Blog

  • Serangan Siber Berbasis AI Bakal Makin Canggih di 2025

    Serangan Siber Berbasis AI Bakal Makin Canggih di 2025

    Jakarta

    Serangan siber yang mengandalkan kecerdasan buatan atau AI sudah banyak terjadi selama tahun 2024. Dan, menurut Akamai, tren serangan siber berbasis AI itu akan semakin masih pada 2025.

    Hal ini diutarakan Reuben Koh, Director, Security Technology & Strategy APJ Akamai dalam sesi media roundtable yang digelar secara virtual, Jumat (24/1/2025). Ia meyakini ancaman yang menggunakan teknologi AI akan semakin banyak.

    “Penjahat siber akan berevolusi dari penipuan palsu dan phishing yang didorong oleh AI menjadi sesuatu yang jauh lebih canggih pada 2025,” kata Reuben.

    Akamai juga mengakui sudah melihat konsep penggunaan AI untuk memindai celah keamanan yang ada di software, proses yang dulunya dilakukan oleh manusia. Selain itu, AI juga bisa dipakai untuk mengeksploitasi kerentanan tertentu dalam software.

    Reuben juga membeberkan banyaknya penggunaan AI untuk melakukan penipuan berbasis deepfakes, phishing suara, dan sejenisnya. Penggunaan AI dalam aksi ini menurutnya lebih efisien dibandingkan dengan dikerjakan secara manual oleh manusia.

    “Karena AI, seperti yang kita ketahui, telah berkembang sangat cepat dan sangat banyak sehingga menjadi sangat sulit untuk membedakan antara gambar asli dan palsu atau antara video asli dan palsu,” tambahnya.

    Intensitas serangan siber ini, menurut Reuben juga lazimnya meningkat jika ada peristiwa-peristiwa tertentu, misalnya peristiwa politik seperti pemilihan umum.

    “Saya berbicara tentang bagaimana aktor yang disponsori suatu negara semakin terlibat. Dan tahun lalu kami melihat banyak situasi di mana para hacktivist benar-benar menyerang situs web, aplikasi web, dan penyedia infrastruktur penting karena alasan geopolitik,” ujar Reuben.

    Namun di sisi lain, AI bukan cuma bisa dipakai untuk melakukan serangan siber, melainkan juga dipakai meningkatkan keamanan siber sebuah sistem. Terutama dipakai untuk melakukan otomatitasi aktivitas tertentu.

    Misalnya adalah membantu untuk memilah data, ataupun memilah insiden keamanan, dan sebagainya. Reuben membandingkan proses ini dengan penggunaan ChatGPT untuk, misalnya, merangkum dokumen.

    “Misalnya, saya mengunggah manual produk 40 halaman tentang cara menggunakan Microsoft Excel, dan meminta AI untuk meringkas dokumen 5 halaman tentang cara menggunakan Excel. Sama saja,” jelasnya.

    AI ini juga dipakai Akamai di produk keamanannya, misalnya dalam produk Guardicore, di mana AI bisa dimanfaatkan sebagai cara untuk berkomunikasi dengan produk keamanan.

    “Jadi, alih-alih mengklik dasbor, melihat laporan, mencoba memahami apa yang sedang terjadi, kami berbicara dengan teknologi seperti yang kami lakukan di ChatGPT. Kami mengobrol dengannya. Tunjukkan kepada saya sistem apa saja yang saat ini mentransfer nomor kartu kredit sensitif ke internet,” kata Reuben.

    (asj/rns)

  • Waspadai Gejala Diabetes yang Bisa Muncul di Mata, Sudah Tahu Belum?

    Waspadai Gejala Diabetes yang Bisa Muncul di Mata, Sudah Tahu Belum?

    Jakarta

    Diabetes merupakan masalah kesehatan yang berkaitan dengan kondisi tingginya gula darah hingga berisiko memicu berbagai komplikasi. Meskipun hingga saat ini belum diketahui secara pasti pemicu diabetes tipe satu, diabetes tipe dua lebih sering dikaitkan dengan gaya hidup tidak sehat seperti kelebihan berat badan dan kurang berolahraga.

    Mengetahui gejala diabetes secara dini merupakan hal yang penting untuk penanganan. Semakin cepat mencari pertolongan medis, maka semakin cepat juga perawatan bisa dilakukan.

