Blog

  • Petaka Baru Muncul di China, ‘Anak dengan Ekor Busuk’ Merajalela

    Petaka Baru Muncul di China, ‘Anak dengan Ekor Busuk’ Merajalela

    Jakarta, CNBC Indonesia – Semakin banyak anak muda di China menghadapi kesulitan mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan bidang studinya. Hal ini lantaran mencari pekerjaan yang selaras dengan jurusan kuliah mereka bukanlah hal yang mudah.

    Laporan CNA berjudul “Mengapa Sarjana Muda Banyak Menganggur di China” mengungkap realitas ini. Di bursa kerja Lishuiqiao, Beijing, akhir pekan lalu, banyak pencari kerja yang mengaku kesulitan mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan disiplin ilmu yang mereka pelajari di kampus.

    “Saya melihat prospeknya cukup suram. Pasar tenaga kerja sedang lesu, jadi saya akhirnya mengurungkan niat untuk mengejar posisi tertentu,” kata Hu Die, pencari kerja berusia 22 tahun yang merupakan sarjana desain dari Harbin University of Science and Technology kepada CNA, dikutip Sabtu (22/3/2025).

    Hal serupa dialami Li Mengqi, sarjana teknik kimia dari Institut Teknologi Shanghai. Setelah lulus delapan bulan lalu, ia masih menganggur karena belum menemukan pekerjaan yang sesuai dengan jurusannya.

    Sementara itu, Chen Yuyan, lulusan Guangdong Food and Drug Vocational College tahun 2022, akhirnya harus bekerja sebagai petugas sortir paket di sebuah agen kurir. Menurutnya, meskipun telah menempuh pendidikan vokasi, ia tetap kesulitan mendapatkan pekerjaan dengan gaji yang layak karena banyak perusahaan menetapkan syarat yang sulit dipenuhi.

    “Banyak perusahaan mencari kandidat berpengalaman yang bisa langsung bekerja. Sebagai lulusan baru, kami belum punya cukup pengalaman. Mereka sering mengatakan tidak memiliki sumber daya untuk melatih karyawan baru, dan gaji yang ditawarkan sangat rendah,” ungkap Chen.

    Krisis Pasar Tenaga Kerja di China

    Pendiri Young China Group, lembaga think tank atau pemikir yang berbasis di Shanghai, Zak Dychtwald mengatakan, apa yang terjadi dengan Li, Hu, dan Chen merupakan gambaran krisis pasar kerja di China bagi para pemudanya, yang berharap bisa berkarir sesuai bidang keahliannya.

    “Salah satu masalah terbesar saat ini adalah ketimpangan antara kerja keras yang mereka lakukan saat kuliah dan pekerjaan yang menanti ketika lulus,” kata Zak Dychtwald.

    Asisten profesor Sosiologi di University of Michigan, Zhou Yun, mengamati meskipun lulusan dari sekolah-sekolah elite dan jurusan automasi ataupun AI banyak dicari, namun para sarjana masih kesulitan mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahlian mereka akibat meningkatnya persaingan di bursa kerja.

    “Industri yang secara tradisional menjadi penyerap utama lulusan perguruan tinggi, seperti startup internet dan pendidikan, juga mengalami penyusutan dalam beberapa tahun terakhir. Jadi, ada alasan struktural yang mendalam di baliknya,” katanya.

    Memburuknya pasar kerja di China telah memunculkan istilah “anak dengan ekor busuk” di negara tersebut sebagai gambaran sarjana muda yang terpaksa bekerja dengan gaji rendah dan bergantung pada orang tua, lantaran tidak mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan pendidikan mereka. Istilah ini diambil dari “gedung ekor busuk”, proyek perumahan yang mangkrak dan menjadi beban ekonomi China sejak 2021.

    Eli Friedman, profesor Global Labor and Work di Cornell University, menyoroti adanya pergeseran budaya yang memengaruhi sikap generasi muda terhadap pekerjaan.

    Ancaman Ekonomi

    Berbeda dengan generasi orangtua mereka, sarjana muda saat ini lebih enggan menerima pekerjaan berkualitas rendah atau tidak stabil, bahkan di tengah tekanan ekonomi. Bahkan, mereka juga enggan memulai usaha kecil untuk bisa mengembangkan bisnis.

    “Saat ini jika Anda berusia 22 atau 23 tahun dan baru lulus universitas di China, saya rasa Anda tidak akan mau berjualan barang-barang kecil di jalanan, lalu menabung dan menggunakannya untuk memulai bisnis kecil-kecilan. Secara budaya, saya rasa itu bukan lagi jalan yang dipilih kebanyakan orang,” kata Friedman.

    Pergeseran sikap ini telah melahirkan istilah “merunduk” atau tangping dalam bahasa Mandarin, ketika kaum muda memilih mundur dari persaingan kerja yang hiperkompetitif. Beberapa anak muda enggan “menerima pekerjaan apa pun yang tersedia” karena semakin kecewa dengan model tradisional pengembangan karir, menurut Friedman.

