Blog

  • Walhi Gorontalo Soroti Pemberian Izin Tambang ke Perguruan Tinggi: Hanya Menambah Masalah Ekologis

    Walhi Gorontalo Soroti Pemberian Izin Tambang ke Perguruan Tinggi: Hanya Menambah Masalah Ekologis

    Menurut data Forest Watch Indonesia (FWI), di Gorontalo dalam kurun waktu 2017 sampai 2021 terjadi deforestasi seluas 33.492 hektar yang 85% diakibatkan oleh pertambangan.

    RUU Minerba yang akan memberikan ruang kepada kampus untuk kelola tambang disinyalir akan memicu bencana ekologis dan memperluas ancaman ruang hidup rakyat di Gorontalo.

    Defri Sofyan mengatakan, RUU Minerba yang memberikan izin kepada kampus untuk mengelola tambang dikhawatirkan akan merusak integritas perguruan tinggi.

    Ia sangat menyayangkan rencana tersebut disambut baik oleh Forum Rektor Indonesia, dengan alasan bisa membantu menurunkan biaya pendidikan yang semakin membebani masyarakat saat ini.

    Khawatirnya, kata Defri, jika hal ini benar-benar terjadi, maka praktik pertambangan yang merusak lingkungan dan merampas ruang hidup rakyat akan didukung dengan justifikasi ilmiah yang tendensius.

    Di sisi lain, langkah ini juga bisa menjadi bentuk pembungkaman, karena akademisi yang mengkritik agenda pemerintah tersebut akan dianggap bertentangan dan dibatasi ruang geraknya.

    “Potensi konflik, ketimpangan ruang, dan risiko kerusakan ekologis akan semakin tinggi, karena tidak akan ada lagi kritik dari lembaga pendidikan tinggi yang seharusnya menjadi benteng pertahanan rakyat dari agenda-agenda yang bertentangan dengan akal sehat penguasa,” jelasnya.

    Defri memandang, adanya upaya pembungkaman struktural terhadap nalar-nalar kritis. Perguruan tinggi, yang seharusnya menjadi tempat untuk memproduksi wacana kritis, justru akan disibukkan dengan bisnis tambang yang merusak, melalui RUU Minerba yang dikebut maraton oleh DPR.

    “Argumentasi yang menyatakan bahwa konsesi tambang dapat membantu menurunkan biaya pendidikan adalah bentuk pengingkaran terhadap amanat UUD 1945, yang mewajibkan pemerintah sebagai penyelenggara negara untuk memberikan hak pendidikan kepada warganya,” tegasnya.

    Dengan begitu, Walhi Gorontalo meminta agar usulan pemberian izin pertambangan untuk perguruan tinggi dalam RUU Minerba dicabut. Mereka juga mengecam upaya pemerintah dan DPR yang mendorong perguruan tinggi untuk mengelola pertambangan.

    Selain itu, Walhi Gorontalo juga mendesak pemerintah untuk segera melakukan moratorium terhadap pemberian izin perusahaan ekstraktif pemegang konsesi pertambangan, perkebunan, dan hak pengelolaan hutan yang merusak lingkungan serta mengancam ruang hidup rakyat.

    Walhi Gorontalo juga mengajak lembaga perguruan tinggi di Gorontalo dan daerah lainnya untuk secara tegas menyatakan penolakan terhadap usulan pemberian izin prioritas pertambangan dalam RUU Minerba.

    “Langkah ini diambil sebagai upaya untuk mempertahankan integritas dan marwah akademik, demi mencerdaskan kehidupan bangsa,” pungkasnya.

  • Food Blogger Bekasi Berhasil Pangkas BB hingga 20 Kg, Ini Makanan yang Dikonsumsi

    Food Blogger Bekasi Berhasil Pangkas BB hingga 20 Kg, Ini Makanan yang Dikonsumsi

    Jakarta

    Adhe Tora, seorang food blogger di Bekasi, berhasil menurunkan berat badan hingga 20 kg dari total bobotnya 100 kg. Ia berhasil menurunkan berat badan dengan melakukan diet puasa atau intermittent fasting dan rutin berolahraga ringan hampir setiap hari.

    Tora mulai menjalani diet pada 28 November 2023. Pada tiga bulan pertama, ia berhasil menurunkan 15 kg.

    “Karena diet IF jendela makan 13.00-20.00, olahraga juga hampir tiap hari, cuma ringan aerobik dari youtube 30 menit. Sisanya jaga makan defisit kalori,” ucapnya kepada detikcom, Minggu (26/1/2025).

