Blog

  • Sah! Asri Welas dan Galiech Ridha Resmi Bercerai

    Sah! Asri Welas dan Galiech Ridha Resmi Bercerai

    Jakarta, Beritasatu.com – Selebritas Asri Pramawati atau akrab disapa Asri Welas, akhirnya resmi bercerai dari suaminya, Galiech Ridha. Majelis hakim Pengadilan Agama (PA) Depok, Jawa Barat, mengabulkan gugatan cerai yang diajukan oleh wanita kelahiran Jakarta, 7 Maret 1979 itu.

    “Majelis hakim mengabulkan gugatan penggugat, menjatuhkan talak satu dari tergugat kepada penggugat, dan mulai saat ini keduanya telah resmi berpisah,” ujar majelis hakim di PA Depok, pada Kamis (23/1/2025).

    Dalam putusannya, selain Asri dan Galiech Ridha dinyatakan telah berpisah, majelis hakim juga menetapkan hak asuh anak akan diberikan kepada Asri Welas.

    “Hak asuh terkait tiga orang anak, baik penggugat maupun tergugat, sepakat untuk diberikan kepada penggugat sampai anak-anak tersebut dewasa, yakni hingga usia 17 tahun, dan tergugat tetap diberikan akses untuk bertemu dengan anak-anak,” jelasnya.

    Selain itu, majelis hakim juga memutuskan, Galiech Ridha diwajibkan memberikan nafkah kepada ketiga anak mereka sebesar Rp 5 juta per bulan setelah keduanya bercerai.

    Sebelumnya, Asri Welas mengajukan gugatan cerai ke Pengadilan Agama Depok pada 5 November 2024 dengan Nomor Perkara 3153/Pdt.G/2024/PA.Dpk. Asri menggugat cerai suami yang telah dinikahinya selama 17 tahun karena sering terjadi perselisihan di antara mereka. Bahkan, sebelum mendaftarkan gugatan cerai, keduanya sudah pisah rumah selama tiga tahun.

    Meskipun Asri Welas dan Galiech Ridha resmi bercerai, hubungan komunikasi antara keduanya tetap baik. Mereka sepakat untuk tetap bersama-sama membesarkan anak-anak.

  • Gojek dan Singapore Tourism Board Tebar Promo bagi Wisatawan RI di Singapura

    Gojek dan Singapore Tourism Board Tebar Promo bagi Wisatawan RI di Singapura

    Bisnis.com, JAKARTA – Gojek, layanan ride hailing milik PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk. (GOTO) menandatangani Nota Kesepahaman Kerja sama untuk meningkatkan pengalaman wisatawan Indonesia yang berlibur di Singapura dengan Singapore Tourism Board (STB).

    Kolaborasi ini menggabungkan basis pengguna Gojek di Indonesia dengan beragam penawaran wisata Singapura. 

    Kolaborasi STB-Gojek dirancang untuk mendorong wisatawan Indonesia menjelajahi lebih dari sekadar pusat kota, termasuk kawasan-kawasan yang belum banyak dikenal.

    Dengan memanfaatkan teknologi Gojek dan wawasan STB, kolaborasi ini menghadirkan solusi perjalanan yang mulus serta promosi spesial bagi wisatawan Indonesia.

    Chief Operating Officer Gojek Shobhit Singhal mengatakan bahwa kemitraan dengan STB diharapkan meningkatkan pengalaman berlibur bagi wisatawan Indonesia di Singapura. 

    Gojek, kata Singhal, berkomitmen untuk menyediakan solusi mobilitas yang aman, lancar, dan nyaman untuk memperkaya setiap perjalanan. 

    “Kami aktif berkolaborasi dengan para pemangku kepentingan di Indonesia untuk menghadirkan pengalaman berlibur yang memuaskan,” kata Singhal dalam keteranganya, Kamis (23/1/2025).