    Zhou dari University of Michigan menyoroti dampak psikologis mendalam akibat pengangguran berkepanjangan, terutama di kalangan lulusan yang sebelumnya dijanjikan masa depan yang stabil.

    “Ketidakmampuan mendapatkan pekerjaan tidak hanya menciptakan ketidakpastian ekonomi, tetapi juga menghilangkan martabat dan tujuan hidup. Bagi para lulusan, hal ini meruntuhkan narasi yang selama ini mereka yakini – bahwa pendidikan akan memberikan kehidupan yang lebih baik,” ujarnya.

    Tahun ini jumlah lulusan universitas di China akan mencapai rekornya, 12,22 juta orang, naik dari 9 juta orang pada 2021. Pemerintah China telah mengakui solusi untuk mengatasi tantangan lapangan pekerjaan di negara itu sangat mendesak.

    “Ketidakcocokan antara pasokan dan permintaan sumber daya manusia semakin mencolok,” kata Menteri Sumber Daya Manusia dan Jaminan Sosial China, Wang Xiaoping, dalam konferensi pers pada 9 Maret lalu di sela-sela pertemuan tahunan Lianghui atau Dua Sesi.

    Laporan Kerja Pemerintah China 2025 merinci rencana untuk mengatasi pengangguran kaum muda, dengan menekankan perluasan peluang kerja, bantuan keuangan yang lebih terarah, dan dukungan baru bagi kewirausahaan.

    Langkah-langkah spesifik yang diusulkan meliputi pengembalian premi asuransi pengangguran, pemotongan pajak dan biaya, subsidi pekerjaan, serta dukungan langsung bagi industri padat karya.

    China telah menetapkan target untuk menciptakan lebih dari 12 juta pekerjaan baru di daerah perkotaan tahun ini, sebagaimana dirinci dalam Laporan Kerja Pemerintah pada Dua Sesi.

    Meskipun jumlah lulusan yang memasuki pasar kerja tahun ini mencapai rekor tertinggi, China masih menghadapi kekurangan tenaga kerja terampil, terutama di sektor manufaktur.

    Menurut laporan China Daily pada Juli lalu, yang mengutip panduan pengembangan tenaga kerja manufaktur dari Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi serta departemen terkait, China diperkirakan akan mengalami kekurangan sekitar 30 juta pekerja terampil di 10 sektor manufaktur utama pada tahun 2025.

    (fab/fab)

  • RRQ Hoshi Vs Alter Ego Esports

    RRQ Hoshi Vs Alter Ego Esports

    Jakarta

    RRQ Hoshi akan kembali bermain hari ini dalam lanjutan babak reguler season MPL ID S15. Namun pertandingan mereka akan terasa sulit, mengingat lawannya merupakan tim yang mengisi posisi tiga di fase liga.

    Tim berjuluk Raja dari Segala Raja tersebut akan berhadapan dengan Alter Ego Esports. Duel mereka disuguhkan secara offline, yang mana dapat disaksikan di XO Hall, MPL Arena, Jakarta Barat, Jakarta.

    Saat ini RRQ Hoshi berada di peringkat kedua. Sebelumnya mereka ada di urutan pertama, tapi harus turun setelah Evos berhasil menang 2-0 dari Navi pada 21 Maret 2025 kemarin.

    Meski begitu peluang untuk menggeser Evos dari puncak klasemen masih sangat terbuka lebar. Hal ini dikarenakan, Evos hanya bermain satu kali pada pekan ini, sehingga tidak bisa menambah poin lagi.

    Sementara RRQ Hoshi pada pekan ketiga main sebanyak dua kali. Pertandingan pertama mereka melawan Alter Ego, dan yang kedua berhadapan dengan Geek Fam pada 23 Maret 2025.

    Apabila Sutsujin dan kawan-kawan berhasil menang dari Alter Ego, maka dipastikan posisi pertama kembali mereka tempati. Sedangkan kalau Alter Ego yang menang, tim ini berhak mengisi tempat teratas.

    Tapi melihat hasil tiga pertandingan sebelumnya, RRQ Hoshi merupakan tim tertangguh saat ini. Mereka berhasil meraih skor sempurna, 2-0, di setiap pertandingan.

    Mereka menumbangkan Navi (2-0), Onic (2-0), dan Team Liquid ID (2-0). Berbeda jika melihat Alter Ego yang sempat kalah 0-2 dari Bigetron Esports, lalu cukup kewalahan kala menghadapi Navi (2-1) dan Onic (2-1).

    Namun bukan tidak mungkin Alter Ego bisa menang dari RRQ Hoshi. Sebelumnya mereka sudah menghajar tim kuat seperti Onic, yang berhasil menjuarai MPL ID secara beruntun pada season 10, 11, 12, dan 13.

    Jadi untuk mengetahui bagaimana hasil pertarungan keduanya, para penggemar bisa melihatnya langsung baik di lokasi acara atau secara online. Selain hadir di XO Hall, pihak penyelenggara menayangkan siaran langsungnya di kanal YouTube MPL Indonesia.