    Makanan yang Dikonsumsi

    Tora mengaku tak memiliki pantangan apapun saat menjalani diet. Terlebih pekerjaannya sebagai food blogger membuat konten kuliner yang tak lepas dengan mengonsumsi makanan mengandung gula hingga tepung. Meski begitu, saat tidak membuat konten, Tora mengonsumsi makanan clean food. Berupa:

    3 hingga 5 telur2 hingga 3 potong ayamtahutempesayurbuah.

    Olahraga yang Ditekuni

    Selain menjalani diet puasa atau intermittent fasting, Tora juga rutin menjalani olahraga. Pada awal diet, ia melakukan olahraga ringan aerobik dari YouTube selama 30 menit.

    Namun setelah berat badannya berhasil turun hingga 79 kg, Tora memutuskan menaikkan massa otot dengan olahraga angkat beban.

    “Jadi mulai beli dumbell barbell, pull bar, karena gue emang HOME WORKOUT, ga pernah kepikiran ke gym so far. Buat 1 hal ini agak unik sih, gue diajarin pas paskibraka dulu, PUSH UP biar kuat setiap habis sholat,” kata Tora.

    “Jadi dulu nggak push up sama sekali, gue push up deh 1x setiap habis sholat, sampe lama-lama ringan dan bisa 30x setiap habis sholat, 30x push up dikali 5 waktu sholat, ya sehari 150x in total. Target sih masih pengen bisa tambah jumlah push upnya,” lanjutnya.

    (suc/suc)

  • Pelaku Mutilasi Uswatun Ngakunya Suami Siri, Ayah Korban Ingin Bertemu Langsung: Apa Permasalahannya

    Pelaku Mutilasi Uswatun Ngakunya Suami Siri, Ayah Korban Ingin Bertemu Langsung: Apa Permasalahannya

    TRIBUNJATIM.COM – Akhirnya terungkap pelaku mutilasi Uswatun yang jasadnya ditemukan dalam koper di Ngawi, Jawa Timur.

    Pelaku kini juga sudah ditangkap oleh polisi.

    Satu fakta terjawab bahwa menurut polisi, pelaku mengaku sebagai suami siri korban.

    “Pengakuan sementara katanya suami siri,” kata Direskrimsus Polda Jatim, Kombes Pol Farman dalam keterangannya, Minggu (26/1/2025).

    Meski demikian, hal tersebut masih sebatas pengakuan dari pelaku.

    Di sisi lain, polisi juga belum mengungkapkan identitas, kronologi kejadian hingga motif pelaku dalam kasus tersebut.

    Adapun pelaku pembunuhan disertai mutilasi terhadap perempuan berinisial UK di Ngawi, berhasil ditangkap polisi Sabtu (25/1/2025).

    Usai ditangkap, pelaku kini masih dalam proses penyidikan.

    Di sisi lain, ayah kandung korban, Nur mengungkapkan, suami siri sang anak tidak menghadiri pemakaman UK.

    Adapun jenazah korban telah dimakamkan pada Jumat (24/1/2025).

    “Suaminya juga tidak terlihat datang,” kata Nur, Jumat, dikutip dari Tribunnews.

    Menurut penjelasannya, UK sudah menikah siri dengan warga Tulungagung selama tiga tahun. 

    RTH, pelaku kasus mutilasi di Ngawi ditangkap polisi. Sadis, jasad Uswatun Khasanah dibuang di tiga Kabupaten berbeda di Jawa Timur. (Kolase Istimewa/TribunJatim.com)

    Meski demikian, ia mengaku, setahun belakangan tidak pernah bertemu dengan suami siri sang anak.

    Bahkan, saat Hari Raya Idulfitri tahun lalu, juga tidak berkunjung ke rumahnya.

    Sementara Hendi Suprapto, ayah tiri korban mengatakan, keluarga ingin bertemu dengan pelaku dan bertanya langsung soal masalah yang terjadi antara pelaku dan anaknya sehingga sampai membunuh, bahkan memutilasi.

    “Ingin saya ke sana, bertemu. Cuma ingin tanya apa permasalahannya,” kata Hendi di Blitar, Minggu (26/1/2025), dikutip dari Antara.

    Dia mengatakan keluarga masih berduka karena kejadian yang menimpa anak tirinya itu. Keluarga pun menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada kepolisian.

    Ia mengatakan Uswatun adalah sosok yang baik dan memiliki dua anak yang masih bersekolah.

