Blog

  • Tujuh Produsen Minyakita di Surabaya Kurangi Takaran, Ada yang hanya 700 Mililiter

    Tujuh Produsen Minyakita di Surabaya Kurangi Takaran, Ada yang hanya 700 Mililiter

    FAJAR.CO.ID, SURABAYA –Manipulasi takaran Minyakita yang diduga dilakukan sejumlah perusahaan atau produsen semakin banyak terungkap. Hal itu seiring dengan langkah Kementerian Pertanian dan Satgas Pangan melakukan penindakan dan penelusuran di lapangan.

    Di Surabaya misalnya, Menteri Pertanian, Andi Amran Sulaiman bersama Satgas Pangan Mabes Polri menemukan tujuh perusahaan produsen Minyakita di Pasar Tambahrejo Surabaya yang mengurangi takaran tak sesuai informasi pada kemasan, Jumat (14/3).

    Temuan hasil sidak bervariasi, ada Minyakita yang takarannya 900 mililiter atau bahkan 700 mililiter.

    “Jadi, di sini kami temukan ada 7 PT yang berbeda-beda ukurannya, kita akan telusuri di Surabaya dan Jatim ini,” katanya Satgas Pangan Mabes Polri Brigjen Djoko Prihadi di Surabaya, Jumat (14/3).

    Temuan itu, kata Djoko, akan ditelusuri dan ditindaklanjuti untuk dikembangkan kemungkinan berjaringan atau tidak.

    “Kira-kira jaringannya ke mana? Apakah ada kaitannya jaringan di Jatim atau jaringan luas sampai ke Indonesia. Kami akan telusuri semua dari mulai tingkat produsen impor, di mana kira-kira sebenarnya inti dari kesalahan atau penyalahgunaan ini,” bebernya.

    Dia memastikan akan menindak tegas pelaku kecurangan pengurangan isi Minyakita.

    “Kami akan tindak tegas, kami akan melakukan upaya-upaya terus untuk menjaga dan melindungi masyarakat kita,” jelasnya.

    Sasaran penindakan produsen atau distributor. Dia memastikan tidak akan mengganggu distribusi di masyarakat.

    “Kami akan koordinasi, kita akan tindak yang tingkatnya lebih tinggi, produsen atau distributor. Yang kita temukan ini untuk kepentingan masyarakat banyak. Kita juga harus hati-hati dalam bertindak, jangan sampai terganggu untuk distribusi,” pungkasnya. (fajar)

  • Menko Airlangga Ungkap Nasib PSN Jokowi, Mandek Atau Lanjut?

    Menko Airlangga Ungkap Nasib PSN Jokowi, Mandek Atau Lanjut?

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengungkap nasib Proyek Strategis Nasional (PSN) era Presiden ke-7 RI Joko Widodo (Jokowi) yang tak masuk daftar Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) periode 2025 – 2029.

    Airlangga menjelaskan saat ini pemerintah bakal fokus melaksanakan pembangunan pada PSN yang telah memiliki landasan hukum sebagaimana tertuang dalam Perpres Nomor 12 tahun 2025 tentang RPJMN tahun 2025 – 2029.

    “Kan PSN sih yang sudah ada regulasinya tetap jalan, yang baru juga akan berprogres,” jelasnya saat ditemui di JCC, Jumat (14/3/2025).

    Saat dikonfirmasi bagaimana nasib PSN yang tak tercantum dalam regulasi tersebut, Airlangga enggan menjawab. 

    Untuk diketahui, dalam Perpres 12/2025 terkait RPJMN Presiden Prabowo Subianto menetapkan sebanyak 77 PSN yang bakal fokus dibangun selama periodenya menjabat.

    Adapun, 77 PSN itu terdiri dari 29 merupakan PSN baru dan sisanya yakni sebanyak 48 PSN merupakan proyek lanjutan dari pemerintahan sebelumnya atau carry over.

    PSN itu antara lain terdiri dari Program Makan Bergizi Gratis (MBG), proyek-proyek yang berkontribusi langsung dan signifikan pada terwujudnya swasembada pangan, swasembada energi, swasembada air, dan hilirisasi. 

    Selain itu, 77 PSN itu juga terdiri dari proyek-proyek yang diklaim mampu mendukung pencapaian sasaran program prioritas presiden di bidang pembangunan manusia.

