Blog

  • DPR minta pemerintah usut tuntas kasus dugaan beras oplosan

    DPR minta pemerintah usut tuntas kasus dugaan beras oplosan

    Ketua DPR RI Puan Maharani. (ANTARA/ist)

    DPR minta pemerintah usut tuntas kasus dugaan beras oplosan
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Selasa, 15 Juli 2025 – 18:05 WIB

    Elshinta.com – Ketua DPR RI Puan Maharani meminta pemerintah mengusut tuntas kasus dugaan beras oplosan yang melanggar mutu dan takaran agar tidak merugikan masyarakat.

    “Kupas dan selidiki dengan tuntas terkait dengan beras oplosan. Jadi jangan sampai kemudian terkait dengan beras ini merugikan rakyat,” kata Puan di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa.

    Dia juga menekankan agar aparat penegak hukum segera memproses lebih lanjut terhadap para produsen nakal tersebut.

    “Saya melihat sudah dilakukan tindak lanjut terkait dengan beras oplosan ini, bahwa kalau kemudian ada pihak-pihak yang melakukan hal tersebut harus langsung ditindaklanjuti. Diproses secara hukum, jangan sampai kemudian merugikan rakyat,” ujarnya.

    Legislator perempuan itu pun menegaskan bahwa DPR RI akan melakukan fungsi pengawasan terhadap kasus dugaan beras oplosan tersebut.

    “DPR tentu saja akan melakukan pengawasan melalui komisi-komisi yang ada di DPR untuk ikut menindaklanjuti terkait dengan hal itu,” katanya.

    Terpisah, Ketua Komisi IV DPR Siti Hediati Hariyadi alias Titiek Soeharto menyampaikan keprihatinan atas temuan dugaan beras oplosan yang melanggar mutu dan takaran di tengah swasembada pangan yang dicanangkan pemerintah.

    “Kami prihatin ya zaman sekarang masih ada yang oplos-oplos perusahaan besar lagi ya. Saya rasa harus ditindak supaya ada efek jera. Kita semua lagi ingin swasembada, ingin meningkatkan pangan,” kata Titiek di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin.

    Meski demikian, dia menyebut Komisi IV DPR RI belum akan melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke lapangan untuk mengecek langsung peredaran beras oplosan di pasaran.

    “Belum, kami masih sibuk urusan (rapat) anggaran,” ujarnya.

    Dia pun tak menutup kemungkinan untuk menanyakan langsung ihwal temuan dugaan beras oplosan di masyarakat saat Komisi IV DPR RI rapat bersama Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman.

    “Hampir setiap hari kami pasti ada rapat dengan Mentan, pasti nanti ditanyakan,” ucap dia.

    Sebelumnya, Satgas Pangan Polri mengatakan telah memeriksa sebanyak 22 saksi terkait dugaan adanya produsen beras nakal yang melanggar mutu dan takaran beras.

    “Total saksi yang telah diperiksa saat ini ada 22 orang,” kata Ketua Satgas Pangan Polri sekaligus Direktur Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dirtipideksus) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Helfi Assegaf kepada awak media di Jakarta, Selasa.

    Dari jumlah tersebut, penyidik pada Satgas Pangan Polri telah memeriksa saksi-saksi dari enam perusahaan dan delapan pemilik merek beras kemasan lima kilogram. Akan tetapi, nama-namanya tidak diungkapkan. Adapun Kementerian Pertanian bersama Bapanas, Satgas Pangan, Kepolisian hingga Kejaksaan melakukan investigasi kasus kecurangan beras komersial dilakukan setelah adanya anomali soal beras.

    Padahal produksi padi saat ini sedang tinggi secara nasional, bahkan tertinggi dalam 57 tahun terakhir dengan stok hingga saat ini mencapai 4,2 juta ton. Berdasarkan hasil temuan pada beras premium dengan sampel 136, ditemukan 85,56 persen tidak sesuai ketentuan; 59,78 persen tidak sesuai harga eceran tertinggi (HET); serta 21,66 persen tidak seusai berat kemasan.

    Lalu, temuan pada beras medium dengan sampel 76 merek ditemukan 88,24 persen tidak sesuai mutu beras; 95,12 persen tidak sesuai HET; serta 9,38 persen tidak seusai berat kemasan. Pelanggaran itu ditemukan terhadap 212 merek beras.

