bertukar pikiran mengenai bagaimana momentum olahraga mampu memperkuat pariwisata dan menggerakkan ekonomi kreatif di Indonesia,” tutur Maya melalui keterangan tertulis, Senin, (8/12/2025).
Maya menambahkan, ekosistem pariwisata memiliki potensi besar sebagai tulang punggung ekonomi Indonesia di masa depan. Event olahraga, menurutnya, terbukti menjadi katalis kuat peningkatan pergerakan wisatawan, eksposur global, dan aktivitas ekonomi daerah.
Sebagai holding BUMN sektor aviasi dan pariwisata, dalam beberapa tahun terakhir InJourney telah menghadirkan sejumlah event olahraga berskala dunia seperti Grand Prix of Indonesia di Mandalika, F1 Powerboat, Aquabike Jetski World Championship dan beberapa event kolaborasi seperti Borobudur Marathon dan Pocari Sweat Run Lombok. Rangkaian event tersebut tidak hanya menyedot perhatian publik di lebih dari 200 negara, tetapi juga memberikan dampak ekonomi yang terukur.
Di Mandalika, penyelenggaraan MotoGP Grand Prix of Indonesia pada 3-5 Oktober 2025 mencatat 140.324 pengunjung, melibatkan 3.000 pekerja lokal dan 600 UMKM, serta menghasilkan dampak ekonomi sebesar Rp4,96 triliun. Sementara itu, penyelenggaraan event di kawasan tersebut pada 2024 berkontribusi sekitar Rp4,5 triliun terhadap ekonomi nasional.
Lebih lanjut, Maya menekankan bahwa keberhasilan penyelenggaraan event global tersebut tidak terlepas dari penguatan ekosistem pariwisata yang terintegrasi, mulai dari infrastruktur, aksesibilitas, hospitality, hingga kesiapan komunitas lokal.
“Olahraga adalah kekuatan untuk mendorong pembangunan sektor pariwisata dan ekonomi nasional. Melalui ISS 2025, kami ingin memastikan Indonesia terus bergerak menuju standar global dalam penyelenggaraan sport event dan pengembangan destinasi,” tutup Maya.
(prf/ega)
/data/photo/2025/12/08/69361774bf162.jpeg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)