    Tak banyak yang tahu, rupanya ada salah satu gejala diabetes yang dapat muncul di mata. National Health Service (NHS) Inggris menuturkan penglihatan yang kabur bisa menjadi salah satu tanda diabetes.

    Kondisi tersebut dikenal dengan retinopati diabetik dan bila tidak ditangani dengan tepat dapat mengakibatkan kebutaan.

    “Retinopati diabetik adalah komplikasi diabetes, yang disebabkan oleh kadar gula darah tinggi yang merusak bagian belakang mata (retina). Kondisi ini dapat menyebabkan kebutaan jika tidak terdiagnosis dan tidak diobati,” ucap NHS dikutip dari Express, Sabtu (1/2/2025).

    Selain penglihatan menjadi kabur, retinopati diabetik biasanya ditandai dengan penglihatan memburuk secara bertahap, hilangnya penglihatan secara tiba-tiba, muncul floaters, penglihatan kabur tidak merata, muncul rasa nyeri dan kemerahan pada mata, hingga kesulitan melihat dalam gelap.

    Perlu digarisbawahi, retinopati diabetik biasanya memerlukan waktu beberapa tahun untuk akhirnya mengancam penglihatan. Oleh karena itu, pemeriksaan secara dini diperlukan untuk mengetahui secara pasti apakah gangguan penglihatan tersebut berkaitan dengan diabetes atau tidak.

    Berikut ini sederet gejala umum diabetes yang juga penting untuk diketahui masyarakat:

    Buang air kecil lebih sering.Sering merasa haus.Mudah merasa lelah.Berat badan turun tanpa alasan jelas.Gatal di area intim.Luka yang lebih lama untuk sembuh.

    (avk/kna)

  • Hamas Bebaskan 1 Sandera Lagi, Berkewarganegaraan Israel-Amerika    
        Hamas Bebaskan 1 Sandera Lagi, Berkewarganegaraan Israel-Amerika

    Hamas Bebaskan 1 Sandera Lagi, Berkewarganegaraan Israel-Amerika Hamas Bebaskan 1 Sandera Lagi, Berkewarganegaraan Israel-Amerika

    Gaza City

    Kelompok Hamas membebaskan satu sandera Israel lainnya, yang juga berstatus warga negara Amerika Serikat (AS), di Jalur Gaza. Ini berarti sudah tiga sandera Israel yang dibebaskan Hamas sepanjang Sabtu (1/2) waktu setempat, sebagai bagian dari kesepakatan gencatan senjata.

    Sandera Israel-Amerika yang dibebaskan Hamas itu, seperti dilansir AFP dan Reuters, Sabtu (1/2/2025), diidentifikasi sebagai Keith Siegel yang berusia 65 tahun. Siegel menjadi sandera ketiga yang dibebaskan oleh Hamas di Jalur Gaza pada Sabtu (1/2) waktu setempat.

    Beberapa jam sebelumnya, Hamas membebaskan dua sandera lainnya — Ofer Kalderon dan Yarden Bibas — di area Khan Younis, Jalur Gaza bagian selatan. Kalderon disebut berkewarganegaraan ganda Israel-Prancis, sedangkan Bibas berkewarganegaraan Israel.

    Prosesi pembebasan kedua sandera itu, menurut laporan koresponden AFP, berlangsung cepat dan terorganisir dengan disaksikan sedikit orang. Kalderon dan Bibas kini telah berada di wilayah Israel setelah diserahkan oleh Hamas kepada pejabat Komite Palang Merah Internasional (ICRC) di Jalur Gaza.

    Sementara Siegel, berdasarkan laporan koresponden AFP, telah diserahkan oleh Hamas kepada tim ICRC dalam prosesi terpisah di area pelabuhan Gaza City.

    Bahkan dilaporkan jika para petempur Hamas sempat mengarak Siegel hingga ke atas sebuah panggung khusus yang dibangun di area pelabuhan, untuk semacam prosesi serah terima.

    Militer Israel, dalam pernyataan terbaru seperti dikutip AFP, menyebut Siegel telah menyeberangi perbatasan dan kini berada di wilayah Israel, setelah dibebaskan oleh Hamas. Disebutkan juga bahwa Siegel akan menjalani pemeriksaan medis.

