Blog

  • Platform Dupoin akan bangun komunitas trader kuat di 2025

    Platform Dupoin akan bangun komunitas trader kuat di 2025

    PT Dupoin Futures Indonesia. (ANTARA/HO-Dupoin)

    Platform Dupoin akan bangun komunitas trader kuat di 2025
    Dalam Negeri   
    Editor: Novelia Tri Ananda   
    Sabtu, 25 Januari 2025 – 09:55 WIB

    Elshinta.com – PT Dupoin Futures Indonesia (Dupoin) berencana akan memperluas jangkauan layanan, melanjutkan kolaborasi strategis, dan membangun komunitas trader yang lebih kuat pada tahun 2025. Upaya itu sebagai komitmen perseroan untuk terus berinovasi dan menciptakan nilai tambah bagi nasabah (trader) ke depan.

    “Tahun 2025 akan menjadi momentum baru untuk memperkuat posisi kami sebagai mitra terpercaya di industri trading,” ujar Presiden Direktur PT Dupoin Futures Indonesia Gunawan Herman dalam keterangan resmi di Jakarta, Sabtu.

    Gunawan mengatakan Dupoin telah menunjukkan komitmen perihal inovasi dan edukasi selama tahun 2024, dengan mendukung nasabah melalui layanan terbaik, membangun komunitas trader, serta mendorong pertumbuhan keuangan mereka. Ia menjelaskan, perseroan telah melanjutkan kerja sama tahun kedua dengan Jakarta Futures Exchange (JFX), melalui berbagai acara di kota- kota besar, diantaranya Jakarta, Surabaya, Medan, Bandung, Makassar, dan Bali.

    Dalam acara di berbagai kota itu, Ia menjelaskan telah menghasilkan lebih dari 800 peserta dari berbagai latar belakang, yang mencerminkan kepercayaan komunitas trader terhadap program edukasi perseroan. Dalam berinovasi, Ia menyebut perseroan terus meningkatkan platform untuk memenuhi kebutuhan trader, melalui inovasi-inovasi seperti MetaTrader5, analisa harian, serta peningkatan kecepatan eksekusi transaksi.

    Pada tahun ini, perseroan menerima penghargaan “Best Growth Trading Platform” dari CNBC atas inovasi dalam menyediakan platform yang mudah digunakan, aman, dan didukung teknologi yang membantu nasabah menjangkau pasar global.

    Dupoin merupakan platform trading yang menawarkan perdagangan valas (forex), komoditas, indeks, hingga saham, dengan terdaftar di Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) dengan Nomor Izin: 423/BAPPEBTI/SI/VII/2004.

    Selain itu, terdaftar di Anggota Bursa Jakarta Futures Exchange (JFX) dengan Nomor Keanggotaan: SPAB-064/BBJ/04/04, dan Kliring Berjangka Indonesia dengan Nomor Keanggotaan: 26/AK-KBI/IX/2004 berubah menjadi 05/AK-KBI/PN/V/2024,s erta anggota Asosiasi Perdagangan Berjangka Komoditi Indonesia dengan Nomor: 0013/ASPEBTINDO /ANG-B/2/2015 berubah menjadi 0013/ASPEBTINDO/ANG-B/05/2024.

    Sumber : Antara

  • Bertambah, Ini 30 Perjalanan Kereta Api yang Terdampak Banjir di Grobogan

    Bertambah, Ini 30 Perjalanan Kereta Api yang Terdampak Banjir di Grobogan

    Bisnis.com, JAKARTA – PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau KAI memberlakukan pola operasi memutar diberlakukan pada 30 perjalanan kereta api akibat jalur yang terdampak luapan banjir Sungai Tuntang sejak Jumat, (24/1/2025) pukul 22.25 WIB.

    Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo mengatakan jalur kereta api antara Stasiun Karangjati dan Stasiun Gubug, Kabupaten Grobogan yang terdampak harus ditutup agar penanganan dapat dilakukan secara intensif.

    Demi keselamatan perjalanan, jalur ini ditutup sementara, dan pola operasi memutar diberlakukan pada 30 perjalanan kereta api (KA).  

