Blog

  • Pemerintah Mau Larang Anak Main Medsos, DPR Beri Dukungan

    Pemerintah Mau Larang Anak Main Medsos, DPR Beri Dukungan

    Jakarta

    Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) berencana untuk melakukan pembatasan usia yang menggunakan media sosial (medsos). Niatan pemerintah itu direspon oleh Komisi I DPR.

    Anggota Komisi I DPR Amelia Anggraini mendukung pemerintah segera membuat dan menegakkan aturan terkait pembatasan penggunaan media sosial (medsos), khususnya bagi anak-anak.

    Menurut Amelia, media sosial saat ini sudah sangat mengkhawatirkan karena banyak konten yang tidak mendidik, tidak senonoh, hingga konten kekerasan yang dengan mudah dikonsumsi anak-anak.

    “Situasi ini memerlukan langkah tegas dan strategis agar ruang digital menjadi lebih aman bagi generasi muda,” ujar Amelia dikutip dari situs DPR, Kamis (23/1/2025).

    Disampaikan Amelia, sebelumnya Komisi I pernah menyampaikan secara langsung dalam rapat dengar pendapat dengan Komisi Penyiaran Indonesia (KPI), Komisi Informasi Pusat (KIP), dan Dewan Pers pada 18 November 2023. Ketika itu, KPI perlu diperkuat secara kelembagaan dengan perluasan kewenangan mengawasi konten digital dan medsos.

    Amelia mengungkapkan pentingnya KPI menyusun panduan khusus dalam pengawasan konten digital, termasuk pengawasan terhadap influencer yang berpotensi menyebarkan konten negatif atau terlibat dalam politik praktis.

    “Menimbang situasi darurat kejahatan siber (cybercrime) yang terus meningkat, seperti kasus predator online, penipuan digital, hingga penyalahgunaan data pribadi menjadi ancaman nyata yang harus segera diantisipasi. Karena itu, kebijakan ini harus segera diimplementasikan dengan pendekatan yang komprehensif dan strategis,” tegas Amelia.

    Anggota Komisi I DPR Habib Idrus Aljufri pun senada, mendukung langkah pemerintah melakukan pembatasan usia yang akses medsos. Wacana ini dinilai penting untuk melindungi anak-anak dari berbagai ancaman di dunia digital, seperti paparan konten tidak pantas, kekerasan siber, dan kecanduan gawai.

    “Langkah yang dirancang oleh Kementerian Komunikasi dan Digital ini juga diharapkan dapat diimplementasikan dengan mempertimbangkan beberapa aspek penting antara lain pertama Sistem Verifikasi Usia yang Aman. Pemerintah dan platform media sosial harus bekerja sama untuk memastikan mekanisme verifikasi usia yang efektif tanpa melanggar privasi pengguna,” jelas Politisi Fraksi PKS ini.

    Kedua, imbuhnya, Edukasi Literasi Digital. Selain pembatasan usia, diperlukan upaya pendidikan kepada anak-anak, orang tua, dan guru agar mereka memahami risiko dan manfaat penggunaan media sosial.

    “Ketiga, Kolaborasi Internasional. Kebijakan ini harus didukung oleh pengalaman negara lain, seperti Australia, yang telah menerapkan langkah serupa,” ungkapnya.

    (agt/fyk)

  • Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan, Gerakan Pangan Murah Digelar di Pacet Mojokerto

    Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan, Gerakan Pangan Murah Digelar di Pacet Mojokerto

    Mojokerto (beritajatim.com) – Dinas Pangan dan Perikanan, Dinas Pertania Kabupaten Mojokerto bersama Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Jawa Timur menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) di halaman parkir Bundaran Griyaku, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto. Kegiatan ini bertujuan untuk Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan (SPHP).

    Kegiatan yang mendapatkan pengamankan langsung dari Ps Kapolsek Pacet Iptu M.K Umam bersama anggota patroli Polsek Pacet sekaligus mengendalikan inflasi di wilayah Kabupaten Mojokerto, Kamis (24/1/2025). Beragam bahan pangan pokok dijual dengan harga terjangkau untuk masyarakat.

