Blog

  • Surat Edaran Minta THR Viral,Pengurus RW di Jakbar Ngaku Sudah Jadi Agenda Tahunan ‘Palak’ Pengusaha

    Surat Edaran Minta THR Viral,Pengurus RW di Jakbar Ngaku Sudah Jadi Agenda Tahunan ‘Palak’ Pengusaha

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, TAMBORA – Setelah surat edaran yang dibuatnya kepada para pengusaha untuk meminta tunjangan hari raya (THR) viral di media sosial, pengurus RW di Tambora, Jakarta Barat harus berurusan dengan polisi dan kelurahan setempat.

    Kapolsek Tambora, Kompol Kukuh Islami mengatakan, pihaknya telah memeriksa pengurus RW 02 Jembatan Lima untuk menjelaskan maksud mereka membuat surat minta THR kepada sejumlah pengusaha yang ada di wilayahnya.

    “Kita sudah melakukan pemanggilan dan pemeriksaan terhadap RW tersebut dan kita sudah koordinasi dengan Pak Camat dan Pak Lurah,” kata Kukuh kepada wartawan, Jumat (14/3/2025).

    Kukuh mengatakan, saat dimintai keterangan di Polsek, pengurus RW 02 Jembatan Lima mengaku memang tiap tahun melakukan hal tersebut atau sudah menjadi agenda rutin mereka ‘memalak’ para pengusaha.

    “Kalau berdasarkan keterangan dari RW tersebut sudah berlaku dari tahun-tahun sebelumnya,” kata Kukuh.

    Namun, pengurus RW membantah mematok THR sebesar Rp 1 juta kepada tiap pengusaha kendati nominal tersebut tertulis dalam surat yang beredar.

    “Dari hasil pemeriksaan RW tersebut bahwa RW tersebut tidak mematok untuk biaya terkait surat edaran tersebut,” kata Kukuh.

    Satpol PP Jakarta Barat mengangkut 14 PSK di dua lokasi berbeda yakni kawasan RTH Tubagus Angke dan Gang Royal. Prostitusi liar terjadi di warung kopi yang disulap menjadi sarang yang kini dibangun lagi. Sebelumnya di Gang Royal sudah dibongkar pada 2023.

    Setelah kasus ini viral dan berbuntut panjang, Kukuh mengatakan bahwa surat edaran tersebut sudah ditarik kembali oleh pihak RW.

    Tak hanya itu, para pengurus RW 02 Jembatan Lima juga sudah mendapat sanksi dari pihak Kelurahan Jembatan Lima.

    Di sisi lain, Kukuh mengimbau kepada masyarakat untuk berani melapor jika mendapati adanya permintaan THR yang meresahkan.

    “Imbauan kepada masyarakat terkait masalah surat edaran jika mengetahui ada surat edaran tersebut dapat melaporkan ke pihak kepolisian untuk dapat ditindaklanjuti,” ujarnya.

    Diberitakan sebelumnya, media sosial viral surat edaran dari pengurus RW di Tambora, Jakarta Barat yang meminta uang THR.

    Dalam surat edaran yang bercap Pengurus RW 02 Jembatan Lima, Tambora tertulis surat permintaan THR itu ditujukan kepada pengguna jasa parkir Laksa Street.

    Dimana isi surat edaran itu meminta THR kepada para perusahaan yang ada di Laksa Street sebesar Rp 1 juta dan harus diberikan paling lambat sepekan sebelum Idul Fitri.

    Masih dalam surat tersebut dituliskan bahwa THR itu nantinya akan diberikan kepada petugas linmas dan juga keperluan di RW tersebut.

    Tak ayal surat edaran itu mendapat banyak cibiran dari netizen yang menganggap hal itu sebagai bentuk pemalakan karena mematok tarif Rp 1 juta. 

