Blog

  • Tahlil dan Air Mata Sambut Kedatangan Korban Kecelakaan Maut di RS Bina Sehat Jember

    Tahlil dan Air Mata Sambut Kedatangan Korban Kecelakaan Maut di RS Bina Sehat Jember

    Jember (beritajatim.com) – Lantunan tahlil dan air mata menyambut kedatangan korban kecelakaan maut di Rumah Sakit Bina Sehat, Minggu (14/9/2025).

    Dari 23 unit ambulance dan kendaraan yang diberangkatkan dari Rumah Sakit Umum Daerah Mohamad Saleh, Kota Probolonggo, hingga berita ini ditulis sudah dua ambulance dan satu kendaraan pribadi yang tiba.

    Begitu ambulance pembawa jenazah datang, isak tangis.terdengar. Jenazah dibawa ke salah satu ruangan yang disekat dengan kelambu warna hijau dan biru.

    Sementara korban selamat langsung dibawa ke Instalasi Gawat Darurat untuk diperiksa.

    Jenazah dan korban selamat rombongan karyawan Rumah Sakit Bina Sehat dibawa kembali dari Kabupaten Probolinggo ke Kabupaten Jember dengan beriringan menggunakan 23 unit ambulance.

    “Tujuh jenasah di Rumah Sakit Mohamad Saleh sudah disucikan dan sudah di atas ambulance Merah Putih. Satu jenazah berangkat dari Rumah Sakit Daerah Tongas,” kata Direktur RS Bina Sehat Faida.

    Informasi yang diperoleh Beritajatim.com, bus pariwisata bernopol P 7221 UG yang dikemudikan Albahri, warga Kabupaten Jember, itu membawa sekitar 55 penumpang.

    Bus mengalami mendadak hilang kendali, diduga akibat rem blong, sehingga menghantam pagar rumah warga di Jalan Raya Sukapura, Desa Boto, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Probolinggo. [wir/beq]

  • Tersangka Pencuri Uang Tunai Rp 500 Juta di  Jayapura Pernah Terlibat Pencurian Uang Rp 2,7 M
                
                    
                        
                            Regional
                        
                        14 September 2025

    Tersangka Pencuri Uang Tunai Rp 500 Juta di Jayapura Pernah Terlibat Pencurian Uang Rp 2,7 M Regional 14 September 2025

    Tersangka Pencuri Uang Tunai Rp 500 Juta di Jayapura Pernah Terlibat Pencurian Uang Rp 2,7 M
    Tim Redaksi
    JAYAPURA, KOMPAS.com
    – Tim gabungan Satuan Reskrim Polres Jayapura dan Polres Keerom berhasil membekuk seorang pria berinisial JM (64), terduga pelaku pencurian uang tunai sebesar Rp 500 juta di Rumah Makan Barikli, Doyo Baru, Kabupaten Jayapura, Minggu (14/9/2025).
    Dari data yang dihimpun
    Kompas.com
    , penangkapan ini dilakukan setelah polisi mendapatkan informasi dari Unit Opsnal Polres Keerom.
    Dari hasil interogasi, pelaku JM mengaku ikut dalam aksi pencurian bersama kedua rekannya.
    Uang hasil curian dibagi-bagi. Adapun JM menerima Rp 100 juta.
    Kepala Kesatuan Reserse Kriminal (Kasat Reskrim) Polres Jayapura, Ajun Komisaris Polisi (AKP) Alamsyah mengungkapkan bahwa pelaku JM bukan orang baru di dunia kriminal.
    “Pelaku ini adalah residivis kasus besar. Tahun 2012 terlibat pencurian Rp 2,7 miliar di Sarmi, tahun 2016 kasus penikaman di Kalimantan, dan beberapa kali terlibat pencurian di Jayapura,” ujarnya.
    Kini, pelaku JM diamankan di Polres Jayapura untuk proses hukum lebih lanjut, sedangkan polisi masih memburu rekan-rekannya yang ikut terlibat dalam aksi pencurian besar ini.
    “Pelaku sudah kami amankan di Rutan Mapolres Jayapura, guna diproses hukum sesuai dengan perbuatan yang dilakukan,” ujar Alamsyah.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Sambut HUT Ke-130, BRI Jaring Karya Jurnalistik Inspiratif

