Blog

  • Demo Tolak UU TNI, Pengemudi Ojol Diduga jadi Korban Pengeroyokan Polisi

    Demo Tolak UU TNI, Pengemudi Ojol Diduga jadi Korban Pengeroyokan Polisi

    Bisnis.com, JAKARTA — Pengemudi ojek online (ojol) berinisial R (22) diduga menjadi korban pengeroyokan yang dilakukan oleh puluhan anggota kepolisian. Kejadian itu terjadi setelah aparat kepolisian mulai membubarkan massa aksi tolak UU TNI di gerbang depan DPR RI pada Kamis (20/3/2025) malam.

    Cerita ini bermula saat baterai ponsel milik R mengalami habis baterai. Di perjalanan, Raka mulai melipir sejenak ke gerobak kopi yang berada di area demonstrasi.

    “Bukan, gue ojol. Karena baterai gue habis, gue tidak ada power bank, ya sudah gue ke sini,” ujarnya usai mendapatkan penanganan medis di lokasi.

    Dia juga mengaku bahwa dalam insiden itu dirinya diminta untuk mengaku sebagai mahasiswa. Namun, Raka memilih untuk tidak merespons pertanyaan dari anggota polisi tersebut.

    “‘Kamu mahasiswa ya?’ Gitu. Saya bukan pak. Langsung datang semua. Langsung dipaksa buat ngomong kalau gue mahasiswa. Ya sudah gue diam saja gitu,” tambahnya.

    Adapun, Raka mengaku telah mengalami kekerasan dibagian kepala dan tangan kanan karena berusaha menahan pukulan dari peristiwa pengeroyokan tersebut. 

    “Iya menahan pukulan, memar dikit tidak apa-apa lah,” pungkas R.

    Sekadar informasi, aksi massa telah dipukul mundur sekitar 19.52 WIB. Anggota kepolisian yang diperkirakan mencapai ratusan itu mulai memukul mundur dan mengerahkan water cannon untuk membubarkan massa. 

    Perlahan, massa aksi mulai dipukul mundur ke arah timur atau menuju flyover Ladokgi. Sebelumnya, aksi pembubaran massa itu dilakukan lantaran kepolisian menilai bahwa massa aksi telah melewati izin waktu demonstrasi yang sudah ditentukan.

    Di lain sisi, massa aksi tetap bertahan. Pasalnya, tuntutan demonstrasi terkait dengan penolakan RUU TNI tak kunjung diindahkan pihak DPR RI.

    Salah satu tuntutan dari massa aksi yaitu agar pejabat DPR RI bisa membatalkan RUU No.34/2004 tentang TNI (RUU TNI) yang telah disahkan pada sidang paripurna sebelumnya.

  • Unjuk Rasa Menolak Revisi UU TNI di DPRD DIY Berakhir Ricuh

    Unjuk Rasa Menolak Revisi UU TNI di DPRD DIY Berakhir Ricuh

    Yogyakarta, Beritasatu.com – Aksi unjuk rasa menolak revisi Undang-Undang Tentara Nasional Indonesia (UU TNI) di kantor DPRD DIY berujung ricuh. Polisi membubarkan paksa massa aksi pada Jumat (21/3/2025) dini hari WIB setelah massa bertahan hingga melewati batas waktu yang ditentukan.

    Sekitar pukul 01.00 WIB, aparat kepolisian mulai bergerak membubarkan massa yang tetap bertahan di kantor DPRD DIY. Upaya ini mendapat perlawanan dari peserta aksi yang melempar batu, balok, hingga kembang api ke arah petugas.

    Kericuhan pun tak terhindarkan, dipicu oleh ketidakpuasan massa terhadap tindakan kepolisian. Sempat terjadi adu mulut antara demonstran dan aparat sebelum akhirnya polisi berhasil memukul mundur massa peserta unjuk rasa menolak revisi UU TNI dari kawasan kantor DPRD DIY.

    Sebelumnya, kepolisian telah memberikan imbauan agar massa membubarkan diri secara damai. Namun, karena tidak diindahkan, pembubaran paksa dilakukan secara bertahap.

    Massa yang terus bergerak mundur diarahkan menuju Jalan Malioboro hingga ke area parkir Abu Bakar Ali. Sepanjang perjalanan, demonstran berusaha bernegosiasi dengan aparat agar tidak terjadi bentrokan lebih lanjut.