    Diantaranya, beras medium SHP Rp12.200/kg, beras premium Rp13.600/kg, gula pasir Rp16 ribu/kg, minyak goreng Rp14.500/pack, bawang merah Rp7,5 ribu/pack, bawang putih Rp18 ribu/kg, cabai rawit merah Rp7 ribu/pack, daging ayam ras Rp31 ribu/1,2 kg dan telur ayam ras Rp24 ribu/kg.

    “Gerakan Pasar Murah ini menjadi langkah konkret pemerintah dalam memastikan kebutuhan pangan masyarakat tetap tercukupi dengan harga yang stabil, dan juga sebagai langkah pengendalian inflasi,” ungkap Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Mojokerto, Nuryadi.

    Kegiatan ini merupakan bagian dari inisiatif pengendalian inflasi yang dilakukan Pemkab Mojokerto untuk meringankan beban masyarakat. Harga-harga yang ditawarkan jauh lebih terjangkau dibandingkan harga pasar, sehingga mendapat antusiasme tinggi dari warga sekitar.

    Sementara itu, Ps Kapolsek Pacet, Iptu Mohammad Khoirul Umam mengapresiasi kegiatan tersebut sebagai langkah strategis yang mendukung kestabilan sosial di tengah tekanan ekonomi. “Kami dari pihak kepolisian mendukung penuh kegiatan ini dengan memastikan keamanan dan kelancaran acara,” katanya.

    GPM menurutnya tidak hanya membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan pokok, tetapi juga mencegah terjadinya potensi lonjakan harga yang dapat memicu keresahan. GPM diharapkan mampu menjaga stabilitas harga dan pasokan pangan di Kabupaten Mojokerto sekaligus meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

    Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Wakil Pimpinan Cabang (Wapinca) Bulog Mojokerto, Fernando M, Kepala Dinas Pangan dan Perikanan, Muhammad Ridwan, Plt. Sekretaris Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo), Rosalinan, Kepala Bidang (Kabid) Persediaan, Dinas Kebudayaan, Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disbudporapar), Nur Aisyah. [tin/kun]

  • 3 Koleksi Uang Koin Kuno dengan Nilai Jual Tinggi di Tahun 2025

    3 Koleksi Uang Koin Kuno dengan Nilai Jual Tinggi di Tahun 2025

    JABAR EKSPRES – Koleksi Uang Koin Kuno diprediksi akan menjadi salah satu tren terpopuler di tahun 2025. Tak hanya menjadi incaran kolektor, koin jadul kini juga menarik perhatian generasi muda. Popularitas ini bahkan semakin melonjak setelah banyak influencer menjadikannya konten yang menarik. Dengan jumlah koin yang semakin terbatas, benda bersejarah ini kian bernilai sebagai barang koleksi yang eksklusif.

    Para treasure hunter (pemburu barang antik) menganggap kepuasan batin sebagai salah satu alasan utama di balik perburuan koin jadul. Namun, tak semua koin logam memiliki nilai jual tinggi. Ada tiga varian Uang Koin Kuno yang banyak peminatnya karena nilai sejarah, keunikan, dan potensi komersialnya. Berikut penjelasannya:

    Baca Juga: Harga Koin 25 Rupiah 1971 Ini Bisa Dijual Hingga Rp2,5 Juta, Benarkah?

    Koin Rp1.000 Bergambar Kelapa Sawit

    Diperkenalkan pada tahun 1996, Uang Koin Kuno pecahan Rp1.000 dengan gambar kelapa sawit ini menjadi buruan utama. Kombinasi dua corak warna khasnya membuat koin ini memiliki daya tarik visual yang unik. Tak hanya bernilai sejarah, harga koin ini bisa meningkat hingga puluhan bahkan ratusan kali lipat dari nominal aslinya.

    Koin Rp50 Bergambar Burung Cendrawasih

    Dirilis pada tahun 1971, koin pecahan Rp50 dengan gambar burung cendrawasih menjadi favorit para kolektor. Keindahan desainnya yang menggambarkan kekayaan fauna Indonesia menjadikannya barang koleksi bernilai tinggi. Berdasarkan pantauan di berbagai platform marketplace, harga satu keping koin ini bisa mencapai puluhan hingga ratusan juta rupiah.

