Blog

  • Israel Gempur Hizbullah Usai Serangan dari Lebanon

    Israel Gempur Hizbullah Usai Serangan dari Lebanon

    Jakarta

    Militer Israel menyatakan telah menggempur target kelompok Hizbullah sebagai respons atas upaya serangan dari Lebanon. Ini terjadi ketika serangan lintas batas terus berlanjut sementara perang antara Israel dan Hamas berkecamuk di Gaza.

    Insiden ini terjadi sehari setelah pemimpin Hizbullah Hassan Nasrallah memperingatkan bahwa perang antara Israel dan Hamas dapat berubah menjadi konflik regional, jika Israel terus melanjutkan serangannya di Gaza.

    “Sebagai respons terhadap dua sel teroris yang mencoba melepaskan tembakan dari Lebanon ke wilayah Israel, IDF (militer Israel) menyerang sel tersebut dan sebuah pos pemantauan Hizbullah,” kata sebuah pernyataan militer.

    Disebutkan bahwa pihaknya juga telah merespons tembakan mortir dari Lebanon ke Israel utara, di mana tidak ada korban jiwa yang dilaporkan.

    Sejak 7 Oktober, Israel telah terlibat dalam perang dengan Hamas di Gaza, setelah kelompok milisi Palestina itu melakukan serangan besar-besaran di Israel. Menurut pejabat-pejabat Israel, serangan Hamas itu menewaskan 1.400 orang, sebagian besar warga sipil.

    Israel membalas dengan serangan udara tanpa henti dan invasi darat ke Gaza, di mana lebih dari 9.200 orang, sebagian besar warga sipil, tewas menurut kementerian kesehatan Hamas.

    Perbatasan Lebanon-Israel juga sering menjadi lokasi serangan lintas perbatasan selama sebulan terakhir, dengan baku tembak antara militer Israel di satu sisi dan gerakan Hizbullah dan sekutunya-sekutunya di sisi lain.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Pesawat Jatuh di Australia Saat Pemadaman Kebakaran Hutan, 3 Orang Tewas

    Pesawat Jatuh di Australia Saat Pemadaman Kebakaran Hutan, 3 Orang Tewas

    Jakarta

    Tiga orang tewas setelah sebuah pesawat ringan jatuh di daerah terpencil di Australia utara pada hari Sabtu (4/11). Insiden tragis ini terjadi ketika pesawat tersebut dikerahkan untuk membantu pemadaman kebakaran hutan.

    Menurut layanan darurat Australia, seperti diberitakan AFP, Sabtu (4/11/2023), pesawat itu jatuh di dekat kota pedalaman McKinlay, lebih dari 1.600 kilometer (1.000 mil) barat laut ibu kota negara bagian Queensland, Brisbane.

    Otoritas setempat mengatakan bahwa saat kejadian, pesawat ringan tersebut digunakan untuk pemetaan kebakaran, seiring lebih dari selusin kebakaran terus terjadi di seluruh negara bagian tersebut.

    Penyebab kecelakaan itu belum diketahui dan akan diselidiki oleh Biro Keselamatan Transportasi Australia.

    Australia saat ini sedang menghadapi musim kebakaran hutan yang paling hebat sejak tahun 2019-2020, ketika serangkaian kebakaran yang tidak terkendali terjadi di wilayah pesisir timur. Kebakaran hutan itu menghancurkan sebagian besar hutan, membunuh jutaan hewan, dan menyelimuti kota-kota dengan asap berbahaya.

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Putin Sebut Senjata Barat untuk Ukraina Jatuh ke Tangan Taliban

    Putin Sebut Senjata Barat untuk Ukraina Jatuh ke Tangan Taliban

    Jakarta

    Presiden Rusia Vladimir Putin mengatakan bahwa sejumlah senjata Barat yang dipasok ke Ukraina, telah dikirim ke Timur Tengah melalui pasar senjata ilegal dan dijual ke Taliban.