    “Beberapa saat yang lalu, sandera sipil yang kembali, Keith Siegel, telah melintasi perbatasan ke wilayah Israel dengan didampingi oleh pasukan IDF (Angkatan Bersenjata Israel) dan pasukan ISA (dinas keamanan Israel),” sebut militer Israel dalam pernyataannya.

    Berdasarkan kesepakatan, Hamas membebaskan tiga sandera Israel pada Sabtu (1/2) waktu setempat, yang ditukarkan dengan 183 tahanan Palestina yang akan dibebaskan dari penjara Israel pada hari yang sama.

    Pertukaran sandera dan tahanan pada Sabtu (1/2) ini merupakan pertukaran kedua yang dilakukan sepanjang pekan ini, dan pertukaran keempat sejak gencatan senjata dimulai pada 19 Januari lalu.

    Prosesi pembebasan sandera pada Sabtu (1/2) ini berlangsung lancar tanpa adanya kekacauan seperti yang terjadi pada Kamis (30/1) kemarin, ketika para petempur Hamas berjuang keras melindungi sandera-sandera dari kerumunan massa di Jalur Gaza yang ingin menyaksikan pembebasan mereka.

    Berdasarkan kesepakatan gencatan senjata yang dimediasi Qatar, Mesir dan AS, total 33 sandera akan dibebaskan Hamas pada tahap pertama yang berlangsung 42 hari. Para sandera itu akan ditukarkan dengan sekitar 1.900 tahanan Palestina yang akan dibebaskan dari penjara-penjara Israel.

    Perundingan lanjutan untuk tahap kedua akan digelar mulai Senin (3/2) mendatang. Tahap selanjutnya diperkirakan akan membahas pembebasan sandera yang tersisa dan mencakup diskusi soal penghentian perang yang lebih permanen.

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Diundur, Pramono: Mau Kapan Saja Monggo – Page 3

    Jadwal Pelantikan Kepala Daerah Diundur, Pramono: Mau Kapan Saja Monggo – Page 3

    Komisi II DPR bakal menggelar rapat ulang bersama Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri), Komisi Pemilihan Umum (KPU), Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu), dan Dewan Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) terkait pelantikan kepala daerah.

    Rapat akan membahas soal putusan dissmisal Mahkamah Konstitusi (MK) terkait hasil sengketa Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang dibacakan pada 4-5 Februari 2024.

    “Iya sepertinya begitu (rapat ulang). Setelah putusan MK, mungkin kita akan adakan lagi rapat konsultasi antara pemerintah, KPU, Bawaslu, dan DPR,” kata Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat, (31/1/2025).

    Dasco menilai rapat terkait penentuan jadwal pelantikan seharusnya dilakukan usai mendengarkan putusan MK. Sehingga, ada peluang kepala daerah terpilih dapat dilantik secara serentak.

    “Mungkin lebih baik kita menunggu hasil putusan MK tersebut supaya kemudian bisa dilantik secara bersama-sama, lebih banyak dari pada rencana semula,” ucap Dasco.

    Dia mengatakan, nantinya pemerintah bersama DPR akan mengkalkulasi ulang soal tanggal pelantikan usai putusan dismissal. Dasco menegaskan bahwa pelantikan tetap dilaksanakan Februari 2025.

    “Sedang dihitung oleh pemerintah dan KPU, kira-kira kalau diputus oleh MK tanggal 4 atau tanggal 5 Februari, itu kapan waktu pelantikannya. Tapi yang pasti juga di bulan Februari,” ujar dia.

    MK akan membacakan putusan gugur tidaknya suatu perkara atau putusan dismissal untuk perkara perselisihan hasil pemilihan umum gubernur, bupati, dan wali kota atau sengketa Pilkada 2024 pada 4-5 Februari 2025.

    Pembacaan putusan dismissal ini lebih cepat dibanding jadwal yang telah ditentukan sebelumnya, yakni 11–13 Februari 2025.

    Sebelumnya, Komisi II DPR bersama penyelenggara pemilu telah menyepakati jadwal pelantikan khusus kepala daerah yang tak bersengketa di MK. Pelantikan digelar di Istana Negara, Jakarta, Kamis, 6 Februari 2025.

  • Bank Mandiri Kembangkan Layanan Transaksional Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD) Bandung

    Bank Mandiri Kembangkan Layanan Transaksional Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD) Bandung

    JABAR EKSPRES  – Bank Mandiri terus ekspansif memperluas layanan finansial dengan memaksimalkan potensi digital guna menghadirkan kemudahan transaksi di lingkungan perguruan tinggi di Tanah Air.

