Blog

  • Merak-Bakauheni Siaga! Strategi Lampung Hadapi Mudik 2025

    Merak-Bakauheni Siaga! Strategi Lampung Hadapi Mudik 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi bersama dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian melakukan koordinasi dengan Gubernur Lampung Rahmat Mirzani Djausal untuk menyiapkan strategi menghadapi angkutan mudik 2025, di Kantor Gubernur Lampung, Bandar Lampung. Menhub menyoroti sejumlah titik yang berpotensi mengalami kepadatan di kawasan Provinsi Lampung.

    “Diprediksi akan ada 3,5% atau 5,1 juta orang dari kawasan Lampung yang akan melakukan perjalanan lintas provinsi dan perjalanan dalam provinsi selama masa angkutan Lebaran. Ada sejumlah lokasi yang kami lihat berpotensi terjadi kepadatan menghadapi tingginya pergerakan masyarakat,” tutur Dudy, Kamis (1/3/2025). 

    Potensi kepadatan diprediksi terjadi pada lalu lintas di jalur arteri dikarenakan adanya fenomena pasar tumpah. Di daerah Lampung, setidaknya ada enam lokasi yang diprediksi sebagai lokasi pasar tumpah, yakni Pasar Liwa, Pasar Krui, Pasar Unit II Tulang Bawang, Plaza Bandar Jaya, Pasar Natar, dan Pasar Pringsewu.

    Selain itu, kepadatan lalu lintas juga berpotensi terjadi di tempat wisata. Lokasi wisata yang berpotensi terjadi kepadatan di daerah Lampung pada angkutan Lebaran 2025, yakni Museum Lampung, Taman Wisata Lembah Hijau, Lengkung Langit Dua, Slanik Waterpark, Pantai Arang, Pantai Semukuk, Pantai Kedu, Pantai Kedu Warna, Air Terjun Way Tebing Cepa, Makam Radin Inten, Pantai Minang Rua, dan Pantai Way Muli.

    “Dukungan Pemerintah Provinsi Lampung sangat dibutuhkan untuk mengantisipasi kepadatan di saat libur Idulfitri dan Nyepi 2025 di lokasi wisata ini. Ada sejumlah dukungan yang kami harapkan dapat diberikan oleh Pemprov Lampung,” kata Dudy terkait angkutan Lebaran 2025.

    Dukungan yang dibutuhkan antara lain adalah sinergi dalam pengaturan lalu lintas untuk arus wisatawan,​ peningkatan bentuk penyampaian informasi kepada masyarakat, baik dalam bentuk digital maupun papan penunjuk.

    Hal yang diperlukan lainnya adalah penyediaan area parkir kendaraan yang cukup dan penambahan fasilitas peristirahatan. Selain itu, Menhub juga berharap terdapat posko kesehatan dan keamanan pada titik lokasi utama​ serta adanya informasi nomor telepon darurat.

    “Kami juga menyoroti terkait jalur perlintasan langsung (JPL). Dari total 139 JPL sebidang, terdapat 17 JPL yang rawan kecelakaan. Untuk itu, harapan kami, aspek keselamatan dan keamanan pada JPL ini dapat menjadi perhatian bersama untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat,” imbuh Menhub Dudy.

    Terdapat 17 JPL prioritas atau yang rawan tabrakan yang tersebar pada jalan provinsi, jalan kabupaten, jalan kota, dan jalan desa di Lampung. Dari jumlah ini, lima kondisi dalam kondisi dijaga dan 12 titik tidak dijaga. 

    Menhub menilai, diperlukan perhatian khusus dan solusi bersama, tidak hanya pada perlintasan yang tidak dijaga, tetapi juga pada perlintasan yang dijaga. Hal ini karena arus lalu lintas yang ramai, lebar perlintasan yang sempit serta jarak perlintasan yang berdekatan sehingga rawan terjadi kecelakaan dengan kereta api.

    Menhub juga berharap Pemprov Lampung dapat memperketat pengawasan pembatasan angkutan barang dan penertiban kendaraan yang kelebihan muatan atau over dimension and over loading (ODOL) di jembatan timbang. Peningkatan akses dan layanan angkutan feeder menuju terminal, stasiun, dan bandara juga perlu diadakan.

    Dukungan lainnya yang diharapkan adalah adanya posko angkutan Lebaran dan penyiapan mudik gratis, kesiapan armada melalui rampcheck dan pemeriksaan kesehatan pengemudi, edukasi online ticketing secara masif.

    Selain itu juga melakukan penataan agen-agen penjualan tiket kapal feri, serta penyediaan informasi mudik dan sosialisasi keselamatan khususnya bagi pengguna kendaraan pribadi.  