    Sumber : Antara

  • Nego Tarif Trump, Airlangga: Indorama Bakal Investasi Blue Ammonia di AS

    Nego Tarif Trump, Airlangga: Indorama Bakal Investasi Blue Ammonia di AS

    Bisnis.com, PARIS — Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkapkan Indorama Corporation bakal berinvestasi dalam pengembangan blue ammonia di Amerika Serikat (AS).

    Airlangga menuturkan upaya itu sebagai bagian dari negosiasi tarif resiprokal yang diterapkan oleh Presiden AS Donald Trump kepada Indonesia sebesar 32%. Dengan investasi itu, diharapkan Trump bisa menurunkan tarif tersebut.

    “Kita ada investasi untuk blue ammonia oleh Indorama,” kata Airlangga di Prancis, Selasa (15/7/2025).

    Dia menuturkan Indorama merupakan perusahaan yang sudah memiliki jam terbang. Airlangga menyebut perusahaan global yang bergerak di berbagai bidang industri, terutama dalam produksi serat, benang, dan produk kimia itu sudah berdiri sejak 1975.

    “Indorama mulai dari Purwakarta 50 tahun yang lalu,” ujarnya.

    Kendati demikian, Airlangga tidak merinci berapa nilai investasi yang bakal ditanamkan perusahaan tersebut di AS.

    Adapun, blue ammonia merupakan amonia yang diproduksi dengan teknologi penangkapan dan penyimpanan karbon (CCS) untuk mengurangi emisi karbondioksida selama proses produksinya.

    Blue ammonia memiliki potensi besar untuk digunakan sebagai bahan bakar bersih, baik untuk pembangkit listrik maupun transportasi, serta sebagai bahan baku dalam industri.

    Selain investasi blue ammonia oleh Indorama, Airlangga menyebut Danantara pun bakal berinvestasi di bidang refineries atau kilang minyak. Adapun nilai investasi itu mencapai US$8 miliar atau setara Rp129,93 triliun (asumsi kurs Rp16.241 per US$).

    “Ada rencana pembelian Danantara untuk refineries nah itu nilainya US$8 miliar,” tutur Airlangga.

    Dia menyampaikan, secara total Indonesia menyiapkan US$34 miliar atau setara Rp551,1 triliun untuk pembelian komoditas dari AS dan investasi.

    Menurutnya, belanja impor dan investasi itu dilakukan guna menekan surplus neraca perdagangan Indonesia dari AS. Dia berharap hal ini bisa merayu trump untuk mengurangi tarif resiprokal kepada RI.

    “Amerika tidak defisit, kemudian pembelian kita terus menerus,” ucap Airlangga.

    Asal tahu saja, pemerintah Indonesia terus melakukan perundingan dengan Amerika Serikat demi menurunkan tarif impor sebesar 32% yang ditetapkan Trump.

    Airlangga pun telah menemui Menteri Perdagangan AS, Howard Lutnick dan Perwakilan Dagang AS (United States Trade Representative/USTR), Jamieson Greer pekan lalu tak lama setelah Trump menetapkan tarif impor untuk Indonesia.

    Airlangga menyebut, perundingan telah mencapai kemajuan dan kesepakatan-kesepakatan yang mencakup mengenai isu-isu tarif, hambatan non-tarif, ekonomi digital, keamanan ekonomi, serta kerja sama komersial dan investasi.

    Dia menuturkan, Indonesia dan AS sepakat untuk mengintensifkan kembali perundingan tarif dalam tiga minggu ke depan hingga menjelang tanggal pemberlakuan 1 Agustus 2025.

    “Kita sudah memiliki pemahaman yang sama dengan AS terkait progress perundingan. Kita akan mengoptimalkan waktu dalam tiga minggu ke depan, untuk secara intensif merundingkan lebih lanjut dan menuntaskan perundingan tarif ini dengan prinsip yang saling menguntungkan,” ujar Airlangga dikutip dari keterangan resminya, Senin (14/7/2025) lalu.