    “Sekarang mereka berkata: senjata masuk ke Timur Tengah dari Ukraina. Tentu saja karena senjata tersebut dijual,” kata Putin, sebagaimana dilansir Reuters dan The Star, Sabtu (4/11/2023).

    “Dan itu (senjata) dijual ke Taliban dan dari sana itu pergi ke mana pun,” imbuh pemimpin Rusia itu.

    Sejak Rusia melancarkan invasi ke Ukraina pada 24 Februari tahun lalu, negara-negara Barat telah mengirim senjata senilai puluhan miliar dolar AS ke Ukraina dalam upaya untuk mengalahkan pasukan Rusia.

    Pemerintah Ukraina mengatakan pihaknya terus melakukan kontrol ketat atas senjata apa pun yang dipasok ke negaranya. Namun, beberapa pejabat keamanan Barat telah menyampaikan kekhawatiran, dan Amerika Serikat telah meminta Ukraina untuk berbuat lebih banyak guna mengatasi masalah korupsi yang lebih luas.

    Pada Juni 2022, kepala Interpol, Jürgen Stock, memperingatkan bahwa beberapa senjata canggih yang dikirim ke Ukraina akan berakhir di tangan kelompok kejahatan terorganisir.

    Sebuah laporan tentang perang Ukraina dan perdagangan senjata ilegal oleh Inisiatif Global Melawan Kejahatan Terorganisir Transnasional, mengatakan pada bulan Maret lalu, bahwa “saat ini tidak ada aliran senjata yang keluar dalam jumlah besar dari zona konflik Ukraina.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Polisi Dalami Kasus Pengeroyokan Mahasiswa UPN Veteran Jatim

    Polisi Dalami Kasus Pengeroyokan Mahasiswa UPN Veteran Jatim

    Surabaya (beritajatim.com) – Polisi mendalami kasus pengeroyokan mahasiswa Universitas Pembangunan Nasional Veteran Jawa Timur (UPN Veteran Jatim) saat wisuda, Sabtu (28/10/2023). Dalam insiden ini, mahasiswa Fakultas Teknik Pangan menjadi korban pengeroyokan yang disebut dilakukan oleh mahasiswa Teknik Sipil universitas yang sama.

    Kapolsek Gunung Anyar, Iptu Irwansyah Putra membenarkan adanya laporan mengenai pengeroyokan yang terjadi di kompleks Kampus UPN Jatim itu. Polisi juga sudah memeriksa sejumlah saksi untuk memburu pelaku.

    “Iya sudah ada laporan. Kami juga sudah periksa saksi-saksi,” kata Irwansyah, Sabtu (4/11/2023).

    Irwansyah menjelaskan pihaknya akan melakukan pemeriksaan kembali kepada korban dalam waktu dekat. Pihak kepolisian masih menunggu kondisi korban yang sedang dirawat usai dikeroyok.

    “Kami juga masih menunggu korban sembuh untuk dimintai keterangan lagi,” tutup Irwansyah.

    BACA JUGA:
    Soal Terorisme, PCNU Surabaya Kecam Politisi yang Anggap Pengalihan Isu

    Sebelumnya, dua kelompok mahasiswa UPN Veteran Jatim terlibat bentrok usai prosesi wisuda pada 28 Oktober 2023 lalu. Akibatnya, satu orang mengalami luka-luka.

    Staff Humas UPN Veteran Jatim Nizwan Amin membenarkan adanya kejadian tersebut. Kata dia, kasus ini juga sudah ditangani oleh pihak kepolisian usai korban membuat laporan di Polsek Gunung Anyar, Surabaya.

    Nizwan mengungkapkan, peristiwa itu bermula saat dua kelompok mahasiswa dari Program Studi Teknil Sipil dan Teknik Pangan melakukan arak-arakan untuk menyambut para wisudawan dari masing-masing jurusan.

