Blog

  • Anggaran Pembangunan IKN Diblokir, Istana: Bukan Berarti Tidak Ada – Page 3

    Anggaran Pembangunan IKN Diblokir, Istana: Bukan Berarti Tidak Ada – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Kepala Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi menyampaikan, anggaran pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) yang diblokir Kementerian Keuangan (Kemenkeu) bukan berarti kosong. 

    “Kalau diblokir itu kan bukan berarti anggarannya nggak ada kan. Anggarannya belum dibuka. Jadi anggarannya ada di OIKN (Otorita Ibu Kota Nusantara), ada di kementerian, anggaran pembangunan IKN itu ada di Kementerian PU, ada di OIKN,” tutur Hasan di Istana Negara, Jakarta, Jumat (7/2/2025).

    Hasan kembali menegaskan komitmen Presiden Prabowo Subianto untuk meneruskan pembangunan IKN hingga lima tahun ke depan sesuai jumlah anggaran yang ditetapkan.

    “Kalau tidak salah Rp48 triliun komitmen selama lima tahun ke depan. Target pemerintah menyelesaikan kawasan inti pusat pemerintahan, membangun gedung yudikatif, dan membangun gedung legislatif. Sisanya nanti itu kan akan didorong yang membangunnya adalah swasta,” jelas Hasan.

    Sebelumnya, Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo mengatakan, belum ada perkembangan terkait dengan pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN). Hal ini karena anggarannya masih dilakukan pemblokiran oleh Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani.

    “Realisasi anggaran IKN kayaknya belum ada. Kan anggaran kita diblokir semua, kok tanya progres kemana sih, anggarannya enggak ada,” kata Dody kepada wartawan di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Kamis (6/2/2025).

    “Progresnya, buat beli makan siangnya Pak Menteri, itu progresnya,” sambungnya.

    Kemudian, ia meminta untuk bersabar terkait dengan kapan anggarannya itu bisa dibuka kembali. Selanjutnya, nantinya akan diskusi terlebih dahulu kembali setelah anggaran yang diblokir itu dibuka kembali.

    “Nanti itu tunggu, satu-satu. Saya bilang satu-satu dulu. Anggarannya dibuka, kita diskusi lagi nih, yang paling kepentingan apa? lebaran, Kita urusin lebaran dulu, setelah itu baru apa, gitu loh,” jelasnya.

    Lalu, saat disinggung soal apakah ada potensi penambahan anggaran atau tidak. Hal itu menurutnya kemungkinan akan terjadi.

    “Berarti ada potensi penambahan anggaran, Insya Allah. Ya, kalau bisa 1.000 triliun, kenapa nggak? Kalau bisa,” pungkasnya.

     

  • Duh, Google Tak Lagi Janji AI-nya Terlarang untuk Senjata

    Duh, Google Tak Lagi Janji AI-nya Terlarang untuk Senjata

    Jakarta

    Google telah menghapus janji untuk tidak menggunakan AI untuk aplikasi yang berpotensi berbahaya, seperti senjata dan pengawasan atau pengintaian. Prinsip AI raksasa teknologi itu diperbarui.

    Versi sebelumnya dari prinsip AI perusahaan mengatakan mereka takkan mengejar senjata atau teknologi lain yang implementasi utamanya untuk menyebabkan atau secara langsung mengakibatkan cedera, serta teknologi pengawasan yang melanggar norma yang diterima internasional. Nah, tujuan tersebut tak lagi ditampilkan di situs web Prinsip AI-nya.

    “Ada persaingan global untuk kepemimpinan AI dalam lanskap geopolitik yang makin kompleks. Kami percaya demokrasi harus memimpin dalam pengembangan AI, dipandu nilai-nilai inti seperti kebebasan, kesetaraan, dan penghormatan terhadap HAM,” tulis Demis Hassabis, CEO Google DeepMind.

    Prinsip perusahaan yang diperbarui mencerminkan ambisi Google menawarkan teknologi dan layanan AI-nya ke lebih banyak pengguna dan klien, termasuk pemerintah. Perubahan ini juga sejalan dengan meningkatnya perang AI antara AS dan China yang memanas.