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Dipicu Gagal Ginjal, Ada 134 Ribu Orang di RI yang Jalani Cuci Darah di 2024

    Dipicu Gagal Ginjal, Ada 134 Ribu Orang di RI yang Jalani Cuci Darah di 2024

    Jakarta

    Pembiayaan pengobatan penyakit ginjal kronis pada 2024 mencapai Rp 11 triliun karena adanya peningkatan jumlah pasien yang mendapat perawatan. Data dari BPJS Kesehatan menujukkan terdapat 134.057 pasien gagal ginjal kronis yang menjalani hemodialisa atau cuci darah di tahun 2024.

    “Tingkat rawat inap pasien gagal ginjal cukup tinggi. Walau sudah cuci darah, tetap bolak balik k RS,” kata Deputi Direksi Bidang Kebijakan Penjaminan Manfaat BPJS Kesehatan Ari Dwi Aryani dalam agenda World Kidney Day, Rabu (12/3/2025).

    Sementara itu data dari Perhimpunan Nefrologi Indonesia (Pernefri) tahun 2023 mencatat insidensi kumulatif pasien yang menjalani dialisis sebanyak 60.526, dengan prevalensi kumulatif mencapai 127.900 pasien.

    Ketua Umum Pernefri dr Pringgodigdo Nugroho, SpPD KGH mengatakan penyakit ginjal kronik (PGK) sering kali tidak terdeteksi hingga fungsi ginjal telah menurun lebih dari 90 persen. Ketika fungsi ginjal menurun dan tak lagi bisa dikompensasi oleh kedua organ tersebut, maka pasien harus menjalani prosedur hemodialisa.

    “Bagaimana kita bisa menghentikan orang sampai tingkat gagal ginjal, inilah peran untuk mendeteksi dini,” kata dr Priggodigdo.

    Terkait faktor pemicu gagal ginjal kronis, dr Priggodigdo menyebut hipertensi dan diabetes merupakan dua penyakit penyebab terbesar kondisi tersebut. Selain itu, faktor lain seperti penuaan populasi, obesitas, kemiskinan, prematuritas, dan masalah lingkungan juga berkontribusi menjadi pemicu gagal ginjal.

    Penyakit gagal ginjal kronik bersifat irreversible atau tidak dapat pulih sepenuhnya, tetapi bisa diperlambat perkembangannya jika dideteksi lebih awal.

    “Oleh karena itu semakin dini sebenarnya semakin baik sehingga menjadi kesempatan kita untuk menghambat penyakit ginjal ini menjadi gagal ginjal. Untuk itu diperlukan pemeriksaan, yaitu pemeriksaan darah dan urine, supaya tidak berlanjut menjadi gagal ginjal,” ujar dr Pringgodigdo.

    (kna/kna)

  • WhatsApp Update: Tambah Musik ke Status, Begini Caranya! – Page 3

    WhatsApp Update: Tambah Musik ke Status, Begini Caranya! – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Pengguna WhatsApp di Indonesia mungkin kini sudah bisa menambahkan sentuhan musik ke Status mereka. Pasalnya WhatsApp update terbaru, meluncurkan fitur baru WhatsApp yang memungkinkan pengguna menambahkan musik ke foto atau video yang diunggah ke WhatsApp Status. 

    Mengutip laman WhatsApp Support, Jumat (14/3/2025), WhatsApp menyebut pihaknya mengembangkan dan kini menguji fitur-fitur baru, termasuk musik di WhatsApp Status.

    “Mungkin fitur ini belum tersedia untuk kamu sekarang. Sementara itu, kami merekomendasikan untuk memastikan WhatsApp selalu update ke versi terbaru di smartphone kamu, jadi kamu bisa segera mencobanya jika sudah tersedia,” kata pihak WhatsApp.

    WhatsApp mengatakan, WhatsApp update dengan lagu di Status ini bisa membuat unggahan lebih menarik dan ekspresif. Fitur ini tersedia untuk WhatsApp versi Android dan iOS. 

    Lewat fitur ini, update Status WhatsApp bisa lebih personal dan kreatif. Pasalnya pengguna WhatsApp sebelumnya hanya bisa berbagi foto, video, teks, GIF, atau pesan suara di Status mereka. 