    “Kebetulan mereka berhadap-hadapan. Mungkin karena adu yel-yel atau apa, sehingga sedikit panas. Entah ada provokasi, akhirnya terjadilah tawuran,” ungkap Nizwan dikonfirmasi beritajatim.com, Jumat (3/11/2023).

    BACA JUGA:
    Warga Surabaya Temukan Granat Aktif saat Renovasi Rumah

    Ia menambahkan, sebenarnya pihak kampus juga sudah melakukan audiensi. Namun, korban masih bersikukuh untuk melanjutkan kasus tersebut ke meja hijau. Diketahui, korban mengalami luka-luka akibat pemukulan dan penyiraman air miras.

    “Wadek 3 Fakultas Teknik sudah menggelar mediasi beberapa kali, memanggil pihak Teknik Pangan dan Sipil. Tapi mediasi belum bisa bersama karena korban masih mengalami trauma dan segala macam,” jelasnya. [ang/beq]

  • Pria Bersenjata Serbu Pangkalan Udara Pakistan, 3 Pesawat Rusak

    Pria Bersenjata Serbu Pangkalan Udara Pakistan, 3 Pesawat Rusak

    Jakarta

    Sekelompok pria bersenjata menyerbu pangkalan pelatihan Angkatan Udara Pakistan pada hari Sabtu (4/11) dan merusak tiga pesawat. Sebuah kelompok yang berafiliasi dengan Taliban Pakistan mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

    Tiga orang tewas sebelum mereka memasuki pangkalan tersebut, dan tiga penyerang lainnya “terpojok/terisolasi”, demikian menurut sebuah pernyataan militer Pakistan, seperti dikutip kantor berita AFP, Sabtu (4/11/2023).

    Dalam sebuah pernyataan kepada media, Tehreek-e-Jihad Pakistan (TJP), kelompok milisi baru yang merupakan afiliasi dari gerakan Tehreek-e-Taliban Pakistan (TTP), mengaku bertanggung jawab atas serangan itu.

    Serangan ini terjadi setelah 14 tentara tewas ketika konvoi mereka diserang di provinsi Balochistan, dan enam warga sipil tewas ketika sebuah mobil polisi menjadi target serangan di Khyber Pakhtunkhwa, keduanya pada hari Jumat (3/11).

    Serangan terbaru tersebut terjadi pada Sabtu dini hari waktu setempat di kota Mianwali, di provinsi Punjab, dekat perbatasan Khyber Pakhtunkhwa.

    “Karena respons cepat dan efektif dari pasukan, upaya ini berhasil digagalkan, sehingga menjamin keselamatan dan keamanan para personel dan aset-aset,” kata pernyataan militer Pakistan.

    “Namun, selama serangan itu, beberapa kerusakan juga terjadi pada tiga pesawat yang sudah dilarang terbang dan sebuah tempat penyimpanan bahan bakar,” imbuhnya.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Kasus Perempuan Tangan Putus, Polres Tuban Masih Dalami

    Kasus Perempuan Tangan Putus, Polres Tuban Masih Dalami

    Tuban (beritajatim.com) – Viral kasus seorang perempuan warga Babat, Kecamatan Lamongan yang tangannya putus usai dipotong oleh orang tak dikenal TKP di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban beberapa hari yang lalu, pihak Kepolisian masih mendalami.

    Wakapolres Tuban Kompol Herry Moriyanto Tampake menyampaikan, kasus tersebut masih didalami oleh pihak Kepolisian Polres Tuban, sebab korban yang tengah di rawat di Rumah Sakit masih belum bisa dimintai keterangan.

    “Sampai saat ini, korban belum bisa dimintai keterangan,” ucap Wakapolres Tuban, saat dimintai keterangannya pada jumat (03/10/2023).

    Ia menambahkan, kasus tangan sebelah kanan yang kepotong itu sampai saat ini masih proses lidik, pihak Kepolisian masih mengolah Tempat Kejadian Perkara (TKP).

    “Kasat Reskrim sudah mengirim para penyidik untuk menyelidiki kasus tersebut,” ucap dia.

