Blog

  • Polisi Sita Puluhan Sepeda Motor yang Diduga Hendak Balap Liar di Kaligondang Purbalingga

    Polisi Sita Puluhan Sepeda Motor yang Diduga Hendak Balap Liar di Kaligondang Purbalingga

    TRIBUNJATENG.COM, PURBALINGGA – Belasan sepeda motor disita tim dari Satlantas Polres Purbalingga karena diduga hendak melakukan aksi balap liar di jalan raya Desa Cilapar, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten PurbaIingga, Minggu (2/2/2025) sore.

    Belasan sepeda motor  yang melanggar aturan lalu lintas di lokasi tersebut.

    Kendaraan yang ditemukan melanggar kemudian diamankan ke kantor Satlantas Polres Purbalingga untuk proses lebih lanjut.

    Kasat Lantas Polres PurbaIingga, AKP Kumala Enggar Anjarani mengatakan mendapatkan informasi melalui media sosial bahwa di jalan raya Desa Cilapar menuju Desa Tejasari kerap digunakan balap liar khususnya saat cuaca cerah sore hari.

    “Mendapati informasi tersebut, sore ini kami bersama personel Polsek Kaligondang mendatangi lokasi untuk melakukan pengecekan dugaan balap liar,” katanya kepada Tribunbanyumas.com.

    Disampaikan bahwa di lokasi tersebut, kami mendapati sejumlah remaja yang sedang berkumpul.

    Selain itu ada 14 sepeda motor yang ditemukan melanggar aturan lalu lintas.

    “Sepeda motor tersebut tidak memasang kelengkapan kendaraan, menggunakan knalpot tidak sesuai spesifikasi teknis laik jalan dan sebagian pengendara tidak bisa menunjukkan SIM dan STNK,” terangnya.

    Sepeda motor yang ditemukan melanggar aturan lalu lintas kemudian kami amankan ke kantor Satlantas Polres PurbaIingga.

    Kepada pelanggar lalu lintas dikenakan sanksi tilang.

    “Sanksi tilang diberikan agar memberikan efek jera sehingga mereka tidak mengulangi lagi perbuatannya.

    Karena, selain melanggar aturan kegiatan balap liar juga membahayakan keselamatan diri maupun pengendara lainnya,” imbuhnya.

    Kasat Lantas menambahkan, pihaknya akan terus melakukan patroli dan penindakan terhadap pelanggar lalu lintas.

    Hal itu dilakukan agar tercipta keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas di Kabupaten PurbaIingga. (jti)

  • Tak Banyak Berubah, Begini Wujud BMW iX Terbaru

    Tak Banyak Berubah, Begini Wujud BMW iX Terbaru

    Tak Banyak Berubah, Begini Wujud BMW iX Terbaru

  • Demo di Depan DPR, Pekerja Honorer Sempat Tutup Jalan Gatot Suburoto
                
                    
                        
                            Nasional
                        
                        3 Februari 2025

    Demo di Depan DPR, Pekerja Honorer Sempat Tutup Jalan Gatot Suburoto Nasional 3 Februari 2025

    Demo di Depan DPR, Pekerja Honorer Sempat Tutup Jalan Gatot Suburoto
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Ribuan
    pekerja honorer
    sempat menutup Jalan Gatot Suburoto saat aksi demonstrasi di depan Gedung
    DPR RI
    , Senayan, Jakarta, pada Senin (3/2/2024).
    Aksi ini mereka lakukan sebagai tuntutan agar aspirasi mereka dapat didengar secara langsung.
    Mereka yang datang dari berbagai wilayah di Indonesia menuntut supaya pegawai honorer tidak hanya bisa bekerja paruh waktu.
    Di tengah orasi, ribuan buruh kemudian menutup jalur
    busway
    yang biasa dilalui TransJakarta.
    Jalur ini sebelumnya masih bisa dilalui meski ada aksi demonstrasi.
    Namun, aksi penutupan jalan ini tidak berlangsung lama.
    Pasalnya, perwakilan mereka mengaku telah diterima pimpinan DPR.
    “Nanti jam 11 akan ada perwakilan yang akan masuk,” kata salah satu orator di atas mobil komando.
    Adapun aksi ini diikuti oleh berbagai pekerja honorer di Indonesia.
    Selain berorasi, mereka juga membentangkan spanduk dengan berbagai tulisan.