    Versi sebelumnya dari prinsip-prinsip AI perusahaan mengatakan Google akan mempertimbangkan berbagai faktor sosial dan ekonomi. Prinsip-prinsip AI yang baru menyatakan mereka akan mengembangkan AI jika manfaat secara keseluruhan melebihi risiko dan kerugian yang dapat diperkirakan.

    Google menetapkan prinsip-prinsip AI-nya di 2018 setelah menolak memperbarui kontrak pemerintah yang disebut Project Maven, yang membantu pemerintah menganalisis dan menafsirkan video drone dengan AI. Sebelum mengakhiri kesepakatan, beberapa ribu karyawan menandatangani petisi dan puluhan mengundurkan diri sebagai bentuk penolakan terhadap keterlibatan Google.

    Perusahaan tersebut juga menarik diri dari penawaran untuk kontrak cloud Pentagon senilai USD 10 miliar karena tidak yakin akan selaras dengan prinsip-prinsip AI perusahaan. Namun kini situasinya sudah berbeda karena alasan bisnis.

    Sundar Pichai agresif mengejar kontrak pemerintah federal, memicu ketegangan dari pegawai Google yang vokal. “Kami percaya bahwa perusahaan, pemerintah, dan organisasi yang memiliki nilai-nilai yang sama harus bekerja sama untuk menciptakan AI yang melindungi orang, mendorong pertumbuhan global, dan mendukung keamanan nasional,” kata posting blog Google.

    Tahun lalu, Google memberhentikan lebih dari 50 karyawan setelah serangkaian protes terhadap Project Nimbus, kontrak bersama senilai USD 1,2 miliar dengan Amazon yang menyediakan komputasi awan dan layanan AI bagi pemerintah dan militer Israel. Para eksekutif berulang kali mengatakan kontrak tersebut tidak melanggar prinsip AI perusahaan.

    (fyk/fyk)

  • Dulu Jadi Korban, Guru Ponpes di Bekasi Sodomi Kakak-beradik: Rayuan Uang di Balik Aksi Belasan Kali

    Dulu Jadi Korban, Guru Ponpes di Bekasi Sodomi Kakak-beradik: Rayuan Uang di Balik Aksi Belasan Kali

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Yusuf Bachtiar 

    TRIBUNJAKARTA.COM, MEDAN SATRIA – Nasib tragis dialami kakak-beradik berinisial MRA (14) dan MFA (13) menjadi korban sodomi oknum guru di pondok pesantren tempat mereka menimba ilmu. 

    Keduanya mondok di salah satu pesantren di wilayah Kecamatan Jatiasih, Kota Bekasi, Jawa Barat. 

    Oknum guru bejat yang tega mencabuli santrinya berinisial MAF berusia 28 tahun, sosoknya dikenal sebagai pengajar pelajaran bahasa. 

    “Tersangka inisial MAF seorang oknum guru, korban dua orang kakak beradik terjadi di salah satu pesantren,” kata Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota Kompol Binsar Sianturi, Rabu (5/2/2025). 

    Korban Kabur 

    Binsar menjelaskan, kasus pencabulan sesama jenis yang dilakukan oknum guru terungkap setelah korban MRA (14) dan MFA (13) bercerita. 

    Pelaku awalnya mencabuli kakaknya, lalu sang adik ikut menjadi korban aksi bejat oknum guru sehingga keduanya saling cerita penderitaan yang dialami. 

    Kedua korban lanjut Binsar, memutuskan kabur dari Pondok Pesantren sampai pihak orang tua melaporkan kehilangan anak. 

    Setelah keduanya berhasil ditemukan, korban bercerita pengalaman pahit selamat menimba ilmu di pondok pesantren tersebut. 

    “Kejadian di rentang tahun 2023 sampai 2025, kemudian TKP (tempat kejadian) di asrama korban, warung orang tua tersangka dan kontrakan tersangka,” ungkapnya. 

    Tersangka MAF telah ditahan di Polres Metro Bekasi Kota, dia disangkakan pasal 82 Undang-undang Perlindungan Anak Nomor 17 tahun 2016 dengan kurungan penjara di atas 5 tahun. 

    “Barang bukti yang kami amankan ada visum, dua lembar akte kelahiran, kemudian pakaian anak milik korban,” jelas dia. 