    Sambut HUT Ke-130, BRI Jaring Karya Jurnalistik Inspiratif

    Jakarta, CNBC Indonesia – Menjelang peringatan Hari Ulang Tahun ke-130 BRI yang jatuh pada 16 Desember 2025, BRI kembali menghadirkan sebuah program khusus yakni News Fest 2025, kompetisi jurnalistik nasional yang menjadi pintu masuk bagi seleksi awal program bergengsi BRI Fellowship Journalism 2026. Program ini dirancang sebagai wadah untuk mengembangkan kapasitas jurnalis sekaligus menumbuhkan karya-karya jurnalistik yang bermakna, berintegritas, dan berdampak bagi masyarakat.

    Corporate Secretary BRI, Dhanny, mengungkapkan bahwa News Fest bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan ruang terbuka bagi jurnalis untuk berinovasi dan menyalurkan kreativitas para jurnalis.

    “News Fest kami selenggarakan sebagai wahana apresiasi bagi jurnalis untuk menampilkan perspektif terhadap isu-isu relevan dengan kehidupan masyarakat. Kami berharap lahir karya-karya jurnalistik yang inspiratif, bermakna, dan berpihak pada kepentingan publik. Media adalah mitra strategis BRI dalam menyampaikan pesan dan inisiatif kami kepada masyarakat, dan melalui program ini kami ingin menjalin hubungan yang lebih erat dengan komunitas pers,” ujar Dhanny dalam keterangan resmi dikutip Minggu (14/9/2025).

    Dalam penyelenggaraan News Fest 2025, BRI menggandeng Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), organisasi profesi yang menaungi ratusan perusahaan media daring di seluruh provinsi Indonesia. Kolaborasi ini memastikan kompetisi berlangsung secara kredibel dan transparan, dengan tetap berlandaskan kode etik jurnalistik serta standar mutu pers nasional. AMSI berperan tidak hanya sebagai mitra, tetapi juga sebagai kurator dan panel juri independen yang terdiri atas praktisi media berpengalaman. 

    Foto: Dok: BRI
    BRI News Fest 2025

    Dengan mengusung semangat Bersama Rakyat, Indonesia Maju, News Fest 2025 menghadirkan empat subtema utama yang selaras dengan komitmen BRI dalam mendukung pembangunan nasional secara inklusif, yaitu:

    1. Layanan Inklusif & Inklusi Keuangan

    2. Transaksi & Digitalisasi BRI

    3. Pemberdayaan UMKM & UMi

    4. Layanan Prima BRI

    Melalui subtema tersebut, para peserta diundang untuk menghadirkan karya jurnalistik yang mampu menyoroti peran BRI dalam memperkuat sendi-sendi perekonomian rakyat, sekaligus menampilkan potret Indonesia yang tengah bergerak maju.

    News Fest 2025 berlangsung mulai 15 September hingga 31 November 2025, terbuka untuk jurnalis dari berbagai platform: televisi, radio, media cetak, maupun media online. Kompetisi meliputi kategori feature news untuk televisi, radio, dan media cetak, serta hard news dan feature news untuk media online.

    Lebih dari sekadar lomba, karya-karya terbaik dari News Fest akan dipertimbangkan dalam seleksi awal BRI Fellowship Journalism 2026, sebuah program pembinaan jurnalis muda yang telah dikenal luas sebagai salah satu inisiatif pengembangan kapasitas pers paling prestisius di Indonesia.