    Jadwal MPL ID S15 Hari Ini

    Agar tidak ketinggalan keseruannya, catat jam main seluruh tim yang tampil hari ini. Berikut jadwal MPL ID S15 hari ini, dirangkum detikINET dari situs MPL Indonesia, Sabtu (22/3/2025).

    Team Liquid ID Vs Geek Fam – 14.30 WIBOnic Vs Bigetron Esports – 17.30 WIBRRQ Hoshi Vs Alter Ego Esports – 20.45 WIB

    Format pertandingannya masih sama, yaitu best of 3 (Bo3). Perubahan baru akan terjadi ketika memasuki babak playoff dan grand final.

    (hps/fay)

  • Padukan Ibadah dan Hiburan, Event Ramadan di Spike Air Dome Gaet Ribuan Pengunjung dan UMKM – Halaman all

    Padukan Ibadah dan Hiburan, Event Ramadan di Spike Air Dome Gaet Ribuan Pengunjung dan UMKM – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Agung Sedayu Group memperkenalkan Spike Air Dome, fasilitas air dome pertama di Indonesia, sebagai wadah untuk berbagai kegiatan publik.

    Memanfaatkan momentum Ramadan, area ini menjadi lokasi penyelenggaraan “Ramadan Under The Dome,” sebuah acara yang memadukan ibadah, edukasi, dan hiburan dalam suasana yang modern dan inklusif.

    Commercial, Convention & Exhibition Director Agung Sedayu Group, Ryan Adrian, menyatakan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pengalaman Ramadan yang lebih berkesan bagi masyarakat.

    “Kami ingin menciptakan ruang bagi masyarakat untuk berbuka puasa bersama, mendengarkan tausiah, menikmati hiburan Islami, dan berpartisipasi dalam berbagai aktivitas keagamaan,” ujarnya saat diwawancarai di Kegiatan Ramadan Under The Dome, Jumat (21/3).

    Tingginya antusiasme dan peran UMKM

    Sejak penjualan tiket dibuka tiga minggu lalu, sebanyak 1.600 tiket telah terjual secara online, sementara pembelian langsung di lokasi juga tetap tersedia. Tiket ini sekaligus dapat ditukar dengan paket berbuka puasa, menjadikannya daya tarik tersendiri bagi pengunjung.

    Selain itu, acara ini melibatkan hampir 40 UMKM yang menawarkan berbagai produk, mulai dari makanan, minuman, hingga kerajinan tangan. Ryan menegaskan bahwa partisipasi UMKM ini bukan sekadar pelengkap acara, tetapi juga bagian dari upaya mendorong pertumbuhan ekonomi lokal.

    Fasilitas Spike Air Dome

    “Ramadan Under The Dome” tidak hanya menghadirkan buka puasa bersama, tetapi juga lomba Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ), tausiah, serta berbagai hiburan Islami.

    Acara ini memanfaatkan tiga dome utama di Spike Air Dome dengan luas masing-masing:

    4.500 m⊃2; untuk dome terbesar
    4.000 m⊃2; untuk dome kedua
    1.500 m⊃2; untuk dome ketiga

    Di luar area dome, tersedia pula ruang konser outdoor, serta dalam tahap pengembangan lebih lanjut akan dibangun area hiburan keluarga dekat danau.

    Tujuan dan harapan ke depan

    Ryan menegaskan bahwa acara ini bukan semata-mata untuk kepentingan komersial, tetapi lebih kepada memberikan pengalaman Ramadan yang berbeda dan bermakna. Salah satu keunikan yang ditawarkan adalah pengalaman berbuka puasa bersama dalam suasana dome tertutup, menjadikannya yang terbesar di PIK 2.

    Ke depan, Agung Sedayu Group juga tengah membangun Masjid Agung di kawasan ini. “Kami ingin ‘Ramadan Under The Dome’ menjadi awal dari kegiatan keislaman yang lebih besar di PIK 2,” pungkas Ryan.

  • Tukang Tambal Ban di Cirebon Ditemukan Tewas dengan Luka di Kepala, Diduga Dibunuh Anak Sendiri – Halaman all

    Tukang Tambal Ban di Cirebon Ditemukan Tewas dengan Luka di Kepala, Diduga Dibunuh Anak Sendiri – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Pria bernama Rosidin (50) ditemukan tewas di tambal ban miliknya di Jalan Raya Pantura Kalipasung, Desa Kalipasung, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, Jumat (21/3/2025) siang. 

    Polisi menduga bahwa warga Panggangsari, Kecamatan Losari tersebut meninggal akibat penganiayaan yang dilakukan oleh anak kandungnya sendiri yang berusia 28 tahun.

    Kasat Reskrim Polresta Cirebon, AKP I Putu Prabawa menyebut, pihaknya sedang melakukan penyelidikan atas kasus tersebut.