    “Kami telah mengerahkan tim tanggap darurat, alat berat, serta material pendukung untuk percepatan pemulihan kondisi. Sementara itu, pola operasi memutar diterapkan untuk meminimalkan dampak pada perjalanan pelanggan,” kata Didiek dalam keterangan resmi, Sabtu (25/1/2025). 

    Pola operasi memutar ini menggunakan dua jalur alternatif, yaitu lintas Surabaya Pasar Turi – Gambringan – Gundih – Brumbung serta lintas Surabaya Pasar Turi – Surabaya Gubeng – Solo Jebres – Gundih – Brumbung. Berikut daftar 30 KA yang terdampak:  

    Pengalihan Lintas Surabaya Pasar Turi – Gambringan – Gundih – Brumbung:

    1. KA Airlangga (KA 235 & KA 236B) relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen PP  

    2. KA Ambarawa Ekspres (KA 231 & KA 232) relasi Surabaya Pasar Turi – Semarang Poncol PP  

    3. KA Blambangan Ekspres (KA 185B & KA 186B) relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen PP  

    4. KA Dharmawangsa Ekspres (KA 131 & KA 132A) relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen PP  

    5. KA Harina (KA 125 & KA 126A) relasi Surabaya Pasar Turi – Cikampek PP  

    6. KA Parcel Utara (KA 283 & KA 284) relasi Surabaya Pasar Turi – Kampung Bandan PP  

    7. KA Sembrani (KA 61 & KA 62A) serta KA Sembrani Tambahan (KA 7010A) relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir PP  

    Pengalihan Lintas Surabaya Pasar Turi – Surabaya Gubeng – Solo Jebres – Gundih – Brumbung:

    1. KA Argo Bromo Anggrek (KA 1, KA 2, KA 3 & KA 4) relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir PP  

    2. KA Gumarang (KA 129A & KA 130A) relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen PP  

    3. KA Jayabaya (KA 107 & KA 108) relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen PP  

    4. KA Kertajaya (KA 219A & KA 220A) relasi Surabaya Pasar Turi – Pasarsenen PP  

    5. KA Pandalungan (KA 77F & KA 78F) relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir PP  

    6. KA Sembrani (KA 63 & KA 64) serta KA Sembrani Tambahan (KA 7009A) relasi Surabaya Pasar Turi – Gambir PP  

    KAI juga memastikan penumpang yang terdampak berhak atas pengembalian tiket 100% atau reschedule perjalanan tanpa biaya tambahan.

    Penumpang yang mengalami keterlambatan kereta akibat pola operasi ini akan diberikan kompensasi berupa service recovery sesuai aturan yang berlaku.

  • Dekranasda jadikan pagelaran busana pemicu tren fesyen wastra Bali

    Dekranasda jadikan pagelaran busana pemicu tren fesyen wastra Bali

    Berharap pagelaran ini dapat mempengaruhi tren mode berpakaian masyarakat agar lebih mencintai busana berbahan kain tenun tradisional Bali

    Denpasar (ANTARA) – Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Bali menjadikan pagelaran busana Wastra Citta Jagadhita sebagai pemicu agar wastra atau tenun tradisional Bali menjadi tren fesyen tahun ini.

    “Berharap pagelaran ini dapat mempengaruhi tren mode berpakaian masyarakat agar lebih mencintai busana berbahan kain tenun tradisional Bali,” kata Pj Ketua Dekranasda Bali Ida Mahendra Jaya.

    Ida Mahendra dalam keterangan di Denpasar, Sabtu, juga menyampaikan keinginan agar industri fesyen di Bali sejahtera dan meningkat, dimulai dari menampilkan 139 model pakaian berbahan wastra yang digarap 13 desainer muda Bali.

    “Pagelaran busana berbahan kain tenun tradisional Bali ini bertujuan untuk melestarikan dan mempromosikan kekayaan kain tradisional Bali atau yang kita kenal dengan wastra sebagai warisan budaya yang tak ternilai,” ujar Pj Ketua Dekranasda Bali itu.