    Korban juga merupakan tulang punggung keluarga.

    “Kalau kepribadiannya, dia kan tulang punggung keluarga. Dia anak baik. Ke rumah sering, sebulan bisa dua sampai tiga kali, pokoknya pulang ada waktu senggang kalau sama anaknya main ke sini (rumah ibunya di Desa Sidodadi, Kecamatan Garum, Kabupaten Blitar),” kata Hendi.

    Ia menambahkan, keluarga juga sering berkomunikasi dengan Uswatun.

    Menurut Hendi, komunikasi terakhirnya dengan korban terjadi pada Sabtu, 18 Januari 2025.

    Pada Selasa (21/1/2025), Uswatun sudah tidak berkomunikasi dengan keluarga.

    Keluarga, kata dia, mencoba menghubungi lewat WhatsApp, namun sudah tidak bisa.

    Padahal, biasanya yang bersangkutan ketika dihubungi saat senggang, pasti membalas atau langsung menelepon kembali.

    “Sampai malam tidak ada kabar. Sampai dua hari tidak ada (kabar),” kata dia.

    Adapun jasad UK, korban mutilasi ditemukan dalam koper merah di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi.

    Dugaan sementara penyebab kematian korban, karena afeksia atau kekurangan napas akibat terhambat jalan pernafasan.

    Hal tersebut kemungkinan dikarenakan cekikan.

    Sementara Pakar Psikologi Forensik Reza Indragiri Amriel menduga kasus pembunuhan disertai mutilasi perempuan berinisial UK di Ngawi bukan terjadi karena direncanakan.

    Hal tersebut disampaikan oleh Reza Indragiri Amriel di Sapa Indonesia Pagi Kompas TV, Senin (27/1/2025).

    “Seandainya koper itu disediakan sebelum terjadinya pembunuhan, maka patut kita menduga ini merupakan 340, pembunuhan berencana. Tetapi saya membayangkan hotel sesungguhnya bukanlah tempat yang ideal bagi seseorang untuk melakukan pembunuhan, kemudian mutilasi sedemikan rupa, kenapa, karena Hotel adalah wilayah terbuka, ruang yang tidak sepenuhnya dalam penguasaan si pelaku,” ucap Reza, dikutip dari kompas.tv.

    “Si pelaku ingin perbuatannya tidak diketahui orang lain maka semaksimal mungkin dia harus memiliki wilayah yang tertutup, yang tidak diakses oleh sembarangan orang. Bahkan kalau perlu, dia satu-satunya pihak yang memiliki kekuasaan atas wilayah atau tempat tersebut. Jadi perkiraan saya, karena dia salah pilih lokasi, maka tampaknya ini bukan merupakan 340,” lanjutnya.

    Uswatun Khasanah semasa hidup dan potongan kepala korban mutilasi dibawa ke Instalasi Kedokteran Forensik dan Medikolegal (IKF) RSUD dr Iskak Tulungagung, Minggu (26/1/2025). (istimewa dan Tribunjatim.com/David Yohanes)

    Menurut Reza, kasus pembunuhan disertai mutilasi di Ngawi diawali dari cekcok antara korban dan pelaku yang memicu terjadinya kekerasan atau penganiayaan.

    “Dia sebatas melakukan kekerasan, namun berakibat fatal terhadap korban, karena korban kehilangan nyawa. Kalau situasinya sedemikian rupa ini bukan pembunuhan berencana, ini bukan pula pembunuhan, tapi boleh jadi ini adalah penganiayaan yang mengakibatkan orang meninggal dunia,” ucap dia.

    “Pada titik itu tidak ada perencanaan, tapi bahwa pelaku kemudian berupaya menghilangkan tubuh korban dengan memberi koper misalnya, di situ ada perencanaan, tapi perencanaan bukan terkait dengan pembunuhan tapi perencanaan terkait menghilangkan barang bukti,” lanjutnya.

    Atas dasar itu, Reza pun memperkirakan kasus mutilasi di Ngawi bukan pembunuhan berencana.

    “Tapi akibat ada ledakan emosional yang sesaat, yang membuat seseorang gelap mata sehingga melakukan penganiayaan yang mengakibatkan orang meninggal dunia,” ujar Reza.

    Sebelumnya pembunuhan disertai mutilasi terhadap perempuan berinisial UK di Ngawi.

    Kasus tersebut bermula dari ditemukannya Jasad UK di dalam koper merah di Desa Dadapan, Kecamatan Kendal, Kabupaten Ngawi, (23/1/2025).