    Teranyar, Bank Mandiri Region VI / Jawa Barat berkolaborasi dengan Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati (UIN SGD) Bandung dalam menerapkan digitalisasi fasilitas jasa perbankan serta layanan perbankan.

    Adapun, nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MOU) terkait kolaborasi ini ditandatangani oleh Senior Vice President Bank Mandiri Region VI / Jawa Barat Nila Mayta Dwi Rihandjani dan Rektor UIN Sunan Gunung Djati Prof. Dr. H. Rosihon Anwar, M.Ag., CHS, MCE., di Bogor, Jawa Barat (31/1).

    BACA JUGA: Saldo DANA Gratis Langsung Cair Hingga Rp305.000 Lewat Cara Tercepat

    Bersamaan, juga dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) Optimalisasi Pengelolaan Rekening Universitas Islam Negeri Sunan Gunung Djati Bandung oleh Vice President Bank Mandiri Bandung Surapati Bayu Anggoro dan Wakil Rektor II Bidang Adm Umum, Perencanaan dan Keuangan Prof. Dr. H. Tedi priyatna,M.Ag serta disaksikan jajaran pimpinan UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

    Menurut Nila Mayta Dwi Rihandjani, kolaborasi dengan UIN Sunan Gunung Djati Bandung diharapkan dapat memperluas ekosistem keuangan Bank Mandiri khususnya di sektor pendidikan.

    Dalam kerjasama ini, Bank Mandiri juga akan menyediakan layanan perbankan yang menyeluruh kepada seluruh civitas akademika yang meliputi jajaran pimpinan, dosen, pegawai, maupun mahasiswa UIN Sunan Gunung Djati Bandung.

    “Layanan tersebut antara lain pendidikan, penelitian, dan pengabdian kepada masyarakat serta kerjasama strategi pemanfaatan jasa layanan perbankan dan non perbankan,” ujar Nila.

    BACA JUGA: Harga Emas Merangkak Naik Hari ini Capai Rp 4.000 Per Gram

    Ditambahkan, perseroan telah mengembangkan Layanan Smart Campus dengan mengoptimalisasi Digital Super Platform Kopra by Mandiri yang memberikan layanan digital single access untuk kemudahan transaksi UIN SGD.

    Layanan digital juga akan menjadi pusat aktivitas informasi dan transaksi finansial di UIN SGD Bandung.

    “Kopra by Mandiri juga mengintegrasikan seluruh kebutuhan transaksi universitas ke dalam satu platform secara single sign on (SSO) dengan fitur Cash Management, Forex Transaction, Value Chain Financing, Trade Finance, Smart Account, serta Online Custody,” katanya.

  • Masyarakat Pulau Bawean Sumringah Mendapat Layanan SIM Keliling

    Masyarakat Pulau Bawean Sumringah Mendapat Layanan SIM Keliling

    Gresik (beritajatim.com) – Masyarakat Pulau Bawean Gresik sumringah mendapat pelayanan SIM keliling (Perpanjangan) yang sebelumnya hanya bisa dilakukan di daratan.

    Salah satu warga yang memanfaatkan layanan ini adalah M.Faiz (26) asal Desa Sukaoneng, Kecamatan Tambak.

    Menurutnya saat SIM miliknya masa berlakunya habis. Dirinya terpaksa mengurus perpanjangan lagi ke Satpas Satlantas Polres Gresik, menggunakan kapal cepat sejauh 80 mil atau 3,5 jam perjalanan.

    Namun hadirnya pelayanan SIM keliling ini sangat dirasakan sekali warga. Pasalnya, tidak perlu jauh-jauh ke Gresik.

    “Mumpung ada pelayanan SIM keliling saya manfaatkan buat mengurus SIM yang sudah habis masa berlakunya,” ujar Faiz, Minggu (1/1/2025).

    Kasatlantas Polres Gresik AKP Rizki Julianda Putera Buna mengatakan, kegiatan pelayanan ini berlangsung di Pendopo Alun-alun Kecamatan Sangkapura, Gresik.

    Layanan ini bertujuan untuk mempermudah masyarakat Bawean dalam mengurus SIM tanpa harus menyeberang ke daratan Gresik, yang tentunya memerlukan waktu dan biaya yang tidak sedikit.

