Blog

  • Dokter di Gaza Ungkap Kondisi Pasien-RS Imbas Serangan Israel, Sebut Bak Kiamat

    Dokter di Gaza Ungkap Kondisi Pasien-RS Imbas Serangan Israel, Sebut Bak Kiamat

    Jakarta

    Komite Palang Merah Internasional (ICRC) menyebut petugas medis berjuang keras untuk menangani peningkatan tajam jumlah korban selama 36 jam terakhir karena dimulainya kembali operasi darat oleh Israel di Jalur Gaza.

    “Karena penangguhan bantuan kemanusiaan baru-baru ini ke Gaza, persediaan pasokan medis telah turun secara signifikan dan di atas semua ini, staf rumah sakit berjuang keras untuk menangani peningkatan tajam jumlah korban,” kata ICRC dalam sebuah pernyataan dikutip dari Reuters, Jumat (21/3/2025).

    Para dokter di Gaza menggambarkan pemandangan “kiamat” saat mereka berjuang untuk merawat ratusan orang yang tewas dan terluka, termasuk anak-anak dengan anggota tubuh yang terputus, saat Israel melancarkan beberapa serangan paling mematikan yang pernah ada, menghancurkan ketenangan dari gencatan senjata pada Senin (17/3).

    Pejabat kesehatan Palestina mengatakan bahwa hanya dalam beberapa jam saja, lebih dari 400 orang telah tewas, sebagian besar adalah wanita dan anak-anak.

    Para dokter di Gaza menggambarkan kepada The Independent bahwa mereka tidak dapat menangani mereka yang terluka dan sekarat, karena blokade total pasokan menyebabkan mereka kekurangan kebutuhan dasar, termasuk solar untuk generator dan perlengkapan bedah penting seperti sarung tangan, penyeka, dan jarum suntik. Pejabat Kementerian Kesehatan Gaza mengatakan bahwa hanya tujuh rumah sakit di wilayah itu yang menyediakan layanan.

    Dr Muhammad Abuafash, direktur Bantuan Medis Palestina, yang bergegas merawat mereka di rumah sakit al-Ahli di Kota Gaza, mengatakan bahwa beberapa petugas medis yang tersedia kesulitan untuk memutuskan siapa yang harus dirawat terlebih dahulu, karena pasien dan tubuh berlumuran darah bercampur di lantai.

    “Sebagian besar yang terluka adalah anak-anak. Kita berbicara tentang sejumlah besar anak-anak dengan anggota tubuh yang terputus,” katanya dengan putus asa, seraya menambahkan bahwa petugas darurat masih menarik yang terluka dan yang meninggal dari bawah reruntuhan.

    “Tidak ada cukup fasilitas atau persediaan medis, juga tidak ada cukup tenaga medis. Sayangnya, para dokter menangani cedera tanpa preferensi.”

    Dr Tanya Haj-Hassan, seorang dokter perawatan intensif anak yang bekerja dengan Medical Aid for Palestinians di dalam Rumah Sakit Nasser di Gaza selatan, menggambarkan dirinya terbangun sebelum fajar karena “serangan udara yang dahsyat.”

    “UGD benar-benar kacau, pasien ada di mana-mana di lantai,” katanya dalam rekaman suara, seraya menambahkan bahwa tempat tidur unit perawatan intensif anak penuh dan dalam beberapa jam pertama, lebih dari 70 jenazah dibawa masuk dan langsung dibawa ke kamar mayat.

    Warga sipil Palestina dan pekerja bantuan internasional menggambarkan dirinya terbangun pada pukul 2 pagi karena suara pengeboman hebat saat Israel melancarkan beberapa serangan terkuat dalam perang selama 15 bulan.

    (kna/kna)

  • Menilik Jejak Transportasi Tradisional di Jakarta, dari Becak hingga Trem

    Menilik Jejak Transportasi Tradisional di Jakarta, dari Becak hingga Trem

    Liputan6.com, Jakarta – Moda transportasi di Indonesia telah mengalami banyak perkembangan, termasuk di Jakarta. Lahirnya transportasi-transportasi tersebut berawal dari keberadaan transportasi tradisional yang telah eksis di masa lampau.

    Berbicara tentang moda transportasi di Jakarta tak bisa dipisahkan dari masalah utamanya, yakni macet. Mengutip dari berbagai sumber, kemacetan di Kota Jakarta bukan merupakan fenomena baru.