    Untuk informasi lebih lanjut terkait mekanisme pendaftaran, kriteria penilaian, hingga jadwal lengkap, peserta dapat mengunjungi laman resmi di www.bri.co.id/newsfest

    (bul/bul)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Jabatan Menpora, Hetifah Sjaifudian Golkar Minta Presiden Prabowo Segera Tentukan Pengganti

    Jabatan Menpora, Hetifah Sjaifudian Golkar Minta Presiden Prabowo Segera Tentukan Pengganti

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pengganti Dito Ariotedjo sebagai Menteri Pemuda dan Olahraga (Mempora) hingga saat ini belum diumumkan oleh Presiden Prabowo Subianto. Sejumlah pihak berharap sosok pengganti tersebut segera dilantik.

    Diketahui, Presiden RI Prabowo Subianto mengganti Dito Ariotedjo sebagai Menpora dalam reshuffle kabinet pada Senin (8/9).

    Namun, Prabowo belum menentukan nama yang dianggap tepat untuk menjabat Menpora pengganti Dito.

    Merespons hal itu, Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian berharap Presiden RI Prabowo Subianto segera menentukan menpora baru.

    “Harapan kami, presiden segera menentukan Menpora dengan mempertimbangkan kualitas calon,” kata dia melalui keterangan persnya, Minggu (14/9).

    Dia mengatakan kekosongan jabatan di posisi Menpora memengaruhi kebijakan dan program di internal kementerian. “Kami berharap presiden segera mencari pengisi jabatan menpora,” ujar Hetifah.

    Meski saat ini masih ada posisi Wakil Menteri untuk menjaga roda administrasi kementerian agar berjalan. Namun, legislator fraksi Golkar itu menganggap posisi wakil secara politik dan hukum, tidak memiliki kewenangan penuh dalam mengambil keputusan strategis setingkat menteri.

    “Oleh karena itu, kami menilai keberadaan wakil menteri bersifat menjaga kontinuitas, sementara untuk arah kebijakan besar, pengambilan keputusan strategis, serta pertanggungjawaban politik tetap membutuhkan menpora definitif,” ujarnya.

    Hetifah berharap figur menpora baru harus memiliki integritas, kemampuan manajerial, serta visi yang jelas dalam mengembangkan olahraga dan pemuda.

  • Bukan karena Bom, Apa yang Terjadi Saat Ledakan Hebat di Pamulang?
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        14 September 2025

    Bukan karena Bom, Apa yang Terjadi Saat Ledakan Hebat di Pamulang? Megapolitan 14 September 2025

