Blog

  • Cek Tanggal dan Kuota Termin IV

    Cek Tanggal dan Kuota Termin IV

    PIKIRAN RAKYAT – Bank Indonesia (BI) menyesuaikan jadwal pemesanan layanan penukaran uang baru pada minggu keempat bulan ini terbagi menjadi 2 tahap.

    Menurut Direktur Eksekutif Departemen Komunikasi BI Ramdan Denny Prakoso, penukaran termin IV akan terbagi dalam 2 tahap pada Rabu, 19 Maret 2025.

    “Bank Indonesia berkomitmen untuk meningkatkan kualitas layanan penukaran Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri (SERAMBI) 2025,” ucap Ramdan di Jakarta seperti dikutip dari Antara.

    Kuota Tukar Uang Baru Minggu Ke-4 Maret 2025

    Penukaran termin IV menyediakan kuota sebanyak 254.800. Realisasi penukaran uang rupiah untuk kebutuhan Lebaran 2025 mencapai Rp67,1 triliun hingga 17 Maret 2025.

    Jumlah ini sekitar 37 persen dari total uang layak edar (ULE) yang disiapkan Bank Indonesia pada Idul Fitri 2025 sebesar Rp180,9 triliun.

    BI mengajak masyarakat memanfaatkan transaksi pembayaran digital lewat mobile dan internet banking yang cepat, mudah, murah, aman dan andal.

    Masyarakat bisa memanfaatkan Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) guna transaksi tarik tunai, transfer dan setor tunai.

    Inovasi QRIS Tanpa Pindai (QRIS TAP) agar transaksi dilakukan cukup dengan mendekatkan smartphone ke terminal pembayaran, sebagai alternatif metode pembayaran di berbagai transportasi umum dan fasilitas layanan publik.

    Jadwal Tukar Uang Baru Minggu Ke-4 Maret 2025

    Tahap pertama khusus 1.505 titik lokasi penukaran wilayah Pulau Jawa pada Sabtu, 22 Maret 2025 mulai pukul 09.00-18.00 WIB.

    Sementara tahap 2 untuk 1.043 titik lokasi penukaran di wilayah luar Pulau Jawa pada Minggu, 23 Maret 2025 mulai pukul 09.00 WIB

    Penyesuaian jadwal dilakukan guna meningkatkan kemudahan dan kenyamanan masyarakat mengakses aplikasi PINTAR (Penukaran dan Tarik Uang Rupiah).

    BI mengoptimalkan penggunaan aplikasi PINTAR guna mengurangi antrian atau kepadatan di lokasi tukar uang baru tahun 2025.

    Layanan penukaran uang baru melalui program SERAMBI tersebut sudah dibuka sejak 3 Maret 2025.

    Masyarakat busa memanfaatkan transfer dana menggunakan BI-Fast yang saat ini sudah menyediakan fitur layanan transfer secara kolektif (bulk transfer), pembayaran atas dasar permintaan (request for payment) dan transfer debit secara langsung (direct debit).

    Layanan Bank Indonesia Fast Payment (BI-Fast) dipastikan tetap beroperasi penuh pada periode libur Lebaran 2025 yakni 28 Maret 2025 hingga 7 April 2025.***

    Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News

  • Oppo Find N5 Siap Hadir di Pasar Indonesia, HP Layar Lipat dengan Desain Ramping – Page 3

    Oppo Find N5 Siap Hadir di Pasar Indonesia, HP Layar Lipat dengan Desain Ramping – Page 3

    Sebelumnya, Oppo resmi memperkenalkan smartphone layar lipat terbarunya, Find N5, pada hari ini, Kamis (20/2/2025).

    Sebagai penerus Find N3, ponsel ini  menghadirkan peningkatan signifikan, mulai dari desain lebih ramping, layar lebih lebar, baterai berkapasitas jumbo, hingga AI lebih canggih.

    “Find N5 membuka potensi ponsel lipat, memberikan pengalaman tablet dan laptop dalam genggaman kita,” ucap Diego Heinz, Head of Find N5 Product Marketing Oppo, saat peluncuran Oppo Find N5 di Singapura.

    Dia menjelaskan, “ponsel ini hadir dengan bodi tipis dan ringan, dan sudah beroperasi menggunakan ColorOS 15 disetel secara presisi untuk melakukan lebih banyak hal di dua layar yang imersif.”