    Sejak 1965, fenomena macetnya Jakarta sudah terlihat sejak 1965. Salah satu cara untuk mengurai kemacetan adalah dengan menghadirkan beragam alternatif mengganti transportasi.

    Hal ini membuat Jakarta memiliki ragam jenis moda transportasi dari masa ke masa. Beberapa di antaranya adalah transportasi tradisional yang bahkan masih eksis hingga sekarang. Berikut jejak transportasi tradisional di Jakarta:

    1. Becak

    Becak adalah jenis transportasi beroda tiga yang menggunakan tenaga manusia sebagai penggerak. Konon, nama becak berasal dari bahasa Tiongkok, betjak. Kata tersebut merupakan gabungan dari bee yang artinya kuda dan tja yang artinya gerobak atau kuda gerobak.

    Becak pertama kali muncul di Indonesia sekitar abad ke-20 oleh para pedagang Tionghoa. Mereka menggunakan becak untuk mengangkut barang dagangan.

    Meski cukup populer pada masanya, sayangnya becak dianggap sebagai pemicu ketidaktertiban lalu lintas. Becak yang menggunakan tenaga manusia juga kerap dinilai sebagai cermin eksploitasi manusia.

    Selanjutnya, melalui kebijakan Peraturan Daerah DKI Jakarta tentang Pola Dasar dan Rencana Induk Jakarta Tahun 1965-1985, Jakarta sudah tidak mengakui becak sebagai angkutan umum. Kemudian dilanjutkan dengan kebijakan Gubernur Ali Sadikin pada 1967 untuk menghapus becak.

    Saat ini, becak masih bisa ditemukan di beberapa wilayah. Becak abadi sebagai alat transportasi ramah lingkungan yang unik.

    2. Mebea, Helicak, Mobet, dan Bemo

    Dihapusnya becak sebagai angkutan umum, melahirkan berbagai moda transportasi alternatif lainnya sebagai pengganti. Beberapa alat transportasi tersebut adalah mebea, helicak, mobet, dan bemo.

    Jika dilihat dari namanya, berbagai transportasi pengganti ini tidak lepas dari nama becak. Sebut saja bemo yang merupakan singkatan dari becak mobil, mobet singkatan motor betjcak, dan helicak singkatan dari helikopter becak.

    Meski menjadi transportasi pengganti, ternyata eksistensi mereka juga tak bertahan lama. Seiring berjalannya waktu, ketersediaan mebea, helicak, mobet, dan bemo mengalami penyusutan hingga akhirnya punah.

     

  • KEK Industropolis Batang Percepatan Hilirisasi Industri – Page 3

    KEK Industropolis Batang Percepatan Hilirisasi Industri – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – PT Danareksa (Persero) atau Holding BUMN Danareksa menegaskan komitmennya dalam memperkuat daya saing PT Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) setelah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang. Penetapan tersebut tertuang dalam Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2025 dan diresmikan langsung oleh Presiden RI Prabowo Subianto di Batang, Kamis (20/3/2025).

    Langkah ini sejalan dengan Asta Cita pemerintah yang berfokus pada penguatan ekonomi nasional melalui industri berkelanjutan, penciptaan lapangan kerja, serta percepatan hilirisasi industri.

    Salah satu upaya yang dilakukan untuk menarik investasi adalah implementasi program Two Countries Twin Park (TCTP), yang menjadikan KITB sebagai pusat kolaborasi strategis antara Indonesia dan Tiongkok. Program ini membuka peluang besar bagi industri lokal untuk terlibat dalam ekosistem industri yang lebih luas.

    Melalui program ini, alih teknologi, pelatihan tenaga kerja, serta integrasi rantai pasok diharapkan dapat meningkatkan akses Indonesia ke kawasan industri mitra di Tiongkok. Hal ini memberikan kesempatan bagi perusahaan Indonesia untuk berinvestasi dan memasarkan produknya ke pasar Tiongkok.

    Implementasi program TCTP ini ditandai dengan penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) antara KITB dan China State Construction Engineering Corporation (CSCEC) di sela peresmian KEK Industropolis Batang. Penandatanganan ini turut disaksikan oleh Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dan Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk Indonesia Wang Lutong.