    Kini, dengan tambahan musik, pengguna dapat meningkatkan daya tarik Status mereka dan membuatnya lebih berkesan bagi teman-teman dan kontak mereka. Pembaruan ini juga menunjukkan komitmen WhatsApp untuk terus berinovasi dan memberikan pengalaman pengguna yang lebih baik.

    Cara tambah musik di WhatsApp Status sangat mudah. Yuk simak caranya, sebagaimana dikutip dari laman WhatsApp Support. 

    WhatsApp menghadirkan pengaturan privasi baru untuk Last Seen. Fitur ini memungkinkan pengguna mengatur agar hanya kontak terpilih yang bisa melihat kapan terakhir kamu online serta mengecualikan kontak tertentu agar tidak bisa liat Last Seen.

  • Nikmati Kelezatan Mandarijn, Kue Lapis Khas Solo Manis Lembut Bikin Ketagihan

    Nikmati Kelezatan Mandarijn, Kue Lapis Khas Solo Manis Lembut Bikin Ketagihan

    Semua bahan ini diaduk dengan teknik tertentu untuk menghasilkan adonan yang mengembang sempurna. Setelah itu, adonan dipanggang dalam oven dengan suhu yang telah diatur secara presisi untuk memastikan setiap lapisan matang dengan merata.

    Beberapa varian kue Mandarijn Solo bahkan dilapisi dengan selai spesial atau mentega yang memberikan sensasi rasa lebih kaya. Tidak sedikit pula yang memilih untuk menambahkan taburan kacang atau lapisan cokelat untuk memberikan sentuhan modern pada resep klasik ini.

    Popularitas kue Mandarijn Solo tidak hanya terbatas di Kota Solo, tetapi juga telah menyebar ke berbagai daerah di Indonesia. Banyak wisatawan yang sengaja memburu kue ini sebagai oleh-oleh karena rasanya yang unik dan kemampuannya untuk tetap lezat meskipun telah dibawa dalam perjalanan panjang.

    Bahkan, di era digital seperti sekarang, beberapa toko kue di Solo telah menawarkan layanan pemesanan online sehingga siapa pun dapat menikmati kue ini tanpa harus datang langsung ke Solo. Dengan daya tarik yang begitu kuat, tidak heran jika kue Mandarijn Solo terus bertahan sebagai salah satu kuliner tradisional yang dicintai oleh banyak orang.

    Bagi pecinta kue lapis, kue Mandarijn Solo adalah pilihan yang sempurna untuk menikmati cita rasa klasik yang tetap relevan hingga saat ini. Tekstur lembut, rasa manis yang tidak berlebihan, serta sejarah panjang yang menyertainya menjadikan kue ini lebih dari sekadar camilan biasa.

    Baik untuk dinikmati sendiri, disajikan dalam acara keluarga, atau dijadikan oleh-oleh bagi orang tercinta, kue Mandarijn Solo adalah bukti nyata bahwa warisan kuliner tradisional masih memiliki tempat istimewa di hati masyarakat.

    Jika Anda berkunjung ke Solo, jangan lewatkan kesempatan untuk mencicipi kelezatan kue legendaris ini dan rasakan sendiri mengapa kue Mandarijn Solo begitu istimewa.

    Penulis: Belvana Fasya Saad

  • Polisi Tangkap Komplotan Pencuri Ban Serep Truk di Tol Jakarta-Cikampek, Sempat Ajak ‘Damai’ Anggota – Halaman all

    Polisi Tangkap Komplotan Pencuri Ban Serep Truk di Tol Jakarta-Cikampek, Sempat Ajak ‘Damai’ Anggota – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Satuan Patroli Jalan Raya (Sat PJR) Ditlantas Polda Metro Jaya menangkap komplotan pencuri ban serep truk yang beraksi di jalan tol.

    Kasat PJR Polda Metro Jaya Kompol Dhanar Dono mengatakan adapun pelaku sebanyak lima orang yang ditangkap oleh petugas patroli di Jalan Tol Dalam Kota, pada Kamis (13/3/2025) sekitar pukul 01.45 WIB.

