Blog

  • India Tak Izinkan Mobil Tanpa Sopir Beroperasi: Bisa Tambah Pengangguran

    India Tak Izinkan Mobil Tanpa Sopir Beroperasi: Bisa Tambah Pengangguran

    Jakarta

    Menteri Transportasi Jalan & Jalan Raya India, Nitin Gadkari, menegaskan bahwa mobil tanpa pengemudi (otonom) tidak akan diizinkan beroperasi di India. Alasannya, masih banyak pekerja di India yang bergantung pada sektor transportasi. Keberadaan mobil swakemudi perlahan-lahan bakal ‘membunuh’ pekerjaan sopir di sana.

    “Sektor transportasi menyediakan lapangan kerja bagi sekira 7-8 juta orang, termasuk pengemudi truk, taksi, becak, termasuk sopir pribadi. Dengan terbatasnya alternatif di sektor ekonomi informal, menggantikan pekerjaan-pekerjaan ini dengan mesin (seperti mobil otonom) dapat memicu pengangguran skala besar,” ungkapnya dikutip Cartoq.

    Wajar rasanya jika India menolak mobil otonom karena alasan tersebut. Sebab tingkat pengangguran di kalangan muda pada kelompok usia 15-29 tahun sudah mencapai 10% pada 2022-2023. Memperkenalkan teknologi yang dapat menghilangkan jutaan pekerjaan tentunya akan memperburuk masalah pengangguran itu.

    Di samping itu, Gadkari juga menggarisbawahi pentingnya meningkatkan pelatihan pengemudi untuk mengurangi kecelakaan lalu lintas. Dia menyoroti 4.000 kendaraan tua dibesituakan setiap minggu karena kondisi yang buruk seperti rem yang bermasalah. Selain pembesituaan, pemerintah juga memperluas pusat pelatihan pengemudi, pusat kebugaran, dan pusat pembesituaan untuk meningkatkan keselamatan.

    Gadkari yakin pengemudi terlatih tetap penting untuk keselamatan di jalan raya. Menghilangkan mereka sepenuhnya, menurutnya, akan menghilangkan lapisan pengawasan yang penting. Dia mendesak LSM, sekolah, dan organisasi sosial untuk meningkatkan kesadaran akan keselamatan jalan, terutama di kalangan siswa kelas 10 dan 12, karena perubahan perilaku manusia tetap menjadi kunci dalam mengurangi kecelakaan.

    Dengan jumlah penduduk nyaris 1,5 miliar, India memang seksi buat industri otomotif. Tak terkecuali pabrikan mobil listrik asal Amerika Serikat, Tesla, yang terkenal dengan teknologi mobil otonomnya.

    Tesla Foto: Dok. Tesla

    Tesla sudah menunjukkan minatnya buat masuk ke pasar India, tetapi Gadkari secara konsisten menyatakan bahwa mereka harus memproduksi secara lokal dan mobil Tesla tidak boleh memiliki fitur otonom penuh.

    Selain untuk melindungi profesi sopir di India, Gadkari juga menegaskan bahwa kondisi jalanan di India tidak mendukung pengendaraan otonom. Sebab jalan-jalan di India dipenuhi oleh sepeda, gerobak sapi, sepeda motor, mobil, bus, dan truk, yang seringkali tanpa disiplin lajur yang ketat.

    Gadkari juga menunjukkan bahwa negara-negara lain masih hati-hati dalam adopsi kendaraan otonom, dengan regulasi dan kekhawatiran keselamatan yang menghambat kemajuan. Kebijakan India yang memprioritaskan lapangan kerja sambil secara bertahap meningkatkan infrastruktur keselamatan jalan, menurutnya, merupakan langkah seimbang.

    (lua/dry)

  • Keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Mundur dari DPR

    Keponakan Prabowo Subianto, Rahayu Saraswati Mundur dari DPR

    Bisnis.com, JAKARTA — Wakil Ketua Umum DPP Partai Gerindra sekaligus keponakan dari Presiden Prabowo Subianto Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menyatakan mundur sebagai anggota DPR.