    “Kami siap untuk berkoordinasi dan mendukung terlaksananya angkutan Lebaran yang aman, nyaman, selamat, dan terkendali. Kami juga telah meningkatkan kesiapan pada simpul-simpul transportasi Provinsi Lampung, seperti bandara, stasiun, terminal, dan pelabuhan,” kata Gubernur Lampung Rahmat Mirzani soal angkutan Lebaran 2025 ini.

    Gubernur Rahmat menambahkan pihaknya juga telah menyiapkan sejumlah strategi dan kebijakan pengendalian penyeberangan Merak-Bakauheni. Di antaranya adalah pemberlakuan buffer zone, rest area, dan kantung parkir untuk delaying system, pemanfaatan tersus-tersus di sekitar Pelabuhan Bakauheni saat kondisi darurat, serta pemanfaatan rute alternatif. 

    Selain itu, pemberlakuan sistem jarak maksimal pembelian tiket Ferizy serta penyamarataan tarif tiket Ferizy (layanan pembelian tiket kapal feri secara online yang dikelola oleh PT ASDP Indonesia Ferry) pada H-5 hingga H+5 Lebaran juga akan diberlakukan. 

    Turut hadir dalam rapat koordinasi menghadapi angkutan Lebaran atau mudik 2025 ini, yaitu Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana, Bupati Lampung Selatan Radityo Egi Pratana, serta para pejabat pimpinan tinggi madya di lingkungan Kemenhub dan Kemendagri. 

  • Viral Video Remaja Perang Sarung di Jalanan Jaktim yang Ramai, Polisi Selidiki
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Maret 2025

    Viral Video Remaja Perang Sarung di Jalanan Jaktim yang Ramai, Polisi Selidiki Megapolitan 13 Maret 2025

    Viral Video Remaja Perang Sarung di Jalanan Jaktim yang Ramai, Polisi Selidiki
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Sebuah video yang menampilkan aksi remaja diduga terlibat
    perang sarung
    di sebuah jalan wilayah Jakarta Timur viral di media sosial. 
    Dalam video yang diunggah akun Instagram @info.jakartatimurr, terlihat sejumlah remaja berlarian di jalan raya sambil perang sarung pada malam hari. 
    Keramaian tersebut membuat kendaraan yang melintas berhenti. Beberapa kali terdengar suara klakson. 
    Bahkan, sebuah taksi sempat terlihat hampir menabrak gerombolan remaja tersebut. 
    Keterangan dalam unggahan video tersebut menyebutkan bahwa aksi itu terjadi di Jalan Taman Mini I atau tepat di depan masjid At-Tin, Jakarta Timur.
    Insiden perang sarung tersebut diduga terjadi pada Rabu (12/3/2025) malam, selepas shalat tarawih.

    Remaja perang sarung
    hampir tertabrak kendaraan, di dekat masjid At Tin.
    Perang sarung
    terjadi di Jalan Taman Mini I, Tepatnya dekat masjid At Tin. (12/3/25) Setelah Sholat Tarawih. Para
    remaja perang sarung
    hingga berlarian kearah jalan raya, padahal saat itu kondisi arus lalin cukup ramai,” tulis keterangan @info.jakartatimurr.
    Dihubungi terpisah, Kapolsek Makasar Kompol Untung Riswaji mengatakan pihaknya masih menyelidiki peristiwa tersebut.
    Polisi belum bisa memastikan pelaku yang terlibat perang sarung maupun kapan dan di mana peristiwa terjadi.
    “Masih penyelidikan, itu lagi kita pastikan,” ungkap Untung saat dikonfirmasi, Kamis (13/3/2025).
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Revisi Permendag 8/2024, Akan Ada Pengelompokan Komoditas di Aturan Baru – Halaman all

    Revisi Permendag 8/2024, Akan Ada Pengelompokan Komoditas di Aturan Baru – Halaman all

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Menteri Perdagangan (Mendag) Budi Santoso mengungkapkan rencana terkait dengan revisi Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 8 Tahun 2024 Tentang Perubahan Ketiga atas Peraturan Menteri Perdagangan 36/2023 tentang Kebijakan dan Pengaturan Impor.

    Budi akan melakukan perubahan secara bertahap, mengingat peraturan ini melibatkan berbagai kementerian dan lembaga (K/L).

    “Ya kan prosesnya bertahap. Jadi prosesnya kan kami komunikasikan dulu dengan K/L terkait. Kan gini, komoditas itu kan yang menangani tidak hanya satu K/L, berbagai K/L. Di industri hulu dan hilirnya kan juga berbeda,” kata Budi kepada wartawan di Karawang, Jawa Barat, Kamis (13/3/2025).

    Budi menjelaskan, dalam revisi ini Kemendag akan melakukan kajian komoditas secara satu per satu dalam Permendag 8/2024 agar prosesnya lebih cepat.

    Satu per satu komoditas itu rencananya akan dijadikan sebuah kelompok tertentu agar lebih cepat dalam peninjauan.

