Blog

  • Mengenal HMPV, Virus yang Serang Saluran Pernapasan, Menyebar Cepat di China – Halaman all

    Mengenal HMPV, Virus yang Serang Saluran Pernapasan, Menyebar Cepat di China – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – China kembali menghadapi lonjakan virus yang menyerang saluran pernapasan, yaitu HMPV.

    Human Metapneumovirus (HMPV) telah menyebabkan lonjakan kasus di seluruh provinsi Cina utara musim dingin ini, terutama di kalangan anak-anak.

    Foto dan video orang-orang yang mengenakan masker di rumah sakit di China muncul di platform media sosial terkait dengan HMPV ini.

    Otoritas kesehatan China telah menerapkan langkah-langkah baru untuk memantau dan mengelola penyebaran kasus pneumonia yang tidak diketahui penyebabnya.

    Meskipun demikian, Beijing telah meremehkan perkembangan tersebut sebagai kejadian musim dingin tahunan.

    “Infeksi saluran pernapasan cenderung mencapai puncaknya selama musim dingin.”

    “Penyakit ini tampaknya tidak terlalu parah dan menyebar dalam skala yang lebih kecil dibandingkan tahun sebelumnya,” ujar juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Mao Ning, dikutip dari The Independent.

    Lantas, apa itu HMPV?

    HMPV adalah virus yang biasanya menimbulkan gejala yang mirip dengan flu biasa.

    Biasanya, penderita akan mengalami batuk atau mengi, hidung meler, atau sakit tenggorokan.

    Sebagian besar kasus bersifat ringan, tetapi anak-anak kecil, orang dewasa berusia di atas 65 tahun, dan orang dengan sistem kekebalan tubuh yang lemah berisiko lebih tinggi terkena HMPV.

    Virus ini sering menyebabkan infeksi saluran pernapasan atas, tetapi terkadang dapat menyebabkan infeksi saluran pernapasan bawah seperti pneumonia, kambuhnya asma, atau memperburuk penyakit paru obstruktif kronik (PPOK).

    Infeksi HMPV lebih umum terjadi pada musim dingin dan awal musim semi.

    Mengutip Mayo Clinic, kemungkinan orang yang baru pertama kali terkena HMPV bisa mengalami gejala yang parah.

    Itulah sebabnya anak kecil memiliki risiko yang lebih besar untuk mengalami gejala yang parah.

    Biasanya, orang akan mendapatkan kekebalan dari infeksi pertama dan kemudian lebih mungkin mengalami gejala ringan seperti flu biasa jika terinfeksi HMPV lagi.

    Orang dewasa berusia di atas 65 tahun dan orang dengan masalah pernapasan atau sistem kekebalan tubuh yang lemah juga bisa mengalami gejala parah.

    Para peneliti memperkirakan bahwa sekitar 10 persen hingga 12 persen penyakit pernapasan pada anak-anak disebabkan oleh HMPV.

    Sebagian besar kasus bersifat ringan, tetapi sekitar 5 persen hingga 16% anak-anak akan mengalami infeksi saluran pernapasan bawah seperti pneumonia.

    Terdapat beberapa kesamaan antara HMPV dan Covid-19, yakni kedua virus tersebut menyebabkan penyakit pernapasan pada orang-orang dari segala usia.

    Dikutip dari Mint, HMPV dan Covid-19 kemungkinan besar menyebar dari orang yang terinfeksi ke orang lain melalui sekresi dari batuk dan bersin serta kontak pribadi yang dekat.

    Virus juga menyebar dengan menyentuh benda atau permukaan yang terdapat virus dan kemudian menyentuh mulut, hidung, atau mata.

    Menurut Science Direct, Covid-19 tampaknya sensitif terhadap suhu dan, oleh karena itu, bersifat musiman.

    Demikian pula HMPV bersirkulasi dalam musim tahunan yang berbeda, kata CDC AS.