    “Hari ini, tanggal 21 Maret 2025, dari pihak Satreskrim Polresta Cirebon bersama dengan Polsek Gebang melaksanakan pengecekan terhadap informasi adanya dugaan penemuan jenazah yang terjadi di Desa Kalipasung, Kecamatan Gebang, Kabupaten Cirebon,” ujar Putu saat diwawancarai media, dilansir Tribun Jabar, Jumat (21/3/2025) malam.

    Selepas mendatangi lokasi kejadian, polisi menemukan korban dalam keadaan meninggal dunia dengan luka di kepala.

    “Ya, jadi hasil pemeriksaan ditemukan beberapa luka di kepala korban,” tutur Putu.

    Kepolisian juga menemukan sejumlah barang bukti di tempat kejadian perkara (TKP).

    Termasuk palu dan alat pencungkil ban yang diduga digunakan dalam aksi kekerasan terhadap korban.

    “Jadi di TKP sendiri ada alat-alat yang diduga digunakan untuk melakukan tindak kekerasan terhadap korban,” jelasnya.

    Awal Mula Kejadian

    Berdasarkan keterangan Kapolsek Gebang, AKP Wawan Hermawan, insiden ini berawal dari cekcok antara korban dan anaknya. 

    Setelah itu, pelaku diduga berusaha merekayasa kejadian dengan membakar lokasi.

    “Setelah korban dibunuh, diduga pelaku membuat rekayasa kebakaran di lokasi kejadian setelah salat Jumat.”

    “Namun, api belum sempat membesar dan keburu diketahui warga setempat,” kata Wawan Hermawan saat dikonfirmasi.

    Ketika warga sampai di lokasi kebakaran, korban sudah tergeletak tak bernyawa, sedangkan pelaku diduga berpura-pura pingsan di lokasi kejadian.

    Polisi yang datang lantas mengamankan pelaku dan membawanya ke Mapolsek Gebang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

    “Pelaku langsung kami amankan di lokasi kejadian. Saat ini, jenazah korban telah dibawa ke RS Gunung Jati untuk pemeriksaan lebih lanjut,” ujar Wawan.

    Sejumlah pihak turut ke lokasi kejadian untuk menangani peristiwa ini, termasuk Unit Reskrim Polresta Cirebon, Inafis Polresta Cirebon, Polsek Gebang, serta tim medis dari PMI Gebang.

    Sementara itu, polisi masih melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk mengungkap motif pasti dari dugaan pembunuhan ini.

    Dari foto yang beredar, korban ditemukan bersimbah darah di dalam bengkel tambal ban miliknya. 

    Darah terlihat berceceran di sekitar tubuh korban yang tergeletak di lokasi kejadian.

    Sebagian artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Polisi Selidiki Kasus Kematian Tukang Tambal Ban di Cirebon, Alat untuk Membunuh Sudah Ditemukan.

    (Tribunnews.com/Deni)(TribunJabar.id/Eki Yulianto)

  • Selama Ramadan, bjb Bagikan Takjil Gratis-Beri Santunan ke Anak Yatim

    Selama Ramadan, bjb Bagikan Takjil Gratis-Beri Santunan ke Anak Yatim

    Jakarta

    bank bjb menghadirkan program ‘bjb Berbagi, Ramadan Memberi’, yang digelar sepanjang bulan suci Ramadan. Lewat program ini, bank bjb menggelar ragam kegiatan, mulai dari tausiyah, buka bersama, berbagi takjil, wakaf Al-Qur’an, serta pemberian santunan kepada anak yatim.

    Adanya program ‘bjb Berbagi, Ramadan Memberi’ diharapkan dapat memberikan manfaat luas bagi masyarakat sekaligus mempererat hubungan antara bank bjb dengan berbagai komunitas.

    “Ramadan merupakan momen yang tepat untuk mempererat tali silaturahmi serta meningkatkan kepedulian terhadap sesama. bank bjb memanfaatkan bulan penuh berkah ini untuk berbagi kebahagiaan kepada masyarakat melalui serangkaian kegiatan yang bertujuan memperkuat nilai-nilai keimanan, ketakwaan, serta solidaritas sosial,” kata Corporate Secretary bank bjb Ayi Subarna dalam keterangan tertulis, Sabtu (22/3/2025).

    Dia menjelaskan sebagai bagian dari program ini, bank bjb menggelar kegiatan Buka Bersama dan Tausiyah pada Jumat (21/3), bertempat di Gedung bjb Sport & Creative Centre. Pada kesempatan tersebut pihaknya juga menyalurkan santunan kepada 30 anak yatim dari tiga yayasan, yaitu Yayasan Yatim Piatu Dhuafa Al Amin Bandung, Panti Asuhan Muhammadiyah, dan Panti Asuhan Al Fitra.

    Selain itu, kata dia, bjb juga mengadakan program Berbagi Takjil. Lewat kegiatan ini bank bjb akan membagikan makanan berbuka kepada pengguna jalan dan masyarakat di sekitar kantor-kantor operasionalnya di berbagai wilayah.