    Pj Gubernur Bali Sang Made Mahendra Jaya setuju dengan target Dekranasda dalam mengembangkan kreativitas desainer muda Bali, apalagi pagelaran busana digelar diwaktu yang tepat yaitu awal tahun.

    Ia meyakini kegiatan seperti ini dapat membantu kain tradisional Bali berkembang lebih luas, begitu pun desainer lokalnya yang bisa bersaing lebih luas di tingkat nasional dan internasional.

    “Saya senang kegiatan ini dilakukan di awal tahun 2025, sehingga kreativitas para desainer kita ini bisa menjadi tren mode tahun 2025, bukan hanya di tingkat lokal, tetapi juga nasional dan internasional,” kata dia.

    Orang nomor satu di Pemprov Bali itu menegaskan komitmennya untuk menjaga, melestarikan, dan mengembangkan warisan budaya termasuk kain wastra.

    Mantan Staf Ahli Kementerian Dalam Negeri itu juga meyakini Gubernur Bali Terpilih Wayan Koster yang turut hadir di pagelaran memiliki komitmen yang sama terhadap pelestarian budaya.

    “Saya percaya Bali ke depan akan semakin luar biasa, budaya Bali akan semakin terjaga dan semakin hebat di bawah kepemimpinan beliau,” ujarnya.

    Pewarta: Ni Putu Putri Muliantari
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Transpuan Protes Usai Videonya Mengamuk Beredar: Mana yang Viralin Gue?
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        25 Januari 2025

    Transpuan Protes Usai Videonya Mengamuk Beredar: Mana yang Viralin Gue? Megapolitan 25 Januari 2025

    Transpuan Protes Usai Videonya Mengamuk Beredar: Mana yang Viralin Gue?
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Seorang
    transpuan
    yang viral karena mengamuk di apotek wilayah Kembangan, Jakarta Barat, kembali membuat heboh.
    Ia mendatangi lagi apotek tersebut dan memarahi orang yang memviralkan dirinya di media sosial.
    Hal itu terekam dalam sebuah video kamera CCTV yang salah satunya diunggah oleh @folksuroboyo ke media sosial, Jumat (24/1/2025).
    Dalam video itu, transpuan yang mengenakan pakaian putih dan rok mini tiba-tiba masuk ke apotek tersebut dan mencari sosok yang telah memviralkannya.
    “Mbak, yang viralin gue mana?” ujar transpuan itu kepada seorang pegawai apotek, sambil menggenggam kunci mobilnya.
    Dia pun masuk ke bagian dalam apotek itu, masih sambil mencari-cari orang yang mengunggah videonya ke media sosial.
    Saat itu, apotek yang tengah dijaga oleh seorang wanita berbaju dan berkerudung ungu.
    Transpuan
    tersebut kemudian menghampiri pegawai apotek dan memintanya menghapus video yang viral.
    Ia juga mengancam pegawai tersebut.
    “Lu hapus enggak atau gue maki-maki lu,” kata transpuan itu.
    Pegawai apotek itu bingung dan bertanya kenapa dirinya yang dimaki-maki oleh transpuan itu. Bahkan, ponselnya juga diambil oleh transpuan.
    “Ya ampun, kok saya?” tanya pegawai apotek.
    “Buruan-buruan, keluar enggak lu,” kata transpuan itu sambil mengambil ponsel korban.
    Kemudian, transpuan itu juga mengancam akan menjual
    handphone
    korban jika tidak mengikuti perintahnya.
    “Keluar enggak lu. Kalau enggak, gue jual
    handphone
    lu. Lumayan Rp 500.000 juga,” kata dia.
    Kapolsek Kembangan Kompol Taufik menyebut penjaga apotek tersebut sudah melaporkan peristiwa itu ke Polsek Kembangan.
    Saat ini, polisi masih menyelidiki kejadian itu.
    Keributan oleh transpuan di apotek itu pertama kali terjadi saat pelaku masuk ke sebuah ruangan pada Rabu (22/1/2025).
    la berdebat dengan seseorang di dalam ruangan itu. Namun, belum jelas apa yang mereka perdebatkan.
    Seseorang yang merekam perdebatan kemudian didatangi oleh transpuan tersebut lantaran kesal.
    “Viralin, Mbak. Yang penting kita enggak nyopet. Viralin buruan. Ada b*nc*ng gila gitu. Bawa mobil. Tapi, aku enggak maksa ya (minta-minta). Maksa, ya? Viralin. Ada hukum enggak coba? Tapi yang maksa punya mobil enggak Mbak? Jawab m*mp*s,” kata transpuan tersebut kepada perekam video, dikutip pada Jumat (24/1/2025).
    Dalam narasi video itu dijelaskan, transpuan itu sempat meminta uang kepada petugas apotek, tetapi ditolak. Karena tak diberi uang, pelaku pun marah.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Mencermati TNI Manunggal Rakyat dalam Program “Food Estate”