    Meskipun HMPV dapat dideteksi sepanjang tahun, infeksi biasanya mencapai puncaknya di Amerika Serikat dari akhir musim dingin hingga awal musim semi.

    Sayangnya, untuk saat ini belum ada vaksin untuk mencegah HMPV lebih menular.

    Namun, pasien dapat membantu mencegah penyebaran HMPV dan virus pernapasan lainnya dengan mengikuti langkah-langkah berikut:

    Cuci tangan sesering mungkin dengan sabun dan air setidaknya selama 20 detik.
    Hindari menyentuh mata, hidung, atau mulut dengan tangan yang belum dicuci.
    Hindari kontak dekat dengan orang yang sakit.
    Pasien yang memiliki gejala seperti flu harus menutup mulut dan hidung saat batuk dan bersin.
    Hindari berbagi cangkir dan peralatan makan dengan orang lain.

    Malaysia Laporkan 327 Kasus pada 2024

    Virus Human Metapneumovirus (HMPV) merebak di China (Kolase Tribunnews/net)

    Malaysia pada tahun 2024 telah mencatat sebanyak 327 kasus infeksi HMPV, naik 45 persen dari 225 kasus pada tahun 2023.

    Kementerian Kesehatan Malaysia mengatakan bahwa HMPV bukanlah penyakit baru.

    Kementerian menghimbau masyarakat untuk tetap waspada terutama karena infeksi saluran pernafasan akan terus ada di tengah masyarakat.

    Ia menyarankan masyarakat untuk sering mencuci tangan dengan sabun, memakai masker, dan menutup mulut dan hidung saat batuk dan bersin.

    “Masyarakat diimbau untuk secara proaktif menjaga kesehatan mereka dan mencegah penularan kepada orang lain, terutama di tempat tertutup dan ramai,” kata Kementerian Kesehatan Malaysia, dikutip dari The Straits Times.

    “Ini termasuk mereka yang berencana bepergian ke negara-negara yang berisiko,” lanjut pernyataan tersebut.

    Kementerian tersebut menambahkan bahwa peningkatan infeksi saluran pernafasan pada awal dan akhir tahun merupakan fenomena yang diharapkan dan dilaporkan secara serupa di negara lain, terutama yang memiliki musim dingin, seperti China.

    Dikatakannya akan memantau perkembangan infeksi saluran pernafasan di dalam dan luar negeri, meningkatkan kesiapsiagaan dan mengambil tindakan yang tepat.

    Provinsi utara China baru-baru ini mengalami tren peningkatan kasus HMPV di antara orang-orang yang berusia di bawah 14 tahun.

    Menurut pernyataan resmi, terjadi peningkatan infeksi penyakit pernapasan akut di China pada minggu tanggal 16 hingga 22 Desember 2024, demikian dilaporkan Reuters.

    Kemenkes RI Minta Waspada

    Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI) memastikan bahwa HMPV belum ditemukan di Indonesia.

    “Terkait merebaknya kasus flu A dan juga virus HMPV di Tiongkok, saat ini belum ditemukan kasusnya di Indonesia,” kata Juru Bicara Kemenkes Widyawati dalam keterangannya, dikutip dari Kompas.com.

    Saat ini, Kemenkes belum menerapkan kebijakan pembatasan atau larangan perjalanan dari dan ke China.

    Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).

    “Tidak perlu panik, tetapi tetap waspada dengan memantau perkembangan kasus di berbagai media.”

    “Kalaupun terpaksa harus ke luar negeri, terlebih dahulu harus memastikan situasi dan kebijakan di negara tersebut serta terapkan protokol kesehatan,” ujar Widyawati.

