Blog

  • Mobil Dikendarai Anggota TNI asal Pamekasan Tabrak Pembatas Jalan di Sampang, Nyawa Tak Tertolong

    Mobil Dikendarai Anggota TNI asal Pamekasan Tabrak Pembatas Jalan di Sampang, Nyawa Tak Tertolong

    Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hanggara Pratama 

    TRIBUNJATIM.COM, SAMPANG – Insiden kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Sejati, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Senin (6/1/2025) sekitar 03.30 wib.

    Ironisnya, pengemudi mobil LGX jenis Kijang P 1892 WD meninggal dunia setelah sempat dirawat di Puskesmas Tanjung, Camplong.

    Diketahui, korban merupakan Anggota TNI berinisal H (35) berasal dari Kabupaten Pamekasan.

    Kasi Humas Polres Sampang Ipda Dedy Dely Rasidie menceritakan, kecelakaan bermula melaju dari arah barat (Sampang) ke timur menuju Pamekasan.

    Sesampainya di Tempat Kejadian Perkara (TKP) mobil yang dikemudikan korban mengalami oleng hingga hilang kendali dan menabrak pembatas jalan di sisi selatan.

    “Korban sempat dibawa kerumah sakit terdekat akan tetapi karena mengalami luka-luka nyawa korban tidak tertolong,” ujarnya.

    Kondisi mobil LGX Kijang yang dikendarai anggota TNI saat kecelakaan di Jalan Raya Desa Sejati, Kecamatan Camplong, Kabupaten Sampang, Madura, Senin (6/1/2025). (istimewa)

    Sementara ditanya soal vidio yang beredar terkait mobil yang dikendarai korban diduga bemuatan Rokok ilegal, Ipda Dedy menyebut anggota polisi di lokasi tidak menemukan barang bukti tersebut.

    “Kami menghimbau jika ada yang mengamankan muatan barang bukti tersebut silahkan diserahkan untuk ditindak lanjuti,” tandasnya. 

    Sejauh ini, perkara laka lantas itu telah ditangani Lantamal V Batuporon Kamal Bangkalan Madura karena mengingat korban adalah anggota TNI.

    “Perkaranya sudah dilimpahkan karena korban anggota TNI,” tutupnya

  • Video : Pangkas Anggaran Dinas, Kemenkeu Hemat Rp 3,6 T

    Video : Pangkas Anggaran Dinas, Kemenkeu Hemat Rp 3,6 T

    Video :

    Video : Pangkas Anggaran Dinas, Kemenkeu Hemat Rp 3,6 T

    News

    5 jam yang lalu

  • Penyelidikan Kasus Penembakan Rudi S Gani: 18 Saksi Diperiksa, Belum Ada yang Dicurigai – Halaman all

    Penyelidikan Kasus Penembakan Rudi S Gani: 18 Saksi Diperiksa, Belum Ada yang Dicurigai – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Penyidik Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) terus mendalami kasus penembakan pengacara Rudi S Gani.

    Istri korban, Hj Maryam, bersama tiga saksi lainnya yang merupakan buruh bangunan, telah diperiksa di Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditkrimum) Polda Sulsel.

    Keempat saksi, termasuk Hj Maryam, diperiksa pada Senin (6/1/2025).

    Ketiga saksi tambahan adalah buruh bangunan yang sedang mengerjakan kantor hukum milik Rudi S Gani di Desa Pattuku Limpoe, Kecamatan Lappariaja, Kabupaten Bone.

    Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Sulsel, Kombes Pol Jamaluddin Farti, menyatakan total ada 18 saksi yang telah diperiksa dalam kasus ini.

    “Kemarin 14, tambah hari ini empat, jadi ada 18 sampai saat ini,” ungkapnya saat ditemui di kantornya, Senin.

    Polda Sulsel yang menangani kasus ini, menyatakan tim masih bekerja di lapangan.

    “Doakan saja, mudah-mudahan bisa segera terungkap,” tambah Kombes Jamaluddin.

    Meski begitu, ia mengungkapkan belum ada pelaku yang dicurigai dalam kasus penembakan ini.

    “Yang dicurigai belum ada, masih dalam proses penyelidikan,” jelasnya.

    Ia juga mengajak masyarakat untuk memberikan informasi terkait kasus ini.

    Terkait kabar mengenai penemuan senjata, Kombes Jamaluddin mengaku akan melakukan pengecekan lebih lanjut.

    “(Senjata yang diamankan) Nanti kami kroscek di Polres Bone. (Dugaan pengancaman terhadap korban), nanti, masih berjalan proses pemeriksaan di atas, tunggu aja dulu,” ujarnya.

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • InJourney Perkuat Mandalika Jadi Kawasan Sportstainment Berkelanjutan

    InJourney Perkuat Mandalika Jadi Kawasan Sportstainment Berkelanjutan

    Jakarta, CNN Indonesia

    PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney menunjukkan komitmennya untuk mengembangkan kawasan The Mandalika, Lombok Tengah, menjadi destinasi wisata berbasis olahraga dan hiburan berkelanjutan. Salah satunya dengan menggelar Mandiri Festival Mandalika Seru 2024 melalui anak usahanya, PT Pengembangan Pariwisata Indonesia (ITDC), di Kuta Beach Park, The Mandalika, Selasa (31/12).