    Bukan karena Bom, Apa yang Terjadi Saat Ledakan Hebat di Pamulang?
    Editor
    TANGERANG, KOMPAS.com
    – Penyebab ledakan hebat yang memecah keheningan permukiman di Pamulang, Tangerang Selatan, Jumat (12/9/2025) pagi, akhirnya terungkap. 
    Komandan Satuan Gegana Sat Brimob Polda Metro Jaya Kompol Nofriyansah memastikan penyebab ledakan bukan oleh bom maupun jenis bahan peledak lainnya.
    “Setelah dilakukan sterilisasi di TKP, tidak ditemukan unsur bom atau bahan peledak lainnya,” jelas Nofriyansah kepada wartawan, Jumat.
    Pemeriksaan di lokasi turut melibatkan sepuluh personel dari Unit Penjinak Bom (Jibom) Polda Metro Jaya.
    Selain itu, tim khusus dari Satuan Kimia, Biologi, Radioaktif, dan Nuklir (KBRN) juga diturunkan untuk memastikan ada atau tidaknya kandungan zat kimia berbahaya di sekitar titik ledakan.
    “Kami juga mengerahkan tim KBRN untuk memastikan adanya kandungan kimia,” kata Nofriansyah.
    “Selain itu, alat deteksi bahan peledak turut digunakan, dan hasilnya tidak ditemukan adanya unsur peledak,” tambah dia.
    Setelah diteliti lebih jauh oleh Detasemen Gegana Brimob Polda Metro Jaya, ternyata sumber ledakan berasal dari tabung elpiji.
    Hasil olah tempat kejadian perkara (TKP) menunjukkan, ledakan dipicu akumulasi gas dalam ruangan tertutup yang tersambar percikan api.
    “Hasil olah TKP menunjukkan bahwa ledakan gas disebabkan oleh akumulasi gas dalam ruangan tertutup yang terpicu percikan api,” kata Nofriyansah.
    Polisi menemukan sejumlah kondisi yang memperkuat dugaan tersebut, mulai dari regulator gas dalam keadaan rusak dan dililit isolasi hitam.
    Ia juga menyebut tabung gas 12 kilogram dalam kondisi kosong, serta tuas kompor gas yang masih berada dalam posisi menyala.
    Kapolres Tangerang Selatan AKBP Victor Inkiriwang menyampaikan, ledakan yang terjadi mengakibatkan delapan rumah warga rusak.
    “Rumah yang rusak terdampak itu ada total ada delapan rumah, empat rumah itu mengalami kerusakan yang berat, kemudian empat rumah mengalami kerusakan yang ringan,” ujar Victor.
    Selain kerusakan rumah, ledakan juga melukai tujuh warga.
    Dari jumlah tersebut, tiga orang masih dirawat intensif di rumah sakit, sedangkan sisanya sudah diperbolehkan pulang.
    Korban bernama Agus (45) mengalami luka bakar 90 persen dan telah dirujuk ke RS Tarakan, Jakarta Pusat, Sabtu (13/9/2025).
    Sementara korban Riski Raditia Pratama (18) masih dirawat di ruang isolasi dengan kondisi stabil.
    Korban Rini Andriani (39) mengalami luka bakar 70 persen. Ia masih mendapat perawatan intensif di RS Hermina, meski kondisinya dilaporkan stabil.
    Terakhir, korban berinisial T (83) mengalami memar di kepala dan menjalani operasi.
    Ledakan mengagetkan warga sekitar, salah satunya Irma (bukan nama sebenarnya) yang tinggal tidak jauh dari lokasi kejadian. 
    “Itu rumah tapi emang berdempetan. Tiga rumah itu emang berdempetan-dempetan. Kayaknya rumah dijadikan satu gitu, ya. Rumah lama satu itu dijadikan dipetak-petak,” kata Irma.
    Menurut Irma, suara ledakan terdengar aneh dan berbeda dari biasanya.
    “Suaranya jauh ke mana-mana. Bukan kayak yang nyaring. Kayak yang dari bawah tanah gitu, tapi bukan yang nyaring banget, ya kayak mendem gitu suaranya, ya,” ujarnya.
    Meski rumahnya berjarak tidak begitu dekat dari titik ledakan, plafon di rumahnya ikut terkena dampak.
    “Ini aja rumah saya, tuh. Turun semua itu, kotoran dari atas dari plafon-plafon. Kalau yang dekat (lokasi) malah plafonnya pada hancur. Kita agak berapa meter, kan, ya. Cuma kotoran-kotorannya pada jatuh,” kata dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bahaya Besar Pinjam Kabel Charger Orang Buat Ngecas HP, Segera Hindari

    Bahaya Besar Pinjam Kabel Charger Orang Buat Ngecas HP, Segera Hindari

    Jakarta, CNBC Indonesia – Baterai ponsel atau tablet yang tiba-tiba hampir habis di saat yang tidak tepat bisa membuat panik. Misalnya, ketika berada di luar rumah tetapi lupa membawa kabel charger.

    Biasanya, solusi pertama yang terpikirkan adalah meminjam kabel charger dari orang lain. Sebagai contoh kepada sesama penumpang di ruang tunggu bandara atau petugas front desk hotel.

    Namun, hal ini ternyata merupakan kesalahan besar yang bisa mendatangkan bahaya, menurut pakar keamanan siber. “Ada hal-hal tertentu dalam hidup yang tidak boleh Anda pinjam,” kata Charles Henderson, Global Managing Partner dan Kepala X-Force Red di IBM Security.

    Ia menganalogikan kabel charger seperti pakaian dalam. Ketika lupa membawa pakaian dalam saat berlibur, solusinya adalah membeli pakaian dalam baru, bukan meminjam dari orang lain. Hal itu perlu diterapkan pada kabel charger.

