Blog

  • Polda Metro targetkan bongkar pagar laut di Tangerang  500 meter/hari

    Polda Metro targetkan bongkar pagar laut di Tangerang 500 meter/hari

    Jakarta (ANTARA) – Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Metro Jaya menargetkan pembongkaran pagar laut di perairan Desa Kramat, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang sepanjang 500 meter/hari.

    “Jadi, kita punya target 200 meter sampai 300 meter/hari. Kalau cuacanya bagus bisa 500 meter/hari, ” kata Dirpolairud Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Joko Sadono saat ditemui di Gedung Satrilda Pol Air Polda Metro Jaya, Jakarta Utara, Senin.

    Terkait target pembongkaran pagar laut secara keseluruhan, Joko menjelaskan pihaknya akan mengikuti arahan dari pemangku kepentingan lainnya.

    “Kita ikut KKP dan Lantamal, yang jelas dari hasil rapat bersama dengan KKP, Lantamal, Polairud dan Bakamla, dan instansi terkait lainnya, diberikan waktu 10 hari. Mudah-mudahan dari 30,16 kilometer semua sudah tercabut semua,” tuturnya.

    Kemudian untuk kegiatan pada hari ini, Ditpolairud Polda Metro Jaya telah mengerahkan sebanyak 154 personel dan melibatkan sebanyak 10 kapal.

    “Dari kegiatan tadi pagi hingga pukul 13.00 WIB, pembongkaran atau pencabutan pagar laut sudah mencapai 150 meter. Mudah-mudahan nanti jam 15.00 sampai jam 16.00 WIB bisa target 200 meter atau 300 meter lebih,” ucapnya.

    Mengenai kendala yang dihadapi dalam pencabutan bambu pagar laut tersebut, Joko menyebutkan pihaknya belum menemukan kendala berarti.

    “Alhamdulillah kendala hari ini tidak ada. Tadi di lapangan ada ombak saja biasa, karena sudah siang,” kata Joko.

    Berdasarkan informasi yang dihimpun di lapangan, pagar laut yang terbuat dari bambu ini mulai dicabut oleh Ditpolairud Polda Metro Jaya sejak enam hari lalu.

    Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono saat Rapat Kerja (Raker) bersama Komisi IV DPR RI, di Gedung Nusantara, Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (23/1), menyampaikan bahwa pembongkaran pagar laut tersebut telah dilakukan sejak Rabu (22/1) bersama TNI AL dan pihak terkait lainnya.

    Dia menegaskan bahwa pembongkaran akan terus dilanjutkan hingga selesai sepanjang 30,16 kilometer (km).

    Menteri Agraria dan Tata Ruang (ATR)/Kepala Badan Pertanahan Nasional (BPN) Nusron Wahid mengungkapkan sekitar 50 sertifikat hak guna bangunan (HGB) dan hak milik (HM) pagar laut di Kabupaten Tangerang, Banten, telah diselesaikan dengan pembatalan.

    “Banyak bidang. Akan tetapi, yang jelas belum semua karena proses itu kami lakukan satu per satu. Jadi, belum tahu ada berapa itu, yang jelas hari ini ada 50-an,” kata Nusron di Tangerang, Jumat (24/1).

    Dari 50 sertifikat HGB/HM pagar laut yang secara resmi telah dibatalkan legalitasnya, antara lain, milik PT Intan Agung Makmur (IAM) di Desa Kohod, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang, Banten.

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jalur Wisata Ciwidey Padat saat Libur Isra Mi’raj dan Imlek

    Jalur Wisata Ciwidey Padat saat Libur Isra Mi’raj dan Imlek

    JABAR EKSPRES – Arus lalu lintas di jalur wisata Ciwidey, tepatnya di Jalan Raya Sadu-Soreang, Kecamatan Soreang, Kabupaten Bandung, mengalami kepadatan pada Senin (21/1). Kepadatan ini didominasi oleh kendaraan roda empat dan roda dua yang berasal dari wilayah Jakarta, Bandung, dan sekitarnya.