    Menariknya, ini kali pertama sebuah merek HP Android secara eksklusif menghadirkan fitur integrasi secara penuh dengan ekosistem Apple, khususnya macOS.

    “Find N5 tidak menutup pintu, namun membukanya, mengembangkan potensi semua teknologi Anda sekaligus membuat Anda tetap terhubung sepanjang hari dan seterusnya,” ujarnya.

  • Shin Tae-yong Komentari Kekalahan Timnas dari Australia, Kinerja Anak Asuh Kluivert Disorot

    Shin Tae-yong Komentari Kekalahan Timnas dari Australia, Kinerja Anak Asuh Kluivert Disorot

    TRIBUNJAKARTA.COM – Shin Tae-yong angkat bicara mengomentari kekalahan Timnas Indonesia dari Australia.

    Seperti diketahui, Tim Garuda dibantai The Socceroos dengan skor 5-1 pada laga lanjutan Grup C  putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia itu berlangsung di  Sydney Football Stadium, Australia, pada Kamis (20/3/2025).

    STY, sapaan karib mantan pelatih Timnas Indonesia itu menganggap para pemain sudah bekerja keras di lapangan.

    Namun, Maarten Paes menghadapi pressing ketat penggawa The Socceroos.

    “Para pemain sudah bekerja keras, tapi memang pressing Australia sangat baik,” kata STY saat diwawancara Kompas TV di sebuah kafe di Jakarta.

    STY juga menyoroti kinerja anak asuh pelatih Patrick Kluivert yang kerap kalah duel satu lawan satu.

    Menurutnya hal itu terjadi karena kurangnya latihan.

    “Tapi karena tidak banyak Waktu untuk latihan, jadi mudah lepas pengawalan man to man. Jadi mungkin itu penyebab kekalahan,” kata STY.

    Lebih lanjut, menurut STY, kekalahan telah Tim Garuda juga disumbang gagalnya eksekusi peluang mencetak gol pada menit-menit awal laga.

    “Kita seharusnya bisa cetak gol di awal, tapi tak bisa memanfaatkaan peluang, itu jadi salah satu faktor,” ujarnya.

    Diberitakan sebelumnya, kekalahan dari Australia membuat pasukan Garuda mengalami penurunan posisi di klasemen sementara ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026.

    Timnas Indonesia harus terlempar dari posisi ketiga klasemen grup C.

    Poin dari Timnas Indonesia masih tertahan dengan koleksi enam, namun mesti melorot karena bertambah minus selisih gol.

    Timnas Indonesia kini mendapat minus tujuh gol atas kekalahan dari Australia.

    Koleksi tersebut otomatis lebih rendah dan melengserkan Timnas Indonesia dari kejaran Arab Saudi serta Bahrain yang belum merampungkan pertandingan.

    Kini Pasukan Garuda menempati podium ke-5 klasemen grup C.

    Timnas Indonesia butuh menembus minimal posisi empat untuk memperjuangkan nasib ke Piala Dunia 2026.

    Peluang masih terbuka pada laga terdekat melawan Bahrain, Selasa (27/3/2025).

    Dalam laga melawan Australia, tim racikan Patrick Kluivert masih belum maksimal.

    Para pemain tampak masih kebingungan dan belum bis amenyerap dengan baik cara bermain di lapangan.

    Belum ada pola pakem dan juga organisasi permainan yang baik di lapangan.

    Terlepas dari hasil mencoreng itu, Ole Romeny berhasil mencatatkan gol di pertandingan debutnya bersama Timnas Indonesia.

    Ole Romeny mencetak gol debut, tepatnya menit ke-78 ke gawang Australia.

    Ole bisa mengontrol dan membelokkan arah umpan dari Kevin Diks, sebelum menyelesaikannya ke jala Australia.

    Sayang, sumbangan gol dari Ole Romeny tak menghindarkan Indonesia dari kekalahan telak.

    Tim Kanguru dapat mencetak lima gol yang dicetak melalui Martin Boyle (18′), Nishan Velupillay (20′), Jackson Irvine (35′, 90′), dan Lewis Miller (60′).

    Adapun dua dari lima gol tersebut tercipta oleh kesalahan pemain Timnas Indonesia sendiri.