    Namun demikian, sejumlah proyek infrastruktur era Jokowi tampak tak tercantum. Sebut saja, Tol Gilimanuk-Mengwi dan Tol Gedebage–Tasikmalaya–Cilacap (Getaci) yang tak terdaftar dalam beleid tersebut.

    Pasalnya, dalam RPJMN tersebut Prabowo hanya menetapkan empat PSN jalan tol. Di antaranya, pembangunan jalan tol terintegrasi dengan utilitas di Sumatra dan pembangunan Jalan Tol Serang – Panimbang di Banten. 

    Kemudian, Jalan Tol Probolinggo – Banyuwangi di Jawa Timur dan Jalan Tol Akses Pelabuhan Patimban di Jawa Barat.

  • Arti dan Lirik Lagu Sinarengan – Denny Caknan ft Bella Bonita, Trending, ‘Mugi Slawase Ngancani’

    Arti dan Lirik Lagu Sinarengan – Denny Caknan ft Bella Bonita, Trending, ‘Mugi Slawase Ngancani’

    TRIBUNJATIM.COM – Inilah arti dan lirik lagu Sinarengan yang dipopulerkan oleh Denny Caknan dan Bella Bonita.

    Kolaborasi pasangan suami dan istri ini tengah viral di media sosial.

    Bahkan video klip Sinarengan memuncaki trending di YouTube, Jumat (14/3/2025).

    Video tersebut bahkan sudah ditonton lebih dari 3,3 juta kali sejak rilis pada 12 Maret 2025.

    Menilik liriknya, lagu ini mengungkapkan rasa saling terima kasih antara Denny Caknan dan Bella Bonita.

    Lewat lagu ini pula, keduanya berharap dapat terus menemani satu sama lain.

    Selengkapnya, simak arti dan lirik lagu Sinarengan di bawah ini.

    Informasi berita menarik lainnya di Google News TribunJatim.com

    lirik lagu Sinarengan – Denny Caknan ft Bella Bonita

    Kedaden tenan
    Nduwe omah sing ra berisik 
    Kebak katresnan 
    Kebak kasih lan sayang 

    Ngobrol raono entek e ning tengah wengi
    Tetes embun sing ngancani 
    Aku sampean koyo lagi kasmaran 
    Tenan mlaku teko tuwo bebarengan

    Matursuwun wis ngancani aku selama iki
    Wis iso saling nguat nguatke 
    Gudo wong liyo
    Sing ra seneng hubungan iki berlanjut 

    Tatak mlakune 
    Ning jobo banter tenan angine 
    Soyo dewasa ra ngenteni badai terang 
    Nanging sinau nari ning tengah udan 

    Hanggegem asto 
    Supayane bakoh bebrayan 
    Manekung saliro 
    Yen rubedo angadhang 

    Mugi slawase ngancani 
    Setyo tulus ku anggon dampingi mu 
    Bedo rogo gandeng tresno

    googletag.cmd.push(function() { googletag.display(‘div-Inside-MediumRectangle’); });

    Ngobrol raono entek e ning tengah wengi
    Tetes embun sing ngancani 
    Aku sampean koyo lagi kasmaran 
    Tenan mlaku teko tuwo bebarengan

    Matursuwun wis ngancani aku selama iki
    Wis iso saling nguat nguatke 
    Gudo wong liyo
    Sing ra seneng hubungan iki berlanjut 

    Tatak mlakune 
    Ning jobo banter tenan angine 
    Soyo dewasa ra ngenteni badai terang 
    Nanging sinau nari ning tengah udan

    Ciluk baa
    Bedo rogo gandeng tresno

    arti lirik lagu Sinarengan

    Terjadi sungguhan
    Punya rumah yang tidak berisik
    Penuh dengan cinta
    Penuh kasih dan sayang

    Mengobrol tanpa habisnya di tengah malam
    Tetes embun yang menemani
    Aku dan kamu seperti sedang kasmaran
    Sungguh
    Melangkah hingga tua bersama

    Terima kasih sudah menemaniku selama ini
    Sudah bisa saling menguatkan
    Melewati godaan orang lain yang tidak suka hubungan ini berlanjut

    Teguhkan langkahmu
    Di luar angin bertiup sangat kencang
    Semakin dewasa bukan menunggu badai reda
    Tetapi belajar menari di tengah hujan

    Genggam tangan
    Agar kuat dalam berumah tangga
    Kendalikan diri
    Jika rintangan menghadang

    googletag.cmd.push(function() { googletag.display(‘div-gpt-ad-zone_middle_2’); });

    Semoga selamanya menemani
    Setia dan tulus aku mendampingimu
    Berbeda raga, terikat oleh cinta

     

    —– 

    Berita Jatim dan berita viral lainnya.