    Airlangga menuturkan, RI ingin meningkatkan hubungan komersial Indonesia dengan AS. Salah satu bentuk keseriusan Indonesia adalah penandatanganan MoU yang dilakukan perusahaan-perusahaan Indonesia di bidang Energi dan Pertanian dengan perusahaan dan Asosiasi Usaha AS untuk pembelian produk unggulan AS dan mendorong peningkatan investasi.

  • Bandung Go International! Wagub Jabar Ingin Industri Printing dan Konveksi Rambah Mancanegara

    Bandung Go International! Wagub Jabar Ingin Industri Printing dan Konveksi Rambah Mancanegara

    Dilansir kanal Ekonomi, Liputan6, Badan Usaha Milik Ansor (BUMA) membuka usaha konveksi di Kabupaten Bandung, Jawa Barat. Ke depan, unit-unit bisnis serupa akan dibangun di seluruh wilayah dan cabang di seluruh Indonesia dengan sektor yang beragam mulai dari peternakan, perkebunan, pertanian, hingga pengolahan residu minyak sawit untuk memperkuat pondasi ekonomi organisasi serta pemberdayaan kader Ansor.

    “Hari ini kita datang ke Bandung meresmikan sublime konveksi milik sahabat-sahabat Ansor Kabupaten Bandung. Ini usaha yang luar biasa dan sangat cepat, satu mesin bisa sampai kapasitas 300 meter per jamnya, 1 meter itu tergantung ukuran bisa 1 atau 2 baju. Kaos yang kita pakai hari ini adalah hasil kerja cepat tapi berkualitas dengan bahan yang bagus. Keren dan terus semangat, BUMA pecah telor,” ujar Ketua Umum PP GP Ansor Addin Jauharudin usai, seperti dikutip Selasa (8/7/2025).

    Kemandirian ekonomi dan pemberdayaan kader memang menjadi komitmen utama Pimpinan Pusat Gerakan Pemuda Ansor (PP GP Ansor) melalui pengembangan BUMA.

    Badan usaha ini berfungsi sebagai kendaraan vital untuk mewujudkan kesejahteraan kader di seluruh Indonesia, sejalan dengan konsep “BISA” (Bisnis, Inovasi, SDM, dan Anak Muda) yang menjadi pilar pengembangan organisasi dalam menghadapi bonus demografi Indonesia.

    Ketika kader Ansor bersatu dengan pemahaman yang sama, jelas Addin, jaringan kolektif akan bertransformasi menjadi rantai pasok bisnis yang kokoh, menopang pondasi ekonomi Nahdlatul Ulama. Visi ini merupakan bagian dari misi GP Ansor yang lebih luas untuk memperkuat kemandirian organisasi dan menjadi pusat lalu lintas informasi serta peluang usaha bagi anggotanya.

    Addin berharap unit usaha konveksi di Bandung ini ditopang bersama sehingga tumbuh dan berkembang menjadi besar.

    “Oleh karena itu saya sebagai ketua umum GP Ansor, kepada para sahabat-sahabat se-Indonesia apabila membutuhkan produk-produk seperti kaos untuk kegiatan-kegiatan apapun silakan berhubungan dengan PW Jawa Barat biar disambungkan dengan teman-teman Kabupaten Bandung. Dijamin secara kualitas sangat bagus dan enggak kalah dengan yang lain. Harga bersaing bahkan bisa lebih murah, bisa grosir dan eceran,” serunya, mempromosikan.

    Addin meyakini jika upaya semacam ini terus dilakukan secara berkelanjutan, Ansor akan kian berkontribusi bagi penciptaan ekosistem kemaslahatan. “Mari kita makmurkan usaha ini, dari BUMA Ansor, untuk kader dan masyarakat sekitar, berkontribusi besar untuk negeri. Saya ingin lihat usaha ini terus tumbuh dan berkembang, menginspirasi daerah lain, bisa menjadi bapak asuh bagi para pemula, dan menjadi ekosistem rantai pasok ekonomi. Dari ini akan berdampak pada pertumbuhan ekonomi lokal, menciptakan lapangan pekerjaan, dan distribusi barang murah dan berkualitas,” tutur Addin.