    Adapun, layanan GoCar dari Gojek telah hadir di Singapura sejak tahun 2018. Layanan ini juga terintegrasi dengan penyedia taksi lokal untuk memperluas jangkauan dan menghadirkan manfaat bagi lebih banyak pengguna.

    Di sisi lain, kolaborasi ini terjalin seiring dengan pertumbuhan berkelanjutan wisatawan dari Indonesia ke Singapura. Dari Januari hingga November 2024, Singapura menyambut 2,22 juta wisatawan asal Indonesia, meningkat 8,1% dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. 

    Jumlah ini menempatkan Indonesia sebagai negara kontributor wisatawan internasional terbesar kedua bagi Singapura secara global sekaligus terbesar dari kawasan Asia Tenggara.

    Assistant Chief Executive, International Group, STB Juliana Kua menyampaikan bahwa pihaknya senang dapat melanjutkan kolaborasi dengan Gojek untuk meningkatkan pengalaman berwisata di Singapura bagi pengguna Gojek.

    Meski wisatawan Indonesia sudah cukup akrab dengan Singapura, Juliana berharap dapat menunjukkan masih banyak hal yang bisa ditemukan di Singapura.

    “Singapura memiliki berbagai penawaran menarik yang siap menyambut wisatawan di tahun 2025, dan STB akan terus bekerja sama dengan mitra-mitra yang memiliki visi yang sama untuk memberikan nilai dan kenyamanan yang lebih besar bagi para wisatawan Indonesia,” ujarnya.

  • Sekolah Finalis TEY Ke-13 Kota Makassar Sulsel Mampu Hasilkan Biofuel dari Limbah Buah – Halaman all

    Sekolah Finalis TEY Ke-13 Kota Makassar Sulsel Mampu Hasilkan Biofuel dari Limbah Buah – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR – Kepedulian terhadap perubahan iklim perlu ditanamkan pada generasi muda sejak dini, sebagai pilar utama kontributor bagi masa depan lebih hijau salah satunya melalui aktivitas Toyota Eco Youth (TEY).

    Toyota Eco Youth (TEY) ke-13 sejak tahun lalu sudah memasuki tahapan pendampingan finalis 25 besar proposal terbaik TEY oleh Toyota Indonesia (PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia dan PT Toyota-Astra Motor). 

    Setelah sebelumnya menyambangi beberapa kota, aktivitas pendampingan melalui kunjungan langsung hari ini ada di Makassar, Sulawesi Selatan.

    Wakil Presiden Direktur TMMIN Bob Azam, mengatakan program TEY wadah untuk menumbuhkan kepedulian dan aksi nyata dari generasi muda terhadap lingkungan. 
     
    “Melalui TEY, kami berupaya mendukung dan memfasilitasi langkah-langkah yang diambil oleh pelajar sebagai generasi muda dalam mewujudkan dekarbonisasi yang cerdas, inovatif, dan berkelanjutan di era transisi energi saat ini,” ujar Wakil Presiden Direktur TMMIN Bob Azam.

    Bob mengatakan, upaya dekarbonisasi memerlukan sinergi semua pihak untuk meraih hasil nyata, khususnya dari generasi muda sebagai pilar utama kontributor bagi masa depan yang lebih hijau.

    Energi Terbarukan Biofuel dan Pupuk dari Limbah Buah

    Sebagai salah satu dari 25 sekolah finalis TEY, SMAN 21 Makassar mengusung proposal berjudul “Aksi Ecology Bio- simpfuel: Energi Terbarukan Berbahan Dasar Buah Simpalak.” Proposal karya siswa SMAN 21 Makassar ini berfokus pada produksi Bio-simpfuel dari limbah organik buah Simpalak (Bintaro) melalui proses fermentasi dan distilasi.

    Buah Simpalak berasal dari tanaman yang fungsinya lebih kepada tanaman peneduh dan tidak dapat konsumsi oleh mahluk hidup. Karena itu, keberadaan buah Simpalak lebih cenderung dikategorikan sebagai limbah karena banyak berjatuhan di jalan dan masyarakat tidak mengetahui cara mengolah buah tersebut selama ini. 