    Adapun ruang lingkup MoU mencakup tiga aspek utama. Pertama, kerja sama perencanaan dan pengembangan, yang mencakup pengembangan lahan industri seluas 500 hektare dengan akses logistik terintegrasi melalui pelabuhan laut dan pelabuhan kering. Kedua, kerja sama pemasaran bersama untuk menarik tenant dan membangun ekosistem rantai pasok.

    Ketiga, kerja sama investasi, di mana KITB akan menyediakan lahan dan infrastruktur dasar, sementara BUMN Tiongkok akan membawa infrastruktur canggih serta mendukung akuisisi tenant.

     

  • Indosat Soroti Bahaya Kolonialisme Digital, Kedaulatan AI jadi Prioritas

    Indosat Soroti Bahaya Kolonialisme Digital, Kedaulatan AI jadi Prioritas

    Bisnis.com, JAKARTA — Presiden Direktur dan CEO PT Indosat Tbk. (ISAT) Vikram Sinha menegaskan pentingnya Indonesia membangun kapabilitas kecerdasan buatan (AI) yang berdaulat di tengah perkembangan teknologi baru tersebut yang tumbuh pesat di Tanah Air. 

    Dalam konferensi kecerdasan buatan global Nvidia GTC 2025, Kamis (20/3/2025), Vikram menyampaikan  tanpa kedaulatan teknologi, Indonesia berisiko mengalami bentuk baru kolonialisme atau penjajahan digital, di mana informasi dihasilkan tidak sesuai dengan bahasa dan budaya Indonesia. 

    “Kita menghadapi risiko besar di mana semua aktivitas, bahasa, dan budaya kita diproses oleh mesin AI yang tidak memahami Indonesia. Hal ini dapat membawa kita ke arah yang berbeda, sebuah bentuk kolonialisme digital yang harus kita hindari,” ujar Vikram.

    Dia menuturkan kolonialisme digital bukan sekadar teori, melainkan realitas yang makin nyata. Dalam ekosistem teknologi global, negara-negara yang tidak memiliki kendali atas AI akan menjadi konsumen pasif yang bergantung pada teknologi dari luar. 

    AI yang tidak dikembangkan dengan mempertimbangkan konteks lokal berpotensi mengabaikan, atau bahkan mendistorsi, realitas sosial, budaya, dan ekonomi Indonesia.

    Menurut Vikram, solusi terbaik untuk menghadapi tantangan ini adalah dengan memastikan bahwa Indonesia bukan hanya pengguna, tetapi juga pencipta teknologi AI. 

    “Membangun kapabilitas AI yang berdaulat berarti menjadi ‘creator’ dan bukan hanya ‘consumer’,” kata Vikram.

    Vikram mengatakan pertarungan untuk kedaulatan tidak lagi terjadi di medan perang fisik, tetapi di dalam algoritma, data, dan sistem AI yang menggerakkan ekonomi serta kehidupan sosial.

    Indonesia harus keluar dari ancaman tersebut dan membangun sistem AI yang sesuai dengan kebutuhan Indonesia.

    “Kita tidak boleh hanya menjadi pengguna teknologi yang dikendalikan pihak lain. Saatnya bagi kita untuk membangun AI yang memahami Indonesia, bekerja untuk Indonesia, dan memperkuat posisi kita sebagai AI Nation Shaper,” kata Vikram. 

    Adapun dalam mencapai kedaulatan AI, Indosat  menjalin kerja sama strategis dengan Nvidia untuk membangun infrastruktur AI yang berdaulat.

    Kemitraan ini memungkinkan pengembangan solusi AI yang lebih relevan dengan kebutuhan Indonesia, mengurangi ketergantungan pada teknologi asing, dan mempercepat adopsi AI dalam berbagai sektor industri. 

    Indosat juga berkomitmen untuk mengembangkan talenta siap AI melalui berbagai program pendidikan dan pelatihan, memastikan bahwa generasi mendatang memiliki keterampilan yang dibutuhkan untuk mendukung ambisi tersebut.

    Vikram mengatakan upaya menuju kedaulatan teknologi ini bukan hanya tentang kemandirian digital, tetapi juga tentang memastikan bahwa AI yang dikembangkan dapat memahami, menghormati, dan memperkuat budaya serta kepentingan nasional.