    Klasemen Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Round 3

    1. Jepang: 6 Main, 16 poin, +20 Gol

    2. Australia: 7 Main, 10 poin, +5 Gol

    3. Arab Saudi: 6 Main, 6 poin, -3 Gol

    4. Bahrain: 6 Main, 6 poin, -5 Gol

    5.  Timnas Indonesia: 7 Main, 6 poin, -7 Gol

    6. China: 6 Main, 6 poin, -10 Gol

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Makanan Tinggi Gula-Garam Bisa Rusak Ginjal, Kapan Label ‘Nutrigrade’ Disahkan?

    Makanan Tinggi Gula-Garam Bisa Rusak Ginjal, Kapan Label ‘Nutrigrade’ Disahkan?

    Jakarta

    Indonesia akan segera mengadaptasi sistem Nutri-Grade ala Singapura untuk mengkategorikan produk makanan atau minuman berdasarkan kandungan garam, gula, lemak (GGL). Namun, Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM RI) mengatakan masih ada kendala terkait perencanaan aturan ini.

    “Kan stakeholder yang berhubungan dengan asosiasi industri kan, mereka (industri) juga harus paraf (aturan Nutri-Grade). Kedua masih ada kontradiktif yang labeling dan yang kemasan siap saji, jadi masih complicated,” kata Taruna Ikrar di Kantor BPOM, Jakarta Pusat, Kamis (20/3/2025).

    Taruna Ikrar menambahkan aturan ini juga akan berdampak pada pengubahan sedikit banyak sistem bisnis industri pangan, sehingga pihaknya masih terus mengupayakan titik tengah.

    “Pastilah berpengaruh (pada bisnis mereka), karena berpengaruh makannya mereka keberatan kan,” tambahnya.

    Aturan Nutri-Grade ini nantinya diharapkan bisa memberikan panduan memilih makanan atau minuman lebih sehat kepada masyarakat.

    Terkait permasalah makanan atau minuman manis ini memang menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah. Sebelumnya, Direktur Utama BPJS Kesehatan Ali Ghufron Mukti mengatakan adanya biaya klaim kesehatan untuk penyakit gagal ginjal kronik tembus Rp 11 triliun pada 2024.

    “Tahun 2024 ini mencapai Rp 11 triliun, cukup besar untuk seluruh penyakit gagal ginjal kronik, ini baru yang hanya tercover BPJS saja,” kata Ali Ghufron.

    Ali Ghufron mengatakan dalam kasus gagal ginjal ini termasuk terjadi pada generasi muda dalam beberapa tahun terakhir. Dirinya mengimbau kepada anak muda untuk menjaga pola makan dan minumnya.

    “Itu satu, menurut saya, karena lingkungan, itu penting sekali. Dua, perilaku, kalau ginjal itu tolong jangan minum sembarangan, minum mohon maaf obat kuat, lebih segar minuman berenergi, ya itu, karena apa? Karena bahan pengawetnya,” tutupnya.

    (dpy/naf)

  • Menko Pangan: Swasembada pangan dilakukan bertahap

    Menko Pangan: Swasembada pangan dilakukan bertahap

    Sampai saat ini sebagian kebutuhan susu sapi di dalam negeri harus diimpor

    Boyolali (ANTARA) – Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan menyatakan swasembada pangan yang menjadi program pemerintah dilakukan secara bertahap.

    “Program pemerintah pelan-pelan harus swasembada, baik pangan karbohidrat ya beras, jagung, juga protein,” katanya pada kunjungan ke pengepul susu UD Pramono di Boyolali, Jawa Tengah, Kamis.

    Ia mengatakan protein di antaranya ada telur, ikan, ayam, susu, dan daging.

    “Memang ini bertahap. Insya Allah tahun ini beras kita sudah swasembada, nggak impor lagi. Jagung juga insya Allah tahun ini tidak impor lagi,” katanya.

    Meski demikian, swasembada belum berlaku pada susu sapi. Ia mengatakan sampai saat ini sebagian kebutuhan susu sapi di dalam negeri harus diimpor.

    “Susu kita masih 85 persen impor dan memang program bergizi gratis belum masuk susu,” katanya.

    Oleh karena itu, pihaknya terus mendukung pertumbuhan industri susu sapi di dalam negeri, termasuk juga di Kabupaten Boyolali.

    “Ini yang harus didukung, seperti UD Pramono agar kita tidak tergantung pada impor lagi,” katanya.

    Dengan tidak lagi impor, ke depannya makan bergizi gratis secara keseluruhan akan dilengkapi dengan susu.