    Karena banyaknya kasus yang viral di media sosial beberapa hari ini, Wakapolres Tuban mengimbau untuk masyarakat agar waspada dan hati – hati jika keluar malam.

    “Kami imbau kepada masyarakar agar hati – hati untuk keluar malam di jam – jam rawan jam 12 malam sampai jam 3 pagi,” tutur Herry.

    Sementara itu, pihak Kepolisian sudah melakukan patroli malam Blue Light untuk upaya gangguan Kamtibmas. Namun, untuk mengcover hal itu masyarakat perlu waspada.

    “Harus tetap waspada dengan apa yang terjadi disini, kita akan berusaha melindungi Kabupaten Tuban dari para gangster,” pungkasnya. [Ayu/ted]

  • Rawan Gangster, Wakapolres Tuban Imbau Warga Tak Keluar Malam & Jangan Percaya Hoax

    Rawan Gangster, Wakapolres Tuban Imbau Warga Tak Keluar Malam & Jangan Percaya Hoax

    Tuban (beritajatim.com) – Aksi peristiwa gangster yang rawan di Kabupaten Tuban, dari mulai seorang gadis asal warga Babat, Kecamatan Lamongan yang tangannya putus usai dipotong oleh orang tak dikenal TKP di Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban serta penganiayaan terhadap remaja dan motornya dibawa kabur saat berada di SPBU Widang beberapa hari yang lalu.

    Pihak Kepolisian mengimbau kepada masyarakat agar berhati – hati serta tidak percaya kabar berita bohong atau hoax diluaran sana.

    Wakapolres Tuban Kompol Herry Moriyanto Tampake menyampaikan, kasus seorang gadis yang tangannya putus diduga dipotong oleh orang tidak dikenal yang dikaitkan dengan rekaman CCTV yang ada di depan SPBU Kecamatan Widang merupakan berita hoax.

    Baca Juga: Ribuan Banteng Surabaya Ikuti Doa Keselamatan di Gresik, Bertekad Menangkan Ganjar-Mahfud

    “Saat kami periksa berdasarkan CCTV itu waktu dan timingnya tidak pas sama kejadian yang tangannya putus itu, jadi hoax,” ucap Wakapolres Tuban saat dimintai keterangan. Jumat (03/10/2023).

    Ia menjelaskan, kejadian rekaman CCTV di depan SPBU Widang itu merupakan aksi penganiayaan korban berinisial S yang hendak pergi ngopi bersama temannya dan mengisi bensin terlebih dahulu didatangi oleh sekelompok orang tidak dikenal. Sehingga, korban S diduga dianiaya dan sepeda motornya dibawa kabur oleh pelaku.

    “Motifnya diduga begal ya, pencurian sepeda motor dengan penganiayaan, sudah kita amankan ada 5 orang,” ujar Herry sapanya.

    Sementara itu, pihaknya masih mendalami kasus korban yang tangannya putus, sebab korban masih belum bisa dimintai keterangan dan dalam perawatan di Rumah Sakit (RS).

    Baca Juga: Viral Video CCTV di SPBU Widang, Tangan Korban Putus hingga Gangster Bawa Sajam

    “Kami imbau kepada masyarakat agar hati – hati kalau mau keluar malam, saat jam 12 sampai jam 3 pagi itu jam rawan,” kata dia.

    Namun, pihaknya menegaskan Kepolisian sudah melakukan patroli malam Blue Light untuk upaya gangguan Kamtibmas. Namun, untuk mengcover hal itu masyarakat perlu waspada.

    “Harus tetap waspada dengan apa yang terjadi disini, kita akan berusaha melindungi Kabupaten Tuban dari para gangster,” pungkasnya. [ayu/ian]

  • Kapolsek Jogorogo Jadi Kasat Samapta Polres Ngawi

    Kapolsek Jogorogo Jadi Kasat Samapta Polres Ngawi

    Ngawi (beritajatim.com) – Kapolsek Jogorogo AKP Nur Hidayat kini menduduki jabatan baru. Kapolres Ngawi AKBP Argowiyono memimpin serah terima jabatan. Nur Hidayat jadi Kepala Satuan Samapta Polres Ngawi menggantikan AKP Jumianto Nugroho yang kini bertugas sebagai Kasat Lantas Polres Ponorogo.