    Koin Rp500 Bergambar Melati

    Koin Rp500 dengan gambar bunga melati juga masuk dalam daftar incaran kolektor. Selain sering jadi bahan cincin perhiasan, koin ini memiliki daya tarik tersendiri sebagai barang antik. Harga koin ini di pasaran tergantung pada kondisi fisik dan tahun emisinya, tetapi umumnya bernilai tinggi.

    Baca Juga: Tukar Uang Kuno Indonesia Pake Motor Baru? Cek Tempat Penjualnya Di Sini!

    Tips Merawat Uang Koin Kuno agar Tetap Bernilai Tinggi

    Jika Anda memiliki Uang Koin Kuno , perlunya erawatan yang baik agar nilainya tetap tinggi. Berikut beberapa langkah sederhana:

  • Bandung Barat Jadi Pengirim Pekerja Migran Ilegal Terbesar Keempat di Jabar

    Bandung Barat Jadi Pengirim Pekerja Migran Ilegal Terbesar Keempat di Jabar

    JABAR EKSPRES – Kabupaten Bandung Barat menjadi salah satu daerah penyumbang pekerja migran ilegal (PMI) terbanyak di Jawa Barat (Jabar).

    Berdasarkan data dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Disnakertran) Bandung Barat, periode 2024 hingga Januari 2025, sebanyak 68 warganya memilih bekerja sebagai PMI atau non-prosedural.

    Dari data tersebut, sedikitnya terdapat 7 negara yang menjadi pilihan para PMI Bandung Barat untuk bekerja diantaranya, timur tengah, seperti Arab Saudi dan Dubai. Sementara di kawasan Asia meliputi Malaysia, Taiwan, Jepang, dan Kamboja.

    Dengan jumlah tersebut menjadikan wilayah Kabupaten Bandung Barat sebagai penyumbang pekerja migran ilegal ke-empat terbanyak di Jawa Barat.

    BACA JUGA: Menteri Abdul Kadir Karding Sosialisasikan Program Pekerja Migran di B-Universe

    Kepala Bidang Pelatihan, Produktivitas, Penempatan, Tenaga Kerja, dan Transmigrasi (P3TKT) Disnaker KBB, Dewi Andani mengatakan, rata-rata permasalahan yang dialami PMI ilegal di negara dimana mereka di berkerja cukup beragam, seperti tindakan kekerasan oleh majikan, tindak pidana perdagangan orang (TPPO) hingga pembunuhan.

    Disnakertrans KBB juga mencatat dari 68 PMI ilegal, 11 orang diantaranya meninggal dunia. Kemudian lima diantaranya dikuburkan di Arab Saudi.

    “Ada TPPO, lalu juga ada di negara penempatannya dia mengalami kecelakaan kerja, gajih tidak dibayarkan itu akibat dari PMI ilegal. Jadi yang terdata itu memang berdasarkan laporan keluarga,” kata Dewi Andani saat dikonfirmasi, Kamis (23/1/2025).

    Dijelaskan pemerintah daerah hanya bisa mendeteksi PMI non-prosedural tatkala muncul permasalahan di tempat kerjanya.

    “Memang menurut Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Bandung Barat jadi salah satu penyumbang keempat terbesar PMI ilegal di Jabar. Ini diketahui setelah banyaknya laporan penelantaran, kekerasan, hingga hilang kontak,” ujarnya.

    Menurut Dewi maraknya PMI ilegal asal Bandung Barat dipicu karena rendahnya edukasi masyarakat serta tingginya desakan ekonomi. Warga Bandung Barat tak punya pilihan ketika berada dalam kondisi serba kekurangan atau dilanda masalah utang, baik ke bank emok atau pinjaman online.