    Biji buah Simpalak kemudian dimanfaatkan sebagai bahan bakar energi terbarukan yang dapat mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil. Selain itu. pemanfaatan buah ini juga memberikan kontribusi positif terhadap lingkungan dengan mengurangi limbah organik karena sisa produksi dapat dijadikan pupuk.

    “Kami berharap bimbingan, arahan dan dukungan dari Toyota Indonesia dapat makin mematangkan proyek kami dalam upaya mengoptimalkan pemanfaatan buah Simpalak menjadi biofuel, sebagai salah satu energi terbarukan yang ramah lingkungan,” kata salah seorang siswa SMAN 21 Makassar.

  • Volume transaksi MADINA Bank Muamalat capai Rp55 triliun pada 2024

    Volume transaksi MADINA Bank Muamalat capai Rp55 triliun pada 2024

    Kemitraan yang baik dengan institusi lain menjadi kunci utama di balik moncernya performa MADINA. Oleh sebab itu, kami akan terus menjajaki penetrasi pada sektor pendidikan, lembaga pemerintah, rumah sakit, komunitas dan ekosistem muslim, serta lemba

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Muamalat Indonesia Tbk mencatatkan pertumbuhan volume transaksi layanan Muamalat Digital Integrated Access (MADINA) sebesar 13 persen pada 2024, dengan nilai mencapai Rp55 triliun.

    “Alhamdulillah, rata-rata pertumbuhan kinerja MADINA pada tahun lalu berhasil mencapai dua digit,” kata Direktur Bank Muamalat Karno di Jakarta, Kamis.

    Peningkatan tersebut didorong oleh jumlah pengguna MADINA yang meningkat menjadi lebih dari 12.200 pengguna pada akhir 2024 atau tumbuh 24 persen secara year on year (yoy). Di sisi lain, frekuensi transaksi MADINA pada periode yang sama juga mengalami lonjakan hingga 34 persen menjadi 1,8 juta transaksi.

    Karno menyebut kinerja positif itu didorong oleh sejumlah strategi, seperti menjalin lebih dari 2.200 kesepakatan dengan berbagai institusi serta beragam program reward dan aktivasi lainnya.

    Kesepakatan baru yang dijalin oleh bank mendorong layanan MADINA berkontribusi terhadap Current Account Saving Account (CASA) Bank Muamalat hingga lebih dari Rp1,3 triliun.

    Kinerja positif juga terlihat pada layanan Virtual Account (VA) yang terintegrasi dengan MADINA.

    Tercatat, frekuensi transaksi VA pada akhir 2024 menembus 4,2 juta transaksi atau naik 17 persen secara tahunan. Dengan meningkatnya frekuensi transaksi, volume transaksi VA ikut terangkat 21 persen secara yoy menjadi Rp6,8 triliun.

    “Kemitraan yang baik dengan institusi lain menjadi kunci utama di balik moncernya performa MADINA. Oleh sebab itu, kami akan terus menjajaki penetrasi pada sektor pendidikan, lembaga pemerintah, rumah sakit, komunitas dan ekosistem muslim, serta lembaga keuangan syariah seperti Bank Pembiayaan Rakyat Syariah,” imbuh Karno.

    Sebagai informasi, MADINA adalah layanan internet banking bagi nasabah korporasi untuk memonitor dan melakukan transaksi perbankan non tunai atas seluruh rekening yang berada di Bank Muamalat secara real time.