    Tak hanya itu dalam upaya meningkatkan literasi dan pemahaman keagamaan, bank bjb juga menjalankan program Wakaf Al-Qur’an. Nantinya Al-Qur’an yang diwakafkan akan disalurkan ke berbagai masjid, musala, serta yatim dan dhuafa di sekitar lingkungan bank bjb agar dapat bermanfaat.

    “Melalui program-program ini, bank bjb ingin memastikan bahwa Ramadan tidak hanya menjadi ajang meningkatkan ibadah secara pribadi tetapi juga kesempatan untuk berbagi kebahagiaan dan manfaat kepada sesama. Kegiatan ini merupakan bentuk implementasi dari prinsip menjaga sinergitas dengan masyarakat yang menekankan keseimbangan hubungan sosial,” tutur Ayi.

    Menurutnya, kegiatan ‘bjb Berbagi, Ramadan Memberi’ juga menjadi wadah bagi para karyawan bank bjb untuk turut serta dalam aksi sosial. Kehadiran mereka dalam setiap kegiatan ini diyakini tidak hanya mempererat kebersamaan, tetapi juga menanamkan nilai-nilai kepedulian dan gotong royong.

    “Sebagai bank yang berkomitmen untuk tumbuh bersama masyarakat, bank bjb terus berupaya menghadirkan program-program sosial yang relevan dengan kebutuhan dan kondisi masyarakat. Melalui program Ramadan ini, bank bjb ingin menunjukkan bahwa keberadaan sebuah lembaga keuangan dapat memberikan dampak positif lebih dari sekadar transaksi ekonomi,” ujarnya.

    Ke depan pihaknya akan terus memastikan jalannya program ‘bjb Berbagi, Ramadan Memberi’ agar terus berkelanjutan, sehingga manfaatnya dapat dirasakan oleh lebih banyak masyarakat di tahun-tahun mendatang. bank bjb, kata dia, juga berkomitmen untuk terus menjalankan program sosial yang bermanfaat, tidak hanya di bulan Ramadan tetapi juga dalam berbagai kesempatan lainnya.

    “Dengan semangat berbagi dan memberi, bank bjb mengajak seluruh elemen masyarakat untuk turut serta dalam berbagai kebaikan selama bulan Ramadan. Bersama-sama, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih harmonis, penuh kepedulian, dan membawa berkah bagi semua,” tukas Ayi.

    (akd/akd)

  • Kepepet Kebutuhan untuk Lebaran, Ibu di Blitar Nekat Rampas Kalung

    Kepepet Kebutuhan untuk Lebaran, Ibu di Blitar Nekat Rampas Kalung

    Blitar (beritajatim.com) – WSY, Ibu berusia 40 tahun terpaksa berurusan dengan aparat Kepolisian Sektor (Polsek) Lodoyo Barat, Kademangan Kabupaten Blitar. Perempuan itu ditangkap usai kedapatan hendak merampas kalung liontin milik seorang anak berusia 3 tahun.

    Di Hadapan polisi ibu berusia 40 tahun itu menangis haru. Ia pun berusaha meminta maaf karena telah berusaha berbuat kriminal dengan merampas kalung milik anak-anak. Ibu asal Sanankulon Kabupaten Blitar itu pun menjelaskan kenapa dirinya nekat merampas kalung itu.

    “Niat awal belanja tapi melihat kalung itu kemudian muncul niat jahatnya. adapun faktor percobaan pencurian ini adalah kebutuhan ekonomi jelang lebaran,” ungkap Ipda Putut Siswahyudi, Kasubsi PDIM Sihumas Polres Blitar, Jumat (21/03/2025).

    Awalnya pelaku tidak berniat melakukan tindakan kriminal. Namun saat melihat kalung yang dipakai seorang anak di sebuah warung, niat jahatnya pun muncul karena desakan ekonomi yang dirasakannya.

    Pelaku sendiri merupakan ibu rumah tangga. Jelang lebaran ini dirinya ingin agar anak-anaknya bisa berlebaran seperti orang lain. Hal itulah yang mendesak pelaku nekat berbuat tindakan kriminal.

    “Pelaku langsung bergegas mengembalikan kalung yang dicurinya usai korban sadar kalau kalungnya hilang, setelah itu pelaku sempat bilang kalau kalungnya jatuh,” bebernya.

    Usai merampas dan mengembalikan kalung ke korban, pelaku sempat berusaha melarikan diri. Namun ibu korban langsung meneriaki pelaku dengan teriakan maling.

    Seketika warga pun langsung menangkap pelaku. Tidak berselang lama anggota dari Polsek Lodoyo Barat pun langsung membawa pelaku untuk dimintai keterangan.