    Sebagai informasi, Henderson menjalankan tim hacker yang disewa klien untuk membobol sistem komputer mereka guna mengungkap kerentanannya. Ia mengatakan hacker telah menemukan cara untuk menanam malware pada kabel charger yang dapat membajak perangkat dan komputer dari jarak jauh.

    Pada Konferensi Peretasan DEF CON tahunan di Las Vegas beberapa saat lalu, Handerson menceritakan seorang hacker dengan julukan ‘MG’ mendemonstrasikan kabel Lightning iPhone yang telah ia modifikasi.

    Setelah menggunakan kabel tersebut untuk menyambungkan iPod ke komputer Mac, MG bisa mengakses alamat IP kabel dari jarak jauh dan mengambil kendali atas Mac.

    Ia juga dapat ‘membunuh’ malware yang ditanamkan dari jarak jauh itu dan menghapus semua bukti keberadaannya.

    Kendati berbahaya, namun Handerson mengatakan risiko penipuan dengan modus menanam malware di kabel charger sejatinya belum meluas saat ini. Biasanya, modus ini dilakukan untuk mengelabui korban yang sudah ditargetkan alias tidak random.

    “Tetapi hanya karena kita belum melihat serangan yang meluas bukan berarti kita tidak akan melihatnya,” kata Henderson.

    “Teknologinya sangat kecil dan sangat murah. Ukurannya bisa sangat kecil sehingga tampak seperti kabel biasa namun memiliki kemampuan dan kecerdasan untuk menanamkan malware pada korbannya. Produk-produk ini akan menjadi lebih murah untuk diproduksi dan ini bukanlah sesuatu yang rata-rata konsumen akan lacak untuk mengetahui kapan produk tersebut dapat digunakan dalam skala massal,” ia menjelaskan.

    Saat ini, kata Henderson, ancaman yang lebih besar dibandingkan kabel charger berisi malware adalah stasiun pengisian daya USB yang Anda lihat di tempat umum seperti bandara.

    “Kami telah melihat beberapa contoh di mana orang memodifikasi stasiun pengisian daya. Saya tidak berbicara tentang stopkontak, yang saya bicarakan adalah ketika ada port USB di stasiun pengisian daya. Berhati-hatilah dengan apa yang Anda colokkan ke perangkat Anda,” kata Henderson.

    (pgr/pgr)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Kecelakaan Bromo: Hendra, "Cleaning Service" RSBS Jember, Tewas Bersama Istri dan Anak
                
                    
                        
                            Surabaya
                        
                        14 September 2025

    Kecelakaan Bromo: Hendra, "Cleaning Service" RSBS Jember, Tewas Bersama Istri dan Anak Surabaya 14 September 2025

    Kecelakaan Bromo: Hendra, “Cleaning Service” RSBS Jember, Tewas Bersama Istri dan Anak
    Tim Redaksi
    JEMBER, KOMPAS.com –
    Hendra merupakan satu dari delapan korban tewas kecelakaan bus yang membawa rombongan karyawan Rumah Sakit Bina Sehat (RSBS) Jember di jalur wisata Gunung Bromo, Probolinggo, Jawa Timur, Minggu (14/9/2025).
     
    Hendra yang sehari-hari bekerja sebagai 
    cleaning service
    di RSBS Jember, tewas bersama anak dan istrinya.
    “Sangat berat menjemput jenazah Hendra,
    cleaning service
    RSBS yang meninggal sekeluarga bersama istri dan anaknya,” ungkap Faida, Direktur RSBS Jember, saat memimpin langsung proses evakuasi dan pemulangan para korban.
    Faida mengatakan, kebanyakan karyawan yang berwisata tersebut membawa pasangan atau anggota keluarga lainnya.
    “Mereka ingin rekreasi bersama keluarga, namun musibah terjadi,” katanya.
    Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, Hendra merupakan warga Kelurahan Gebang, Kecamatan Patrang, Jember.
    Anak perempuan yang turut bersamanya merupakan anak kedua yang masih duduk di bangku kelas 1 SD.
    Anak pertamanya laki-laki kelas 4 SD berada di rumah dan tidak diajak.
    Pantauan Kompas.com di RSBS Jember malam ini, pihak keluarga tengah menunggu kedatangan jenazah Hendra.
    Salah satunya adalah mertua Hendra bersama dua anggota keluarganya.
    Sejumlah anggota keluarga korban lainnya juga tengah menanti kedatangan ambulans yang masih dalam perjalanan dari Probolinggo menuju RSBS Jember.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Nepal Catat Sejarah Baru, Perdana Menteri Interim Dipilih Lewat Discord