    (Tribunnews.com/Whiesa) (Kompas.com/Haryanti Puspa Sari)

  • Menteri BP2MI Pastikan Belum Ada Pekerja Migran Indonesia Terkena Virus HMPV

    Menteri BP2MI Pastikan Belum Ada Pekerja Migran Indonesia Terkena Virus HMPV

    Menteri BP2MI Pastikan Belum Ada Pekerja Migran Indonesia Terkena Virus HMPV
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Menteri Badan Perlindungan
    Pekerja Migran
    Indonesia (BP2MI) Abdul Kadir Karding mengatakan, hingga saat ini belum ada
    pekerja migran
    Indonesia (PMI) yang terdampak virus Human Metapneumovirus (HMPV) dari China.
    “Alhamdulillah, belum ada laporan sampai hari ini,” ujar Karding saat ditemui di Kantor BP2MI, Pancoran, Jakarta Selatan, Senin (6/1/2025).
    Dia mengatakan, BP2MI akan merujuk pada arahan dari Kementerian Kesehatan (Kemenkes) untuk menyikapi wabah
    virus HMPV
    ini.
    “Jadi, arahan-arahan dari Kemenkes akan kita jadikan patokan. Misalnya, waspada di tempat-tempat umum, khusus PMI ini harus menggunakan masker (dan lain sebagainya),” imbuh dia.
    Karding mengatakan, pihaknya tetap mewaspadai virus HMPV yang berkembang di China.
    Namun, dia mengimbau agar masyarakat, dalam hal ini para pekerja migran, untuk tidak terlalu khawatir akan penyakit ini.
    “Ini perlu diwaspadai, tapi tidak perlu terlalu dikhawatirkan,” lanjut dia.
    Karding mengaku belum akan menunda atau memberhentikan sementara pemberangkatan pekerja migran Indonesia menuju China dan sekitarnya selama Kemenkes belum menerbitkan larangan.
    “Selama Kemenkes masih oke (untuk memberangkatkan), kita oke, enggak ada masalah,” kata Karding lagi.
    Berdasarkan data dari Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), penyebaran virus HMPV dan influenza tipe A masih terbatas di wilayah China.
    Kemenkes juga terus melakukan pemantauan melalui surveilans dan pelaporan terhadap penyakit infeksi emerging atau penyakit menular jenis baru.
    Saat ini, Kemenkes belum menerapkan kebijakan pembatasan atau larangan perjalanan dari dan ke China.
    Meski demikian, masyarakat diimbau untuk tetap menjaga kesehatan dengan menerapkan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS).
    “Tidak perlu panik, tetapi tetap waspada dengan memantau perkembangan kasus di berbagai media. Kalaupun terpaksa harus ke luar negeri, terlebih dahulu harus memastikan situasi dan kebijakan di negara tersebut serta terapkan protokol kesehatan,” ujar Juru Bicara Kemenkes Widyawati dalam keterangannya, Minggu (5/1/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Bukti Ancaman Sebelum Penembakan Rudi S Gani Terungkap – Halaman all

    Bukti Ancaman Sebelum Penembakan Rudi S Gani Terungkap – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Hj Maryam, istri almarhum pengacara Rudi S Gani, mendatangi Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) untuk memberikan keterangan terkait kasus penembakan suaminya, Senin (6/1/2025).

    Kedatangan Maryam, yang didampingi oleh tim pengacara dari Peradi Makassar, berlangsung pada pukul 14.44 WITA di Mapolda Sulsel, Jl Perintis Kemerdekaan, Makassar.

    Maryam datang untuk memberikan keterangan sebagai saksi dan menyerahkan bukti-bukti yang berkaitan dengan dugaan pengancaman yang diterima suaminya sebelum insiden penembakan.

    Ketua Tim Pencari Fakta Peradi Makassar, Tadjuddin Rachman, menyatakan Maryam akan menyerahkan percakapan WhatsApp antara dirinya dan Rudi, serta bukti elektronik lainnya yang menunjukkan adanya ancaman.

    “Percakapan WA yang ada di dalam HP korban dan istrinya korban sendiri. Bukti elektronik. Ada (ancaman lewat pesan) di HP suaminya,” bebernya.,” ungkap Tadjuddin.

    Maryam juga mengungkapkan ia akan menunjukkan postingan di akun Facebook yang dianggap mengarah ke pengancaman.