    “Pada KM 1+400 Jalan Tol Dalam Kota mengarah Cikampek, tepatnya di samping ramp stasiun kereta cepat di Halim, menemukan kendaraan Avanza warna hitam yang berada di bahu jalan,” ujar Kompol Dhanar saat dihubungi, Jumat (14/3/2025).

    Dhanar mengatakan awalnya petugas dari Sat PJR Ditlantas Polda Metro Jaya sedang berpatroli di sekitar lokasi.

    Lalu, petugas melihat ada sebuah mobil Toyota Avanza yang berada di antara dua truk besar yang terparkir di bahu jalan karena sedang beristirahat. 

    Setelah dilakukan pengecekan, petugas menemukan ada sejumlah orang yang mencurigakan.

    Karena ketakutan dihampiri petugas kepolisian, para pelaku ini mencoba berdamai dengan polisi dengan cara menyogok.

    “Namun, pada saat dilakukan pengecekan, seseorang laki-laki di dalam kendaraan justru berbicara dengan nada ketakutan dengan kata-kata ‘sudah pak jangan rame-rame’ dan mengiming-imingi sejumlah uang,” jelasnya.

    Meski begitu, lanjut Dhanar, pihaknya tidak menggubris permintaan para pelaku dan melanjutkan pemeriksaannya di mobil Toyota Avanza tersebut.

    “Hasil pemeriksaan kendaraan ternyata ditemukan 1 ban serep truk besar di dalam mobil Avanza tersebut,” ucapnya.

    Mengetahui ada ban serep truk di mobil Avanza, petugas pun curiga dan langsung menginterogasi pengemudi Avanza tersebut.

    “Hasil interogasi menyebut bahwa mereka berjumlah 5 orang, selanjutnya petugas melakukan pencarian terhadap 4 orang dari kelompok tersebut,” tuturnya.

    Polisi kemudian melakukan pencarian di sekitar lokasi dan akhirnya menemukan keempatnya sedang sembunyi di balik beton.

    “Dan berhasil ditemukan setelah mereka bersembunyi di balik beton pembatas yang ada di dalam tol,” ucapnya.

    Dhanar mengatakan saat ini kelima pelaku berikut barang bukti sudah diserahkan ke Ditreskrimum Polda Metro Jaya untuk pemeriksaan lebih lanjut.

  • Anindya Bakal Evaluasi Rutin Keanggotaan Kadin Indonesia

    Anindya Bakal Evaluasi Rutin Keanggotaan Kadin Indonesia

    Jakarta

    Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia Anindya Novyan Bakrie menyampaikan anggota Kadin seluruh Indonesia di bawah kepemimpinannya menembus 2.800 anggota. Jumlah anggota ini pun meningkat dua kali lipat apabila dibandingkan dengan periode kepengurusan sebelumnya.

    Anindya mengatakan jumlah anggota Kadin meningkat dikarenakan ingin mengkonsolidasi seluruh pengusaha di dunia usaha. Anindya berharap pada kepengurusan periode ini para pengusaha yang dilakukan dapat produktif dan baik.

    “Tadi saya ingatkan juga di dalam 2.800 ini termasuk juga teman-teman dari daerah 38 kondisi itu masuk di dalam, juga dengan asosiasi, dari ratusan asosiasi juga tercermin di dalam,” kata Anindya usai acara Pengukuhan Pengurus Kadin 2024-2020 di JCC Jakarta, Jumat (14/3/2025).

    Anindya pun akan melakukan evaluasi setiap 6 bulan sekali. Langkah ini sebagai upaya untuk memastikan Kadin berjalan produktif, terutama dalam membantu program pemerintah pemerintah.

    “6 bulan lagi kita review sama-sama ya, baiknya gimana. Karena kita mesti memastikan bahwa Kadin itu bukan saja kompak, dan ini semangatnya sekarang kan persatuan, tapi juga bisa memastikan bahwa Kadin itu produktif, dan bisa membantu pemerintah sebaik-baiknya,” jelas Anin.