    Maka, jalan pintas menjadi PMI ilegal terpaksa ditempuh karena menjanjikan gaji besar atau uang muka jaminan. Masalah lainnya ternyata banyak penyalur atau calo di setiap desa yang menawarkan bekerja di luar negeri secara instan dan mudah.

  • Pemkot Jaksel minta mal dan perkantoran fasilitasi pelaku UMKM

    Pemkot Jaksel minta mal dan perkantoran fasilitasi pelaku UMKM

    Gedung perkantoran maupun mal punya kewajiban menyediakan tempat bagi pelaku usaha mikro

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Selatan meminta pusat perbelanjaan (mal) dan perkantoran menyediakan fasilitas bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk menjalankan usahanya.

    “Gedung perkantoran maupun mal punya kewajiban menyediakan tempat bagi pelaku usaha mikro,” kata Kepala Bagian Perekonomian, Mumu Mujtahid di Kantor Wali Kota Administrasi Jakarta Selatan, Kamis.

    Mumu mengingatkan kebijakan itu tertuang dalam peraturan daerah (Perda) Nomor 2 Tahun 2018 tentang Prinsip Dan Lingkup Penyelenggaraan Perpasaran.

    Maka itu, diharapkan para pemilik gedung perkantoran maupun mal dapat terus menggandeng para pelaku usaha untuk memfasilitasi bisnisnya.

    “Saya akan tagih, saya akan monitor,” ujarnya.

    Dalam kesempatan itu, dia juga mengapresiasi Kamar Dagang dan Industri Indonesia (Kadin) Jakarta Selatan yang telah menggelar acara diskusi mengangkat tema “Semua Perempuan Dapat Menjadi Pengusaha”.

    Ia pun berharap, agar Kadin Jakarta Selatan terus membantu pelaku usaha kecil di Jakarta Selatan, baik itu meningkatkan kemampuan keterampilan teknis (hard skill) maupun non teknis (soft skill).

    “Di sini kita belajar tentunya dengan niat yang baik, agar kita mendapatkan manfaat dari apa yang kita bicarakan pada talkshow ini dan saya sangat mendukung sekali kegiatan ini,” ucapnya.

    Sementara, Ketua Kadin Jakarta Selatan, Ahmad Lafranta Siregar mengatakan kegiatan ini merupakan program Kadin Jakarta Selatan sebagai wadah pengusaha, baik asosiasi, himpunan, ikatan dan gabungan sebagai anggota luar biasa untuk mencetak pengusaha baru.

    “Kami mempunyai misi sesuai anggaran dasar, adalah bagaimana pemberdayaan UMKM, bagaimana bisa menciptakan pengusaha-pengusaha baru, karena suatu negara yang maju itu tentunya harus lebih banyak pengusahanya,” ucap Ahmad.

    Pada kegiatan tersebut hadir Kepala Bagian Perekonomian Kota Administrasi Jakarta Selatan Mumu Mujtahid, Ketua TP PKK Kota Administrasi Jakarta Selatan Essie Feransie Munjirin, Ketua Kadin Jakarta Selatan Ahmad Lafranta Siregar dan Wakil Ketua Umum Pemberdayaan Perempuan Kadin Jakarta Selatan Sita Kusuma yang juga menjadi salah satu narasumber.

    Pewarta: Luthfia Miranda Putri
    Editor: Ganet Dirgantara
    Copyright © ANTARA 2025

  • Istana bantah narasi Seskab Teddy hormat kepada pengusaha Aguan 

    Istana bantah narasi Seskab Teddy hormat kepada pengusaha Aguan 

    Jakarta (ANTARA) – Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden Yusuf Permana membantah narasi yang menyebutkan bahwa Sekretaris Kabinet Mayor Teddy Indra Wijaya memberikan hormat kepada pengusaha Sugianto Kusuma atau Aguan.

    “Itu sama sekali tidak benar, bukan,” ujar Yusuf kepada wartawan, Kamis.

    Yusuf mengatakan bahwa sosok yang diberi hormat oleh Mayor Teddy adalah Mayjen Purn. Asro Budi. Asro Budi merupakan mantan atasan Teddy saat masih bertugas di Pusat Kesenjataan Infanteri (Pussenif) TNI AD.