    Dia menambahkan Rudi juga mengalami ancaman verbal sebulan sebelum kejadian.

    “Secara lisan, kurang lebih empat minggu, kurang lebih satu bulan sebelum kejadian,” ungkapnya.

    Sementara itu, Polres Bone telah memeriksa 14 saksi yang merupakan saksi langsung di lokasi kejadian.

    Kasi Humas Polres Bone, Iptu Rayendra, menjelaskan pemeriksaan dilakukan di dalam dan luar rumah korban.

    “Ada sebanyak 14 orang yang telah diperiksa dan sudah dituangkan dalam berita acara pemeriksaan,” ujar Rayendra.

    Maryam, yang mengalami trauma akibat kejadian tersebut, diperiksa langsung oleh penyidik Polda Sulsel.

    Rayendra menegaskan lokasi dan waktu pemeriksaan akan disesuaikan dengan kenyamanan Maryam.

    Polres Bone juga meluruskan informasi yang beredar mengenai jumlah peluru yang mengenai Rudi S Gani.

    Rayendra menegaskan hanya satu peluru jenis angin 8 mm yang mengenai bagian bawah mata kanan korban, dan proyektilnya ditemukan di leher dekat tulang.

    “Ini laporan dari Kabid Humas Polda Sulsel, proyektilnya itu ditemukan di leher,” tambahnya.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Sambil Menangis, Anak Bos Rental Tak Terima TNI Sebut Ada Pengeroyokan

    Sambil Menangis, Anak Bos Rental Tak Terima TNI Sebut Ada Pengeroyokan

    Bisnis.com, JAKARTA — Anak bos rental Ilyas Abdurahman, Agam Muhammad Nasrudin mengaku kecewa atas pernyataan TNI terkait dengan ‘pembelaan’ oknum anggotanya berinisial BA di kasus penembakan di rest area KM 45 Tol Jakarta-Merak.

    Sebelumnya, Pangko Armada TNI Angkatan Laut, Laksda Denih Hendrata mengatakan penembakan yang dilakukan oleh AA terhadap Ilyas lantaran dalam kondisi terdesak. Menurut Denih, anggotanya itu melepaskan tembakan senjata api lantaran tengah dikeroyok oleh 15 orang. 

    “Jadi dia itu dikeroyok dulu sebelumnya itu. Jadi kalau kita terdesak, pasti kita akan bela diri,” tuturnya saat konferensi pers di Jakarta, Senin (6/1/2025).

    Mendengar hal itu, Agam menekankan bahwa dalam peristiwa di KM 45 Tol Tangerang-Merak, almarhum ayah dan rekannya tidak pernah melakukan pengeroyokan kepada siapapun. 

    “Karena tidak sesuai apa yang sebenarnya terjadi. Kita itu tidak mengoroyok. Waktu bapak saya memeluk di, apa namanya, di rest area. Waktu itulah dia yang menodongkan pistol di saketi,” ujar Agam dikutip dari video Antara TV, Senin (6/1/2025).

    Dia mengemukakan bahwa ayahnya sudah berupaya menyelamatkan diri dari peristiwa penembakan itu. Hanya saja, Ilyas tetap tidak bisa menghindari timah panas tersebut.

    “Aduh, rasa susah banget mencari keadilan tuh di negara ini menurut saya,” ujarnya sambil menangis. 

    Kronologi Kasus TNI Tembak Bos Rental 

    Sebagai informasi, insiden penggelapan mobil hingga berujung penembakan yang menewaskan bos rental mobil di Rest Area KM 45 di Tol Jakarta-Merak pada hari Jumat (2/1/2025).

    Mobil milik korban adalah Honda Brio yang mulanya dipinjam oleh seseorang bernama Ajat Sudrajat pada pukul 00.15 WIB.

    Setelah menyewa mobil Honda Brio itu, Ajat menyerahkan mobil itu kepada seseorang berinisial IH. Kemudian, IH menyerahkan mobil Honda Brio kepada seseorang inisial RH agar mobil itu dijual seharga Rp23 juta. 

