Blog

  • BSI salurkan pembiayaan hijau Rp66,50 triliun pada 2024

    BSI salurkan pembiayaan hijau Rp66,50 triliun pada 2024

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) menyalurkan pembiayaan berkelanjutan sebesar Rp66,50 triliun pada 2024, naik dari Rp57,7 triliun pada 2023.

    Portofolio pembiayaan berkelanjutan BSI ditopang oleh pembiayaan sosial yang mencapai Rp52,40 triliun dan pembiayaan sumber daya alam yang berkelanjutan (green financing) Rp14,20 triliun. BSI juga berhasil menerbitkan sustainability sukuk tahap I senilai Rp3 triliun.

    “Berbagai langkah implementasi BSI dalam menunjukkan komitmen net zero emission (nol emisi) tersebut menempatkan BSI pada peringkat 4 skor ESG di tingkat global. BSI juga mendukung low carbon economy (ekonomi karbon rendah) pada setiap operasional dan bisnis dan perusahaan,” kata Direktur Utama BSI Hery Gunardi di Jakarta, Kamis.

    Dari sisi operasional, komitmen BSI dalam aktivitas di sektor hijau ditunjukkan dengan pemakaian kendaraan operasional ramah lingkungan, membangun gedung ramah lingkungan, termasuk pengelolaan air limbah serta pencahayaan yang hemat energi.

    “Selain itu, kontribusi terhadap kemaslahatan umat juga dilakukan untuk program sosial ekonomi, pendidikan, kesehatan, kemanusiaan, dan dakwah serta advokasi,” tambahnya.

    Di sisi lain, BSI mengalokasikan 2,5 persen dari laba kotor sebagai zakat perusahaan. Total zakat BSI untuk tahun 2024 sebesar Rp232 miliar, naik 22 persen dari penyaluran pada tahun lalu.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • BSI Cetak Laba Bersih Rp 7,01 Triliun di 2024 – Halaman all

    BSI Cetak Laba Bersih Rp 7,01 Triliun di 2024 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) meraup laba bersih Rp 7,01 triliun sepanjang 2024, naik 22,83 persen dibandingkan 2023.

    Direktur Utama BSI Hery Gunardi menyatakan, BSI terus menunjukkan kinerja yang solid dengan pembuktian dari tahun ke tahun pertumbuhan terjaga sangat baik.

    “BSI mampu mencetak laba bersih sebesar Rp 7,01 triliun atau mengalami pertumbuhan sebesar 22,83 persen secara year-on-year,” kata Hery dalam Konferensi Pers secara virtual, Kamis (6/2/2025).

    Hery menyatakan, kinerja keuangan BSI tahun 2024 dapat tumbuh di atas pertumbuhan industri.

    Menurutnya, industri perbankan di Indonesia tumbuh sejalan dengan pertumbuhan BSI yang lebih tinggi dari pertumbuhan industri.

    Di sisi lain, kualitas aset BSI juga sehat dan terjaga. Aset BSI tumbuh sebesar 15,55 persen secara year-on-year menjadi sebesar Rp409 triliun.

    “Jadi, ini adalah pertama kali BSI memiliki aset lebih di atas Rp 409 triliun. Jadi, BSI sekarang sudah jadi bank Rp 400 triliun,” jelas Hery.

    Selain itu, Dana Pihak Ketiga (DPK) BSI tumbuh sebesar 11,46 persen secara year-on-year menjadi sebesar Rp 327 triliun. Hal ini memperkokoh CASA BSI menjadi Rp 197 triliun pada akhir tahun 2024. Pembiayaan BSI juga mengalami pertumbuhan sebesar 15,88 persen secara year-on-year menjadi Rp 278 triliun. 

    Di sisi lain, pendapatan setelah distribusi hasil mencapai Rp 18,57 triliun atau naik 8,25 persen dibandingkan tahun 2023. Sementara dari sisi intermediasi, BSI telah meningkatkan pembiayaan sebanyak Rp 277,85 triliun di akhir 2024 atau naik 15,29 persen dibandingkan tahun 2023.

  • Polri Tetapkan 2 Tersangka Kasus Timah Ilegal, Kerugian Negara Rp10 Miliar

    Polri Tetapkan 2 Tersangka Kasus Timah Ilegal, Kerugian Negara Rp10 Miliar

    Bisnis.com, JAKARTA — Baharkam Polri telah menetapkan dua tersangka dalam kasus dugaan pengolahan timah ilegal dengan potensi kerugian negara Rp10 miliar.