    Mengusung tema ‘New Year Start With You’, ajang penutup tahun 2024 ini berhasil menarik perhatian hingga 17.518 wisatawan, baik wisatawan nusantara dan wisatawan mancanegara. Melihat kesuksesan tersebut, InJourney berkomitmen untuk kembali menghadirkan rangkaian event olahraga dan hiburan yang menarik pada 2025, sebagai bagian dari upaya untuk menjadikan The Mandalika sebagai The Ultimate Lifestyle Sportstainment Destination yang berkelanjutan.

    Direktur Komersial ITDC, Troy Warokka, menyampaikan rasa bangganya atas kesuksesan acara ini. Menurutnya, ini adalah salah satu perayaan tahun baru terbaik yang pernah diselenggarakan di The Mandalika.

    “Antusiasme pengunjung sungguh luar biasa, pengunjung memadati lokasi mulai sore hari dan terus bertambah hingga acara berakhir. Kami bangga bisa menghadirkan keseruan dan kegembiraan bagi semua yang hadir,” ujarnya dalam keterangan tertulis, Senin (6/1).

    Beragam acara seru mewarnai Mandiri Festival Mandalika Seru 2024. Panggung hiburan di Kuta Beach Park semakin semarak dengan penampilan penyanyi dangdut kenamaan Tanah Air, Wika Salim, berhasil memeriahkan suasana melalui interaksi hangatnya dengan penonton.

    Sementara itu, detik-detik pergantian tahun di Kuta Beach Park diwarnai pesta kembang api yang menghadirkan 2.500 shot selama 30 menit, menghiasi langit The Mandalika yang terlihat sangat indah menyambut 2025.

    Troy melanjutkan, dalam membangun ekosistem pariwisata berkelanjutan, ITDC telah menetapkan program ‘Journey to Green Tourism Mandalika: Road to 10.000 Trees’, yang bertujuan mempercepat penghijauan kawasan untuk menciptakan kenyamanan bagi pengunjung, mendukung adaptasi dan mitigasi perubahan iklim, serta mendukung pengurangan emisi karbon di kawasan The Mandalika.

    Menurutnya, inisiatif ini menegaskan komitmen ITDC dalam membangun ekosistem pariwisata yang tidak hanya memikat, tetapi juga bertanggung jawab terhadap lingkungan dan masyarakat sekitar.

    “Kolaborasi ini menjadi langkah nyata dalam mewujudkan The Mandalika sebagai The Ultimate Lifestyle Sportstainment Destination, destinasi wisata kelas dunia yang tidak hanya menyuguhkan keindahan alam, tetapi juga dapat memberikan warisan positif bagi lingkungan dan masyarakat,” imbuh dia.

    Di sisi lain, Direktur Utama InJourney, Maya Watono, menjelaskan bahwa InJourney Green merupakan prakarsa dari InJourney Group untuk menciptakan ekosistem pariwisata berkelanjutan di Indonesia.

    “Tidak hanya dalam proses bisnisnya, InJourney juga memastikan dalam setiap event yang diselenggarakan diikuti rangkaian acara yang menunjukkan komitmen terhadap sustainability. Tak terkecuali pada Mandiri Festival Mandalika Seru 2024 kali ini. Kami berharap acara berlangsung dengan meriah, dengan tetap menjaga ekosistem pariwisata Indonesia,” paparnya.

    Salah satunya dapat dilihat pada Mandiri Festival Mandalika Seru 2024 juga berfokus pada dampak positif terhadap lingkungan. Melalui program Journey to Green Tourism, pengelolaan sampah terpadu juga dilakukan, 11 ton sampah berhasil dikelola selama acara berlangsung, menunjukkan upaya nyata untuk mendukung keberlanjutan di kawasan tersebut.

    Alhasil, ekosistem pariwisata yang telah dibangun menjadikan The Mandalika sebagai salah satu destinasi tujuan wisata bagi masyarakat Indonesia. Sejumlah pesohor pun memilih The Mandalika sebagai tempat untuk menghabiskan malam tahun baru bersama keluarga.

    Salah satunya penyanyi Andien Aisyah, yang menghabiskan akhir tahun 2024, sekaligus menyambut tahun 2025. Pada momen bersama keluarganya ini ia pun menyempatkan diri mencoba wisata motorsport di Pertamina Mandalika International Circuit.

    Menurutnya, The Mandalika bukan hanya sekadar destinasi wisata biasa, tetapi merupakan tempat di mana keindahan alam dan dunia motorsport berpadu dengan sempurna.

    “Selain merasakan serunya berkendara di sirkuit, kami juga bisa menikmati momen kebersamaan yang sangat berarti. Melihat anak-anak saya begitu antusias dan bahagia saat berkeliling sirkuit, itu adalah hadiah terbaik yang bisa saya dapatkan untuk memulai tahun baru,” kata dia.

    Di sisi lain, Wika Salim yang menjadi bintang utama di panggung Kuta Beach Park, juga tidak melewatkan kesempatan untuk menikmati pesona The Mandalika. Ia turut merasakan sensasi wisata motorsport di Pertamina Mandalika International Circuit, serta menyempatkan berfoto di tikungan 10 bersama Honda Civic Type-R sebagai Safety Car Pertamina Turbo.

    “Penghujung Tahun 2024 yang ditutup dengan BEST EXPERIENCE. Bisa main ke sirkuit Mandalika. Thank you Mandalika,” unggahnya dalam akun Instagram pribadi.