     

  • Volvo Rugi Belasan Triliun Rupiah Gara-gara Tarif dan Penundaan Peluncuran Mobil Listrik Baru

    Volvo Rugi Belasan Triliun Rupiah Gara-gara Tarif dan Penundaan Peluncuran Mobil Listrik Baru

    JAKARTA – Pabrikan mobil asal Swedia Volvo yang kini dikendalikan oleh Geely Holding dari China, mengumumkan akan mencatat kerugian besar 11,4 miliar krona Swedia (sekitar Rp 19,5 triliun) di laporan keuangan kuartal kedua nanti. Kerugian ini terjadi karena masalah pada dua model mobil listrik terbaru mereka, yaitu ES90 dan EX90, terutama disebabkan oleh tarif impor dan penundaan peluncuran.

    Berdasarkan laporan Reuters, Selasa, 15 Juli, Volvo menyatakan bahwa mereka saat ini tidak dapat menjual Volvo ES90, yang dibuat di China, secara menguntungkan di Amerika Serikat karena tarif impor. Margin keuntungan untuk model yang sama juga berada di bawah tekanan di Eropa karena alasan serupa.

    “Biaya penurunan nilai ini terutama mencerminkan penyesuaian dalam volume yang diharapkan dan profitabilitas siklus hidup yang direncanakan terkait dengan platform untuk mobil EX90 dan ES90,” kata Volvo dalam sebuah pernyataan.

    Selain masalah tarif, penurunan nilai ini juga mencerminkan penundaan peluncuran yang signifikan di masa lalu dan biaya pengembangan tambahan yang timbul setelahnya. Dari total jumlah tersebut, 4,0 miliar krona diperkirakan akan memengaruhi biaya penjualan, dan sebagian besar sisanya akan memengaruhi lini Litbang (R&D) dalam laporan keuangan.

    Volvo Cars, yang dijadwalkan akan menerbitkan hasil kuartal kedua pada 17 Juli mendatang, menyatakan bahwa dampak pada laba bersih mereka pada periode tersebut akan mencapai 9 miliar krona Swedia.

  • Alasan Kejagung soal Nadiem Masih Berstatus Saksi meski Perintahkan Gunakan Chromebook

    Alasan Kejagung soal Nadiem Masih Berstatus Saksi meski Perintahkan Gunakan Chromebook

    Alasan Kejagung soal Nadiem Masih Berstatus Saksi meski Perintahkan Gunakan Chromebook
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kejaksaan Agung mengatakan, eks Mendikbudristek
    Nadiem Makarim
    belum ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan korupsi pengadaan laptop berbasis Chromebook di Kemendikbudristek tahun 2019-2022 karena belum ada barang bukti yang mencukupi untuk menjeratnya.
    “Menetapkan sebagai tersangka itu minimal dua alat bukti. Kami masih kembangkan bukti-bukti yang lain,” ujar Direktur Penyidikan Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Umum (Dirdik Jampidsus) Kejaksaan Agung, Abdul Qohar saat konferensi pers di Lobi Gedung Bundar Jampidsus Kejagung, Jakarta, Selasa (15/7/2025).
    Qohar menjelaskan, berdasarkan pengakuan dari empat orang yang menjadi tersangka, Nadiem memerintahkan pelaksanaan pengadaan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di lingkungan Kemendikbudristek pada tahun 2020-2022.
    Perintah ini Nadiem sampaikan dalam zoom meeting pada tanggal 6 Mei 2020 lalu.
    Dalam rapat itu, Nadiem telah memberikan arahan agar pengadaan dilakukan untuk laptop berbasis sistem operasi Chrome alias Chromebook.
    Padahal, pada waktu rapat ini dilakukan, proses lelang barang dan jasa belum dilakukan. Meskipun sudah ada keterangan tersangka, penyidik masih memerlukan bukti lain.
    “Namun, kami juga perlu alat bukti yang lain. Alat bukti dokumen, alat bukti petunjuk, alat bukti keterangan ahli untuk Nadiem Makarim,” lanjutnya.
    Dalam perjalanannya, Kemendikbudristek melakukan pengadaan atau pembelian barang hingga 1,2 juta laptop berbasis Chromebook.
    Pengadaan laptop ini menelan anggaran hingga Rp 9,3 triliun yang dananya diambil dari APBN dan dana alokasi khusus (DAK) daerah.
    Namun, berdasarkan perhitungan dari ahli, pengadaan ini menyebabkan kerugian keuangan negara hingga Rp 1,98 triliun.
    Kerugian ini dikarenakan laptop yang sudah dibeli justru tidak dapat digunakan secara maksimal oleh pelajar, terutama mereka yang tinggal di daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
    “(Laptop) tidak dapat menggunakan secara optimal karena Chrome OS (Operating System) sulit digunakan khususnya bagi guru dan siswa pelajar,” kata Qohar.
    Agar bisa digunakan secara optimal, laptop Chromebook harus tersambung dengan internet.
    Diketahui, sinyal internet di Indonesia belum merata di seluruh daerah.
    Hari ini, Kejaksaan Agung telah menetapkan empat orang tersangka dalam kasus ini.
    Mereka adalah eks Stafsus Mendikbudristek era Nadiem Makarim periode 2020-2024, Jurist Tan; eks Konsultan Teknologi di lingkungan Kemendikbudristek, Ibrahim Arief; Direktur Jenderal PAUD Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kemendikbudristek tahun 2020-2021, Mulyatsyah; dan Direktur Sekolah Dasar, Direktorat Jenderal Pendidikan Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah Kemendikbudristek tahun 2020-2021, Sri Wahyuningsih.
    “Terhadap 4 orang tersebut, malam hari ini penyidik telah memiliki barang bukti yang cukup untuk menetapkan yang bersangkutan sebagai tersangka,” kata Qohar.
    Qohar menjelaskan, keempat tersangka ini telah bersekongkol dan melakukan pemufakatan jahat untuk melakukan pengadaan laptop berbasis Chromebook dalam program digitalisasi pendidikan di Kemendikbudristek tahun 2020-2022.
    Penunjukkan sistem operasi Chrome ini dilakukan sebelum Nadiem Makarim resmi menjabat sebagai menteri.
    Para tersangka juga mengarahkan tim teknis kajian teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk memilih vendor penyedia laptop yang menggunakan sistem operasi Chrome.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Komisi VIII DPR Nilai Kampung Haji RI di Mekkah Permudah Layanan Haji-Umrah