    “Beliau adalah Mayjen TNI Purn. Asro Budi. Beliau dahulunya adalah komandannya Pak Seskab saat masih bertugas di Pussenif,” kata Yusuf.

    Sebelumnya, beredar video di media sosial X yang menampilkan Mayor Teddy memberikan hormat kepada seseorang yang disebut sebagai Aguan.

    Salah satu akun yang mengunggah video tersebut adalah bantoro_ (@Boediantar4). Dalam video itu, Teddy yang mengenakan setelan jas dan peci berwarna hitam menghampiri seseorang yang dinarasikan sebagai pengusaha Aguan.

    Teddy lalu memberi hormat dan menyalaminya. Sosok tersebut lalu menyambut salam dari Teddy dan tersenyum. Dalam ungggahannya, akun itu menuliskan narasi yang menyebut sosok tersebut sebagai Aguan.

    “LUAR BIASA AGUAN SEKRETARIS KABINET HORMAT SAMA DIA,” tulisnya.

    Pewarta: Fathur Rochman
    Editor: D.Dj. Kliwantoro
    Copyright © ANTARA 2025

  • Polisi buka posko pelayanan dokumen bagi korban kebakaran Kemayoran

    Polisi buka posko pelayanan dokumen bagi korban kebakaran Kemayoran

    Jakarta (ANTARA) – Polda Metro Jaya membuka posko pelayanan bagi warga untuk mengurus dokumen-dokumen yang hilang akibat kebakaran yang terjadi di Jalan Kemayoran Gempol, Jakarta Pusat, pada Selasa (21/1).

    “Kami ada posko pelayanan di sekitar tenda penampungan di Polres Jakpus,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol. Ade Ary Syam Indradi di Jakarta, Kamis.

    Peristiwa kebakaran yang terjadi pada Selasa (21/1) dini hari itu, kata dia, membuat warga kehilangan harta benda, tak terkecuali dokumen-dokumen berharga.

    Oleh karena itu, kata Ade Ary, dalam rangka mempermudah warga yang ingin mengurus dokumen, maka disediakan posko pelayanan dan pengaduan di sekitar lokasi pengungsian.

    “Dengan adanya posko ini, warga yang menjadi korban kebakaran bisa datang ke posko untuk membuat laporan kehilangan dan mengurus dokumen administrasi,” ujarnya.

    Dalam posko tersebut, lanjut dia, terdapat pihak kelurahan, dukcapil agar warga secepatnya bisa mengurus dokumennya yang hilang atau terbakar.

    Ia mengatakan saat ini sejumlah korban kebakaran masih berada di posko pengungsian di Polres Metro Jakarta Pusat. Polisi juga menyediakan layanan kesehatan hingga dapur umum untuk membantu para korban kebakaran.

    “Kegiatan bakti sosial ini untuk memastikan kondisi kesehatan para pengungsi tetap terjaga dengan memberikan layanan kesehatan gratis, membuat dapur lapangan, terutama untuk anak-anak, lansia, wanita, dan bayi yang menjadi prioritas utama di posko pengungsian,” katanya.

    Sebelumnya, Polres Metro Jakpus telah memeriksa lima orang untuk dimintai keterangan terkait kebakaran yang menghanguskan lebih dari 500 rumah di permukiman padat penduduk itu.

    Untuk menangani kebakaran tersebut Gulkarmat Jakarta Pusat mengerahkan sebanyak 34 unit mobil pemadam kebakaran berikut 170 personel.

    Dalam kejadian itu dipastikan tidak ada korban jiwa dan menyebabkan 1.700 lebih jiwa terpaksa diungsikan ke tempat lebih aman.

    Pewarta: Khaerul Izan
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Presiden Prabowo Terbitkan Inpres Efisiensi 2025, APBN Dipangkas Rp306 Triliun

    Presiden Prabowo Terbitkan Inpres Efisiensi 2025, APBN Dipangkas Rp306 Triliun

    loading…

    Presiden Prabowo Subianto resmi menerbitkan Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi Belanja Negara Dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025. Foto/SindoNews

    JAKARTA – Presiden Prabowo Subianto resmi menerbitkan Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 1 Tahun 2025 tentang efisiensi Belanja Negara Dalam Pelaksanaan APBN dan APBD Tahun Anggaran 2025. Total belanja negara yang dipotong dari anggaran pemerintah pusat dan daerah senilai Rp306,69 triliun.