    Sudah kerja full waktu dapet status PPPK paruh waktu apa kata dunia,
    ” demikian tulisan salah satu spanduk di depan gedung parlemen.
    Selain itu, ada juga tulisan dari pekerja honorer di bidang kesehatan yang bekerja di wilayah Pandeglang.

    Kami honorer Pandeglang menuntut janji, kami butuh kepastian bukan janji manis, semanis diabetes melitus, angkat kami jadi PPPK full waktu,
    ” tulis spanduk mereka.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Trik Maling Bobol Indomaret di Genuk Semarang, Lompat dari Pohon

    Trik Maling Bobol Indomaret di Genuk Semarang, Lompat dari Pohon

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Sebuah toko retail Indomaret dibobol oleh komplotan maling di Jalan KH Zaenudin Raya, Kelurahan Karangroto, Kecamatan Genuk, Kota Semarang, Minggu (2/2/2025).

    Belum diketahui berapa jumlah maling yang melakukan pembobolan.

    Polisi kini masih memburu para terduga pelaku.

    Kepala Satuan Reserse Kriminal (Kasatreskrim) Polrestabes Semarang Kompol Andika Dharma Sena membenarkan kejadian pencurian tersebut.

    Pihaknya telah menyebar anggota di lapangan untuk memburu para pelaku.

    “Iya anggota sedang penyelidikan di lapangan,” paparnya saat dihubungi, Senin (3/2/2025).

    Kejadian pencurian ini pertama kali diketahui oleh dua karyawan toko Indomaret yang hendak membuka toko pada Minggu (2/2/2025) sekira pukul 06.40 WIB.

    Kedua saksi kaget melihat atap toko bagian tengah sudah bolong dengan lebarnya cukup untuk dilintasi tubuh orang dewasa.

    Mereka juga melihat sejumlah barang di antaranya seperangkat alat las, tabung gas elpiji 3 kilogram, dan satu buah linggis berserakan di dekat mesin ATM yang ada di dalam toko.
    Kondisi toko juga berantakan. Melihat kondisi itu, kedua karyawan ini melaporkan kejadian itu ke polisi.

    Petugas Indonesia Automatic Fingerprint Identification System (Inafis) Polrestabes Semarang yang melakukan olah tempat kejadian perkara menyusuri lubang di tengah atap toko hingga ke luar toko.

    Dari hasil penelusuran ternyata para pelaku  memasuki area toko dari pohon setinggi sekitar tujuh meter yang berada di kebun kosong samping toko Indomaret tersebut.

    Selepas berhasil melompat ke atap toko, para pelaku masuk dengan merusak atap yang terbuat dari galvalum.

    Para pelaku lantas berusaha membuka paksa mesin ATM menggunakan alat las.

    Namun, usaha itu sia-sia lantaran alarm mesin ATM berbunyi dengan suara keras ketika para maling hampir selesai mengelas bagian cover depan mesin ATM.

    Sontak, mereka meninggalkan mesin ATM dengan tangan kosong.

    Sementara, kerugian barang di toko masih dilakukan stock opname atau audit barang.

    “Iya untuk uang di ATM belum sempat diambil,” sambung Kompol Andika.

    Dari hasil rekaman CCTV, para pelaku menggunakan penutup kepala dan sarung tangan.  Kendati begitu, polisi masih melakukan penyelidikan. (Iwn)

  • Penumpang KRL Keluhkan Jadwal Baru Gapeka 2025: Terjadi Penumpukan dan Bikin Chaos – Halaman all

    Penumpang KRL Keluhkan Jadwal Baru Gapeka 2025: Terjadi Penumpukan dan Bikin Chaos – Halaman all

    Jadwal perjalanan KRL Commuter Line baru sesuai Grafik Perjalanan Kereta (Gapeka) 2025 yang berlaku 1 Februari 2025 banyak dikeluhkan penumpang.

    Tayang: Senin, 3 Februari 2025 10:31 WIB

    Tribunnews/Choirul Arifin

    PERUBAHAN JADWAL – Foto penumpang KRL Commuter Jabodetabek jurusan Tanah Abang bersiap naik di Stasiun Manggarai, belum lama ini. Jadwal perjalanan KRL Commuter Line baru sesuai Grafik Perjalanan Kereta (Gapeka) 2025 yang berlaku 1 Februari 2025 banyak dikeluhkan penumpang. 

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Jadwal perjalanan KRL Commuter Line baru sesuai Grafik Perjalanan Kereta (Gapeka) 2025 yang berlaku 1 Februari 2025 banyak dikeluhkan penumpang.

    Salah satu keluhan mereka adalah kondisi KRL yang menjadi lebih penuh dari biasanya.

    “Gapeka 2025 KRL Rangkasbitung- Tanah Abang chaos banget beberapa jadwal ada yang hilang, akhirnya penumpang numpuk banget kasian banget yang naik dari Sudimara-Pondok Ranji nggak akan kebagian. bahkan tadi beberapa ada yang sampai jatuh di peron,” kata salah seorang penumpang bernama Wildan saat dikonfirmasi via X(twitter), Senin(3/2/2025).

    Sementara itu penumpang lainnya yang naik KRL jalur Bogor-Jakarta Kota bernama Naber juga mengeluhkan hal serupa. Penumpang menumpuk parah karena jadwal berubah.

    “Benar-benar numpuk parah tadi naik arah Jakarta Kota karena yang arah stasiun akhir Manggarai adanya di jam 08.00 yang biasanya di jam 07.30,” katanya.

    Pantauan di situs resmi Commuter Line pada Gapeka 2025 juga terdapat gap jauh KRL Cikarang pada sore hari pukul 16:58 (KA 5126) ke 17:32 (KA 5132). Kemungkinan terjadi kepadatan pada KRL Cikarang keberangkatan 17:32 dari Bekasi (KA 5132).

    Gap jauh serupa juga terjadi di Jalur Tanah Abang-Rangkasbitung pada sore hari yakni jadwal pukul 15.30(KA 1732) dan baru ada lagi di pukul 15.50(KA 1736). Kemudian jadwal pukul 18.29 WIB(KA 1768) dengan jadwal pukul 18.47 WIB(KA 1770).

    Untuk jalur Bogor di situs resmi Commuter Line tidak ada gap jadwal yang jauh antara satu KRL dengan KRL lainnya.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Samsung Siapkan HP Layar Lipat Tiga, Ini Bocoran Nama dan Spesifikasinya! – Page 3

    Samsung Siapkan HP Layar Lipat Tiga, Ini Bocoran Nama dan Spesifikasinya! – Page 3

    Mengenai harga Galaxy G Fold, belum ada bocoran pasti berapa ponsel milik Samsung ini dibanderol. Namun, mengingat Huawei Mate XT dijual hampir USD 2.800 (Rp 44 juta), Galaxy G Fold juga akan akan hadir dengan harga premium di atas USD 2.00 (Rp 31 juta).

    Dengan kehadiran HP layar lipat ini, apakah Samsung mampu mendominasi pasar foldable di 2025? Kita tunggu kejutan selanjutnya seperti apa.

    Samsung Kembangkan Teknologi Layar Baru?

    Untuk mengatasi tantangan teknis dalam perangkat layar lipat tiga, perusahaan asal Korea tersebut kabarnya sedang mengembangkan teknologi panel layar khusus dan lebih tahan lama.

    Karena kompleksitas produksi dan teknologi masih baru, volume produksi Galaxy G Fold kemungkinan akan terbatas, menjadikannya produk premium menyasar kalangan atas.

    Meski sebelumnya diprediksi debut pada 2026, analis Ross Young mengindikasikan, Samsung mungkin akan mempercepat peluncurannya pada aksir 2025, bersamaan dengan Galaxy Z Fold 7 dan Z Flip 7.

  • Jadwal Film Bioskop Pati Hari Ini Senin 3 Februari 2025,  Ada Film 1 Kakak 7 Ponakan

    Jadwal Film Bioskop Pati Hari Ini Senin 3 Februari 2025, Ada Film 1 Kakak 7 Ponakan

    TRIBUNJATENG.COM, PATI – Berikut adalah jadwal pemutaran film di Bioskop New Star Cineplex Pati, Senin (3/2/2025).

    Bioskop New Star Cineplex Pati menayangkan beberapa film pilihan.

    Berikut TribunJateng.com menyuguhkan jadwal bioskop Pati:

    1. Companion
    Studio 1 (10.30) (17.50)

    2. Keajaiban Air Mata Wanita
    Studio 1 (12.10)

    3. 1 Kakak 7 Ponakan
    Studio 1 (14.00) (19.30)

    4. Lagu Cinta untuk Mama
    Studio 1 (16.20)

    5. Pengantin Iblis
    Studio 2 (10.30) (16.00) (19.40)

    6. Sebelum 7 Hari
    Studio 2 (12.20) (17.50)

    7. Rider
    Studio 2 (14.10)

    5. Paddington in Peru
    Studio 3 (10.30)

    6. Perayaan Mati Rasa
    Studio 3 (12.10) (16.00) (19.40)

    7. Pengantin Setan
    Studio 3 (14.20) (18.10)

    Harga Tiket Masuk (termasuk minuman gratis):

    Senin-Rabu: Rp 34 ribu 

    Kamis-Jumat: Rp 39 ribu

    Sabtu-Minggu: Rp 44 ribu

    H-1 & H Libur Nasional: Rp 44 ribu

    Catatan: Jadwal dapat berubah sewaktu-waktu. (*) 

  • 17 Kementerian/Lembaga Tak Kena Pangkas Anggaran Sri Mulyani: DPR, MA, hingga Polri

    17 Kementerian/Lembaga Tak Kena Pangkas Anggaran Sri Mulyani: DPR, MA, hingga Polri

     

    PIKIRAN RAKYAT – Presiden Prabowo Subianto menginstruksikan kepada seluruh Kementerian dan Lembaga untuk melakukan efisiensi anggaran hingga mencapai Rp256,1 triliun pada tahun 2025. Namun, nyatanya kebijakan ini tak berlaku untuk sebagian instansi pemerintah.

    Instruksi Presiden Prabowo sebelumnya disampaikan melalui surat bernomor S-37/MK.02/2025 yang diterbitkan oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.

    Sebagai pengelola keuangan negara, Sri Mulyani memutuskan untuk memangkas anggaran infrastruktur sebesar 34,3 persen sebagai bagian dari langkah efisiensi tersebut.

    Namun, dia menegaskan bahwa pemangkasan anggaran ini tidak akan memengaruhi belanja untuk pegawai atau bantuan sosial (bansos).

    Untuk merealisasikan arahan Presiden, Sri Mulyani mengidentifikasi 16 pos anggaran yang perlu dipangkas dengan persentase yang bervariasi, mulai dari 10 persen hingga 90 persen.

    Berikut adalah rincian pemangkasan anggaran yang dilakukan:

    Anggaran alat tulis kantor (ATK): 90 persen Anggaran kegiatan seremonial: 56,9 persen Rapat, seminar, dan kegiatan serupa: 45 persen Kajian dan analisis: 51,5 persen Diklat dan bimtek: 29 persen Honor untuk output kegiatan dan jasa profesi: 40 persen Anggaran untuk percetakan dan souvenir: 75,9 persen Sewa gedung, kendaraan, dan peralatan: 73,3 persen Lisensi aplikasi: 21,6 persen Jasa konsultan: 45,7 persen Bantuan pemerintah: 16,7 persen Pemeliharaan dan perawatan: 10,2 persen Anggaran perjalanan dinas: 53,9 persen Peralatan dan mesin: 28 persen Anggaran infrastruktur: 34,3 persen Belanja lainnya: 59,1 persen

    Langkah-langkah ini diharapkan dapat membantu menciptakan efisiensi anggaran yang signifikan tanpa mengganggu program yang langsung menyentuh masyarakat.

    Namun, ternyata ada kementerian dan lembaga yang tidak terdampak pengurangan anggaran besar-besaran oleh Sri Mulyani. Sekitar 17 kementerian dan Lembaga tercatat dengan anggaran yang sama persis di 2025, antara lain:

    Kemenko Bidang Politik dan Keamanan: Ep268.281.288.000 Kementerian Pertahanan: Rp166.265.927.210.000 Kementerian Ekonomi Kreatif/Badan Ekonomi Kreatif: Rp279.606.498.000 Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR): Rp969.201.354.000 Dewan Perwakilan Rakyat (DPR): Rp6.690.346.011.000 Kepolisian Republik Indonesia: Rp126.641.918.908.000 Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK): Rp1.237.441.326.000 Badan Pemeriksa Keuangan (BPK): Rp6.154.590.981.000 Mahkamah Agung (MA): Rp12.684.119.652.000 Kejaksaan Republik Indonesia: Rp24.276.145.850.000 Badan Narkotika Nasional (BNN): Rp2.455.081.387.000 Badan Pengawasan Keuangan dan Pembangunan (BPKP): Rp2.473.747.926.000 Bendahara Umum Negara Rp1.932.536.529.766.000 Badan Intelijen Negara (BIN): Rp7.049.688.281.000 Mahkamah Konstitusi (MK): Rp611.477.078.000 Pusat Pelaporan dan Analisis Transmisi Keuangan (PPATK): Rp354.560.077.000 Badan Gizi Nasional: Rp71.000.000.000.000. ***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Kota Semarang Bersiap Jadi Tuan Rumah Munas VI Adeksi

    Kota Semarang Bersiap Jadi Tuan Rumah Munas VI Adeksi

    TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – Kota Semarang akan menjadi tuan rumah musyawarah nasional (munas) VI Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (Adeksi). Munas VI Adeksi rencananya akan digelar pada April 2025. 

    Anggota Komisi A DPRD Kota Semarang, Ali Umar Dhani mengatakan, ibu kota Jawa Tengah bersiap menjadi tuan rumah. Tentunya, jajaran legislatif di Kota Lunpia akan bersiap menerima tamu para wakil rakyat se-Indonesia. 

    Rencana Kota Semarang menjadi tuan rumah Munas VI Adeksi pun sudah dibahas dalam 
    pra munas VI Adeksi yang diadakan bertepatan dengan Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Tahun 2025 di Merlynn Park Hotel, Jakarta pada Januari lalu. 

    “Kemarin, saat rakornas sudah saya presentasikan bagaimana kesiapan Kota Semarang melaksanakan Munas Adeksi,” tutur Ali, Senin (3/2/2025).

    Ali menyatakan, Kota Semarang pun siap menjadi tuan rumah Munas VI Adeksi. Semula, Munas VI Adeksi direncanakan pada 14 – 16 Februari. Namun, dengan beberapa pertimbangan, Munas VI Adeksi diundur pada April 2025. Dengan diundurnya pelaksanaan munas, diharapkan adanya kehadiran Wali Kota Semarang terpilih 2025 – 2029. 

    “Kegiatannya pemilihan ketua Adeksi yang baru. Diikuti ketua DPRD kota se-Indonesia. Biasaya, setiap kota juga mengirimkan anggotanya. Bergantung kemampuan keuangan masing-masing daerah,” paparnya. 

    Ali menyebut, ada 99 kota se-Indonesia yang tergabung dalam Adeksi. Dalam Munas, biasanya akan dibahas isu-isu kedewanan serta upaya-upaya memperjuangkan kesejahteraan anggota legislatif. Isu terbaru, adanya Inpres Nomor 1 Tahun 2025 tentang penghematan anggaran. Isu itu dimungkinkan dibahas dalam munaa.

    “Biasanya calon-calon yang maju nanti dipertanyakan bagaimana upaya memperjuangkan anggota dewan yang lain,” katanya. (eyf)

  • Bikin Langka, Kebijakan Baru LPG 3 Kg Belum Tentu Kurangi Beban Subsidi

    Bikin Langka, Kebijakan Baru LPG 3 Kg Belum Tentu Kurangi Beban Subsidi

    Jakarta, Beritasatu.com – Pemerintah menerapkan kebijakan baru yang membatasi penjualan LPG 3 kg hanya melalui pangkalan resmi terdaftar di Pertamina mulai 1 Februari 2024. Kebijakan ini pun membuat LPG 3 kg menjadi langka.

    Direktur Pusat Studi Kebijakan Publik (Puskepi), Sofyano Zakaria menjelaskan kebijakan ini dinilai belum tentu efektif dalam mengurangi beban subsidi yang ditanggung negara.  

    “Jika kebijakan tersebut dimaksudkan agar penyaluran LPG subsidi tepat sasaran, maka seharusnya dilakukan dengan membuat peraturan yang tegas atas siapa yang berhak atas LPG bersubsidi, bukan hanya mengalihkan pengecer menjadi pangkalan resmi LPG subsidi,” ungkap Sofyano di Jakarta, Senin (3/2/2025) dilansir dari Antara.

    Dia melanjutkan, aturan dalam Perpres 104 Tahun 2007 yang mengatur penggunaan LPG 3 kg untuk rumah tangga dan usaha mikro masih memiliki celah interpretasi yang tidak tegas. Akibatnya, dalam praktiknya, banyak rumah tangga dari berbagai golongan tetap dapat membeli LPG bersubsidi.

    Selain itu, ketentuan tentang penggunaan LPG bersubsidi oleh usaha mikro juga sering disalahartikan, sehingga usaha menengah pun kerap mengakses gas bersubsidi tersebut.

    Lebih lanjut, ia menambahkan bahwa tantangan utama dalam subsidi LPG bukan sekadar soal distribusi atau harga jual di tingkat pengecer, melainkan meningkatnya beban subsidi dan kuota yang dikeluarkan oleh pemerintah setiap tahunnya.  

    “Sulit mengatakan secara pasti sesuai ketentuan hukum bahwa LPG 3 kg dominan diselewengkan atau dinyatakan salah sasaran sepanjang ketentuan peraturannya dinilai abu abu seperti yang terjadi selama ini. Karenanya, saya melihat bahwa pengangkatan pengecer menjadi pangkalan resmi LPG subsidi tidak menjamin bahwa besaran subsidi elpiji pasti akan berkurang karena dianggap penyaluran bisa tepat sasaran,” kata Sofyano.

    Sofyano juga menyoroti kemungkinan bahwa tidak semua pengecer tertarik untuk menjadi pangkalan resmi LPG 3 kg karena potensi keuntungan mereka justru lebih besar saat berstatus sebagai pengecer. Selain itu, banyak masyarakat yang lebih memilih membeli LPG dari pengecer dengan harga sedikit lebih mahal demi kemudahan layanan antar.  

    Meski begitu, ia tetap mendukung upaya pengalihan pengecer menjadi pangkalan LPG resmi, dengan harapan distribusi bisa lebih terkendali. Namun, ia mengingatkan bahwa jika tidak diikuti dengan regulasi yang lebih tegas dan sistem pengawasan yang kuat, langkah ini justru bisa meningkatkan anggaran subsidi, bukannya menguranginya.  

    Sebelumnya, Wakil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Yuliot Tanjung, menyatakan bahwa mulai 1 Februari 2025, pengecer LPG bersubsidi diwajibkan untuk mendaftarkan diri sebagai pangkalan resmi Pertamina.  

    “Kami mengatur agar pengecer (LPG 3 kg) ini berubah menjadi pangkalan mulai 1 Februari,” ujar Yuliot dalam keterangannya di Jakarta, Jumat (31/1/2025).