    Komisi VIII DPR Nilai Kampung Haji RI di Mekkah Permudah Layanan Haji-Umrah

    Jakarta – Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI Singgih Januratmoko menyambut baik kesepakatan antara Presiden Prabowo Subianto dan Yang Mulia Pangeran Muhammad Bin Salman (MBS) untuk mendirikan kampung haji bagi jemaah Indonesia. Singgih menilai kesepakatan itu menjadi terobosan dan akan memberikan dampak bagi para jemaah haji.

    “Ini adalah kabar yang sangat membanggakan dan menggembirakan bagi seluruh rakyat Indonesia, khususnya bagi calon jemaah haji dan umrah kita,” kata Singgih kepada wartawan, Selasa (15/7/2025).

    “Dukungan langsung dari Yang Mulia Pangeran Muhammad Bin Salman untuk menyediakan lahan bagi ‘Kampung Indonesia’ adalah bukti nyata kedekatan hubungan bilateral kedua negara dan perhatian Kerajaan Saudi Arabia terhadap kenyamanan jemaah Indonesia,” sambungnya.

    Politikus Partai Golkar ini menilai lokasi kampung haji bagi jemaah Indonesia di dekat Masjidil Haram merupakan lokasi yang strategis dan premium. Menurutnya, lokasi itu akan meringankan beban fisik dan finansial jemaah, terutama bagi lansia.

    “Kita semua tahu betapa berharganya setiap meter di sekitar Masjidil Haram. Lokasi sejauh 400 meter berarti jemaah kita akan memiliki akses yang sangat mudah dan cepat menuju pusat ibadah, tanpa harus mengeluarkan biaya transportasi tambahan atau menghadapi kemacetan,” jelasnya.

    Lebih lanjut, dia berharap kampung haji bagi jemaah Indonesia dapat menjadi pusat layanan terpadu untuk jemaah. Singgih memastikan pihaknya akan mengawal realisasi pembangunan kampung haji tersebut.

    “Dengan adanya area khusus ini, kita memiliki potensi untuk mengelola dan menyediakan layanan haji dan umrah yang lebih terintegrasi, mulai dari akomodasi, katering, hingga pusat informasi dan kesehatan yang spesifik untuk kebutuhan jemaah Indonesia. Hal ini akan meningkatkan kualitas layanan secara keseluruhan dan memberikan rasa aman serta nyaman bagi jemaah selama berada di Tanah Suci,” ujarnya.