    Selanjutnya, RH menjual mobil itu kepada oknum anggota TNI berinisial AA seharga Rp40 juta melalui orang berinisial SJ.

    Di lain sisi, Ilyas Abdurrahman selaku pemilik itu langsung melakukan pengejaran saat dua GPS yang terpasang di mobil sudah dinonaktifkan di TKP.

    Singkatnya, saat melakukan upaya penarikan itu kemudian terjadi peristiwa penembakan yang dilakukan oleh oknum TNI berinisial BA yang membuat Ilyas meninggal dunia.

  • Bus Angkut Warga Israel Ditembaki di Tepi Barat, 3 Orang Tewas

    Bus Angkut Warga Israel Ditembaki di Tepi Barat, 3 Orang Tewas

    “Saat pemeriksaan awal untuk mencari korban, kami menemukan dua perempuan berusia sekitar 60 tahun di dalam kendaraan, tidak sadarkan diri tanpa denyut nadi atau tanpa bernapas, dengan luka tembak,” tuturnya.

    “Sayangnya, setelah pemeriksaan medis, luka-luka mereka tergolong parah dan kami harus menetapkan mereka telah meninggal dunia,” sebut Zruya.

    Militer Israel mengatakan pasukannya telah memasang sejumlah pembatas jalan dan mengepung beberapa kota terdekat untuk menangkap para pelaku penembakan tersebut.

    Belum ada kelompok atau pihak tertentu yang mengklaim bertanggung jawab atas serangan mematikan tersebut.

    Namun rentetan tindak kekerasan di wilayah Tepi Barat semakin meningkat sejak perang berkecamuk di Jalur Gaza pada Oktober 2023. Sejak saat itu, menurut data Kementerian Kesehatan Palestina, setidaknya 818 warga Palestina tewas dibunuh di Tepi Barat oleh pasukan militer atau pemukim Israel.

    Dalam periode yang sama, rentetan serangan dilakukan warga Palestina terhadap warga Israel di Tepi Barat, yang menurut penghitungan resmi Tel Aviv, telah merenggut 25 nyawa warganya.

    Israel telah menduduki wilayah Tepi Barat sejak penaklukannya dalam perang Arab-Israel tahun 1967 silam. Sekitar 3 juta warga Palestina tinggal di Tepi Barat di bawah kekuasaan militer Israel, dengan Otoritas Palestina mengelola pusat-pusat populasi.

    Lihat Video: Korban Tewas di Gaza Akibat Israel Capai 45 Ribu Orang

    (nvc/idh)

  • 4
                    
                        3 Anggota TNI AL Tersangka Kasus Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak
                        Nasional

    4 3 Anggota TNI AL Tersangka Kasus Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak Nasional

    3 Anggota TNI AL Tersangka Kasus Penembakan Bos Rental Mobil di Rest Area Tol Tangerang-Merak
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com –
    Komandan Pusat Polisi Militer Angkatan Laut (Danpuspomal) Laksamana Muda TNI Samista menegaskan, tiga anggota TNI Angkatan Laut (AL) yang terlibat kasus penembakan di
    rest area
    Tol Tangerang-Merak telah ditetapkan sebagai tersangka.
    Diketahui, peristiwa berdarah itu menewaskan seorang pemilik rental mobil bernama Ilyas Abdurrahman dan satu orang lain dari pihak rental mengalami luka-luka.
    “Sekarang setelah ada tanda-tanda dengan beberapa bukti, maka yang bersangkutan masuk proses penyidikan dan sudah kami tetapkan (tersangka),” kata Danpuspomal dalam konferensi pers di Markas Koarmada RI, Jakarta Pusat, Senin (6/1/2025).
    Adapun tiga orang anggota TNI AL itu yakni Sertu AA, Sertu RH, dan Kelasi Kepala BA.
    Mereka ada yang berasal dari Kopaska Armada I dan satu orang lainnya dari KRI Bontang.
    Samista mengatakan, ketiganya kini telah ditahan di Puspomal.
    “Bukti penahanan sementara dalam 20 hari pertama itu sudah ditandatangani oleh ankum (atasan yang berhak menghukum) terhitung dari mulai hari Sabtu,” ungkap Samista.
    Lebih lanjut, ia menyebutkan bahwa penyelidikan mengungkap tiga orang pelaku adalah rekan.
    Terkait pembagian peran, jelas Samista, tiga orang itu tidak memiliki pembagian secara jelas.
    Berdasarkan keterangan awal, pelaku penembakan dengan orang yang dikeroyok dalam video di tempat kejadian perkara (TKP) merupakan saudara.
    Pelaku penembakan, jelas Samista, merupakan paman dari orang yang dikeroyok.
    “Jadi peran yang tiga orang ini sepertinya itu adalah rekan. Jadi perannya itu tidak memiliki peran, oh ini sebagai eksekutor, oh ini sebagainya, tidak, karena ini ada sebagai rekan,” ungkapnya.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Istana: Menu-menu makan bergizi gratis dirotasi tiap hari

    Istana: Menu-menu makan bergizi gratis dirotasi tiap hari

    Porsi makanan itu dihitung kecukupan kalorinya, karbohidrat, dan protein

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan (PCO/Istana) Hasan Nasbi menyebut menu-menu makanan bergizi gratis yang diberikan kepada anak-anak sekolah dan ibu-ibu hamil dirotasi setiap harinya menyesuaikan ketersediaan bahan baku di daerah masing-masing.

    Hasan menjelaskan tiap Dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) atau yang disebut juga dengan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah menyusun jadwal menu yang berbeda setiap harinya.

    “Di setiap dapur itu sudah ada jadwal menunya, tetapi itu juga fleksibel bergantung ketersediaan bahan baku di sana. Pemasok-pemasok (bahan baku) nanti warga sekitar,” kata Hasan Nasbi kepada wartawan saat dihubungi di Jakarta, Senin.

    “Tidak monoton terus-menerus seperti itu (menu-nya), dan di daerah yang khusus nanti bisa juga bahan pangannya bukan beras atau nasi,” sambung Hasan.

    Dalam kesempatan yang sama, Hasan juga menekankan susu bukan bagian dari menu wajib makan bergizi gratis sehingga susu tidak harus diberikan setiap waktunya kepada penerima manfaat makan bergizi gratis.

    “Suplai susu belum merata di setiap daerah,” kata Hasan menjelaskan alasan susu tak masuk dalam menu wajib.

    “Porsi makanan itu dihitung kecukupan kalorinya, karbohidrat, dan protein,” kata Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan.

    Makan bergizi gratis, yang merupakan program prioritas Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, resmi diberlakukan hari ini di sekolah-sekolah dan posyandu di 26 provinsi di Indonesia.

    Ada sekitar 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG yang beroperasi untuk menyediakan makanan bergizi buat anak-anak sekolah dan ibu hamil mulai hari pertama ini (6/1).

    Kemudian, ada juga dapur-dapur MBG di Sulawesi Barat, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Kalimantan Timur, Kalimantan Utara, Kalimantan Selatan, Maluku, Maluku Utara, Nusa Tenggara Timur, Papua Barat, dan Papua Selatan.

    Operasional dapur MBG dipimpin oleh seorang kepala SPPG yang ditunjuk langsung oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Kepala SPPG ini bekerja sama dengan seorang ahli gizi dan seorang akuntan untuk memastikan kelancaran distribusi makanan dan mengawasi secara ketat kualitas makanan serta standar gizi yang disalurkan ke anak-anak dan ibu hamil.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Edy M Yakub
    Copyright © ANTARA 2025

  • Balik Nama Kendaraan Bekas Tak Kena BBN Lagi, Keluar Duit Buat Biaya Ini

    Balik Nama Kendaraan Bekas Tak Kena BBN Lagi, Keluar Duit Buat Biaya Ini

    Jakarta

    Proses balik nama kendaraan bekas bakal semakin murah. Sebab, balik nama kendaraan tidak dikenakan bea balik nama kendaraan bermotor (BBNKB) lagi. Mulai 5 Januari 2025, BBNKB hanya berlaku untuk kendaraan baru.

    Di Jakarta, aturan itu tertuang dalam Peraturan Daerah No. 1 Tahun 2024 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah. Dalam Perda itu, balik nama kendaraan bekas tidak akan dibebankan bea balik nama lagi.

    Tertulis pada Pasal 10 ayat (1) Perda No. 1 Tahun 2024, objek BBNKB hanya kendaraan penyerahan pertama. Sedangkan penyerahan kendaraan bekas bukan termasuk objek BBNKB.

    “Contoh pengenaan BBNKB pada penyerahan pertama Kendaraan Bermotor: Tuan X membeli mobil baru untuk pertama kalinya pada tahun 2025 dan terdaftar atas nama Tuan X. Atas pembelian mobil baru tersebut, terutang BBNKB. Kemudian, pada tahun 2026, Tuan X membeli mobil bekas dan didaftarkan atas nama Tuan X. Atas pembelian mobil bekas yang dilakukan Tuan X tersebut, tidak terutang BBNKB. Lalu, Tuan X kembali membeli mobil baru pada tahun 2027. Atas pembelian mobil baru pada tahun 2O27 tersebut, terutang BBNKB,” demikian dikutip dari lampiran penjelasan Pasal 14 ayat (2) Perda Provinsi DKI Jakarta Nomor 1 Tahun 2024.

    Kebijakan ini seharusnya juga berlaku di semua provinsi di Indonesia. Soalnya, itu merupakan amanat dari Undang-Undang No. 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah (HKPD). Tertulis pada Pasal 12 ayat (1) Undang-Undang No. 1 Tahun 2022, Objek BBNKB adalah penyerahan pertama atas Kendaraan Bermotor. Artinya, yang kena BBNKB adalah kendaraan baru, tidak termasuk kendaraan bekas.

    “BBNKB hanya dikenakan atas penyerahan pertama Kendaraan Bermotor, sedangkan untuk penyerahan kedua dan seterusnya atas Kendaraan Bermotor tersebut (kendaraan bekas) bukan merupakan objek BBNKB,” demikian dikutip dari penjelasan Pasal 12 Ayat (1) Undang-Undang No. 1 Tahun 2022.

    Meski begitu, saat mengurus balik nama kendaraan bekas, tetap ada biaya yang harus dikeluarkan. Yang dibebaskan hanya BBNKB, sementara pajak kendaraan bermotor (PKB) dan biaya seperti SWDKLLJ (Sumbangan Wajib Dana Kecelakaan Lalu Lintas Jalan), serta biaya administrasi STNK dan administrasi pelat nomor tetap dibayarkan.

    Jadi, untuk mengurus balik nama kendaraan bekas, pemilik kendaraan tetap harus membayar PKB jika masih ada PKB yang terutang, SWDKLLJ, Adm. STNK, Adm. TNKB serta biaya untuk penerbitan BPKB.

    Untuk besaran PKB, tergantung dengan kendaraannya. Kamu bisa melihat/memperkirakan besaran PKB di lembar STNK.

    Sedangkan SWDKLLJ, tarifnya sebesar RP 35 ribu untuk sepeda motor 50-250 cc dan Rp 143 ribu untuk kendaraan roda empat yang bukan angkutan umum seperti sedan, pick up atau jip.

    Lalu, untuk administrasi STNK, TNKB dan BPKB sudah ditetapkan di Peraturan Pemerintah No. 76 Tahun 2020 tentang Jenis dan Tarif atas Jenis Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) yang Berlaku pada Kepolisian Negara Republik Indonesia. Adapun penerbitan STNK dikenakan biaya PNBP sebesar Rp 100.000 untuk kendaraan roda dua atau roda tiga, dan Rp 200.000 untuk kendaraan roda empat atau lebih.

    Kemudian untuk penerbitan TNKB dikenakan biaya Rp 60.000 untuk kendaraan roda dua atau roda tiga dan Rp 100.000 untuk kendaraan roda empat atau lebih. Selanjutnya untuk penerbitan BPKB ganti kepemilikan dikenakan biaya Rp 225.000 untuk kendaraan roda dua atau roda tiga dan Rp 375.000 untuk kendaraan roda empat atau lebi.

    (rgr/dry)

  • Sepanjang 2024, IKN Telah Habiskan Rp43,4 triliun Uang Negara

    Sepanjang 2024, IKN Telah Habiskan Rp43,4 triliun Uang Negara

    Sepanjang 2024, IKN Telah Habiskan Rp43,4 triliun Uang Negara

  • Kata Dokter Gizi soal Menu Makan Bergizi Gratis Tanpa Susu

    Kata Dokter Gizi soal Menu Makan Bergizi Gratis Tanpa Susu

    Jakarta

    Program Makan Bergizi Gratis (MBG) serentak dilaksanakan di 26 provinsi per hari ini, Senin (6/1/2025). Menu makanan yang disajikan Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) pun beragam, namun di beberapa wilayah tidak disediakan susu sapi sebagai variasi protein.

    Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan Hasan Nasbi mengatakan bahwa susu bukanlah salah satu menu wajib yang ada di porsi makan bergizi gratis. Tetapi, pemerintah tetap akan memberikan tambahan susu, tetapi tidak setiap hari.

    “Ada susu, tapi kan nggak setiap hari. Ada yang seminggu sekali, ada yang dua kali seminggu,” ujar Hasan Nasbi, di SD Negeri Kedung Badak Kota Bogor, Senin (6/1/2025).

    Lalu, apakah memang susu menjadi alternatif protein yang memang wajib ada di setiap menu makan anak?

    Menjawab hal ini, spesialis gizi klinik dr Putri Sakti, MGizi, SpGK, AIFO-K, CBCFF mengatakan sebenarnya susu merupakan variasi protein yang tidak wajib ada. Pasalnya, susu bisa saja digantikan dengan beragam sumber protein lain.

    “Susu memang menjadi salah satu sumber protein yang bisa menjadi variasi protein pilihan, tapi sekali lagi di atas dua tahun susu tidak lagi wajib dikonsumsi anak-anak,” kata dr Putri saat dihubungi detikcom, Senin (6/1/2025).

    dr Putri menambahkan bahwa dengan budget Rp10.000 yang telah ditetapkan pemerintah, sebenarnya anak-anak sudah bisa mendapatkan menu makanan dengan nutrisi seimbang. Dengan catatan, pemerintah harus benar-benar mengoptimalkan produk-produk lokal yang ada.

    “Dengan budget Rp10 ribu sampai Rp15 ribu asalkan pemerintah bisa mengoptimalkan menggunakan produk lokal yang sehat dan murah meriah. Tapi dengan catatan harus divariasikan,” kata dr Putri.

    “Contohnya untuk karbohidratnya kadang nasi, kadang olahan jagung, atau bihun dari beras putih. Protein bisa dari ikan, besoknya ayam, telur, atau cari yang paling murah meriah,” sambungnya.

    Seperti yang diketahui, di masing-masing daerah tentu memiliki makanan bergizi khas, sehingga hal ini bisa dimanfaatkan untuk bisa membuat menu makan yang seimbang.

    “Tergantung olahan lokal masing-masing ya, sehingga anak-anak tersebut lebih familiar dengan lidah mereka, gaya olahannya, dan rasa bumbu-bumbunya,” katanya.

    “Kalau secara umum bisa ayam ditumis, kemudian sayurnya gabungan wortel dengan buncis yang murah meriah. Karbohidratnya bisa nasi, buahnya misalkan pisang atau jeruk. Ditambah proteinnya tahu atau tempe,” tutupnya.

    (dpy/kna)