    Nasabah dapat memilih opsi layanan MADINA Advanced dan MADINA Basic, di mana fiturnya dapat disesuaikan dengan kebutuhan administrasi dan transaksi nasabah.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Oknum Pejabat Diknas Malang Diduga Lakukan Pungli di Sejumlah SD

    Oknum Pejabat Diknas Malang Diduga Lakukan Pungli di Sejumlah SD

    Malang (beritajatim.com) – Dugaan pungutan liar (pungli) yang melibatkan pejabat Dinas Pendidikan Kabupaten Malang kembali menjadi sorotan. Kali ini, Kepala Bidang Sekolah Dasar (Kabid SD) diduga melakukan pungli terhadap sejumlah kepala sekolah di wilayah tersebut. Ironisnya, praktik ini diduga terjadi di hampir seluruh Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Kabupaten Malang.

    “Dugaan pungli tersebut terjadi hampir merata di 33 kecamatan, hampir semua kepala sekolah SD se-Kabupaten Malang, yang disinyalir dilakukan oleh oknum Kabid SD,” ujar Direktur Eksekutif Pusat Studi Demokrasi dan Kebijakan Publik (Pusdek), Asep Suriaman, S. Psi, Kamis (23/1/2025).

    Asep mengungkapkan, dugaan pungli tersebut mencuat setelah sejumlah kepala sekolah melapor kepada Pusdek. Mereka merasa keberatan dengan kewajiban menyetor dana kepada Kabid SD.

    “Menurut pengakuan para kepala sekolah ini diharuskan menyetor sejumlah dana, jumlahnya bervariasi, antara Rp1 juta sampai Rp1,6 juta per kepala sekolah kepada Kabid SD, saat Kabid SD berkunjung ke sekolah mereka,” tambah Asep.

    Selain dugaan pungli, Kabid SD berinisial L juga dituduh mengarahkan proyek Dana Alokasi Khusus (DAK) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kabupaten Malang kepada pihak tertentu. Proyek-proyek yang seharusnya dikelola secara mandiri diduga dimonopoli oleh menantu Kabid SD, pemilik CV KUE.

    “Kabid SD ini diduga sengaja mengarahkan atau menggiring proyek DAK dan APBD yang seharusnya dikerjakan swakelola malah di monopoli oleh menantunya Kabid SD berinisial MC pemilik CV KUE. Ini jelas merupakan perilaku KKN (Korupsi, Kolusi dan Nepotisme, red), kalau itu memang benar terjadi, kami minta segera bersihkan Dinas Pendidikan dari praktik KKN seperti ini,” ungkap Asep.

    Pusdek telah melayangkan surat laporan resmi kepada Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang pada Jumat (17/1/2025) dan meminta tindakan tegas jika dugaan ini terbukti.

    Menanggapi persoalan ini, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, Suwadji, menyatakan telah meminta Inspektorat untuk melakukan pemeriksaan terkait dugaan pungli.

    “Iya, sudah saya minta Inspektorat melakukan pemeriksaan dan pendalaman tentang hal tersebut mas,” kata Suwadji melalui pesan WhatsApp, Kamis (23/1/2025).

    Pusdek juga mencatat adanya indikasi bahwa sejumlah kepala sekolah diminta menandatangani surat pernyataan bermeterai yang menyatakan mereka tidak pernah menjadi korban pungli. Hal ini semakin memperkuat kecurigaan adanya intervensi yang tidak transparan.

    “Oleh karena itu, kami dari Pusdek berharap aparat penegak hukum tidak tinggal diam dan tutup mata akan ulah Kabid SD di jajaran Dinas Pendidikan ini,” pungkas Asep. [yog/beq]

  • Kronologi Dugaan Penggelapan Dana eFishery Capai Rp9,7 Triliun

    Kronologi Dugaan Penggelapan Dana eFishery Capai Rp9,7 Triliun

    Liputan6.com, Bandung – Dunia Startup Indonesia saat ini tengah digemparkan dengan kabar dugaan penggelapan dana yang dilakukan oleh manajemen eFishery. Perusahaan yang bergerak di bidang akuakultur tersebut diduga telah memanipulasi laporan keuangannya.