  • Jumlah pemudik di Terminal Pulo Gebang diprediksi capai 15 ribu

    Jumlah pemudik di Terminal Pulo Gebang diprediksi capai 15 ribu

    Jakarta (ANTARA) – Jumlah pemudik yang menggunakan Angkutan Mudik Lebaran 2025 di Terminal Terpadu Pulo Gebang, Jakarta Timur, diprediksi mencapai 15.000 orang.

    “Kalau untuk keberangkatan itu H-7 puncaknya atau bisa juga di tanggal 27 atau 28 Maret. Kalau di sini prediksi awal bisa lebih dari 10.000 orang, bisa mencapai 15.000 penumpang,” kata Pengawas Operasional Terminal Terpadu Pulogebang Mujib Tambrin saat ditemui di terminal itu, Jumat.

    Angka tersebut diperkirakan meningkat sekitar tiga sampai lima persen dari masa Angkutan Lebaran 2024.

    “Pastinya akan ada kenaikan (dari tahun lalu), tapi kenaikannya tidak terlalu signifikan sih sepertinya. Paling di angka tiga sampai lima persen lah. Karena banyak juga kan mudik gratis sekarang,” ujar Mujib.

    Pengelola Terminal Terpadu Pulo Gebang akan mempersiapkan bus cadangan sebagai tambahan jika jumlah pemudik 2025 membludak.

    Namun, Mujib tidak bisa merinci berapa jumlah bus tambahan yang akan disiapkan. Namun, pihaknya akan menyesuaikan terlebih dahulu jumlah pemudik yang berangkat dari Terminal Terpadu Pulo Gebang.

    “Pastinya ada bus cadangan, antisipasi itu pasti ada. Contoh seperti tahun lalu, kita sudah komunikasi dengan beberapa Perusahaan Otobus (PO) apabila ada lonjakan terhadap penumpang, mereka sudah siap untuk bus bantuan,” ujarnya.

    Hingga saat ini situasi terminal masih sepi. dan beberapa penumpang yang datang bukan khusus untuk mudik lebaran, tetapi memang penumpang harian.

    “Dua minggu puasa ini memang belum terpantau ya penumpang yang akan balik. Pada H-7 menjelang lebaran, mungkin di situ akan terpantau atau terlihat penumpang-penumpang yang akan balik ke kampung,” ujar Mujib.

    Adapun tiket bus antarkota antarprovinsi (AKAP) yang paling diminati yaitu tujuan Jawa Tengah seperti Semarang, Solo, Jogja, dan Jawa Timur seperti Surabaya dan Madura.

    Pewarta: Siti Nurhaliza
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • 2 Warga Surabaya Mencuri di Bangkalan, Salah Satu Bersama Istrinya

    2 Warga Surabaya Mencuri di Bangkalan, Salah Satu Bersama Istrinya

    Bangkalan (beritajatim.com) – Aksi pencurian dilakukan oleh warga asal Surabaya. Ironisnya, salah satu pria mengajak isterinya.

    Kasatreskrim Polres Bangkalan, AKP Hafid Dian Maulidi mengatakan, pencurian dilakukan di sebuah swalayan di Desa Tanah Merah Dajah Kecamatan Tanah Merah, Bangkalan.

    Sebanyak 4 orang yakni DO, MG dan MA serta Isterinya, C datang ke swalayan itu. Mereka menggunakan dua motor dari Surabaya.

    Semula, mereka hendak pergi ke Blega untuk menjenguk saudaranya yang baru saja melahirkan. Lalu mereka berhenti di toko itu untuk membeli oleh-oleh.

    “Dua pelaku yakni MA dan DO ini berencana mencuri di toko itu. Mereka lalu masuk dan berbagi tugas. DO mengambil barang dan MA membawa tas sebagai tempat barang curian,” ungkapnya, Jumat (14/3/2025).