    “Masyarakat di Kepulauan Bawean yang ingin memperpanjang SIM kini tidak perlu jauh-jauh ke Gresik. Kami hadir di sini untuk memberikan kemudahan bagi mereka,” katanya.

    Dalam pelaksanaan layanan ini lanjut dia, pihaknya mengirimkan tim yang terdiri dari personel Regident SIM, petugas psikologi, serta petugas dari Dokes Polri. Selain melayani perpanjangan SIM, tim juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat mengenai tata cara perpanjangan SIM melalui layanan SIM Keliling (SIMLING) dan aplikasi digital Korlantas, SINAR.

    Total pelayanan SIM di Pulau Bawean mencapai 55 permohonan. Rincian SIM A sebanyak 22 lembar dan SIM C sebanyak 33 lembar. Sementara itu, penerbitan SIM baru tetap dilakukan di Satuan Penyelenggara Administrasi SIM (Satpas) Satlantas Polres Gresik.

    Kapolres Gresik AKBP Rovan Richard Mahenu menyatakan dirinya mengajak masyarakat untuk selalu mematuhi aturan lalu lintas serta memiliki SIM sebagai bentuk legalitas dan bukti kompetensi dalam berkendara di jalan raya.

    “Langkah yang kami lakukan ini mendapat apresiasi dari masyarakat Pulau Bawean, yang merasa terbantu dengan kemudahan layanan perpanjangan SIM tanpa harus melakukan perjalanan jauh ke Gresik,” tandasnya. (dny/ted)

  • Soal Sipil Jadi Tentara Siber, Anggota DPR: Sulit Kalau Prajurit TNI
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        1 Februari 2025

    Soal Sipil Jadi Tentara Siber, Anggota DPR: Sulit Kalau Prajurit TNI Nasional 1 Februari 2025

    Soal Sipil Jadi Tentara Siber, Anggota DPR: Sulit Kalau Prajurit TNI
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Anggota Komisi I DPR RI
    Rizki Aulia Rahman Natakusumah
    menekankan bahwa perkembangan teknologi dan dinamika lingkungan strategis saat ini mendorong
    TNI
    untuk melakukan terobosan demi menjaga kedaulatan negara.
    Rizki mengungkapkan, tantangan terbesar adalah melatih prajurit TNI yang telah terlatih secara konvensional untuk dapat menangani perkara siber.
    “Kami kira memang akan sulit kalau mempersiapkan prajurit TNI yang sudah telanjur dilatih dengan pendekatan yang konvensional untuk bisa menangani masalah siber,” kata Rizki, saat dikonfirmasi, pada Sabtu (1/2/2025).
    Menyikapi hal tersebut, Rizki mendorong perlunya
    strategi baru
    agar TNI dapat menghadirkan prajurit yang andal dalam menangani persoalan siber.
    “Jadi perlu ada strategi lainnya untuk menghadirkan prajurit yang cakap penanganan masalah siber oleh alat negara seperti TNI,” ujarnya.
    Komisi I DPR RI mendukung inovasi dari pimpinan tertinggi TNI untuk memastikan TNI tetap relevan sebagai ujung tombak pertahanan negara.
    Rizki menegaskan bahwa Komisi I DPR RI siap berdiskusi mengenai ide merekrut warga sipil menjadi
    tentara siber
    .
    “Hal ini perlu komunikasi antar lembaga yang solid karena rencana tersebut akan berimplikasi signifikan terhadap dasar hukum operasional TNI, mulai dari undang-undang hingga konstitusi negara,” ungkapnya.
    “Maka dari itu, kami dari Komisi I DPR RI membuka diri untuk berdiskusi dengan pemegang kebijakan terkait, seperti Kemhan dan TNI, untuk mempertimbangkan ide dari panglima tersebut,” tambah Rizki.
    Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto sebelumnya sedang menyiapkan Satuan Siber yang berbeda dengan matra lain yang telah ada.
    Agus menyatakan, TNI berencana untuk merekrut masyarakat sipil yang ahli di bidang siber untuk menjadi tentara.
    Dia mengatakan, langkah ini diambil karena lebih mudah dibandingkan mengajarkan prajurit TNI untuk menguasai bidang siber.
    “Kalau di bidang lain seperti siber, saya merekrut khusus siber yang memang dia yang tadinya orang siber, sipilnya siber, kita jadikan tentara,” kata Panglima, dalam rapat pimpinan (rapim) TNI di Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur, Jumat (31/1/2025).
     