    Pantauan di lapangan menunjukkan bahwa banyak pengendara melintas ke kawasan Ciwidey melalui jalur Sadu-Soreang, dengan panjang kemacetan diperkirakan mencapai lima kilometer.

    Kapolresta Bandung, Kombes Pol Aldi Subartono, menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah melakukan antisipasi terhadap potensi kemacetan di jalur wisata, seperti Pangalengan, Ciwidey, dan jalur arteri lainnya. Sebanyak 103 personel kepolisian diterjunkan untuk mengamankan arus lalu lintas di titik-titik rawan macet.

    BACA JUGA: Alun-Alun Ciwidey Diresmikan, Bupati Harapkan Fasilitas Ramah Disabilitas dan Adanya Wifi Gratis

    “Kami menempatkan personel di titik-titik yang padat kemacetan, termasuk di lokasi yang terimbas hujan yang berpotensi menyebabkan kemacetan,” ujar Aldi di Soreang.

    Aldi menambahkan, selama libur panjang ini, pihaknya memperkirakan jumlah kendaraan akan meningkat hingga 30 persen. Meski demikian, ia mencatat adanya penurunan jumlah kendaraan pada hari itu dibandingkan akhir pekan sebelumnya.

    “Hari ini meskipun diperkirakan masih akan ada banyak kendaraan, laporan menunjukkan penurunan dibandingkan kemarin,” jelasnya.

    Menurut Aldi, sebagian besar kendaraan yang melintasi jalur Ciwidey dan Pangalengan berasal dari masyarakat lokal yang pulang-pergi, sementara pengunjung yang menginap lebih banyak berasal dari Jakarta. “Kebanyakan pengunjung yang menginap berasal dari Jakarta, dan mereka cenderung kembali ke Bandung pada sore hari,” tambahnya.

    Untuk mengatasi kemacetan, polisi juga menerapkan sistem one way sepenggal. Sejak awal liburan akhir pekan, polisi telah melakukan lima kali penerapan one way di jalur-jalur padat, seperti di Ciwidey dan Pangalengan, guna mengurai kemacetan.

    “Pada hari pertama weekend, kami menerapkan one way sebanyak lima kali. Jika jalur di bawah padat, kami tahan kendaraan dari bawah, sementara kendaraan dari atas diperbolehkan turun. Sebaliknya, jika jalur di atas padat, kendaraan dari bawah kami tahan dan tarik ke atas,” jelas Aldi.

  • Survei Indikator: 79,3 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Presiden Prabowo

    Survei Indikator: 79,3 Persen Masyarakat Puas dengan Kinerja Presiden Prabowo

    Jakarta, Beritasatu.com – Tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Prabowo Subianto mencapai angka yang cukup tinggi. Survei terbaru dari Indikator Politik Indonesia menunjukkan sebanyak 79,3 persen masyarakat merasa puas dengan kinerja Presiden Prabowo jelang 100 hari kerja pemerintahan.

    “Sebanyak 13,5 persen menyatakan sangat puas dan 65,8 persen cukup puas sehingga total yang merasa puas adalah 79,3 persen,” ujar Direktur Eksekutif Indikator Politik Indonesia Burhanuddin Muhtadi dalam rilis survei yang dilakukan secara daring pada Senin (27/1/2025).

    Sebaliknya, survei mencatat 16,3 persen responden merasa kurang puas, 0,6 persen tidak puas sama sekali, dan 3,8 persen tidak menjawab atau tidak tahu.

    Burhanuddin menilai tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinera ini menjadi modal politik yang kuat bagi Presiden Prabowo untuk melangkah ke tahap berikutnya. “Ini menunjukkan bulan madu politik antara publik dan Presiden Prabowo masih berlangsung,” tambahnya.

    Burhanuddin membandingkan hasil survei ini dengan awal pemerintahan Presiden Joko Widodo pada periode pertama (2014-2015), yang sempat terdampak kebijakan tidak populer berupa kenaikan harga BBM. Ia juga menyoroti periode kedua Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), yang bulan madu politiknya terganggu oleh kasus Century dan isu internal Partai Demokrat.