    Kasubdit Gakkum Korpolairud Baharkam Polri Kombes Donny Charles Go mengatakan dua tersangka kasus timah ilegal, yaitu Direktur CV Galena Alam Raya Utama, AF dan WNA Korea Selatan berinisial J.

    “Sampai saat ini sudah dua orang tersangka [AF dan J] dan sudah kita lakukan penahanan,” ujarnya di Aula RP. Soedarsono Ditpolair, di Jakarta Utara, Kamis (6/2/2025).

    Dia menjelaskan pengungkapan kasus bermula saat pihaknya mendapatkan informasi soal pengiriman pasir timah dari Bangka Belitung ke Tanjung Priok dengan menggunakan sarana angkutan laut.

    Sesampainya di Tanjung Priok, hasil tambang itu kemudian dibawa ke gudang tempat pengolahan sekaligus penyimpanan di Bekasi. Gudang itu milik CV Galena Alam Raya Utama.

    Adapun, tersangka J berperan sebagai kepala operasional yang menggelontorkan modal untuk kegiatan gudang tersebut. Gudang ini juga dinyatakan tidak memiliki izin pengelolaan timah.

    “Hasil penyelidikan kami barang ini di bawah ke lokasi gudang seperti di TKP yang sudah saya jelaskan tadi, yaitu di kota Bekasi,” tambah Charles.

    Sementara itu, Charles juga mengungkap bahwa hasil pengolahan timah ilegal berupa batang timah. Operasi ini sudah dilakukan sejak 2023 dengan total pengiriman empat kali. 

    Meskipun belum diketahui pengirimannya, Baharkam Polri mencatat bahwa sindikat ini berencana mengirimkan timah tersebut ke Korea Selatan. 

    Atas kejadian tersebut, kata Charles, operasi pengolahan timah itu berpotensi merugikan negara Rp10 miliar.

    “Sehingga kalau kita total dengan nilai jual potensi kerugian negara dengan aktivitas yang mereka lakukan ini sebesar Rp10,03 miliar,” pungkasnya.

  • BSI salurkan pembiayaan hijau Rp66,50 triliun pada 2024

    Bisnis emas BSI tumbuh melesat hingga 78,17 persen

    Bisnis emas ini menjadi unique product BSI dan juga sebuah kesempatan emas

    Jakarta (ANTARA) – PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) mencatatkan pertumbuhan yang signifikan pada segmen bisnis emas, yakni sebesar 78,17 persen secara tahunan (year-on-year/yoy) dengan realisasi Rp12,82 triliun.

    Pertumbuhan itu ditopang oleh produk cicil emas yang melesat 177,42 persen yoy menjadi Rp6,40 triliun dan produk gadai emas yang naik 31,33 persen yoy menjadi Rp6,42 triliun.

    Basis nasabah bisnis emas juga berkembang, dengan nasabah gadai emas bertumbuh 11 persen yoy dan nasabah cicil emas naik 81 persen yoy.

    “Bisnis emas ini menjadi unique product BSI dan juga sebuah kesempatan emas,” kata Direktur Utama BSI Hery Gunardi di Jakarta, Kamis.

    Selain bisnis emas, bank juga menggali potensi bisnis lewat tabungan haji.

    Dari lini bisnis haji, perseroan mencatatkan tren kenaikan jumlah nasabah tabungan haji menjadi 5,6 juta pada akhir 2024. Seiring dengan kenaikan jumlah penabung di segmen haji, saldo tabungan haji juga menunjukkan tren peningkatan menjadi Rp14,5 triliun pada akhir 2024.

    Dari dua peluang tersebut, BSI dapat menyeimbangkan pertumbuhan dana, pembiayaan, hingga transaksi e-channel melalui SuperApp BYOND by BSI.

    Kombinasi bisnis di ekosistem Islam dengan inovasi pada digitalisasi transaksi disebut berdampak positif terhadap pertumbuhan pendapatan berbasis komisi (fee-based income/FBI) sebesar Rp5,51 triliun, tumbuh signifikan sebesar 32,58 persen yoy.