    Sebagai contoh, Budi menyebutkan komoditas Tekstil dan Produk Tekstil (TPT). Dalam mekanisme baru, setelah kelompok TPT selesai direvisi, Permendag baru akan segera diterbitkan.

    “Nah nanti Permendag 8 itu nanti rencananya kami kelompokkan saja [agar] lebih mudah. Misalnya kelompok TPT. Jadi mekanismenya kami ubah,” ujar Budi.

    “[Contoh] kalau TPT sudah selesai, ya sudah keluarkan dulu Permendag baru. Permendag impor khusus untuk produk ini misalnya. Itu enggak apa-apa,” ucapnya.

    Menurutnya, pendekatan ini akan mempercepat proses revisi.

    Ketika satu kelompok komoditas telah selesai direvisi, aturan baru untuk kelompok tersebut bisa langsung diterbitkan tanpa menunggu seluruh revisi selesai.

    “Jadi lebih cepat karena kan yang akan diubah banyak,” kata Budi.   

  • Kereta Api di Yogyakarta Sengaja Dibakar Pemuda Jakarta, Motifnya Sakit Hati Diturunkan Berkali-kali – Halaman all

    Kereta Api di Yogyakarta Sengaja Dibakar Pemuda Jakarta, Motifnya Sakit Hati Diturunkan Berkali-kali – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, YOGYAKARTA – Kejadian langka menimpa perkeretaapian Indonesia, kereta api yang terparkir di Stasiun Tugu Yogyakarta terbakar hebat pada Rabu pagi (12/3/2025).

    Setelah dilakukan penyelidikan oleh kepolisian, baru terungkap kejadian kebakaran itu bukan insiden biasa, melainkan karena faktor kesengajaan atau sabotase.

    Dari penelusuran polisi, terungkap bahwa kereta api tersebut sengaja dibakar oleh seorang pemuda asal Jakarta berinsial M, 17 tahun.

    Dan pelaku merupakan penyandang disabilitas sensorik.

    Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda DIY, Kombes Pol FX Endriadi, mengungkapkan bahwa pemeriksaan terhadap M dilakukan dengan bantuan ahli bahasa isyarat karena ia merupakan penyandang disabilitas sensorik.

    “Yang bersangkutan ternyata disabilitas sensorik, tidak bisa berbicara. Kami dari tim lidik minta bantuan juru bahasa isyarat,” ujar Endriadi saat dihubungi, Kamis (13/03/2025). 

    Dari pemeriksaan sementara, terungkap motif mengejutkan yang membuat M nekat membakar kereta api tersebut.

    Pembakaran tersebut dilatarbelakangi oleh rasa sakit hati yang mendalam terhadap PT Kereta Api Indonesia (KAI) setelah dirinya kerap diturunkan dari kereta karena naik tanpa tiket.

    M yang merupakan penyandang disabilitas sensorik, tidak bisa berbicara, dan membutuhkan bantuan juru bahasa isyarat dalam proses pemeriksaan, mengaku bahwa tindakannya itu dilakukan sebagai bentuk balas dendam atas perlakuan yang ia terima dari pihak KAI. 

    “Berdasarkan keterangan yang kami minta, yang bersangkutan sakit hati dengan KAI karena pernah bermasalah dengan KAI sebanyak sembilan kali,” ucap Endriadi. 

    Kejadian bermula pada 2023 hingga 2024, saat M sering kali naik kereta api tanpa tiket dan diturunkan oleh petugas di berbagai stasiun.

    Rasa sakit hati itu terus terpendam hingga akhirnya ia melakukan aksi pembakaran sebagai bentuk balas dendam.

    “Berdasarkan keterangan yang kami minta, yang bersangkutan sakit hati dengan KAI karena pernah bermasalah dengan KAI sebanyak sembilan kali,” ucap Endriadi. 

    Diduga Pelaku Gunakan Kardus

    Kebakaran hebat melanda tiga gerbong kereta api yang terparkir di jalur stabling timur Stasiun Tugu Yogyakarta pada Rabu (12/3/2025) sekitar pukul 06.44 WIB.

    Kejadian tersebut mengejutkan pihak stasiun dan warga yang berada di sekitar lokasi kejadian.

    Beruntung, api yang melahap tiga gerbong kereta api itu bisa dipadamkan petugas damkar pada pukul 07.30 WIB.

    Kombes Pol FX Endriadi mengungkapkan, dari pemeriksaan sementara, M diduga membakar kertas kardus yang dibawanya menggunakan korek api.

    Kemudian memasukkan api dari kardus itu ke dalam gerbong yang sedang terparkir. 

    Akibatnya, tiga gerbong kereta api dilalap api. 

    “Yang bersangkutan melakukan pembakaran diduga dengan membakar kertas kardus berwarna cokelat menggunakan korek api, lalu masuk ke gerbong, kemudian api di kertas itu digunakan untuk membakar gerbong tersebut,” ungkapnya. 