    Upacara serah terima jabatan tersebut dilaksanakan di Ruang Guyub Mako Polres Ngawi pada Jumat (3/11/2023). Dihadiri oleh seluruh Pejabat Utama (PJU) dan Kapolsek Jajaran Polres Ngawi, Ketua dan Pengurus Bhayangkari Cabang Ngawi.

    Pada upacara tersebut dilakukan pengambilan sumpah jabatan serta penandatanganan berita acara serah terima jabatan oleh para pejabat yang melaksanakan serah terima jabatan

    “Saya memberikan apresiasi dan terima kasih atas pengabdian dan dedikasi Kasat Samapta,

    Kasatlantas serta Kapolsek Jogorogo selama menjabat. Mutasi ini merupakan bagian penyegaran ditubuh institusi Polri dan selamat bertugas di tempat yang baru,” kata Argowiyono saat memberikan sambutan.

    Dia berpesan, mengenai tugas wewenang dan tanggung jawab yang akan dilaksanakan nantinya.

    “Kepada pejabat yang baru saya ucapkan selamat bergabung dan bertugas di Polres Ngawi. Saya harap bisa segera dapat beradaptasi dengan lingkungan kerja yang baru dan kita dapat bekerjasama dengan baik guna meningkatkan kinerja Polres Ngawi,” kata Argowiyono.

    Diketahui, selama menjabat sebagai Kapolsek Jogorogo, Nur Hidayat dan anggotanya rajin berkeliling pada hari Jumat. Mereka berkeliling ke desa untuk memberikan sayur dan sembako gratis pada masyarakat.

    Pun, Nur Hidayat dan anggotanya jadi salah satu garda terdepan dalam upaya penanganan Karhutla Gunung Lawu yang melanda kawasan hutan salah satunya di wilayah Jogorogo.

    Selain Kasat Samapta, Jabatan Kasat Lantas dari AKP Achmad Fahmi Adiatma diserahkan kepada AKP Sapari, pun Kapolsek Jogorogo selanjutnya digantikan oleh Iptu Sugiyanto. [fiq/ted]

  • Kembalikan Uang Negara, Kasus Kredit Macet Bank Jatim Tetap Lanjut

    Kembalikan Uang Negara, Kasus Kredit Macet Bank Jatim Tetap Lanjut

    Surabaya (beritajatim.com) – Aji Kalbu Pribadi, Kepala Kejari Tanjung Perak memastikan kasus dugaan korupsi kredit macet Bank Jatim tetap lanjut meski dua tersangka sudah mengembalikan kerugian negara. Aji menegaskan bahwa kasus tersebut akan tetap berlanjut ke persidangan.

    “Proses hukum terhadap kedua tersangka tetap berjalan. Pengembalian kerugian negara tidak menghapus perbuatan pidana yang dilakukan kedua tersangka,” tegasnya.

    Tersangka kasus dugaan korupsi kredit macet Bank Jatim mengembalikan uang kerugian negara sebesar Rp 7,5 miliar ke penyidik pidana khusus Kejaksaan Negeri (Kejari) Tanjung Perak. Uang itu merupakan uang kerugian negara dalam kasus korupsi yang menimpa bank plat merah tersebut.

    Aji Kalbu Pribadi, Kepala Kejari Tanjung Perak mengatakan, dua tersangka yakni HK, Komisaris PT Semesta Eltrindo Pura dan BK, Direktur Utama PT Semesta Eltrindo Pura telah mengembalikan kerugian negara Rp 7,5 miliar. “Penyerahan kerugian negara itu dilakukan kedua tersangka melalui kuasa hukumnya,” ujarnya, Kamis (2/11/2023).

    Aji mengungkapkan, kasus korupsi kredit macet Bank Jatim ini tak lama lagi memasuki tahap persidangan di Pengadilan Tipikor Surabaya. “Berkas perkara telah kami limpahkan ke pengadilan tipikor. Kami saat ini menunggu penetapan jadwal sidang, beber mantan Kepala Kejari Karangasem, Bali ini.

    Seperti diberitakan sebelumnya, penyidik pidana khusus Kejari Tanjung Perak menetapkan HK dan BK sebagai tersangka kasus korupsi kredit macet Bank Jatim. HK dan BK ditetapkan sebagai tersangka atas sebagai tersangka atas kasus korupsi pemberian kredit dari Bank Jatim kepada PT Semesta Eltrido Pura.

    Kasus ini berawal saat PT Semesta Eltrindo Pura mendapatkan proyek pekerjaan pengadaan panel listrik di Kalimantan Barat dari PT Wijaya Karya (WIKA) pada 2011. Kemudian pada 2012, PT Semesta Eltrindro Pura mengajukan permohonan kredit modal kerja ke Bank Jatim. Atas pengajuan kredit tersebut, Bank Jatim memberikan kredit sebesar Rp 20 miliar dengan jangka waktu 10 bulan.

    Setelah proyek selesai dan PT WIKA telah melakukan pembayaran atas proyek pekerjaan tersebut, namun ternyata PT Semesta Eltrindo Pura tidak melakukan pembayaran kreditnya kepada Bank Jatim. Akibat tidak melakukan pelunasan kredit, hal itu menimbulkan kerugian keuangan negara Rp 7,5 miliar.

    Atas perbuatanya, HK dan BK dijerat pasal 2 ayat 1 huruf a UU Nomor 31 Tahun 1999 jo UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tipikor subsider pasal 3 UU Nomor 31 Tahun 1999 jo UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tipikor. [uci/ted]

  • Terlibat Kasus Aborsi, Sepasang Kekasih di Sampang Ditetapkan Tersangka

    Terlibat Kasus Aborsi, Sepasang Kekasih di Sampang Ditetapkan Tersangka

    Sampang (beritajatim.com) – Sepasang kekasih di Sampang berinisial A dan F, ditetapkan sebagai tersangka oleh polisi dalam kasus dugaan aborsi.

    “Penetapan kedua tersangka ini sudah sepekan yang lalu. Kami juga telah berkoordinasi dengan Kejaksaan Negeri (Kejari) untuk pemberitahuan,” terang Kanit IV Tipidter Sat Reskrim Polres Sampang, Ipda Muamar Amin, Jumat (3/11/2023).

    Lanjut Muamar, penetapan tersangka tersebut, karena sepasang kekasih ini sepakat untuk aborsi atau menggugurkan janin di dalam kandungan. Caranya dengan mengkonsumsi obat Sitotek yang direkomendasikan oleh A. “Dalam kasus ini ancaman pasalnya 428 UUD no 17 tahun 2023 tentang kesehatan,” imbuhnya.

    Seperti yang diberitakan sebelumnya, janin bayi yang belum sempurna, ditemukan di salah satu kamar mandi, RSUD dr. Mohammad Zyn, Kabupaten Sampang, sekitar pukul 08.00 WIB, Selasa (29/8/2023) lalu.

    Janin yang hampir menyerupai bayi tersebut ditemukan pertama kali oleh petugas kebersihan yang hendak membersihkan kamar mandi Instalasi Gawat Darurat (IGD). “Setelah menemukan janin tersebut kita langsung menghubungi polisi, tidak lama kemudian petugas datang dan melakukan olah TKP,” ujar Humas RSUD dr. Mohammad Zyn Sampang, Wiwin Yuli Triyana.[sar/kun]

    BACA JUGA: Siswa SMP di Sampang Tenggelam saat Mandi di Sungai Kemuning