Blog

  • Sebut Bangun PLTN Jadi Keharusan, DEN: Bukan Lagi Opsi Terakhir

    Sebut Bangun PLTN Jadi Keharusan, DEN: Bukan Lagi Opsi Terakhir

    Jakarta

    Dewan Energi Nasional (DEN) menegaskan pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir (PLTN) bukan lagi pilihan terakhir dalam arah kebijakan energi nasional. Hal ini tertuang dalam Peraturan Pemerintah (PP) Nomor 40 Tahun 2025 tentang Kebijakan Energi Nasional, yang menggantikan PP 79 Tahun 2014.

    Kepala Biro Fasilitasi Kebijakan Energi dan Persidangan Sekretariat Jenderal DEN Yunus Saefulhak menjelaskan dalam Grand Strategy untuk meningkatkan kedaulatan, Kemandirian dan ketahanan energi dalam transisi energi. Pemerintah kini akan memaksimalkan energi baru dan terbarukan, dan mulai penggunaan energi nuklir untuk menyeimbangkan dan mencapai target dekarbonisasi.

    “Saya kira memang bukan lagi sebagai last option (opsi terakhir) tetapi dia sebagai apa namanya penyeimbang ya di dalam target dekarbonisasi sektor energi. Artinya, nuklir sudah menjadikan hal yang harus, dan kemudian juga hidrogen, amonia, artinya energi-energi baru itu akan dikembangkan,” katanya dalam acara Outlook Energi Indonesia 2026 di Menara Danareksa, Jakarta, Selasa (9/12/2025).

    Selanjutnya, Yunus menyampaikan pemerintah juga akan meminimalkan penggunaan energi fosil, dan mengoptimalkan penggunaan gas sebagai transisi.

    “Artinya gas sampai tahun 2060 akan diupayakan untuk meningkat terus,” katanya.

    Adapun Yunus DEN menjelaskan bahwa target bauran EBT saat ini juga disesuaikan agar lebih realistis. Dalam kebijakan sebelumnya, target EBT ditetapkan 23% pada 2025 dan 31% pada 2050.

    Namun dalam PP 40/2025, target tersebut mengalami penyesuaian, di mana target EBT pada 2030 mencapai 19-23%. Kemudian pada 2026 sebesar 70-72%.

    “Kemudian saya kira pendanaan tidak hanya dengan APBN tetapi juga APBD serta juga sumber lain yang sah tentunya baik nasional maupun internasional,” katanya.

    (eds/eds)

  • Anggaran Ketahanan Pangan 2026 Naik Jadi Rp 210,4 Triliun

    Anggaran Ketahanan Pangan 2026 Naik Jadi Rp 210,4 Triliun

    Liputan6.com, Jakarta – Pemerintah meningkatkan anggaran ketahanan pangan dalam APBN 2026 menjadi Rp 210,4 triliun. Anggaran tersebut melonjak signifikan dibandingkan outlook 2025 yang berada di kisaran Rp 159,7 triliun.

    “Alokasinya di tahun 2026 itu sekitar Rp 210,4 triliun. Jadi lebih, lebih naik lagi ya dibanding 2025,” kata Direktur Perekonomian dan Kemaritiman Direktorat Jenderal Anggaran (DJA) Kementerian Keuangan, Tri Budhianto, dalam acara Kunjungan Kerja PT Penjaminan Infrastruktur Indonesia (Persero) dan Kementerian Keuangan ke Karawang, Jawa Barat, Selasa (9/12/2025).

    Tri mengatakan peningkatan anggaran tersebut disiapkan untuk mendorong produktivitas pangan sekaligus menjaga stabilitas harga, dan meningkatkan sejahteraan petani ataupun pelayan.

    “Di tahun 2026 kita juga ingin tetap mempertahankan, yang kita harapkan dapat mendorong protektivitas, memastikan stabilitas harga juga tetap terjaga, termasuk juga untuk meningkatkan sejahteraan petani ataupun nelayan,”  ujarnya.

    Lebih lanjut, Tri menjelaskan, dari total anggaran Rp 210,4 triliun tersebut, porsi terbesar dialokasikan untuk Produksi sebesar Rp 162,4 triliun. 

    Pemanfaatannya antara lain untuk Subsidi pupuk sebanyak 8,8 juta ton senilai Rp 46,9 triliun, Lumbung pangan senilai Rp 23,7 triliun, termasuk pencetakan sawah dan optimalisasi lahan seluas 550 ribu hektare.