    Ditangkap di Malioboro

    GERBONG KERETA TERBAKAR – Tiga gerbong kereta api yang berada di jalur simpan Stasiun Tugu, Yogyakarta terbakar pada Rabu (12/3/2025). Insiden ini masih diselidiki oleh pihak berwenang. (TribunJogja.com/Hari Susmayanti)

    Polisi berhasil menangkap M di kawasan Malioboro, Yogyakarta, sesaat setelah kebakaran terjadi. 

    Polisi berhasil mengidentifikasi M setelah melakukan pemeriksaan rekaman CCTV dan hasil uji forensik tempat kejadian perkara (TKP) yang mengarah pada identitas pelaku.

    “Ada CCTV, ada hasil labfor, berkesesuaian semua, dan hasil keterangan dia juga,” jelas Endriadi.

    Diketahui, M tidak bekerja dan berusia 17 tahun, langsung diamankan untuk pemeriksaan lebih lanjut. 

    Polisi kini tengah menyelidiki lebih jauh untuk menentukan langkah hukum berikutnya setelah aksi pembakaran yang melibatkan kerugian materiil tersebut.

     

  • Muncul tanpa gejala, Glaukoma perlu deteksi dini guna cegah kebutaan

    Muncul tanpa gejala, Glaukoma perlu deteksi dini guna cegah kebutaan

    Jakarta (ANTARA) – Konsultan oftalmologi Jakarta Eye Center (JEC) Eye Hospitals and Clinics dr. Iwan Soebijantoro menganjurkan perlunya deteksi dini untuk mengantisipasi glaukoma yang dapat berdampak pada kebutaan lantaran glukoma muncul tanpa gejala.

    Glaukoma adalah kondisi terjadinya peningkatan tekanan di dalam bola mata yang merusak saraf optik, sehingga mengakibatkan terjadi penurunan fungsi penglihatan.

    “Glaukoma merupakan penyakit mata yang sering kali berkembang tanpa gejala di tahap awal, sehingga banyak penderita baru menyadari ketika sudah mengalami gangguan penglihatan yang permanen, sehingga perlu deteksi dini,” kata Iwan kepada wartawan dalam rangka “World Glaucoma Week 2025” di Jakarta, Kamis.

    Menurut data Kementerian Kesehatan RI tahun 2023, dari 39 juta kasus kebutaan di dunia, sebanyak 3,2 juta disebabkan oleh glaukoma dan prevalensi glaukoma mencapai 0,46 persen, atau sekitar 4 hingga 5 orang per 1.000 penduduk.

    Iwan mengatakan bahwa sekitar 80 persen kasus glaukoma tidak memiliki gejala, sehingga banyak pasien yang baru terdiagnosis secara tidak sengaja saat menjalani pemeriksaan kesehatan mata rutin.

    “Namun, dalam kasus glaukoma akut, gejala seperti sakit kepala hebat, pandangan tiba-tiba kabur, mual, muntah, dan nyeri mata intens dapat muncul,” kata dia.

    Dalam kondisi ini, lanjut dia, pasien hanya memiliki waktu 2 x 24 jam untuk menurunkan tekanan bola mata sebelum kerusakan menjadi permanen.

    “Makanya, pemeriksaan mata berkala sangat dianjurkan, terutama bagi individu dengan faktor risiko seperti usia di atas 40 tahun, riwayat keluarga dengan glaukoma, diabetes, atau tekanan bola mata tinggi,” ujarnya.

    Kendati penyakit glaukoma tidak dapat disembuhkan, namun penanganan penyakit ini tetap dapat dilakukan untuk memperlambat dampak buruk penglihatannya.

    Sementara itu, Head of Glaucoma Service JEC Eye Hospitals and Clinics dr. Widya Artini Wiyogo, mengatakan, teknologi modern dalam deteksi dini glaukoma, memungkinkan diagnosis lebih cepat dan akurat.

    Adapun beberapa teknologi yang digunakan meliputi Optical Coherence Tomography (OCT), yakni Pemindaian non-invasif yang menampilkan ketebalan saraf optik guna mendeteksi tanda-tanda awal glaukoma.

    Kemudian, tes lapangan penglihatan (Perimetri) yakni pemeriksaan untuk mengidentifikasi kehilangan penglihatan perifer, gejala khas glukoma.

    Selanjutnya, Tonometri Non-Kontak (Air Puff Test) and Goldmann Applanation Tonometry yakni teknik modern untuk mengukur tekanan bola mata dengan lebih akurat.

    Serta gonioskopi, yakni pemeriksaan untuk menilai sudut drainase mata guna menentukan jenis glaukoma yang diderita pasien.