    Sedangkan C dan MG diduga tak mengetahui aksi yang dilakukan MA dan DO. Bahkan, C sempat hendak membeli barang dan diserahkan ke MA agar dibayar. C lalu keluar terlebih dahulu dan menunggu di motor.

    “Dua pelaku lalu memasukkan berbagai barang ke dalam tas lalu keluar tanpa membayar,” tuturnya.

    Kasir di toko itu sempat curiga, sebab para pelaku berkeliling ke beberapa etalase. Namun setelah ditunggu, mereka tak membayar. Pegawai toko lalu memeriksa etalase dan menemukan barang telah raib.

    “Karyawan toko ini lalu mengejar pelaku sampai ke arah menuju jembatan Suramadu. Mereka lalu dihentikan dan lapor ke kami. Sehingga kami amankan para pelaku,” imbuhnya.

    Dari pemeriksaan itu, polisi menetapkan dua orang tersangka yakni MA dan DO. sedangkan MG dan C sebagai saksi.

    “Karena rencana ini dilakukan tanpa sepengetahuan C dan MG sehingga kami tetapkan MA dan DO sebagai tersangka,” pungkasnya. [sar/but]

  • Sandi Sempat Dipecat Kini Kembali Kerja Jadi Damkar Bukan Honorer Lagi, Dedi Mulyadi Tepati Janjinya

    Sandi Sempat Dipecat Kini Kembali Kerja Jadi Damkar Bukan Honorer Lagi, Dedi Mulyadi Tepati Janjinya

    TRIBUNJATIM.COM – Sempat dipecat, Sandi Butar Butar kini kembali bekerja sebagai petugas pemadam kebakaran (damkar) Kota Depok.

    Ia kembali bekerja atas perintah Wali Kota Depok Supian Suri.

    Hal itu diungkap oleh kuasa hukum Sandi, Deolipa Yumara.

    “Ini memang atas perintah dari Wali Kota Depok, Pak Supian Suri,” ujar Deolipa kepada wartawan, Jumat (14/3/2025).

    “Kita juga ucapkan terima kasih ya karena atas perhatian dan permintaan beliau, sehingga Sandi kemudian bisa bekerja kembali,” lanjut dia.

    Selain itu, Deolipa menyebut, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi juga turut berperan atas dipekerjakannya kembali Sandi sebagai petugas damkar.

    Oleh karenanya, mewakili Sandi, Deolipa menyampaikan ucapan terima kasih untuk Dedi Mulyadi dan Supian Suri. 

    “Di atasnya Pak Supian sebenarnya ada yang disampaikan oleh Pak Gubernur, Kang Dedi Mulyadi,” kata Deolipa.

    “Yang memang menyatakan bahwasanya setelah Wali Kota Depok terpilih, Sandi akan diterima bekerja kembali,” tambahnya.

    “Dan kemudian ini sudah ditepati oleh Wali Kota Depok dan oleh Gubernur Jawa Barat,” lanjut Deolipa.

    Deolipa menerangkan, Sandi telah menandatangani kontrak baru.

    Ia mulai bekerja lagi sebagai petugas damkar sejak Senin (10/3/2025), melansir Kompas.com.

    “Jadi, Sandi per hari Senin kemarin itu sudah mengabarkan ke saya bahwasanya dia sudah diterima bekerja lagi di Damkar Kota Depok,” kata Deolipa.

    Melalui kontrak kerja baru, status kepegawaian Sandi ditingkatkan dari honorer menjadi pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK) menggunakan Nomor Induk Pegawai (NIP) lama.

    Kuasa hukum Deolipa Yumara dan petugas pemadam kebakaran (damkar) Sandi Butar Butar (KOMPAS.com/DINDA AULIA RAMADHANTY)

    Sebelumnya, Kamis (2/1/2025), Dinas Damkar Depok tidak memperpanjang kontrak kerja Sandi sebagai petugas damkar.

    Hal itu dijelaskan dalam Surat Keterangan Kerja bernomor 800/140/PKTT/PO.DAMKAR/I/2024.

    Petugas atas nama Sandi Butar Butar tidak diperpanjang kontraknya setelah sembilan tahun lebih bekerja.

    “Masa kerja sejak 10 November 2015 sampai dengan 31 Desember 2024. Alasan berhenti (yaitu) tidak diperpanjang kontrak,” demikian isi surat.

    Surat tersebut ditandatangani oleh Plt Kepala Bidang Pengendalian Operasional Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok Tesy Haryanti.