    Mandalika 2025IndonesianGP 2025 kembali masuk dalam calendar of event Pertamina Mandalika International Circuit 2025. (Foto: Dok. InJourney)

    Keseruan yang tercipta di The Mandalika sepanjang 2024 akan kembali dihadirkan oleh InJourney Grup pada 2025. Sebagai komitmen terhadap ekosistem pariwisata yang berkelanjutan, seluruh ajang yang diselenggarakan akan mengacu pada konsep ‘InJourney Green’, yang menekankan pada keberlanjutan dan tanggung jawab lingkungan.

    Serangkaian event balap yang menghiasi calendar of event Pertamina Mandalika International Circuit 2025 antara lain, Pertamina VR46 Riders Academy di akhir Januari 2025, Mandalika Racing Series (MRS) dan Mandalika Festival of Speed (MFoS) di April hingga Oktober 2025, hingga Fanatec GT World Challenge Asia (GT-FANATEC ASIA) pada 9-11 Mei 2025.

    Di samping itu juga ada Ducati Riding Experience (DRE) di April 2025, Ducati-We Ride As One pada Mei 2025, Porsche Carrera Cup Asia pada 22-24 Agustus 2025, JDM Fun Day di Juli 2025, Asia Road Racing Championship (ARRC) pada 29-31 Agustus 2025, Grand Prix of Indonesia (IndonesianGP 2025) pada 3-5 Oktober 2025, serta Blu Cru Yamaha Sunday Race pada 8-9 November 2025, dan berbagai event menarik lainnya yang siap memukau pengunjung.

    The Mandalika juga akan menjadi tuan rumah sejumlah acara berskala global, salah satunya adalah The Mead Johnson-4th Pediatric Science Network Hub, yang diselenggarakan oleh The Mead Johnson Pediatric Nutrition Institute (MJPNI). Acara ini akan menghadirkan seminar dan experience menarik bagi sekitar 350 dokter dan dijadwalkan berlangsung pada 1-2 Februari 2025, bertempat di Royal Hall di Pertamina Mandalika International Circuit.

    Selain itu, Mandalika Beach Club (MBC) dan sejumlah fasilitas lainnya yang ada di kawasan The Mandalika juga akan menjadi lokasi berlangsungnya sejumlah event pariwisata. InJourney bekerja sama dengan sejumlah pemangku kepentingan telah untuk menyusun beragam event menarik di The Mandalika.

    Maya menekankan, berbagai event bergengsi yang digelar di Pertamina Mandalika International Circuit semakin menegaskan posisi The Mandalika sebagai destinasi wisata unggulan dalam sport dan hiburan. Event-event tersebut juga berperan dalam memajukan sektor pariwisata dan memberikan kontribusi positif terhadap perekonomian lokal.

    “InJourney berharap seluruh event yang akan diselenggarakan di The Mandalika dapat berlangsung dengan lancar dan meriah, sehingga memberikan multiplier effect yang luas pada perekonomian Indonesia,” pungkas dia.

    (rir/rir)

  • Macron Minta Zelensky Realistis Tanggapi Isu Teritorial, Putin Terima NATO tapi Sindir AS Keluar  – Halaman all

    Macron Minta Zelensky Realistis Tanggapi Isu Teritorial, Putin Terima NATO tapi Sindir AS Keluar  – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Update konflik antara Rusia dan Ukraina masih menjadi perbincangan hangat dunia internasional hingga kini.

    Pada Senin (6/1/2025), para pemimpin berbagai negara angkat suara terhadap situasi yang tak kunjung padam ini.

    Positifnya, pembicaraan mereka menuju ke arah perdamaian yang mencoba diusung untuk Rusia dan Ukraina.

    Tanggapan pertama datang dari Presiden Prancis, Emmanuel Macron yang meyakini Ukraina harus melakukan “diskusi realistis” mengenai masalah teritorial, dikutip dari pravda.

    Macron mendesak warga Ukraina untuk “melakukan diskusi realistis mengenai isu teritorial” karena “hanya mereka yang dapat melakukannya” guna menemukan solusi bagi konflik yang disebabkan oleh invasi besar-besaran Rusia ke Ukraina pada tahun 2022.

    “Amerika Serikat harus membantu kita mengubah sifat situasi dan meyakinkan Rusia untuk datang ke meja perundingan,” sedangkan Eropa diharapkan untuk “membangun jaminan keamanan” sehubungan dengan Ukraina, “yang akan menjadi tanggung jawab pertama mereka”.

    Macron juga memperingatkan bahwa “tidak akan ada solusi yang cepat dan mudah di Ukraina”, merujuk pada janji Donald Trump sebelumnya untuk menghentikan perang dalam 24 jam.

    “Presiden Amerika yang baru tahu sendiri bahwa Amerika Serikat tidak akan menang jika Ukraina kalah,” kata Macron, seraya menambahkan bahwa penyerahan Ukraina akan berdampak buruk bagi Eropa dan Amerika.

    Presiden Prancis lebih lanjut menyatakan bahwa “kepercayaan” terhadap Barat akan “terkikis” jika negara-negara tersebut mencapai “kompromi” karena “kelelahan perang”.

    Zelensky Paksa Putin

    Kolase pemimpin Rusia Vladimir Putin dengan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky (Kolase tribunnews)

    Sementara diberitakan euromaidenpress, selama wawancara untuk Lex Fridman, Presiden Ukraina Volodymyr Zelenskyy menekankan bahwa pembicaraan dengan Presiden Rusia Vladimir Putin hanya akan mungkin dilakukan setelah mendapatkan jaminan keamanan yang kuat melalui diskusi dengan Presiden terpilih AS Donald Trump.

    Tanpa jaminan seperti itu, Putin hanya akan meneruskan ultimatumnya yang biasa, alih-alih negosiasi sesungguhnya .