    Sekitar pukul 02.00 WIB, situasi akhirnya kondusif setelah massa sepenuhnya meninggalkan lokasi unjuk rasa. Unjuk rasa menolak revisi UU TNI ini digelar sejak Kamis (21/3/2025) pagi oleh elemen mahasiswa di Yogyakarta.

  • Harga Tiket Bus Sinar Jaya, Gunung Harta, Rosalia Indah, dan PO Haryanto untuk Lebaran 2025

    Harga Tiket Bus Sinar Jaya, Gunung Harta, Rosalia Indah, dan PO Haryanto untuk Lebaran 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Di bawah ini adalah daftar harga tiket bus Sinar Jaya, Gunung Harta, Rosalia Indah, dan PO Haryanto untuk lebaran 2025.

    Kendaraan bus menjadi salah satu alat transportasi yang banyak digunakan masyarakat Indonesia untuk mudik dan balik pada momen lebaran 2024 ini.

    Di antaranya banyaknya pilihan bus yang ada, Sinar Jaya, Gunung Harta, Rosalia Indah, dan PO Haryanto menjadi yang cukup banyak diminati.

    Ada beberapa rute populer yang banyak dicari untuk perjalanan mudik masyarakat jelang lebaran 2025. 

    Berikut Bisnis telah merangkum daftar harga tiket bus Sinar Jaya, Gunung Harta, Rosalia Indah, dan PO Haryanto untuk rute-rute populer. 

    Harga Tiket Bus Sinar Jaya

    Jakarta – Jogja: Mulai Rp400.000

    Jakarta – Solo: Mulai Rp200.000-an

    Jakarta – Brebes: Mulai Rp150 ribuan

    Jakarta – Tulungagung: Mulai Rp420 ribuan

    Jakarta – Ngawi: Mulai Rp440.000

    Jakarta – Madiun: Mulai Rp475.000

    Jakarta – Semarang: Mulai Rp210.000

    Jakarta – Malang: Mulai Rp460.000

    Harga di atas diambil dari berbagai situs penyedia tiket bus dan web resmi, harga bisa berubah sewaktu-waktu.

    Harga Tiket Bus Gunung Harta

    Jakarta – Jogja: Tidak ditemukan

    Jakarta – Solo: Rp460 ribuan

    Jakarta – Brebes: Tidak ditemukan

    Jakarta – Tulungagung: Rp600 ribuan

    Jakarta – Ngawi: Rp520 ribu – Rp570 ribu

    Jakarta – Madiun: Rp520 ribu – Rp570 ribu

    Jakarta – Semarang: Rp500 ribu – Rp600 ribu

    Jakarta – Malang: Rp710 ribu – 730 ribuan

    Harga di atas diambil dari berbagai situs penyedia tiket bus dan web resmi, harga bisa berubah sewaktu-waktu.

    Daftar Harga Tiket Bus Rosalia Indah dan PO Haryanto ada di halaman selanjutnya…

  • Google Hadirnya Widget Lock Screen untuk Android 16, Apa Fungsinya? – Page 3

    Google Hadirnya Widget Lock Screen untuk Android 16, Apa Fungsinya? – Page 3

    Saat dirilis, semua widget Android secara default akan tersedia di layar kunci. Namun, pengembang perlu menambahkan android:showWhenLocked = “true” agar widget mereka dapat membuka aktivitas tanpa memerlukan autentikasi pengguna.

    Mereka juga dapat mencegah widget muncul di layar kunci dengan menandainya sebagai “bukan pelindung kunci.”

    Produsen perangkat (OEM) memiliki kontrol atas cara widget diaktifkan, tetapi tidak dapat mengubah antarmuka widget itu sendiri.

    Masih belum diketahui produsen mana yang akan mengadopsi versi widget layar kunci dari Google.

    Jika fitur ini disambut baik oleh pengguna, hal ini dapat mendorong pengembang untuk menciptakan widget yang lebih baik dan berkontribusi pada perkembangan ekosistem Android.

  • Top 3: Wanita Terkaya Indonesia Kehilangan Uang Rp 59,49 Triliun – Page 3

    Top 3: Wanita Terkaya Indonesia Kehilangan Uang Rp 59,49 Triliun – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta – Presiden Komisaris PT DCI Indonesia Tbk (DCII) Marina Budiman mencatat kekayaan bertambah menjadi USD 350 juta selama tiga minggu berturut-turut.

    Namun, koreksi saham DCII yang terjadi pada Selasa, 18 Maret 2025 berdampak terhadap kekayaan Marina Budiman.