    Wakil Ketua Komisi VII tersebut mengakui bahwa pernyataannya yang muncul pada podcast YouTube Antara TV On The Record tanggal 28 Februari 2024 telah membuat kegaduhan dan menyakiti masyarakat di Indonesia.

    Dia menjelaskan pernyataannya itu ada di menit ke-25 hingga menit ke-27 di podcast Youtube Antara TV On The Record.

    “Saya berbicara dengan pembawa acara selama 42 menit lebih tentang berbagai isu. Bagi masyarakat yang ingin mengetahui apa saja yang saya sampaikan secara menyeluruh, silahkan menonton agar mendapatkan konteks dari apa yang saya sampaikan,” tutur Rahayu melalui akun Instagram resminya @rahayusaraswati yang dikutip Rabu (10/9/2025) malam.

    Menurutnya, ada oknum yang sengaja telah memotong pernyataannya sehingga banyak masyarakat yang salah tangkap, hingga marah kepada dirinya. Dia memastikan bahwa tidak ada maksud dan tujuan dari dirinya untuk merendahkan masyarakat yang kesulitan menghadapi hidup dewasa ini.

    “Tidak ada maksud maupun tujuan dari saya sama sekali untuk meremehkan bahkan merendahkan upaya dan usaha yang dilakukan oleh masyarakat, terutama anak-anak muda yang ingin berusaha tetapi menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan,” katanya.

    Dia menjelaskan bahwa sebagai seorang pengusaha yang pernah merintis sebuah EO, lalu menjadi pengusaha dengan ratusan karyawan, dan sebagai advisor berbagai startup yang sedang dirintis oleh anak-anak muda Indonesia, dirinya memahami bahwa untuk memulai usaha tidaklah mudah. 

    “Namun, saya menyadari bahwa saya memiliki privilege yang sangat besar dan keluarga termasuk suami yang mendukung saya berusaha,” ujarnya.

    Rahayu menjelaskan bahwa sebenarnya dia hanya ingin mendorong entrepreneurship, terutama di zaman transformasi digital yang membuka peluang seluas-luasnya di dunia ekonomi kreatif.

    “Saya paham bahwa kata-kata saya telah menyakiti banyak pihak, terutama yang saat ini masih berjuang menghidupi keluarganya, bahkan untuk masih bisa bertahan hidup. Dengan ini, saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai anggota DPR RI kepada fraksi Partai Gerindra,” tuturnya.

  • Helmy Yahya diberi lagi jabatan kini sebagai Kepala BP Rebana

    Helmy Yahya diberi lagi jabatan kini sebagai Kepala BP Rebana

    Pak Helmi Yahya sudah konsolidasi juga dan kami akan melakukan pendalaman, mapping, kemudian konsolidasi dengan Kabupaten Kota di wilayah Rebana,

    Bandung (ANTARA) – Presenter kondang yang sebelumnya ditunjuk sebagai Komisaris Independen Bank Jabar Banten (BJB), Helmy Yahya, kini diberi lagi jabatan sebagai Kepala Pelaksana Badan Pengelola (BP) Rebana menggantikan Bernardus Djonoputro.

    Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, mengatakan penunjukan ini sepenuhnya merupakan hak prerogatif Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, dan telah mempertimbangkan jam terbang yang bersangkutan guna mengelola kawasan strategis di Jabar yang terdiri atas Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan tersebut.

    “Jadi mudah-mudahan akan lebih optimal dan kami pun tetap menempatkan Pak Berni, kepala sebelumnya yang sudah mengantarkan, paling tidak di perencanaan, di pengorganisasian,” ujar Herman di Bandung, Rabu.

    Dia mengatakan, fokus BP Rebana saat ini adalah melakukan implementasi berbagai program, karena sebelumnya sudah ada yang dikerjakan oleh Bernardus Djonoputro.