    Sementara fee-based ratio (FBR) perseroan mencapai 17,95 persen, lebih baik dari periode sebelumnya.

    “BSI mampu melewati tantangan dengan memanfaatkan potensi ekosistem Islam yang hanya dimiliki oleh bank syariah,” tutur Hery.

    Diketahui, BSI membukukan laba bersih senilai Rp7,01 triliun pada akhir 2024, tumbuh double digit 22,83 persen.

    Pencapaian laba turut didorong oleh pengelolaan dana pihak ketiga (DPK) dan penyaluran pembiayaan.

    BSI mencatat pertumbuhan DPK sebesar 11,46 persen menjadi Rp327,45 triliun. Pencapaian ini ditopang oleh dana murah (CASA) yang mencapai rasio 60,12 persen dari total DPK. Sepanjang 2024, CASA BSI mencapai Rp197 triliun atau naik 10,65 persen yoy.

    Adapun terkait penyaluran pembiayaan, BSI mencatatkan realisasi sebesar Rp278,48 triliun pada 2024, tumbuh 15,88 persen yoy.

    Pewarta: Imamatul Silfia
    Editor: Faisal Yunianto
    Copyright © ANTARA 2025

  • Berenang di Zona Terlarang Pantai Madasari Pangandaran, 2 Wisatawan Tewas Terseret Ombak

    Berenang di Zona Terlarang Pantai Madasari Pangandaran, 2 Wisatawan Tewas Terseret Ombak

    Pangadaran, Beritasatu.com – Dua wisatawan tenggelam di Pantai Madasari, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, saat berenang di zona terlarang. Keduanya terseret ombak dan ditemukan tewas setelah dilakukan pencarian oleh tim SAR gabungan.

    Video amatir yang direkam oleh nelayan memperlihatkan penemuan jasad yang mengambang di perairan Pantai Madasari pada Kamis (6/2/2025). Salah satu korban yang ditemukan adalah Dani (23), wisatawan asal Desa Kadu Jaya, Kecamatan Curug, Kabupaten Tangerang. Jasadnya dievakuasi menggunakan perahu.

    Dani merupakan salah satu dari dua korban tenggelam pada Rabu (5/2/2025). Satu korban lainnya, Irfan Hidayat (24) asal Dusun Ciilat, Desa/Kecamatan Sukadana, Kabupaten Ciamis, ditemukan lebih awal setelah kejadian.

    Kejadian ini bermula ketika kedua korban sedang berlibur di Pantai Madasari. Mereka diduga berenang di zona terlarang, yang menyebabkan mereka terseret ombak besar dan tenggelam.

    Kasat Polairud Polres Pangandaran, Iptu Anang Tri menjelaskan bahwa Tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI-Polri, dan unsur SAR lainnya segera melakukan pencarian setelah menerima laporan.

    Jasad Dani ditemukan mengambang pada jarak 4,5 mil dari lokasi Pantai Madasari Pangandaran, dan pertama kali ditemukan oleh nelayan.

    “Alhamdulillah, pada hari kedua pencarian, jasad korban Dani ditemukan dan langsung dievakuasi menggunakan perahu. Sedangkan korban Irfan ditemukan pada hari pertama pencarian,” ujar Iptu Anang Tri kepada wartawan, Kamis (6/2/2025).

    Saat ditemukan, Dani ditemukan dalam posisi tertelungkup dengan pakaian yang sudah terlepas. Diduga pakaian korban tersangkut karang laut saat dihantam ombak besar.

    “Jasad korban ditemukan 4,5 mil dari pantai. Pakaian korban terlepas, kemungkinan tersangkut karang saat terhantam ombak,” tambahnya.

    Jenazah Dani telah dibawa ke RSUD setempat untuk diproses, kemudian diserahkan kepada keluarga untuk dimakamkan.

    Kejadian ini menjadi pengingat bagi para wisatawan untuk selalu mematuhi petunjuk dan rambu-rambu di Pantai Madasari Pangandaran agar kejadian serupa dapat dihindari, seperti dua wisatawan tersebut sampai tewas karena terseret ombak.