  • Investasi Bontang Meroket, Walikota Neni Moerniaeni Tantang SDM Lokal Taklukkan Era Digital dan Robot

    Investasi Bontang Meroket, Walikota Neni Moerniaeni Tantang SDM Lokal Taklukkan Era Digital dan Robot

    Liputan6.com, Bontang – Kota Bontang kembali mencatatkan prestasi gemilang dengan lonjakan investasi sebesar Rp2,7 triliun di tahun 2024, naik 12,97 persen dari tahun sebelumnya. Namun, di balik angka fantastis ini, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni justru melempar tantangan besar.

    “SDM lokal harus bangkit dan bersaing, tak boleh kalah di era teknologi dan robot,” kata Neni.

    Menurut data Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP), investasi tahun ini didominasi Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) Rp2,5 triliun, sementara Penanaman Modal Asing (PMA) menyumbang Rp200 miliar. Sektor industri kimia, seperti raksasa Pabrik Soda Ash, menjadi bintang utama dengan nilai Rp2,1 triliun.

    Sayangnya, serapan tenaga kerja lokal masih jadi pekerjaan rumah. Data menunjukkan bahwa investasi senilai Rp2,7 triliun hanya menyerap 512 tenaga kerja lokal, dengan rincian 475 pekerja dari PMDN dan 37 pekerja dari PMA.

    “Investasi jumbo, tapi lapangan kerja minim. Ini teka-teki yang harus kita pecahkan,” tegas Neni.

    Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Bontang yang mencapai 7,41 persen, tertinggi di Kalimantan Timur, menjadi alarm keras. Meski Perda Nomor 10 Tahun 2018 mewajibkan 75 persen tenaga kerja lokal direkrut perusahaan, kenyataan di lapangan berbicara lain.

    “Aturan sudah ada, tapi tenaga kerja kita belum siap. Posisi khusus seperti di industri kimia masih dikuasai pekerja luar,” ungkap Neni dengan nada prihatin.

    Industri modern yang kian bertumpu pada teknologi, bahkan kecerdasan buatan (AI), makin memperumit situasi. Neni menceritakan pengalamannya di Norwegia.

    “Saya ke pabrik peledak, cari pegawai kok susah. Ternyata robot yang kerja,” katanya.

    Tak tinggal diam, Neni menggebrak dengan solusi cerdas. Pemkot Bontang meluncurkan program pendidikan berbasis teknologi yakni pelatihan coding, AI, hingga konsep paperless school di sekolah-sekolah.

    “Anak-anak Bontang harus jadi jagoan digital, bukan cuma bersaing di sini, tapi di panggung dunia,” serunya penuh semangat.

    Infrastruktur dan kemudahan perizinan juga digenjot habis-habisan untuk menggaet investor yang tak hanya membawa duit, tapi juga peluang kerja nyata.

    Kepala DPMPTSP Kota Bontang, Muhammad Aspiannur, tak kalah optimistis.

    “Kami terus berupaya untuk memfasilitasi dan mempercepat proses perizinan bagi investor yang masuk ke Bontang. Oleh karena itu, kami juga bekerja sama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kualitas SDM lokal melalui pelatihan-pelatihan teknis yang sesuai dengan kebutuhan industri yang ada di Bontang,” katanya.

    Dengan tren investasi yang kian menanjak, Bontang tak sekadar ingin jadi magnet modal, tapi juga pusat talenta yang siap menaklukkan masa depan. Dari hutan industri kimia hingga gemerlap teknologi, Bontang sedang berlari kencang.

    Pertanyaannya kemudian, akankah SDM lokal ikut melesat, atau justru tersalip oleh robot dan pekerja luar?

    “Investasi besar harus jadi jembatan kesejahteraan, bukan cuma angka di kertas,” kata Neni tegas.

  • Bangun Kebiasaan Menabung, ?Jenius Luncurkan Cash Cow dan Bayar & Nabung

    Bangun Kebiasaan Menabung, ?Jenius Luncurkan Cash Cow dan Bayar & Nabung

    Jakarta: Jenius, solusi life finance dari SMBC Indonesia meluncurkan fitur terbarunya, yaitu Cash Cow dan Bayar & Nabung. Fitur teranyar di aplikasi Jenius ini bakal membantu pengguna melakukan transaksi harian sambil menabung.
     