    Melansir dari The Straits Times dugaan tersebut muncul setelah investigasi internal yang dilakukan oleh eFishery usai adanya laporan whistleblower. Melalui investigasinya ditemukan sejumlah temuan penting salah satunya dugaan manipulasi laporan keuangan.

    Perusahaan diduga telah melebih-lebihkan pendapatannya sebesar hampir US$600 Juta atau sekitar Rp 9,7 Triliun (kurs Rp 16.270) mulai dari Januari hingga September 2024. Adapun penggelembungan dana tersebut diduga sudah berlangsung sejak tahun 2018 silam.

    Kemudian terdapat temuan jumlah perangkat smart feeder yang tidak sesuai karena yang sebenarnya jauh lebih sedikit dibandingkan dengan angka yang dilaporkan. eFishery mengatakan mempunyai lebih dari 400.000 tempat pakan ikan yang beroperasi.

    Namun, melalui penyelidikan awal memperkirakan hanya ada sekitar 24.000 yang beroperasi. Selain itu, ditemukan juga dugaan kerugian yang disamarkan oleh manajemen eFishery kepada investor.

    Pasalnya pihak manajemen melaporkan kepada investor bahwa perusahaan mencetak laba sebesar US$16 Juta. Kemudian meraup pendapatan US$752 juta selama Januari hingga September 2024.

    Sementara dalam hasil penyelidikan internal ditemukan eFishery rugi sekitar US$35,4 juta di periode tersebut. Melalui penyelidikan bahkan ditemukan pendapatan perusahaan diperkirakan hanya sekitar US$157 juta.

    “Manajemen juga menggelembungkan angka pendapatan dan laba untuk beberapa tahun sebelumnya,” tulis laporan tersebut.

  • PT Timah kucurkan Rp10 miliar tingkatkan daya saing UMKM

    PT Timah kucurkan Rp10 miliar tingkatkan daya saing UMKM

    Pangkalpinang (ANTARA) – PT Timah Tbk selama 2024 telah mengucurkan Rp10 miliar untuk meningkatkan daya saing produk UMKM di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung dan Kepulauan Babel, sebagai komitmen perusahaan mendukung perekonomian nasional.

    “PT Timah pada tahun lalu telah menyalurkan dana bergulir Rp10 miliar pada 194 UMKM di lingkungan operasional perusahaan,” kata Departement Head Corporate Communication PT Timah Anggi Siahaan di Pangkalpinang, Kamis.

    Ia mengatakan program dana bergulir bagi UMKM di Kepulauan Babel dan Kepri ini sebagai upaya untuk mendorong pertumbuhan ekonomi nasional yang inklusif dan juga UMKM berperan penting dalam menciptakan lapangan kerja, meningkatkan pendapatan masyarakat, serta mendorong pemerataan ekonomi di berbagai daerah.

    “PT Timah berkomitmen mendukung UMKM di berbagai sektor, mulai dari pelatihan peningkatan kapasitas hingga akses permodalan. Dengan mengedepankan pendekatan yang berkelanjutan, perusahaan tidak hanya membantu UMKM untuk bertahan, tetapi juga berkembang,” katanya.

    Ia menambahkan program PT Timah ini menyasar para pelaku UMKM dari berbagai sektor seperti pertanian, perdagangan, industri kreatif, kuliner, fashion, kriya, peternakan, jasa dan lainnya.

    Selain mendukung permodalan PT Timah juga berperan dalam meningkatkan kapasitas para pelaku UMK melalui pelatihan dan pendampingan. Pada 2024, menggelar dua pelatihan bagi UMKM yakni strategi peningkatan UMKM dan talkshow UMKM meningkatkan daya saing UMKM.

    Selain itu, anggota holding industri pertambangan MIND ID ini juga mempromosikan dan memasarkan produk UMKM mitra binaan dalam berbagai pameran lokal dan nasional. Setidaknya ada 23 Bazar UMKM yang diikuti selama tahun 2024.