    Tesy menerangkan, keputusan ini dibuat salah satunya berdasarkan hasil evaluasi kinerja Sandi selama setahun terakhir.

    “Kalau kerja setahun ternyata tidak menarget atau tidak ada alasan-alasan tertentu yang tidak bisa dipertanggungjawabkan, ya mohon maaf,” ungkap Tesy.

    “Dan ini memang surat pemberitahuan, bukan pemecatan,” tambah Tesy.

    Sandi Butar Butar memang dulu sempat dijanjikan bisa bekerja lagi.

    Hal itu disampaikan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, pada acara di Tapos, Depok, Minggu (12/1/2025).

    Dedi Mulyadi menjamin Sandi Butar Butar akan diangkat lagi jadi petugas Damkar.

    Selain itu Dedi Mulyadi juga mengarahkan Wali Kota Depok terpilih, Supian Suri, untuk mengangkat Sandi sebagai pegawai lagi.

    “Dia pegawai tidak tetap. Kontraknya diputus oleh pemimpin lama, jadi nanti pemimpin baru, Wali Kota Depok yang baru, akan mengangkat dia kembali,” ucap Dedi Mulyadi, Minggu.

    Menurutnya, hal ini mudah dilakukan, terlebih wewenang memperpanjang kontrak sepenuhnya akan berada di tangan pemimpin baru.

    “Ini masalah yang mudah, tidak ada yang perlu dikhawatirkan. Jadi, Sandi tidak usah khawatir.”

    “Saya sudah bilang ke Pak Wali, tolong angkat kembali,” ungkap dia.

    Sandi Butar Butar dijanjikan Dedi Mulyadi bakal jadi petugas Damkar Depok lagi (YouTube/KANG DEDI MULYADI CHANNEL – Kompas.com)

    Di kesempatan lain, Dedi Mulyadi juga berpesan jika Sandi Butar Butar dipekerjakan kembali.

    “Nanti karakternya ubah ya, jadi kalau pimpinannya sudah baik, kelengkapan damkarnya sudah benar, hak-hak kamu diberikan, jangan banyak ngoceh keluar, karena pimpinan pasti pusing itu,” kata Dedi Mulyadi.

    Sandi mengaku, dirinya tidak akan aktif bersuara bila fasilitas yang didapat anggota Damkar sudah nyaman.

    Dedi Mulyadi menuturkan, dirinya akan meminta untuk segera memperbaiki manajerial pengelolaan pemadam kebakaran Kota Depok.

    “Karena ke depan, Depok itu kelengkapannya harus setara dengan DKI Jakarta, karena itu gerbangnya Jawa Barat, jangan bikin malu.”

    “Oke, kamu kerja juga yang bagus, nanti pasti yang kerjanya tangan, bukan mulut ya,” ujar Dedi Mulyadi.

    Sebelumnya, Sandi mengaku akan terus mengejar dugaan kasus korupsi yang terjadi di instansi tersebut meskipun ada perubahan kepemimpinan di Kota Depok.

    Melalui kuasa hukumnya, Deolipa Yumara, ia menyatakan tekadnya untuk tetap memperjuangkan kasus ini hingga tuntas.

    “Tetap saja, dugaan korupsinya kami kejar,” tegas Deolipa saat dihubungi Kompas.com pada Minggu (12/1/2025).

    Deolipa mengatakan, meskipun ada pemerintahan baru di Depok, wali kota dan wakil wali kota saat ini dapat diajak berdialog dengan lebih baik.

    Kasus dugaan korupsi di Dinas Damkar Depok memang telah lama menjadi perhatian publik.

    Namun, proses hukum yang berjalan di Kejaksaan Negeri (Kejari) Kota Depok belum menunjukkan perkembangan yang signifikan.

    “Itu kan ada di Kejari, jadi tergantung Kejari, makanya kita mau mempertanyakan ke Kejari, sejauh mana progres laporan yang dibuat sama Sandi ini,” tutur Deolipa.

    Petugas pemadam kebakaran (Damkar) Depok, Sandi Butar Butar, bersama kuasa hukum Deolipa Yumara, Selasa (24/9/2024). (KOMPAS.com/DINDA AULIA RAMADHANTY)

    Sebagai informasi, awal perselisihan Sandi dan Damkar Depok terjadi pada pengusutan kasus dugaan korupsi di akhir 2021.