    “Sebagai salah satu jaringan rumah sakit mata terkemuka di Indonesia, JEC berkomitmen untuk meningkatkan kesadaran dan akses terhadap layanan kesehatan mata. Melalui kampanye edukatif dan fasilitas pemeriksaan yang lengkap, JEC berharap dapat membantu lebih banyak masyarakat dalam mendeteksi dan mengelola glaukoma lebih awal,” paparnya.

    Sebagai bagian dari upaya ini, JEC juga membuka tahap kedua program CSR untuk operasi implan glaukoma gratis bagi 100 pasien.

    Operasi gratis ini dilaksanakan di hampir seluruh cabang JEC di Indonesia, memberikan kesempatan bagi pasien dengan keterbatasan akses untuk mendapatkan pengobatan yang efektif guna mencegah kebutaan akibat glaukoma.

    Pewarta: Redemptus Elyonai Risky Syukur
    Editor: Syaiful Hakim
    Copyright © ANTARA 2025

  • 4 Jam Bertemu Rektor, Prabowo Bahas Antikorupsi, Danantara hingga Iptek

    4 Jam Bertemu Rektor, Prabowo Bahas Antikorupsi, Danantara hingga Iptek

    Jakarta

    Pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan rektor perguruan tinggi negeri dan swasta di Istana Negara, Jakarta, berlangsung selama 4 jam. Dalam pertemuan itu sejumlah hal dibahas termasuk pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi (iptek) hingga integritas kampus.

    Hal itu diungkap Mendiktisaintek Brian Yuliarto usai pertemuan. Brian menyebut ada 146 rektor perguruan tinggi negeri dan swasta sertai 17 perwakilan lembaga layanan pendidikan tinggi (LL Dikti).

    “Tadi Pak Presiden menyampaikan kepada seluruh Rektor cukup lama ya, silaturahmi dan tadi juga diskusi, tanya jawab, dan masukan dari beberapa Rektor. Tadi kita mulai jam setengah 5, sekarang setengah 9. Jadi kira-kira 4 jam lebih meskipun tentu diselingi dengan buka, dan juga sholat maghrib tadi,” kata Brian di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Kamis (13/3/2025).

    Secara umum, Prabowo kata Brian, menyampaikan kondisi bangsa Indonesia dan global. Indonesia memiliki sangat tinggi potensinya untuk menjadi negara maju.

    Mendiktisaintek Brian Yuliarto mengungkap hasil pertemuan Presiden Prabowo Subianto dengan rektor perguruan tinggi negeri dan swasta di Istana Negera (Eva S/detikcom)

    “Tadi Pak Presiden menyampaikan bagaimana para rektor yang hadir ini adalah brains of our country, jadi ini adalah para pemikir-pemikir yang dapat memberikan dampak signifikan untuk mewujudkan cita-cita Pak Presiden, cita-cita seluruh bangsa Indonesia sejajar dengan negara maju. Pak Presiden juga menyampaikan hanya bangsa yang menguasai sains dan teknologi ini akan menjadi bangsa yang makmur,” kata Brian.

    Brian mengatakan Prabowo juga membuka sesi diskusi dengan para rektor. Menurutnya, diskusi itu menghasilkan pemikiran-pemikiran yang lebih baik dan lebih optimal.

    “Tentu, tadi juga disampaikan bagaimana prospek Indonesia yang sangat cerah ke depan ini perlu didukung oleh sektor pengembangan iptek dengan tidak lupa integritas untuk dijaga, integritas yang tinggi. Jadi budaya antikorupsi itu harus terus diingatkan kepada generasi masa depan bangsa Indonesia,” ujarnya.

    Danantara juga dibahas dalam pertemuan itu. Di depan rektor, Prabowo menekankan Danantara akan menjadi motor penggerak industri-industri strategis di Indonesia.

    “Tadi Pak Presiden juga meminta kepada para Rektor di perguruan tinggi-perguruan tinggi yang hadir untuk terus menghasilkan produk-produk unggulan yang akan menjadikan Indonesia memiliki kemandirian. Tadi disebutkan ada kemandirian pangan, kemudian kesehatan, kemandirian energi, air, hilirisasi mineral, dan yang lain sebagainya,” ujar Brian.

    Brian menyebut para rektor juga diminta meningkatkan kualitas pengajaran dan pendidikan demi menghasilkan SDM unggul.

    “Bapak Presiden tadi meminta mari kita berikan yang terbaik, SDM-SDM yang terbaik dihasilkan dari perguruan tinggi, riset-riset terobosan teknologi untuk menghasilkan produk-produk teknologi bagi pasar Indonesia yang sangat besar, bagi kebangkitan ekonomi dan industri di Indonesia,” ujarnya.

    (eva/jbr)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu

  • Terungkap, Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Sebarkan Konten Asusila Anak ke Dark Web – Halaman all

    Terungkap, Eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Sebarkan Konten Asusila Anak ke Dark Web – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Tersangka eks Kapolres Ngada AKBP Fajar Widyadharma Lukman Sumaatmaja menyebarkan konten asusila terhadap anak di bawah umur yang dibuatnya ke dark web.