    Kemudian jasad UK berhasil diketahui melalui metode pengenalan sidik jari dan juga bantuan alat Mobile Automatic Multi Biometric Identification System (MAMBIS).

    Selain itu, diperkuat dengan keterangan keluarga korban yang membenarkan ciri-ciri fisik, pakaian dan aksesoris yang dikenakan korban saat ditemukan.

    Terkait kasus tersebut, polisi telah menangkap pelaku yaitu suami siri korban dan kini dalam proses penyidikan.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews Tribunjatim.com

  • Ini 2 Penyebab Krusial yang Bikin Indonesia Gampang Dibobol Hacker – Page 3

    Ini 2 Penyebab Krusial yang Bikin Indonesia Gampang Dibobol Hacker – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta Ekonomi digital Indonesia diproyeksikan meroket hingga USD 360 miliar atau sekitar Rp 5.841 triliun pada tahun 2030. Namun, di balik peluang besar ini, tersimpan ancaman serius terhadap keamanan siber yang perlu segera diantisipasi.

    Country Director Fortinet Indonesia, Edwin Lim, menyoroti dua tantangan utama yang dihadapi Indonesia. Pertama, masih banyaknya penggunaan sistem keamanan siber lawas (legacy system).

    Sistem jadul tersebut, menurutnya, tidak hanya mahal dalam perawatan, tetapi juga sulit ditingkatkan sehingga Indonesia rentan terhadap serangan siber.

    “Sistem lawas ini seringkali mahal perawatannya dan sulit di-upgrade, sehingga membuatnya rentan terhadap serangan,” ungkap Edwin melalui keterangan resminya, Senin (27/1/2025).

    Data menunjukkan lebih dari 60% insiden siber di Indonesia pada tahun 2023 diakibatkan oleh kerentanan pada sistem-sistem tersebut.

    Selain masalah sistem lawas, penyebab krusial kedua adalah Indonesia menghadapi persoalan kekurangan tenaga ahli di bidang keamanan siber.

    “Berdasarkan Laporan Kesenjangan Keterampilan Keamanan Siber Fortinet 2024, 80% responden di Indonesia menganggap kesenjangan keterampilan ini sebagai penyebab utama meningkatnya risiko siber,” imbuh Edwin.

    Menyadari urgensi permasalahan (serangan hacker) ini, Fortinet aktif menjalin kolaborasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) dan Kementerian Perindustrian untuk memperkuat arsitektur keamanan siber di Indonesia.

     

  • Meta Mulai Tampilkan Iklan di Threads

    Meta Mulai Tampilkan Iklan di Threads

    Jakarta

    Threads, aplikasi microblogging milik Meta, akan segera menampilkan iklan di platform-nya. Saudara Instagram ini sudah mulai melakukan uji coba iklan secara terbatas di dua negara.

    Iklan di Threads akan muncul dalam bentuk postingan gambar di antara konten organik lainnya yang ada di timeline pengguna. Selama masa uji coba awal ini, iklan hanya akan ditampilkan untuk sebagian kecil pengguna di Jepang dan Amerika Serikat.

    Head of Instagram Adam Mosseri mengatakan Meta berencana melibatkan sejumlah brand di negara tersebut untuk mulai beriklan di Threads.

    “Kami tahu akan ada banyak masukan tentang bagaimana kami harus menjajaki iklan, dan kami memastikan iklan tersebut terasa seperti postingan Threads yang menurut kalian relevan dan menarik,” kata Mosseri, seperti dikutip dari TechCrunch, Sabtu (25/1/2025).

    “Kami akan mengawasi uji coba ini dengan seksama sebelum memperluasnya, dengan tujuan untuk menempatkan iklan di Threads di tempat yang sama menariknya seperti konten organik,” sambungnya.

    Tampilan iklan di Threads Foto: Meta

    Agar bisa menampilkan iklan yang relevan dengan minat pengguna, Meta akan menggunakan aktivitas pengguna di Threads dan Instagram, postingan yang dinikmati pengguna, alamat email, dan aktivitas pengguna dari teknologi Meta.

    Threads juga akan menawarkan cara bagi pengguna untuk kustomisasi iklan yang yang relevan sesuai minatnya dari pusat akun, serta opsi untuk melewati, menyembunyikan, dan melaporkan langsung dari feed.