  • Video Penuh Rasa Malu, Para Peserta Pesta Seks Gay Dijemput Istri dan Keluarganya di Kantor Polisi – Halaman all

    Video Penuh Rasa Malu, Para Peserta Pesta Seks Gay Dijemput Istri dan Keluarganya di Kantor Polisi – Halaman all

    Terungkap kenyataan pahit yang tersembunyi dari pesta seks gay yang digelar di hotel kawasan Karet Kuningan, Jakarta Selatan.

    Tayang: Kamis, 6 Februari 2025 17:41 WIB

    TRIBUNNEWS.COM – Terungkap kenyataan pahit yang tersembunyi dari pesta seks gay yang digelar di hotel kawasan Karet Kuningan, Jakarta Selatan.

    Ternyata pria-pria yang mengikuti pesta seks gay tersebut sudah mempunyai keluarga.

    Para istri dari peserta tersebut kini menunggu dan menjemput suami mereka di kantor polisi pada Sabtu (1/2/2025).(*)

    Berita selengkapnya simak video di atas.

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’2′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini

  • Bank Aceh Syariah alokasikan Rp1,5 triliun untuk program KUR 2025

    Bank Aceh Syariah alokasikan Rp1,5 triliun untuk program KUR 2025

    Banda Aceh (ANTARA) – Badan usaha milik daerah (BUMD) Bank Aceh Syariah mengalokasikan senilai Rp1,5 triliun untuk penyaluran pembiayaan program Kredit Usaha Rakyat (KUR) 2025, yang diharapkan dapat dimanfaatkan dan membantu para pelaku usaha kecil di tanah rencong.

    “Kami berharap alokasi KUR sebesar Rp1,5 triliun untuk 2025 ini dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi UMKM di Aceh,” Sekretaris Perusahaan Bank Aceh Syariah, Iskandar, di Banda Aceh, Kamis.

    Iskandar mengatakan, untuk 2025 ini Bank Aceh Syariah telah menyiapkan berbagai strategi guna memastikan penyaluran program KUR yang efektif dan terarah.

    Salah satunya dengan terus meningkatkan sosialisasi program kepada masyarakat, serta memperluas jaringan kerjasama dengan berbagai pihak terkait, seperti pemerintah daerah, asosiasi UMKM, dan lembaga keuangan lainnya.

    Selain itu, Bank Aceh Syariah juga terus melakukan inovasi dalam layanan program KUR, seperti mempercepat proses pengajuan dan pencairan, serta memberikan pendampingan dan pelatihan kepada UMKM penerima manfaat.

    Hal ini bertujuan untuk memastikan bahwa UMKM dapat memanfaatkan program KUR secara optimal untuk mengembangkan usaha mereka.

    “Untuk itu, kami mengajak seluruh pelaku UMKM untuk memanfaatkan kesempatan ini, sehingga dapat meningkatkan pendapatan dan menciptakan lapangan kerja,” ujarnya.

    Dalam kesempatan ini, Iskandar menyampaikan bahwa Bank Aceh Syariah pada 2024 juga sudah menyalurkan KUR sebesar Rp1,7 triliun, angka tersebut tumbuh 138 persen jika dibandingkan dengan alokasi 2023 yang hanya Rp721 miliar.

    Kata dia, pencapaian ini menunjukkan komitmen kuat Bank Aceh Syariah dalam mendukung pertumbuhan dan perkembangan UMKM di Aceh. Sesuai tujuan pemerintah, program ini membantu akses pembiayaan yang mudah dan terjangkau bagi pelaku usaha kecil.

    “Kami sangat bersyukur atas kepercayaan yang diberikan oleh pemerintah dan masyarakat Aceh. Keberhasilan kami dalam menyalurkan Program KUR 2024 adalah bukti nyata dari komitmen kami untuk mendukung UMKM,” katanya.

    Dirinya menambahkan, Bank Aceh berkeyakinan bahwa UMKM adalah tulang punggung perekonomian daerah, karana itu mereka terus berupaya memberikan kontribusi terbaik terhadap pertumbuhannya.

    “Bank Aceh terus berkomitmen untuk menjadi mitra terpercaya UMKM di Aceh. Dengan dukungan dari berbagai pihak, kami yakin bahwa UMKM Aceh semakin maju dan berdaya saing,” demikian Iskandar.