    “Saya kira pada tanggal 25 Januari atau hari lainnya, kami akan duduk bersama Trump terlebih dahulu. Kami akan berdiskusi dengannya tentang bagaimana kami dapat menghentikan perang dan Putin,” kata Zelenskyy dalam sebuah wawancara dengan podcaster Amerika Lex Friedman.

    Ia menekankan bahwa dialog selanjutnya dengan pejabat Rusia akan bergantung pada perolehan jaminan keamanan yang kuat dari pihak Amerika.

    Pemimpin Ukraina menekankan bahwa keterlibatan Eropa akan sangat penting dalam proses ini, seraya mencatat bahwa “Eropa akan mengawasi kami dan Trump. ”

    Ia secara tegas mengesampingkan kemungkinan perundingan tiga arah segera, dan bersikeras pada pendekatan berurutan yang memprioritaskan pengaturan keamanan.

    Zelenskyy memperingatkan tentang risiko kesepakatan yang tergesa-gesa, dengan menyatakan bahwa Trump dapat menghadapi komplikasi politik yang serupa dengan yang dialaminya pada tahun 2019 jika gencatan senjata dilakukan tanpa jaminan keamanan yang memadai untuk Ukraina.

    “Jangan menunggu kesediaan Putin. Paksa dia untuk melakukan apa yang diperlukan untuk mengakhiri perang – itulah yang penting, ” ungkapnya.

    Penekanan pada jaminan keamanan muncul di tengah tuntutan Rusia yang terus berlanjut agar Ukraina didemiliterisasi.

    Menurut analisis terbaru dari Institut Studi Perang (ISW), Kremlin mempertahankan posisinya yang mengharuskan Ukraina menyerah secara efektif, termasuk tuntutan untuk mengurangi militer Ukraina – syarat yang secara tegas ditolak Zelensky.

    Putin Disebut Terima NATO, Tapi?

    Jurnalis investigasi Christo Grozev telah mengisyaratkan bahwa Presiden Rusia Vladimir Putin mungkin setuju agar Ukraina bergabung dengan NATO dengan syarat-syarat tertentu, seperti pemindahan pangkalan militer AS dari Eropa Timur.

    Berbicara dalam sebuah wawancara dengan “Channel 24” Ukraina, Grozev mengindikasikan bahwa Putin menyadari adanya ultimatum yang akan datang dari AS dan berupaya menekan mantan Presiden AS Donald Trump agar mengecualikan keanggotaan Ukraina dalam NATO sebagai bagian dari negosiasi apa pun.

    Menurut Grozev , sikap Putin saat ini kemungkinan bukan posisi akhir Moskow.

    Ia menjelaskan bahwa Trump, sebelum pemilihannya, telah berulang kali menyatakan keinginannya untuk mengakhiri perang di Ukraina.

    Namun, setelah memenangkan kursi kepresidenan, Trump tampaknya mengambil pendekatan yang lebih terukur, kemungkinan menyadari bahwa mencapai kesepakatan dengan Putin tidak akan mudah.

    ​​Jurnalis tersebut mencatat bahwa Putin secara konsisten menolak proposal, yang menandakan proses negosiasi yang menantang di masa mendatang.

    Grozev berspekulasi bahwa Trump mungkin mengusulkan pembekuan sementara konflik dengan menunda keanggotaan Ukraina di NATO.

    Namun, Putin telah menyatakan secara terbuka bahwa ia tidak akan menerima keanggotaan tersebut bahkan dalam jangka panjang, baik lima atau dua puluh tahun.

    Jurnalis tersebut memperingatkan agar tidak menerima pernyataan Putin begitu saja, menekankan bahwa pernyataan tersebut kemungkinan ditujukan untuk memperkuat posisi negosiasi Rusia dengan Trump.

    Sumber yang dikutip oleh Grozev menunjukkan bahwa Kremlin berpotensi menerima keanggotaan Ukraina di NATO jika persyaratan tertentu terpenuhi.

    Ini termasuk komitmen dari AS untuk menarik pangkalan militernya dari negara-negara Eropa Timur dan pencabutan sebagian sanksi ekonomi terhadap Rusia.

    Konsesi semacam itu, menurut Grozev , dimaksudkan untuk mengurangi tekanan pada ekonomi Rusia dan memenuhi tuntutan oligarki berpengaruh yang ingin mengakhiri sanksi.

    Grozev mencatat bahwa meskipun Trump mungkin menganggap persyaratan ini dapat diterima, masih belum pasti apakah negara-negara Eropa Timur seperti Polandia dan Republik Ceko akan menyetujuinya.

    Jurnalis tersebut menambahkan bahwa keputusan Putin untuk mempertimbangkan persyaratan ini tampaknya dipengaruhi oleh meningkatnya tekanan internal dari elit Rusia, yang ingin memulihkan stabilitas ekonomi dan mengurangi isolasi internasional.

    Grozev menyimpulkan bahwa strategi Kremlin kemungkinan ditujukan untuk memanfaatkan negosiasi guna mengamankan keuntungan jangka panjang sambil menggambarkan pihaknya bersedia berkompromi pada isu kontroversial aspirasi NATO di Ukraina .

    (Tribunnews.com/Chrysnha)

  • Deretan Aplikasi Penghasil Uang Berhasil Membayar Rp150 Ribu di Tahun 2025

    Deretan Aplikasi Penghasil Uang Berhasil Membayar Rp150 Ribu di Tahun 2025

    JABAR EKSPRES – Inilah deretan aplikasi penghasil uang berhasil membayar Rp150 ribu ke pengguna di tahun 2025.