    “Pelaku sudah diamankan di Polsek Lodoyo Barat untuk dimintai keterangan,” tegasnya. (owi/ian)

  • Dugaan Setoran Judi Sabung Ayam ke TNI dan Polisi di Way Kanan Perlu Diusut

    Dugaan Setoran Judi Sabung Ayam ke TNI dan Polisi di Way Kanan Perlu Diusut

    Dugaan Setoran Judi Sabung Ayam ke TNI dan Polisi di Way Kanan Perlu Diusut
    Tim Redaksi
    JAKARTA, KOMPAS.com
    – Belum tuntas pengusutan kasus penembakan tiga polisi oleh dua personel TNI di Kabupaten Way Kanan, Lampung, isu lain justru bergulir. Diduga, ada setoran yang diberikan pengelola
    judi sabung ayam
    kepada polisi. Isu ini perlu dibuktikan agar tidak semakin liar.
    Bola liar itu salah satunya diungkap melalui unggahan akun TikTok @satr1a6_ alias “Garopa Merah”.
    Dilihat
    Kompas.com
    pada Sabtu (22/3/2025), akun tersebut mengunggah informasi mengenai dugaan setoran dalam jumlah besar yang diberikan pengelola judi sabung ayam kepada polisi.
    Adapun arena judi itu diduga dikelola dua oknum prajurit TNI.
     
    Dalam unggahan disebutkan bahwa diduga oknum polisi meminta tambahan setoran. Bahkan, mereka mengancam akan menggerebek lokasi sabung ayam. Namun permintaan itu tak bisa dipenuhi.
    Sejak diunggah tiga hari lalu, unggahan itu telah mendapatkan 6.129 komentar dan disukai 27.800 kali.
    Kepala Pusat Penerangan (Kapuspen) TNI Brigjen TNI Kristomei Sianturi menyampaikan bahwa pihaknya belum bisa menyimpulkan apakah informasi yang beredar di media sosial tersebut benar atau tidak.
    “Saat ini tim
    investigasi
    Gabungan TNI/Polri masih bekerja melakukan penyelidikan dan penyidikan terhadap peristiwa sabung ayam dan penembakan terhadap 3 anggota Polri di Way Kanan,” kata Kristomei, kepada
    Kompas.com
    , Jumat (21/3/2025).
    “Kita tunggu saja hasil investigasi secara menyeluruh,” tambah dia.
    Sementara itu, Kepala Penerangan Kodam II/Sriwijaya, Kolonel Inf Eko Syah Putra Siregar, mengatakan bahwa ia mengikuti perkembangan isu tersebut melalui berbagai unggahan di media sosial.
    Menurutnya, aktivitas yang terjadi di tempat sabung ayam tersebut bukan hanya soal perjudian, tetapi juga sudah menjadi ladang keuntungan yang dinikmati oleh banyak pihak.
    “Sudah satu tahun, lho, bagi-bagi duit (dari judi sabung ayam). Ada duit dikasih, Polsek-Koramil, makan duit,” ucap Eko kepada wartawan di Palembang, Sumatera Selatan, Kamis (20/3/2025).
    “(Kalau soal) pembagian, saya tidak tahu, tetapi ada yang menerima duit, dan ini beroperasi satu tahun,” tutur Eko.
     
    Menurut Eko, informasi mengenai aliran uang tersebut diperoleh dari keterangan dua saksi yang saat ini tengah diperiksa oleh Detasemen Polisi Militer (Denpom).
    Kedua saksi tersebut adalah Peltu Lubis dan Kopka Basarsyah, pengelola arena sabung ayam itu.
    “Judi ada profit, ada penerima duit. Saksi menjelaskan (soal setoran) ada. Kalau saksi ngomongnya gitu, ya ada duit, ada setoran,” kata Eko.
    Terpisah, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta publik menunggu hasil investigasi yang sedang berjalan pada saat ini. 
    “Di zaman medsos dan AI (artificial intelligence) seperti sekarang, lebih baik kita tunggu tim yang bekerja dan pasti akan dituntaskan,” kata Listyo Sigit saat dihubungi
    Kompas.com
    , Kamis (20/3/2025).
    Komisi Kepolisian Nasional Indonesia (Kompolnas) mendorong agar masyarakat membuat laporan resmi jika memiliki bukti mengenai keterlibatan oknum polisi di arena judi sabung ayam yang menewaskan tiga polisi di Way Kanan, Lampung.
    “Apa pun opini, informasi, dan sebagainya ya silakan untuk menempuh proses hukum, yang punya informasi itu. Silakan datang ke Polda untuk memberikan informasinya agar ini diproses,” ujar Komisioner Kompolnas Choirul Anam saat dihubungi Kompas.com, Jumat (21/3/2025).
    Anam mengatakan, laporan juga bisa disampaikan melalui Kompolnas untuk dibantu proses hukumnya.
    “Kalau tidak mau ke Kepolisian, ya juga lapor ke Kompolnas biar Kompolnas bisa meneruskan itu untuk memastikan bahwa informasinya itu ditindaklanjuti,” katanya.
    Sementara Kristomei mengatakan, tim gabungan akan bekerja maksimal untuk mendapatkan hasil investigasi yang lengkap.
    Ia juga memastikan bahwa TNI akan menghukum tegas jika prajuritnya terbukti melanggar hukum. Termasuk menerapkan pasal berlapis kepada para pelaku, sebagaimana komitmen Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto.
    “Sudah menjadi komitmen dan perintah Panglima TNI bagi anggota yang jelas terbukti melakukan pelanggaran hukum, akan dihukum dan ditindak sesuai peraturan dan perundangan yang berlaku,” tegas Kristomei.
    Copyright 2008 – 2025 PT. Kompas Cyber Media (Kompas Gramedia Digital Group). All Rights Reserved.

