Blog

  • Kajian Tasawuf dalam Islam: Makna Salat dan Puasa

    Kajian Tasawuf dalam Islam: Makna Salat dan Puasa

    Islam merupakan salah satu agama yang menjanjikan kesejahteraan umatnya dalam kehidupan dunia dan akhirat. Dalam ajaran Islam ada dua hal yang sering kali dianggap bertolak belakang, padahal saling beriringan, yakni tasawuf dan fiqh. 

    Menurut Ibn Qayyim al-Jauziyyah, dia meyakini bahwa tasawuf merupakan hubungan seorang hamba dengan Tuhannya, dengan senantiasa tulus dan ikhlas dalam bertakwa kepada-Nya. Pada dasarnya tasawuf merupakan suatu perjalanan atau sebuah metode yang dilakukan oleh seseorang untuk memahami nafsu, baik yang buruk maupun yang terpuji, sehingga kemudian dididik supaya dapat terwujud sifat-sifat terpuji. 

    Dengan demikian, tasawuf merupakan substansi Islam yang mengedepankan aspek-aspek moral yang melatih jiwa manusia menjadi lebih berkualitas.

    Sedangkan fiqh merupakan pemahaman tentang aturan-aturan dasar agama Islam, yang bersumber dari ayat-ayat Al-Qur’an dan hadits Nabi, yang kemudian dituangkan dalam sebuah kitab-kitab, dan menjadi acuan dalam ritual ibadah umat. Pengertian tersebut didapat dari beberapa definisi yang diungkapkan oleh beberapa definisi. 

    Seperti Al-Ghazali misalnya, menurutnya, fiqh bermakna al-‘ilm wa al-fahm (ilmu dan pemahaman). Sedang mayoritas ulama memberikan pengertian fiqh secara istilah yaitu pengetahuan tentang hukum syariat yang bersifat praktis (‘amaliyyah) yang digali dari dalil-dalil yang bersifat rinci (tafshîlî). Praktik (amaliyyah ) yang merupakan bagian dari fiqh hakikatnya mengandung sisi tasawuf yang mampu meningkatkan kekayaan spiritual dan kemuliaan hati. 

    Salat dan puasa merupakan di antara contoh praktik (amaliyyah) fiqh sekaligus tasawuf. Karena salat dan puasa dapat mengantarkan pada kebersihan rohani manusia. Menurut definisinya, dalam kitab Fathul Muin disebutkan bahwa salat merupakan doa, sedang secara syara’, salat adalah ucapan dan perbuatan yang di mulai dengan takbiratul ihram, dan diakhiri dengan salam. Salat disebut doa karena dalam serangkaian pelaksanaanya, shalat mengandung doa-doa yang memiliki esensi mengagungkan Allah swt. 

    Seseorang yang mampu memahami dan menggapai esensi dari shalat inilah yang dapat mencapai jalan tasawuf. Pasalnya, salat dapat juga dikatakan sebagai adalah mi’rajul mukminin, yaitu mi’raj bagi orang yang beriman. Karena saat kita salat, artinya kita berkomunikasi dengan Allah swt, atau bisa disebut dengan komunikasi transendental. 

    Selain itu, ibadah salat bagi seorang muslim dianggap sebagai tangga menuju hakikat yang tinggi di sisi Allah. Sehingga ketika seseorang tersebut telah mampu mencapai shalat tasawuf, kualitas jiwa spiritualnya lebih mulia daripada mereka yang hanya salat sekedar menggugurkan kewajiban.

    Salat dengan esensi tasawuf selanjutnya akan mewujudkan akhlak dan perilaku yang mulia. Sebagaimana yang dikatakan oleh Al-Qur’an dalam surat al-Ankabut ayat 45.