    Memasuki tahun 2025, kebutuhan akan aplikasi penghasil uang semakin meningkat. Banyak pengguna yang mencari cara untuk menambah penghasilan dengan mudah hanya melalui smartphone.

    Berikut adalah deretan aplikasi penghasil uang terpercaya yang berhasil membayar pengguna hingga Rp150 ribu atau lebih.

    Deretan Aplikasi Penghasil Uang

    1. Snack Video

    Aplikasi ini tetap menjadi salah satu pilihan populer untuk menghasilkan uang di tahun 2025.

    BACA JUGA: iPhone 16 Sudah Masuk Pasar Indonesia? Segini Bocoran Harga Resminya

    BACA JUGA: Cara Cairkan Saldo Dana Rp200 Ribu Bulan Januari 2025, Cukup Siapkan NIK dan KK

    Dengan menonton video pendek, mengundang teman, atau menyelesaikan misi harian, pengguna bisa mendapatkan koin yang dapat ditukar menjadi uang tunai melalui dompet digital seperti DANA atau OVO.

    Cara Menghasilkan Uang di Snack Video

    -Unduh aplikasi Snack Video di Google Play Store atau App Store.

    -Buat akun dan mulai tonton video pendek.

    -Kumpulkan koin dari aktivitas harian atau undangan teman.

    -Tukarkan koin dengan uang melalui e-wallet.

    2. TikTok Lite

    TikTok Lite menjadi salah satu aplikasi favorit untuk mendapatkan uang dengan cepat. Aplikasi ini memberikan reward bagi pengguna baru dan pengguna yang aktif mengundang teman.

    Cara Menghasilkan Uang di TikTok Lite

    -Instal TikTok Lite di perangkat kamu.

    -Selesaikan misi harian seperti menonton video dan check-in.

    -Gunakan kode referral untuk mengundang teman.

    -Tukarkan poin yang didapat menjadi uang melalui DANA atau rekening bank.

    3. Cashzine

    Bagi kamu yang suka membaca berita atau artikel, Cashzine adalah aplikasi yang cocok untuk menghasilkan uang.

    BACA JUGA: 1x Main Aplikasi Game Ini Langsung Dibayar Saldo DANA Gratis Rp242.000, Cair ke Akun e-Wallet!

    Aplikasi ini memberikan imbalan kepada pengguna yang membaca berita dan membagikannya ke media sosial.

    Cara Menghasilkan Uang di Cashzine

    -Download aplikasi Cashzine dan daftarkan akun kamu.

    -Baca artikel dan kumpulkan poin.

    -Bagikan berita untuk mendapatkan poin tambahan.

    -Tukarkan poin menjadi uang tunai melalui rekening bank atau e-wallet.

  • Rekonstruksi Kasus Polisi Bunuh Warga di Palangka Raya, Terungkap Brigadir Anton Tembak Korban dari Jarak Dekat

    Rekonstruksi Kasus Polisi Bunuh Warga di Palangka Raya, Terungkap Brigadir Anton Tembak Korban dari Jarak Dekat

    Palangka Raya, Beritasatu.com – Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Kalimantan Tengah menggelar rekonstruksi kasus pencurian dengan kekerasan yang melibatkan oknum polisi, Brigadir Anton Kurniawan, dan seorang sopir taksi online bernama Heriyadi. Kasus ini menewaskan Budiman Arisandi, sopir ekspedisi asal Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yang ditembak di bagian kepala pada akhir November 2024.

    Dalam rekonstruksi yang berlangsung, sebanyak 41 adegan diperagakan oleh para tersangka. Adegan tersebut meliputi pertemuan kedua tersangka, penggunaan narkoba jenis sabu, aksi penembakan oleh Brigadir Anton, pembuangan jenazah korban, hingga upaya menyembunyikan dan menjual mobil milik korban.

    Proses rekonstruksi berjalan cukup lama karena keterangan kedua tersangka kerap berbeda, sehingga penyidik harus meminta mereka memperagakan ulang setiap adegan untuk memastikan kronologi kejadian.

    Dari rekonstruksi terungkap bahwa Brigadir Anton menembak korban di kepala sebanyak dua kali dengan jarak kurang dari 10 cm. Penembakan dilakukan di dalam mobil Suzuki Ertiga B 1360 NZI milik Brigadir Anton, yang dikemudikan oleh Heriyadi. Setelah korban ditembak, kepala korban diikat menggunakan lakban oleh Brigadir Anton untuk menghentikan darah yang mengalir.

    Kabid Humas Polda Kalimantan Tengah, Kombes Pol Erlan Munaji, menjelaskan rekonstruksi ini merupakan bagian dari penyidikan yang bertujuan mencocokkan alat bukti dengan fakta di tempat kejadian perkara (TKP).

    “Rekonstruksi ini dilakukan untuk melengkapi berkas perkara dan memastikan kesesuaian alat bukti serta fakta di TKP. Tersangka dan saksi telah diminta memperagakan beberapa adegan agar kejadian tindak pidana ini menjadi jelas,” kata Erlan.

    Ia juga menegaskan penyidikan dilakukan dengan pendekatan scientific crime investigation, sebagai bentuk komitmen Polri untuk bekerja secara profesional, transparan, dan berkeadilan.