    Nepal Catat Sejarah Baru, Perdana Menteri Interim Dipilih Lewat Discord

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Nepal menorehkan sejarah politik baru, gelombang protes besar-besaran yang digerakkan generasi muda akhirnya melahirkan pemimpin baru.

    Yang mengejutkan, pemilihan perdana menteri interim dilakukan bukan lewat mekanisme konvensional, melainkan melalui platform digital Discord.

    Hasilnya, Sushila Karki terpilih. Perempuan berusia 73 tahun itu pernah menjabat Ketua Mahkamah Agung dan kini dipercaya mengisi kursi perdana menteri sementara.

    Ia sekaligus mencatat sejarah sebagai perdana menteri perempuan pertama Nepal.

    Karki naik menggantikan kabinet KP Sharma Oli yang tumbang usai terseret kasus korupsi dan nepotisme.

    Kasus itu pula yang memicu demonstrasi berdarah di berbagai daerah.

    Kursi perdana menteri definitif baru akan ditentukan melalui pemilu yang dijadwalkan pada 5 Maret 2026. Hingga saat itu, Karki memegang kendali penuh pemerintahan Nepal.

    Pelantikan Karki disebut sebagai simbol perlawanan rakyat, khususnya anak muda, terhadap korupsi yang telah lama mengakar.

    Dukungan paling besar datang dari komunitas digital ‘We Nepali Group’ yang aktif menggalang suara di Discord.

    Dalam forum akbar yang diikuti lebih dari 5.000 anggota, mayoritas suara mengarah pada Karki.

    Momentum itu memperlihatkan kuatnya aspirasi generasi muda untuk mendorong reformasi politik dan memperluas kebebasan digital.

    Sushila Karki sendiri bukan nama asing di Nepal. Pada 2016, ia menjadi perempuan pertama yang menjabat Ketua Mahkamah Agung.

    Sepanjang kariernya, ia dikenal tegas menangani kasus-kasus besar. Salah satu yang paling diingat adalah vonis penjara terhadap Menteri Teknologi Informasi, Jay Prakash Gupta, pada 2012.

  • BRI Gandeng AMSI Jadi Kurator dan Juri News Fest 2025 – Page 3

    BRI Gandeng AMSI Jadi Kurator dan Juri News Fest 2025 – Page 3

    Dengan mengusung semangat “Bersama Rakyat, Indonesia Maju”, News Fest 2025 menghadirkan empat subtema utama yang selaras dengan komitmen BRI dalam mendukung pembangunan nasional secara inklusif, yaitu:

    Layanan Inklusif & Inklusi Keuangan
    Transaksi & Digitalisasi BRI
    Pemberdayaan UMKM & UMi
    Layanan Prima BRI

    Melalui subtema tersebut, para peserta diundang untuk menghadirkan karya jurnalistik yang mampu menyoroti peran BRI dalam memperkuat sendi-sendi perekonomian rakyat, sekaligus menampilkan potret Indonesia yang tengah bergerak maju.

    News Fest 2025 berlangsung mulai 15 September hingga 31 November 2025, terbuka untuk jurnalis dari berbagai platform: televisi, radio, media cetak, maupun media online. Kompetisi meliputi kategori feature news untuk televisi, radio, dan media cetak, serta hard news dan feature news untuk media online.