    Mencermati TNI Manunggal Rakyat dalam Program “Food Estate”

    Jakarta (ANTARA) – Belakangan ini, keterlibatan TNI dalam program Food Estate menjadi sorotan publik. Sejumlah pihak mempertanyakan bahkan mengkritik peran militer dalam proyek besar yang digadang-gadang mampu memperkuat ketahanan pangan nasional itu.

    Tuduhan tentang potensi pelanggaran hak asasi manusia dan kekhawatiran akan militerisasi sektor pangan mengemuka, menciptakan polemik yang seolah-olah membayangi substansi utama program tersebut.

    Namun, melihat peran TNI dari kacamata yang sempit dan tendensius tentu merupakan sebuah kesalahan.

    TNI bukanlah institusi yang berdiri di luar kepentingan rakyat. Sejarah mencatat bahwa sejak kelahirannya, TNI merupakan bagian dari rakyat dan tumbuh bersama rakyat.

    Doktrin kemanunggalan TNI dengan rakyat juga bukan sekadar jargon kosong, melainkan sebuah realitas yang telah teruji dalam berbagai aspek kehidupan berbangsa dan bernegara.

    Dalam konteks Food Estate, keterlibatan TNI bukanlah bentuk penyimpangan dari tugas utamanya sebagai penjaga kedaulatan negara.

    Justru sebaliknya, TNI memahami bahwa kedaulatan pangan adalah elemen fundamental dalam menjaga stabilitas nasional.

    Sebuah negara yang tidak memiliki ketahanan pangan yang kuat akan mudah terombang-ambing oleh tekanan global, baik dalam bentuk krisis ekonomi, fluktuasi harga komoditas, maupun ketergantungan terhadap impor pangan.

    Indonesia menghadapi tantangan besar dalam sektor pangan. Pertumbuhan penduduk yang terus meningkat, alih fungsi lahan pertanian menjadi kawasan industri dan permukiman, serta perubahan iklim yang mengancam produktivitas pertanian, semuanya berpotensi mengganggu ketahanan pangan nasional.

    Tanpa intervensi strategis dan komitmen besar dari berbagai pihak, Indonesia berisiko kehilangan kemandirian dalam memenuhi kebutuhan pangannya sendiri.

    Food Estate hadir sebagai solusi jangka panjang untuk menjawab tantangan ini. Program ini bertujuan meningkatkan produksi pangan nasional, mengurangi ketergantungan terhadap impor, serta mengoptimalkan lahan-lahan potensial di berbagai wilayah Indonesia.

    Selain itu, Food Estate juga berupaya membangun infrastruktur pertanian yang lebih modern dan meningkatkan kesejahteraan petani melalui efisiensi produksi serta peningkatan harga jual komoditas pangan.

    Peran TNI

    Sebagai institusi yang memiliki sumber daya manusia dengan disiplin tinggi, jaringan luas hingga ke pelosok negeri, serta pengalaman dalam mengelola proyek berskala besar, TNI berkontribusi dalam memastikan keberhasilan program Food Estate.

    Keterlibatan mereka tidak hanya sebatas pada aspek keamanan, tetapi juga dalam membantu pembangunan infrastruktur, memberikan pendampingan kepada petani, serta memastikan program ini dapat berjalan secara efektif dan tepat sasaran.

    Bukan kali ini saja TNI terlibat dalam program pembangunan nasional. Sejak lama, TNI telah berkontribusi dalam berbagai sektor seperti pembangunan jalan di daerah terpencil, pendampingan pertanian melalui Babinsa, hingga program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) yang membantu percepatan pembangunan di wilayah-wilayah tertinggal.

    Justru, keberadaan TNI dalam program-program semacam ini menunjukkan bahwa mereka bukan hanya pasukan bersenjata, tetapi juga kekuatan pembangunan yang berorientasi pada kepentingan rakyat.

    Bagi petani dan masyarakat di daerah yang menjadi sasaran program Food Estate, keterlibatan TNI justru memberikan rasa aman dan kepastian.

    Kehadiran mereka membantu mempercepat proses pengelolaan lahan, memastikan distribusi sarana produksi berjalan lancar, serta mencegah kemungkinan penyalahgunaan wewenang oleh pihak-pihak tertentu yang ingin mengambil keuntungan pribadi dari proyek ini.

    Namun, tentu saja keterlibatan TNI dalam Food Estate harus tetap berada dalam koridor yang jelas.

    Transparansi dalam pelaksanaan program menjadi kunci agar tidak muncul kesalahpahaman dan kecurigaan yang berlebihan.

    Pemerintah perlu menjelaskan secara gamblang mengenai peran dan batasan TNI dalam proyek ini, sehingga tidak menimbulkan interpretasi yang keliru di masyarakat.

    Lebih jauh, penting untuk menyoroti bahwa Food Estate bukan hanya tentang peningkatan produksi pangan dalam skala besar, tetapi juga mengenai keberlanjutan ekosistem dan kesejahteraan petani.

    Program ini tidak boleh hanya berfokus pada aspek kuantitatif semata, tetapi juga harus memperhatikan dampak lingkungan serta memastikan bahwa petani mendapatkan manfaat yang nyata.

    Pengelolaan yang berbasis agroekologi, diversifikasi tanaman, serta pemanfaatan teknologi pertanian yang ramah lingkungan harus menjadi bagian dari skema besar Food Estate.

    Ke depan, tantangan terbesar dari program ini bukan hanya soal produksi, tetapi juga distribusi dan tata kelola yang efektif.

    Indonesia kerap menghadapi ironi surplus produksi di satu daerah, tetapi mengalami kelangkaan di daerah lainnya.

    Oleh karena itu, Food Estate harus didukung oleh sistem logistik pangan yang efisien, termasuk pembangunan cold storage, jalur distribusi yang terintegrasi, serta pemberdayaan koperasi petani agar mereka memiliki daya tawar yang lebih kuat dalam rantai pasok pangan nasional.

    Pada akhirnya, jika dikelola dengan baik dan melibatkan semua pemangku kepentingan secara sinergis, Food Estate berpotensi menjadi game-changer dalam sektor pangan Indonesia.

    Dalam konteks ini, TNI bukanlah ancaman bagi keberlanjutan pertanian, tetapi justru mitra strategis dalam memastikan bahwa program ini dapat berjalan dengan lancar dan memberikan manfaat yang nyata bagi rakyat.

    Masyarakat perlu melihat keterlibatan TNI dalam Food Estate dari perspektif yang lebih luas. Ini bukan tentang militerisasi sektor pangan, tetapi tentang sinergi antara berbagai elemen bangsa dalam menjaga kedaulatan negara, termasuk dalam aspek ketahanan pangan.

    Kemanunggalan TNI dengan rakyat bukanlah mitos, melainkan sebuah fakta yang telah terbukti sepanjang sejarah Indonesia.

    Maka, mari semua berhenti berpolemik dan mulai bergerak bersama untuk memastikan bahwa Food Estate benar-benar menjadi solusi bagi masa depan pangan Indonesia.

    *) Penulis adalah Ketua Forum Bersama Bhinneka Tunggal Ika dan Dosen UCIC Cirebon.