    Selanjutnya, Bantuan alat dan mesin pertanian (alsintan) pra-panen tanaman pangan sebanyak 42,3 ribu unit, Pembangunan 15 bendungan, jaringan irigasi seluas 212 ribu hektare, serta operasi dan pemeliharaan sumber daya air (SDA) senilai Rp 19,1 triliun.

    Lalu, untuk pengembangan kawasan padi seluas 2,6 juta hektare, bantuan benih dan indukan sebanyak 137,6 juta ekor, Program Kampung Nelayan Merah Putih sebanyak 250 kampung dengan anggaran Rp 5,5 triliun, serta pergaraman nasional seluas 1.000 hektare senilai Rp 1,2 triliun. Terakhir, untuk Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Dana Desa untuk ketahanan pangan sebesar Rp 50,7 triliun.

     

     

     

  • Baim Wong Beri Bantuan Rp 50 Juta untuk Korban Banjir-Longsor di Aceh

    Baim Wong Beri Bantuan Rp 50 Juta untuk Korban Banjir-Longsor di Aceh

    Banda Aceh, Beritasatu.com – Baim Wong menunjukkan kepedulian mendalam terhadap korban banjir dan tanah longsor di Aceh. Aktor bernama lengkap Muhammad Ibrahim itu menyerahkan bantuan senilai Rp 50 juta untuk meringankan beban para penyintas.

    Donasi itu diserahkan melalui perusahaan miliknya PT Folago Karya Indonesia. Secara simbolis, bantuan dari Baim Wong diterima oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh M Nasir di Kantor Gubernur Aceh, Kota Banda Aceh, Senin (8/12/2025).

    Langkah ini diambil menyusul laporan mengenai kerusakan infrastruktur dan kerugian materiil yang diderita warga Aceh akibat intensitas curah hujan yang tinggi baru-baru ini.

    Penyerahan donasi dilakukan oleh Jonathan P Damanik, perwakilan relawan dari perusahaan milik Baim Wong.

    “Atas nama Pemerintah Provinsi Aceh dan seluruh masyarakat yang terdampak, kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Bapak Muhammad Ibrahim atau dikenal Baim Wong dan PT Folago Karya Indonesia atas donasi yang sangat berarti ini. Bantuan ini akan segera kami salurkan kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan di lokasi bencana,” ujar Sekda Aceh M Nasir.

    Sementara itu, Jonathan seusai menyerahkan bantuan, mengungkapkan bahwa langkah ini merupakan wujud kepedulian Baim Wong dan tim untuk ikut serta meringankan beban yang dialami warga Aceh.

    “Kami berharap donasi sebesar Rp 50 juta rupiah ini dapat dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk kebutuhan mendesak para korban, mulai dari makanan, air bersih, hingga pemulihan awal,” kata Jonathan.

  • Harga Emas 24 Karat Hari Ini Selasa 9 Desember 2025, Ada yang Turun

    Harga Emas 24 Karat Hari Ini Selasa 9 Desember 2025, Ada yang Turun

    Harga emas 24 karat dari PT Aneka Tambang Tbk (Antam) pada 9 Desember 2025 menunjukkan penurunan signifikan. Harga dasar emas Antam untuk ukuran 1 gram tercatat Rp 2.403.000, namun setelah dikenakan Pajak Penghasilan (PPh) 0,25%, harga jualnya menjadi Rp 2.409.008. Sumber lain juga melaporkan harga emas Antam 1 gram turun Rp 6.000 menjadi Rp 2.409.000 per gram pada hari yang sama.

    Untuk ukuran lainnya, harga emas Antam 0,5 gram dibanderol Rp 1.254.500. Emas Antam 10 gram dijual seharga Rp 23.585.000, sedangkan ukuran terbesar 1.000 gram (1 kg) mencapai Rp 2.349.600.000. Penurunan harga ini mencerminkan dinamika pasar yang perlu diwaspadai oleh para investor.

    Harga buyback atau jual kembali emas Antam juga mengalami penurunan sebesar Rp 6.000 per gram, menjadi Rp 2.263.000 per gram pada 9 Desember 2025. Perlu diingat bahwa transaksi buyback di atas Rp 10.000.000 akan dikenakan PPh Pasal 22 sebesar 1,5%, sesuai PMK Nomor 81 Tahun 2024, yang akan dipotong langsung dari total nilai transaksi.