    اِنَّ الصَّلٰوةَ تَنْهٰى عَنِ الْفَحْشَاۤءِ وَالْمُنْكَرِۗ

    Artinya: “Sesungguhnya salat itu mencegah dari (perbuatan) keji dan mungkar.” (Q.S. al-Ankabut: 45)

    Dalam istilah tasawuf, ada 2 istilah yang berhubungan dengan shalat. Yang pertama adalah salat langit, dan yang kedua salat bumi. Istilah yang pertama merupakan istilah shalatnya orang-orang yang mampu mencapai dan merasakan komunikasi transendental dengan Allah Swt. Sedang yang kedua merupakan istilah bagi mereka yang hanya shalat secara fisik dan sekedar menggugurkan kewajiban.

    Selain itu, esensi lainnya yakni saalat dapat menjadikan ketenangan hati. Ketenangan hati dalam kehidupan sehari-hari, dapat terwujud dari saalat yang dilakukan dengan tenang dan bijaksana. Saalat yang tenang adalah salat yang telah mencapai pada ruh salat. 

    Adapun ruh salat terdiri dari, khusyuk, hadir hati, ikhlas, dan takut. Khusyuk sendiri merupakan suatu kondisi yang memberikan pengaruh pada jiwa, yang kemudian menjadi tampak dalam anggota badan. Sedangkan hadir hati ketika salat yaitu suatu kondisi dimana hati dan fikiran hanya terfokus pada apa yang sedang diucapkan dan dikerjakan sewaktu saalat. 

    Yang ketiga, yaitu ikhlas, yakni semata-mata mempersembahkan ibadah tersebut kepada Allah. Yang terakhir adalah takut, maksudnya benar-benar merasakan kebesaran dan kehebatan Allah yang melebihi apa yang dilihat dan digambarkan oleh panca indera. Keempat ruh shalat tersebut dapat tumbuh ketika seseorang dapat meresapi shalatnya.

    Selain salat, puasa adalah bagian dari kewajiban umat Islam, yang apabila dilakukan dengan hati yang murni akan memberikan manfaat untuk jiwa. Puasa bagi tasawuf merupakan ibadah yang paling efektif untuk menundukkan hawa nafsu. Karena puasa puasa merupakan separuh dari sabar, dan sabar adalah separuh iman. 

    Menurut Ibn Kasir, puasa adalah menahan diri dari makan, minum, dan berjimak disertai niat yang ikhlas karena Allah Yang Mahamulia dan Mahaagung karena puasa mengandung manfaat bagi kesucian, kebersihan, dan kecemerlangan diri dari percampuran dengan keburukan dan akhlak yang rendah.

    Puasa dalam perspektif tasawuf mempunyai tiga bagian sesuai dengan kemampuan tingkatannya.  Yang  pertama yaitu tingkat yang paling rendah, yakni puasa yang hanya menahan lapar, haus, jimak, dan segala hal yang dapat membatalkan puasa menurut syariah dari terbit fajar sampai terbenamnya matahari. 

    Yang kedua yaitu tingkatan yang lebih tinggi adalah tingkatan yang kedua, yaitu puasanya orang tidak hanya menahan diri dari lapar, haus, dan jimak saja. Namun menahan diri dari pandangan yang  merendahkan,  memandang  yang  dapat  menghantarkan  kepada  Allah,  serta  menahan mulut  untuk  tidak  mengeluarkan  kata-kata  yang  dapat  menyakiti  perasaan  orang  lain. 

    Sedang  tingkatan  yang  tertinggi  adalah  puasanya para  wali  Allah  yang  berpuasa  dari melupakan Tuhan atau lalai mengingat-Nya. Sepanjang para wali Allah senantiasa berusaha untuk mengingat Allah. Para   sufi memahami  tujuan  puasa  adalah  bersikap  hidup  atau  berakhlak  dengan sebagian  akhlak Allah, yaitu dengan hanya bergantung kepada kekuasaan Allah, serta berusaha memerangi dan menahan nafsu supaya dapat meraih derajat yang mulia di sisi-Nya.