    Lebih lanjut, dalam enam bulan ke depan, pihaknya juga akan melihat program-program mana yang belum jalan, mana yang perlu ditambahkan bahkan bisa dikurangi. Sebab, dia menginginkan agar Kadin dapat menjadi mesin penggerak ekonomi nasional.

    “Dalam 6 bulan kita akan lihat mana yang sudah jalan, mana yang belum jalan, mana yang perlu ditambahkan dan diturunkan. Karena fungsi dari Kadin ini adalah mesin penggerak, motor perekonomian nasional,” imbuh Anindya.

    (kil/kil)

  • KPU RI: Tahap pendaftaran calon PSU Pilkada 2024 dimulai

    KPU RI: Tahap pendaftaran calon PSU Pilkada 2024 dimulai

    “PSU sekarang pada tahap pencalonan, di daerah yang ada pencalonan sedang pada daftar,”

    Jakarta (ANTARA) – Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI Mochammad Afifuddin mengungkapkan bahwa saat ini sedang dilangsungkan pendaftaran calon untuk pemungutan suara ulang (PSU) pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024.

    “PSU sekarang pada tahap pencalonan, di daerah yang ada pencalonan sedang pada daftar,” kata Afifuddin di Kantor KPU RI, Jakarta, Jumat.

    Dia mengatakan beberapa daerah yang calon kepala daerahnya didiskualifikasi melalui putusan Mahkamah Konstitusi (MK) sudah mulai melakukan pendaftaran.

    “Calon-calon yang memang ada yang didiskualifikasi di beberapa penggantian seperti yang sudah kita sampaikan pada RDP (rapat dengar pendapat) kemarin itu sudah pada daftar,” ujarnya

    Menurutnya, setelah pendaftaran nanti akan diumumkan penetapan calon yang berhak mengikuti PSU pada 17 Maret 2025.

    Mahkamah Konstitusi resmi memerintahkan PSU di 24 daerah setelah memutuskan sengketa hasil Pilkada 2024.

    Putusan tersebut diumumkan pada sidang pleno yang berlangsung 24 Februari 2025, dengan seluruh sembilan hakim konstitusi telah menuntaskan pembacaan keputusan atas 40 perkara yang diperiksa secara lanjut.

    Berdasarkan laman resmi Mahkamah Konstitusi RI, dari seluruh perkara tersebut, MK mengabulkan 26 permohonan, menolak sembilan perkara, dan tidak menerima lima perkara lainnya.

    Dengan berakhirnya sidang ini, MK dinyatakan telah menyelesaikan seluruh 310 permohonan Perselisihan Hasil Pemilihan Umum Kepala Daerah 2024.

    Dari 26 permohonan yang dikabulkan, sebanyak 24 perkara menghasilkan keputusan untuk menggelar pemungutan suara ulang. KPU di daerah terkait wajib menjalankan putusan ini sesuai instruksi MK.

    Batas waktu pelaksanaan PSU sebagaimana tenggat waktu yang diberikan oleh MK, yakni 30 hari, 45 hari, 60 hari, 90 hari, hingga 180 hari sejak putusan dibacakan pada Senin (24/2) lalu:
    1. Batas waktu 30 hari tanggal 22 Maret 2025;
    2. Batas waktu 45 hari tanggal 5 April 2025;
    3. Batas waktu 60 hari tanggal 19 April 2025;
    4. Batas waktu 90 hari tanggal 24 Mei 2025;
    5. Batas waktu 180 hari tanggal 9 Agustus 2025.

    Selain itu, MK juga mengeluarkan dua putusan tambahan. Pertama, pada Perkara Nomor 305/PHPU.BUP-XXIII/2025 yang berkaitan dengan Kabupaten Puncak Jaya, MK memerintahkan KPU untuk melakukan rekapitulasi ulang hasil suara.

    Kedua, pada Perkara Nomor 274/PHPU.BUP-XXIII/2025 terkait Kabupaten Jayapura, MK menginstruksikan adanya perbaikan penulisan pada keputusan KPU mengenai penetapan hasil Pilkada Bupati dan Wakil Bupati 2024.

    Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025

  • Jalan Nasional Lintas Timur Pelalawan Direndam Banjir

    Jalan Nasional Lintas Timur Pelalawan Direndam Banjir

    Jalan Nasional Lintas Timur Pelalawan Direndam Banjir

    Key: Banjir Pelalawan

    Sum: Banjir masih merendam Jalan Nasional Lintas Timur di Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau. 

    Pelalawan, Beritasatu.com – Banjir masih merendam Jalan Nasional Lintas Timur di Desa Kemang, Kecamatan Pangkalan Kuras, Kabupaten Pelalawan, Riau. Titik banjir paling parah berada di kilometer 83 dan telah berlangsung sejak sepekan hari terakhir. 

    Di lokasi ini, kedalaman banjir mencapai 55 sentimeter. Akibatnya, sejumlah kendaraan yang melintas menjadi mogok dan terperosok ke dalam parit. 

    “Kami masih memberlakukan sistem buka tutup dari arah Sorek menuju Kerinci. Diminta seluruh pengendara memperhatikan petunjuk dari petugas,” kata Ipda Hadi Putra, anggota Satuan Lalu Lintas Polres Pelalawan, Jumat (14/3/2025). 

    Banjir Pelalawan diakibatkan meluapnya Sungai Kampar akibat curah hujan yang cukup tinggi. Banjir diperparah dengan dibukanya pintu air waduk PLTA Koto Panjang. 

    Akibatnya, kendaraan dari dan menuju Sorek mengalami macet yang cukup panjang. Kemacetan diperparah dengan tergulingnya dua unit truk karena kehilangan kendali. 

    “Kendaraan yang lebih rendah dan kendaraan roda dua agar tidak melewati jalur ini, karena kedalaman air mencapai 55 sentimeter,” pungkasnya soal Banjir Pelalawan.

  • Kasus Bocah SMP Ditembak Tetangga di Ponorogo Tak Berlanjut ke Pengadilan

    Kasus Bocah SMP Ditembak Tetangga di Ponorogo Tak Berlanjut ke Pengadilan

    Ponorogo (beritajatim.com) – Kasus penembakan bocah SMP oleh tetangganya di Desa Madusari, Kecamatan Siman, Ponorogo, akhirnya diselesaikan secara kekeluargaan. Kejadian yang bermula dari aksi memancing tanpa izin ini telah melalui proses hukum, namun pihak keluarga korban memilih jalan damai melalui mekanisme restorative justice (RJ).

    Kasatreskrim Polres Ponorogo, AKP Rudi Hidajanto, mengungkapkan bahwa pihaknya telah menindaklanjuti kasus tersebut dengan memeriksa korban, saksi-saksi, serta terlapor. Dalam pemeriksaan itu, mereka memang mengakui adanya peristiwa penembakan pelaku kepada bocah yang memancing kolam lele tanpa izin.

    “Dari keterangan para saksi dan pelaku, kejadian ini memang diakui. Namun, pihak keluarga korban juga merasa keberatan jika kasus ini harus berlanjut hingga ke pengadilan,” ujar AKP Rudi, Jumat (14/3/2025).

    Setelah melalui mediasi, keluarga korban dan pelaku berinisial SMT sepakat untuk menyelesaikan perkara ini secara damai. Kesepakatan tersebut juga telah dibuat secara tertulis, di mana pelaku bersedia menanggung seluruh biaya operasi dan perawatan korban.

    Untuk diketahui sebelumnya, merasa kesal kolam lelenya sering dipancingi oleh anak-anak tetangga, warga Desa Madusari Kecamatan Siman berinisial SMT menembak dengan senapan angin bocah SMP asal Desa Beton. Alhasil, korban yang terkena peluru senapan angin di lengan kirinya, merasa kesakitan dan langsung dilarikan ke rumah sakit. Sementara pelaku penembakan pun langsung diamankan oleh jajaran Polsek Siman.