    PT DCI Indonesia Tbk (DCII), perusahaan pusat data di Indonesia yang didirikan pada 2011 oleh Otto Toto Sugiri, mengalami penurunan harga saham yang signifikan pada Selasa, 18 Maret 2025.

    Artikel mengenai harta Marina Budiman ini menjadi salah satu artikel yang banyak dibaca. Selain itu masih ada sejumlah artikel lain yang layak untuk disimak.

    Lengkapnya, berikut ini tiga artikel terpopuler di kanal bisnis Liputan6.com pada Jumat 21 Maret 2025:

    1. Harta Wanita Terkaya Indonesia Marina Budiman Susut Rp 59,49 Triliun dalam 3 Hari

    Presiden Komisaris PT DCI Indonesia Tbk (DCII) Marina Budiman mencatat kekayaan bertambah menjadi USD 350 juta selama tiga minggu berturut-turut. Namun, koreksi saham DCII yang terjadi pada Selasa, 18 Maret 2025 berdampak terhadap kekayaan Marina Budiman.

    Pada pertengahan Maret 2025, Komisaris Utama DCI Indonesia Marina Budiman memiliki kekayaan sekitar USD 7,5 miliar setelah saham DCII melonjak, dan menjadikannya sebagai wanita terkaya di Indonesia, menurut indeks Bloomberg Billionaires.

    Dalam tiga hari, kekayaan Marina Budiman turun USD 3,6 miliar.

    Simak artikel selengkapnya di sini

     

  • Serbu! BRI Hadirkan Promo Menarik dan Sembako Murah di BRILiaN Fest Ramadhan 1446 H – Page 3

    Serbu! BRI Hadirkan Promo Menarik dan Sembako Murah di BRILiaN Fest Ramadhan 1446 H – Page 3

    Liputan6.com, Jakarta PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menggelar BRILiaN Fest Ramadhan 1446 H sebagai bagian dari program apresiasi perusahaan kepada Pekerja BRI atau Insan BRILiaN serta nasabah BRI. Kegiatan ini berlangsung pada 17–21 Maret 2025 di BRILiaN Sport Hall, Jakarta, mulai pukul 10.00 hingga 17.00 WIB.

    BRILiaN Fest Ramadhan 1446 H yang diselenggarakan oleh Koperasi Swakarya (Koperasi Pekerja BRI) bersama Ikatan Wanita BRI (IWABRI).

    Tidak hanya menjadi sarana untuk memenuhi kebutuhan Ramadhan dan Idulfitri, tetapi kegiatan juga diharapkan mempererat kebersamaan serta semangat solidaritas di lingkungan BRI melalui beragam program dan penawaran yang telah disiapkan.

    Sebanyak 82 tenant berpartisipasi dalam kegiatan ini, menawarkan beragam produk unggulan dari berbagai sektor mulai dari kebutuhan rumah tangga, fesyen, hingga kuliner. Beberapa tenant ternama yang turut ambil bagian di antaranya Gallery 24 Pegadaian, Electronic City, Seibu, Indofood, Watsons, Roti Kebanggaan Gading Serpong, dan Old Chang Kee.

    Sementara beberapa nasabah UMKM binaan BRI juga ikut serta seperti Mochi Mochio, Blankenheim, Rollie Bakery & Cookies yang merupakan alumni BRI UMKM EXPO(RT) 2025. Keikutsertaan berbagai merek dan produk pilihan ini diharapkan mampu memenuhi berbagai kebutuhan Insan BRILiaN menjelang Hari Raya.

  • Cuaca Hari Ini Jumat 21 Maret 2025: Langit Jabodetabek Pagi Hari Cerah Berawan – Page 3

    Cuaca Hari Ini Jumat 21 Maret 2025: Langit Jabodetabek Pagi Hari Cerah Berawan – Page 3

    Perayaan Lebaran rasanya tidak lengkap tanpa mudik ke kampung halaman. Namun, perjalanan mudik pada tahun ini diprediksi akan lebih menantang karena potensi cuaca buruk.

    Sebagaimana diketahui, Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan para pemudik untuk mewaspadai cuaca buruk. Berdasarkan pemantauan BMKG, hujan lebat hingga ekstrem yang terjadi di sejumlah wilayah Indonesia meningkatkan risiko banjir, tanah longsor, hingga genangan air.