    Dirtipidsiber Bareskrim Polri Brigjen Pol Himawan Bayu Aji menyatakan AKBP Fajar Widyadharma tidak hanya merekam dan menyimpan konten asusila anak.

    “Dia juga menyebarkannya melalui dark web, barang bukti berupa tiga unit handphone telah diamankan,” ungkap Himawan di Mabes Polri, Jakarta Selatan, Kamis (13/3/2025).

    Saat ini barang bukti tengah dilakukan pemeriksaan forensik.

    “Masih diperiksa di laboratorium digital forensik,” jelas dia.

    Kasus kekerasan seksual terhadap anak yang dilakukan AKBP Fajar Widyadharma terungkap setelah Polri menerima laporan dari polisi Australia.

    Polisi Australia menemukan video asusila di situs dewasa Australia.

    Selanjutnya video asusila tersebut diserahkan Australian Federal Police (AFP) ke pihak Hubinter Polri.

    Penegakan Hukum

    Sementara itu, Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Trunoyudo Wisnu Andiko memastikan penegakan hukum terhadap kasus ini dilakukan secara simultan.

    Baik itu dari aspek kode etik maupun tindak pidana.

    “Polri konsisten dan berkomitmen menindak tegas setiap pelanggaran yang dilakukan oleh personel, termasuk yang berkaitan dengan pelanggaran peraturan perundang-undangan, terutama yang menyangkut perlindungan anak,” ucap Truno.

    Polri menegaskan bahwa seluruh proses penyidikan dilakukan dengan pendekatan scientific crime investigation. 

    Bukti-bukti yang dikumpulkan diuji secara akademis dengan melibatkan berbagai ahli, termasuk psikologi, kejiwaan, dan agama.

    “Kasus ini ditangani dengan penuh kehati-hatian dan mengacu pada prosedur hukum yang berlaku, sehingga setiap tindakan tersangka dapat dikonstruksikan sebagai tindak pidana terhadap hak-hak perlindungan anak,” ujarnya.

    Sebagai langkah selanjutnya, Polda NTT dengan dukungan Bareskrim Polri akan melengkapi berkas perkara dan melanjutkan proses hukum hingga tahap persidangan.

    Dengan ditetapkannya AKBP Fajar Widyadharma sebagai tersangka, Polri menegaskan bahwa tidak ada toleransi terhadap personel yang terlibat dalam tindak pidana. 

    Kasus ini juga menjadi pengingat pentingnya perlindungan anak sebagai prioritas dalam sistem hukum Indonesia.

    “Kami berkomitmen untuk menyelesaikan kasus ini secara profesional, transparan, dan akuntabel. Tidak ada kompromi terhadap pelanggaran hukum, apalagi yang menyangkut perlindungan anak,” kata Brigjen Trunoyudo.

    Empat Korban AKBP Fajar

    Trunoyudo pun mengungkap jumlah korban perbuatan bejat AKBP Fajar Widyadharma berjumlah empat orang.

    Tiga di antaranya anak di bawah umur, sedangkan satu lainnya wanita dewasa.

    Trunoyudo mengungkapkan, fakta itu terkuak setelah Biro Pertanggungjawaban Profesi Divisi Profesi dan Pengamanan Polri melakukan pemeriksaan kode etik.

    “Dari penyelidikan pemeriksaan melalui kode etik dari Wabprof, ditemukan fakta bahwa FLS telah melakukan pelecehan seksual dengan anak di bawah umur sebanyak tiga orang dan satu orang usia dewasa,” kata Trunojoyo. 

    Tiga anak yang menjadi korban pencabulan itu masing-masing berusia 6 tahun, 13 tahun, dan 16 tahun.

    Sementara, SHDR orang dewasa yang dicabuli berusia 20 tahun. 
     
    Dalam kasus ini, pihaknya telah memeriksa total 16 orang.

    Mereka terdiri dari empat orang korban, empat orang manajer hotel, dua orang personel Polda Nusa Tenggara Timur. 

    Kemudian ahli psikologi, ahli agama, ahli kejiwaan, satu orang dokter, serta ibu dari salah seorang korban. 

    “Tanggal 24 Februari 2025 ini sudah dilakukan penanganan perkaranya oleh Divpropam dan (pelaku) telah ditempatkan secara penempatan khusus (patsus),” kata Trunoyudo. 

    Selanjutnya, AKBP Fajar Widyadharma akan menjalani sidang kode etik Polri (KKEP), Senin (17/3/2025) pekan depan.  

    Adapun kini AKBP Fajar Widyadharma telah resmi menyandang status tersangka dalam empat kasus-kasus.

    Pertama, perkara pencabulan anak di bawah umur.

    Kedua, persetubuhan atau perzinahan tanpa ikatan pernikahan yang sah.