    Digital Banking Product & Innovation Head SMBC Indonesia, Febri Rusli menjelaskan dua fitur baru ini untuk menjawab keresahan masyarakat digital savvy yang kesulitanmenabung. Ditambah lagi, biasanya bunga tabungan yang optimal hanya diberikan secara terbatas
     
    “Kami berinovasi dengan  gimana sih orang-orang ini spending bisa nabung juga. Menabung bunganya juga oke bersama Jenius. Akhirnya kami introduce Cash Cow,” kata Febri dalam acara peluncuran “Cash Cow dan “Bayar & Nabung” di Jakarta, Kamis, 20 Maret 2025.

    Lebih lanjut Febri menjelaskan bunga di Cash Cow sebesar 6% per tahun. Selain itu, untuk menabung caranya juga unik.
     
    “6 persen ini bunganya lumayan tinggi, tanpa minimum balance, tanpa embel-embel syarat ketentuan dan lain-lain, tapi cara menabungnya yang unik,” jelasnya.
     
    Sebagai program spesial, Jenius menawarkan bunga tabungan Cash Cow 9% p.a. yang berlaku mulai 19 Maret hingga 31 Agustus 2025.
     

     

    Cara Mengisi Tabungan di Cash Cow
    Untuk mengumpulkan tabungan di Cash Cow, pengguna bisa memanfaatkan program cashback saat belanja di beragam merchant favorit, serta program cashback fitur di aplikasi Jenius, antara lain melalui transaksi top up e-Wallet atau cashback biaya bulanan s-Card.
     
    Untuk mengoptimalkan Cash Cow, Jenius juga menghadirkan inovasi Bayar & Nabung, sebuah kapabilitas baru yang memungkinkan pengguna untuk langsung menyisihkan sesuai nominal transaksi ke Cash Cow setiap kali menggunakan QRIS atau membayar tagihan dengan sumber dana dari Saldo Aktif. Adapun batas  maksimal per transaksi Rp250.000.
     
    Misalnya, saat pengguna melakukan pembayaran tagihan atau pembelian barang, mereka dapat menyisihkan sejumlah uang yang langsung masuk ke dalam Cash Cow. Ini memudahkan pengguna untuk menabung secara konsisten dengan penawaran bunga yang optimal tanpa minimum setoran atau tenor.
     
     
    Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
    dan follow Channel WhatsApp Medcom.id

    (RUL)

  • DPR RI Setujui RUU TNI, Ada 4 Perubahan Terkait Struktur dan Tugas Militer

    DPR RI Setujui RUU TNI, Ada 4 Perubahan Terkait Struktur dan Tugas Militer

  • Atasi Pengangguran, Komisi II DPR Dorong Keterlibatan Swasta dalam Pembangunan Daerah

    Atasi Pengangguran, Komisi II DPR Dorong Keterlibatan Swasta dalam Pembangunan Daerah

    JAKARTA – Wakil Ketua Komisi II DPR Bahtra Banong mendorong adanya keterlibatan swasta dalam pembangunan daerah guna mengatasi pengangguran. Pasalnya, dana transfer ke daerah (TKD) dari pemerintah pusat dipangkas Rp50 triliun lebih akibat efisiensi, sehingga membuat daerah harus menunda sejumlah program pembangunan.

    Menurut Bahtra, peran swasta melalui dana Corporate Social Responsbility (CSR), cukup membantu pembangunan daerah. Misalnya yang dilakukan Agung Sedayu Group selaku pengembang Pantai Indah Kapuk (PIK) 2 yang berkomitmen untuk membantu Pemkot Serang lewat CSR-nya.

    “Kita apresiasi peran swasta yang berperan aktif dalam pembangunan daerah. Pokoknya dalam pembangunan dan kemajuan suatu daerah, kita dukung,” ujar Bahtra, Kamis, 19 Maret. 

    Selain sangat membantu daerah dalam percepatan pembangunan, Bahtra mengatakan, investasi swasta juga terbukti efektif dalam membuka lapangan kerja.

    “Semakin banyak investor yang membangun bisnis di suatu daerah, semakin besar daerah itu untuk maju. Semakin cepat juga berkembang daerah tersebut,” kata Legislator Golkar itu.

    Sebelumnya, Wali Kota Serang Budi Rustandi menyatakan pihaknya mendukung rencana investasi PIK 2 di Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten. Dia meminta masyarakat untuk tidak mengganggu investor yang berencana akan menanamkan modalnya. 