    “Hingga saat ini, belum ada isu besar yang mengganggu tingkat kepuasan publik terhadap Presiden Prabowo meskipun sempat muncul wacana kenaikan PPN 12 persen yang akhirnya direvisi,” jelas Burhanuddin.

    Survei ini dilakukan pada 16-21 Januari 2025 terhadap 1.220 responden berusia 17 tahun ke atas. Sampel dipilih menggunakan metode multistage random sampling dengan distribusi yang proporsional di seluruh Indonesia. Tingkat kepercayaan survei ini mencapai 95 persen dengan margin of error ± 2,5 persen.

    Responden Survei Indikator Politik Indonesia diwawancarai secara tatap muka oleh pewawancara yang telah terlatih terkait tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Prabowo.

  • Pemkab kerja sama dengan PNJ percantik Jembatan Cinta di Pulau Tidung

    Pemkab kerja sama dengan PNJ percantik Jembatan Cinta di Pulau Tidung

    Jakarta (ANTARA) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Seribu bekerja sama dengan Kejuruan Teknik Elektro Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) untuk mempercantik destinasi wisata di Jembatan Cinta Pulau Tidung, Kelurahan Pulau Tidung, Kepulauan Seribu Selatan dengan pemasangan penerangan jalan umum hibrida energi surya dan angin.

    “Inovasi teknologi ini sangat positif karena PJU hibrida tersebut mengaplikasikan teknologi internet of things (IoT) atau teknologi berbasis internet sebagai karya anak bangsa dari jurusan teknik elektro PNJ,” kata Kepala Seksi Pencahayaan UKT 2 Kabupaten Kepulauan Seribu, Wibi Abdi di Jakarta, Senin.

    Ia mengatakan inovasi teknologi ini sangat positif dan pihaknya berterima kasih kepada para mahasiswa yang sudah memberikan perhatiannya kepada warga di Pulau Tidung dengan memasang PJU hibrida sekaligus alat deteksi cuaca.

    Ia mengatakan penggunaan teknologi itu dapat meningkatkan efisiensi dan keberlanjutan energi untuk memenuhi kebutuhan penerangan di daerah kepulauan seperti di Pulau Tidung.

    Menurut dia, proyek PNJ tersebut merupakan bagian dari program pengabdian masyarakat yang didukung oleh hibah dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi Republik Indonesia.

    “Semoga perangkat ini bermanfaat serta mendukung pariwisata di Pulau Tidung. Kami berharap, kerja sama ini dapat berkelanjutan, terutama terkait pemeliharaan alat yang sudah terpasang di area Jembatan Cinta,” kata dia.

    Sementara itu, Ketua Jurusan Teknik Elektro PNJ, Murie Dwiyaniti menjelaskan teknologi ini mengombinasikan energi dari panel surya dan turbin angin yang terhubung dengan IoT dan memungkinkan pemantauan dan pengendalian perangkat secara langsung.

    “PJU hibrida ini dilengkapi dengan sensor yang mampu mendeteksi kondisi lingkungan seperti suhu, kelembaban, intensitas cahaya matahari, polusi udara, kecepatan angin, arah angin dan curah hujan,” katanya.

    Ia menambahkan semua parameter tersebut sudah terintegrasi dengan sistem IoT yang memungkinkan data dipantau secara langsung melalui telepon pintar.

    “Tentunya dengan sistem terintegrasi ini memberikan kemudahan dalam pengawasan dan pengelolaannya. Kami akan terus pantau kondisi perangkat ini,” kata dia.