    Kasus ini berkaitan dengan dugaan belanja seragam dan sepatu PDL di Dinas Damkar Depok.

    Tak hanya soal peralatan, Sandi juga mengaku tidak menerima hak finansial secara utuh.

    Terutama saat ia hendak memperoleh honor untuk penyemprotan disinfektan.

    Ia diminta menandatangani nota honor yang seharusnya berjumlah Rp1,8 juta.

    Namun uang yang diterimanya Rp850.000.

    Sandi kemudian membuat laporan dugaan korupsi di Dinas Damkar Depok ke Kejari Depok pada Senin (9/9/2024).

    Pelaporan ini dilakukan dengan pendampingan Deolipa dan rekan kerjanya.

    “Agendanya hari ini kita mendampingi Sandi Butar Butar yang akan melaporkan adanya dugaan korupsi di Damkar Kota Depok,” ucap Deolipa Yumara.

    Saat itu, Kejari Depok langsung menetapkan Sekretaris Dinas Damkar berinisial AS dan Bendahara Pengeluaran Pembantu Dinas Damkar berinisial A sebagai tersangka.

    Informasi lengkap dan menarik lainnya di Googlenews TribunJatim.com

  • Mengenal Siropen Leo, Sirop Legendaris dari Malang yang Sudah Eksis sejak Tahun 1948

    Mengenal Siropen Leo, Sirop Legendaris dari Malang yang Sudah Eksis sejak Tahun 1948

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Kukuh Kurniawan

    TRIBUNJATIM.COM, MALANG – Kota Malang sebagai kota yang sarat akan sejarah, menyimpan banyak cerita menarik termasuk dalam dunia kuliner.

    Tidak banyak yang tahu, bahwa Kota Malang memiliki produk kuliner minuman legendaris yaitu Siropen Leo.

    Siropen Leo sendiri diproduksi secara rumahan di pabriknya yang terletak di Jalan Brigjen Katamso Kecamatan Klojen. Sirop ini pertama kali diproduksi pada tahun 1948 oleh generasi pertama, yakni Tjan Ing Jan.

    Dan kini, sirop legendaris tersebut dikelola oleh generasi keempat, yakni Daniel Hartono. Ia pun tetap mempertahankan resep turun temurun dari kakek buyutnya, yaitu memakai gula pasir tebu tanpa pemanis buatan.

    “Dahulu kalau tidak salah, tempat produksi atau pabriknya itu berada di kawsan sekitaran Jalan Zaenal Zakse. Lalu sekitar tahun 1980, pindah ke Jalan Brigjen Katamso sampai sekarang,” ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (14/3/2025).

    Dirinya menjelaskan pada awal mula berdiri, kakek buyutnya itu  memproduksi sirop dengan varian rasa terbatas. Yaitu rose, leci, dan cocopandan.

    “Tentunya, usaha sirop ini terus kami kembangkan. Dan kini total sudah ada 11 varian rasa yaitu blewah, lemon squash, coffee mocca, leci putih, leci hijau, rosen, frambozen, aardbeien atau strawberry, cocopandan, melon, dan anggur,” terangnya.

    Disamping resep, cara pembuatannya pun masih mempertahankan cara tradisional dan manual. Mulai dari pemasakan, pengisian sirop ke dalam botol hingga menempel label.

    Untuk alur pembuatan, yaitu gula dengan air dan bahan-bahan lainnya dicampur dan dimasak jadi satu hingga benar-benar larut. Setelah itu, disaring bersih dan didinginkan.

    “Selanjutnya diberi perasa dan warna lalu dimasukkan ke dalam kemasan botol. Dari sekian proses itu, yang paling lama ya proses pendinginannya,” ungkapnya.

    Berkat eksistensinya, sirop legendaris ini memiliki pangsa pasar sendiri. Untuk di Kota Malang, dipasarkan di toko-toko tertentu.

    “Selain dalam kota, kami juga mengirimkannya ke luar kota. Karena beberapa konsumen ada yang tinggal di Semarang, Solo, Bandung bahkan Bali,” tandasnya.

  • Senjata Makan Tuan! Penyerang SPKLU Tesla Malah Terbakar Sendiri

    Senjata Makan Tuan! Penyerang SPKLU Tesla Malah Terbakar Sendiri

    Jakarta

    Gelombang protes yang menyasar mobil listrik Tesla beserta infrastrukturnya terus memanas. Sejak Elon Musk mendapat jabatan di pemerintah dan sederet sikap politiknya, aksi vandalisme hingga perusakan terhadap mobil Tesla meningkat.