    Hal tersebut diungkap Menteri Investasi dan Hilirisasi Rosan Roeslani saat memberikan keterangan pers di Brussels, Belgia, Minggu (13/5). Rosan menjelaskan terkait kunjungan kerja Presiden Prabowo yang diawali bertemu Pangeran MBS di Jeddah, Arab Saudi.

    “Bapak Presiden yang di mana kita mulai berangkat dari Jeddah melakukan beberapa pertemuan. Tapi yang salah satu yang sangat memorable adalah pertemuan dengan Crown Prince Muhammad Bin Salman,” kata Rosan.

    “Yang di mana beliau menyetujui permintaan dari Bapak Presiden untuk menjadikan kampung Indonesia Village yang di mana lokasinya itu tidak terlalu jauh, 400 meter dari Masjidil Haram,” ujarnya.

    (amw/fca)

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Jualan Online Makin Cuan? Selamat, Kini Kena Pajak 0,5%

    Jualan Online Makin Cuan? Selamat, Kini Kena Pajak 0,5%

    Mulai tahun ini, pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pajak menerapkan mekanisme baru untuk pemungutan pajak bagi pedagang online.

    Menurut DJP, pajak yang dikenakan adalah 0,5% dari omzet, dan kini akan dipotong langsung oleh platform digital seperti marketplace dan e-commerce, seperti Shopee, Tokopedia, hingga TikTok Shop

    Simak berita video lainnya di sini yaa.

  • Kasus Laptop Chromebook, Kejagung Sudah Periksa 80 Orang Saksi dan 3 Ahli

    Kasus Laptop Chromebook, Kejagung Sudah Periksa 80 Orang Saksi dan 3 Ahli

    Kasus Laptop Chromebook, Kejagung Sudah Periksa 80 Orang Saksi dan 3 Ahli
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Kejaksaan Agung (
    Kejagung
    ) menyebut, telah memeriksa sebanyak 80 orang saksi selama kurang lebih dua bulan menyidik kasus dugaan korupsi pengadaan pengadaan laptop berbasis
    Chromebook
    di Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (
    Kemendikbudristek
    ).
    “Perlu kami sampaikan bahwa penyidik sudah melakukan pemeriksaan setidaknya terhadap 80 orang saksi dan 3 orang ahli dari berbagai keahlian yang ada,” kata Kepala Pusat Penerangan Hukum (Kapuspenkum) Kejaksaan Agung (Kejagung) Harli Siregar saat konferensi pers di Lobi Gedung Bundar Jampidsus Kejagung, Jakarta, Selasa (15/7/2025).
    Menurut dia, penyidik pada Jaksa Agung Muda Tindak Pidana Khusus (Jampidsus) Kejagung memang terus maraton mengungkap kasus dugaan korupsi di Kemendikbudristek tersebut.
    “Penyidik terus secara maraton melakukan upaya-upaya bagaimana mengungkap mengumpulkan bukti-bukti untuk membuat terang dari tindak pidana sebagai tujuan dari penyidikan itu sendiri,” ujar Harli.
    Salah satu saksi yang diperiksa adalah mantan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Makarim.
    Bahkan, terhadap Nadiem sudah diperiksa dua kali sebagai saksi, yakni pada 23 Juni dan 15 Juli 2025.
    Hingga akhirnya, Kejagung menetapkan empat orang tersangka terkait kasus dugaan korupsi pengadaan laptop berbasis Chromebook di Kemendikbudristek tersebut.
    Keempat orang tersangka itu adalah eks Stafsus Mendikbudristek era Nadiem Makarim, Jurist Tan (JT); Eks Konsultan Teknologi di lingkungan Kemendikbudristek, Ibrahim Arief (Ibam); Direktur Jenderal PAUD Pendidikan Dasar dan Pendidikan Menengah Kemendikbudristek Tahun 2020-2021, Mulyatsyahda (MUL); dan Direktur Sekolah Dasar, Kemendikbudristek Sri Wahyuningsih (SW).
    Direktur Penyidikan (Dirdik) Jampidsus, Abdul Qohar mengatakan, keempat tersangka tersebut telah bersekongkol dan melakukan pemufakatan jahat untuk melakukan pengadaan laptop berbasis Chromebook dalam program digitalisasi pendidikan di Kemendikbudristek tahun 2020-2022.
    Penunjukkan sistem operasi Chrome ini dilakukan sebelum Nadiem Makarim resmi menjabat sebagai menteri.
    Para tersangka juga mengarahkan tim teknis kajian teknologi informasi dan komunikasi (TIK) untuk memilih vendor penyedia laptop yang menggunakan sistem operasi Chrome.
    Pengadaan bernilai Rp 9,3 triliun ini dilakukan untuk membeli laptop hingga 1,2 juta unit. Tetapi, menurut Qohar, laptop ini justru tidak bisa dimanfaatkan secara maksimal oleh guru dan siswa.
    Pasalnya, untuk menggunakan laptop berbasis Chromebook ini perlu jaringan internet. Diketahui, sinyal internet di Indonesia belum merata hingga ke pelosok dan daerah 3 T (Terdepan, Terluar, Tertinggal).
    Atas perbuatan para tersangka tersebut, Qohar menyebut, negara dirugikan sekitar Rp 1,98 triliun.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Produsen Tekstil Bidik Peningkatan Ekspor ke Eropa 60% Jika IEU-CEPA Berlaku