    “Pak Helmi Yahya sudah konsolidasi juga dan kami akan melakukan pendalaman, mapping, kemudian konsolidasi dengan Kabupaten Kota di wilayah Rebana,” katanya.

    Setelah itu, baru eksekusi untuk investasi maupun peningkatan infrastruktur dasar di kawasan Rebana sebagai kawasan andalan perekonomian di Jawa Barat.

    Mengingat rencana utamanya, adalah integrasi antara kawasan Rebana dengan Patimban, dalam sebuah ekosistem ekonomi yang ditarget menjadi kebangkitan ekonomi Jawa Barat.

    Dalam waktu dekat, kata Herman, Helmy Yahya akan konsolidasi dan merumuskan keberhasilan cepatnya seperti apa, indikatornya apa saja, target, dan juga timeline-nya.

    “Nah, ini sedang disusun, tidak dari nol karena sudah ada sebelumnya dari Pak Berni dan teman-teman. Sekarang disesuaikan dengan kekinian dan tantangan ke depan,” katanya menambahkan.

    Pewarta: Ricky Prayoga
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Zita Anjani kagumi keindahan air terjun Way Tayas di Lampung Selatan

    Zita Anjani kagumi keindahan air terjun Way Tayas di Lampung Selatan

    Harapannya, Way Tayas bisa berkembang menjadi ikon wisata berkelanjutan, tidak hanya membanggakan warga lokal, tetapi juga menarik minat wisatawan dari luar daerah

    Lampung Selatan (ANTARA) – Utusan Khusus Presiden Bidang Pariwisata, Zita Anjani mengagumi keindahan wisata alam Air Terjun Way Tayas yang berada di Desa Sukaraja, Kecamatan Rajabasa, Kabupaten Lampung Selatan.

    “Wisata Way Tayas ini salah satu air terjun terbaik di Lampung Selatan. Keasriannya akan kita pertahankan, tapi juga kita tata agar lebih proper. Saya ingin memastikan kebersihannya terjaga, karena di sini keren banget,” katanya di Lampung Selatan, Rabu.

    Menurutnya, destinasi wisata alam tersebut perlu adanya sentuhan dari pemerintah setempat, untuk meningkatkan fasilitas pendukung guna meningkatkan daya tarik wisatawan berkunjung di Air Terjun Way Tayas.

    “Ini menjadi momentum penting dalam mengangkat potensi wisata alam Lampung Selatan. Harapannya, Way Tayas bisa berkembang menjadi ikon wisata berkelanjutan, tidak hanya membanggakan warga lokal, tetapi juga menarik minat wisatawan dari luar daerah,” ucapnya.

    Dirinya menerangkan, Way Tayas bukan sekadar destinasi wisata, melainkan ruang untuk melepas penat dan kembali menyatu dengan alam. Keindahan yang ditawarkan, mulai dari nuansa sejuk khas pegunungan hingga panorama air terjun yang menawan, menjadikan lokasi ini sebagai permata tersembunyi di Rajabasa Lampung Selatan.

    “Saya mengingatkan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan. Airnya benar-benar berwarna biru. Tolong jangan buang sampah sembarangan. Jagalah keaslian alam, karena jarang ada air terjun dengan warna seindah ini,” ujarnya.

    Menurut dia, jarak tempuh untuk menuju destinasi wisata tersebut hanya memakan waktu satu jam dengan berjalan kaki, sehingga sebanding dengan keindahan alam air terjun yang disajikan Way Tayas.

    Pewarta: Riadi Gunawan
    Editor: Sambas
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Safrizal: Korpri Kemendagri harus jadi teladan ASN se-Indonesia

    Safrizal: Korpri Kemendagri harus jadi teladan ASN se-Indonesia

    Jakarta (ANTARA) – Direktur Jenderal (Dirjen) Bina Administrasi Kewilayahan (Adwil) Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Safrizal Zakaria Ali, yang baru saja dilantik sebagai ketua Korps Pegawai Republik Indonesia (Korpri) Kemendagri, berpesan agar aparatur sipil negara (ASN) Kemendagri menjadi teladan bagi ASN se-Indonesia.