    “Hingga saat ini, ribuan UMKM telah merasakan manfaat dari program PUMK. Beberapa di antaranya berhasil meningkatkan skala usaha mereka, menciptakan lapangan kerja baru, dan memberikan kontribusi positif terhadap ekonomi lokal. Hal ini terbukti pada 2024, sebanyak 20 UMKM mitra binaan PT Timah Tbk naik kelas,” katanya.

    Salah satu mitra binaan PT Timah Bela Kartika Aprilia (35) dengan produk Sepiak Belitung menceritakan berkembangnya usaha yang dijalaninya tak lepas dari dukungan PT Timah Tbk.

    “Kami sangat terbantu dengan program kemitraan PT Timah Tbk. Mulai dari pendanaan berupa pinjaman tanpa bunga, pelatihan pembuatan produk, hingga promosi ke luar daerah. Dukungan ini benar-benar membantu kami untuk meningkatkan kualitas produk dan memperluas jangkauan pemasaran,” ujar Bela.

    Pewarta: Aprionis
    Editor: Adi Lazuardi
    Copyright © ANTARA 2025

  • 8 Dampak Jika Tubuh Kekurangan Protein

    8 Dampak Jika Tubuh Kekurangan Protein

    Jakarta, Beritasatu.com – Protein adalah nutrisi penting yang diperlukan tubuh untuk mendukung berbagai fungsi vital, seperti memperbaiki jaringan, membangun otot, dan memproduksi enzim serta hormon. Lalu, apa dampak tubuh kekurangan protein?

    Tubuh membutuhkan setidaknya 10% dari total kalori harian dalam bentuk protein. Kebutuhan protein dapat dihitung dengan mengalikan berat badan dalam pon dengan 0,36 gram.

    Untuk mencukupi kebutuhan tersebut, Anda dapat mengonsumsi 6 ons yoghurt Yunani rendah lemak (17 gram protein), satu porsi dada ayam (25 gram protein), atau secangkir kacang hitam (15 gram protein). Namun, apa saja dampak tubuh kekurangan protein? Berikut ini penjelasannya yang dikutip dari WebMD, Kamis (23/1/2025).

    1. Pembengkakan (edema)
    Salah satu gejala umum kekurangan protein adalah pembengkakan, atau edema, yang sering terjadi di perut, tungkai, kaki, dan tangan. Protein, terutama albumin, membantu menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh dengan mencegah penumpukan cairan di jaringan.

    Ketika kadar protein dalam darah rendah, cairan dapat terkumpul, menyebabkan pembengkakan. Namun, karena edema juga dapat disebabkan oleh kondisi lain, konsultasikan dengan dokter untuk diagnosis yang tepat.

    2. Perubahan suasana hati
    Protein dibutuhkan untuk memproduksi neurotransmiter, yaitu senyawa kimia yang berperan dalam menyampaikan informasi antar sel di otak. Kekurangan protein dapat mengganggu produksi neurotransmiter seperti dopamin dan serotonin, yang dapat menyebabkan perubahan suasana hati.

    Akibatnya, seseorang mungkin merasa depresi, cemas, atau bahkan menjadi agresif. Ini adalah salah satu dampak tubuh kekurangan protein yang sering tidak disadari.

    3. Masalah pada rambut, kuku, dan kulit
    Rambut, kuku, dan kulit sebagian besar terdiri dari protein seperti keratin, elastin, dan kolagen. Kekurangan protein dapat menyebabkan rambut menjadi tipis, rapuh, dan mudah rontok.

    Kulit bisa menjadi kering, pecah-pecah, atau bersisik, sementara kuku mungkin tampak rapuh dan muncul tonjolan atau garis-garis. Meski bukan satu-satunya penyebab, kekurangan protein adalah faktor penting yang perlu diwaspadai.

    4. Kelemahan dan kelelahan
    Penelitian menunjukkan kekurangan protein dalam waktu singkat dapat memengaruhi otot-otot yang bertanggung jawab atas postur dan gerakan tubuh. Hal ini terutama berdampak pada orang berusia di atas 55 tahun, di mana kekurangan protein dapat mempercepat kehilangan massa otot, mengurangi kekuatan tubuh, dan memperlambat metabolisme.

    Selain itu, kekurangan protein juga meningkatkan risiko anemia, yang menyebabkan kelelahan akibat kurangnya oksigen dalam sel-sel tubuh.

    5. Rasa lapar berlebihan
    Protein adalah salah satu sumber energi utama tubuh, selain karbohidrat dan lemak. Ketika asupan protein tidak mencukupi, tubuh mungkin merasa lapar terus-menerus meskipun telah mengonsumsi makanan.

    Penelitian menunjukkan makanan tinggi protein dapat membantu seseorang merasa kenyang lebih lama, sehingga menjaga pola makan tetap teratur. Ini adalah salah satu dampak tubuh kekurangan protein yang dapat diatasi dengan meningkatkan konsumsi protein.

    6. Penyembuhan luka yang lambat
    Protein sangat penting untuk proses penyembuhan luka, karena tubuh memerlukan kolagen, yang terbuat dari protein, untuk memperbaiki jaringan yang rusak. Kekurangan protein dapat memperlambat penyembuhan luka, keseleo, atau cedera lainnya.

    Selain itu, tubuh membutuhkan protein untuk fungsi pembekuan darah, sehingga proses pemulihan menjadi lebih efisien.

    Memenuhi kebutuhan protein harian sangat penting untuk menjaga kesehatan tubuh secara keseluruhan. Dampak tubuh kekurangan protein dapat terlihat pada berbagai aspek, seperti pembengkakan, perubahan suasana hati, masalah kulit, hingga kelemahan fisik. Untuk mencegah masalah ini, pastikan Anda mengonsumsi makanan tinggi protein dalam jumlah yang cukup setiap hari.

  • Polisi ungkap Modus Penipuan Pakai AI, Catut Video Prabowo hingga Sri Mulyani

    Polisi ungkap Modus Penipuan Pakai AI, Catut Video Prabowo hingga Sri Mulyani

    Bisnis.com, JAKARTA — Bareskrim Polri mengungkap modus pelaku deepfake menipu 11 korbannya. Salah satunya dengan modus menggunakan video pejabat negara yang telah dimodifikasi mengunakan artificial intelligence atau AI.

    Deepfake merupakan teknologi berbasis kecerdasan buatan (AI) yang digunakan untuk membuat video, gambar, atau audio palsu agar terlihat atau terdengar sangat nyata.

    Dirtipidsiber Bareskrim Polri, Brigjen Himawan Bayu Aji mengatakan pejabat negara yang telah dicatut dalam kasus ini yaitu Presiden Prabowo Subianto, Wapres Gibran Rakabuming Raka hingga Menkeu Sri Mulyani.

    “Modus operandi tersangka yaitu mengunggah dan menyebarluaskan video di berbagai platform media sosial menggunakan teknologi deepfake, memanfaatkan foto dan suara seperti Bapak Presiden Prabowo Subianto,” ujarnya di Bareskrim Polri, Kamis (23/1/2025).

    Dia menambahkan, video deepfake pejabat negara itu memuat soal pernyataan pemerintah yang menawarkan bantuan kepada masyarakat dan nomor WhatsApp pelaku.

    Kemudian, masyarakat diminta menghubungi nomor tersebut untuk mengisi keperluan administrasi. Selain itu, korban juga akan diminta untuk mentransfer sejumlah uang.

    “Korban atau masyarakat yang telah membayar biaya administrasi dijanjikan pencairan dana oleh tersangka sehingga korban percaya untuk kembali mentransfer sejumlah uang yang sebenarnya dana bantuan tersebut tidak pernah ada,” imbuhnya.

    Dalam hal ini, kata Himawan, pelaku yang telah ditetapkan sebagai tersangka berinisial AMA (29) disebut telah meraup untung Rp30 juta sekitar Oktober 2024.

    “Dengan total keuntungan yang diterima kurang lebih sebesar 30 juta selama 4 bulan terakhir,” pungkas Himawan.

    Sebagai informasi, AMA diduga telah melakukan penipuan ini sejak 2020. Dalam melancarkan aksinya, AMA dibantu oleh rekannya FA yang kini sudah ditetapkan sebagai buronan.

  • Komisi VI DPR bahas urgensi penyusunan RUU BUMN dengan Erick Thohir

    Komisi VI DPR bahas urgensi penyusunan RUU BUMN dengan Erick Thohir

    Regulasi ini perlu disesuaikan untuk menjawab tantangan zaman dan meningkatkan kontribusi BUMN terhadap ekonomi nasional,

    Jakarta (ANTARA) – Komisi VI DPR RI membahas penugasan penyusunan Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN bersama Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

    Ketua Komisi VI DPR Anggia Ermarini menjelaskan, urgensi perubahan ini didasari oleh peran strategis BUMN dalam mengelola sumber daya nasional sesuai Pasal 33 UUD 1945.

    “Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara serta kekayaan alam yang terkandung di dalamnya harus dikelola sebesar-besarnya untuk kemakmuran rakyat. BUMN adalah perpanjangan tangan negara untuk melaksanakan fungsi vital ini,” ujar Anggia dalam rapat kerja dengan Menteri BUMN Erick Thohir di Jakarta, Kamis.

    Anggia menambahkan, meskipun berperan penting, kinerja BUMN saat ini dinilai belum optimal dan menghadapi berbagai tantangan. Anggia menyoroti usia Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 yang mengatur tentang BUMN telah berusia lebih dari 22 tahun.

    “Regulasi ini perlu disesuaikan untuk menjawab tantangan zaman dan meningkatkan kontribusi BUMN terhadap ekonomi nasional,” ucapnya.

    Anggia memaparkan sejumlah poin perubahan dalam RUU BUMN yang meliputi penyesuaian definisi BUMN untuk mengakomodasi tugas BUMN secara optimal sesuai perkembangan regulasi; pengaturan anak usaha BUMN seperti penambahan definisi dan mekanisme pembentukan anak perusahaan.

    Selain itu, terdapat juga pengelolaan korporasi meliputi penegasan aturan terkait restrukturisasi, privatisasi, dan aksi korporasi untuk menciptakan BUMN yang lebih kompetitif; kebijakan Sumber Daya Manusia dengan penyediaan peluang bagi penyandang disabilitas, pemberdayaan masyarakat setempat, dan keterwakilan perempuan dalam jajaran direksi maupun komisaris.

    Selanjutnya, privatisasi meliputi penentuan kriteria dan mekanisme privatisasi agar manfaatnya dapat dirasakan masyarakat dan negara; serta tanggung jawab sosial mencakup kewajiban BUMN untuk membina usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) serta masyarakat sekitar.

    “Selain itu, RUU ini juga menekankan pada pentingnya transparansi dan tata kelola yang baik, termasuk pengawasan eksternal oleh akuntan publik serta pembentukan komite audit dan pengawasan internal,” katanya.

    Anggia menyampaikan RUU ini sebelumnya telah melalui tahap harmonisasi dan penyempurnaan konsep oleh Badan Legislasi DPR, yang hasilnya diserahkan kepada Komisi VI. Pada rapat paripurna 23 Januari 2025, Komisi VI secara resmi diberi mandat untuk membahas RUU ini lebih lanjut.

    “Kami akan segera membentuk panitia kerja (Panja) untuk mempercepat pembahasan RUU ini. Komisi VI dan BUMN juga berkomitmen untuk membuka ruang partisipasi masyarakat yang seluas-luasnya dalam proses legislasi ini,” ucap Anggia.

    Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
    Editor: Abdul Hakim Muhiddin
    Copyright © ANTARA 2025