    Seperti diketahui, Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menunjuk CEO Tesla Elon Musk memimpin Departemen Efisiensi Pemerintahan atau Department of Government Efficiency (DOGE). Agensi ini disebut sudah memangkas ribuan pekerja sejak didirikan pada bulan Januari, demikian seperti dikutip dari CBSNews.

    Serangan terhadap kendaraan Tesla dan infrastrukturnya semakin marak. Sebanyak tujuh stall SPKLU Supercharger Tesla di Massachusetts dibakar. Kali ini juga terjadi pembakaran infrastruktur Supercharger di Carolina Selatan.

    Namun, seperti dikutip Carscoops, penyerang dalam kasus ini mendapat kejutan yang tidak menyenangkan. Penyerang SPKLU Tesla itu malah terbakar saat melakukan penyerangan.

    Menurut Kepolisian North Charleston, pria itu memulai serangannya dengan menyemprotkan cat bertuliskan ‘Hidup Ukraina’ dan pesan kasar yang ditujukan kepada Presiden Donald Trump. Ia kemudian melemparkan botol bir yang menyala, yang tampaknya merupakan bom molotov buatan sendiri, ke stasiun pengisian daya Tesla.

    Pihak berwenang setempat mengatakan, ketika pria itu melemparkan botol-botol ini, pakaian di punggungnya terbakar. Menurut para saksi, orang itu kemudian dengan cepat berlari dari tempat parkir.

    Belum diketahui bagaimana kelanjutannya. Dikutip Associated Press, juru bicara Kepolisian North Charleston Harve Jacobs mengatakan belum ada penangkapan yang dilakukan. Dia juga mengatakan penyelidikan telah diserahkan kepada Biro Alkohol, Tembakau, Senjata Api, dan Bahan Peledak federal.

    Maraknya serangan ini membuat pemilik mobil Tesla juga panik. Para pengguna mobil Tesla mengganti logo dengan merek lain. Salah satu contohnya Cybertruck menggunakan merek Toyota, seperti pada model Hilux.

    Ada juga gambar Tesla Model S yang dipasang logo Mazda di bagian belakang. Kemudian Tesla Model 3 dengan lencana Honda, dan Model 3 lainnya dengan empat cincin ala Audi yang ditempel di bagasi.

    (rgr/dry)

  • Menteri ESDM Bahlil Kunjungi Ponpes Tebuireng Jombang: Silaturahmi Saja, Jangan Dipolitisasi

    Menteri ESDM Bahlil Kunjungi Ponpes Tebuireng Jombang: Silaturahmi Saja, Jangan Dipolitisasi

    Laporan Wartawan Tribun Jatim Network, Anggit Pujie Widodo

    TRIBUNJATIM.COM, JOMBANG – Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM) Republik Indonesia (RI) Bahlil Lahadalia ziarah ke makam presiden RI ke-4, KH Abdurrahman Wahid di Pondok Pesantren Tebuireng, Jombang. Singgung soal LPG sampai Bahan Bakar Minyak (BBM) aman. 

    Menteri ESDM bersama rombongan pengurus DPP Golkar menyempatkan berkunjung ke Pondok Pesantren Tebuireng, Kabupaten Jombang. 

    Kunjungan ini diawali dengan ziarah ke makam pendiri NU, KH. Hasyim Asy’ari, dan Presiden RI ke-4, KH. Abdurrahman Wahid atau Gus Dur pada Jum’at (14/3/2025). 

    Usai ziarah, rombongan Bahlil melanjutkan agenda di Tebuireng, Jombang di ndalem kasepuhan pengasuh pondok. Bahlil juga diberikan kesempatan untuk menyapa ratusan para santri di Gedung KH. Yusuf Hasyim Tebuireng.

    Bahlil Lahadalia saat dikonfirmasi awak media mengatakan jika saat bulan Ramadan ini tidak semua hal harus dipolitisasi. Ia juga menegaskan bahwa kunjungan ini tidak terkait dengan politik tertentu.