    Lebih dari sekadar lomba, karya-karya terbaik dari News Fest akan dipertimbangkan dalam seleksi awal BRI Fellowship Journalism 2026, sebuah program pembinaan jurnalis muda yang telah dikenal luas sebagai salah satu inisiatif pengembangan kapasitas pers paling prestisius di Indonesia.

    “Media adalah mitra strategis BRI dalam menyampaikan pesan dan inisiatif kami kepada masyarakat, dan melalui program ini kami ingin menjalin hubungan yang lebih erat dengan komunitas pers,” ujar Dhanny.

    Untuk informasi lebih lanjut terkait mekanisme pendaftaran, kriteria penilaian, hingga jadwal lengkap, peserta dapat mengunjungi laman resmi di www.bri.co.id/newsfest.

     

    (*)

  • Percakapan Pembunuh Charlie Kirk dan Sang Ayah Sebelum Serahkan Diri

    Percakapan Pembunuh Charlie Kirk dan Sang Ayah Sebelum Serahkan Diri

    Jakarta

    Ternyata ada peran ayah yang membuat Tyler Robinson (22) menyerahkan diri dan mengakui menembak influencer sekaligus loyalis Presiden Amerika Serikat (AS) Charlie Kirk hingga tewas. Semua bermula dari kecurigaan sang ayah.

    Dirangkum detikcom Minggu (14/9/2025), identitas penembak Charlie Kirk terungkap bernama Tyler Robinson. Tyler kini sudah ditahan.

    Tyler bukan ditangkap tapi menyerahkan diri. Tyler Robinson menyerahkan diri setelah ayahnya mencurigai foto terduga penembak Kirk yang mirip anaknya.

    “Tyler, apakah ini kamu? Ini mirip kamu,” tanyanya kepada putranya, menurut seorang pejabat penegak hukum yang diberi pengarahan tentang penyelidikan tersebut, seperti dilansir CNN.

    Dalam foto dan video yang dirilis kepolisian, tampak seorang pria mengenakan kaus hitam bergambar elang dan bendera Amerika sedang melompat dari atap gedung universitas di Utah usai penembakan kirk pada Rabu (10/9). Pria itu berlari ke area hutan.

    Sebagian wajahnya tertutup oleh kacamata hitam dan topi baseball. Namun, sang ayah tetap mengenali pria itu.

    Tyler Robinson pun mengakui perbuatannya kepada ayahnya. Meski demikian, Tyler Robinson sempat menolak menyerahkan diri.

    “Saya lebih baik bunuh diri daripada menyerahkan diri,” demikian jawaban Robinson ketika ayahnya mendesaknya untuk menyerahkan diri kepada pihak berwenang sebagaimana yang diceritakan seorang pejabat penegak hukum.

    Sang ayah disebut terus membujuk Robinson untuk bercerita kepada pendeta muda yang bekerja di Kantor Sheriff Wilayah Washington dan Dinas Marsekal AS. Seorang teman keluarga akhirnya menghubungi Kantor Sheriff Wilayah Washington – yang berjarak lebih dari 3 jam dari lokasi penembakan di Orem, Utah. Kantor tersebut kemudian menyampaikan informasi tersebut kepada pihak berwenang di Wilayah Utah dan FBI.

    Robinson kemudian ditahan pada Kamis (11/9) malam. FBI saat itu telah menerima lebih dari 7.000 petunjuk dan informasi, jumlah terbanyak yang diterima lembaga tersebut sejak pengeboman Boston Marathon pada tahun 2013.

    Namun, satu informasi dari ayah Robinson dan teman keluarganya menjadi yang terbesar hingga berujung penahanan Robinson. Pihak berwenang membutuhkan waktu lebih dari 30 jam untuk melacak Robinson, yang mereka duga menembak Kirk dari atap di atas sebuah acara yang dihadiri 3.000 orang di Utah Valley University (UVU), mengenai lehernya dari jarak sekitar 150 yard (sekitar 137 meter) dan membunuhnya.