    Pewarta: Rahmat Fajri
    Editor: Zaenal Abidin
    Copyright © ANTARA 2025

  • Dinas Kesehatan Kediri Klarifikasi Penipuan Catut Nama Instansi

    Dinas Kesehatan Kediri Klarifikasi Penipuan Catut Nama Instansi

    Kediri (beritajatim.com) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Kediri mengeluarkan klarifikasi terkait kasus penipuan yang mencatut nama instansinya. Modus yang digunakan pelaku adalah pemesanan makanan dan minuman melalui WhatsApp dengan mengatasnamakan Dinkes Kabupaten Kediri serta penggunaan Surat Perjanjian Kerja (SPK) palsu.

    Melalui akun Instagram resminya, Dinkes Kabupaten Kediri menyampaikan pengumuman resmi sebagai berikut:

    Kami informasikan bahwa banyak beredar pemesanan makanan atau minuman melalui chat WhatsApp yang ditujukan ke toko atau katering dan Surat Perjanjian Kerja (SPK) yang mengatasnamakan instansi Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri.

    Dengan ini kami mengklarifikasi bahwa SPK sebagaimana tertera bukan SPK yang dikeluarkan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri dan nomor WhatsApp sebagaimana tertera bukan nomor WhatsApp pegawai Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri.

    Diimbau kepada seluruh penyedia untuk berhati-hati dan melakukan konfirmasi apabila ada kasus serupa dan nomor pemesan belum dikenal. Konfirmasi kepada Dinas Kesehatan dapat dilakukan melalui nomor WhatsApp hotline 081217191800.

    Modus Penipuan dengan SPK Palsu

    Dinkes Kabupaten Kediri juga melampirkan bukti percakapan pelaku yang menggunakan nomor WhatsApp atas nama Agus Sulis, SKM. Dalam aksinya, pelaku berkomunikasi dengan pelaku usaha katering dan memesan makanan untuk sebuah acara di Gedung Bagawanta, yang disebutnya sebagai acara Dinas Kesehatan Provinsi. Pelaku juga melampirkan empat SPK yang telah dipastikan palsu.

    Rincian pemesanan dalam SPK palsu tersebut antara lain:

    SPK pertama: 60 dus air mineral 600 ml seharga Rp46.800 per dus dengan total Rp2.808.000.

    SPK kedua: 90 paket bakery seharga Rp20.000 per paket dengan total Rp1.800.000.

    SPK ketiga: 85 nasi box seharga Rp60.000 per box dengan total Rp5.100.000.

    SPK keempat: 35 paket snack thinwall seharga Rp35.500 per paket dengan total Rp1.242.500. Lalu, 50 paket snack mika seharga Rp25.500 per paket dengan total Rp1.275.000.

    SPK palsu tersebut bertanggal 4 Februari 2025 dan mencantumkan tanda tangan Kasi Perencanaan dan Pengelolaan Aset atas nama Agus Sulistyorini. Dokumen tersebut juga mencatut tanda tangan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, Ahmad Khotib, serta stempel resmi Dinkes Kabupaten Kediri.

    Dalam dokumen palsu tersebut, pihak kedua yang disebut dalam SPK meliputi Marwah Mart, Laksanajaya Swalayan, Sutra Catering, dan Marins Cake.

    Peringatan dari Dinkes Kabupaten Kediri

    Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kediri, Achmad Khotib, membenarkan adanya penipuan ini. “Inggih Betul,” ujar Achmad Khotib kepada beritajatim.com, pada Kamis (6/2/2025).

    Lebih lanjut, ia mengimbau pelaku usaha katering dan penyedia layanan makanan agar lebih berhati-hati dan selalu melakukan konfirmasi sebelum memenuhi pesanan yang mengatasnamakan Dinkes.

    “Dengan kami unggah ke medos, diharapkan para penyedia atau pengusaha katering lebih waspada dan melakukan konfirmasi ke Dinkes sebelum memenuhi SPK agar tidak ada korban penipuan tersebut,” paparnya.

    Dinkes Kabupaten Kediri menegaskan agar masyarakat tetap waspada terhadap modus serupa dan segera melakukan konfirmasi melalui kanal resmi sebelum melayani pemesanan atas nama instansi pemerintah. [nm]

  • Nasib Apes Tentara Israel: Crane Tiba-Tiba Ambruk di Gaza, 2 Tentara Tewas, 8 Terluka – Halaman all

    Nasib Apes Tentara Israel: Crane Tiba-Tiba Ambruk di Gaza, 2 Tentara Tewas, 8 Terluka – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Militer Israel mengatakan dua tentara Israel di Jalur Gaza tewas karena sebuah crane atau derek ambruk Rabu malam, (5/2/2025).