    “Bulan suci Ramadan, jangan semua hal dipolitisasi. Tangan kita ini harus kita kembalikan adat orang tua-tua kita dulu yang saling mengunjungi. Kami anak dari Golkar, pengurus, minta dinasehati dari Kiai. Jadi janganlah kita merasa jadi yang paling benar, karena itu kita harus membuka diri,” ucapnya.

    Disinggung perihal kondisi ketersediaan BBM yang dalam beberapa pekan sedang ramai diperbincangkan karena kasus korupsi yang mencapai triliunan, Bahlil menegaskan bahwa BBM tetap aman. 

    “Ketersediaan BBM dengan stok yang cukup untuk 18 hingga 21 hari ke depan. Ketersediaan listrik dan LPG juga dilaporkan aman. Selain itu, pengisian daya untuk motor listrik ditingkatkan 7,5 kali lipat dari tahun sebelumnya,” ujarnya. 

    Menyambut kedatangan Bahlil, Pengasuh Pondok Pesantren Tebuireng, KH Abdul Hakim Mahfudz atau Gus Kikin menyampaikan jika tali silaturrahmi harus terjalin dengan siapapun, seperti yang telah dicontohkan oleh Gus Dur.

    “Silaturahmi antara Umara dan ulama jangan terputus. Mudah-mudahan semua hal di negara ini bisa kita atasi. Dan semoga negara ini menjadi bangsa yang maju nantinya di kemudian hari. Kalau Umara dan ulamanya akrab, insyaallah bangsa ini sedang kita perbaiki bersama,” ungkap Gus Kikin. 

    Gus Kikin juga menyelipkan pesan kepada para generasi muda agar tidak berhenti belajar. Ia menekankan jika ilmu pengetahuan sangat penting untuk membangun bangsa. 
     
    “Terus belajar, nanti jika sudah pintar, kita sama-sama membangun bangsa dan semua untuk kepentingan bangsa ini,” pungkasnya.  

  • Diskopindag Kota Malang akan Beri Sanksi Tegas pada Pedagang Nakal yang Jual Parsel Kedaluwarsa

    Diskopindag Kota Malang akan Beri Sanksi Tegas pada Pedagang Nakal yang Jual Parsel Kedaluwarsa

    Laporan Wartawan TribunJatim.com, Kukuh Kurniawan 

    TRIBUNJATIM.COM, MALANG – Parsel menjadi satu bagian tak terpisahkan di momen Ramadan dan menjelang Hari Raya Idulfitri.

    Oleh karenanya, kini parsel menjadi buruan warga Kota Malang.

    Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Diskopindag) Kota Malang meminta kepada toko maupun penjual, untuk menjual paket parsel yang aman ke masyarakat.

    Hal ini dilakukan berkaca dari Ramadan tahun lalu, di mana pihak Diskopindag Kota Malang beberapa kali menemukan parsel yang ternyata isinya sudah kedaluwarsa maupun hampir kedaluwarsa.

    Apabila ada toko atau pedagang yang masih nekat melakukan praktik tersebut, maka bakal mendapat sanksi keras.

    Kepala Diskopindag Kota Malang, Eko Sri Yuliadi membenarkan hal tersebut.

    “Jangan sampai ada yang menjual (parsel) kedaluwarsa. Kami peringatkan dan betul itu,” jelasnya, Jumat (14/3/2025).

    Untuk memberikan rasa aman ke masyarakat, Diskopindag bakal melakukan sidak bertahap ke sejumlah toko ritel atau toko kelontong yang menjual berbagai macam paket parsel.

    “Kami akan sidak berkala ke beberapa supermarket termasuk ke toko-toko kelontong. Kami cek kedaluwarsanya,” terangnya.

    Dirinya juga menegaskan, jika ada temuan parsel kedaluwarsa beredar dan masih dijual bebas, maka pihaknya tak segan-segan memberikan sanksi tegas.

    “Kalau ada temuan, kami beri sanksi dan berkomunikasi dengan Lembaga Perlindungan Konsumen. Kami akan segera berkoordinasi soal itu,” ujarnya.

    Di samping itu, ia juga meminta masyarakat untuk lebih teliti dalam memilih paket parsel.

    Apabila mendapati adanya parsel dengan isian kedaluwarsa, maka bisa langsung dilaporkam ke Diskopindag Kota Malang.

    “Masyarakat juga harus teliti. Laporkan saja jika ada temuan, kami segera menindaklanjuti,” tandasnya.