    KLIK SELENGKAPNYA: Ibunda Osima Yukari Mengungkapkan Tiga Permintaan Putrinya yang Menjadi Korban Kebakaran Glodok Plaza. Ia Masih Ingat Janji Putrinya.

    Belasan Kali 

    Oknum guru pesantren berinisial MAF (28)merayu bakal meminjamkan ponsel serta memberi uang kepada korbannya.

    Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota Kompol Binsar Sianturi mengatakan, aksi bejat dilakukan secara berulang terhadap korban MRA (14) dan MFA (13). 

    “Untuk tersangka pertama kakaknya berinisial MRA, modus pelaku awalnya meminta bantuan kepada korban membersihkan rumah orang tuanya,” kata Binsar, Rabu (5/2/2025). 

    Rumah orang tua tersangka berada di kompleks pondok pesantren, korban diajak masuk lalu diminta berbaring sambil dipinjamkan main HP. 

    Ketika korban sedang berbaring pelaku mulai melancarkan aksi bejatnya, MRA sempat menolak tetapi tak punya data untuk melawan. 

    “Kemudian kejadian berikutnya anak korban sedang tidur di asrama, dicabuli tersangka ketika sedang tidur,” jelasnya. 

    Aksi bejat oknum guru pesantren terhadap korban MRA dilakukan sebanyak delapan kali, dimulai sejak 2023 sampai 2024. 

    “Tersangka juga mengancam korban untuk tidak memberitahukan siapapun, tersangka sudah mencabuli korban MRA sebanyak 8 kali,” paparnya. 

    Tidak puas mencabuli MRA, oknum guru pesantren juga melakukan perbuatan keji ke adik korban berinisial MFA. 

    Binsar menjelaskan, modus tersangka mencabuli MFA dengan cara meminta bantuan mengangkat bangku dan diiming-imingi uang. 

    “Untuk korban MFA terjadi sebanyak dua kali, pertama terjadi saat korban sedang tidur di kamar pesantren lalu yang kedua di kontrakan tersangka dengan modus minta angkat bangku lalu diiming-iming diberikan uang,” paparnya. 

    Dulu Jadi Korban 

    Guru cabul berinisial MAF (28), pelaku sodomi kakak-beradik santri pondok pesantren di Kota Bekasi ternyata pernah jadi korban. 

    Hal ini dikatakan Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Binsar Sianturi, pelaku MAF merupakan alumni pondok pesantren yang sama. 

    “Sedang kami kembangkan (kasusnya), tapi tersangka pernah mengalami (jadi korban pencabulan saat masih anak),” kata Binsar, Rabu (5/2/2025). 

    Tersangka MAF merupakan guru di pondok pesantren tempat korban menimba ilmu, dia sehari-hari mengajar pelajaran bahasa ke para santri. 

    Statusnya sudah menikah dengan seorang istri, dia juga sudah dikaruniai dua orang anak. 

    Sementara itu, Wakil Ketua Komisi Perlindungan Anak Daerah (KPAD) Kota Bekasi, Novrian mengatakan, pihaknya ikut dalam penanganan kasus sodomi yang terjadi di lingkungan pesantren tersebut. 

    “Jadi setelah ada peristiwa, polres langsung bekerjasama dengan DP3A (Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak) dan KPAD untuk menggali bersama dan mengasesmen,” kata Novrian. 

    Dari hasil asesmen yang didapat, pelaku pernah mengalami menjadi korban saat dia masih berstatus santri di pondok pesantren yang sama dengan korban. 

    “Apa yang membuat dia melakukan itu, ternyata si pelaku dulunya juga pernah menjadi korban waktu dulu jadi santri  (oleh seniornya),” ucap Novrian.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Firdaus Oiwobo Tak Gentar Diadukan Hotman Paris ke Otto Hasibuan, Tantang Adu Ilmu di TV

    Firdaus Oiwobo Tak Gentar Diadukan Hotman Paris ke Otto Hasibuan, Tantang Adu Ilmu di TV

    TRIBUNJAKARTA.COM – Pengacara Razman Nasution, Firdaus Oiwobo menanggapi pernyataan Hotman Paris yang melaporkannya ke Wakil Menteri Koordinator Hukum, Otto Hasibuan.

    Diwartakan sebelumnya Hotman Paris berharap, Otto Hasibuan dapat mengusulkan kepada Mahkamah Agung agar Firdaus Oiwobo tak lagi diizinkan menjadi pengacara.