    Safrizal dalam keterangannya di Jakarta, Rabu menyatakan Korpri memiliki tiga tugas ekstra, yakni pertama, membina kode etik dan pengembangan profesi, dan kedua, bantuan hukum, serta ketiga, peningkatan kesejahteraan.

    Ia mengatakan kepengurusan baru akan bekerja lebih terbuka, adaptif, dan responsif terhadap kebutuhan aparatur maupun masyarakat.

    “Korpri Kemendagri harus menjadi teladan, tidak hanya bagi internal kementerian, tetapi juga bagi seluruh ASN di Indonesia. Kami akan menjalankan amanah ini dengan penuh tanggung jawab, memperkuat kapasitas ASN, dan menghadirkan layanan publik yang makin cepat, murah, serta berorientasi digital,” ujarnya.

    Pelantikan Safrizal dan jajaran pengurus Korpri Kementerian Dalam Negeri RI Masa Bakti 2024–2029 berlangsung di Gedung Kemendagri, Jakarta Pusat, Rabu.

    Pelantikan dipimpin oleh Ketua Departemen Pemuda dan Olahraga Asrorun Ni’am Sholeh atas nama Dewan Pengurus Korpri Nasional.

    Pelantikan Safrizal dan jajaran pengurus dilakukan berdasarkan Keputusan Dewan Pengurus Korpri Nasional Nomor: Kep-32/KU/VII/2025 tentang Perubahan atas Keputusan Dewan Pengurus Korpri Nasional Nomor Kep-7/KU/II/2024 tentang Susunan Dewan Pengurus Korpri Kemendagri Masa Bakti 2024–2029.

    Dalam sambutannya, Asrorun menyampaikan harapannya agar kepengurusan baru Korpri Kemendagri mampu menjalankan tugas dan tanggung jawab dengan sebaik-baiknya.

    Menurutnya, penguatan kapasitas dan peningkatan kesejahteraan ASN harus berjalan beriringan dengan adaptasi teknologi digital sehingga pelayanan publik menjadi lebih baik, lebih cepat, lebih murah, dan berorientasi pada perbaikan berkelanjutan.

    Ia juga menekankan pentingnya menyerap aspirasi masyarakat serta memperkuat sinergi dan kolaborasi dengan seluruh komponen bangsa.

    “Korpri diharapkan dapat menjadi motor penggerak birokrasi yang profesional, modern, dan relevan dengan tantangan zaman. Dengan digitalisasi, layanan publik bisa lebih transparan, cepat, dan berkualitas,” ungkap Asrorun.

    Safrizal bukan orang baru di Kemendagri. Sejak 2001, Safrizal menjabat Kasi Aceh dan DKI Jakarta-Subdit Otonomi Khusus Ditjen Otda Depdagri. Pada 2016 menjabat sebagai Direktur Penataan Daerah dan Otonomi Khusus.

    Setelah menamatkan S3 di bidang Ilmu Pemerintahan di almamaternya (IPDN), putra Aceh ini diangkat sebagai Direktur Manajemen Bencana dan Kebakaran pada Direktorat Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kemendagri.

    Dia juga menjadi salah satu wakil Kemendagri dalam Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 dan lain-lain.

    Selain dikenal sebagai birokrat yang andal dan mumpuni, Safrizal juga pernah menjabat sebagai penjabat gubernur di tiga provinsi, yakni Kalimantan Selatan, Kepulauan Bangka Belitung, dan terakhir di Aceh.