    “Ya sangat bagus kalau nawarin CSR ke Kota Serang, kita kan nyari duit. Kalau ada yang mau ngasih CSR, selama itu baik, ambil, Demi kemajuan Kota Serang,” kata Budi, Jumat, 14 Maret. 

    Sebagai informasi, pada Rabu, 12 Maret, perwakilan Agung Sedayu Group selaku pengembang PIK 2 Township Management Division menyambangi Pemkot Serang. Mereka menyampaikan rencana untuk memberikan dana CSR untuk Pemkot Serang guna pengembangan sektor pariwisata di Kecamatan Kasemen.

    Budi mengaku sangat terbuka dengan komitmen Agung Sedayu Group yang ingin memajukan Kota Serang. Apalagi kata dia, jika tujuannya mulia dan bisa menumbuhkan perekonomian serta menyerap tenaga kerja dari masyarakat setempat.

    “Kalau bagus, manfaat, pembelian tanah sesuai dengan harga pasaran, ya kita ladenin gitu aja. Buat apa dibikin sulit,” tegas Budi.

    Apabila PIK 2 ingin berinvestasi di Kota Serang, menurutnya, hal ini sejalan dengan janji politiknya yakni menciptakan kota mandiri.

    “Bisa jadi, apa pun bisa terjadi selama itu positif dan bisa mengurangi angka pengangguran di Kota Serang. Terutama angka kemiskinan. Selama itu ada kajian yang baik untuk masyarakat Kota Serang, saya akan terima,” kata Budi.

     

     

     

  • Sosok Jagoan Cikiwul, Ngamuk ke Satpam Pabrik Gegara THR Cuma Rp20 Ribu, Kabur usai Wajahnya Viral – Halaman all

    Sosok Jagoan Cikiwul, Ngamuk ke Satpam Pabrik Gegara THR Cuma Rp20 Ribu, Kabur usai Wajahnya Viral – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut sosok Jagoan Cikiwul yang viral ngamuk ke Satpam pabrik di wilayah Cikiwul, Bantargebang, Kota Bekasi, Jawa Barat.

    Kapolsek Bantargebang, Kompol Sukadi mengatakan, pria yang ngaku sebagai Jagoan Cikiwul diketahui bernama Suhada alias S.

    Ia merupakan anggota dari organisasi masyarakat Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI).

    Kompol Sukadi menyebut, S mendatangi perusahan tidak sendirian.

    Mereka yang berjumlah empat orang meminta Tunjangan Hari Raya (THR) pada Senin (17/3/2025) kemarin.

    “Yang viral di medsos berinisial S didampingi ketua GMBI cabang Bantargebang berinisial M dan temennya D dan T,” katanya, dikutip dari kanal YouTube tvOneNews, Jumat (21/3/2025).

    Kompol Sukadi melanjutkan, usai videonya viral, Jagoan Cikiwul itu kabur.

    Polisi dari jajaran Polsek Bantargebang dan Polres Metro Bekasi Kota sedang melakukan pengejaran.

    “Pelaku atas nama S ini masih dalam pengejaran,” tegasnya.

    Meskipun demikian, polisi sudah berhasil mengamankan satu anggota GMBI lainnya guna dimintai klasifikasinya.

    Kompol Sukadi menguraikan, setia tahun GMBI selalu menyebar surat permintaan THR ke perusahan-perusahaan.

    Bahkan di tahun 2025, sudah ada 200 surat yang dikirim.

    Dari ratusan surat, terdapat 6 perusahaan bersedia memberikan THR.

    “Memang setiap tahun menyebar proposal ke perusahaan-perusahaan.”

    “Ada yang ngasih Rp100 ribu, Rp 150 ribu, tidak tentu, sifatnya seperti itu,” kata Kompol Sukadi.

    Sedangkan perusahaan yang didatangi S dkk memang belum memberikan kabar usai dikirimi surat permintaan THR.

    S kemudian menemui satpam guna meminta kejelasan.

    Pelaku lantas ngamuk karena hanya diberi uang Rp20 ribu.

    “Sekuriti mengambil inisiatif memberikan sebagian uangnya kepada preman tersebut.”

    “Tapi, yang bersangkutan justru tidak terima seakan-akan dilecehkan begitu dan ingin selalu memaksa ingin ketemu daripada pimpinan dari perusahaan tersebut,” kata Kompol Sukadi.

    Polisi masih terus mendalami kasus ormas minta THR.

    Kompol Sukadi memastikan belum ada seorang pun dijadikan tersangka.

    “Nanti akan ditindaklanjuti setelah dilakukan pengungkapan kasusnya. Nanti akan di berita acara pemeriksaan tentunya.”

    “Apakah cukup bukti, berdasarkan gelar itu bisa ditindaklanjuti atau
    tidak,” tandasnya.

    PREMAN MINTA THR – Tangkapan layar ini diambil dari unggahan Instagram @peristiwa_bekasi pada Kamis (20/3/2025). Preman minta THR ke pabrik di Cikiwul tak terima diberi uang Rp20 ribu oleh satpam, Senin (17/3/2025). Kabur ke Bogor setelah video aksinya viral . (Tangkapan Layar Instagram @peristiwa_bekasi)

    Video ormas minta THR di perusahaan kawasan Cikiwul, Bantargebang, Kota Bekasi, viral di media sosial.

    Pada awal rekaman terlihat pelaku S ngamuk karena tidak terima diberi Rp20 oleh satpam perusahaan.

    Ia mendesak ingin bertemu dengan pimpinan pabrik.

    “Kalau loe pengen tau, gua jagoan yang megang Cikiwul. Massa gua banyak di sini,” ucap S.

    Mendengar pernyataan tersebut, sang satpam berusaha menenangkan S.

    Ia sudah menjelaskan kepada S bahwa dirinya sudah amanah menyampaikan surat permintaan THR ke pimpinan perusahaan.

    Si satpam juga tidak bisa sembarangan mempertemukan orang dengan atasannya.

    “Siap, ya bagaimana kita kan sesuai prosedur, pak,” katanya.

    Pada akhir video, S dkk tetep ngotot ingin bertemu dengan pimpinan perusahaan.

    Hingga Jumat (21/3/2025), video tersebut sudah ditonton 712 ribu kali di akun X @Pai_C1.

    Warganet ikut meramaikan dengan berbagai komentarnya.

    Termasuk minta polisi bertindak karena ormas dinilai sudah membuat resah.

    (Tribunnews.com/Endra)

  • Ketua KPK Dukung Bikin Penjara di Pulau Terpencil untuk Koruptor

    Ketua KPK Dukung Bikin Penjara di Pulau Terpencil untuk Koruptor

    Jakarta

    Presiden Prabowo Subianto ingin membuat penjara di pulau terpencil khusus koruptor. Ketua KPK Setyo Budiyanto mendukung usulan itu dan mendorong pengelolaan lapas untuk diperbaiki.

    “Mendukung. Tapi sebelum ada pembangunan, pengelolaan lapas napi tipikor yang sudah ada, pengelolaannya diperbaiki sesuai aturan,” kata Setyo kepada detikcom, Kamis (20/3/2025).

    Setyo menyebut perihal ini adalah kewenangan Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan.

    “Sudah ada Kementerian Imigrasi dan Pemasyarakatan sesuai bidang tugasnya,” katanya.

    Sebelumnya, rencana Prabowo itu disampaikan saat meluncurkan tunjangan guru ASN daerah di Plaza Insan Berprestasi, Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah (Kemendikdasmen), Jakarta Pusat, Kamis (13/3/2035). Prabowo mengatakan koruptor membuat para guru menjadi susah.

    “Saudara-saudara, koruptor-koruptor itulah yang buat guru-guru susah, dokter-dokter susah, perawat-perawat susah, petani susah. Karena itu, terima kasih dukungan Saudara-saudara,” kata Prabowo.

    Untuk itu, Prabowo berencana membangun penjara untuk koruptor. Penjara ini didesain secara khusus agar para koruptor tidak bisa leluasa keluar, apa lagi kabur.

    “Saya nanti juga akan sisihkan dana, saya akan bikin penjara yang sangat, pokoknya sangat kokoh, di suatu tempat, yang terpencil, mereka nggak bisa keluar malam hari. Kita akan cari pulau, kalau mereka mau keluar, biar ketemu sama hiu,” imbuhnya.

    (azh/idn)

    Hoegeng Awards 2025

    Usulkan Polisi Teladan di sekitarmu