    Erlan berharap rekonstruksi ini dapat mempercepat penyelesaian proses penyidikan, sehingga kasus ini dapat segera dibawa ke meja hijau. Rekonstruksi kasus polisi tembak warga di Palangka Raya ini diharapkan menjadi bagian penting untuk mengungkap kebenaran dan memberikan keadilan bagi korban.

  • Kapolda Banten Akui Anggotanya Lalai, Sebut Anak Bos Rental Sudah Bawa Bukti Kepemilikan Mobil – Halaman all

    Kapolda Banten Akui Anggotanya Lalai, Sebut Anak Bos Rental Sudah Bawa Bukti Kepemilikan Mobil – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Kapolda Banten Irjen Pol Suyudi Ario Seto buka suara terkait kasus penembakan bos rental di Tangerang, dimana Ilyas Abdurrahman menjadi korban jiwa dalam kasus ini.

    Suyudi mengakui anggotanya telah lalai dalam menerima laporan dari Rizky Agam Putra, anak dari bos rental tersebut.

    Menurut Suyudi, sebenarnya Agam sudah membawa bukti-bukti kepemilikan mobil yang dicuri saat melapor ke Polsek Cinangka.

    Namun saat itu Bripka Deri Andriani yang menerima laporan justru menolak laporan Agam setelah berkomunikasi dengan Kapolsek Cinangka AKP Asep Iwan Kurniawan.

    Dokumen kepemilikan yang dibawa Agam ini  berupa BPKB, STNK, dan ada juga kunci cadangan mobil.

    Suyudi menilai, seharusnya saat kejadian anggotanya melakukan pendampingan atas adanya laporan tersebut.

    “Dokumen ini (kepemilikan kendaraan) sudah disampaikan sebenarnya oleh saudara Agam, baik itu BPKB, STNK, dan kunci cadangan. Jadi, seharusnya memang anggota kami itu melakukan pendampingan,” kata Suyudi dilansir Tribun Jakarta, Senin (6/1/2024).

    Lebih lanjut Suyudi menuturkan, Bripka Deri ini tak memberikan informasi secara utuh saat berkoordinasi dengan atasannya.

    Sehingga laporan anak bos rental tersebut ditolak oleh jajaran Polsek Cinangka.

    “Pada saat melaporkan kepada kapolseknya, Bripka Deri ini tidak utus melaporkannya. Seharusnya ini adalah terkait dengan rental penyewaan kendaraan yang diduga akan digelapkan, tapi dilaporkannya leasing kepada kapolseknya.”

    “Sehingga kapolsek ini menyampaikan kalau memang leasing harus ada surat dari leasing,” terang Suyudi.

    Selain itu, Suyudi menambahkan, bahwa laporan bos rental mobil itu juga ditolak lantaran Polsek Cinangka menilai tak memiliki anggota yang cukup yang standby untuk melakukan pendampingan.

    “Anggota merasa kekuatannya sedikit. Jadi tidak berimbang sehingga tidak melakukan pendampingan. Padahal, seharusnya anggota itu bisa melakukan permintaan tambahan dukungan ke Polres misalnya atau anggota reserse di polsek, tapi itu tidak dilakukan,” imbuh Suyudi.

    Dengan adanya kelalaian yang dilakukan oleh anggotanya ini, Suyudi berjanji akan menindak tegas jajaran Polsek Cinangka, termasuk sang Kapolsek dan Bripka Dedy Irwanto yang malam itu turut mendampingi Bripka Deri.

    “Kami tindak tegas anggota ini, baik secara etika yang sanksinya dapat kami demosi, bahkan yang terberat adalah bisa di-PTDH,” tuturnya.

    Ahmad Sahroni Minta Pelaporan Kasus Dibuat Sederhana

    Komisi III DPR RI meminta pihak kepolisian untuk bisa melakukan evaluasi dan inovasi terkait mekanisme pelaporan sebuah kasus.

    Pihak kepolisian juga diminta mekanisme pelaporan kasus dibuat sederhana. 

    Hal itu disampaikan Wakil Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni, merespons kasus tewasnya bos rental mobil bernama Ilyas Abdurrahman alias IA (48), akibat ditembak di Rest Area KM 54 Tol Tangerang-Merak, Kamis (2/1/2025) lalu.

    Di mana, Kapolsek Cinangka AKP Asep Iwan Kurniawan bersama 3 anggotanya diperiksa Propam Polres Cilegon imbas disebut menolak memberi pendampingan terhadap korban.

    “Saya juga berharap ke depannya mekanisme pelaporan kasus ini bisa lebih ‘ramah’ bagi korban. Tidak rumit dan terlalu banyak proses administratif. Yang penting kasus bisa diusut dan korban cepat mendapat keadilan,” kata Sahroni, kepada wartawan Senin (6/1/2025).

    Selain itu, politikus NasDem tersebut menilai jajaran kepolisian harus lebih memiliki kepekaan terhadap korban. 

    Dia tidak ingin laporan tidak diproses perkara hal-hal administratif.

    “Memang betul pelaporan kasus itu memiliki serangkaian mekanisme dan prosedur. Namun yang perlu diingat, tidak semua masyarakat paham alur prosedurnya,” ujarnya.

    “Nah kemarin, harusnya anggota yang menangani kasus itu memberi pendampingan kepada korban terkait tata caranya. Karena korban kan sudah panik, mana sempat mikir harus bawa dokumen ini itu. Ya tapi itulah budaya polisi selama ini yang harus kita perbaiki,” imbuhnya.

    Lebih lanjut, Sahroni pun meminta pihak Propam mengusut kejadian ini secara objektif dan transparan.