    Pewarta: Mario Sofia Nasution
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025

  • Kuota Haji Ponorogo 2025 Berpeluang Bertambah, Begini Penjelasan Kasi PHU

    Kuota Haji Ponorogo 2025 Berpeluang Bertambah, Begini Penjelasan Kasi PHU

    Ponorogo (beritajatim.com) – Ponorogo mulai bersiap menyambut musim haji 2025 dengan matang. Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Ponorogo telah melakukan proses verifikasi jemaah haji yang akan berangkat tahun ini. Dari kuota sebanyak 519 jemaah haji yang diterima dari Kemenag Jawa Timur, sebanyak 495 jamaah haji sudah dinyatakan siap berangkat, setelah menyelesaikan pelunasan.

    Dari kuota yang diberikan Kemenag Jatim, rinciannya sebanyak 373 jemaah urut porsi yang berhak lunas. Selain itu, ada 20 jemaah prioritas lansia dan 126 jemaah dengan porsi sebagai porsi cadangan.

    “Dari total kuota yang diberikan, sebanyak 373 jemaah urut porsi yang berhak lunas, 20 prioritas lansia dan 126 jemaah dengan porsi cadangan,” kata Kasi Penyelenggaraan Haji dan Umroh (PHU), Kantor Kemenag Ponorogo, Marjuni, ditulis Senin (27/01/2025).

    Dari jumlah kuota itu, Marjuni menyebutkan bahwa potensi atau peluang untuk bisa bertambah. Seperti yang terjadi pada sebelum-sebelumnya. Ada dari kuota tambahan dari pembatalan keberangkatan. Selain itu, juga ada peluang dari pengajuan penggabungan mahram, pendamping lansia, hingga pindah keberangkatan.

    “Selain menanti kuota tambahan dari pembatalan keberangkatan, ada peluang dari pengajuan penggabungan mahram, pendamping lansia, hingga pindah keberangkatan,” terangnya.

    Ia juga menyinggung soal jadwal pemberangkatan yang diprediksi pada pertengahan Mei 2025. Di mana jemaah haji dari Ponorogo dijadwalkan terbang langsung ke Makkah untuk melaksanakan ibadah wajib, baru kemudian ke Madinah.

    “Jemaah haji dijadwalkan terbang langsung ke Makkah untuk melaksanakan ibadah wajib, sebelum melanjutkan rangkaian ibadah sunah di Madinah,” pungkasnya.

    Persiapan kesehatan dan administrasi terus dipantau untuk memastikan jemaah dalam kondisi terbaik saat berangkat. Dengan potensi tambahan kuota dan persiapan yang semakin maksimal, diharapkan pelaksanaan ibadah haji tahun ini berjalan lancar dan penuh keberkahan. (end/ian)

  • 4 Orang Dihukum Mati di Pakistan karena Penistaan Agama

    4 Orang Dihukum Mati di Pakistan karena Penistaan Agama

    Jakarta

    Pengadilan Pakistan menjatuhkan hukuman mati kepada empat orang karena mengunggah konten penistaan agama secara online atau daring.

    “Mereka dijatuhi hukuman mati… pada hari Jumat karena menyebarkan konten penistaan agama secara daring terhadap Nabi Muhammad dan Al-Qur’an,” kata Rao Abdur Raheem, seorang pengacara dari Komisi Hukum Penistaan Agama Pakistan, sebuah kelompok swasta yang membawa kasus tersebut ke pengadilan, kepada AFP.

    “Kasus kami didukung oleh bukti forensik dari perangkat yang digunakan dalam tindakan keji ini,” tambahnya, dilansir kantor berita AFP, Senin (27/1/2025).

    Keempat pria itu dijatuhi hukuman di kota Rawalpindi, yang bertetangga dengan ibu kota Pakistan, Islamabad.

    Penistaan agama merupakan tuduhan yang menghasut di Pakistan yang mayoritas penduduknya Muslim, di mana tuduhan yang tidak berdasar sekalipun dapat memicu kemarahan publik dan berujung pada hukuman gantung.

    Pakistan telah menyaksikan peningkatan tajam dalam penuntutan kasus “penistaan agama secara online atau daring”.

    Seorang anggota kelompok pendukung yang dibentuk oleh keluarga korban, mengonfirmasi hukuman tersebut kepada AFP dan mengatakan kelompok tersebut akan menentang putusan tersebut.

    “Kami mendesak pemerintah untuk membentuk komisi guna menyelidiki peningkatan kasus ini sebelum anak-anak muda ini menghabiskan tahun-tahun terbaik dalam hidup mereka di balik jeruji besi.”

    (ita/ita)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Polisi Belum Temukan Unsur Pidana pada Kasus Pagar Laut Tangerang

    Polisi Belum Temukan Unsur Pidana pada Kasus Pagar Laut Tangerang

    Bisnis.com, JAKARTA – Polda Metro Jaya menyatakan belum menemukan tindak pidana dalam temuan pagar laut sepanjang 30 Km di perairan Tangerang.

    Hal itu diungkapkan oleh Dirpolairud Polda Metro Jaya, Kombes Joko Sadono usai melakukan giat pembongkaran pagar laut di Tangerang, pada Senin (27/1/2025).

    “Sementara kita belum temukan adanya tindak pidana,” kata Joko.

    Dia juga menekankan bahwa sejatinya kepolisian air atau Ditpolair bertugas untuk melakukan penyelidikan terkait dengan ada atau tidaknya pidana di perairan.

    Namun, khusus polemik pagar laut di Tangerang, saat ini tengah dilakukan penyelidikan oleh Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). 

    Dengan demikian, Joko meminta agar seluruh pihak bisa menunggu informasi atau laporan resmi dari KKP terkait hasil penyelidikan pagar laut tersebut.

    “Kita hanya menyelidiki terkait apa-apa saja yang ada lapangan, ada tindak pidana atau tidak, tapi karena sudah diambil oleh KKP kita tunggu saja dari KKP yah,” pungkas Joko.

    Sebagai informasi, polemik pagar laut di Tangerang itu telah menuai kritik dari masyarakat. Salah satunya, dari eks Menkopolhukam Mahfud MD.

    Dia menilai bahwa kasus pemagaran laut itu bisa dinyatakan sebagai tindakan pidana lantaran diduga terdapat penyerobotan alam, pembuatan sertifikat ilegal hingga korupsi.

    Sejauh ini, kata Mahfud, pemerintah baru menetapkan bahwa pagar laut itu masih berpolemik pada ranah hukum administrasi dan teknis.

    “Padahal tindak pidana jelas: merampas ruang publik dengan sertifikat ilegal. Pasti ilegal melalui kolusi-korupsi. Aneh, belum ada penetapan lidik dan sidik sebagai kasus pidana,” tulis Mahfud di X, Sabtu (25/1/2025).

  • Hujan Badai, Banjir Bandang hingga Ancaman Tanah Longsor Hantui Los Angeles yang Dilanda Kebakaran – Halaman all

    Hujan Badai, Banjir Bandang hingga Ancaman Tanah Longsor Hantui Los Angeles yang Dilanda Kebakaran – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – California Selatan kini tengah menghadapi hujan badai terburuk musim ini.

    Los Angeles diperkirakan akan dilanda hujan badai pada Minggu (26/1/2025) dan Senin (27/1/2025).

    Badai ini tidak hanya membawa hujan deras, tetapi juga meningkatkan risiko banjir bandang dan tanah longsor di area yang baru saja mengalami kebakaran hutan.

    Hujan badai yang melanda California Selatan membawa berbagai ancaman serius bagi wilayah Los Angeles, terutama di area yang baru saja dilanda kebakaran hutan.

    Warga di daerah yang terdampak kebakaran diminta untuk meningkatkan kewaspadaan terhadap risiko banjir bandang, tanah longsor, dan aliran puing, lapor Los Angeles Times.

    Dengan intensitas hujan yang diperkirakan sangat tinggi dan tanah yang sudah rapuh akibat kebakaran, risiko bencana alam besar sangat tinggi dan dapat mengancam keselamatan dan infrastruktur di wilayah tersebut.

    Peringatan banjir

    Peringatan banjir sudah dikeluarkan oleh badan cuaca setempat untuk wilayah-wilayah yang terkena dampak kebakaran.

    Curah hujan yang diperkirakan turun dari pukul 10 pagi hari Minggu hingga pukul 16.00 waktu setempat pada Senin (27/1/2025).

    Beberapa lokasi di barat Los Angeles County sudah mencatatkan hujan setebal setengah inci, dan hujan terus berlangsung dengan intensitas yang meningkat pada Sabtu (25/1/2025) sore.

    Pada Minggu (26/1/2025) malam hingga Senin (27/1/2025), badai ini diperkirakan akan bergerak lambat dan bertahan lama.

    “Badai ini akan mengirimkan gelombang air hingga hari Senin, menghasilkan hujan yang signifikan,” kata Alex Tardy, ahli meteorologi dari kantor National Weather Service di San Diego.

    Proyeksi Curah Hujan

    Curah hujan yang diperkirakan bervariasi antara 0,7 hingga 3 inci di berbagai wilayah.

    Di Los Angeles, area seperti Covina diperkirakan akan menerima hujan setinggi 1,32 inci, sementara pusat kota LA akan mencatatkan 1,14 inci hujan.

    Long Beach, Canoga Park, Santa Clarita, dan beberapa kota lainnya diperkirakan akan mengalami hujan yang cukup lebat.

    Curah hujan lebih tinggi diperkirakan terjadi di wilayah seperti San Bernardino dan Orange County.

    Kekhawatiran Banjir Bandang

    Selain hujan lebat, badai ini membawa risiko tinggi akan banjir bandang dan aliran puing, yang bisa merusak jalan dan rumah-rumah di area bekas kebakaran

    Peringatan banjir telah dikeluarkan untuk area yang baru saja mengalami kebakaran besar, seperti kebakaran Palisades, Franklin, Eaton, Hughes, dan Bridge di wilayah Los Angeles dan Ventura.

    Hujan yang turun dengan intensitas tinggi dapat memperburuk kondisi tanah yang sudah rusak akibat kebakaran.

    “Tanah yang hangus akibat kebakaran tidak mampu menyerap air dengan baik.

    “Ketika hujan turun deras, air akan mengalir di permukaan tanah dan membawa puing-puing, batu, dan tanah, yang berpotensi membahayakan kawasan tersebut,” kata Kristan Lund, ahli meteorologi di National Weather Service.

    Ancaman Tanah Longsor

    Ancaman tanah longsor juga meningkat di daerah-daerah yang baru saja dilanda kebakaran.

    Ahli meteorologi memperingatkan bahwa ada kemungkinan 10 persen hingga 20 persen terjadinya tanah longsor di wilayah-wilayah tersebut.

    Banjir bandang dan aliran puing dapat terjadi di lokasi-lokasi seperti Altadena, Pasadena, Malibu, dan sekitar Danau Castaic, yang mengalami kebakaran baru-baru ini

    Risiko tanah longsor meningkat karena hujan deras dapat membawa puing-puing dari daerah yang rentan di lereng-lereng gunung.

    Persiapan yang Diperlukan

    Badan cuaca memberikan beberapa rekomendasi penting bagi warga yang tinggal di area yang terkena dampak kebakaran.

    Mereka disarankan untuk menghindari area yang baru saja terbakar, menggunakan karung pasir untuk melindungi properti, dan menyimpan persediaan jika akses jalan terhalang.

    Para pejabat juga memperingatkan bahwa hujan yang deras dapat menyebabkan saluran air tersumbat, yang berisiko menyebabkan banjir.

    Hujan badai ini datang setelah beberapa bulan kekeringan ekstrem di California Selatan.

    Pusat Kota Los Angeles hanya menerima sekitar 0,16 inci hujan sejak awal Oktober, jauh di bawah rata-rata curah hujan tahunan yang biasanya mencapai 14,25 inci. 

    Akibat kekeringan yang parah ini, tanah menjadi lebih mudah tergerus, meningkatkan risiko aliran puing dan tanah longsor.

    Badan Cuaca Nasional telah mengeluarkan peringatan banjir bandang untuk beberapa area yang baru saja terbakar, termasuk Palisades, Franklin, Eaton, Hughes, dan Bridge.

    Hujan deras di wilayah-wilayah ini dapat memicu banjir bandang dan tanah longsor yang berbahaya.

    Salah satu area yang sangat rentan adalah bekas kebakaran Eaton di sekitar Altadena dan Pasadena, yang telah membakar lebih dari 14.000 hektar tanah.

    Banjir dan tanah longsor ini terutama menjadi ancaman di wilayah yang lebih rendah dan dekat dengan area kebakaran, di mana puing dan tanah yang terbawa air dapat menghancurkan infrastruktur dan membahayakan warga yang tinggal di sekitar kawasan tersebut.

    Sejumlah jalan di Los Angeles telah ditutup akibat banjir, termasuk sebagian Pacific Coast Highway yang terhalang oleh genangan air di Topanga Canyon.

    Hal ini mengingatkan pentingnya kewaspadaan bagi pengendara dan warga yang tinggal di area rawan bencana.

    Selain hujan deras, badai ini juga dapat membawa badai petir dengan curah hujan yang tinggi, serta angin kencang yang dapat menyebabkan kerusakan tambahan.

    Dalam beberapa area, ada potensi badai petir yang dapat menyebabkan curah hujan hingga 0,75 inci per jam, memperburuk kondisi yang sudah rentan akibat kebakaran dan hujan lebat.

    (Tribunnews.com, Andari Wulan Nugrahani)

  • Pendiri Rekso Group Soegiharto Sosrodjojo Meninggal Dunia, Simak Perjuangannya Membangun Teh Botol Sosro – Page 3

    Pendiri Rekso Group Soegiharto Sosrodjojo Meninggal Dunia, Simak Perjuangannya Membangun Teh Botol Sosro – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Soegiharto Sosrodjojo pendiri Rekso Group meninggal dunia pada Jumat, 24 Januari 2025, di usia 96 tahun. Rekso Group lebih dikenal dengan merek dagang Teh Botol Sosro melalui PT Sinar Sosro.

    Informasi mengenai meninggal dunianya Soegiharto Sosrodjojo disampaikan oleh akun Instagram resmi Agama Buddha Theravada Indonesia (MAGABUDHI).

    “Majelis Agama Buddha Theravada Indonesia ( MAGABUDHI) mengucapkan Saṃvegacitta Atas Meninggalnya Bpk. Soegiharto Sosrodjojo (Founder Rekso Group) Dalam usia 96 Tahun. Pada hari Jumat 24 Januari 2025. Pukul 06.00 Wib. Di RS Mitra Keluarga Kelapa Gading. Semoga dengan kebajikan kebajikan yang telah dilakukan, Beliau terkondisi terlahir di alam bahagia,” tulis akun magabudhi dikutip Senin (27/1/2025).

    Dikutip dari Laman sinarsosro, Soegiharto Sosrodjojo mendaftarkan PT Sinar Sosro pada 17 Juli 1974. Perusahaan ini berlokasi di Jalan Raya Sultan Agung KM. 28 kelurahan Medan Satria Bekasi. PT Sinar Sosro adalah perusahaan teh siap minum dalam kemasan botol yang pertama di Indonesia dan di dunia dengan merek Teh Botol Sosro.

     

    Sebenarnya perusahaan Soegiharto Sosrodjojo sudah ada 30 tahun sebelumnya.  Pada tahun 1940, keluarga Sosrodjojo memulai usahanya di kota Slawi, Jawa Tengah dengan memproduksi dan memasarkan teh seduh dengan merk Teh Cap Botol.

    Pada tahun 1960, Soegiharto Sosrodjojo dan saudara-saudaranya hijrah ke Jakarta untuk mengembangkan usaha keluarga Sosrodjojo kepada masyarakat di Jakarta.

    Pemasaran Gagal

    Lalu tahun 1965, usaha memperkenalkan Teh Cap Botol ini dilakukan dengan melakukan strategy Cicip Rasa yakni mendatangi pusat-pusat keramaian seperti pasar. Lalu mulai memasak dan menyeduh teh langsung di tempat. Tetapi cara ini kurang berhasil.

    Kemudian teh tidak lagi diseduh langsung di pasar. Tetapi dimasukkan kedalam panci-panci besar, untuk selanjutnya dibawa ke pasar dengan menggunakan mobil bak terbuka. Lagi-lagi cara ini kurang berhasil, karena teh yang dibawa sebagian besar tumpah dalam perjalanan dari kantor ke pasar.

    Akhirnya secara tidak disengaja, ditemukan ide untuk membawa teh yang telah diseduh di kantor dan dikemas kedalam botol bekas kecap atau limun yang sudah dibersihkan. Pada tahun 1969, muncul gagasan untuk menjual teh siap minum atau ready to drink tea dalam kemasan botol dengan nama Tehbotol Sosro. Nama tersebut diambil dari nama teh seduh “Teh Cap Botol“ dan nama keluarga pendiri yakni “Sosrodjojo”.

    Design yang digunakan mengalami tiga kali perubahan yakni, tahun 1969 versi pertama, tahun 1972 versi kedua, dan 1974 versi ketiga.

     

  • Polda Metro Jaya amankan eks Kasatreskrim Polres Jaksel

    Polda Metro Jaya amankan eks Kasatreskrim Polres Jaksel

    Jakarta (ANTARA) – Bidang Profesi dan Pengamanan (Bidpropam) Polda Metro Jaya telah melakukan pengamanan sementara dalam rangka pemeriksaan terhadap mantan Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro terkait dugaan pemerasan terhadap dua tersangka kasus pembunuhan, Arif Nugroho (AN) alias Bastian dan Muhammad Bayu Hartanto.

    “Kami sudah tangani dari Sabtu (25/1) dan bersamaan waktu sudah kami amankan di Pengamanan Internal (Paminal) Polda Metro Jaya,” kata Kabid Propam Polda Metro Jaya Kombes Pol. Radjo Alriadi Harahap saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

    Namun Radjo sendiri tak membeberkan AKBP Bintoro bakal menjalani penempatan khusus (patsus) atau tidak.

    Patsus atau penempatan khusus adalah prosedur yang diterapkan kepada anggota Polri yang melakukan pelanggaran disiplin atau kode etik.

    Dia juga belum dapat membeberkan hasil sementara pemeriksaan tersebut.

    Sebelumnya, Polda Metro Jaya telah mengusut kasus pemerasan yang diduga dilakukan oleh mantan Kasatreskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro terhadap dua tersangka kasus pembunuhan, Arif Nugroho (AN) alias Bastian dan Muhammad Bayu Hartanto.

    “Menindaklanjuti informasi tersebut, Polda Metro Jaya saat ini telah melakukan pendalaman oleh Bidpropam,” kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi.

    Ade Ary menjelaskan Polda Metro Jaya berkomitmen memproses sesuai peraturan yang berlaku secara prosedural, proporsional dan profesional.

    “Polda Metro Jaya berkomitmen meningkatkan pelayanan dan perlindungan kepada masyarakat,” katanya.

    Namun, mantan Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polres Metro Jaksel, AKBP Bintoro membantah telah melakukan pemerasan Rp20 miliar terhadap tersangka kasus pembunuhan yang juga anak bos jaringan klinik laboratorium Prodia, Arif Nugroho (AN) alias Bastian dan Muhammad Bayu Hartanto.

    “Pihak tersangka atas nama AN tidak terima dan memviralkan berita bohong tentang saya melakukan pemerasan terhadap yang bersangkutan. Faktanya, semua ini fitnah,” kata Bintoro kepada wartawan di Jakarta, Minggu (26/1).

    Pewarta: Ilham Kausar
    Editor: Edy Sujatmiko
    Copyright © ANTARA 2025