    Dalam sepekan terakhir hingga 9 Desember 2025, harga emas Antam bergerak di rentang Rp 2.383.000 hingga Rp 2.425.000 per gram. Sementara itu, dalam sebulan terakhir, pergerakan harganya berada di kisaran Rp 2.287.000 hingga Rp 2.425.000 per gram, menunjukkan volatilitas yang cukup berarti.

  • Massa Forum Rembug Masyarakat Jombang Gelar Aksi Anti-Korupsi dan Serahkan Laporan ke Kejaksaan

    Massa Forum Rembug Masyarakat Jombang Gelar Aksi Anti-Korupsi dan Serahkan Laporan ke Kejaksaan

    Jombang (beritajatim.com) – Ratusan massa yang tergabung dalam Forum Rembug Masyarakat Jombang (FRMJ) menggelar aksi unjuk rasa untuk menyuarakan perlawanan terhadap korupsi yang terjadi di berbagai sektor pemerintahan, Selasa (9/12/2025).

    Aksi yang berlangsung pada hari Selasa ini bertujuan untuk menuntut transparansi dalam pengelolaan anggaran dan menindaklanjuti dugaan penyalahgunaan wewenang yang melibatkan pejabat setempat. Selain berunjuk rasa, massa aksi juga menyerahkan tiga berkas laporan yang berisi temuan dugaan korupsi kepada Kejaksaan Negeri Jombang.

    Aksi dimulai dari markas FRMJ yang terletak di Pulo, Kecamatan Kota, dengan menggunakan satu mobil komando dan puluhan motor. Mereka melakukan long march menuju Kantor Kejaksaan Negeri Jombang yang berada di Jalan Wahid Hasyim.

    “Kami serahkan tiga laporan sekaligus kepada petugas Kejaksaan,” ujar Joko Fatah Rokhim, perwakilan FRMJ, di sela-sela aksi.

    Sesampainya di depan kantor kejaksaan, para peserta aksi langsung melakukan orasi bergantian. Mereka menyoroti masih maraknya praktik korupsi di kalangan pejabat, mulai dari penyalahgunaan wewenang hingga pengelolaan anggaran yang tidak transparan.

    Sambil membawa spanduk yang berisi seruan untuk mendukung pemberantasan korupsi, mereka terus mengajak masyarakat dan pengguna jalan untuk bergabung dalam gerakan anti-korupsi.

    Setelah orasi, massa aksi diperbolehkan masuk ke kantor kejaksaan untuk menyerahkan laporan secara langsung kepada Kepala Kejaksaan Negeri Jombang. Tiga berkas yang dibawa oleh para demonstran berisi laporan mengenai dugaan penyalahgunaan pengangkatan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di madrasah-madrasah di bawah naungan Kementerian Agama Kabupaten Jombang.

    Selain itu, terdapat dua kasus lainnya, yaitu dugaan penyalahgunaan wewenang terkait perpindahan aset di Desa Mancar, Kecamatan Peterongan, dan dugaan penyalahgunaan wewenang dalam pengangkatan perangkat di Dusun Murong, Desa Mayangan, Jogoroto.

    Joko Fatah Rokhim menegaskan, “Berkasnya kita langsung serahkan untuk ditindaklanjuti.” Ia berharap laporan ini dapat diproses dengan serius oleh pihak kejaksaan dan para pejabat yang terlibat dapat mempertanggungjawabkan perbuatannya.

    Dyah Ambarwati, Kepala Kejaksaan Negeri Jombang, menyambut baik laporan yang disampaikan oleh masyarakat. Ia mengatakan laporan tersebut akan dipelajari terlebih dahulu.

    “Pihak kami berterimakasih kepada masyarakat yang peduli terhadap tindakan dugaan penyalahgunaan wewenang atau korupsi dan berani melaporkan. Akan kami pelajari dulu, untuk materi masih belum bisa kami buka,” ujar Dyah Ambarwati.

    Aksi tersebut tidak hanya dilakukan di Kantor Kejaksaan Negeri, tetapi juga berlanjut ke kantor Pemda Jombang dan ditutup dengan aksi di Gedung DPRD setempat.

    Dalam aksi ini, petugas kepolisian melakukan pengamanan dengan ketat untuk menjaga kelancaran jalannya demonstrasi. Aksi yang digelar tepat pada Hari Anti Korupsi Sedunia ini berakhir dengan massa yang membubarkan diri setelah menyampaikan aspirasi mereka. [suf]

  • IHSG Sesi I Hari Ini 9 Desember 2025 Turun dari Rekor Tertinggi

    IHSG Sesi I Hari Ini 9 Desember 2025 Turun dari Rekor Tertinggi

    Jakarta, Beritasatu.com – Indeks harga saham gabungan (IHSG) turun dari rekor tertinggi pada penutupan sesi I perdagangan hari ini, Selasa (9/12/2025).