    “Efisiensi atas anggaran belanja negara Tahun Anggaran 2025 sebesar Rp306.695.177.420.000,00 (tiga ratus enam triliun enam ratus sembilan puluh lima miliar seratus tujuh puluh tujuh juta empat ratus dua puluh ribu rupiah),” demikian tertulis dalam Inpres yang dikeluarkan Presiden Prabowo tanggal 22 Januari 2025, dikutip Kamis (23/1/2025).

    Penerbitan Inpres 1/2025 ini ditujukan bagi para menteri Kabinet Merah Putih, Panglima TNI, Kapolri, Jaksa Agung, para Kepala Lembaga Pemerintah non Kementerian, para Pimpinan Kesekretariatan Lembaga Negara, para Gubernur, dan para Bupati atau Wali Kota. Inpres ini mulai berlaku pada tanggal dikeluarkan.

    Dalam diktum pertama Inpres itu disebutkan, para penerima instruksi tersebut diharuskan Prabowo untuk melakukan review sesuai tugas, fungsi, dan kewenangan masing-masing, dalam rangka efisiensi atas anggaran belanja kementerian atau lembaga (K/L) dalam APBN 2025, APBD 2025, dan Transfer ke Daerah (TKD) dalam APBN 2025 dengan berdasarkan pada ketentuan peraturan perundang-undangan.

    Sementara, diktum kedua efisiensi tersebut terdiri dari anggaran belanja Kementerian/Lembaga Tahun Anggaran 2025 sebagaimana dimaksud dalam Diktum ke satu angka 1 sebesar Rp256.100.000.000.000,00 (dua ratus lima puluh enam triliun seratus miliar rupiah).

    Dan, transfer ke daerah sebagaimana dimaksud dalam Diktum kedua angka 3 sebesar Rp50.595.177.420.000,00 (lima puluh triliun lima ratus sembilan puluh lima miliar seratus tujuh puluh tujuh juta empat ratus dua puluh ribu rupiah).

    Kemudian, diktum ketiga Inpres itu menginstruksikan seluruh menteri dan pimpinan lembaga untuk melakukan identifikasi rencana efisiensi belanja K/L sesuai besaran yang ditetapkan oleh menteri keuangan.

    Identifikasi rencana efisiensi itu meliputi belanja operasional dan non operasional sekurang-kurangnya terdiri atas belanja operasional perkantoran, belanja pemeliharaan, perjalanan dinas, bantuan pemerintah, pembangunan infrastruktur, serta pengadaan peralatan dan mesin.

  • 10 Destinasi Wisata PIK 2 Saat Liburan Isra Miraj dan Imlek

    10 Destinasi Wisata PIK 2 Saat Liburan Isra Miraj dan Imlek

    Jakarta, Beritasatu.com – Libur panjang, seperti saat Isra Miraj atau Isra Mikraj dan Imlek, adalah momen tepat untuk menghabiskan waktu bersama keluarga. Salah satu pilihan wisata yang menarik adalah kawasan wisata PIK 2, yang terletak di sekitar Jakarta.

    Kawasan ini menawarkan berbagai destinasi menarik yang cocok untuk keluarga, teman, maupun pasangan. Berikut ini 10 rekomendasi tempat wisata di PIK 2 yang wajib Anda kunjungi.

    1. Pantai Pasir Putih PIK 2
    Pantai ini terletak di Penjaringan, Jakarta Utara, dan memiliki pasir putih yang indah serta banyak spot foto aesthetic. Tiket masuk ke pantai ini gratis, tetapi biaya parkir kendaraan dikenakan sebesar Rp 25.000 untuk mobil dan Rp 15.000 untuk motor.