    Produsen Tekstil Bidik Peningkatan Ekspor ke Eropa 60% Jika IEU-CEPA Berlaku

    Bisnis.com, JAKARTA — Kinerja ekspor produk-produk tekstil diprediksi akan meningkat setelah kesepakatan dagang Indonesia-European Union Comprehensive Economic Partnership Agreement (IEU-CEPA) resmi berlaku. Bahkan, pelaku usaha telah bersiap meningkatkan produksi untuk ekspor hingga 60%. 

    Asosiasi Produsen Serat dan Benang Filament Indonesia (APSyFI) mengungkap, potensi besar pasar Eropa, meskipun tidak langsung dapat menggantikan pangsa pasar Amerika Serikat yang berpotensi berkurang imbas tarif Trump. 

    Ketua Umum APSyFI Redma G. Wirawasta mengatakan, pihaknya menargetkan dapat mengekspor tekstil hingga 30% dan seiring waktu untuk penyesuaian certificate of origin (COO) dalam 2 tahun bisa naik di atas 50% setelah IEU-CEPA berlaku.

    “Secara keseluruhan bisa naik 60% [ekspor TPT],” kata Redma kepada Bisnis, Selasa (15/7/2025). 

    Redma menerangkan bahwa aturan COO sangat penting untuk dipertimbangkan khususnya agar tarif ekspor ke Eropa dikenakan 0%. Syaratnya bahan baku yang digunakan pada produk yang diekspor berasal dari Indonesia atau Uni Eropa itu sendiri. 

    Merujuk data Badan Pusat Statistik (BPS), ekspor produk hulu tekstil (HS 50-54) ke wilayah Eropa Barat mencapai US$24,6 juta pada 2024 dengan volume 8,17 kg, sementara ke Eropa Utara mencapai US$986,080 dengan volume 365,691 kg.

    Di sisi lain, ekspor produk serupa ke Eropa Selatan mencapai US$24,6 juta dengan volume 8,4 juta kg pada 2024, sedangkan ekspor ke Eropa Timur mencapai US$6,5 juta dengan volume 5 juta kg pada tahun lalu. 

    “Tapi ini sangat bergantung pada bagaimana pemerintah merespon permasalahan terkait integrasi karena aturan COO dan tren industri hijau terkait concern zero carbon emission sesuai Paris Agreement,” jelasnya. 

    Menurut Redma, jika Indonesia mendapatkan tarif 0% ke Eropa, maka produk tekstil Indonesia dapat bersaing dengan China, India, dan Vietnam. 

    “Selain itu industri mid-stream dan upstream juga akan ditarik karena COO yang berlaku adalah dua step process di mana bahan bakunya harus dibuat di dalam negeri,” tambahnya.