    “Pokoknya Propam tangani kejadian ini secara tegas. Apakah ada kelalaian? Atau murni kerumitan administrasi saja?” pungkasnya.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Kapolda Banten Akui Bos Rental Mobil Bawa Dokumen Lengkap, Laporan Ditolak Karena Anggotanya Lalai.

    (Tribunnews.com/Faryyanida Putwiliani/Chaerul Umam)(Tribun Jakarta/Dionisius Arya Bima Suci)

    Baca berita lainnya terkait Bos Rental Mobil Tewas Ditembak.

  • Apa Wewenang KPK Korsel yang ‘Ngotot’ Mau Tangkap Presiden Yoon?

    Apa Wewenang KPK Korsel yang ‘Ngotot’ Mau Tangkap Presiden Yoon?

    Jakarta, CNN Indonesia

    Masa-masa sulit tengah menghinggapi Badan antikorupsi Korea Selatan yakni Kantor Investigasi Korupsi untuk pejabat tinggi (CIO), setelah gagal menangkap Presiden yang dimakzulkan Yoon Suk Yeol pekan lalu.

    Yoon menghadapi tuduhan pemberontakan dan penyalahgunaan wewenang terkait deklarasi militer pada 3 Desember. CIO, dalam hal ini, berusaha menginvestigasi tuduhan tersebut.

    Namun, Yoon selalu mangkir dari panggilan CIO. Lembaga ini lantas meminta pengadilan mengeluarkan surat perintah penahanan dan dikabulkan.

    Pekan lalu, CIO menggerebek kediaman Yoon tetapi mereka gagal karena dihalangi pendukung, polisi, hingga pasukan pengamanan presiden (Paspampres).

    Mereka lalu meminta bantuan polisi untuk menangkap Yoon. Namun, polisi menolak permintaan itu dan menuduh CIO tak punya dasar hukum yang kuat.

    Apa tugas CIO yang terlihat “ngoyo” mau menangkap Yoon?

    CIO memimpin tim investigasi gabungan yang mencakup polisi hingga Kementerian Pertahanan terkait dakwaan pemberontakan dan penyalahgunaan kekuasan oleh Yoon serta pihak yang terlibat dalam deklarasi militer.

    Dalam situs resmi, CIO didirikan untuk memberantas berbagai kejahatan koruptif yang dilakukan pejabat tinggi seperti presiden atau anggota keluarganya.

    Mereka menginvestigasi tindakan seperti penyalahgunaan wewenang, penyuapan, pembuatan dokumen publik palsu, serta pemberian dan penerimaan dana politik secara ilegal.

    Kepala Jaksa CIO, Oh Dong Woon, juga mengatakan sebagai otoritas investigasi independen, kantor ini didedikasikan untuk memerangi korupsi di kalangan pejabat publik tinggi.

    “Khususnya mereka yang terlibat dalam penyalahgunaan kekuasaan dan pelanggaran antikorupsi,” ujar Oh dalam situs resmi CIO.

    Oh, lebih lanjut, mengatakan CIO menghadapi banyak tantangan, tetapi tetap teguh menjaga independensi politik dan netralitas.

    CIO, kata dia, terus melakukan investigasi menyeluruh guna mendorong transparansi nasional dan menumbuhkan kepercayaan terhadap lembaga publik.

    Di luar tujuan mulia CIO, lembaga ini memiliki hak penyidikan dan penuntutan yang terbatas.

    CIO tak punya wewenang menuntut presiden dan harus merujuk kasus yang ditangani ke kantor kejaksaan guna mengambil tindakan termasuk dakwaan setelah pemeriksaan rampung, demikian dikutip Reuters.

    Dalam kasus Yoon, CIO sudah mengantongi surat perintah penahanan dari Pengadilan Distrik Seoul. Surat itu berlaku hingga hari ini dan disebut akan meminta perpanjangan.

    Yoon ogah patuhi CIO

    Namun, surat perintah penahanan itu tak diindahkan Yoon dan timnya. Mereka menganggap CIO tak punya wewenang menangani kasus presiden.

    Tim hukum Yoon merujuk Undang-Undang Prosedur Pidana yang menetapkan daftar panjang pejabat tinggi dan pelanggaran yang bisa diselidiki. Dalam UU tersebut tak tertuang kata pemberontakan.

    Para pengacara Yoon juga menuduh surat perintah itu inkonstitusional karena mengecualikan dua klausul Undang-Undang Prosedur Pidana yakni pembatasan penyitaan dan penggeledahan di tempat yang memiliki informasi militer rahasia atau pejabat publik yang punya rahasia resmi.

    Surat tersebut lanjut mereka juga tak punya dasar hukum jelas.

    Pihak Yoon lalu mengajukan pengaduan dan perintah ke Mahkamah Konstitusi untuk meninjau keabsahan surat perintah tersebut.

    MK kemudian menyatakan akan mulai meninjau pengaduan dan perintah yang diajukan usai hakim ditunjuk.

    CIO sebelumnya sudah menegaskan pengadilan memberi amanat ke mereka untuk menangani kasus Yoon dengan mendapat surat perintah penangkapan. Otomatis dua klausul di UU Prosedur Pidana tak berlaku karena surat perintah terbatas pada penangkapan bukan penyitaan harta kekayaan.

    Selain menghadapi tuduhan pemberontakan dan penyalahgunaan wewenang, Yoon sedang menunggu nasib status presiden.

    MK saat ini menggodok keabsahan pemakzulan dari parlemen. Jika sah, Yoon lengser dari kursi presiden, jika dianggap ilegal dia kembali menggenggam kekuasaan.