    Berikut susunan Dewan Pengurus Korpri Kemendagri Masa Bakti 2024–2029:
    Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian (Penasihat)
    Ribka Haluk (Wakil Penasihat);
    Bima Arya Sugiarto (Wakil Penasihat II);
    Tomsi Tohir (Pengarah).
    Ketua: Safrizal Zakaria Ali
    Wakil Ketua I: Restuardy Daud
    Wakil Ketua II: Anwar Harun Damanik
    Wakil Ketua III: Bahtiar

    Sebelumnya, jabatan Ketua Korpri Kemendagri dijabat Suhajar Diantoro

    Pewarta: Fianda Sjofjan Rassat
    Editor: Laode Masrafi
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • Menkeu Klarifikasi Unggahan Sang Anak soal Agen CIA
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        10 September 2025

    Menkeu Klarifikasi Unggahan Sang Anak soal Agen CIA Nasional 10 September 2025

    Menkeu Klarifikasi Unggahan Sang Anak soal Agen CIA
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Menteri Keuangan (Menkeu) Purbaya Yudhi Sadewa mengklarifikasi unggahan “nyeleneh” anaknya yang viral di media sosial.
    Unggahan itu disampaikan melalui cerita Instagram yang menarasikan seseorang sebagai agen CIA Amerika Serikat.
    Dalam
    screenshot
    story Instagram yang diduga milik anak Purbaya dan beredar di media sosial tertulis kalimat, “Alhamdulillah, ayah ku melengserkan agen CIA Amerika yang menyamar jadi menteri”.
    Purbaya menyampaikan bahwa anaknya masih remaja sehingga tidak mengerti implikasi dari yang diucapkan.
    “Dia enggak ngerti, masih kecil dan sudah tidak main Instagram lagi. Anak kecil yang tidak tahu apa-apa,” kata Purbaya, di Istana Kepresidenan Jakarta, Rabu (10/9/2025).
    Ia pun mengaku sudah menegur dan memberikan nasihat kepada anaknya.
    Oleh karenanya, postingan itu segera dihapus agar tidak menimbulkan polemik.
    “Sudah, sudah (dinasehati). Kan sudah
    take down
    di Instagram juga,” ucap dia.
    Lebih lanjut, ia pun mengklarifikasi sejumlah pernyataannya yang viral sesaat setelah dilantik menjadi menteri.
    Dirinya mengaku belum terbiasa hingga melontarkan sejumlah selorohan.
    “Dan kita juga enggak biasa juga kan, biasanya santai-santai, rupanya tiba-tiba dilihatin semuanya setiap gerakan. Baru tahu saya,” ujar Purbaya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Merinding! Foto-foto Penampakan Ratusan Benda Tak Kasat Mata di Tubuh Pasien

    Merinding! Foto-foto Penampakan Ratusan Benda Tak Kasat Mata di Tubuh Pasien

    Foto Health

    Averus Kautsar – detikHealth

    Rabu, 10 Sep 2025 20:00 WIB

    Jakarta – Belum lama ini heboh gambar rontgen penemuan benang ‘susuk’ emas di dalam tubuh seorang pasien di Korea Selatan. Ternyata, ini bukan kejadian yang pertama.

  • Wakil Ketua Komisi VII DPR Rahayu Saraswati nyatakan mundur dari DPR

    Wakil Ketua Komisi VII DPR Rahayu Saraswati nyatakan mundur dari DPR

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Rahayu Saraswati Djojohadikusumo menyatakan mundur sebagai Anggota DPR RI karena memahami ada ungkapannya beberapa waktu lalu yang dinilai menyakiti banyak pihak.

    Dia pun memohon maaf sebesar-besarnya atas ucapan dan kesalahannya tersebut. Adapun dia menyatakan pengunduran dirinya sebagai Anggota DPR RI melalui akun Instagram-nya @rahayusaraswati.

    “Dengan ini, saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai Anggota DPR RI kepada Fraksi Partai Gerindra,” kata Rahayu dalam unggahan video di akun Instagram-nya, Rabu.

    Dia menjelaskan bahwa ungkapannya yang dia akui menyakiti hati rakyat adalah dalam tayangan Podcast On The Record dari ANTARA TV. Dalam siniar itu, dia berbincang selama 42 menit dengan membahas berbagai isu yang menyangkut isu perempuan hingga ekonomi kreatif.

    Namun dari tayangan itu, dia mengatakan ada dua menit lebih bagian video siniar itu yang dipotong dan dijadikan beberapa kalimat oleh pihak-pihak yang ingin “menyulutkan api” amarah masyarakat. Sejumlah pihak pun mengunggah potongan video siniar ANTARA TV itu di media sosial.

    Dia pun mengaku tidak bermaksud dan bertujuan untuk meremehkan bahkan merendahkan upaya dan usaha yang dilakukan oleh masyarakat, terutama anak-anak muda yang ingin berusaha tetapi menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan.

    Menurut dia, ungkapannya itu dimaksudkan untuk mendorong entrepreneurship, terutama di zaman transformasi digital yang membuka peluang seluas-luasnya di dunia ekonomi kreatif.

    “Saya paham bahwa kata-kata saya telah menyakiti banyak pihak, terutama yang saat ini masih berjuang untuk menghidupi keluarganya, bahkan untuk masih bisa bertahan hidup. Kesalahan sepenuhnya ada di saya,” kata dia.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Imam Budilaksono
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.

  • 4
                    
                        Rahayu Saraswati Mundur dari Anggota DPR, Fraksi Gerindra Segera Nonaktifkan
                        Nasional

    4 Rahayu Saraswati Mundur dari Anggota DPR, Fraksi Gerindra Segera Nonaktifkan Nasional

    Rahayu Saraswati Mundur dari Anggota DPR, Fraksi Gerindra Segera Nonaktifkan
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sekretaris Fraksi Gerindra DPR Bambang Haryadi mengatakan, Rahayu Saraswati Djohohadikusumo segera dinonaktifkan usai menyatakan mengundurkan diri sebagai anggota DPR RI.
    “Sementara menunggu proses, maka Saudari Sara akan dinonaktifkan dari DPR,” kata Bambang dalam keterangannya, Rabu (10/9/2025).
    Ia menegaskan, Fraksi Gerindra menghormati keputusan keponakan Presiden Prabowo Subianto itu untuk mengundurkan diri dari anggota DPR RI.
    “Fraksi Gerindra DPR menghormati pilihan tersebut dan akan memproses sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku,” ujarnya.
    Bambang menuturkan, proses administratif terkait akan dilakukan melalui mekanisme yang diatur dalam UU dan Fraksi Gerindra juga akan berkoordinasi dengan DPP Partai Gerindra.
    “Kami akan memastikan seluruh prosedur berjalan sesuai aturan. Fraksi Gerindra tetap konsisten menjaga komitmen kelembagaan dan ketentuan perundang-undangan,” imbuhnya.
    Sebelumnya, Sara yang merupakan keponakan Presiden RI Prabowo Subianto menyampaikan pengunduran diri dari DPR.
    “Dengan ini, saya menyatakan pengunduran diri saya sebagai Anggota DPR RI kepada Fraksi Partai Gerindra,” kata Rahayu melansir keterangan video yang diunggahnya di akun Instagram pribadinya, @rahayusaraswati, Rabu (10/9/2025).
    Dalam video tersebut, Rahayu meminta maaf atas pernyataannya yang viral dua pekan sebelum perayaan HUT ke-80 Republik Indonesia yang dirayakan pada 17 Agustus lalu.
    Ia mengungkapkan, pernyataannya yang viral itu berasal dari wawancara sebuah podcast yang tayang pada 28 Februari 2025.
    “Pernyataan saya diambil dari menit 25, 37 detik sampai menit ke 27, 40 detik. Cukup panjang sebenarnya, dua menit lebih. Yang dijadikan beberapa kalimat oleh pihak-pihak yang ingin menyulutkan api amarah masyarakat,” imbuhnya.
    Ia menegaskan, tak memiliki maksud untuk meremehkan dan merendahkan upaya yang sedang dilakukan masyarakat, terutama anak muda yang tengah berusaha untuk menghadapi berbagai kesulitan dan tantangan.
    Rahayu pun berharap agar dirinya bisa diberikan kesempatan untuk menyelesaikan pembahasan Rancangan Undang-Undang Kepariwisataan yang saat ini masih dibahas di Komisi VII DPR.
    Diketahui, Sara terpilih sebagai anggota DPR periode 2024–2029 dari Daerah Pemilihan Jakarta III yang meliputi Jakarta Barat, Jakarta Utara, dan Kepulauan Seribu.
    Pada Pemilu 2024, ia berhasil mengantongi suara signifikan yang mengantarkannya kembali ke Senayan lewat Partai Gerindra.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • ID Survey siap dukung transformasi hijau dunia usaha Indonesia

    ID Survey siap dukung transformasi hijau dunia usaha Indonesia

    Kami adalah jembatan antara standar keberlanjutan dan dunia usaha. Kami melihat peluang besar yaitu bisnis-bisnis yang ingin hijau, tapi belum tahu harus mulai dari mana,

    Jakarta (ANTARA) – PT IDSurvey (Persero) menyatakan, siap mendukung transformasi hijau dunia usaha di Indonesia melalui tiga pilar utama, yakni dekarbonisasi, eco-framework, dan panduan ESG untuk keberlanjutan bisnis jangka panjang.

    “Kami adalah jembatan antara standar keberlanjutan dan dunia usaha. Kami melihat peluang besar yaitu bisnis-bisnis yang ingin hijau, tapi belum tahu harus mulai dari mana,” ucap Direktur Utama IDSurvey Arisudono Soerono dalam Katadata Sustainability Action for the Future Economy (SAFE) 2025 di Jakarta, Rabu.

    IDSurvey menghadirkan tiga pilar utama layanan bisnis hijau atau green business. Pertama, dekarbonisasi untuk membantu menurunkan emisi dan manajemen karbon.

    Kedua, eco-framework yang memastikan efisiensi sumber daya dan kepatuhan lingkungan. Ketiga, ESG & sustainability sebagai panduan keberlanjutan bisnis jangka panjang.

    Arisudono menekankan bahwa krisis iklim merupakan tantangan nyata yang tidak bisa diabaikan.

    Fenomena gelombang panas, banjir, hingga kekeringan yang terjadi di berbagai belahan dunia menunjukkan bahwa perubahan iklim adalah konsekuensi dari aktivitas manusia sehari-hari.

    “Bisnis hijau itu penting. Bukan sekadar tren, tetapi kebutuhan mendesak untuk masa depan.” ujar dia.

    Ia menjelaskan, perusahaan merupakan pengguna sekaligus penghasil emisi yang besar. Di sisi lain, perusahaan juga memiliki sumber daya besar untuk melakukan perubahan dan berperan dalam transisi hijau.

    “Green business bukan lagi pilihan. Tapi tanggung jawab sekaligus peluang,” katanya.

    Dalam konteks ini, green business merupakan ekosistem yang meliputi banyak aspek. Antara lain penerapan tata kelola perusahaan yang transparan melalui prinsip ESG; pengelolaan limbah menjadi energi lewat konsep waste-to-energy; hingga upaya dekarbonisasi untuk menekan emisi karbon.

    Sektor logistik dapat bertransformasi dengan menghadirkan green & smart port, sementara pembangunan fisik bisa diarahkan menuju green building yang hemat energi.

    Dari sisi produk, eco-label menjadi penanda bahwa barang yang kita konsumsi ramah lingkungan, sedangkan di sektor pariwisata ada ecotourism yang menjaga alam sekaligus memberdayakan masyarakat.

    Ekonomi sirkular juga hadir untuk memastikan sumber daya digunakan berulang tanpa terbuang, sementara sustainable financing menjadi fondasi agar proyek berkelanjutan dapat terus berjalan.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

    Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.