    Copyright © ANTARA 2025

  • Penghormatan dan Karangan Bunga Prabowo untuk Mahatma Gandhi…
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        25 Januari 2025

    Penghormatan dan Karangan Bunga Prabowo untuk Mahatma Gandhi… Nasional 25 Januari 2025

    Penghormatan dan Karangan Bunga Prabowo untuk Mahatma Gandhi…
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Presiden
    Prabowo Subianto
    berkunjung ke
    Rajghat Memorial
    , New Delhi, India, Sabtu (25/1/2025), di sela-sela kunjungan kenegaraannya di negara tersebut.
    Rajghat Memorial merupakan tempat kremasi
    Mahatma Gandhi
    , tokoh pergerakan kemerdekaan India.
    Dikutip dari
    YouTube
    Sekretariat Kabinet
    ,
    setibanya di monumen tersebut, Prabowo meletakkan karangan bunga berbentuk bulat dengan warna merah putih.

    President of The Republic of Indonesia, His Excellency Prabowo Subianto
    ,” begitu tertulis dalam pita putih besar di depan karangan bunga.
    Karangan bunga itu dibawa oleh dua orang mahasiswa asal Indonesia yang sedang menempuh pendidikan di India.
    Setelah meletakkan karangan bunga, Prabowo melakukan prosesi khidmat dengan menangkupkan kedua tangan sejajar dengan dada, menengadahkan tangan ke udara seperti gestur orang berdoa, dan memutari makam Mahatma Gandhi.
    Presiden Prabowo juga menebarkan bunga dan mengheningkan cipta sebagai simbol penghormatan mendalam.
    Usai prosesi, Presiden Prabowo kemudian menuliskan pesan dan menandatangani buku tamu.
     
    “Mahatma Gandhi adalah pemimpin yang hebat, guru yang hebat, inspirasi besar bagi seluruh umat manusia. Beliau telah menjadi inspirasi saya dalam memperjuangkan keadilan, kebebasan, dan martabat manusia. Semoga arwahnya tenang, dan semoga ajarannya tetap kekal,” tulis Prabowo.
    Turut mendampingi Presiden Prabowo dalam acara tersebut adalah Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto, Menteri Luar Negeri Sugiono, Menteri Kebudayaan Fadli Zon, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menteri ESDM Bahlil Lahadalia, Menteri Komunikasi dan Digital Meutya Hafid, Sekretaris Kabinet Teddy Indra Wijaya, dan Duta Besar RI di New Delhi Ina Krisnamurthi.
    Adapun Prabowo mengunjungi India guna memenuhi undangan Perdana Menteri Narendra Modi untuk menjadi tamu kehormatan pada Hari Republik India.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • PBNU Bolehkan Menyogok untuk Dapatkan Hak, Klaim Sesuai Fiqih

    PBNU Bolehkan Menyogok untuk Dapatkan Hak, Klaim Sesuai Fiqih

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pengurus Besar Nahdatul Ulama (PBNU) menyebut menyogok boleh saja. Asalkan dilakukan untuk mendapat hak.

    Itu diungkapkan Ketua PBNU Ulil Abshar Abdalla secara langsung. Saat Rapat Dengar Pendapat terkait pembahasan Rancangan Uundang-Undang (RUU) Pertambangan Mineral dan Batubara (Minerba) di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu (22/1/2025).

    Menurutnya, menyogok untuk kebaikan sesuai hukum syariah.

    “Dalam Fiqih (ilmu yang mempelajari hukum-hukum Syariah) ada ketentuan, jadi menyogok itu kalau untuk meraih hak yang hak itu menurut sebagian ulama dibolehkan,” kata Ulil kala itu.

    Karenanya, kata Ulil, menyogok tidak dilarang sepenuhnya. Hanya untuk yang tidak baik.

    “Jadi yang dilarang adalah menyogok sesuatu yang batil,” kata Ulil.

    RUU Minerba diketahui baru saja disepakati menjadi usul inisiatif DPR RI, di Rapat Paripurna DPR RI di kompleks parlemen, Jakarta, Kamis (23/1/2025).