    Penulis adalah mahasiswa Pendidikan Kader Ulama Masjid Istiqlal (PKUMI)

  • Jadwal One Way, Ganjil Genap, dan Contra Flow Mudik 2025

    Jadwal One Way, Ganjil Genap, dan Contra Flow Mudik 2025

    Bisnis.com, JAKARTA – Mudik Lebaran adalah tradisi yang dilakukan setiap tahun, di mana jutaan orang pulang ke kampung halaman untuk merayakan Idul Fitri.

    Karena jumlah kendaraan yang sangat banyak, jalanan bisa menjadi sangat padat. Untuk mengurangi kemacetan dan memperlancar perjalanan, pemerintah melalui Jasa Marga telah menyiapkan beberapa pengaturan lalu lintas.

    Pengaturan ini meliputi One Way, Ganjil Genap, dan Contra Flow yang akan diterapkan di beberapa ruas tol. 

    Apa Itu One Way, Ganjil Genap, dan Contra Flow?

    1. One Way adalah pengaturan lalu lintas di mana seluruh kendaraan hanya dapat bergerak ke satu arah tertentu dalam periode waktu yang telah ditentukan.

    Biasanya, sistem ini diterapkan untuk mengalirkan kendaraan dalam jumlah besar menuju satu tujuan tertentu, seperti arus mudik atau arus balik, sehingga mencegah terjadinya kemacetan pada jalur sebaliknya.

    2. Ganjil Genap adalah sistem pembatasan kendaraan berdasarkan nomor polisi kendaraan, yang hanya boleh melintas pada tanggal atau waktu tertentu sesuai dengan nomor akhir plat kendaraan. Sistem ini bertujuan untuk mengurangi jumlah kendaraan yang beroperasi sekaligus di jalanan dan memperlancar arus lalu lintas.

    3. Contra Flow adalah pengaturan lalu lintas yang mengubah arah kendaraan untuk sementara, di mana kendaraan yang biasanya melaju di satu arah bisa diarahkan untuk melaju ke arah yang berlawanan pada jalur yang sama. Ini dilakukan untuk menambah kapasitas jalan dan menghindari kemacetan di jalur utama.

    Jadwal One Way

    Dilansir dari akun Instagram resmi @official.jasamarga, Sabtu (21/3/2025) berikut adalah jadwal penerapan One Way untuk arus mudik dan arus balik Lebaran 2025:

    * Arus Mudik:

    Jalur Tol Jakarta-Cikampek (KM 70) hingga Tol Kalikangkung (KM 414)

    Mulai Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 WIB hingga Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 24.00 WIB.

    * Arus Balik:

    Jalur Tol Kalikangkung (KM 414) hingga Tol Cikampek (KM 70)

    Mulai Kamis, 3 April 2025 pukul 14.00 WIB hingga Senin, 7 April 2025 pukul 24.00 WIB.

    Jika pemberlakuan One Way terjadi, penutupan jalan masuk, pembersihan jalur, dan rest area akan dilakukan 2 jam sebelum jalur One Way dibuka. Sementara normalisasi lalu lintas dan pembukaan jalan masuk dilakukan 2 jam setelah jalur One Way ditutup.

    Jadwal Ganjil Genap

    * Arus Mudik:

    Jalur Tol Jakarta-Cikampek (KM 47) hingga Tol Kalikangkung (KM 414)

    Berlaku dari Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 WIB hingga Minggu, 30 Maret 2025 pukul 24.00 WIB.

    * Arus Balik:

    Jalur Tol Kalikangkung (KM 414) hingga Tol Cikampek (KM 47)

    Berlaku mulai Kamis, 3 April 2025 pukul 00.00 WIB hingga Senin, 7 April 2025 pukul 24.00 WIB.

    Jadwal Contra Flow

    * Arus Mudik: Jalur Tol Jakarta-Cikampek (KM 47 hingga KM 70)

        * Kamis, 27 Maret 2025: Pukul 14.00 – 24.00 WIB

        * Senin, 31 Maret 2025: Pukul 13.00 – 18.00 WIB

        * Selasa, 1 April 2025: Pukul 11.00 – 18.00 WIB

    * Arus Balik: Jalur Tol Jakarta-Cikampek (KM 70 hingga KM 47)

    Berlaku mulai Kamis, 3 April 2025 pukul 14.00 WIB hingga Senin, 7 April 2025 pukul 24.00 WIB.