    Beberapa petunjuk juga mengarahkan pihak berwenang kepada Robinson. Antara lain, pakaiannya, percakapan makan malam dengan seorang kerabat, dan komentar yang dia buat di platform perpesanan.

    Gubernur Utah, Spencer Cox, menyebut rekaman CCTV di UVU menunjukkan Robinson tiba kurang dari 4 jam sebelum acara kampus yang menampilkan Kirk sebagai pembicara dimulai pada Rabu (10/9). Robinson tiba di UVU dengan mobil Dodge Challenger abu-abu, mengenakan kaus merah marun polos, celana pendek berwarna terang, topi hitam, dan sepatu berwarna terang.

    Robinson diduga berganti pakaian di atap dan kemudian melompat turun, meninggalkan bekas telapak tangan, dan jejak sepatu. Pada suatu saat, Robinson kembali mengenakan pakaian yang sama saat dia tiba.

    Pada Kamis (11/9) atau saat dibawa ke tahanan, Robinson disebut mengenakan pakaian yang mirip dengan yang terlihat dalam video CCTV. Seorang kerabat juga mengonfirmasi Robinson memiliki mobil Dodge Challenger abu-abu.

    “Ketika dia ditangkap, pakaiannya sama dengan pakaian yang ia kenakan sebelum penembakan di UVU,” kata Cox.

    Robinson merupakan mahasiswa tahun ketiga dalam program magang kelistrikan yang tumbuh besar di komunitas pinggiran kota kecil Washington, Utah. Dalam salah satu surat pernyataan, seorang kerabat menyebut Robinson menjadi lebih politis dalam beberapa tahun terakhir.

    Percakapan Saat Makan Malam Sebelum Penembakan

    Saat makan malam keluarga, Robinson disebut memberi tahu kerabatnya bahwa Kirk akan berbicara di UVU. Kerabatnya itu juga menyebut Robinson tidak setuju dengan pandangan Kirk.

    Berdasarkan catatan pendaftaran pemilih, Robinson sendiri diketahui tidak berafiliasi dengan partai mana pun dan tidak memilih dalam dua pemilihan terakhir. Sementara, BBC melaporkan ayah dan ibu Robinson merupakan pendukung Republik, partainya Presiden AS Donald Trump yang didukung oleh Kirk.

    Berikutnya, ada pula pesan-pesan yang diyakini dikirim Robinson di Discord. Pesan itu berisi kalimat yang menyatakan perlunya mengambil senapan dari titik pengambilan, meninggalkan senapan di semak-semak, mengawasi area tempat senapan ditinggalkan, dan membungkus senapan dengan handuk.

    Pesan-pesan tersebut, yang ditunjukkan teman sekamar Robinson kepada penyidik, juga merujuk pada peluru ukiran dan menyebut teropong dan senapan itu unik. Penyelidik juga menemukan senapan bolt-action yang dibungkus handuk.

    Ada tulisan ‘Hei, fasis! TANGKAP!’ dan ‘Kalau baca ini, kamu GAY. Lmao’ yang terukir pada selongsong peluru yang ditemukan bersama senapan tersebut. Robinson kini telah ditahan tanpa jaminan di Penjara Wilayah Utah atas beberapa dakwaan awal, termasuk pembunuhan berat, pelepasan senjata api sebagai tindak pidana, dan penghalangan keadilan.

    Dia diperkirakan akan menghadapi dakwaan resmi dan akan menghadiri sidang pertamanya pada Selasa mendatang. Setelah penangkapannya, Robinson disebut sempat berbicara dengan beberapa penegak hukum.

    Tetapi, dia bungkam pada Jumat (12/9) pagi setelah memiliki pengacara. Gubernur Utah, Cox, mengatakan penegak hukum akan menuntut hukuman mati terhadap tersangka penembakan.

    “Ada satu orang yang bertanggung jawab atas apa yang terjadi di sini, dan orang itu sekarang ditahan dan akan segera didakwa dan dimintai pertanggungjawaban,” kata Cox.

    Halaman 2 dari 4

    (whn/isa)