  • Menag Nasaruddin Umar: Jangan Membuat Kebijakan yang Terlalu Melangit!

    Menag Nasaruddin Umar: Jangan Membuat Kebijakan yang Terlalu Melangit!

    FAJAR.CO.ID, JAKARTA — Menteri Agama (Menag) Nasaruddin Umar menegaskan tak akan mengkompromi praktik suap dalam promosi jabatan di lingkungan Kementerian Agama (Kemenag).

    “Saya tidak akan mempromosikan seseorang hanya karena memiliki koneksi. Lebih baik mengangkat orang yang masih perlu belajar tetapi memiliki integritas daripada orang yang cakap tetapi korup,” ujarnya dikutip pada Sabtu (22/3/2025).

    Menurut Nasaruddin, jabatan adalah amanah yang harus diperoleh dengan cara yang benar. Ia menegaskan bahwa promosi harus didasarkan pada kompetensi, dedikasi, dan integritas, bukan kedekatan atau kepentingan pribadi.

    Ia berharap lingkungan Kemenag semakin bersih dari praktik korupsi dan semakin profesional dalam menjalankan tugasnya untuk melayani masyarakat.

    “Jika garis tangan kita memang ditakdirkan untuk naik jabatan, maka itu akan datang dengan sendirinya. Yang terpenting adalah bekerja dengan jujur dan ikhlas demi kemaslahatan umat,” tegasnya.

    Selain itu, Menag juga mendorong seluruh jajaran Ditjen Bimas Islam untuk lebih profesional dalam melayani umat.

    Ia menyebut, Ditjen Bimas Islam merupakan wajah depan Kemenag, sehingga harus menjadi contoh bagi unit lainnya. Karenanya, ia mengingatkan pentingnya kebijakan berbasis data dalam setiap pengambilan keputusan.

    “Jangan membuat kebijakan yang terlalu melangit tanpa dasar kuantitatif yang kuat. Sebelum mengambil keputusan, lakukan survei agar kebijakan kita benar-benar berdampak bagi masyarakat,” tambahnya.

    Pemanfaatan teknologi saat ini, kata dia, memungkinkan akses cepat terhadap sejumlah informasi. Dengan memanfaatkan data dari sumber terpercaya seperti Badan Pusat Statistik (BPS), kebijakan yang dibuat bisa lebih akurat dan tepat sasaran.

  • One Way Mudik Lebaran 2025: Patuhi Jadwal dan Rute – Halaman all

    One Way Mudik Lebaran 2025: Patuhi Jadwal dan Rute – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Lebaran 2025 semakin dekat, dan tradisi mudik menjadi bagian tak terpisahkan dari perayaan Idul Fitri.

    Untuk mengantisipasi lonjakan jumlah pemudik dan meminimalkan kemacetan, pemerintah telah menyiapkan berbagai kebijakan, termasuk penerapan sistem one way atau satu arah.

    Dalam artikel ini, kita akan membahas jadwal dan detail penerapan sistem tersebut untuk arus mudik dan balik.

    Apa Itu Sistem One Way dan Mengapa Diterapkan?

    Sistem one way adalah kebijakan lalu lintas yang bertujuan untuk mengurangi kemacetan dengan mengatur arus kendaraan dalam satu arah.

    Kebijakan ini diharapkan dapat memberikan kelancaran perjalanan bagi pemudik yang akan merayakan Idul Fitri.

    Kapan Jadwal One Way untuk Arus Mudik?

    Sistem one way untuk arus mudik akan diberlakukan dari:

    KM 70 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 Tol Semarang-Batang.

    Jadwal: Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 hingga Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 24.00.

    Kapan Jadwal One Way untuk Arus Balik?

    Untuk arus balik, penerapan sistem one way akan dilakukan dari:

    KM 414 Tol Semarang-Batang hingga KM 70 Tol Jakarta-Cikampek.

    Jadwal: Kamis, 3 April 2025 pukul 14.00 hingga Senin, 7 April 2025 pukul 24.00.

    Apa Itu Sistem Contraflow dan Bagaimana Penerapannya?

    Selain sistem one way, pemerintah juga akan menerapkan sistem contraflow pada beberapa ruas jalan.

    Sistem ini bertujuan untuk memperlancar arus lalu lintas dengan mengubah jalur kendaraan dalam kondisi tertentu.

    Kapan Penerapan Contraflow untuk Arus Mudik?

    Penerapan contraflow untuk arus mudik akan dilakukan di ruas:

    KM 47 hingga KM 70 Tol Jakarta-Cikampek.

    Periode 1: Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 hingga Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 24.00.

    Periode 2: Senin, 31 Maret 2025 pukul 13.00 hingga 18.00 dan Selasa, 1 April 2025 pukul 11.00 hingga 18.00.