    Meta meluncurkan Threads pada tahun 2023, namun mereka lebih fokus untuk mengembangkan platform-nya ketimbang mencari untung. Saat ini Threads memiliki lebih dari 300 juta pengguna aktif bulanan dan lebih dari 100 juta pengguna aktif harian.

    Setelah melihat tanda-tanda positif, Meta mungkin ingin memanfaatkan pertumbuhan Threads yang semakin dengan mulai memonetisasi platform ini. Pada April 2024, Mosseri mengonfirmasi bahwa Threads akan menampilkan iklan, dan rumor setelahnya mengklaim uji coba iklan tersebut akan dimulai pada awal tahun 2025.

    (vmp/vmp)

  • Libur Panjang Isra’ Mi’raj dan Tahun Baru Imlek, Tiket KA Divre IV Tanjungkarang Ludes Terjual

    Libur Panjang Isra’ Mi’raj dan Tahun Baru Imlek, Tiket KA Divre IV Tanjungkarang Ludes Terjual

    Liputan6.com, Lampung – Tiket kereta api untuk periode libur panjang Isra Miraj Nabi Muhammad SAW dan Tahun Baru Imlek 2576 Kongzili telah habis terjual. PT KAI (Persero) Divre IV Tanjungkarang mencatat, hingga Kamis (23/1/2025), sebanyak 13.656 tiket untuk perjalanan 24-29 Januari 2025 telah terjual habis. Dalam periode tersebut, PT KAI Divre IV menyediakan 13.656 kursi, yang terdiri dari 6.360 kursi untuk KA Rajabasa rute Tanjungkarang-Kertapati, dan 7.296 kursi untuk KA Kualastabas rute Tanjungkarang-Baturaja.

    Manajer Humas KAI Divre IV Tanjungkarang, Azhar Zaki Assjari mengatakan bahwa tiket KA Rajabasa telah dibuka sejak H-45 keberangkatan, sementara tiket KA Kualastabas mulai tersedia pada H-7 keberangkatan. “Pada periode ini, kami mengoperasikan enam perjalanan kereta api untuk melayani masyarakat dan mengantisipasi lonjakan penumpang yang ingin memanfaatkan libur panjang akhir pekan,” kata Zaki, Jumat (24/1/2025).

    Zaki juga mengimbau para pelanggan untuk mengatur waktu keberangkatan dengan baik guna menghindari keterlambatan, terutama karena jalan raya diprediksi akan semakin padat selama libur panjang ini. “Kami berkomitmen untuk memastikan perjalanan kereta api di momen long weekend ini berjalan dengan selamat, aman, lancar, dan tertib,” pungkasnya.

  • Libur Panjang, 85 Ribu Tiket Kereta Cepat Whoosh Ludes hingga 29 Januari 2025 – Page 3

    Libur Panjang, 85 Ribu Tiket Kereta Cepat Whoosh Ludes hingga 29 Januari 2025 – Page 3

    Untuk memberikan pengalaman perjalanan yang semakin nyaman dan berkesan, KCIC terus meningkatkan pelayanan di stasiun-stasiun Whoosh. Beberapa inisiatif baru yang dihadirkan meliputi penambahan tenant baru di stasiun Halim dan Padalarang.

    “Beragam tenant baru, termasuk kuliner, retail, UMKM, kini hadir di berbagai stasiun Whoosh untuk memenuhi kebutuhan penumpang,” imbuh Eva

    KCIC juga menyediakan area bermain yang aman dan nyaman bagi penumpang cilik yang ingin menghabiskan waktu sambil menunggu waktu keberangkatan Whoosh. Berbagai hiburan tematik juga disiapkan untuk menciptakan suasana stasiun yang lebih nyaman di momen liburan kali ini.

    Untuk mengantisipasi peningkatan jumlah penumpang, KCIC juga menyiagakan 50 Petugas Passenger Service Mobile yang siap membantu penumpang di berbagai area stasiun untuk memberikan informasi dan pelayanan langsung.

    “Banyaknya penumpang baru yang ingin menggunakan Whoosh di masa libur kali ini, membuat KCIC melakukan penambahan petugas untuk melayani berbagai kebutuhan informasi penumpang,” kata Eva.

     

  • Heboh Penemuan Mayat di SPBU Karawang Timur, Berawal Kecurigaan Mobil Parkir 2 Hari – Halaman all

    Heboh Penemuan Mayat di SPBU Karawang Timur, Berawal Kecurigaan Mobil Parkir 2 Hari – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, KARAWANG – Areal Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU) di  Jalan Surotokunto, Karawang Timur, Karawang mendadak geger, Sabtu (25/1/2025) malam.