    Di sisi lain, dia juga menyoroti isu produk hijau yang menjadi perhatian utama dari segi bahan baku/penolong maupun terkait dengan jejak karbon atau carbon footprint dalam pengolahan yang mencakup energi hijau maupun logistik. 

  • Inflasi AS Juni 2025 Naik Jadi 2,7% Gegara Tarif Trump

    Inflasi AS Juni 2025 Naik Jadi 2,7% Gegara Tarif Trump

    Bisnis.com, JAKARTA — Inflasi Amerika Serikat (AS) tercatat naik pada Juni 2025 yang dipicu oleh melonjaknya harga beberapa barang. Hal ini menunjukkan bahwa kebijakan tarif impor yang ditetapkan Presiden Donald Trump telah berdampak pada laju inflasi.

    Mengutip Reuters, Selasa (15/7/2025), Departemen Tenaga Kerja AS melaporkan meskipun Indeks Harga Konsumen (IHK) menunjukkan peningkatan, tetapi inflasi inti tetap moderat jika dibandingkan bulan lalu.

    Biro Statistik Tenaga Kerja Departemen Tenaga Kerja AS mencatat IHK naik 0,3% pada Juni 2025 setelah naik tipis 0,1% di bulan Mei. Secara tahunan IHK naik menjadi 2,7% dari 2,4% pada Mei.

    Kenaikan tersebut merupakan yang terbesar sejak Januari, dan juga mencerminkan biaya sewa yang lebih tinggi. Harga bensin naik 1,0% setelah sempat mengalami penurunan.

    Kemudian, harga makanan naik 0,3%, menyamai kenaikan di bulan Mei. Harga di toko swalayan juga naik 0,3%, didorong oleh kenaikan 1,4% pada biaya minuman non-alkohol dan lonjakan 2,2% pada harga kopi.

    Harga buah dan sayur naik 0,9%, sedangkan harga daging sapi melonjak 2,0%. Namun, harga telur 7,4% lebih murah karena wabah flu burung mereda. Biaya makanan yang dikonsumsi di luar rumah naik 0,4%.

    Adapun, layanan seperti tiket pesawat serta kamar hotel dan motel juga lebih murah pada Juni. Hal ini dipicu karena melemahnya permintaan akibat konsumen yang lebih memilih untuk berhemat membatasi kenaikan harga untuk layanan-layanan tersebut.

    “Meskipun rilis IHK hari ini menunjukkan beberapa tanda awal dampak tarif, secara keseluruhan inflasi inti tetap rendah,” kata Kay Haigh, kepala global solusi pendapatan tetap dan likuiditas di Goldman Sachs Asset Management.

    Namun, dia mengatakan tekanan harga diperkirakan akan menguat selama musim panas dan laporan IHK bulan Juli dan Agustus akan menjadi kendala penting yang harus diatasi.

    “Untuk saat ini, The Fed masih dalam mode tunggu dan lihat,” ujarnya.

    The Fed melacak berbagai ukuran inflasi untuk mencapai target 2%. Bank sentral diperkirakan akan mempertahankan suku bunga acuannya di kisaran 4,25%-4,50% pada pertemuan kebijakan akhir bulan ini.

    Risalah rapat bank sentral pada 17-18 Juni, yang diterbitkan minggu lalu, menunjukkan hanya “beberapa” pejabat yang mengatakan mereka merasa suku bunga dapat turun segera setelah rapat 29-30 Juli.

    Untuk diketahui, pada pekan lalu, Presiden AS Donald Trump mengumumkan tarif yang lebih tinggi akan berlaku mulai 1 Agustus untuk impor dari berbagai negara, termasuk Meksiko, Jepang, Kanada, dan Brasil, serta Uni Eropa, yang akan meningkatkan tarif efektif.

    Para ekonom memperkirakan harga barang yang lebih tinggi akan bertahan sepanjang musim panas. Tanpa memperhitungkan komponen makanan dan energi yang fluktuatif.

    Goldman Sachs memperkirakan inflasi inti IHK bulanan akan meningkat antara 0,3%-0,4% selama beberapa bulan ke depan, yang mencerminkan kenaikan terkait tarif pada harga barang elektronik konsumen, otomotif, dan pakaian jadi. Bank investasi tersebut memperkirakan dampak jangka pendek terhadap inflasi layanan inti akan terbatas.