    Ketiga, ia menjadi tersangka karena positif mengonsumsi narkoba jenis sabu-sabu.

    Keempat, merekam dan menyimpan, memposting, dan menyebarkan video pelecehan seksual terhadap anak di bawah umur.

  • VIDEO: Letkol Teddy Tidak Perlu Mundur Kata KSAD Maruli Simanjuntak

    VIDEO: Letkol Teddy Tidak Perlu Mundur Kata KSAD Maruli Simanjuntak

    VIDEO: Letkol Teddy Tidak Perlu Mundur Kata KSAD Maruli Simanjuntak

  • Cara Mendapatkan Kompensasi Uang MinyaKita, Panduan Lengkap Pengajuan Klaim Ganti Rugi – Halaman all

    Cara Mendapatkan Kompensasi Uang MinyaKita, Panduan Lengkap Pengajuan Klaim Ganti Rugi – Halaman all

    Cara Mendapatkan Kompensasi Uang Minyakit, Panduan Lengkap Pengajuan Klaim Ganti Rugi

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengumumkan bahwa konsumen yang merasa dirugikan akibat penyunatan volume Minyakita berhak mendapatkan kompensasi berupa pengembalian uang sesuai ketentuan yang berlaku.

    Hal ini diatur dalam Undang-Undang (UU) Nomor 8 Tahun 1999 tentang Perlindungan Konsumen.

    Menurut Direktur Jenderal Perlindungan Konsumen dan Tertib Niaga (PKTN) Kemendag, Moga Simatupang, konsumen yang dirugikan dapat mengajukan kompensasi ganti rugi atau uang kembali dengan mengikuti mekanisme yang sudah ditetapkan.

    Pengajuan Kompensasi

    Proses Pengajuan Kompensasi:

    Moga menjelaskan bahwa konsumen tidak perlu datang langsung ke kantor Kemendag di Jakarta.

    Pengajuan kompensasi dapat dilakukan melalui jalur yang lebih mudah, seperti Badan Penyelesaian Sengketa Konsumen (BPSK) atau Lembaga Perlindungan Konsumen Swadaya Masyarakat (LPKSM) yang ada di masing-masing daerah.

    Ini memudahkan masyarakat di seluruh Indonesia, termasuk di daerah terpencil seperti Kalimantan atau Papua, untuk mengajukan klaim.

    Pentingnya Menyimpan Bukti Pembelian:

    Moga juga mengingatkan konsumen untuk selalu meminta dan menyimpan faktur atau nota pembelian saat membeli Minyakita.

    Bukti pembayaran ini sangat penting sebagai dasar klaim kompensasi.

     “Jika membeli barang yang tidak sesuai, faktur bisa digunakan untuk mengajukan klaim,” ujarnya.

    Langkah-langkah Pengajuan Kompensasi:

    Jika konsumen menemukan Minyakita yang dibeli tidak sesuai dengan ketentuan, segera hubungi pedagang atau pengecer untuk mengganti produk yang bermasalah.

    Jika tidak mendapatkan solusi yang memadai, konsumen bisa langsung mengajukan klaim ke BPSK atau LPKSM setempat untuk penyelesaian lebih lanjut.

    Total Kompensasi yang Dapat Diterima: Kompensasi yang bisa diklaim konsumen akan disesuaikan dengan ukuran dan volume produk yang tidak sesuai.

    Sebagai contoh, jika produk tidak memenuhi volume yang ditentukan, konsumen akan mendapatkan kompensasi dalam bentuk uang yang setara dengan selisih harga.

    “Misalnya, harga satu liter Minyakita adalah Rp 15.700, jika kurang, kekurangannya akan dikembalikan dalam bentuk uang,” jelas Moga.

    Dengan langkah-langkah ini, Kemendag berharap bisa memberikan perlindungan kepada konsumen yang merasa dirugikan dan memastikan bahwa hak-hak mereka tetap terpenuhi.

    Jadi, bagi konsumen yang merasa dirugikan, segera ajukan klaim untuk mendapatkan kompensasi ganti rugi sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

    Pengamat Apresiasi Upaya Prabowo

    Pengamat Politik Indonesia Political Review Iwan Setiawan menyorot ketegasan pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto yang sigap menindak kecurangan MinyaKita.

    Iwan menilai langkah Prabowo yang sigap ini mencerminkan bahwa memang tidak ada satu orang pun yang kebal hukum di pemerintahannya.

    “Menurut saya, respons Presiden Prabowo Subianto yang menegaskan bahwa tidak ada satu orang pun yang kebal hukum atas perkara kasus Minyakita yang mencuat beberapa waktu belakangan ini menunjukkan kesigapan dan kehadiran negara dalam menjaga dan melindungi rakyatnya,” kata Iwan di Jakarta, Kamis (13/3).