    “Kalau sudah banyak produksi kita baru diberi, tetapi sekarang semangat masyarakat minum susu luar biasa. Produksi UD Pramono aman, terserap terus,” katanya.

    Sementara itu, Kepala Dinas Peternakan dan Perikanan Kabupaten Boyolali Lusiana Dyah Suciati mengatakan saat ini produksi susu sapi di Boyolali terus membaik setelah sempat mengalami penurunan saat merebaknya penyakit mulut dan kuku.

    “Tahun 2023 produksi masih 38 juta liter/tahun, sekarang sudah 41 juta liter/tahun. Peningkatan tidak harus jumlah sapi perahnya tetapi provitas yang naik, setelah PMK sudah meningkat lagi,” katanya.

    Pewarta: Aris Wasita
    Editor: Indra Gultom
    Copyright © ANTARA 2025

  • STY Soroti Kekalahan Indonesia dari Australia,Tagar KluivertOut Makin Kuat Diserukan Suporter Garuda

    STY Soroti Kekalahan Indonesia dari Australia,Tagar KluivertOut Makin Kuat Diserukan Suporter Garuda

    TRIBUNJAKARTA.COM – Kekalahan Timnas Indonesia dari Australia mendapatkan sorotan tajam dari mantan pelatih skuad Garuda, Shin Tae-yong.

    Shin Tae-yong yang kini masih berada di Indonesia, berkesempatan melakukan nonton bareng (nobar) pertandingan melawan Australia di wilayah Jakarta Selatan.

    Ia dari awal menit pertama sampai akhir pertandingan dengan setia menyaksikan jalannya pertandingan mantan anak asuhnya.

    Hingga akhirnya hasil akhir pertandingan tak sesuai perkiraannya.

    Timnas Indonesia digasak tuan rumah Australia dengan skor 5-1 di Sydney Football Stadium, Kamis (20/3/2025).

    Kekalahan skuad Garuda ditanggapi serius oleh pelatih berkebangsaan Korea Selatan tersebut.

    Ia merasakan kesedihan melihat tim yang sudah dibangunnya berbulan-bulan harus mengalami kekalahan saat kini dinahkodai Patrick Kluivert.

    Kendati begitu, Shin Tae-yong tetap meminta para suporter untuk bisa memberikan dukungan ke pemain.

    Timnas Indonesia terjun bebas merosot di klasemen setelah kalah 5-1 dari Australia. Skuad Garuda turun drastis ke peringkat kelima, sedangkan Australia makin mantap di posisi runner-up. Peluang Garuda masih ada asal bisa dapat poin maksimal di 3 laga tersisa.

    Terlebih Timnas Indonesi masih akan bermain melawan Bahrain, pada 25 Maret 2025 di Gelora Bung Karno (GBK).

    “Saya selalu mendukung Timnas Indonesia,” kata dia, dikutip dalam tayangan di Kompas TV pada Kamis (20/3/2025).

    “Selalu ada Indonesia dan masyarakat Indonesia selalu ad adi hati saya,” tambahnya.

    Shin Tae-yong menyinggung faktor kekalahan dari Timnas Indonesia.

    Mantan Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong (Tribunnews/Alfarizy)

    Menurutnya, Indonesia seharusnya bisa unggul lebih dahulu dan mengendalikan permainan.

    Namun sayang peluang mencetak gol dari Kevin Diks terbuang sia-sia.

    “Kita harusnya bisa cetak gol di awal, tapi tak bisa memanfaatkan peluan menjadi gol, itu menjadi salah satu faktor kekalahan,” ujar Shin Tae-yong.

    Lebih lanjut, Shin Tae-yong tetap mengapresiasi perjuangan mantan pemainnya di Timnas Indonesia.

    Ia pun melihat kekurangan Timnas Indonesia karena masih perlu latihan lebih panjang dan lebih mengenal pelatih baru Patrick Kluivert.

     “Para pemain sudah bekerja keras, tapi memang pressing depan Australia sangat baik. Karena tidak banyak waktu untuk latihan, jadi mudah lepas pengawalan. Jadi mungkin itu penyebab kalah,” katanya.

    “Sangat disayangkan harusnya tidak perlu kebobolan lewat set piece. Mungkin karena pelatih Kluivert tidak punya banyak waktu untuk latihan set piece,” ungkapnya.

    Setelah melawan Australia, Indonesia akan menghadapi Bahrain, China, dan Jepang.

    “Masih ada tiga laga,” ujarnya.

    Tagar KluiverOut Menguat

    Pelatih Timnas Indonesia, Patrick Kluivert mendampingi tim di Kualifikasi Piala Dunia 2026. (PSSI)

    Setelah Timnas Indonesia kalah dari Australia, tagar #KluivertOut langsung menjadi trending di media sosial X.

    Laga tersebut yang berlangsung di Allianz Stadium, Sydney, pukul 16.10 WIB, Kamis (20/3/2025).

    Nama pelatih anyar Patrick Kluivert langsung menjadi sorotan.

    Pantauan TribunJakarta pukul 20.00 WIB, tagar Kluivertout sudah dituliskan dan menyentuh angka 31,5 ribu.

    Tagar tersebut menjadi simbol kekecewaan suporter Garuda atas hasil kekalahan Timnas Indonesia.

    “Makan tuh Belanda Belandaan #TimnasDay #KluivertOut,” tulis akun X @Mail_bin*******.

    Tweet tersebut juga sekaligus mengunggah foto meme pelatih Indonesia sebelumnya, Shin Tae-yong (STY) tertawa dengan tulisan “HAHAHAHA KALAH LAGI”.

    Tweet warganet lain juga mengutarakan kekecewaan terhadap hasil babak pertama tersebut.

    “memalukan!!! #KluivertOut #TimnasDay,” tulis akun @atemo******** dengan unggahan foto Kluivert dengan cap “OUT”.

    Seorang warganet lainnya mengunggah meme STY bertuliskan “PIYE KABARE? ENAK JAMANKU TO?”

    “Saatnya apa? Yap betul, #KluivertOut, STY ketawa liat ini match #TimnasDay,” tulis akun @AR49***.

    “Kita gak menerima alasan “butuh proses” “butuh penyesuaian” “butuh chemistry antara pelatih dan pemain”. Dari awal ganti pelatih udah di tuntut wajib menang karena emang tim udah terbentuk. Harusnya gak ada alasan apapun. #KluivertOut,” tulis akun @lal*aby

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Cek RDF Rorotan, Pramono Temukan Penyebab Bau Busuk yang Dikeluhkan Warga

    Cek RDF Rorotan, Pramono Temukan Penyebab Bau Busuk yang Dikeluhkan Warga

    JAKARTA – Gubernur DKI Jakarta Pramono Anung mengecek langsung kondisi Refuse Derived Fuel (RDF) Plant Rorotan, Jakarta Utara. Fasilitas pengolahan sampah menjadi bahan bakar alternatif ini tengah dikeluhkan warga akibat pencemaran bau busuk.

    Tiba di lokasi, Pramono ingin tahu apa yang menjadi penyebab bau tak sedap di RDF Rorotan tercemar hingga ke permukiman warga sekitar.

    “Saya secara khusus memang pengen tahu secara keseluruhan apa sih yang menjadi persoalan di RDF Rorotan ini. Saya sudah mendapatkan laporan dari yang mengerjakan,” kata Pramono di RDF Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara, Senin, 20 Maret.

    Pramono juga mengajak sejumlah warga yang memprotes bau busuk untuk ikut masuk ke area commissioning RDF Plant. Ternyata, bau tersebut berasal sampah lama yang diolah.

    “Harusnya secara teknis sampah yang digunakan itu harusnya sampah tiga hari paling lama sehingga sampah fresh. Ini sampahnya sudah ada yang lebih dari sebulan dan sebagainya,” urai Pramono.

    “Sehingga inilah yang kemudian menimbulkan bakteri, bau, cerobong asap hitam, dan sebagainya,” tambahnya.

    Sehingga, Pramono langusng menginstruksikan Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta untuk segera melakukan penanganan. Salah satunya adalah pemasangan zat atau alat untuk menghilangkan bau (deodorizer).

    Kepala Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta Asep Kuswanto mengaku pihaknya akan menghentikan sementara proses commissioning untuk melakukan perbaikan.

    Dinas LH DKI juga akan mengosongkan sampah-sampah yang masih tersisa sekitar 800 ton. Sampah ini telah menumpuk sejak satu bulan lalu. Akibat tertimbun selalu lama, akhirnya menimbulkan bau tak sedap yang makin menguat.

    “Pada saat itulah kemudian terjadi protes warga karena memang equipment yang digunakan itu belum sempurna juga. Dan itu akhirnya sampai sekarang sampah itu masih menumpuk di dalam bunker,” urai Asep.

  • Polisi Kerahkan Water Cannon Pukul Mundur Massa Aksi Demo Penolakan RUU TNI

    Polisi Kerahkan Water Cannon Pukul Mundur Massa Aksi Demo Penolakan RUU TNI

    Bisnis.com, JAKARTA – Polisi telah memukul mundur massa aksi demonstrasi yang menolak revisi Undang-undang No.34/2004 tentang TNI (RUU TNI) dengan menggunakan water cannon.

    Berdasarkan pantauan Bisnis di lokasi, sejatinya sejumlah massa aksi telah berhasil menginjakan kakinya ke kawasan DPR RI sekitar 19.11 WIB.

    Namun, massa telah dipukul mundur saat aparat kepolisian mulai melakukan penindakan ke demonstran yang sudah masuk.

    Setelah itu, massa kembali ke luar gerbang gedung DPR RI arah Jalan Gatot Subroto. Setelah itu, massa diguyur dengan water cannon beberapa kali untuk kembali ke titik demonstrasi.

    Diberitakan sebelumnya, massa aksi yang terdiri dari mahasiswa itu telah berhasil menjebol pagar besi itu sekitar 18.48 WIB.

    Penjebolan itu dilakukan dengan menggunakan tali yang diikatkan ke tiang pagar besi tersebut. Tali itu kemudian ditarik secara serempak dan membuat pagar besi gerbang DPR itu dibobol massa.

    Adapun, terdapat dua pagar besi yang berhasil di jebol oleh massa aksi di sebelah kiri dan kanan gedung DPR RI. Rencananya, pintu itu bakal digunakan massa aksi untuk merangsek masuk ke kawasan dalam DPR RI.

    “Ini adalah bentuk perubahan temen-temen, kita tidak akan mundur sebelum pejabat disana membatalkan RUU TNI,” ujar orator di mobil komando, Kamis (20/3/2025).

  • Wamen ESDM pastikan pasokan BBM-LPG di Pontianak aman selama Lebaran

    Wamen ESDM pastikan pasokan BBM-LPG di Pontianak aman selama Lebaran

    Secara keseluruhan, stok BBM lebih dari cukup, dan sebagai langkah antisipasi, kami telah menambah stok sebesar 10-20 persen agar kebutuhan masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri tercukupi

    Jakarta (ANTARA) – Wakil Menteri ESDM Yuliot Tanjung memastikan pasokan energi berupa BBM dan LPG di Pontianak, Kalbar, dalam kondisi aman dan andal guna memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode mudik dan balik Lebaran 2025.

    “Secara keseluruhan, stok BBM lebih dari cukup, dan sebagai langkah antisipasi, kami telah menambah stok sebesar 10-20 persen agar kebutuhan masyarakat selama Ramadhan dan Idul Fitri tercukupi,” ujar Yuliot saat meninjau sejumlah fasilitas energi yakni Integrated Terminal Pontianak, SPBE Pesona Asia Gas, dan SPBU di Pontianak, Kalbar, Kamis, dengan didampingi Direktur SDM dan Penunjang Bisnis PT Pertamina Patra Niaga Mia Krishna Anggraini.

    Pada kunjungannya tersebut, Wamen Yuliot juga melakukan pengecekan terhadap keandalan pasokan kelistrikan.

    Menurut Wamen, pihaknya memastikan kecukupan stok dan mengecek kualitas BBM saat meninjau SPBU termasuk Biosolar, Pertalite, Pertamax, serta jenis BBM lainnya yang dijual di SPBU.

    “Kami memastikan bahwa kualitas BBM sesuai standar yang ditetapkan. Selain itu, kami juga mengecek kesesuaian takaran dari nozzle SPBU untuk memastikan pelayanan optimal bagi masyarakat,” tambahnya dalam keterangannya yang dikutip di Jakarta.

    Sebagai bagian dari Satgas Ramadhan dan Idul Fitri, Pertamina Patra Niaga Regional Kalimantan telah menyiagakan seluruh infrastruktur energi untuk memastikan kelancaran distribusi BBM dan LPG.

    “Melalui Satgas Ramadhan dan Idul Fitri, kami telah menyiagakan 17 terminal BBM, 3 terminal LPG, 11 depot pengisian pesawat udara (DPPU), 762 SPBU, 546 Pertashop, 515 agen LPG, 16.154 pangkalan LPG, 47 SPBE, dan 17 agen minyak tanah di seluruh Kalimantan,” sebut Direktur SDM dan Penunjang Bisnis Pertamina Patra Niaga Mia Krishna Anggraini.

    Mia menambahkan untuk memastikan layanan tetap optimal, Pertamina juga menyiapkan layanan tambahan di jalur potensial, termasuk tol, wisata, dan jalur lintas utama.

    Khusus di Kalimantan, fasilitas tambahan yang disiapkan mencakup 90 SPBU beroperasi 24 jam, 246 agen LPG, 1 titik layanan BBM & Kiosk Pertamina Siaga, 4 unit motorist, 2 unit mobil tangki standby, dan 3 unit Serambi MyPertamina.

    “Seluruh upaya ini dilakukan agar masyarakat, khususnya di wilayah Kalimantan, dapat merayakan Hari Raya Idul Fitri dengan tenang dan nyaman,” kata Mia.

    Pewarta: Kelik Dewanto
    Editor: Biqwanto Situmorang
    Copyright © ANTARA 2025

  • Anggota DPR: Sanksi pidana RUU Perkoperasian perlu klasifikasi jelas

    Anggota DPR: Sanksi pidana RUU Perkoperasian perlu klasifikasi jelas

    “Bagi saya perlu klasifikasi jelas baik terkait subjek, besaran kerugian, hingga jenis pelanggaran dalam penerapan sanksi pidana pengelolaan koperasi,”

    Jakarta (ANTARA) – Anggota Badan Legislasi (Baleg) DPR RI Habib Syarif Muhammad mengatakan penerapan sanksi pidana dalam Rancangan Undang-Undang (RUU) tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 25 Tahun 1992 tentang Perkoperasian, perlu ada kejelasan klarifikasi jika benar-benar diterapkan dalam pengelolaan koperasi.

    Dia mengatakan penerapan sanksi pidana dalam pengelolaan koperasi merupakan langkah maju. Namun jika sanksi pidana tersebut diterapkan secara kaku, dia khawatir partisipasi anggota dalam kepengurusan koperasi akan menurun.

    “Bagi saya perlu klasifikasi jelas baik terkait subjek, besaran kerugian, hingga jenis pelanggaran dalam penerapan sanksi pidana pengelolaan koperasi,” kata Syarif dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta, Kamis.

    Menurut dia, pengelolaan koperasi membutuhkan penguatan regulasi hukum, karena banyak kasus pidana dalam pengelolaan koperasi yang merugikan anggota. Biasanya, kata dia, kasus hukum yang menjerat koperasi memiliki skala kerugian yang besar.

    Dia menilai penerapan pidana di koperasi seharusnya digunakan secara proporsional dan hanya sebagai jalan terakhir. Menurutnya jangan sampai penerapan sanksi pidana malah menghambat pertumbuhan ekonomi kerakyatan.

    “Tapi satu sisi sanksi pidana diperlukan agar tidak dimanfaatkan oknum tertentu karena tak adanya sanksi pidana pada perkoperasian dapat menimbulkan kerugian,” katanya.

    Menurut dia, Indonesia bisa mengadopsi penegakan hukum perkoperasian yang diterapkan Filipina dan Malaysia. Di Filipina, kata dia, ada peraturan bahwa pelanggaran hukum di sektor koperasi bisa dihukum penjara 2 hingga 5 tahun, sedangkan terkait pajak koperasi bisa mendapatkan ancaman sanksi 1 tahun penjara.

    Lalu undang-undang tentang koperasi di Malaysia, menurut dia, mengatur terkait kebocoran rahasia data. Jika ada pelanggaran kebocoran rahasia data maka dipidana maksimal 6 bulan.

    “Karena Malaysia adalah negara tetangga kita yang terdekat, saya setuju dengan penerapan hukum pidana di koperasi Indonesia. Jangan sampai kita kecolongan seperti kasus penipuan dan penggelapan uang nasabah,” katanya.

    Pewarta: Bagus Ahmad Rizaldi
    Editor: Agus Setiawan
    Copyright © ANTARA 2025