    IHSG pada sesi ini bergerak dalam rentang 8.663-8.749 sebelum akhirnya ditutup melemah 38,72 poin atau 0,44% ke level 8.671,9.

    Total 32,2 miliar saham diperdagangkan dengan nilai mencapai Rp 14,39 triliun dari 1,89 kali transaksi.

    Sebanyak 244 saham yang diperdagangkan menguat, sebanyak 407 saham melemah, dan 149 saham stagnan.

    Sehari sebelumnya, IHSG mencetak rekor tertinggi sepanjang masa atau all time high (ATH) ke level 8.710,6.

    Sementara itu, nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat pada perdagangan Selasa siang.

    Berdasarkan data Bloomberg, rupiah di pasar spot exchange berada pada level Rp 16.678 per dolar AS, naik 17 poin atau 0,10% dibandingkan kemarin.

  • Daftar Juara Dunia F1 dari Musim 2000 Sampai 2025

    Daftar Juara Dunia F1 dari Musim 2000 Sampai 2025

    Jakarta

    Pebalap McLaren asal Inggris, Lando Norris, meraih juara dunia Formula 1 2025 setelah melalui pertarungan ‘hidup mati’ di Abu Dhabi, Uni Emirates Arab. Dia hanya unggul dua poin dari Max Verstappen di klasemen akhir. Berikut kami rangkum daftar juara dunia F1 dari musim 2000 hingga sekarang.

    Selama 25 tahun terakhir, Lewis Hamilton masih menjadi pebalap F1 tersukses dengan tujuh juara dunia. Hamilton mengungguli Michael Schumacher dengan lima gelar serta Max Verstappen dan Sebastian Vettel yang sama-sama punya empat gelar juara.

    Meski demikian, jika kita mundur ke belakang hingga musim 90-an, jumlah gelar juara yang diraih Schumacher sama persis dengan Hamilton, yakni tujuh trofi.

    Daftar juara F1 dari 2000 ke 2025 Foto: Instagram @michaelschumacher

    Di F1 musim ini, Norris sukses memutus rekor Verstappen yang telah meraih juara dunia empat tahun berturut-turut. Norris juga menjadi pebalap termuda ketujuh yang merengkuh gelar tertinggi tersebut.

    Nah, biar tak penasaran, berikut kami rangkum daftar juara F1 dari musim 2000 hingga 2025!

    Daftar Juara Dunia F1 2000-20252000 – Michael Schumacher (Ferrari)2001 – Michael Schumacher (Ferrari)2002 – Michael Schumacher (Ferrari)2003 – Michael Schumacher (Ferrari)2004 – Michael Schumacher (Ferrari)2005 – Fernando Alonso (Renault)2006 – Fernando Alonso (Renault)2007 – Kimi Raikkonen (Ferrari)2008 – Lewis Hamilton (McLaren)2009 – Jenson Button (Mercedes)2010 – Sebastian Vettel (Renault)2011 – Sebastian Vettel (Renault)2012 – Sebastian Vettel (Renault)2013 – Sebastian Vettel (Renault)2014 – Lewis Hamilton (Mercedes)2015 – Lewis Hamilton (Mercedes)2016 – Nico Rosberg (Mercedes)2017 – Lewis Hamilton (Mercedes)2018 – Lewis Hamilton (Mercedes)2019 – Lewis Hamilton (Mercedes)2020 – Lewis Hamilton (Mercedes)2021 – Max Verstappen (Honda)2022 – Max Verstappen (Honda)2023 – Max Verstappen (Honda)2024 – Max Verstappen (Honda)2025 – Lando Norris (McLaren).

    (sfn/rgr)

  • Viral! Kayu Berlabel Kementerian Kehutanan dan PT Minas Pagai Lumber Dari Sumbar Terdampar di Lampung

    Viral! Kayu Berlabel Kementerian Kehutanan dan PT Minas Pagai Lumber Dari Sumbar Terdampar di Lampung

    Jakarta: Media sosial kembali diramaikan dengan sebuah kejadian tak biasa yakni ribuan kayu gelondongan terdampar di pantai Tanjung Setia, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. 

    Kejadian ini langsung menyeret nama PT Minas Pagai Lumber, setelah informasi mengenai identitas kayu tersebut beredar luas di berbagai platform seperti X, Instagram, Threads, hingga TikTok.

    Unggahan viral yang beredar menyebutkan bahwa kayu-kayu gelondongan berjumlah sekitar 4.800 kubik itu berasal dari Sumatera. 

    Informasi tersebut terlihat pada label kuning yang menempel di kayu, lengkap dengan barcode serta keterangan dari Kementerian Kehutanan.

    Peristiwa ini sontak memunculkan berbagai spekulasi publik soal legalitas dan asal usul kayu tersebut.
     

    Kapolda Lampung turun tangan
    Melansir Metrotvnews.com, Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf langsung bergerak menuju lokasi untuk memeriksa tumpukan kayu yang terdampar dari kapal tongkang.

    Fokus pemeriksaan aparat adalah selanjutnya adalah nomor identifikasi kayu, barcode, serta stiker resmi Kementerian Kehutanan dan logo SVLK Indonesia.

    Langkah ini dilakukan untuk memastikan apakah kayu-kayu tersebut benar-benar memiliki dokumen legal dan sesuai prosedur.

    Polda Lampung juga telah berkoordinasi dengan Kementerian Kehutanan untuk melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai keabsahan dan asal-usul kayu tersebut.

    Jakarta: Media sosial kembali diramaikan dengan sebuah kejadian tak biasa yakni ribuan kayu gelondongan terdampar di pantai Tanjung Setia, Kabupaten Pesisir Barat, Lampung. 
     
    Kejadian ini langsung menyeret nama PT Minas Pagai Lumber, setelah informasi mengenai identitas kayu tersebut beredar luas di berbagai platform seperti X, Instagram, Threads, hingga TikTok.
     
    Unggahan viral yang beredar menyebutkan bahwa kayu-kayu gelondongan berjumlah sekitar 4.800 kubik itu berasal dari Sumatera. 

    Informasi tersebut terlihat pada label kuning yang menempel di kayu, lengkap dengan barcode serta keterangan dari Kementerian Kehutanan.
     
    Peristiwa ini sontak memunculkan berbagai spekulasi publik soal legalitas dan asal usul kayu tersebut.
     

    Kapolda Lampung turun tangan
    Melansir Metrotvnews.com, Kapolda Lampung Irjen Pol Helfi Assegaf langsung bergerak menuju lokasi untuk memeriksa tumpukan kayu yang terdampar dari kapal tongkang.
     
    Fokus pemeriksaan aparat adalah selanjutnya adalah nomor identifikasi kayu, barcode, serta stiker resmi Kementerian Kehutanan dan logo SVLK Indonesia.
     
    Langkah ini dilakukan untuk memastikan apakah kayu-kayu tersebut benar-benar memiliki dokumen legal dan sesuai prosedur.
     
    Polda Lampung juga telah berkoordinasi dengan Kementerian Kehutanan untuk melakukan penelusuran lebih lanjut mengenai keabsahan dan asal-usul kayu tersebut.

     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di

    Google News

    (ANN)

  • Korban Banjir Sumatera Tak Perlu Khawatir dengan Dokumen Kendaraannya, Polri Permudah Penerbitan Ulang

    Korban Banjir Sumatera Tak Perlu Khawatir dengan Dokumen Kendaraannya, Polri Permudah Penerbitan Ulang

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Korban bencana di Sumatera Barat, Sumatera Utara dan Aceh agar tidak khawatir terkait surat-surat lalu lintas yang hilang atau rusak. Polri akan mempermudah proses pengurusan dokumen baru menggantikan dokumen lama.

    Hal itu disampaikan Kakorlantas Polri, Irjen Pol Agus Suryonugroho. Pihaknya akan menyiapkan layanan khusus pengurusan SIM, STNK, BPKB, dan TNKB di wilayah terdampak bencana. Proses pengurusan dokumen akan dilakukan cepat, sederhana, dan tanpa hambatan administratif.

    Analis kebijakan publik dan politik nasional, Nasky Putra Tandjung mendukung langkah Polri yang mempermudah mengurus dokumen lalu lintas. Kebijakan ini perlu diambil untuk meringankan beban para korban bencana alam.

    Dia menilai, Korlantas Polri tidak hanya bertugas melakukan penegakan hukum di jalan raya. Perlu adanya aspek kemanusiaan yang diterapkan aparat untuk rakyat yang tengah mengalami kesulitan.

    “Respons cepat, proaktif, dan humanis Kakorlantas sejalan dengan arahan Presiden. Landasan moral dari kebijakan ini sangat kuat dan patut diapresiasi,” kata Nasky, Selasa (9/12/2025).