     Hal tersebut dapat berdampak pada perjalanan darat, laut, maupun udara. Maka dari itu, pemudik perlu memperhatikan beberapa hal berikut sebelum melakukan perjalanan mudik dengan kendaraan pribadi saat cuaca buruk:

    Pantau Prakiraan Cuaca Secara Berkala

    Sebelum memulai perjalanan, pemudik perlu memantau prakiraan cuaca terkini, baik melalui aplikasi maupun sumber terpercaya.

    Tak hanya itu, pemudik juga harus memperhatikan cuaca di sepanjang rute perjalanan. Jika terjadi perubahan cuaca mendadak, lebih baik menepi dan tidak melanjutkan perjalanan terlebih dahulu.

    Kondisi kendaraan yang prima menjadi salah satu kunci utama dalam keselamatan perjalanan mudik. Maka sebelum berangkat, pastikan pemudik telah melakukan pengecekan terhadap ban, sistem rem, wiper, lampu, dan mesin kendaraan.

    Selain itu, bawa juga perlengkapan tambahan seperti ban cadangan, dongkrak, dan alat-alat lainnya untuk situasi darurat.

    Siapkan Perlengkapan Darurat

    Perlengkapan darurat seperti payung, jas hujan, lampu senter, power bank, hingga kotak P3K wajib untuk dibawa. Sebab, penting untuk mengantisipasi situasi tidak terduga selama perjalanan.

    Rencanakan Rute Perjalanan

    Sebelum berangkat, pastikan pemudik telah melakukan riset terkait rute perjalanan yang akan ditempuh. Hindari daerah yang rawan banjir, tanah longsor, dan juga macet.

    Pemudik dapat memanfaatkan aplikasi navigasi yang memberikan informasi terkait lalu lintas secara real time.

    Saat berkendara dalam cuaca buruk, jaga konsentrasi penuh pada jalan. Hindari kecepatan tinggi dan tetap mewaspadai jalan yang licin dan berkabut.

    Selain itu, pastikan pula tubuh sedang dalam kondisi fit sebelum perjalanan. Jangan memaksakan diri untuk mengemudi jika merasa lelah. Istirahat yang cukup untuk menjaga stamina selama perjalanan.

    Cuaca buruk dapat memperlambat perjalanan mudik. Maka jika memungkinkan, usahakan untuk berangkat lebih awal.

    Dengan demikian, diharapkan dapat mengurangi stres akibat perjalanan yang terhambat dan pemudik dapat tiba di kampung halaman tepat waktu.

    Komunikasi dengan Keluarga

    Pastikan keluarga tahu soal rencana perjalanan mudik, termasuk rute yang akan dilalui dan estimasi waktu tiba.

    Jika situasi darurat tiba-tiba muncul, maka informasi tersebut dapat membantu anggota keluarga di kampung halaman.

  • Koper Berisi Pakaian dan Kunci Mobil Feni Ere Ditemukan, Tangis Adik Korban Pecah Lihat Barang Bukti – Halaman all

    Koper Berisi Pakaian dan Kunci Mobil Feni Ere Ditemukan, Tangis Adik Korban Pecah Lihat Barang Bukti – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM PALOPO – Polisi menemukan koper berisi pakaian dan kunci mobil Feni Ere, wanita yang ditemukan tinggal kerangka di Palopo, Sulawesi Selatan.

    Koper berisi barang milik Feni Ere tersebut ditemukan polisi saat menggeledah sebuah rumah di Jalan Nanakan, Kelurahan Amassangan, Kecamatan Wara, Kota Palopo, Kamis (20/3/2025).

    Diketahui, polisi menangkap seorang pria berinisial A setelah melakukan pemeriksaan sejumlah saksi terkait kasus kematian Feni Ere.

    A merupakan teman dari ayah Feni Ere yang pernah mengerjakan kanopi rumah korban pada November 2023 silam.

    Setelah melakukan penangkapan terhadap A, polisi pun bergerak menggeledah sebuah rumah yang turut dihadiri keluarga besar Feni Ere.

    Bahkan adik korban, Fita turut masuk ke dalam rumah bersama tim penyidik.

    Isak tangis keluarga Feni Ere pecah saat penggeledahan berlangsung.

    Dalam penggeledahan tersebut, tim menemukan sebuah koper yang diduga milik korban.

    Saat koper tersebut dibuka, tangis adik korban pecah karena menyadari isi koper tersebut milik Feni Ere.

    Polisi kemudian membawa koper tersebut ke Mapolres Palopo untuk dijadikan barang bukti.

    Diketahui, koper yang ditemukan tersebut sebelumnya raib bersamaan dengan hilangnya Feni Ere pada Januari 2024 lalu.

    “Terkait koper yang diamankan, tadi adik Feni melihat langsung dan mengetahui bahwa koper itu milik almarhumah Feni,” ujar Kuasa Hukum keluarga Feni Ere, Abner Buntang, kepada Tribun-Timur.com, Kamis malam.

    Dugaan tersebut diperkuat dengan temuan beberapa barang di dalam koper diduga milik Feni Ere, seperti pakaian dan kunci mobil milik korban.

    Sebelumnya, saat mobil Feni Ere ditemukan di Makassar, beberapa barang milik korban, seperti sepatu, baju, dan tas, masih ada di dalamnya.

    Saat ini, sejumlah barang bukti, termasuk dua handphone milik Feni, telah diamankan kepolisian.

    Diketahui Feni Ere awalnya dinyatakan hilang pada Januari 2024. 

    Setahun berselang, Feni Ere ditemukan dalam kondisi meninggal dunia dan sudah menjadi  kerangka di hutan yang berada di Jalan Poros Palopo-Toraja pada 10 Februari 2025.

    Polisi pun telah memeriksa puluhan saksi, termasuk kekasih Feni Ere, untuk mengungkap kasus ini. 

    Hingga akhirnya, masyarakat heboh dengan penangkapan seorang pria berinisial A yang diduga terlibat dalam pembunuhan Feni Ere.

    Penulis: Andi Bunayya Nandini

    Sebagian dari artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Mantan Pacar Feni Ere Ditangkap dan Rumah Terduga Pelaku Digeledah

  • Kementan Siapkan Pemberdayaan Petani untuk Hilirisasi dan MBG

    Kementan Siapkan Pemberdayaan Petani untuk Hilirisasi dan MBG

    Jakarta, Beritasatu.com – Kementerian Pertanian (Kementan) tengah menyiapkan program pemberdayaan petani untuk mendukung hilirisasi industri serta pasokan bahan baku program makan bergizi gratis (MBG). Program ini bersifat proyek percontohan (pilot project) dan akan menggandeng Badan Percepatan Pengentasan Kemiskinan (BP Taskin) sebagai bagian dari upaya menekan angka kemiskinan di Indonesia.

    Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman menjelaskan program ini akan diterapkan di daerah dengan tingkat kemiskinan tinggi dan potensi pertanian yang kuat.

    Program pemberdayaan petani akan difokuskan pada budi daya komoditas strategis di 15 provinsi, termasuk beberapa wilayah di Pulau Jawa, Nusa Tenggara Timur, Sulawesi Selatan, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, Lampung, Kalimantan Tengah, dan Kalimantan Selatan.

    Untuk mendukung program ini, Kementan menandatangani memorandum of understanding (MoU) dengan BP Taskin. Kesepakatan ini ditandatangani oleh Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman dan Kepala BP Taskin Budiman Sudjatmiko di kantor Kementan, Jakarta Selatan, pada Kamis (20/3/2025).

    “Kita punya pengalaman di Banyuwangi yang berhasil menurunkan tingkat kemiskinan dari 38% menjadi 8%. Pola ini akan kita terapkan di 15 provinsi berbasis pertanian,” ujar Amran.

    Amran menegaskan para petani di 15 provinsi tersebut akan diberdayakan untuk mengembangkan komoditas pertanian yang sesuai dengan keunggulan daerah masing-masing. Program ini juga bertujuan untuk memenuhi pasokan industri hilirisasi dalam negeri serta mendukung penyediaan bahan baku untuk program makan bergizi gratis.

    “Program ini tidak hanya meningkatkan perekonomian masyarakat setempat, tetapi juga memastikan pasokan bahan baku untuk pangan bergizi,” tambah Amran.

    Setiap daerah akan dikembangkan berdasarkan keunggulan komparatif produksi pertaniannya. Keunggulan ini mengacu pada komoditas unggulan yang sesuai dengan potensi dan karakteristik wilayah masing-masing, guna meningkatkan produktivitas, efisiensi, serta daya saing sektor pertanian.

    Sebagai contoh, Brebes memiliki keunggulan dalam budi daya bawang merah. Kementan berencana membangun cold storage agar harga tetap stabil, baik saat panen raya maupun di luar musim. Sementara itu, Nusa Tenggara Timur (NTT) akan difokuskan pada peternakan sapi dan kambing, sedangkan Sulawesi Selatan mengembangkan jagung sebagai komoditas utama.

    “Kita melihat keunggulan komparatif suatu daerah berdasarkan agroklimat dan kulturnya,” jelas Amran.

    Kepala BP Taskin, Budiman Sudjatmiko, menekankan sinergisitas antara BP Taskin dan Kementan diharapkan membawa dampak positif berkelanjutan, baik dalam peningkatan produksi pertanian maupun pengentasan kemiskinan.

    “Kementan fokus mendorong swasembada pangan melalui budi daya dan hilirisasi, yang diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi hingga 8%. BP Taskin ingin memastikan pertumbuhan ini berdampak pada penurunan kemiskinan hingga 0% atau minimal menghapus kemiskinan ekstrem,” ungkap Budiman terkait program pemberdayaan petani Kementan.

  • Petang Nanti NasDem Gelar Buka Puasa Bersama Presiden Prabowo dan Pimpinan KIM Plus – Halaman all

    Petang Nanti NasDem Gelar Buka Puasa Bersama Presiden Prabowo dan Pimpinan KIM Plus – Halaman all

    DPP Partai NasDem akan menggelar kegiatan buka puasa bersama dengan Presiden RI Prabowo Subianto dan pimpinan KIM Plus, Jumat petang ini.

    Tayang: Jumat, 21 Maret 2025 06:12 WIB

    Tribunnews.com/Danang Triatmojo

    BUKBER BARENG PRESIDEN – Sekretaris Jenderal Partai NasDem Hermawi Taslim. DPP Partai NasDem akan menggelar kegiatan buka puasa bersama dengan Presiden RI Prabowo Subianto dan pimpinan KIM Plus, Jumat sore ini. 

     

    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem akan menggelar kegiatan buka puasa bersama dengan Presiden RI Prabowo Subianto, Jumat (21/3/2025).

    “Ya benar (ada buka bersama dengan Prabowo besok),” kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) DPP Partai NasDem Hermawi Taslim saat dikonfirmasi awak media, Kamis (20/3/2025).

    Selain mengundang Presiden Prabowo Subianto, agenda buka puasa bersama Partai Nsdem juga akan turut mengundang para pimpinan partai di Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

    Hermawi belum memastikan siapa saja pihak yang akan hadir nantinya. “Iya, semua diundang,” tukas dia.

    Berdasar undangan yang diterima Tribunnews, kegiatan buka puasa bersama itu akan diadakan di NasDem Tower di kawasan Menteng, Jakarta Pusat.

    Dalam undangan itu disebutkan kegiatan buka puasa bersama akan dimulai pukul 16.00 WIB.

    “Kami sampaikan bahwa DPP Partai NasDem akan mengadakan buka bersama Presiden Prabowo Subianto serta Partai Politik sahabat, Jumat 21 Maret 2025 di Ballroom NasDem Tower,” tulis undangan tersebut.

     

     

    “);
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:’1′,img:’thumb2′}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }
    else{
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    $(“#test3”).val(“Done”);
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else if (getLast > 150) {
    if ($(“#ltldmr”).length == 0){
    $(“#latestul”).append(‘Tampilkan lainnya’);
    }
    }
    }
    });
    });

    function loadmore(){
    if ($(“#ltldmr”).length > 0) $(“#ltldmr”).remove();
    var getLast = parseInt($(“#latestul > li:last-child”).attr(“data-sort”));
    $(“#latestul”).append(“”);
    $(“.loading”).show();
    var newlast = getLast ;
    if($(“#test3”).val() == ‘Done’){
    newlast=0;
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest”, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast + 1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;
    if(val.c_url) cat = “”+val.c_title+””;
    else cat=””;
    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    else{
    $.getJSON(“https://api.tribunnews.com/ajax/latest_section/?callback=?”, {start: newlast,section:sectionid,img:’thumb2′,total:’40’}, function(data) {
    $.each(data.posts, function(key, val) {
    if(val.title){
    newlast = newlast+1;
    if(val.video) {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = ” “;
    }
    else
    {
    var vthumb = “”;
    var vtitle = “”;
    }
    if(val.thumb) {
    var img = “”+vthumb+””;
    var milatest = “mr140”;
    }
    else {
    var img = “”;
    var milatest = “”;
    }
    if(val.subtitle) subtitle = “”+val.subtitle+””;
    else subtitle=””;

    $(“#latestul”).append(“”+img+””);
    }else{
    return false;
    }
    });
    $(“.loading”).remove();
    });
    }
    }

    Berita Terkini