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Dugaan Keracunan di Ponorogo, Hidangan Sate Gulai Dipesan dari Catering

    Dugaan Keracunan di Ponorogo, Hidangan Sate Gulai Dipesan dari Catering

    Ponorogo (beritajatim.com) – Puluhan warga Desa Bondrang, Kecamatan Sawoo, Ponorogo, mengalami gejala keracunan setelah menghadiri acara dzikir fida (kenduri) di rumah Miswaji seorang warga.

    Diduga, gejala mual, muntah, dan diare yang dialami warga muncul setelah menyantap hidangan sate gulai yang dipesan dari sebuah katering di Ponorogo.

    Miswaji menjelaskan bahwa kenduri tersebut digelar pada Kamis (30/1) malam sebagai peringatan 40 hari wafatnya ibunya. Untuk menjamu tamu, Ia memesan sate gulai kambing dari jasa katering, bukan memasaknya sendiri.

    Menurut Miswaji, kambing yang digunakan berasal dari pembelian sendiri dan dipastikan dalam kondisi sehat sebelum disembelih. Setelah dipotong, dagingnya langsung dikirim ke pihak katering untuk diolah.

    “Kambingnya sehat. Setelah disembelih, dagingnya saya serahkan ke katering. Semua proses memasak dan pengolahan dilakukan oleh mereka,” jelasnya, Sabtu (01/02/2025).

    Dari 90 orang yang hadir dalam kenduri, sebanyak 46 mengalami gejala keracunan. Dua orang sempat dirawat di rumah sakit, dan satu di antaranya, Miskun Dayun (60), meninggal dunia.

    “Yang dirawat di rumah sakit ada dua orang. Satu meninggal, sementara satu lainnya masih dalam perawatan,” ungkap Heru Kusmananto, tenaga medis Puskesmas Bondrang.

    Kepala Desa Bondrang, Baru Pria Sukaca, menjelaskan bahwa acara dzikir fida berlangsung pada Kamis (30/1) malam.

    Gejala keracunan mulai dirasakan warga keesokan harinya, tepatnya pada Jumat (31/1) pagi. Hingga kini, belum ada kepastian mengenai penyebab pasti kejadian ini.

    Pihak kepolisian masih melakukan pemeriksaan untuk memastikan faktor pemicu keracunan massal tersebut.(end/ted)

  • Bawaslu dan KPU Nduga Dikritik soal Klaim Tak ada Pelanggaran di Pilkada 2024 – Halaman all

    Bawaslu dan KPU Nduga Dikritik soal Klaim Tak ada Pelanggaran di Pilkada 2024 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Ketua Tim Pemenangan Koalisi Nduga Maju Leri Gwijangge mengkritik Bawaslu Kabupaten Nduga Provinsi Papua Pegunungan karena diduga telah melakukan pembohongan publik saat menyampaikan keterangan di hadapan sidang Mahkamah Konstitusi (MK) yang menyampaikan bahwa tidak ada pelanggaran di Pilkada Kabuoaten Nduga 2024.

    Leri menyampaikan tidak mungkin pihaknya menggugat hasil Pilkada Nduga jika tidak ditemukan adanya pelanggaran.

    “Jadi apa yang disampaikan oleh Bawaslu dalam keterangannya itu jelas bohong. Bagaimana mungkin tidak ada pelanggaran sementara kami ajukan gugatan di MK? Itu logika sederhana. Lagipula fakta di lapangan memperlihatkan memang ada pelanggaran Pilkada. Sehingga kami nilai Bawaslu Nduga lakukan pembohongan publik dan juga terhadap Hakim MK,” tegas Leri kepada wartawan di Jakarta, Sabtu (1/2/2025).

    Dijelaskan Leri, Bawaslu Nduga dan juga KPU Nduga telah melakukan rekayasa atas fakta lapangan yang terjadi. 

    “Apa yang disampaikan adalah rekayasa. Faktanya terjadi pelanggran secara terstruktur, sistematis dan masif berupa pengambilalihan tugas wewenang penyelenggara tingkat KPPS, PPS, dan PPD oleh KPU kabupaten. Sehingga di bawah kontrol mereka, hasil Pilkada yang diinput dalam sirekap itu dibawah kontrol dan tentu seturut kemauan KPU Nduga bukan lagi suara nyata dari lapangan,” lanjut Leri.