    “Halo rekan saya Otto Hasibuan sebagai Wakil Menko bidang hukum, coba anda lihat viral dimana-mana, ada seorang advokat di dalam persidangan pakai jubah advokat, naik ke meja persidangan, dan menginjak-injak,” ucap Hotman Paris dikutip TribunJakarta.com dari Instagram.

    “Ini adalah kebrutalan pertama dalam sejarah hukum Indonesia, kami mengharapkan agar Otto Hasibuan segera mengusulkan kepada Ketua Mahkaman Agung agar pengacara ini tidak diizinkan praktek sebagai pengacara di seluruh wilayah hukum Indonesia,” imbuhnya.

    Terkait dengan aduan Hotman Paris tersebut, Firdaus Oiwobo menegur Hotman Paris agar tidak mengadu kepada orang lain.

    Firdaus Oiwobo lalu menantang Hotman Paris untuk mengadu ilmu soal hukum di televisi.

    “Anda kalau memang gentleman, enggak usah ngadu-ngadu ke mana-mana Hotman! Adu ilmu saja, ya kan? Anda punya disiplin ilmu, saya juga punya disiplin ilmu. Adu ilmu aja,” ucap Firdaus Oiwobo, dikutip TribunJakarta.com TikTok-nya, Jumat (7/2/2025).

    “Ngapain sih ngadu ke sana, ke mari. Minta pendapat dan lain-lain. Pendapat anda apa? Memang anda bukan sarjana hukum? Anda malah minta pendapat doktor atau profesor,” tambahnya,

    Firdaus Oiwobo lalu meminta Hotman Paris menjelaskan aksi sejumlah orang di ruang sidang yang seolah-olah memihak dirinya.

    “Pendapat anda bagaimana? Tindakan anda tadi? Bagaimana tindakan orang yang pakai baju batik masuk tadi? Bagimana tindakan jaksa-jaksa yang dateng langsung mengelilingi Bang Razman Arif Nasution, klien saya?” tanyanya.

    Naik ke Atas Meja

    Firdaus Oiwobo naik ke atas meja saat sidang pencemaran nama baik di Pengadilan Negeri Jakarta Utara, pada Kamis (6/2/2025).

    Peristiwa tersebut bermula saat sidang kasus dugaan pencemaran nama baik dengan tersangka Razman Arif Nasution menjadi rusuh.

    Kala itu majelis hakim memutuskan persidangan dengan agenda pemeriksaan Hotman Paris sebagai saksi pelapor berjalan tertutup untuk umum, dikarenakan terdapat unsur asusila. 

    Hakim merujuk pada Pasal 153 ayat 35 KUHP.

    Lalu Razman Nasution sebagai tersangka merasa tak terima.

    Sambil berdiri dari kursinya, Razman Nasution menyampaikan protesnya kepada hakim ketua.

    Menurut Razman Nasution, keterangan yang akan disampaikan Hotman Paris sudah tersebar di publik.

    Dengan nada marah, hakim ketua tidak menerima protes Razman Nasution.

    Melihat Razman Nasution yang masih tak bisa kooperatif, hakim merasa sangat marah, ia akhirnya memilih menyetop sidang.

    Hakim ketua langsung berjalan keluar dari ruang sidang. 

    Saat sidang disetop, Razman Nasution mendatangi Hotman Paris yang diam duduk di kursi saksi. 

    Hampir terjadi adu jotos di antara mereka.

    Pihak Hotman Paris langsung melerai perseteruan tersebut. Mereka menjauhkan Razman Nasution dari Hotman Paris.
    Berbeda dengan Razman Nasution yang mengamuk, Hotman Paris terlihat lebih tenang.

    Suasana ruang sidang semakin tak terkendali. 

    Tim pengacara Razman Arif Nasution dan Hotman Paris saling berbebat.

    Bahkan Firdaus Oiwobo sampai naik ke atas meja sidang, mengungkapkan rasa tak terimanya. 

    Adu mulut antara pihak Razman Nasution dan Hotman Paris semakin memanas.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Istana Tegaskan Gaji ke-13 dan 14 ASN Bukan Bagian Efisiensi, Pasti Dibayarkan Negara – Page 3

    Istana Tegaskan Gaji ke-13 dan 14 ASN Bukan Bagian Efisiensi, Pasti Dibayarkan Negara – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Istana Negara menyatakan gaji ke-13 dan ke-14 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) bukan bagian dari efisiensi anggaran yang dimaksud Presiden Prabowo Subianto.

    “Ini Menkeu sudah kasih pernyataan kan? Dan efisiensi yang disampaikan oleh presiden, itu kan tidak termasuk belanja pegawai. Buat gaji pegawai bukan bagian yang diefisienkan,” tutur Kepala Komunikasi Kepresidenan (PCO) Hasan Nasbi di Istana Negara, Jakarta, Jumat (7/2/2025).

    Dia menyatakan, gaji ke-13 dan ke-14 untuk ASN merupakan hak para pegawai yang menjadi kewajiban negara untuk dibayarkan.

    “Jadi gaji ke-13 sama THR Itu merupakan hak dari Pegawai Negeri dan itu akan dibayarkan. Menkeu kan sudah juga beri pernyataan soal itu,” kata Hasan.

    Jagat maya dihebohkan dengan isu penghapusan gaji ke-13 dan ke-14 untuk Aparatur Sipil Negara (ASN) tahun 2025. Beredarnya pesan berantai di WhatsApp dan unggahan di media sosial memicu pertanyaan dan kekhawatiran di kalangan ASN. Namun, benarkah kabar tersebut?

    Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan-RB), Rini Widyantini, memberikan klarifikasi terkait isu ini. Ia menegaskan bahwa hingga saat ini, pemerintah masih mengkaji kebijakan gaji ke-13 dan THR (gaji ke-14) tahun 2025.

    “Saat ini, kebijakan Gaji Ke-13 dan THR Tahun 2025 sedang disusun dan dibahas instrumen peraturan perundang-undangannya bersama-sama Tim Teknis Kementerian PANRB dan instansi terkait yaitu Kementerian Keuangan dan Kementerian Sekretariat Negara,” jelas Rini.

    Proses pengkajian ini melibatkan Kementerian Keuangan dan Kementerian Sekretariat Negara. Belum ada keputusan final terkait penghapusan atau pemotongan gaji ke-13 dan ke-14. Keputusan resmi akan diumumkan setelah proses pengkajian selesai.

    Perlu digarisbawahi bahwa gaji ke-13 dan THR bukan hanya untuk ASN saja. Prajurit TNI, anggota Polri, pejabat negara, pimpinan dan anggota LNS, serta penerima pensiun juga berhak mendapatkannya.

    Pemberian gaji ke-13 dan THR didasarkan pada penghasilan bulanan aparatur negara yang bersumber dari anggaran belanja pegawai, seperti yang dijelaskan oleh Menpan-RB.

  • Komisi II DPRD Kota Banjar akan Panggil PTPN Terkait Aksi Protes Petani

    Komisi II DPRD Kota Banjar akan Panggil PTPN Terkait Aksi Protes Petani

    JABAR EKSPRES – Menyusul aksi demonstrasi yang dilakukan oleh Serikat Petani Pasundan pada Rabu 5 Februari 2025, Komisi II DPRD Kota Banjar langsung mengadakan rapat kerja pada hari Kamis, 6 Februari 2025.

    Rapat itu diadakan untuk membahas berbagai tuntutan yang diajukan oleh para petani dan untuk mencari solusi atas permasalahan yang terjadi di lapangan.

    Sekretaris Komisi II DPRD Kota Banjar, Budi Kusmono, mengungkapkan bahwa pihaknya berencana untuk memanggil PT Perkebunan Nusantara (PTPN) VIII Batulawang. Pemanggilan ini bertujuan untuk mendapatkan klarifikasi mengenai sejumlah tuntutan yang disampaikan oleh Serikat Petani Pasundan dalam aksi mereka.

    “Dari hasil rapat, Komisi II akan melakukan pemanggilan terhadap pihak PTPN Afdeling Mandalare. Kami akan meminta klarifikasi terkait permasalahan yang terjadi di lapangan,” jelas Budi Kusmono, Jumat 7 Februari 2025.

    BACA JUGA: Ratusan Petani Penggarap Lahan PTPN Batulawang Demo ke Gedung DPRD Banjar

    Lebih lanjut, Budi menambahkan bahwa ada kemungkinan Komisi II juga akan melakukan kunjungan langsung ke lokasi untuk berkoordinasi dengan pihak-pihak terkait.

    “Rencana Senin depan kita akan kunjungan ke sana. Jika tidak, kami akan mengundang mereka untuk memberikan klarifikasi,” ungkapnya.

    Dalam rapat tersebut, terdapat dua poin utama dari tuntutan yang akan ditindaklanjuti oleh Komisi II DPRD Kota Banjar. Pertama, pengusutan dugaan pengrusakan bangunan yang direncanakan sebagai tempat ibadah. Kedua, pembentukan tim terpadu reforma agraria oleh pemerintah kota untuk menangani isu-isu yang berkaitan dengan hak atas tanah dan pengelolaan sumber daya agraria.

    “Ada dua tuntutan yang akan kami tindak lanjuti yaitu pengusutan kasus pidana dan yang kedua pembentukan tim reforma agraria,” cetusnya.

    BACA JUGA: 

    Sebelumnya, ratusan petani dari Serikat Petani Pasundan (SPP) telah mendatangi gedung DPRD Kota Banjar, menyampaikan aspirasi mereka melalui aksi unjuk rasa. Dalam aksi tersebut, tampak juga para petani perempuan yang merasa terintimidasi oleh pihak PTPN saat mereka berusaha mendirikan sebuah bangunan yang mereka anggap penting untuk kebutuhan komunitas mereka.

    Mereka berharap dengan adanya perhatian dari Komisi II DPRD Kota Banjar, permasalahan yang mereka hadapi dapat segera teratasi dan hak-hak mereka sebagai petani dapat dilindungi dengan baik.

  • Sinyal Prabowo “Reshuffle” Kabinet, Mensos Gus Ipul: Selalu Diingatkan untuk Melampaui Pemerintahan Sebelumnya

    Sinyal Prabowo “Reshuffle” Kabinet, Mensos Gus Ipul: Selalu Diingatkan untuk Melampaui Pemerintahan Sebelumnya

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Sinyal reshuffle kabinet kian kuat di tengah banyaknya menteri kontroversial. Sejumlah menteri di Kabinet Merah Putih menganggap sinyal prabowo untuk menyingkirkan menteri yang tidak seirama sebagai peringatan.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto menegaskan akan menyingkirkan semua yang tidak mau bekerja untuk rakyat. “Yang tidak mau bekerja benar-benar untuk rakyat, ya saya akan singkirkan,” kata Prabowo di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (5/2/2025) malam.

    “Mau lebih jelas lagi? Ha ha ha,” katanya lagi seraya tertawa.

    Menanggapi sinyal tersebut, Menteri Sosial (Mensos) Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf menilai sinyal r]perombakan kabinet dari Presiden Prabowo Subianto bentuk peringatan kepada para menteri untuk konsisten menjalankan tugas-tugasnya.

    “Presiden Prabowo sering sekali mengingatkan para pembantunya untuk istiqomah, konsisten terhadap visi misi, cita-cita, serta arahan presiden. Seringkali disampaikan. Lisannya jelas, arahan tertulisnya juga jelas,” tuturnya.

    Menurut Gus Ipul, Presiden Prabowo untuk kesekian kalinya mengingatkan kepada para menteri dan semua pembantunya supaya konsisten.

    “Presiden selalu mengingatkan agar satu barisan dalam rangka melaksanakan program-program untuk melampaui target sebelumnya, pemerintahan sebelumnya,” tuturnya.

    Lantas, apakah Prabowo akan segera merombak kabinet dengan mengganti sejumlah menteri yang dianggap tidak seirama? Gus Ipul mengaku belum tahu.

    “Saya tidak memaknai dan saya tidak sejauh itu memaknai. Tapi saya anggap ini peringatan bagi siapapun yang membantu presiden di posisi manapun. Tidak hanya para menteri di kabinet. Mungkin juga di bawah,” tuturnya.

  • Kurun Waktu Sebulan, Dua Orang Meninggal dan Belasan Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang di Pasuruan

    Kurun Waktu Sebulan, Dua Orang Meninggal dan Belasan Pohon Tumbang Akibat Angin Kencang di Pasuruan

    Pasuruan (beritajatim.com) – Peristiwa angin kencang terjadi di beberapa wilayah di Jawa Timur, termasuk di Pasuruan raya. Menurut data dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda, angin kencang ini terjadi mulai dari 7-16 Februari 2025.

    Akibat angin kencang ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Pasuruan mencatat puluhan pohon tumbang. Ada sekitar 19 kejadian pohon tumbang yang terjadi di Kabupaten Pasuruan dalam periode satu bulan terakhir.

    Kalaksa BPBD Kabupaten Pasuruan Sugeng Hariyadi mengungkapkan dari kejadian pohon tumbang ini terdapat dua korban yang tertimpa. Korban mengalami luka berat dan akhirnya meninggal dunia.

    “Untuk korban sendiri ada dua orang yang meninggal dunia karena tertimpa pohon. Beberapa lainnya dalam peristiwa ini mengakibatkan beberapa bangunan rusak,” jelas Sugeng, Jumat (7/2/2025).

    Sementara itu, data dari BMKG mengatakan bahwa cuaca ekstrem ini dapat memicu beberapa bencana. Diantaranya yakni seperti hujan lebat, banjir, banjir bandang, tanah longsor, angin kencang, puting beliung, serta hujan es di berbagai wilayah.

    Kepala BMKG Juanda Surabaya, Taufiq Hermawan, menjelaskan bahwa saat ini Jawa Timur tengah berada pada puncak musim hujan. Kondisi ini diperparah oleh aktifnya Monsun Asia serta fenomena gelombang atmosfer Kelvin dan Madden Julian Oscillation (MJO).

    “Kombinasi faktor ini menyebabkan peningkatan pertumbuhan awan hujan di berbagai wilayah, sehingga masyarakat perlu mewaspadai potensi hujan lebat yang dapat memicu banjir dan tanah longsor,” ujar Taufiq.

    Selain itu, angin kencang juga diprakirakan terjadi akibat pengaruh Siklon Tropis Taliah yang saat ini berada di Samudra Hindia selatan Jawa Barat.

    Berdasarkan analisis angin gradien pada ketinggian 3.000 kaki, keberadaan Siklon Tropis Taliah di Samudra Hindia selatan Jawa Barat turut berpengaruh terhadap peningkatan kecepatan angin di Jawa Timur. BMKG memantau bahwa siklon ini bergerak ke arah barat dan semakin menjauh dari wilayah Indonesia.

    Selisih tekanan udara yang cukup signifikan antara Asia (BBS 1022 mb) dan Australia (BBU 1004 mb) juga menyebabkan peningkatan kecepatan angin di wilayah Jawa Timur.

    Selain itu, Monsun Asia yang aktif sejak Januari 2025 diprediksi masih berlangsung hingga Februari dengan intensitas lebih kuat dari kondisi normal.

    BMKG juga mencatat bahwa nilai Outgoing Longwave Radiation (OLR) pada periode 6–16 Februari 2025 diprakirakan cenderung netral hingga negatif, yang menunjukkan adanya tutupan awan signifikan di Jawa Timur.  [ada/aje]

  • Komdigi Siapkan Internet Murah Fixed Broadband Rp 100 Ribuan untuk 100Mbps – Page 3

    Komdigi Siapkan Internet Murah Fixed Broadband Rp 100 Ribuan untuk 100Mbps – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pemerintah saat ini tengah berencana melelang frekuensi 1,4GHz. Rencananya, frekuensi tersebut akan dimanfaatkan untuk menghadirkan layanan internet rumah yang cepat, tapi dengan harga lebih terjangkau.

    Kementerian Komdigi (Komunikasi dan Digital) menargetkan frekuensi tersebut bisa menghadirkan internet dengan kecepatan hingga 100Mbps. Pita frekuensi 1,4GHz akan digunakan untuk layanan telekomunikasi BWA (Broadband Wireless Access).

    Dijelaskan, layanan BWA ini diberikan untuk penyelenggaran jaringan tetap lokal berbasis packet-switched menggunakan teknologi IMT (International Mobile Telecommunications).

    Menurut Direktur Jenderal Infrastruktur Digital Kementerian Komdigi Wayan Toni Supriyanto, proses lelang frekuensi 1,4GHz ini kemungkinan akan dimulai pada minggu ketiga Februari 2025.

    Terkait soal biaya yang terjangkau, Wayan berharap tarif untuk kecepatan internet 100Mbps itu sekitar Rp 100 sampai 150 ribu. “Jadi, kualitasnya berharap itu bagus dengan tarif yang murah,” tuturnya beberapa waktu lalu.

    Untuk itu, Rancangan Peraturan Menteri Komunikasi dan Digital tentang Penggunaan Spektrum Frekuensi Radio pada Pita Frekuensi Radio 1,4 GHz saat ini tengah disusun.

    Peraturan itu dibuat dalam rangka meningkatkan penetrasi fixed broadband, menyediakan layanan fixed broadband dengan harga yang terjangkau, dan meningkatkan penggelaran serat optik.

    Hal ini dilakukan karena penetrasi Fixed Broadband (FBB) di Indonesia masih rendah, hanya 21,31 persen rumah tangga yang memiliki akses. Selain itu, kecepatan rata-rata masih 32,10Mbps, dan harga layanan internet cepat 100Mbps masih mahal.

    “Oleh karena itu, dibutuhkan sebuah terobosan kebijakan untuk mendorong pembangunan layanan akses internet di rumah secara masif dan cepat dengan biaya yang relatif terjangkau sesuai kemampuan masyarakat,” tulis Komdigi dalam siaran persnya.

    Dijelaskan pula, rencana kebijakan internet murah ini akan fokus pada wilayah dengan tingkat layanan internet yang masih terbatas atau bahkan yang belum ada penetrasi sama sekali.

    Lalu, pelanggan dari layanan internet murah ini ditujukan bagi masyarakat kelas menengah ke bawah dengan daya beli terbatas. Adapun Komdigi akan menyiapkan spektrum frekuensi radio 80Mhz di pita frekuensi 1,4GHz.

  • Jumlah Pengunjung Pameran Otomotif Ini Terjun Bebas, Cuma Segini

    Jumlah Pengunjung Pameran Otomotif Ini Terjun Bebas, Cuma Segini

    Jakarta

    Pameran Detroit Auto Show di Amerika Serikat kian sepi pengunjung. Padahal di masa keemasannya, pameran otomotif ini termasuk salah satu yang terbesar di dunia dan dikunjungi banyak orang. Tapi kini jumlah pengunjung pameran otomotif Detroit turun hampir setengah juta orang hanya dalam enam tahun.

    Dikutip dari laman Carscoops, meskipun penyelenggara mencoba memberikan kesan positif, jumlah pengunjung yang hadir di pameran ini sungguh mengerikan. Di 11 hari penyelenggaraan pameran, Detroit Auto Show hanya mampu menjaring 275.000 penonton.

    Padahal pada tahun 2019, pameran ini bisa mendatangkan sebanyak 774.179 pengunjung. Artinya, dalam enam tahun jumlah pengunjung di pameran ini turun setengah juta orang.

    Meskipun jumlah pengunjungnya pada 2025 sangat sedikit, penyelenggara menyatakan bahwa pameran ini adalah ‘salah satu pameran otomotif terbesar di AS’. Akan tetapi faktanya, jumlah pengunjung Detroit Auto Show 2025 tak terlalu banyak karena jika dibandingkan dengan ajang Chicago Auto Show 2024, pameran ini bisa menarik 260 ribu orang hanya dalam 10 hari pameran.

    Penurunan jumlah pengunjung di pameran Detroit Auto Show ini tampaknya tidak terlalu mengejutkan, karena sebagian besar produsen mobil telah memutuskan tidak ikut di pameran ini lantaran dianggap tak semakin menarik.

    Sebagai gambaran sepinya peserta pameran ini, bahkan Angkatan Darat, Marinir, dan Badan Investasi dan Perdagangan Polandia – membantu mengisi ruang yang tersisa di Huntington Place.

    Penyelenggara juga mengatakan ada 34 merek yang dipamerkan, serta hampir 500 kendaraan. Namun sepertinya, jumlah Selain itu, penyelenggara juga mengklaim pameran tersebut memberi dampak ekonomi hingga USD 370 juta atau setara Rp 6 triliun.

    (lua/din)