    “Dapat disetujui menjadi rancangan undang-undang usul inisiatif DPR RI?” kata Wakil Ketua DPR RI, Sufmi Dasco yang dijawab setuju oleh anggota DPR RI yang hadir.

    “Untuk menyingkat waktu, apakah bisa disepakati pendapat fraksi-fraksi tersebut disampaikan secara tertulis kepada pimpinan dewan?” Tambah Dasco yang juga dijawab setuju oleh peserta rapat.

    RUU itu diketahui mengakomodir perguruan tinggi untuk mengelola tambang. Itu dibenarkan Dasco, walau kata dia ada mekanismenya.

    “Tetapi kemudian mungkin mekanisme pengerjaan dan lain-lainnya itu silakan nanti diatur, di dalam aturan yang ada sehingga kemudian memang pemberian-pemberian itu juga memberikan manfaat kepada universitas yang dimaksud,” jelas Dasco kepada jurnalis.

  • Kepala BGN: Serangga bisa jadi menu MBG untuk sesuaikan potensi daerah

    Kepala BGN: Serangga bisa jadi menu MBG untuk sesuaikan potensi daerah

    Kalau ada daerah-daerah tertentu yang terbiasa makan seperti itu (serangga), itu (serangga) bisa menjadi menu di daerah tersebut

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana menyampaikan bahwa serangga bisa masuk ke menu program Makan Bergizi Gratis (MBG) dalam rangka menyesuaikan potensi sumber daya yang ada di setiap daerah.

    “Kalau ada daerah-daerah tertentu yang terbiasa makan seperti itu (serangga), itu (serangga) bisa menjadi menu di daerah tersebut,” ucap Dadan ketika dijumpai di sela-sela acara Rampinas PIRA di Jakarta, Sabtu.

    Variasi menu tersebut, kata Dadan, merupakan contoh bahwa Badan Gizi Nasional tidak menetapkan standar menu nasional, tetapi menetapkan standar komposisi gizi nasional.

    Serangga merupakan salah satu sumber protein bagi beberapa daerah. Dadan pun mencontohkan beragam sumber protein yang berdasarkan kepada potensi sumber daya lokal.

    “Ada daerah yang banyak telur, ada yang banyak ikan, seperti itu,” kata Dadan.

    Selain variasi protein, Dadan juga tidak menutup kemungkinan adanya variasi menu untuk memenuhi kebutuhan karbohidrat.

    Bagi wilayah yang terbiasa memakan jagung, singkong, maupun pisang rebus, maka tidak menutup kemungkinan nasi dalam menu MBG yang disediakan diganti oleh ketiga hal tersebut.

    “Itu contoh, ya, bagaimana keragaman pangan itu bisa diakomodir dalam program makan bergizi,” kata Dadan.

    Program MBG saat ini telah dilakukan di 31 provinsi di Indonesia dengan total 238 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) telah beroperasi memenuhi pembuatan makanan untuk MBG.

    Pada periode pertama, yaitu Januari–April 2025, ditargetkan ada 3 juta penerima manfaat dari program MBG, lalu pada tahapan selanjutnya April–Agustus 2025 ditargetkan jumlah tersebut bertambah menjadi 6 juta penerima manfaat.

    Pewarta: Putu Indah Savitri
    Editor: Ahmad Buchori
    Copyright © ANTARA 2025

  • Tampang Motor Matik Honda Seharga Rp 15 Jutaan yang Fiturnya ‘Mewah’

    Tampang Motor Matik Honda Seharga Rp 15 Jutaan yang Fiturnya ‘Mewah’

    Foto Oto

    Doc. Honda Motorcycle & Scooter India (HMSI) – detikOto

    Sabtu, 25 Jan 2025 16:14 WIB

    India – Honda Activa 2025 meluncur di India. Skutik Rp 15 jutaan itu mendapat sejumlah fitur baru yang biasa ditemukan di motor-motor lebih mahal. Begini tampangnya!