    2. Land’s End
    Land’s End menawarkan pemandangan yang menyejukkan mata dengan suasana yang Instagramable. Di sini terdapat restoran Remy’s yang cocok untuk menambah koleksi foto cantik Anda. Masuk ke Land’s End tidak dipungut biaya alias gratis.

    3. Greenbelt
    Greenbelt berada di Salembaran, Teluknaga, Kabupaten Tangerang, Banten. Kawasan ini menawarkan pemandangan hijau yang asri dan udara segar. Tidak ada tiket masuk, sehingga Anda dapat menikmati tempat ini tanpa biaya tambahan.

    4. Cove at Batavia
    Terletak di Pantai Golf Island, Cove at Batavia menghadirkan berbagai pilihan restoran menarik, seperti Pizza Dealer, Oyster Dealer, dan Lawless Burgerbar. Masuk ke Cove at Batavia gratis, namun Anda hanya perlu membayar parkir mulai dari Rp 10.000.

    5. La Riviera
    La Riviera, yang sering disebut sebagai “Little Amsterdam” menawarkan suasana seperti bangunan khas Eropa, terutama Amsterdam. Destinasi ini cocok untuk foto-foto dengan latar unik. Tiket masuk gratis, tetapi Anda dapat menyewa sepeda listrik dengan tarif Rp 25.000.

    6. Tokyo Hub
    Tokyo Hub menghadirkan suasana Jepang dengan berbagai restoran yang menyajikan makanan khas Jepang otentik. Tempat ini cocok untuk pecinta makanan dan budaya Jepang.

    7. PIK Avenue Mall
    PIK Avenue Mall adalah pusat perbelanjaan modern dengan berbagai toko mode, restoran, dan tempat hiburan. Ini adalah lokasi ideal untuk berbelanja atau bersantai bersama keluarga dan teman-teman.

    8. Pantjoran Chinatown
    Pantjoran Chinatown menawarkan arsitektur khas Tiongkok dan beragam kuliner autentik. Tidak ada tiket masuk untuk masuk ke sini, Anda hanya perlu membeli makanan dan minuman sesuai selera.

    9. Taman Mangrove PIK
    Bagi pencinta alam, Taman Wisata Alam Mangrove PIK adalah pilihan tepat. Anda dapat berjalan-jalan di jembatan kayu di tengah hutan mangrove yang asri, menjauh dari hiruk-pikuk kota. Harga tiket masuk adalah Rp 30.000 pada hari biasa dan Rp 35.000 pada akhir pekan.

    10. Waterpark Atlantis PIK 2
    Waterpark Atlantis adalah tempat yang cocok untuk liburan bersama anak-anak. Dengan wahana air yang seru dan fasilitas lengkap, waterpark ini menawarkan hiburan yang menyenangkan. Tiket masuknya mulai dari Rp 70.000.

    Kawasan wisata PIK 2 menyediakan berbagai destinasi yang cocok untuk menghabiskan liburan bersama keluarga atau teman-teman. Mulai dari pantai, taman hijau, hingga pusat kuliner dan hiburan, PIK 2 memiliki sesuatu untuk semua orang. Dengan berbagai tempat wisata gratis dan berbayar yang terjangkau, kawasan ini menjadi pilihan menarik untuk menikmati momen libur panjang.

  • Review Chery J6: Ganteng, Canggih, tapi Sayang…

    Review Chery J6: Ganteng, Canggih, tapi Sayang…

    Setelah dulu kami dibuat jatuh cinta pada pandangan pertama dengan mobil ini di China, akhirnya detikOto berkesempatan untuk mengetes mobil ini dalam jangka panjang. Harus diakui, mobil ini memang fenomenal. Apalagi karena tampangnya dan harga jualnya.

    Namun seiring pengetesan, ternyata ada beberapa hal yang cukup ‘mengganggu’ dari mobil ini. Sampai-sampai kami berkesimpulan bahwa mobil ini bisa membawa kita masuk dalam hubungan love-hate relationship atau benci tapi cinta. Penasaran apa sebabnya? Simak ulasannya di video kali ini!