    Pasalnya, seorang pria ditemukan tidak bernyawa di dalam mobil. 

    Video yang merekam awal penemuan mayat itu memperlihatkan sesosok mayat berada dalam mobil Toyota Avanza plat nomor T 1276 KP. 

    Kepala Seksi Humas Polres Karawang Ipda Solikhin mengatakan, mobil Toyota Avanza yang dikendarai korban sudah terparkir di SPBU sejak Kamis (23/1/2025).

    Curiga pada mobil tersebut, saksi memeriksanya pada Sabtu lalu.

    “Petugas SPBU curiga karena mobil lama terparkir dan dicek ditemukan korban yang sudah tidak bernyawa,” kata Solikhin, Senin (27/1/2025). 

    Polisi lantas membawa jenazah yang ada didalam mobil ke RSUD Karawang.

    Hasil identifikasi menyebutkan, korban bernama Muhammad Sopian (33) asal Dusun Gempol Rawa, Kelurahan Tanjungpura, Karawang Barat. 

    “Dari hasil visum tidak ada bekas luka di tubuh korban, keluarga korban menyebutkan, korban sempat mengeluh sakit dada,” kata Solikhin. 

     Saat jasad jenazah korban sudah dibawa keluarga untuk dimakamkan. (Wartakota.com/Muhammad Azzam)

  • Balita di Balikpapan Korban Kekerasan Seksual ‘Pak De’ Pemilik Indekos, Ibu Korban Masih Syok – Halaman all

    Balita di Balikpapan Korban Kekerasan Seksual ‘Pak De’ Pemilik Indekos, Ibu Korban Masih Syok – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Arifah Fauzi bertemu dengan anak korban dugaan kekerasan seksual di Kota Balikpapan, Kalimantan Timur. 

    Dalam kesempatan tersebut, Arifah juga bertemu dengan kedua orang tua korban.

    “Kami telah mendengarkan cerita dari orang tua korban dan bagaimana proses penyidikan yang saat ini masih dilakukan oleh Kepolisian,” ujar Arifah melalui keterangan tertulis, Senin (27/1/2025).

    Arifah mengatakan pihaknya akan memberikan pendampingan psikologis terhadap korban dan ibu korban.

    Dia mengatakan ibu korban mengalami syok akibat hal yang menimpa anaknya.

    “Kami memberikan perhatian besar terhadap kasus ini, dengan fokus utama tidak hanya pada penyelesaian hukum tetapi juga pada pendampingan psikologis bagi ibu korban. Saat ini, ibu dalam kondisi syok, seakan-akan tidak percaya kejadian ini menimpa putrinya,” kata Arifah.

    KemenPPPA, kata Arifah, akan memberikan perlindungan khusus kepada korban.

    Dia memastikan pihaknya akan terus mengawal kasus-kasus kekerasan yang terjadi pada anak maupun perempuan.

    “Kami juga akan terus mendampingi dan memastikan proses hukum dalam kasus ini berjalan dengan penuh kehati-hatian. Hal ini penting untuk memastikan bahwa langkah-langkah yang diambil oleh pihak penyidik dapat menentukan pelaku secara tepat tanpa risiko salah tangkap atau kesalahan lainnya. Tentunya kami berharap ini bisa diputuskan secepatnya,” pungkasnya.

    Dilansir dari Tribun Kaltim, kasus dugaan kekerasan seksual terhadap balita berusia dua tahun di Balikpapan ini diduga melibatkan seorang bapak kos yang sudah dikenali keluarga korban.

    Pada awalnya, korban sering mengeluhkan sakit di area kelamin, namun orangtuanya tidak segera menindaklanjuti karena sempat mengira efek alergi popok. 

    Namun pada 2 Oktober 2024, ibu korban menemukan luka di tubuh anaknya, termasuk di rongga mulut dan kelamin.

    Setelah dibawa ke rumah sakit, hasil visum menunjukkan kerusakan serius, dan berujung laporan polisi.

    Korban, yang sering menyebut pelaku dengan panggilan ‘Pak De’, merujuk pada pemilik indekos tempat mereka tinggal.

  • Video: Kata Warga soal Usul Moge Boleh Masuk Jalan Tol

    Video: Kata Warga soal Usul Moge Boleh Masuk Jalan Tol

    Video: Kata Warga soal Usul Moge Boleh Masuk Jalan Tol