    Hal ini juga turut membuktikan bahwa pengawasan dan penindakan terhadap praktik-praktik spekulatif dan manipulasi harga bukanlah sesuatu yang ditunda-tunda, melainkan diambil dengan tindakan nyata.

    “Sidak dan penelusuran yang dilakukan Menteri Pertanian Amran Sulaiman terhadap takaran MinyaKita di lapangan saya yakin merupakan instruksi dan atensi dari Presiden, sebagaimana atensi Presiden terhadap kasus-kasus mega korupsi yang belakangan ini juga mencuat,” jelas Iwan.

    Prabowo dinilai Iwan makin serius dalam bersih-bersih di era pemerintahannya terutama pada kasus korupsi yang jelas-jelas merugikan rakyat luas.

    “Sepertinya Presiden Prabowo benar-benar sedang melakukan bersih-bersih terhadap korupsi dan penyelewengan yang merugikan rakyat. Saya kira memang proses bersih-bersih seperti ini memang perlu dilakukan,” imbuhnya

    Selain itu, menurut Iwan langkah Prabowo juga turut menegaskan kehadiran negara untuk rakyatnya yang menjadi pondasi utama agar pemerintah dengan tanpa beban berlari cepat merealisasikan program-programnya demi kemajuan bangsa dan negara. 

    “Untuk itu saya kira ketegasan dan kesigapan pemerintah ini patut diapresiasi bahwa pemerintah tak main-main dalam hal pangan,” tutupnya.

  • 9.206 Butir Ekstasi Jaringan Narkoba Sulawesi-Jakarta Gagal Diedarkan di Tangsel
                
                    
                        
                            Megapolitan
                        
                        13 Maret 2025

    9.206 Butir Ekstasi Jaringan Narkoba Sulawesi-Jakarta Gagal Diedarkan di Tangsel Megapolitan 13 Maret 2025

    9.206 Butir Ekstasi Jaringan Narkoba Sulawesi-Jakarta Gagal Diedarkan di Tangsel
    Tim Redaksi
    TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com

    Polres Tangerang Selatan
    (Tangsel) menggagalkan peredaran
    narkoba
    jenis
    ekstasi
    dengan total 9.206 butir pada Jumat (28/2/2025).
    Dalam operasi ini, polisi mengamankan dua tersangka berinisial RH dan FY. Keduanya merupakan jaringan
    peredaran narkoba
    lintas wilayah Sulawesi hingga Jakarta.
    Kapolres Tangsel AKBP Victor Inkiriwang mengatakan, pengungkapan bermula dari informasi masyarakat terkait dugaan peredaran gelap narkoba di wilayah Cisauk.
    “Tim melakukan observasi wilayah dan berhasil mengamankan tersangka RH di sebuah apartemen di Cisauk pada pukul 19.00 WIB. Dari tangan tersangka, ditemukan enam butir ekstasi,” ujar Victor di Kantor Polres Tangsel, Jalan Promoter, Kelurahan Lengkong Gudang Timur, Kecamatan Serpong, Kota Tangsel, Kamis (13/3/2025).
    Dari hasil interogasi, polisi kemudian melakukan pengembangan dan berhasil menangkap tersangka lain FY di apartemen pada pukul 22.00 WIB.
    “Setelah dilakukan interogasi, petugas mendapat informasi bahwa di rumah tersangka FY di kawasan Pagedangan masih terdapat narkotika yang disimpan,” kata dia.
    Dalam penggeledahan di rumah tersebut, polisi menemukan 25 klip plastik bening berisi ekstasi berlogo CBF dan ROLEX dengan total 9.200 butir, satu tas jinjing warna coklat, serta sejumlah alat isap sabu dan timbangan digital.
    Selain itu, polisi juga menyita dua klip sabu dengan berat bruto 7,2 gram, satu unit mobil hitam bernopol B 1485 JKC, dan dua unit alat komunikasi.
    Victor menambahkan, ekstasi tersebut diduga akan diedarkan di wilayah Jakarta, Tangerang Raya, dan sejumlah kota di Pulau Sulawesi dan Bali.
    “Ini merupakan jaringan besar lintas pulau. Dari pengakuan tersangka FY, ekstasi tersebut diterima dari tersangka UN (DPO) dan diserahkan kepada EI (DPO) yang saat ini masih dalam pencarian,” kata dia.
    Total nilai barang bukti yang disita diperkirakan mencapai Rp 4,6 miliar. Jika disalahgunakan, narkoba itu berpotensi merusak lebih dari 9.200 jiwa.
    Atas perbuatannya, kedua tersangka dijerat dengan Pasal 114 ayat (2) subsider Pasal 112 ayat (2) Undang-Undang RI Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika.
    “Keduanya terancam hukuman mati, penjara seumur hidup, atau penjara paling singkat enam tahun dan paling lama 20 tahun,” ucap dia.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.