  • Menperin: Program HGBT Bisa Mudahkan Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen – Halaman all

    Menperin: Program HGBT Bisa Mudahkan Capai Target Pertumbuhan Ekonomi 8 Persen – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) untuk industri membawa dampak positif untuk kinerja manufaktur Indonesia sejak diterapkan pada tahun 2020.

    Selama periode penerapan program di tahun 2020-2023, dampak positif HGBT terhadap sektor industri tercatat sebesar Rp 247,26 triliun.

    Nilai tersebut meliputi peningkatan ekspor sebesar Rp 127,84 triliun, peningkatan penerimaan pajak sebesar Rp 23,3 triliun dan penurunan subsidi pupuk sebesar Rp 4,94 triliun.

    Di awal tahun 2025, pemerintah sudah memutuskan untuk memperpanjang kebijakan Harga Gas Bumi Tertentu (HGBT) untuk sektor industri.

    Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita, menyampaikan penerapan HGBT sangat krusial dalam mendukung pertumbuhan ekonomi yang ditargetkan mencapai 8 persen dalam pemerintahan Presiden Prabowo Subianto.

    “Kebijakan HGBT yang diberikan kepada industri juga memberi nilai tambah sebesar enam kali lipat,” tutur Agus Gumiwang di Jakarta, Sabtu (25/1/2025).

    Untuk mewujudkan target pertumbuhan ekonomi 8 persen, sektor manufaktur ditargetkan berkontribusi sebesar 21,9 persen terhadap PDB nasional pada tahun 2025-2029.

    Berkaca pada kinerja sektor industri pengolahan nonmigas, di triwulan tiga 2024, sektor ini masih menjadi kontributor utama dalam PDB Indonesia, dengan kontribusi sebesar 17,18 persen dan pertumbuhan sebesar 4,84 persen.

    Kemudian, nilai ekspornya pada tahun 2024 mencapai 196,55 miliar dolar AS atau 74,25 persen dari total ekspor nasional.

    Investasi yang diserap di sektor industri nonmigas tercatat sebesar Rp 515,7 triliun, setara dengan 40,9 persen dari total investasi nasional. Sedangkan serapan tenaga kerjanya mencapai 20,01 juta orang pada tahun 2024.

    “Sektor industri pengolahan nonmigas berkontribusi sangat signifikan terhadap perekonomian kita, sehingga kita perlu terus memperkuat dan memastikan pertumbuhannya. Perlu dukungan maksimal untuk mengoptimalkan kinerjanya, salah satunya melalui keberlanjutan penerapan HGBT,” jelas Menperin.

    Berdasarkan Keputusan Menteri ESDM Nomor 255K Tahun 2024 tentang Pengguna Gas Bumi tertentu dan Harga Gas Bumi tertentu di Bidang Industri, terdapat tujuh sektor industri penerima HGBT, meliputi industri pupuk (4 perusahaan), industri petrokimia (56 perusahaan), industri oleokimia (10 perusahaan), industri baja (67 perusahaan), industri keramik (69 perusahaan), industri kaca (18 perusahaan) dan industri sarung tangan karet (4 perusahaan), sehingga terdapat 228 perusahaan penerima HGBT dengan kuota 890,24 BBTUD.

    “Realisasi penyerapan gas bumi di tahun 2023 mencapai 80,10 persen. Rendahnya serapan gas oleh industri pengguna disebabkan oleh penerapan surcharge oleh pemasok dan kuota gas yang dikenai HGBT. Setelah kuota habis, harga gas naik menjadi harga pasar. Hal ini menjadikan industri mengurangi serapan HGBT-nya,” ungkap Agus.

    Perusahaan industri yang memperoleh fasilitas HGBT sangat terbantu dalam menjalankan usahanya. Manfaat HGBT dirasakan oleh kelompok industri keramik, yang mampu meningkatkan produksinya dan menduduki peringkat ke empat produsen terbesar keramik dunia di tahun 2024, naik pesat dari peringkat ke delapan di tahun 2019.

    Tercatat, dari tahun 2020-2024, penerimaan negara melalui pajak naik 49 persen, dari Rp 1,7 triliun menjadi Rp 2,6 triliun.