    (isa/dna)

    [Gambas:Video CNN]

  • Pemerintah Dorong Pemda Perkuat Komitmen Penyelesaian Tenaga Non-ASN melalui Seleksi PPPK Tahap II

    Pemerintah Dorong Pemda Perkuat Komitmen Penyelesaian Tenaga Non-ASN melalui Seleksi PPPK Tahap II

    Pemerintah Dorong Pemda Perkuat Komitmen Penyelesaian Tenaga Non-ASN melalui Seleksi PPPK Tahap II
    Tim Redaksi
    KOMPAS.com
    – Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Kemenpan-RB) bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri (
    Kemendagri
    ) mendorong para pimpinan daerah untuk berkomitmen dalam menyelesaikan persoalan tenaga non-
    aparatur sipil negara
    (
    non-ASN
    ).
    Kolaborasi tersebut bertujuan untuk mempercepat penataan
    tenaga non-ASN
    sesuai dengan amanat Undang-undang (UU) Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.
    Selain dengan Kemendagri, Kemenpan-RB juga mengajak Badan Kepegawaian Negara (
    BKN
    ) untuk lebih proaktif dalam mempercepat penataan tenaga non-ASN. Melalui jaringan Kemendagri dan BKN yang menjangkau hingga ke daerah, diharapkan proses penataan ini bisa berjalan lebih cepat.
    Salah satu langkah yang sudah diterapkan dalam penataan tersebut adalah melalui seleksi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) dua tahap. Namun, langkah ini dinilai masih menemukan beberapa kendala yang harus diselesaikan secara kolaboratif.
    Menteri Pendayagunaan
    Aparatur Sipil Negara
    dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB) Rini Widyantini mengatakan bahwa pemerintah telah membuka kesempatan bagi tenaga non-ASN untuk mengikuti
    seleksi PPPK 2024
    .
    Ia menegaskan bahwa pemerintah dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia (RI) telah berkomitmen dalam penataan tenaga non-ASN.
    “Pemerintah bersama DPR RI sudah berkomitmen untuk menyelesaikan penataan tenaga non-ASN yang sudah terdata dalam
    database
    BKN. Seleksi PPPK tahap kedua ini harus dimaksimalkan,” ujar Rini dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Senin (6/1/2025).
    Sementara itu, Pelaksana Tugas (Plt) Deputi Bidang Sumber Daya Manusia (SDM) Aparatur Kemenpan-RB Aba Subagja menjelaskan bahwa strategi kolaborasi dengan Kemendagri difokuskan pada penguatan komitmen pejabat pembina kepegawaian (PPK)
    pemerintah daerah
    dalam penyelesaian tenaga non-ASN yang terdata dalam
    database
    BKN.
    Pernyataan tersebut disampaikan Aba dalam rapat bersama Kemendagri dan BKN di Jakarta, Senin.
    Ia menambahkan bahwa kolaborasi Kemendagri dan BKN bertujuan untuk mendorong PPK atau kepala daerah agar mengoptimalkan kebijakan penataan tenaga non-ASN, khususnya dalam seleksi PPPK tahap II.
    “Kami mendorong dan memastikan PPK pemerintah daerah memberikan kesempatan bagi tenaga non-ASN untuk mendaftar dan mengikuti seleksi PPPK tahap II,” kata Aba.
    Pemerintah juga ingin memastikan PPK di tingkat daerah melakukan pengangkatan tenaga non-ASN yang lulus seleksi tahap II menjadi PPPK, baik secara penuh maupun paruh waktu.
    “Serta memastikan PPK menyediakan anggaran bagi PPPK maupun paruh waktu,” ucap Aba.
    Instansi pemerintah juga diharapkan memastikan data tenaga non-ASN sesuai dengan kebijakan seleksi tahap kedua untuk empat jabatan pelaksana yang tersedia, yaitu Pengelola Umum Operasional, Operator Layanan Operasional, Pengelola Layanan Operasional, dan Penata Layanan Operasional.
    Tenaga non-ASN
    yang dapat mendaftar pada seleksi tahap II adalah mereka yang terdapat dalam
    database
    BKN dan sebelumnya dinyatakan tidak memenuhi syarat (TMS) pada seleksi administrasi PPPK tahap I atau seleksi CPNS, serta tenaga non-ASN dalam
    database
    BKN yang belum melamar pada seleksi pengadaan ASN.
    Pada kesempatan yang sama, Plt Kepala BKN Haryomo Dwi Putranto mengungkapkan dukungan penuh terhadap kolaborasi tersebut.
    Ia menegaskan bahwa BKN bersama Badan Kepegawaian Daerah (BKD) siap mempercepat penataan tenaga non-ASN sesuai kebijakan Menpan-RB yang berlandaskan UU Nomor 20 Tahun 2023 tentang ASN.
    Di sisi lain, Tenaga Ahli Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Suhajar Diantoro menegaskan bahwa pihaknya akan segera mendorong pemerintah daerah agar memberikan kesempatan kepada tenaga non-ASN untuk mengikuti seleksi PPPK tahap II.
    Menurutnya, penyelesaian penataan tenaga non-ASN merupakan amanat undang-undang yang harus dipenuhi.
    “Kami mendukung optimalisasi pendaftaran non-ASN pada seleksi PPPK tahap II dan mendorong PPK pemerintah daerah untuk memfasilitasi tenaga non-ASN di instansinya agar bisa mengikuti seleksi ini,” ucap Suhajar.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.