    Kapan Penerapan Contraflow untuk Arus Balik?

    Untuk arus balik, contraflow akan diterapkan di ruas:

    KM 70 hingga KM 47 Tol Jakarta-Cikampek.

    Jadwal: Kamis, 3 April 2025 pukul 14.00 hingga Senin, 7 April 2025 pukul 24.00.

    Kesimpulan

    Dengan penerapan sistem one way dan contraflow pada arus mudik dan balik Lebaran Idul Fitri 2025, diharapkan perjalanan para pemudik dapat berlangsung dengan lancar dan aman.

    Penting bagi para pemudik untuk memperhatikan jadwal dan rencana perjalanan mereka agar dapat menikmati momen perayaan dengan keluarga di kampung halaman.

    Selamat mudik!

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Daftar Tarif Bus PO Puspa Jaya, Gunung Mulia, Tunggal Dara untuk Arus Mudik Lebaran 2025 – Halaman all

    Daftar Tarif Bus PO Puspa Jaya, Gunung Mulia, Tunggal Dara untuk Arus Mudik Lebaran 2025 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Berikut informasi mengenai tarif bus untuk angkutan Lebaran 2025.

    Sejumlah Perusahaan Otobus (PO) telah merilis tarif yang akan berlaku selama Hari Raya Idul Fitri 1446 H.

    Beberapa PO bus yang telah merilis tarif Lebaran 2025, yakni PO Puspa Jaya, Gunung Mulia Royal, dan Tunggal Dara Putera.

    Untuk lebih lengkapnya, simak daftar tarif bus untuk angkutan Lebaran 2025.

    Mengutip dari Instagram @puspajaya.transport, Perusahaan Otobus yang berbasis di Lampung ini telah merilis tarif untuk arus mudik Lebaran 2025.

    Tarif arus mudik PO Puspa Jaya dibedakan berdasarkan tujuan penumpang.

    Adapun rincian tarif PO Puspa Jaya untuk angkutan Lebaran 2025:

    *) Keberangkatan dari Lampung tanggal 21 Maret s/d 10 April 2025 dengan tujuan:

    – Tegal, Semarang, Magelang, Yogyakarta Rp 600.000

    – Kebumen, Purworejo, Yogyakarta Rp 600.000

    – Solo, Karanganyar, Sragen Rp 600.000

    – Ngawi, Madiun Rp 655.000

    – Nganjuk, Kediri, Tulungagung, Blitar Rp 675.000

    Catatan:

    – Tiket yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan

    – Tarif di atas juga berlaku untuk arah sebaliknya

    – Harga bisa berubah sewaktu-waktu

    – Pembelian tiket bisa dilakukan secara online atau melalui agen bus terdekat.

    Kemudian PO Gunung Mulia Royal juga telah mengumumkan tarif untuk angkutan Lebaran 2025.

    Tarif Lebaran 2025 PO Gunung Mulia Royal yakni sebagai berikut:

    *) Keberangkatan dari Jakarta tujuan Solo, Sukoharjo Wonogiri via Semarang, Salatiga, dan Boyolali

    – 21 s/d 24 Maret 2025 Rp 420.000

    – 25 s/d 30 Maret 2025 Rp 510.000

    – 31 Maret s/d 1 April 2025 Rp 420.000.

    *) Keberangkatan dari Jakarta tujuan Yogyakarta hingga Gunungkidul

    – 21 s/d 24 Maret 2025 Rp 420.000

    – 25 s/d 30 Maret 2025 Rp 510.000

    – 31 Maret s/d 1 April 2025 Rp 420.000.

    Catatan:

    – Tiket yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan

    – Tarif di atas juga berlaku untuk arah sebaliknya

    – Harga bisa berubah sewaktu-waktu

    – Pembelian tiket bisa dilakukan secara online atau melalui agen bus terdekat.

    3. PO Tunggal Dara Putera 

    Kemudian PO bus yang berbasis di Wonogiri, Jawa Tengah yakni Tunggal Dara Putera juga telah merilis tarif arus mudik Lebaran 2025.

    Tarif Lebaran PO Tunggal Dara Putera berlaku dari Jakarta tujuan Solo hingga Wonogiri.

    Adapun rincian tarif Lebaran PO Tunggal Dara Putera sebagai berikut;

    – 17 s/d 22 Maret 2025 Rp 350.000

    – 23 s/d 26 Maret 2025 Rp 500.000

    – 27 s/d 31 Maret 2025 Rp 560.000

    – 1 s/d 6 April 2025 Rp 500.000

    – 7 s/d 13 April 2025 Rp 450.000.

    Catatan:

    – Tiket yang sudah dibeli tidak dapat dikembalikan

    – Tarif di atas juga berlaku untuk arah sebaliknya

    – Harga bisa berubah sewaktu-waktu

    – Penukaran tiket BDB tidak berlaku selama angkutan Lebaran 2025.

     

    (Tribunnews.com/David Adi)