    Kedua tentara itu adalah Sersan Nadav Cohen (21) yang berasal dari Beit Hanan dan Staf Sersan Refael Ben Ami (20) dari Eilat. Dua orang itu sama-sama bertugas di Batalion Ke-51 Brigade Golan.

    Ambruknya crane itu juga menyebabkan delapan tentara Israel terluka. Salah satunya dalam kondisi parah.

    Militer Israel menyebut peristiwa itu terjadi tengah malam di dekat perbatasan Israel-Gaza.

    Menurut hasil penyelidikan awal IDF, crane yang dioperasikan tentara Israel itu ambruk karena angin kencang pada malam hari. Crane menimpa tenda yang berisi para tentara.

    Sebelum ambruk, crane itu disebut menahan platform yang berisi peralatan pengintaian dan antena. Piranti itu digunakan IDF untuk melakukan pengamatan saat perang.

    IDF sudah membuka penyelidikan tentang kecelakaan itu. IDF akan mencari alasan para tentara tidak mempertimbangkan situasi cuaca atau mengamankan crane itu.

    Sebelum crane ambruk, tidak ada tanda-tanda crane akan jatuh. Angin kencang selama beberapa detik lalu membuat crane itu ambruk di dekat pagar perbatasan di Kfar Aza.

    Setelah peristiwa itu, IDF meminta semua penggunaan crane dihentikan di area tersebut.

    Keluarga korban mengaku kecewa dan berkata seharusnya kecelakaan itu tidak terjadi.

    “Kami mengira segalanya telah dilalui, kemudian bencana ini muncul,” kata Amit Cohen, paman korban yang bernama Nadav.

    “Itu sangat mengerikan, mengerikan,” katanya.

    Informasi resmi dari Israel menyebutkan jumlah tentara Israel yang tewas selama perang di Gaza mencapai 410 orang.

    Adapun saat ini Israel dan Hamas memberlakukan gencatan senjata. Israel secara perlahan akan menarik pasukannya dari tanah Palestina itu.

    (*)

  • 4 Fakta Polisi Tuduh Sopir Truk Boks Bawa Sabu di Tol Keramasan: Awalnya Lihat Tak Pakai Safety Belt

    4 Fakta Polisi Tuduh Sopir Truk Boks Bawa Sabu di Tol Keramasan: Awalnya Lihat Tak Pakai Safety Belt

    TRIBUNJAKARTA.COM – Seorang sopir truk boks bermuatan pisang dicegat polisi dan dituduh sedang membawa sabu. 

    Mereka terlibat cekcok di depan Gerbang Tol Keramasan, Palembang. 

    Dalam video yang beredar di Instagram @Medsos_rame pada Kamis (6/1/2025), terlihat polisi lalu lintas yang mengendarai sebuah sepeda motor mencegat truk boks saat hendak masuk ke Gerbang Tol Keramasan. 

    Polisi lalu merebut kunci mobil sopir dan terlibat cekcok dengan sang sopir truk. 

    Dari dalam mobil, sang sopir terdengar berteriak mempertanyakan kesalahannya.

    “Saya salah apa? Jangan begitu, Pak. Jangan rampas kontak saya! Salah saya apa? Jangan seperti itu caranya, Komandan!” ujar sang sopir.

    Polisi tersebut kemudian menyebutkan bahwa sopir tidak mengenakan sabuk pengaman.

    Sambil merekam dengan ponselnya, polisi juga menyatakan bahwa sopir tidak menunjukkan surat-surat kendaraan. Dalam video, terdengar suara anak sopir yang menangis ketakutan.

    “Tidak mau menunjukkan surat-surat, nah ini platnya,” ujar polisi sambil merekam.

    Selain itu, polisi juga menuduh sopir telah melarikan diri dan melawan petugas.

    “Kamu lari, melawan petugas, gak pakai sabuk pengaman, gak menunjukkan surat-surat,” lanjutnya.

    Bahkan, polisi itu sempat menuduh sopir membawa sabu.

    “Kamu lari, bawa sabu, ya? Turun! Turun!” kata polisi. 