    “Kami sudah amankan pelaku penembakan seorang anak yang masih berusia 12 tahun,” kata Kapolsek Siman, AKP Nanang Budianto.

    Nanang menceritakan kronologi peristiwa penembakan itu, berawal saat korban dan teman-temannya memancing ikan lele di kolam ternak milik pelaku SMT. Pelaku pun mengetahui bahwa kolamnya sedang dipancingi oleh anak-anak. Sehingga mengeluarkan senapan anginnya, untuk menembak anak-anak nakal tersebut. Pun korban dan teman-temannya lari karena perbuatannya diketahui pemilik kolam. Naas, saat lari itu, ada 1 anak-anak yang kesakitan karena terkena tembakan dari pelaku.

    Dengan adanya kesepakatan damai ini, kasus tersebut resmi diselesaikan tanpa proses hukum lebih lanjut. Namun, pihak kepolisian tetap mengingatkan agar kejadian serupa tidak terulang dan masyarakat lebih berhati-hati dalam penggunaan senapan angin. (end/ian)

  • Ditemui Legislator Partai Perindo, Warga Donggala Curhat Kebutuhan Air Bersih hingga Bus Sekolah

    Ditemui Legislator Partai Perindo, Warga Donggala Curhat Kebutuhan Air Bersih hingga Bus Sekolah

    loading…

    Masyarakat Desa Loli Tasiburi dan Desa Loli Oge, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah bertemu wakil rakyat dari Partai Perindo. Foto/istimewa

    JAKARTA – Masyarakat Desa Loli Tasiburi dan Desa Loli Oge, Kecamatan Banawa, Kabupaten Donggala, Sulawesi Tengah akhirnya memiliki kesempatan menyampaikan langsung berbagai persoalan yang mereka hadapi kepada wakil rakyat dari Partai Perindo .

    Berbagai aspirasi mengalir dalam reses masa sidang I di 2025 yang dilakukan Nasir, anggota DPRD Kabupaten Donggala dari Partai Perindo atau dikenal sebagai Partai Kita, selama dua hari berturut-turut.

    “Ini merupakan bagian dari upaya DPRD Donggala untuk mendengar langsung keluhan dan kebutuhan masyarakat, sekaligus menjembatani harapan mereka dengan program pembangunan daerah,” ungkap Nasir usai reses di Desa Loli Oge, dikutip Jumat (14/3/2025).

    Warga setempat berharap pembangunan gedung PAUD, pembangunan jalan usaha tani menuju kawasan produksi, pelatihan pembuatan perahu, penyediaan bus sekolah dan pendirian Sekolah Sepak Bola (SSB).

    Sehari sebelumnya, warga Desa Loli Tasiburi menyampaikan harapannya terkait ketersediaan air bersih, pembangunan rabat (jalan setapak) bagi petani di kantong produksi, pemasangan lampu jalan, pengembangan wisata air terjun, serta pengadaan mesin perahu untuk nelayan.

    Selain itu, mereka berharap adanya pembangunan sekolah tingkat SMA dan pengoperasian bus sekolah untuk menekan penggunaan sepeda motor di kalangan pelajar.

    “Salah satu poin utama yang menjadi perhatian dalam reses ini adalah permintaan bus sekolah. Masyarakat menyoroti tingginya jumlah pelajar yang harus menggunakan sepeda motor untuk pergi ke sekolah, yang sering kali berujung pada kecelakaan, bahkan hingga merenggut nyawa,” tutur Nasir yang merupakan anggota Fraksi Partai Perindo.

    Alumnus SMEA Donggala ini menegaskan komitmennya untuk menyuarakan setiap aspirasi tersebut di parlemen. Dia memastikan setiap persoalan yang dihadapi masyarakat di dapilnya ada solusi konkret.

    “Kami akan berupaya semaksimal mungkin untuk merealisasikan permintaan warga, terutama yang berkaitan dengan peningkatan kualitas pendidikan, infrastruktur dan pemberdayaan masyarakat,” kata Nasir.

    (cip)