Mikrofon Hasto Tiba-tiba Mati, Jaksa KPK Bergegas Bawakan Mikrofon Lain
Tim Redaksi
JAKARTA, KOMPAS.com –
Mikrofon Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan
Hasto Kristiyanto
tiba-tiba mati saat ia sedang membacakan nota pembelaan atau pleidoi di
Pengadilan Tipikor
Jakarta Pusat, Senin (10/7/2025).
Peristiwa ini terjadi hanya beberapa saat setelah Hasto mulai membaca pembelaan.
Saat itu, ia mulai membacakan bagian kedua pada nota pembelaannya yang menjelaskan dugaan kesewenang-wenangan penyidik
Komisi Pemberantasan Korupsi
(KPK).
Tiba-tiba, mikrofon Hasto mati sehingga ia berhenti membaca nota pembelaannya.
Petugas pengadilan kemudian bergegas hilir mudik di ruang sidang guna membetulkan mikrofon tersebut.
Saat itulah, jaksa KPK, Takdir Suhan, menghampiri Hasto dengan membawa mikrofon yang ada di mejanya dan meletakkannya di kursi sebelah Hasto.
Setelah mikrofon kembali normal, Hasto lalu melanjutkan membacakan nota pembelaannya yang berjumlah 108 halaman ditulis tangan di Rumah Tahanan KPK.
Pada persidangan sebelumnya, jaksa KPK meminta Majelis Hakim Pengadilan Tipikor Jakarta Pusat menuntut Hasto dihukum 7 tahun penjara dan denda Rp 600 juta subsidair 6 bulan kurungan.
Jaksa menilai, Hasto terbukti turut mendanai uang panas untuk Komisioner Komisi Pemilihan Umum (KPU) saat itu, Wahyu Setiawan, agar Harun Masiku dapat menjadi anggota DPR lewat mekanisme pergantian antarwaktu.
Selain itu, jaksa juga menilai Hasto terbukti merintangi penyidikan dengan mengarahkan Harun Masiku melalui orang lain untuk merendam handphone di air dan pergi ke tempat tertentu.
Menurut jaksa, berdasarkan fakta persidangan, perbuatan Hasto telah memenuhi seluruh unsur Pasal 21 Undang-Undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi juncto Pasal 65 Ayat (1) dan Pasal 55 Ayat (1) Ke-1 jo Pasal 64 Ayat (1) KUHP.
Sementara itu, pihak Hasto menyebut surat tuntutan jaksa merupakan imajinasi dan hanya berisi rangkaian cerita penyidik.
Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.
Blog
-
/data/photo/2025/07/03/686606cd3466b.jpg?w=1200&resize=1200,0&ssl=1)
Mikrofon Hasto Tiba-tiba Mati, Jaksa KPK Bergegas Bawakan Mikrofon Lain Nasional 10 Juli 2025
-

Negara Arab Serang Israel, Tembak Rudal-Sirene Mengaung
Jakarta, CNBC Indonesia – Negara Arab, Yaman, dilaporkan kembali meluncurkan serangan ke Israel. Tentara Israel (IDF) melaporkan sebuah rudal diluncurkan Kamis (10/7/2025) pagi.
Meski demikian, Israel mengklaim berhasil mencegatnya. Namun sirene mengaung di beberapa wilayah.
“Setelah sirene yang berbunyi beberapa saat yang lalu di beberapa wilayah di Israel, sebuah rudal yang diluncurkan dari Yaman berhasil dicegat,” tulis militer di platform media sosial X.
Serangan ini dilancarkan setelah beberapa hari Israel melancarkan pemboman terhadap target-target Houthi di negara itu. Houthi, berafiliasi dengan Iran, telah menguasai sebagian besar Yaman.
Israel telah menyerang pelabuhan Hodeidah, setelah Houthi mulai menargetkan Israel dan kapal-kapal di Laut Merah dan Teluk Aden menyusul dimulainya perang Gaza pada Oktober 2023. Houthi mengaku bertanggung jawab minggu ini atas penenggelaman dua kapal, saat mereka melanjutkan kampanye melawan pelayaran global di Laut Merah.
Laut Merah Panas Lagi
Sementara itu, juru bicara militer Houthi, Yahya Saree, mengatakan pihaknya telah menyerang kapal kargo curah Eternity C, Senin. Dalam update dikabarkan bagaimana kapal itu tenggelam pada hari Selasa.
Kapal tersebut sedang menuju pelabuhan Eilat di Israel. Ia menegaskan kembali Houthi menyerang untuk mendukung warga Palestina di Gaza.
Saree pun kembali memperingatkan perusahaan-perusahaan yang bertransaksi di pelabuhan Israel bahwa kapal mereka akan menjadi sasaran. Ini akan dilakukan hingga Israel terpaksa “mencabut pengepungan” di Gaza dan mengakhiri perang.
Senin, Houthi juga mengatakanmereka menaiki dan menenggelamkan kapal lain, Magic Seas, karena pemiliknya telah berbisnis dengan Israel dan menggunakan pelabuhan-pelabuhannya. Serangan Houthi telah mendorong banyak perusahaan pelayaran untuk mengambil rute memutar yang memakan waktu di sekitar ujung selatan Afrika untuk menghindari Laut Merah, yang biasanya mengangkut sekitar 12 persen perdagangan global.
(sef/sef)
[Gambas:Video CNBC]
-

Komitmen ASEAN bebas senjata nuklir
Perhimpunan Bangsa-Bangsa Asia Tenggara (ASEAN) menegaskan komitmennya dalam memperjuangkan kawasan bebas senjata nuklir di tengah meningkatnya risiko nuklir global dalam pertemuan Southeast Asia Nuclear Weapon-Free Zone (SEANWFZ) di Malaysia, Selasa (8/7).
Copyright © ANTARA 2025
Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Polda Metro Jaya tangkap penjual obat terlarang dan narkoba
Jakarta (ANTARA) – Tim Patroli Perintis Presisi (TP3) Direktorat Samapta Polda Metro Jaya menangkap pengedar obat terlarang dan pemakai narkoba jenis tembakau sintetis saat melakukan patroli di sejumlah titik di Jakarta, pada Kamis dini hari.
Dirsamapta Kombes Pol Yully Kurniawan mengatakan patroli ini melibatkan 26 personel dan dimulai pukul 00.30 WIB dengan apel di lapangan Direktorat Samapta PMJ, dilanjutkan show force di wilayah Jakarta Pusat.
“Pukul 01.06 WIB, tim memberhentikan tiga pemuda mencurigakan di Jalan Danau Sunter Selatan. Salah satu pemuda berinisial SR, kedapatan membawa narkoba jenis tembakau sintetis dan langsung diamankan ke Polsek Tanjung Priok,” kata Yully dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Kemudian sekitar pukul 03.06 WIB, tim kembali mendapati tiga pemuda mencurigakan mengendarai motor. Dari pemeriksaan, ditemukan dua papan obat keras jenis tramadol.
“Pemuda berinisial MCT diketahui sebagai penjual obat keras di Jalan Raya Tipar Cakung, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing,” kata Yully.
Tim bergerak cepat mengamankan sisa obat keras dari toko tersebut. Total barang bukti yang diamankan meliputi 111 papan tramadol, 35 klip dextro (ketengan), tiga bungkus besar dextro, 10 bungkus zolam, tiga strip reklona, sembilan strip tramadol (ketengan), tiga unit handphone, dan satu unit sepeda motor.
Kegiatan patroli selesai pukul 07.00 WIB dengan konsolidasi di Mako Dit Samapta PMJ. Patroli Perintis Presisi berhasil menciptakan kondisi aman dan tertib di daerah rawan 3C, balap liar, tawuran, dan kejahatan jalanan lainnya.
“Patroli Perintis Presisi ini adalah upaya kami untuk menjaga Jakarta tetap aman dan mencegah peredaran narkoba serta obat terlarang. Kami akan terus hadir di jalanan untuk menindak tegas segala bentuk kejahatan yang meresahkan masyarakat,” tegasnya.
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Polda Metro Jaya tangkap penjual obat terlarang dan narkoba
Jakarta (ANTARA) – Tim Patroli Perintis Presisi (TP3) Direktorat Samapta Polda Metro Jaya menangkap pengedar obat terlarang dan pemakai narkoba jenis tembakau sintetis saat melakukan patroli di sejumlah titik di Jakarta, pada Kamis dini hari.
Dirsamapta Kombes Pol Yully Kurniawan mengatakan patroli ini melibatkan 26 personel dan dimulai pukul 00.30 WIB dengan apel di lapangan Direktorat Samapta PMJ, dilanjutkan show force di wilayah Jakarta Pusat.
“Pukul 01.06 WIB, tim memberhentikan tiga pemuda mencurigakan di Jalan Danau Sunter Selatan. Salah satu pemuda berinisial SR, kedapatan membawa narkoba jenis tembakau sintetis dan langsung diamankan ke Polsek Tanjung Priok,” kata Yully dalam keterangannya di Jakarta, Kamis.
Kemudian sekitar pukul 03.06 WIB, tim kembali mendapati tiga pemuda mencurigakan mengendarai motor. Dari pemeriksaan, ditemukan dua papan obat keras jenis tramadol.
“Pemuda berinisial MCT diketahui sebagai penjual obat keras di Jalan Raya Tipar Cakung, Kelurahan Sukapura, Kecamatan Cilincing,” kata Yully.
Tim bergerak cepat mengamankan sisa obat keras dari toko tersebut. Total barang bukti yang diamankan meliputi 111 papan tramadol, 35 klip dextro (ketengan), tiga bungkus besar dextro, 10 bungkus zolam, tiga strip reklona, sembilan strip tramadol (ketengan), tiga unit handphone, dan satu unit sepeda motor.
Kegiatan patroli selesai pukul 07.00 WIB dengan konsolidasi di Mako Dit Samapta PMJ. Patroli Perintis Presisi berhasil menciptakan kondisi aman dan tertib di daerah rawan 3C, balap liar, tawuran, dan kejahatan jalanan lainnya.
“Patroli Perintis Presisi ini adalah upaya kami untuk menjaga Jakarta tetap aman dan mencegah peredaran narkoba serta obat terlarang. Kami akan terus hadir di jalanan untuk menindak tegas segala bentuk kejahatan yang meresahkan masyarakat,” tegasnya.
Pewarta: Ilham Kausar
Editor: Syaiful Hakim
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

Panglima TNI apresiasi satgas telah jalankan misi perdamaian Afrika
Jakarta (ANTARA) – Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subianto mengapresiasi keberhasilan Satgas Kizi TNI Kontingen Garuda XX-U Monusco Kongo 2024 selama menjalankan misi perdamaian di Afrika.
Apresiasi itu disampaikan Agus melalui Irjen TNI Letjen TNI Muhammad Saleh Mustafa dalam upacara penyambutan 173 pasukan Satgas Kontingen Garuda di lapangan Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Kamis.
“Terima kasih atas pelaksanaan tugas dan dedikasi, disiplin dan profesionalisme serta loyalitas sehingga membawa keberhasilan sebagai pasukan perdamaian di wilayah operasi misi PBB,” kata Muhammad Saleh kala membacakan amanat Panglima saat upacara penyambutan.
Dalam amanatnya, Saleh menjelaskan bahwa Satgas Garuda telah banyak melakukan operasi misi perdamaian di Kongo. Mayoritas operasi yang dilakukan yakni di bidang pembangunan infrastruktur untuk masyarakat setempat.
Beberapa infrastruktur yang diperbaiki diantaranya fasilitas bandara, perbaikan jalur utama, pembangunan jembatan darurat, pembangunan pos jaga dan beberapa fasilitas publik lainnya.
Semua tugas itu, lanjut Saleh, diselesaikan berdasarkan perintah dari Force Headquarte (HQ) Monusco di PBB.
Tidak hanya membangun infrastruktur, para personel satgas juga melakukan pendekatan secara humanis ke masyarakat agar warga setempat merasa aman walau berada di wilayah konflik.
Masyarakat Afrika pun, lanjut Saleh, terbukti menerima dengan baik kedatangan para personel Satgas Garuda.
Saleh berharap kinerja bagus yang ditorehkan Satgas Garuda di Afrika dapat meningkatkan kredibilitas TNI di mata internasional.
Pewarta: Walda Marison
Editor: Hisar Sitanggang
Copyright © ANTARA 2025Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.
-

KPK Minta ke DPR Tambah Anggaran 2026 Jadi Rp2,23T
Jakarta, CNBC Indonesia-Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi Setyo Budiyanto mengusulkan penambahan anggaran 2026 lantaran dianggap belum mencakup pencegahan dan penindakan perkara korupsi.
Berdasarkan pemaparan Setyo Budianto dalam rapat kerja bersama Komisi III DPR RI di Gedung DPR RI, Jakarta pada Kamis (10/7/2025), pagu indikatif KPK 2026 sebesar Rp878,04 miliar, turun Rp359,4 miliar atau 29% dibandingkan 2025.
Ia mengatakan bahwa dalam pagu indikatif tersebut, program pencegahan dan penindakan perkara korupsi belum mendapatkan alokasi anggaran.
“Alokasi pagu indikatif tahun anggaran 2026 sebesar Rp878,04 miliar oleh Kementerian Keuangan seluruhnya untuk dukungan manajemen yang digunakan untuk gaji dan tunjangan serta operasional kantor,” ujarnya.
Setyo memaparkan bahwa total kebutuhan KPK pada tahun anggaran 2026 senilai Rp2,23 triliun. Sehingga ia mengusulkan penambahan anggaran sebesar Rp1,34 triliun.
“Untuk itu kami mengusulkan tambah anggaran sebesar Rp1,34 triliun,” ucap Setyo.
Usulan anggaran untuk 2026 senilai Rp2,23 triliun tersebut digunakan untuk dua program, yakni dukungan manajemen dengan usulan anggaran Rp1,37 triliun atau bertambah Rp491,32 miliar dari pagu indikatif sebesar Rp 878,04 miliar.
Kemudian, usulan anggaran untuk pencegahan dan penindakan perkara korupsi sebesar Rp856,64 miliar dari pagu indikatif sebesar Rp0.
Ia mengatakan penambahan anggaran tersebut untuk menunjang kinerja KPK dalam memberantas tindak korupsi.
“KPK dalam melaksanakan tugas membutuhkan dukungan nyata DPR sebagai wakil rakyat yaitu dalam bentuk dukungan anggaran dalam rangka melaksanakan output prioritas nasional dalam mencapai RKP 2026 serta untuk menjalankan tugas dan kewenangan KPK sebagaimana diamanatkan dalam UU No 19 tahun 2019,” ucapnya dalam meminta dukungan DPR.
(ras/mij)
[Gambas:Video CNBC]
-

Video: Siap-Siap! Trump Bakal Kenakan Tarif Baru ke Minimal 7 Negara
Jakarta, CNBC Indonesia – Presiden Donald Trump pada hari Rabu (09/07/2025) kemarin, mengirim surat tarif impor baru AS pada setidaknya tujuh negara lainnya, dengan pendekatannya yang agresif, untuk mengatur ulang hubungan perdagangan global Amerika.
Selengkapnya dalam program Squawk Box CNBC Indonesia (Kamis, 10/07/2025) berikut ini.