    Sehingga kata dia hasil yang ditulis di Sirekap baik  masyarakat maupun seluruh tim sukses tidak tahu-menahu asal usul suara yang diinput karena semua dikendalikan oleh KPU. 

    “Jadi ini dilakukan secara tertutup karena biasanya sesuai dengan mekanisme itu ada tahapan hitung di tingkat pps ke ppd atau kpps ke ppd dan itu harus melalui pleno di tingkat distrik. Namun proses ini tidak dilakukan karena hasil langsung dijemput oleh KPU 
    lalu dikumpulkan disuatu ruangan dan atas kontrol mereka dilakukan pengisian berita acara hasil lalu langsung input dalam sirekap. Itu kenyataannya. Lalu mereka bilang tidak ada pelanggaran. Jelas bohong,” papar Leri.

    Dia tambahkan pula, soal klaim KPU Nduga yang mengaku mendapat pengharagaan dari KPU RI karena bisa menyelenggarakan Pilkada dengan baik itu karena tim pasangan calon mampu mengendalikan seluruh tim sukses dan para pendukungnya serta kerja bersama Aparat yang bisa mengendalikan masyarakat.

    “Karena kalau paslon dan tim nomor urut 1 tidak mampu kendalikan tim sukses tingkat bawa dan masa pendukung maka, sudah pasti  saat itu ada konflik. Jadi itu bukan keberhasilan KPU tapi murni atas kesadaran para massa pendukung NAMIA-OBED nya Yang tinggi sehingga tidak terjadi konflik dan massa  kami kendalikan. Faktanya KPU dan juga Bawaslu sudah lakukan kejahatan demokrasi,” katanya.

    Bagi Leri pihaknya mengerti aturan demokrasi bahwa konflik hanya akan mengorbankan masyarakat dan negara sudah menyiapkan saluran jika terjadi pelanggaran yaitu ke Mahkamah Konstitusi. 

    “Jadi klaim tidak ada pelanggaran sudah pasti bohong. Karena kami lakukan gugatan ini dengan alasan dan fakta lapangan yang kuat telah terjadi kejahatan demokrasi dengan manipulasi hasil suara oleh KPU Nduga. Kalau kami gila jabatan mungkin sudah terjadi konflik. Tapi kami tidak ingin masyarakat jadi korban. Dan kami ikut aturan dengan ajukan gugatan ke MK,” sambungnya.

    Menurut Leri, aduan mereka ke MK adalah jalan untuk mencari kebenaran dengan didukung bukti-bukti yang kuat. 

    “Terkait pelanggaran, kami punya data kuat. Setelah hari pencoblosan dan saat pelno di kabupaten itu sudah ajukan kebereratan dan pihak kami tidak ttd itu sudah bukti bahwa KPU dan bawaslu bermain menjadi tim sukses untuk mengamankan paslon tertentu. Jadi sangat jelas sangat kelihatan. Apalagi saat Paslon nomor 1 mengajukan keberatan tetapi mereka tolak dan dokumen itu ada dan semua dokumen itu ada  di meja MK. Itu bukan dokumen buat-buatan. Ada juga bukti foto lengkap kami serahkan semua. Jadi kita tunggu saja MK memutuskan apa dan bagaimana karena kebenaran itu nanti akan terungkap,” pungkas Leri. 

    Maka itu pihaknya yakin bahwa gugatan Pasangan calon bupati dan wakil Bupati Kabupaten Nduga, Namia Gwijangge-Obed Gwijangge, akan diterima oleh Hakim Mahkamah Konstitusi (MK) pada putusan dismissal yang akan disampaikan tgl 3-4 Februari mendatang.

     

  • Propam Polda Metro Jaya Agendakan Sidang Etik AKBP Bintoro Pekan Depan

    Propam Polda Metro Jaya Agendakan Sidang Etik AKBP Bintoro Pekan Depan

    Jakarta

    Polda Metro Jaya segera menggelar sidang Kode Etik Profesi Polri (KKEP) terhadap mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan, AKBP Bintoro dkk. Sidang etik AKBP Bintoro akan digelar pekan depan.

    “Kami rencanakan minggu depan, untuk selanjutnya bisa ke Kabid Humas,” kata Kabid Propam Polda Metro Jaya Kombes Radjo Alriadi saat dihubungi wartawan, Sabtu (1/2/2025).

    Kombes Radjo mengatakan akan berkoordinasi dengan Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi terkait apakah sidang etik bersamaan dengan 3 anggota lainnya.

    “Bisa ke Bidang Humas, kami akan koordinasikan dengan Humas (terkait apakah sidang etik bersamaan dengan 3 anggota lainnya)” tuturnya.

    Kronologi Singkat

    Sebagai informasi, Arif Nugroho dan Muhammad Bayu Hartanto ditetapkan sebagai tersangka setelah diduga memerkosa ABG berusia 16 tahun, yang terjadi pada 22 April 2024. Diketahui, korban berinisial FA tewas setelah dicekoki inex dan air sabu.

    Korban tewas di sebuah hotel di kawasan Senopati, Kebayoran Baru, Jaksel, pada Senin (22/4) malam setelah ‘open BO’ dengan tersangka Arif Nugroho dan Muhammad Bayu Hartanto. Saat itu kedua tersangka membawa korban FA dan ABG remaja wanita lainnya, A. Remaja A sendiri selamat dari maut.

    Arif Nugroho dan Muhammad Bayu Hartanto sendiri saat itu diamankan bersama korban A di sebuah hotel di kawasan Ampera, Jakarta Selatan. Mereka pergi ke hotel tersebut setelah menitipkan korban pada seorang sopir untuk dibawa ke rumah sakit.

    Polisi menyita sejumlah barang bukti dari kedua tersangka saat itu, di antaranya tiga pucuk senjata api (senpi) dan mobil BMW berwarna emas yang sempat digunakan kedua tersangka saat menjemput korban.

    Tanggapan Pihak Prodia

    PT Prodia Widyahusada Tbk menegaskan bahwa direksi perusahaan tak terlibat dalam kasus pembunuhan yang melibatkan anak bos jaringan klinik laboratorium Prodia, Arif Nugroho (AN) dan Muhammad Bayu Hartanto, ataupun pemerasan oleh mantan Kasatreskrim Polres Metro Jaksel, AKBP Bintoro.

    “Tidak ada kaitan Direksi dan Dewan Komisaris Prodia saat ini dengan kasus tersebut,” kata Sekretaris Perusahaan Prodia, dilansir Antara.

    Marina menegaskan Direksi dan Komisaris Prodia yang terdiri atas para pendiri dan kalangan profesional tidak ada kaitannya dengan kasus pembunuhan ataupun pemerasan.

    “Permasalahan ini merupakan masalah pribadi, maka kami tidak tahu-menahu kasus tersebut,” ucapnya.

    Dugaan Pemerasan

    Kasus ini kembali mengemuka setelah mencuat dugaan pemerasan yang dilakukan oleh mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Bintoro dkk. Terkait hal ini, AKBP Bintoro dkk masih diproses di Propam Polda Metro Jaya dan ditempatkan di tempat khusus (patsus).

    “Bidpropam Polda Metro Jaya bersama nanti dengan Paminal dan segera menyelenggarakan sidang kode etik terhadap yang bersangkutan,” kata Kabid Propam Polda Metro Jaya Kombes Radjo Alriadi Harahap dalam jumpa pers di Mapolda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Rabu (29/1).

    Radjo mengatakan AKBP Bintoro dkk diduga melakukan penyalahgunaan wewenang.Kendati begitu, dia belum mengungkap rinci penyalahgunaan wewenang yang dilakukan Bintoro.

    “Peran AKBP B adalah penyalahgunaan wewenang dan saat ini sudah kami laksanakan patsus semenjak tanggal 25 hari Sabtu, tanggal 25 Januari 2025. Jadi dia melaksanakan penyalahgunaan wewenang,” jelas Radjo.

    Total empat orang telah dilakukan penempatan khusus (patsus) terkait peristiwa tersebut. Patsus atau penempatan khusus adalah prosedur yang diterapkan kepada anggota Polri yang melakukan pelanggaran disiplin atau kode etik.

    Mereka adalah:
    – B (mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel)
    – G (mantan Kasat Reskrim Polres Metro Jaksel)
    – Z (Kanit Resmob Satreskrim Polres Metro Jaksel)
    – ND (Kasubnit Resmob Satreskrim Polres Metro Jaksel)

    (idh/idh)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu