Blog

  • Prof Jimly: Banyak Anggaran Tak Berguna untuk Rakyat

    Prof Jimly: Banyak Anggaran Tak Berguna untuk Rakyat

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Pakar Hukum Tata Negara, Prof. Jimly Asshiddiqie, menyoroti langkah efisiensi anggaran yang dilakukan Presiden Prabowo Subianto.

    Dikatakan Jimly, kebijakan ini dapat menjadi momentum untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap kualitas dan relevansi penggunaan APBN maupun APBD di seluruh Indonesia.

    “Baik untuk dimanfaatkan evaluasi total kualitas dan relevansi anggaran APBN dan APBD seluruh Indonesia dengan tujuan dan sasaran pembangunan,” ujar Jimly di X @JimlyAs (13/2/2025).

    Jimly mengungkapkan bahwa sejak era reformasi, sekitar 50 persen anggaran negara dinilai mubazir dan tidak benar-benar memberikan manfaat bagi rakyat.

    “Sejak reformasi, terdapat setidaknya sekitar 50 persen anggaran mubazir yang tidak berguna untuk rakyat,” tandasnya.

    Sebelumnya, Presiden Prabowo Subianto mengambil langkah besar dengan memangkas anggaran belanja negara 2025 sebesar Rp306,7 triliun.

    Pemangkasan ini mencakup anggaran kementerian dan lembaga sebesar Rp256,1 triliun serta dana transfer ke daerah senilai Rp50,6 triliun.

    Managing Director Political Economy and Policy Studies (PEPS), Anthony Budiawan, menyebut bahwa pos belanja perjalanan dinas dan ATK juga dipangkas signifikan.

    “Masyarakat terkejut. Banyak pihak prihatin, pemangkasan anggaran ini akan membuat ekonomi kontraksi,” ujar Anthony kepada fajar.co.id, Senin (10/2/2025).

    Dikatakan Anthony, langkah Presiden Prabowo seolah-olah bahwa akan mengurangi total belanja negara secara keseluruhan.

    “Tetapi, keprihatinan tersebut tidak ada dasarnya,” ucapnya.

  • RI Catat Kematian Pneumonia Tertinggi pada 2024, Terbanyak di 5 Kelompok Ini

    RI Catat Kematian Pneumonia Tertinggi pada 2024, Terbanyak di 5 Kelompok Ini

    Jakarta

    Kasus pneumonia di Indonesia meningkat signifikan pada 2024, total ada 2.136 orang yang jatuh sakit. Kementerian Kesehatan RI menyebut kenaikan kasus juga disebabkan penambahan pemeriksaan. Dari semula hanya 15 site sentinel severe acute respiratory infection (SARI) yang melapor, pada 2024 tercatat tambahan 20 site sentinel SARI, dengan total 35 pelaporan site.

    Tren kenaikan terpantau masih konsisten terjadi seiring dengan pola musiman di penghujung tahun hingga awal tahun. Angka kematian pada 2024 juga relatif tinggi, nyaris 50 persen dari total kasus pneumonia, yakni 1.264 jiwa.

    Tren kematian meningkat empat kali lipat berdasarkan catatan Kemenkes RI pada 2022 dengan ‘hanya’ 264 jiwa dan pada 2023 sebanyak 330 kasus meninggal.

    “Tren kematian pneumonia nampak meningkat pada Januari 2024. Dari 39 kasus yang meninggal, beberapa di antaranya memiliki komorbid,” beber laporan Kemenkes RI seperti yang dilihat detikcom, Kamis (13/2/2025).

    Adapun daftar komorbid yang diidap pasien di antaranya:Diabetes (28 persen)Kardiovaskular (18 persen)PPOK (13 persen)Tuberkulosis (7 persen)Komorbid lain termasuk kelainan hematologis dan hati kronis (2-5 persen)

    Risiko kematian juga meningkat pada kelompok lansia. Sebanyak 46 persen dari total kematian pneumonia adalah lansia.

    Imbauan Kemenkes RI

    Kemenkes RI mengimbau masyarakat tidak panik, lantaran pneumonia merupakan penyakit yang bisa dicegah dan diobati. Sebaiknya, mulai melakukan sejumlah langkah pencegahan untuk terhindar dari kemungkinan jatuh sakit.

    Melakukan perilaku hidup bersih dan sehatImunisasi Bacillus Calmette Guerin (BCG), Difteri, Pertusis, dan Tetanus (DPT), Haemophilus influenzae type B (HiB), campak, Pneumococcal Conjugate Vaccine (PCV), influenzaRumah sehat dengan ventilasi dan pencahayaan rumah yang bagusMenghindari asap rokok dan asap lain di dalam rumahMenggunakan masker jika sakit fluMenghindari kerumunanMencuci tangan dengan sabun dan air mengalirMenerapkan etika batuk dan bersin, seperti menutup mulut atau hidung jika batuk dan bersin.

    (naf/suc)

  • Detoks Tubuh dengan Air Murni: Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Orang Tersayang – Halaman all

    Detoks Tubuh dengan Air Murni: Cara Sederhana Menjaga Kesehatan Orang Tersayang – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Menunjukkan kasih sayang untuk orang terkasih, keluarga, maupun sahabat bisa dilakukan dengan berbagai cara. Salah satu bentuk ungkapan kasih sayang adalah dengan memberikan perhatian terhadap kesehatan mereka.

    Kondisi kesehatan setiap orang bisa berbeda-beda. Saat usia bertambah, tubuh perlu detoks. Saat bekerja mengejar ambisi, tubuh perlu terhidrasi. Sementara itu, si kecil yang masih rentan terhadap virus membutuhkan perlindungan dengan memilih produk yang paling aman.

    Di dunia kesehatan, kini masyarakat semakin gencar diajak untuk melakukan detoksifikasi atau detoks guna membersihkan tubuh dari racun berbahaya. Racun tersebut mencakup bahan kimia berbahaya, polutan, dan logam berat yang berasal dari luar.

    Hal ini disebabkan oleh pola konsumsi masyarakat modern yang semakin akrab dengan makanan dan minuman manis, kurang higienis, serta mengandung zat pewarna, perasa, dan bahan pengawet yang berisiko menimbulkan efek samping bagi kesehatan tubuh.

    Dalam rangka menyambut momen kasih sayang, sediakan air murni yang dimasak karena telah terjamin baik untuk kesehatan. Air murni dapat digunakan untuk detoks karena mudah diserap oleh tubuh.

    Setelah diserap, air murni membantu ginjal bekerja lebih optimal dalam membuang zat-zat berbahaya dari tubuh serta mengurangi dampak negatif dari konsumsi makanan dan minuman tinggi gula serta pewarna. Ginjal adalah organ utama yang membutuhkan air untuk mempercepat proses pengeluaran racun dari dalam tubuh.

    Saat ini, di Indonesia, satu-satunya produk air murni yang dimasak adalah Amidis. Amidis bisa menjadi pilihan sebagai hadiah dan bentuk perhatian terhadap kesehatan orang-orang tersayang.

    Menurut jurnal internasional National Institute of Environmental Health Sciences, sumber air yang dikonsumsi masyarakat dapat terkontaminasi zat lain dari pipa berkarat maupun limbah industri yang berbahaya bagi kesehatan.

    Sementara itu, Amidis memiliki kandungan TDS 0 ppm karena telah melalui proses multifiltrasi dan pemurnian dengan pemanasan suhu tinggi di atas 100 derajat Celsius. Proses ini menghasilkan The Real Water yang benar-benar bersih, murni, dan aman untuk dikonsumsi oleh siapa saja. Pemurnian ini sangat penting untuk membersihkan air dari mineral, bakteri, dan virus berbahaya.

    Kesegarannya 100 persen baik bagi tubuh dan terbebas dari partikel-partikel yang mengganggu kesehatan. Amidis juga memiliki pH seimbang, sehingga aman bagi lambung maupun penderita maag. Aktivitas harian pun akan lebih optimal karena tubuh terhidrasi dengan baik serta terbantu dalam proses detoksifikasi melalui konsumsi rutin air murni Amidis.

    Minum air murni yang sehat seperti Amidis juga dapat memengaruhi kesehatan fisik dan emosional. Konsumsi air yang cukup setiap hari bisa mengurangi tingkat stres, menjaga vitalitas tubuh, serta membantu meningkatkan suasana hati. Oleh karena itu, penting untuk selalu menyediakan air murni guna menjamin kesehatan keluarga dan orang terkasih.

    Air murni Amidis juga baik bagi tumbuh kembang anak karena merupakan The Real Water kemasan yang telah melalui proses pemurnian dengan TDS 0 ppm, sehingga aman untuk dikonsumsi.

    Menurut Susilo Gunadi, selaku Commercial Director PT Amidis Tirta Mulia, saat ini Amidis merupakan salah satu produk air murni yang dapat menjadi pilihan masyarakat untuk meningkatkan kesehatan bersama.

    “Memberikan dan menerima kasih sayang sama pentingnya seperti tubuh yang selalu membutuhkan air. Kita bisa menunjukkan kasih sayang dengan memberikan asupan Air Murni dan Matang/sudah dimasak yang baik bagi kesehatan. Ini sebagai bentuk bukti kasih sayang,” tutur Susilo dalam keterangan persnya.

    Anda bisa terus bersama orang-orang terkasih dengan saling peduli terhadap kesehatan untuk jangka panjang. Setiap momen kebersamaan sangat berharga, sehingga kepedulian terhadap kesehatan menjadi hal yang penting. Ajak keluarga menjalankan kebiasaan baik dengan minum air murni yang dimasak setiap hari.

    Bagi yang ingin membeli air murni untuk persediaan di rumah maupun tempat kerja, Amidis bisa didapatkan di Alfamidi di kota masing-masing. Untuk informasi lebih lengkap, Anda dapat mengakses akun @amidisIndonesia di Instagram.

  • Menteri Dody Bantah Kabar Karyawan PU Dirumahkan karena Efisiensi Anggaran Rp 81,38 Triliun  – Halaman all

    Menteri Dody Bantah Kabar Karyawan PU Dirumahkan karena Efisiensi Anggaran Rp 81,38 Triliun  – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Pekerjaan Umum (PU) Dody Hanggodo membantah kabar belasan ribu karyawan Kementerian PU dirumahkan imbas efisiensi anggaran sebanyak Rp 81,38 triliun di tahun 2025.

    Menurut Dody, karyawan-karyawan tersebut habis masa kontrak kerja di Kementerian PU sehingga tidak bisa bekerja. Dody juga bilang bahwa pihaknya belum bisa melanjutkan kontrak tersebut lantaran terbentur efisiensi anggaran.

    “Habis kontrak, kan next kontraknya belum. Kan ya kita belum bisa next kontrak karena kan anggarannya masih di tinjau ulang masih dalam proses kritik anggaran,” kata Dody di Kompleks Parlemen Jakarta, dikutip Kamis (13/2/2025).

    Pagu anggaran Kementerian PU di tahun 2025 ini sebesar Rp 110,95 triliun. Jumlah efisiensi sebesar Rp 81,38 triliun, sehingga sisa pagu anggaran Rp 29,57 triliun. 

    Dody bilang bahwa pihaknya masih perlu berkoordinasi dengan Menteri Keuangan Sri Mulyani terkait anggaran tersebut. Sehingga dia berharap Kementerian PU bisa melanjutkan kontrak kerja lagi bagi karyawan yang terdampak dan dirumahkan.

    “Ya setelah ini selesai kan kita masih menghadap lagi ke Menteri Keuangan. Harapannya mudah-mudahan dalam waktu secepatnya segera dibuka dan kita langsung berkontrak,” ucap dia.

    Sebelumnya, beredar di sosial media adanya kabari 18.000 karyawan PU dirumahkan akibat adanya efisiensi anggaran di tubuh Kementerian PU. Hal tersebut berdasarkan unggahan akun X @raffimulyaa, pada Selasa (11/2).

    “Kemenhan ga ada efisiensi anggaran, bisa jadiin Deddy stafsus (staf khusus). PU kena efisiensi Rp 81 triliun, bisa bikin 18.000 orang dirumahkan,” tulisnya.

     

     

  • Wakil Ketua MPR ajak masyarakat sampaikan aspirasi RUU Haji dan Umrah

    Wakil Ketua MPR ajak masyarakat sampaikan aspirasi RUU Haji dan Umrah

    “Supaya perspektif penyusunan revisi bisa semakin luas sehingga dapat menghasilkan muatan-muatan UU yang komprehensif,”

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Ketua MPR RI Hidayat Nur Wahid alias HNW mengajak masyarakat untuk menyampaikan aspirasi terkait Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah.

    Dia berharap dibukanya partisipasi masyarakat bisa meningkatkan kualitas regulasi yang akan dihasilkan oleh DPR RI, sebagai pelaksanaan dari prinsip “meaningfull participation”. Menurutnya berbagai elemen masyarakat, mulai dari pemerhati haji dan umrah, para penyelenggara dan asosiasi, ormas-ormas Islam, serta masyarakat pada umumnya bisa turut serta memberikan aspirasi.

    “Supaya perspektif penyusunan revisi bisa semakin luas sehingga dapat menghasilkan muatan-muatan UU yang komprehensif,” kata HNW di Jakarta, Kamis.

    Dengan berlakunya Peraturan Presiden Nomor 154 Tahun 2024 tentang pembentukan Badan Penyelenggara Haji, menurut dia, ada banyak isu yang perlu diselesaikan dalam pembahasan revisi RUU Perubahan terkait penyelenggaraan Haji dan Umroh.

    Salah satunya, kata dia, soal peran kelembagaan antara Kementerian Agama dengan Badan Penyelenggara Haji yang baru dibentuk di era Presiden Prabowo dengan segala konsekuensinya.

    Selain itu, dia mengatakan ada isu soal kuota haji, peningkatan ekosistem ekonomi haji, digitalisasi layanan, haji khusus, hingga umrah mandiri, yang perlu dibahas. Menurut dia, RUU tersebut juga semakin dibutuhkan dalam rangka menyesuaikan perubahan kebijakan di Arab Saudi yang mengarah pada pengembangan pariwisata dan turisme.

    “Apalagi pada penyelenggaraan haji tahun 2024 terdapat beberapa pelanggaran yang kemudian dibentuk pansus haji di DPR. Harapannya RUU Perubahan atas UU haji dan umrah bisa secara fundamental menindaklanjuti rekomendasi Pansus,” kata dia.

    Dia menyampaikan bahwa aspirasi mengenai RUU tersebut dapat disampaikan melalui berbagai kanal, baik langsung kepada kesekretariatan Komisi VIII DPR RI, maupun Fraksi PKS yang juga membuka hari aspirasi setiap hari Selasa.

    Secara pribadi, dia pun membuka saluran aspirasi RUU ini melalui seluruh media sosial miliknya dan juga bisa melalui WhatsApp dengan nomor 0878-9328-0050.

    “Semoga dengan keterbukaan ini bisa diperoleh banyak masukan konstruktif, agar penyelenggaraan haji dan umrah ke depan semakin berpihak pada kepentingan umat, menghadirkan manfaat dan maslahat sebesar-besarnya khususnya bagi calon jamaah haji dan umrah Indonesia, dan haji dan umroh mereka mabrur dengan segala dampak ikutannya,” kata dia.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

  • Samsung Tunda Rilis One UI 7 untuk Galaxy S24, Ada Apa? – Page 3

    Samsung Tunda Rilis One UI 7 untuk Galaxy S24, Ada Apa? – Page 3

    Now Bar menawarkan akses ringkas ke berbagai aplikasi yang disarankan atau sering digunakan. Inovasi ini mengutamakan kepraktisan, memungkinkan pengguna mengakses aplikasi hanya dengan sekali swipe, bahkan dari tampilan layar kunci.

    “Samsung selalu berupaya menghadirkan smartphone yang lebih personal bagi penggunanya. Kami menyadari betapa pentingnya perangkat ini dalam kehidupan sehari-hari, sehingga perangkat tersebut harus mampu memahami kebiasaan pengguna dan mempermudah aktivitas mereka,” ujar MX Product Marketing Senior Manager Samsung Electronics Indonesia, Ilham Indrawan, dikutip Jumat (17/1/2025).

    Now Bar hadir sebagai bagian dari pembaruan One UI 7. Fitur ini tidak hanya menampilkan notifikasi, tetapi juga mempercepat akses ke berbagai aplikasi. Tampilan animasi baru yang modern juga turut melengkapi pembaruan ini.

    Personalisasi notifikasi menjadi fitur unggulan Now Bar. Misalnya, pengguna Galaxy Wearables dapat melihat hasil pemantauan tidur (Sleep Monitoring) beserta insight dan rekomendasi aktivitas berdasarkan data tersebut.

    Pengguna juga dapat melihat agenda yang tersimpan di kalender sebagai notifikasi. Informasi cuaca dari fitur Weather juga akan ditampilkan. 

  • KPAI Terancam Tak Bisa Lakukan Pengawasan Imbas Efisiensi Anggaran

    KPAI Terancam Tak Bisa Lakukan Pengawasan Imbas Efisiensi Anggaran

    Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) mengaku keberatan mengenai kebijakan efisiensi di beberapa badan pemerintah, termasuk Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak. Hal ini menghambat kinerja mereka dalam melakukan pengawasan terhadap anak-anak di seluruh Indonesia.

  • Cara Daftar Cek Kesehatan Gratis di Aplikasi Satu Sehat

    Cara Daftar Cek Kesehatan Gratis di Aplikasi Satu Sehat

    Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan (Kemenkes) resmi menyelenggarakan program Cek Kesehatan Gratis ulang tahun pada Senin (10/2). 

    Selain program ulang tahun, pemerintah akan menyediakan layanan pemeriksaan kesehatan sekolah akan direncanakan di Juli mendatang. Program cek kesehatan gratis ditujukan untuk ibu hamil dan balita.

    Untuk bisa mengikuti program ini, masyarakat harus melakukan proses pendaftaran. Prosesnya bisa dilakukan secara online melalui aplikasi Satu Sehat.

    Bagi masyarakat yang ingin memanfaatkan program ini, berikut cara daftar cek kesehatan gratis di aplikasi Satu Sehat.

    Syarat cek kesehatan gratis

    Sebelum mengetahui cara daftar cek kesehatan gratis di aplikasi Satu Sehat, terdapat beberapa persyaratan yang perlu diperhatikan. Berikut syarat cek kesehatan gratis.

    Warga negara Indonesia (WNI). Mengunduh dan mendaftar di aplikasi Satu Sehat Mobile. Membawa identitas diri, seperti KTP, KIA, atau KK saat mendatangi puskesmas atau klinik kesehatan yang menyelenggarakan programnya. Masyarakat dapat berkunjung ke penyelenggara program cek kesehatan gratis maksimal 30 hari setelah hari ulang tahun (H+30). Pasien anak-anak dan lanjut usia disarankan datang dengan pendamping.

    Cara daftar cek kesehatan gratis di aplikasi Satu Sehat

    Satu Sehat menjadi aplikasi yang bisa dipakai masyarakat untuk bisa mendaftarkan diri di program cek kesehatan gratis. Anda dapat mengunduh aplikasi di Play Store atau App Store. Berikut langkah-langkah yang bisa diikuti dengan mudah.

    Buka aplikasi Satu Sehat yang sudah dipasang ke perangkat Anda. Izinkan aplikasi untuk mengakses lokasi dan kamera. Lakukan daftar atau login akun dengan email, nomor telepon, atau identitas kependudukan digital. Pada halaman utama, pilih menu Periksa Kesehatan Gratis. Klik Tiket Pemeriksaan. Masukan data diri Anda secara lengkap. Pastikan data yang dimasukkan sudah benar Silakan pilih jadwal dan lokasi pemeriksaan yang diinginkan. Cek lokasinya mudah untuk diakses dari tempat tinggal Anda. Klik Simpan. Tiket cek kesehatan gratis akan diterbitkan dan dapat dibawa ketika hari pemeriksaan. Klik Lihat Detail dan Isi Skrining untuk menyelesaikan proses pendaftaran. Proses pendaftaran cek kesehatan gratis telah berhasil dilakukan.

    Menawarkan berbagai jenis pemeriksaan

    Program cek kesehatan hadir untuk meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat Indonesia dan mengurangi beban penyakit yang dapat dicegah. Selain itu, cek kesehatan gratis menjawab kebutuhan mendesak terkait tingginya angka kematian dari penyakit yang seharusnya bisa dicegah.

    Pemeriksaan kesehatan ini meliputi berbagai jenis penyakit yang bisa dicegah sedini mungkin melalui deteksi.

    “Kita telah memetakan beban penyakit berdasarkan siklus hidup masyarakat Indonesia, mulai dari bayi, balita, remaja, dewasa, hingga lansia,” ungkap Dirjen Kesehatan Primer dan Komunitas dr. Maria Endang Sumiwi dalam konferensi pers pada Jumat (7/2) di gedung Kemenkes.

    Lebih lanjut, ada berbagai jenis pemeriksaan yang difasilitasi lewat program satu ini. Mulai dari skrining kekurangan hormon, pemeriksaan indera, tekanan darah, risiko jantung, kanker, hingga kesehatan mental.

    Adanya aplikasi Satu Sehat Mobile sangat membantu masyarakat dalam proses pendaftarannya tanpa harus antre di puskesmas.

    “Untuk mendaftar, masyarakat hanya perlu mengunduh aplikasi Satu Sehat Mobile. Setelah mengunduh aplikasi, mereka akan menemukan fitur CKG (Cek Kesehatan Gratis) yang aktif mulai besok (10/2). Sebelum menggunakan fitur ini, pastikan untuk mengisi profil di aplikasi tersebut,” kata Setiaji, Staf Ahli Bidang Teknologi Kesehatan. 

    Itu dia syarat dan cara daftar cek kesehatan gratis di aplikasi Satu Sehat yang bisa dijadikan sebagai petunjuk pendaftarannya. Semoga membantu dan selamat mencoba!

  • Anggaran Boleh Dipangkas, Kerukunan Jangan

    Anggaran Boleh Dipangkas, Kerukunan Jangan

    loading…

    Wakil Ketua Umum MUI Kiai Marsudi Syuhud menghadiri agenda dialog antarumat beragama yang diprakarsai oleh Komisi Kerukunan Antar Umat Beragama (KAUB) MUI. FOTO/IST

    JAKARTA – Wakil Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia ( MUI ) Kiai Marsudi Syuhud menghadiri agenda dialog antarumat beragama yang diprakarsai oleh Komisi Kerukunan Antar Umat Beragama (KAUB) MUI. Dalam agenda tersebut Kiai Marsudi memaparkan kondisi negara Indonesia yang sedang panas di antara pro dan kontra karena adanya pemangkasan atau pemotongan anggaran di beberapa kementerian.

    Dia menekankan agar para tokoh agama dapat tetap menjalin kerukunan di tengah panasnya isu tersebut. “Setiap satu kebijakan itu akan memberi akibat, ada yang menerima ada yang menolak. Untuk itu, selaku tokoh-tokoh agama yang memiliki umat masing-masing harus tetap saling menjaga kerukunan,” kata Kiai Marsudi di Pesantren Darul Uchwah Sawangan, Depok, Rabu (12/2/2025).

    Kiai Marsudi menyebutkan ada beberapa kementerian yang dipotong anggarannya pada 2025. Antara lain Kementerian Pekerjaan Umum yang dulunya Rp110,95 triliun efisiensinya Rp81,38 triliun, sehingga anggarannya sisanya Rp29,57 triliun. Lalu Kementerian Pendidikan Tinggi Sain dan Teknologi (Kemendikti Saintek) dulu anggarannya Rp57,68 triliun, efisiensinya Rp22,54 triliun, sehingga hanya Rp35,14 triliun.

    Kemudian Kementerian Kesehatan dulunya Rp105,65 triliun, efisiensi 19,63 triliun, jadinya tersisas Rp86,02 triliun. Anggaran Kementerian Keuangan dari Rp53,20 triliun menjadi Rp40,84 triliun. Kementerian Pertanian Rp29 triliun menjadi Rp19,14 triliun. Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen) dari Rp33,55 triliun menjadi Rp25,54 triliun. Kementerian Perindustrian dari Rp2,51 triliun menjadi Rp1,40 triliun. Kementerian Perdagangan Rp1,85 triliun menjadi Rp1,4 triliun.

    Selaras dengan hal tersebut, Kiai Marsudi menyebutkan APBN merupakan pernyataan yang disetujui, yang memuat perkiraan pendapatan dan belanja negara untuk jangka waktu tertentu di masa mendatang. Dia mengajak seluruh tokoh yang hadir dalam agenda tersebut untuk bersama-sama mengawal jalannya pemerintahan.

    “Kebijakan yang telah dibuat oleh pemerintah, yang sedang banyak pro dan kontranya ini tetap kita kawal, agar bangsa kita ini tetap tenang, nyaman, dan saya yakin pemerintah akan mencari jalan yang terbaik untuk bangsanya,” katanya.

    Dalam pertemuan tersebut Kiai Marsudi juga mengutip ucapan Presiden Prabowo Subianto saat berpidato di Kongres Muslimat NU. Kiai Marsudi menyampaikan bahwa Prabowo mengatakan bahwa efisiensi anggaran dilakukan karena situasi. Turunnya Anggaran Belanja Nasional karena situasi. Situasinya ingin memberikan makan pada anak-anak agar anak-anak memiliki daya tahan yang baik, sehingga IQ-nya bagus, kesehatannya bagus, maka generasinya ke depan akan menjadi generasi yang kuat, generasi yang bagus.

    “Untuk itu, menyatukan seluruh komponen bangsa dalam konteks agama-agama ini menjadi penting. Dan kebijakan yang telah diambil oleh pemerintah saat ini kita ikuti, mudah-mudahan ke depan kita tetap lebih baik, dan lebih baik,” katanya.

    Dalam agenda dialog tersebut dihadiri Ketua MUI KH Yusnar Yusuf, Wasekjen MUI KH Manan Abdul Ghani Permabudi, Anes Dwi Prasetya, Walubi, Rafian Tama Periadi, PGI, Pdt. Darwin Darmawan, PHDI, Wisnu Bawa Tanaya, Matakin, Wichandra, KWI, Rudy Pratikno, Kiai Manan, Kesbanpol Kota Depok, Linda, Wakil Ketua FKUB Kota Depok, H Kholadi, MUI Kota Depok, KH Syihabudin Ahmad, Ketua Muhammadiyah Kota Depok, H Ali Wartadinata serta Sekretaris PGI Setempat Kota Depok Mangaranap Sinaga.

    (abd)

  • Badan publik informatif harus pasang spanduk “Zona Informatif”

    Badan publik informatif harus pasang spanduk “Zona Informatif”

    Jakarta (ANTARA) – Komisi Informasi (KI) Provinsi DKI Jakarta mengungkapkan bahwa badan publik di Provinsi DKI Jakarta yang meraih predikat informatif dalam pelaksanaan E-Monev bakal diharuskan memasang spanduk bertuliskan “Zona Informatif” di kantornya.

    “Tulisan ‘Zona Unformatif’ itu penting supaya publik tahu sehingga badan publik tersebut bisa diuji oleh masyarakat,” kata Ketua KI DKI Jakarta, Harry Ara Hutabarat di Jakarta, Kamis.

    Terobosan ini akan dicoba di Jakarta. “Nanti kita usulkan juga dalam rakornas dan rakernis Komisi Informasi,” tegas Harry.

    Selanjutnya, penerapan “Zona Informatif” bagi badan publik pun menjadi terobosan yang tidak kalah penting.

    Terkait hal tersebut, KI DKI Jakarta menggelar diskusi kelompok terarah (Focus Group Discussion/FGD) dengan tema “Finalisasi Menuju Launching KIP Coaching Clinic dan Penerapan Zona Informatif bagi Badan Publik”.

    Dia mengatakan bahwa FGD ini bertujuan untuk mematangkan dua agenda yang menjadi terobosan KI DKI Jakarta, yaitu pelaksanaan “coaching clinic” dan penerapan zona informatif untuk badan publik.

    “Kegiatan ‘coaching clinic’ menjadi ‘treatment’ bagi badan publik yang mendapatkan predikat kurang informatif dan tidak informatif dalam pelaksanaan E-Monitoring dan Evaluasi (E-Monev),” kata Harry.

    Harry mengatakan, “coaching clinic” akan dilaksanakan khusus untuk badan publik yang kurang dan tidak informatif dalam pelaksanaan E-Monev.

    Harry berharap, FGD ini dapat memberikan sejumlah masukan yang penting dan bermanfaat dalam upaya melaksanakan “coaching clinic”.

    “Tentu kami mengharapkan masukan dari para narasumber yang ahli di bidangnya agar ‘coaching clinic’ ini dapat kita laksanakan secara efektif dan bermanfaat bagi badan publik,” ujar Harry.

    Narasumber dalam kegiatan tersebut, Guru Besar Ilmu Komunikasi Fisip Universitas Indonesia (UI) Ibnu Hamad menyambut baik kedua terobosan tersebut.

    Ibnu mengatakan bahwa setidaknya terdapat tiga hal yang perlu disiapkan dalam melakukan “coaching clinic” yaitu strategi komunikasi yang digunakan, “product knowledge” serta memahami tipologi badan publik.

    “Sebagai orang yang akan melakukan ‘coaching clinic’, penting untuk menyiapkan secara matang mulai dari strategi komunikasi, tipologi badan publik serta ‘product knowledge’-nya yang meliputi substansi, prosedur, hingga teknisnya,” kata Ibnu.

    Narasumber lainnya, yaitu dosen Universitas Paramadina, Abdul Rahman Ma’mun menyebutkan bahwa “coaching clinic” mestinya tidak hanya untuk memperbaiki persoalan teknis layanan informasi publik, tetapi juga penting untuk memberikan pemahaman kepada badan publik tentang urgensi penerapan keterbukaan informasi publik serta manfaatnya bagi badan publik dan masyarakat.

    “Dalam ‘coaching clinic’, teman-teman juga harus bisa memberikan pemahaman dan kesadaran kepada badan publik tentang betapa pentingnya implementasi keterbukaan informasi publik,” katanya.

    Selain itu, Ibnu menambahkan bahwa pelaksanaan “coaching clinic” harus memiliki target dan ukuran yang jelas. Hal itu bertujuan untuk memudahkan KI DKI Jakarta dalam mengukur efektivitas pelaksanaan kegiatan tersebut.

    Pewarta: Lifia Mawaddah Putri
    Editor: Sri Muryono
    Copyright © ANTARA 2025