    Sang sopir kemudian turun dan membuka bagian belakang mobilnya yang berisi tumpukan pisang.

    “Saya dituduh bawa sabu, ini pencemaran,” ujar sopir dengan nada marah.

    Meski isi mobilnya hanya berisi pisang, polisi tetap mencurigainya membawa narkoba.

    Lantas, bagaimana kelanjutan dari peristiwa tersebut?

    Berikut sederet fakta yang telah dihimpun TribunJakarta.com. 

    1. Berawal dari sopir tak pakai safety belt

    Anggota polisi lalu lintas Polrestabes Palembang yang terlibat cekcok dengan sopir truk akhirnya buka suara. 

    Polisi bernama Aipda Syarief Hidayat itu memberikan klarifikasi.

    Menurut Syarief, saat kejadian dia sedang bertugas mengatur lalu lintas di Pos Nilakandi, Flyover Kertapati, Palembang.

    Ia melihat kendaraan yang mencurigakan karena pengemudinya tidak memakai sabuk pengaman dan nomor kendaraan tidak sesuai ketentuan Samsat.

    Ketika Syarief mendekati mobil pikap bernomor polisi BE 8091 NAA tersebut untuk menanyakan pelanggaran, sopir justru tancap gas hingga hampir menabraknya.

    “Namun, saat itu pengemudi ini langsung melarikan diri. Dengan menginjak gas sekencangnya hingga membuat saya hampir terjatuh di traffic light tersebut. Saya kemudian mengambil inisiatif untuk melakukan pengejaran dengan sepeda motor. Selama pengejaran, pengemudi ini sudah beberapa kali diinstruksikan untuk menepikan kendaraan,” katanya.

    Namun, pengemudi terus mempercepat laju kendaraan dan berkendara secara zig-zag.

    Syarief akhirnya berhasil menghentikan truk di pintu gerbang Tol Keramasan setelah berkoordinasi dengan petugas tol.

    2. Bantah menuduh bawa sabu

    Saat mendekati mobil, Syarief melihat pengemudi sudah merekam kejadian dengan ponselnya.

    Polisi kembali meminta surat-surat kendaraan, tetapi sopir enggan menunjukkannya.

    Terkait ucapannya soal narkoba dalam video, Syarief mengklarifikasi bahwa ia hanya mencurigai, bukan menuduh. 

    “Saya tidak menuduh tapi saya mencurigai, karena muatannya itu tertutup boks dan tidak terlihat dari luar apa isi sebenarnya dalam boks tersebut. Sempat melakukan pemeriksaan dan tidak ditemukan barang yang dimaksud,” kata dia.

    Hingga saat ini, polisi mengaku belum mengetahui identitas pengemudi tersebut, hanya mencatat nomor kendaraannya karena sopir kembali melarikan diri ke dalam jalan tol.

    3. Sudah sesuai SOP

    Sementara itu, Kasatlantas Polrestabes Palembang, AKBP Yenny Diarty, menyebut anak buahnya tersebut sudah sesuai SOP. 

    “Saya pastikan itu tidak benar, anggota kami sudah sesuai dengan SOP yang berlaku bahwa pengendara mobil Box ini memang salah menggunakan nomor polisi atau plat palsu dan tidak memakai safety belt.”

    “Makanya anggotanya memberhentikan pengendara,” kata AKBP Yenny Diarty kepada Sripoku.com, Kamis (6/2/2025).

    4. Sopir truk boks salah

    Yenny menjelaskan kronologis kejadian bermula saat anggotanya sedang berpatroli. Anggota tersebut melihat mobil box melintas di jalan raya dengan menggunakan nomor polisi atau plat palsu dan tidak menggunakan safety belt.

    Anggota tersebut kemudian mencoba menghentikan mobil box tersebut, namun pengemudi tidak mengindahkannya dan malah melaju kencang.

    Anggota Satlantas kemudian mengejar mobil box tersebut hingga ke depan Pintu Gerbang Tol Keramasan.

    Setelah berhasil dihentikan, pengemudi mobil box tersebut justru merekam video dan menyebarkannya, tanpa mengakui kesalahannya.

    “Jadi saya pastikan pada intinya, pengendara mobil Box ini salah dan tidak taat aturan. Harusnya taat dengan aturan yang berlaku,” tegas Yenny.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya