Blog

  • Awas Perang Asia, AS Pamer Rudal Ini di Jepang

    Awas Perang Asia, AS Pamer Rudal Ini di Jepang

    Jakarta, CNBC Indonesia – Amerika Serikat (AS) untuk pertama kalinya memamerkan sistem rudal jarak menengah Typhon di Jepang, langkah yang berpotensi memperuncing perlombaan senjata di Asia.

    Peluncur berbasis darat yang mampu menembakkan rudal jelajah Tomahawk itu ditampilkan dalam latihan tahunan Resolute Dragon, yang melibatkan 20.000 pasukan Jepang dan AS, kapal perang, serta baterai rudal. Dari Jepang, Tomahawk memiliki jangkauan cukup untuk mencapai pesisir timur China hingga sebagian wilayah Rusia.

    “Dengan menggunakan berbagai sistem dan berbagai jenis amunisi, sistem ini dapat menciptakan dilema bagi musuh,” ujar Kolonel Wade Germann, komandan satuan tugas pengoperasian Typhon, di Pangkalan Udara Korps Marinir Iwakuni, pada Senin (15/9/2025), seperti dikutip Reuters. Ia menambahkan, kecepatan pengerahan Typhon memungkinkan AS menempatkannya di garis depan dengan cepat bila dibutuhkan.

    Germann menolak menjelaskan ke mana unit Typhon akan ditempatkan setelah Resolute Dragon berakhir, serta apakah akan kembali ke Jepang. Sebelumnya, sistem ini pernah dikerahkan di Filipina pada April 2024 dan menuai kritik keras dari Beijing dan Moskow, yang menuding AS memicu perlombaan senjata di kawasan.

    Analis menilai kehadiran Typhon di Jepang, yang jauh lebih dekat ke China dibandingkan Filipina atau Australia, dapat memicu reaksi lebih keras.

    “Di masa lalu, pengerahan pasukan ini akan ditolak oleh birokrat DC dan Tokyo karena takut akan reaksi China. Anda bisa lihat, itu bukan masalah besar seperti lima tahun lalu,” kata Grant Newsham, peneliti Forum Jepang untuk Studi Strategis sekaligus pensiunan kolonel Korps Marinir AS.

    AS menyebut penempatan di Iwakuni sebagai bagian dari “Rantai Pulau Pertama”, serangkaian pangkalan militer dari Jepang hingga Filipina yang ditujukan untuk membatasi ruang gerak militer China. Selain Tomahawk, Typhon juga dapat menembakkan rudal SM-6 yang dirancang menghantam kapal maupun pesawat pada jarak lebih dari 200 km.

    Washington tengah mempercepat produksi senjata antikapal untuk menandingi kekuatan rudal China, yang tahun ini meningkatkan anggaran pertahanannya 7,2%. Jepang pun mengikuti tren serupa, membeli rudal Tomahawk untuk kapal perangnya dan mengembangkan rudal jarak menengahnya sendiri dalam ekspansi militer terbesar sejak Perang Dunia II.

    “China tentu saja mengeluh setiap kali korban yang ditujunya bangkit dan mulai bersiap-siap untuk mengurus diri mereka sendiri,” tambah Newsham.

    (tfa/tfa)

    [Gambas:Video CNBC]

  • Terungkap Motif Pasangan Sejenis Ibu yang Siksa Bocah di Jaksel

    Terungkap Motif Pasangan Sejenis Ibu yang Siksa Bocah di Jaksel

    Jakarta

    SNK (42), Ibu Kandung dari bocah berinisial MK dan EF alias YA (40) atau yang kerap dipanggil korban dengan sebutan ‘Ayah Juna’ ditangkap kasus penganiayaan anak. Motif awal ‘Ayah Juna’ menyiksa MK terungkap.

    YA atau ‘Ayah Juna’ merupakan pasangan sejenis dari ibu korban yang melakukan penyiksaan terhadap bocah sembilan tahun (sebelumnya ditulis 7 tahun). Korban dibawa dari Jawa Timur ke Pasar Kebayoran Lama, Jakarta Selatan sengaja untuk dibuang.

    Direktur PPA dan PPO Bareskrim Polri Brigjen Nurul Azizah menyampaikan keterangan awal ‘Ayah Juna’ menganiaya MK karena beban. Namun demikian, Polisi masih melakukan pendalaman.

    “Motif yang mereka sampaikan masih terus didalami oleh penyidik. Dari keterangan awal, pelaku menyebut faktor beban dan perilaku anak yang dianggap nakal,” kata Nurul, kepada wartawan, Senin (15/9/2025).

    Nurul menyebutkan saat ini kedua tersangka masih menjalani pemeriksaan oleh psikologi forensik untuk menggali alasan penganiayaan dan penelantaran dilakukan. Dia menegaskan tidak ada yang bisa membenarkan kekerasan terhadap anak.

    “Kami tegaskan, apa pun alasannya, tidak ada satu pun yang bisa membenarkan kekerasan terhadap anak,” tegas Nurul.

    ‘Ayah Juna’ diduga sering memukul, menendang, membanting, menyiram bensin, dan membakar wajah korban MK di kebun tebu. Tak hanya itu, korban juga dipukul dengan kayu hingga tulangnya patah, membacok dengan golok, hingga menyiram tubuh korban dengan air panas.

    Ibu korban, SNK, mengetahui perbuatan pelaku, bahkan setuju meninggalkan korban di Jakarta. Kepada polisi dia mengakui perannya dalam penelantaran korban.

    Akibat perbuatannya, kedua tersangka terancam dijerat dengan Pasal 76 B juncto 77 B dan Pasal 76 C juncto 80 UU Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perlindungan Anak. Serta Pasal 354 KUHP tentang Penganiayaan Berat dengan ancaman hukuman maksimal 8 tahun penjara dan denda hingga Rp 100 juta.

    Berat Badan Korban Awal Ditemukan Cuma 9 Kg

    Kondisi bocah berinisial MK(9) mulai membaik.Berat badannya naik signifikan usai mendapatkan perawatan intensif pasca ditemukan.

    “Untuk saat ini anak korban dalam perlindungan yang saat ini oleh Kementerian Sosial dan untuk anak saat ini alhamdulillah sudah tumbuh sehat. Dari awal ditemukan adalah badannya sekitar 9 kg saat ini sudah 19 kg,” kata Kasubdit II Dittipid PPA dan PPO Bareskrim Polri, Kombes Ganis Setyaningrum di Mabes Polri, Jaksel, Senin (15/9/2025).

    MK juga disebutkan sudah bisa berkomunikasi. Bahkan bocah kecil itu sudah mulai belajar dan mengaji.

    “Dan saat ini anak sudah rajin untuk belajar. Belajar mulai menulis, membaca, mengaji dan semuanya,” ungkap Ganis

    Dijelaskan Ganis, korban sudah mulai pulih secara fisik. Dia sudah mulai lancar berjalan, sebab saat ditemukan korban hanya bisa terbaring.

    “Awalnya dulu ditemukan tidak bisa berjalan. Sudah mulai lancar berjalan berlari seperti itu,” tuturnya.

    Ganis mengakui proses penyidikan kasus ini memang memakan waktu cukup lama. Sebab, polisi harus lebih dulu memulihkan trauma yang dialami korban.

    “Kenapa dari penyidik cukup lama melakukan pengungkapan ini karena memang anak korban mengalami trauma yang sangat mendalam baik itu secara fisik maupun secara psikis,” jelas Ganis.

    Lebih lagi korban harus melewati sejumlah tindakan medis seperti operasi berulang kali. Setelahnya penyidik baru bisa memintai keterangan dari korban.

    “Korban ini juga harus mengalami beberapa kali operasi dan kemarin setelah pulih dan anak korban kemudian bisa bercerita sedikit demi sedikit kemudian ada beberapa hal yang menjadi konsisten dari setiap kata penggalan-penggalan itulah kemudian penyidik melakukan pencarian terhadap informasi yang ada,” terangnya.

    Korban Sengaja Dibuang di Jakarta

    Bocah MK ternyata sengaja dibawa dari Jawa Timur ke Jakarta untuk dibuang. Ganis menyebut pihaknya masih mendalami alasan pelaku membuang korban. Termasuk soal kemungkinan adanya motif lain di baliknya.

    “Kedua pelaku antara EF bersama dengan SNK ini bersama kedua putrinya tersebut tinggal di wilayah hukum di Polda Jawa Timur dan kemudian dengan sengaja mereka membawa anak korban ini ke Jakarta tujuannya adalah memang untuk dibuang,” kata Ganis di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (15/9/2025).

    “Untuk itu (alasan) sedang kami dalami, kalau hasil pemeriksaan terhadap saksi-saksi, kenakalan anak yang nakal-nakal anak-anak masih biasa. Tetapi motif yang lain sedang kita dalami,” sambungnya.

    Penyidik juga menemukan bukti manifest perjalanan kereta dari Stasiun Pasar Turi Surabaya menuju Jakarta yang mencatat keberangkatan ‘Ayah Juna’ bersama korban. SNK selaku ibu korban turut mengetahui perbuatan pelaku, bahkan setuju meninggalkan korban di Jakarta.

    Korban telah lama terpisah dari ayah kandungnya. Dia juga memiliki tiga saudara kandung. Namun, dua saudara laki-lakinya tinggal bersama neneknya, sedangkan kembaran MK berinisial ASK tinggal bersama kedua pelaku.

    Korban dan saudara kembarnya sudah tinggal bersama kedua pelaku selama delapan tahun. Mereka kerap berpindah pindah di kawasan Jawa Timur.

    “Mereka dari korban ini mengalami kekerasan yang cukup mendalam dan juga cukup lama yang dilakukan oleh kedua pelaku tersebut,” ungkap Ganis.

    Kedua pelaku ditangkap di sebuah indekos, Desa Parengan, Sidoarjo, Jawa Timur.Keduanya kini ditahan di rumah tahanan (Rutan) Bareskrim Polri.

    Kembaran MK Juga Alami Kekerasan

    Anak berinisial MK (9) memiliki saudara kembar berinisial ASK. Polisi mengungkap ASK juga mengalami kekerasan oleh pelaku.

    Kasubdit II Dittipid PPA dan PPO Bareskrim Polri Kombes Ganis Setyaningrum menyebut ASK mengalami bentuk kekerasan yang berbeda dengan korban. Namun, Ganis belum menjelaskan perbedaan yang dimaksud.

    “Untuk kembarannya berdasarkan hasil keterangan dari para saksi dan barang bukti yang kita amankan, juga mengalami kekerasan namun kekerasannya berbeda,” kata Ganis kepada wartawan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Senin (15/9/2025).

    Halaman 2 dari 3

    (idn/idn)

  • Insentif Mobil Listrik Impor Tak Lanjut Tahun Depan, Begini Kata BYD

    Insentif Mobil Listrik Impor Tak Lanjut Tahun Depan, Begini Kata BYD

    Jakarta

    Pemerintah memutuskan untuk menyetop insentif terhadap mobil listrik impor. Begini tanggapan BYD terkait hal itu.

    Tak ada lagi insentif bagi pabrikan yang mengimpor mobil listrik. Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita menegaskan bahwa program insentif lewat komitmen investasi itu tidak dilanjut dan berakhir pada 31 Desember 2025.

    “Tahun ini insyaAllah tidak akan lagi kami keluarkan izin CBU. Izin CBU dalam konteks skema investasi dengan mendapatkan manfaat,” jelas Agus belum lama ini.

    Dengan demikian, para produsen yang memanfaatkan skema tersebut, wajib memproduksi mobilnya di dalam negeri mulai Januari 2026. BYD, Xpeng, VinFast, Geely, Citroen, hingga AION merupakan deretan produsen yang mendapatkan insentif untuk mengimpor mobil listrik ke Indonesia. Insentif yang dimaksud berupa pembebasan bea masuk dan juga Pajak Penjualan atas Barang Mewah (PPnBM) ditanggung pemerintah. Deretan mobil listrik impor yang dijual keenam pabrikan itu hanya dikenai PPN sebesar 12 persen.

    Sejatinya tanpa insentif, mobil listrik yang diimpor ke Indonesia itu dibebankan tarif sebesar 77 persen yang terdiri dari bea masuk 50 persen, PPnBM 15 persen, dan PPN 12 persen. Sebagai salah satu penikmat insentif, BYD mengatakan siap mengikuti aturan yang ditetapkan pemerintah tersebut.

    “BYD komitmen mengikuti regulasi dan peraturan yang berlaku khususnya yang ditetapkan oleh Kementerian terkait dalam hal ini Kementerian perindustrian, dimana tujuannya untuk peningkatan industrialisasi, pengembangan pasar & kesinambungan bisnis,” jelas Head of Marketing, PR & Government Relations BYD Indonesia Luther Panjaitan saat dikonfirmasi detikOto, Senin (15/9/2025).

    BYD memang diketahui tengah membangun pabrik di kawasan Subang Smartpolitan. BYD membangun pabrik senilai Rp 11,2 triliun dengan kapasitas produksi 150 ribu unit per tahun. Pabrik itu siap menyerap belasan ribu tenaga kerja. Perusahaan menargetkan fasilitas perakitan itu siap beroperasi mulai awal 2026.

    Adapun produsen yang memanfaatkan fasilitas terkait diwajibkan berkomitmen memproduksi kendaraan di dalam negeri setelah impor dengan rasio 1:1. Dengan demikian, mulai 1 Januari 2026 hingga 31 Desember 2027, produsen yang menikmati insentif itu wajib memproduksi mobil listrik di Indonesia dengan jumlah setara kuota impor CBU.

    Khusus untuk merek BYD, setidaknya ada deretan mobil yang bakal diproduksi secara lokal yaitu Atto 1, M6, Dolphin, Atto 3, Sealion 7, dan Seal. Deretan mobil itu memang sudah dijual di Indonesia.

    (dry/din)

  • Pakar Hukum Yakin Reformasi Polri Bisa Perbaiki Fungsi Kepolisian

    Pakar Hukum Yakin Reformasi Polri Bisa Perbaiki Fungsi Kepolisian

    Bisnis.com, JAKARTA – Pakar Hukum Tata Negara, Rafly Harun mengatakan reformasi Polri bisa menjadi waktu yang pas untuk memperbaiki fungsi dan peran kepolisian di masyarakat. 

    Rafly menuturkan bahwa saat ini, banyak anggota kepolisian yang menempati banyak jabatan strategis. Menurutnya, urgensi reformasi Polri adalah menempatkan fungsi anggota polri sesuai ketentuannya.

    “Fungsi Polri itu kan ada tiga, pelindung dan pengayom masyarakat, keamanan dan ketertiban masyarakat, lalu penegakan hukum. Fungsi-fungsi itu tidak mesti disatukan di dalam satu naungan. Bisa dipisahkan karena wataknya yang bisa berbeda. Fungsi penegakan hukum itu bisa berbeda dengan fungsi pelindung dan pengayoman masyarakat,” katanya kepada Bisnis, Senin (15/9/2025).

    Misalnya, kata dia, bidang penegakan hukum bisa beririsan dengan Kejaksaan Agung dan Kementerian Hukum. Rafly menilai Polri masih lekat dengan militeristik yang diwariskan saat pemisahan dengan militer di zaman orde baru.

    Lebih lanjut, dia menegaskan mengganti Kapolri adalah salah satu kunci untuk menjalankan reformasi Polri.

    “Menurut saya ganti Kapolri itu adalah kunci untuk melakukan reformasi Polri ini,” tuturnya.

    Dia menyebutkan reformasi Polri juga sebagai upaya melepaskan kesan militeristik di tubuh kepolisian. Pasalnya kedua instansi memiliki doktrin yang berbeda.

    “Di satu sisi mereka berwadah militer, dan di sisi lain mereka punya privilege sipil yaitu pemegang hukum. Jadi seperti tentara tetapi juga sekaligus pemegang hukum. Sebenarnya itu berbahaya, tidak boleh karena beda doktrin tentara sama doktrin kepolisian itu,” jelasnya.

    Dia menekankan fungsi Polri untuk  pengamanan sipil, sedangkan militer menjaga keamanan negara yang disiapkan untuk berperang.

    Menurutnya reformasi Polri belum menjadi indikator untuk meningkatkan kualitas kerja dan perbaikan citra di masyarakat, karena hal itu bergantung pada anggota kepolisian dalam menjalankan tugasnya.

  • Rahasia Panjang Umur Shigeko Kagawa, Wanita Tertua di Jepang Berusia 114 Tahun

    Rahasia Panjang Umur Shigeko Kagawa, Wanita Tertua di Jepang Berusia 114 Tahun

    Jakarta

    Data Kementerian Kesehatan Jepang pada 12 September 2025, mengungkapkan jumlah penduduk yang berusia 100 tahun ke atas di Jepang hampir 100 ribu jiwa. Sebagian besar adalah perempuan.

    “Per 1 September, Jepang memiliki 99.763 penduduk berusia 100 tahun ke atas. Jumlah ini meningkat 4.644 dari tahun ke tahun, dengan 88 persen di antaranya perempuan,” demikian pernyataan Kemenkes Jepang, dikutip dari The Straits Times.

    Orang tertua di Jepang saat ini adalah Shigeko Kagawa yang sudah berusia 114 tahun. Wanita itu tinggal di wilayah Nara, dekat Kyoto, Jepang.

    Diketahui, Kagawa masih aktif bekerja hingga usia 80 tahun sebagai dokter kandungan dan ginekolog, serta dokter umum. Setelah perang dunia II, ia mengambil alih klinik keluarganya dan berkontribusi pada perawatan medis setempat.

    Selama menjadi dokter, ia selalu menyediakan telepon di samping tempat tidurnya setiap malam dan akan bergegas ke rumah pasiennya saat dipanggil. Baik malam atau pagi-pagi sekali.

    Kagawa pun membagikan rahasianya untuk tetap sehat dan berumur panjang. Ia menjaga rutinitas dengan disiplin, tidur dan bangun pada waktu yang sama setiap hari, serta membatasi diri dengan porsi makan kecil.

    Meski begitu, Kagawa tetap makan tiga kali sehari. Ia juga menuturkan bahwa berjalan kaki menjadi salah satu sumber vitalitasnya.

    “Waktu saya menjadi dokter, belum ada mobil seperti sekarang. Jadi, saya pakai bakiak dan banyak jalan kaki, mungkin itu sebabnya saya kuat dan sehat,” tuturnya yang dikutip dari NDTV.

    “Saya hanya bermain setiap hari. Energi saya adalah aset terbesar. Pergi ke mana pun saya mau, makan apapun yang saya mau, dan melakukan apapun yang sama mau. Saya bebas dan mandiri,” sambungnya.

    Selain masih bugar, Kagawa tetap menjaga stimulasi intelektualnya. Ia bisa menghabiskan hari-harinya dengan menonton TV, membaca koran dengan bantuan kaca pembesar, dan menulis kaligrafi.

    (sao/suc)

  • Ganjil Genap Jakarta Selasa 16 September 2025, Pengendara Perlu Perhatikan Aturannya! – Page 3

    Ganjil Genap Jakarta Selasa 16 September 2025, Pengendara Perlu Perhatikan Aturannya! – Page 3

    Memasuki pertengahan pekan, Selasa 16 September 2025, aturan ganjil genap kembali berlaku. Karena tanggal genap, kendaraan berpelat nomor genap bisa melintas di jalan-jalan yang masuk ketentuan, sementara pelat ganjil perlu menyesuaikan mobilitas.

    Agar perjalanan tetap lancar, berikut beberapa tips yang bisa diikuti:

    1. Cek pelat nomor kendaraan sebelum berangkat

    Pastikan kendaraan sesuai dengan tanggal genap agar tidak terkena tilang, baik manual maupun elektronik.

    2. Perhatikan jam pemberlakuan

    Aturan berlaku pukul 06.00–10.00 WIB dan 16.00–21.00 WIB. Mengatur perjalanan di luar jam sibuk dapat menjadi solusi.

    3. Manfaatkan transportasi umum

    MRT, LRT, KRL, maupun bus bisa menjadi alternatif untuk menghindari sanksi sekaligus lebih hemat waktu.

    4. Gunakan aplikasi navigasi digital

    Aplikasi peta real time membantu mencari jalur alternatif sekaligus memperkirakan kondisi lalu lintas.

    5. Tambahkan waktu perjalanan

    Hari kerja pertengahan pekan biasanya padat. Berangkat 20–30 menit lebih awal bisa mengurangi risiko terlambat.

    6. Pertimbangkan carpooling

    Berbagi kendaraan dengan rekan kerja atau keluarga tidak hanya menghemat biaya, tetapi juga mengurangi jumlah kendaraan di jalan.

    7. Utamakan keselamatan

    Hindari terburu-buru atau melanggar aturan. Keselamatan diri dan orang lain tetap prioritas utama.

    Dengan persiapan sederhana namun tepat, aturan ganjil genap Selasa 16 September 2025 tidak akan menjadi hambatan berarti.

    Justru, kebijakan ini dapat menjadi pengingat untuk lebih disiplin, bijak dalam berkendara, sekaligus mendukung transportasi umum sebagai pilihan mobilitas harian.

  • Meksiko Siap Buka Ruang Baru Kolaborasi dengan Indonesia

    Meksiko Siap Buka Ruang Baru Kolaborasi dengan Indonesia

    Bisnis.com, JAKARTA – Meksiko menegaskan pihaknya selalu membawa pesan perdamaian, persahabatan, dan kerja sama kepada Indonesia dan komunitas internasional secara luas.

    Kuasa Usaha Ad Interim Kedubes Meksiko untuk Indonesia, Alonso Martin Gomez Favila menuturkan, Indonesia dan Meksiko memiliki pengalaman yang serupa, yakni keduanya memperjuangkan kemerdekaan agar terbebas dari kolonialisme.  

    Hal tersebut juga pernah diungkapkan oleh presiden pertama Indonesia, Soekarno, yang menggambarkan ikatan antara kedua negara yang solid. Menurutnya, pengalaman serupa dan hubungan antarmanusia yang terjadi antara kedua negara membuat hubungan bilateral Indonesia-Meksiko mampu bertahan menghadapi berbagai dinamika global.

    “Sebab pada akhirnya, di luar politik, pertukaran dagang, kerja sama multilateral, kunjungan delegasi, pertemuan dan kesepakatan tingkat tinggi, serta negosiasi yang menjadi fondasi dan telah berjalan sepanjang tahun ini, hubungan antarmanusia yang membuat relasi bilateral kita tumbuh,” katanya dalam acara Hari Nasional Meksiko ke-215 di Jakarta pada Senin (15/9/2025).

    Favila melanjutkan, Meksiko dan Indonesia menjalin dialog yang baik dalam bidang politik, kerja sama, kebudayaan, serta hubungan antarmasyarakat. Dia menuturkan, dialog tersebut dilakukan pada semua tingkatan.

    Dia mengatakan, Meksiko senantiasa selalu mencari ruang baru untuk kolaborasi dan kerja sama dengan Indonesia. Favila mencontohkan, saat ini kedua negara tengah merundingkan nota kesepahaman atau memorandum of understanding Di bidang ekonomi kreatif.

    Selain itu, Indonesia-Meksiko  juga memiliki kerja sama yang erat di berbagai forum multilateral. Dia mengatakan, kedua negara berkolaborasi melalui forum-forum seperti G20, PBB, FEALAC (Forum for East Asia-Latin America Cooperation), dan lainnya.

    “Kami memiliki pemahaman yang kuat dalam isu-isu multilateral, dan di situlah fokus utama yang perlu kami kembangkan,” tambahnya.

  • Menghadap Prabowo di Istana, Maruarar Lapor Realisasi Program Rumah Subsidi Capai 221.047 – Page 3

    Menghadap Prabowo di Istana, Maruarar Lapor Realisasi Program Rumah Subsidi Capai 221.047 – Page 3

    “Kemudian dari segi demand itu kita memberikan buat misalnya yang punya homestay gitu ya. Kemudian yang buka rumah makan atau warung di rumahnya. Nah ini buat UMKM ya yang masuk ke UMKM, Pak Prabowo sangat concern itu bunganya hanya 6 persen. Dan jumlahnya sampai 500 juta. Sorry plafonnya, plafonnya sampai 500 juta, bunganya 6 persen,” ungkap dia.

    Maruarar juga menegaskan bahwa program KUR perumahan merupakan hasil koordinasi lintas kementerian. Menurut di, terobosan ini lahir berkat dukungan berbagai pihak yang mengoordinasikan pelaksanaan KUR melalui perbankan.

    “Jadi belum pernah tuh ada KUR perumahan dari kita Merdeka sampai sekarang. Jadi itu terobosan banget tuh dan kita juga udah bekerja sama untuk program seperti arahan Presiden Prabowo, membuat program untuk melawan rentenir,” ujar Maruarar.

  • Alasan KPK Belum Tahan 2 Anggota DPR Tersangka Korupsi CSR BI-OJK
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        16 September 2025

    Alasan KPK Belum Tahan 2 Anggota DPR Tersangka Korupsi CSR BI-OJK Nasional 16 September 2025

    Alasan KPK Belum Tahan 2 Anggota DPR Tersangka Korupsi CSR BI-OJK
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) belum menahan dua anggota DPR legislator, Satori dan Heri Gunawan, yang merupakan tersangka dalam kasus dugaan korupsi dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Indonesia (BI) dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
    Juru Bicara KPK, Budi Prasetyo, mengatakan penahanan belum dilakukan karena penyidik masih membutuhkan keterangan dari kedua legislator tersebut.
    “Jadi memang pemanggilan hari ini masih dibutuhkan untuk dilakukan pemeriksaan, masih dibutuhkan juga keterangan-keterangan dari yang bersangkutan sebagai tersangka dalam perkara ini,” kata Budi di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Senin (15/9/2025).
    Budi menjelaskan bahwa keterangan kedua tersangka masih dibutuhkan untuk mendalami perbuatan-perbuatan tindak pidana korupsi.
    “Sehingga untuk melengkapi dalam proses penyidikan ini, ya didalami lagi terkait dengan perbuatan-perbuatan yang dilakukan oleh saudara HG dan saudara ST,” ujarnya.
    Sebelumnya, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memeriksa dua legislator, yakni Satori dari Fraksi Nasdem dan Heri Gunawan dari Fraksi Gerindra, sebagai tersangka pada Senin (15/9/2025).
    “Pemeriksaan dilakukan di Gedung Merah Putih KPK,” kata Juru Bicara KPK Budi Prasetyo dalam keterangannya, Senin.
    Dalam perkara ini, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menetapkan dua Anggota DPR RI, Heri Gunawan dan Satori, sebagai tersangka terkait kasus dana CSR BI-OJK Tahun 2020-2023, pada Kamis (7/8/2025).
    KPK menduga yayasan yang dikelola Heri Gunawan dan Satori telah menerima uang dari mitra kerja Komisi XI DPR RI, yaitu Bank Indonesia dan Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
    Namun, keduanya diduga tidak melaksanakan kegiatan sosial sebagaimana dipersyaratkan dalam proposal permohonan bantuan dana sosial tersebut.
    Atas perbuatannya, Heri Gunawan dan Satori disangkakan melanggar Pasal 12 B Undang-Undang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi (UU Tipikor) juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP juncto Pasal 64 Ayat 1 KUHP.
    Tak hanya itu, keduanya juga dikenakan pasal sebagaimana tertuang dalam Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang juncto Pasal 55 Ayat 1 ke-1 KUHP.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Pasca-Kecelakaan Maut Bus Rombongan RSBS, Khofifah Wacanakan Jalur Penyelamat di Rute Bromo

    Pasca-Kecelakaan Maut Bus Rombongan RSBS, Khofifah Wacanakan Jalur Penyelamat di Rute Bromo

    Liputan6.com, Jakarta – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur berjanji akan melakukan evaluasi menyeluruh di jalur menuju kawasan wisata Gunung Bromo. Hal ini sebagai respons atas insiden kecelakaan maut yang menimpa bus yang mengangkut rombongan nakes dan keluarga karyawan RS Bina Sehat usai berwisata ke salah satu gunung terpopuler di Jatim itu.

    Salah satu yang akan dilakukan adalah pembangunan jalur penyelamat di rute menuju kawasan wisata Gunung Bromo. Wacana evaluasi di rute menuju Gunung Bromo itu diungkapkan Gubernur Jatim, Khofifah Indar Parawansa saat melayat ke rumah duka salah satu korban di Desa Serut, Kecamatan Panti, Jember, Senin (15/9/2025).

    Namun, wacana tersebut menurut Khofifah masih menunggu rampungnya hasil kerja dari Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT) atas kecelakaan bus yang menewaskan delapan orang karyawan dan keluarga karyawan RS Bina Sehat Jember.

    “Kami menunggu evaluasi KNKT. Kalau memang jalur penyelamat dibutuhkan, tentu akan menjadi perhatian bersama. Saat ini investigasi masih berjalan oleh Polres Probolinggo dan KNKT,” tegas Khofifah

    Khofifah mengatakan, KNKT dijadwalkan segera turun ke lapangan untuk menelaah aspek teknis dari kecelakaan di Jalan Raya Sukapura, Kabupaten Probolinggo yang terjadi pada hari Minggu (14/9/2025) lalu.