    Baca Juga: Tabrak Bokong Bus Transjakarta saat Bersepeda, Pejabat SKK Migas Tewas di Jalan Jenderal Sudirman

    Korlantas Polri menyiapkan sejumlah langkah konkret untuk penerbitan ulang dokumen. Langkah ini antara lain bagi pemilik SIM, Satpas membuka jalur layanan khusus dengan verifikasi identitas melalui basis data Regident, tanpa keharusan menunjukkan dokumen fisik yang hilang

    Penerbitan STNK pengganti melalui pemeriksaan data kendaraan di sistem nasional dengan tahapan pelayanan sederhana dan cepat. Penerbitan BPKB dilakukan koordinasi antara Korlantas, Polda, dan Polres dengan mekanisme khusus bagi daerah terdampak berat atau akses terbatas. TNKB akan ada kemudahan penerbitan ulang pelat nomor yang hilang atau rusak akibat bencana.

  • Senjakala Loper Koran, Hampir Punah Ditelan Zaman

    Senjakala Loper Koran, Hampir Punah Ditelan Zaman

    Jakarta

    Di tengah hiruk-pikuk Jakarta, lampu merah selalu menjadi ruang singgah. Bagi para pengendara, persimpangan ini menjadi jeda sejenak dari kemacetan. Namun bagi loper koran, ruang ini menjadi tempat mengadu nasib, terutama di tengah gempuran informasi era digital sekarang ini.

    Salah satunya ada Rino (40), satu dari sedikit penjual koran alias loper di jantung pemerintahan dan ekonomi Indonesia yang masih menggantungkan hidup dari jualan lembaran berita cetak.

    Setiap kali lampu merah menyala, sembari menenteng segepok koran dirinya langsung berjalan menyusuri sela-sela kendaraan. Di tengah padatnya lalu lintas yang terhenti sejenak, lengan kirinya terangkat menunjukkan koran-koran dagangannya dan tangannya yang lain mengambil satu eksemplar paling depan dalam genggaman, menyodorkannya ke pengguna jalan.

    Sebagian pengendara khususnya mereka yang naik sepeda motor terlihat hanya melirik sekilas. mereka yang naik mobil tak terlihat menurunkan kaca kendaraan, menunjukkan ketidaktertarikan mereka untuk membeli koran.

    Namun tanpa berkecil hati, Rino terlihat menawarkan dagangannya ke pengendara lain yang terhenti di dekat persimpangan Tugu Tani menuju Jalan Menteng Raya. Ia terus menjulurkan salah satu eksemplar koran ke mobil-mobil berikutnya sembari melirik pada pengendara motor.

    Loper Koran di Jakarta Foto: Ignacio Geordy Oswaldo

    Dalam hitungan detik, lampu kembali hijau. Mau tak mau, dirinya hanya bisa menepi ke trotoar di pinggir jalan sembari menaruh kembali koran di tangan kananya ke dalam pelukan, menunggu lampu merah kembali.

    Meski dirinya terus mengulang gerakan yang sama menawarkan berita-berita untuk hari ini, lembaran kertas yang dibawanya itu terlihat semakin kehilangan pamornya pada era digital. Sebab sepanjang pengawasan detikcom, tak terlihat ada pengendara yang membeli koran-koran itu.

    “Sampai siang ini, baru laku dua saja sih,” ucapnya.

    Tak hanya Rino, detikcom juga melihat sejumlah penjual koran lain kini sudah sangat jarang ditemui di tengah padatnya Jakarta. Salah satunya di persimpangan Pasar Senen.

    Di persimpangan itu terlihat seorang loper yang dengan sigap menyusuri barisan mobil yang terhenti di depan lampu merah. Dirinya tampak mengulangi gerakan yang sama dengan Rino, menaikkan lengan kiri yang penuh dengan tumpukan koran, dan tangan kanan digunakan untuk menawarkan salah satu eksemplar ke pengguna jalan.

    Kemudian ada juga penjual koran lain yang biasa mangkal di depan Plaza Festival, Jakarta Selatan. Berbeda dengan dua loper lainnya, ia tampak menawarkan koran-koran hari ini ke pejalan kaki yang melintas turun dari Stasiun LRT Jabodebek, dan melintas di trotoar Jl. Rasuna Said.

    Lihat juga Video: Senandung Hidup Loper Koran Tuna Daksa Tak Menyerah Beri Les Gitar Keliling

    (igo/fdl)