    Dengan adanya pengaturan lalu lintas seperti One Way, Ganjil Genap, dan Contra Flow, diharapkan perjalanan mudik Lebaran dapat berlangsung dengan lebih lancar dan aman. 

    Sebagai pemudik, pastikan untuk selalu mengikuti peraturan yang ada dan mempersiapkan perjalanan Anda dengan baik. (Siti Laela)

  • Panas, Israel Ancam Pembalasan Usai Serangan Roket dari Lebanon

    Panas, Israel Ancam Pembalasan Usai Serangan Roket dari Lebanon

    Jakarta

    Israel mengancam akan memberikan respons keras terhadap tiga roket yang disebutnya telah ditembakkan dari Lebanon pada hari Sabtu (22/3). Perdana Menteri Lebanon pun memperingatkan bahwa negara itu berisiko terseret ke dalam “perang baru”.

    Gencatan senjata yang rapuh yang mulai berlaku pada tanggal 27 November lalu, telah dirusak oleh tuduhan pelanggaran berulang kali oleh kedua belah pihak. Namun, ancaman Israel ini menandai ancaman terbesar sejauh ini terhadap ketenangan relatif di daerah perbatasan kedua negara.

    Dilansir kantor berita AFP, Sabtu (22/3/2025), sirene serangan udara berbunyi di kota perbatasan Metula pada Sabtu pagi waktu setempat. Militer Israel mengatakan bahwa ini adalah pertama kalinya sejak gencatan senjata, sirene berbunyi sebagai respons atas tembakan roket dari Lebanon.

    Militer Israel mengatakan ketiga roket itu berhasil dicegat dan belum ada pihak yang mengaku bertanggung jawab.

    Namun, kepala pertahanan Israel mengatakan bahwa mereka menganggap pemerintah Lebanon bertanggung jawab atas semua serangan musuh dari wilayahnya, terlepas dari siapa yang meluncurkannya.

    “Kami tidak dapat membiarkan serangan dari Lebanon mengenai masyarakat Galilea,” kata Menteri Pertahanan Israel Katz, merujuk pada kota-kota dan desa-desa di utara, yang banyak di antaranya dievakuasi setelah kelompok militan Lebanon, Hizbullah, mulai menggempur Israel untuk mendukung Hamas pada Oktober 2023.

    “Pemerintah Lebanon bertanggung jawab atas serangan dari wilayahnya. Saya telah memerintahkan militer untuk meresponsnya sebagaimana mestinya,” kata Katz.

    Lihat juga Video: Israel Wanti-wanti Hizbullah Tak Luncurkan Drone Militer

    “Kami menjanjikan keamanan bagi masyarakat Galilea, dan itulah yang akan terjadi. Nasib Metula sama dengan nasib Beirut,” imbuhnya.

    Panglima angkatan bersenjata Israel, Eyal Zamir memperingatkan militer akan “merespons dengan tegas”.

    “Negara Lebanon bertanggung jawab untuk menegakkan perjanjian tersebut,” katanya, mengacu pada gencatan senjata antara Israel dan Hizbullah yang ditandatangani oleh pemerintah di pihak Lebanon.

    Sementara itu, Perdana Menteri Lebanon Nawaf Salam memperingatkan negara itu berisiko terjerumus ke dalam “perang baru” setelah berbulan-bulan relatif tenang.

    “Salam memperingatkan terhadap operasi militer baru di perbatasan selatan, karena risiko yang ditimbulkannya menyeret negara itu ke dalam perang baru, yang akan membawa malapetaka bagi Lebanon dan rakyat Lebanon,” kata kantor Salam.

    Lihat juga Video: Israel Wanti-wanti Hizbullah Tak Luncurkan Drone Militer

    Hoegeng Awards 2025

    Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini

  • Supratman Pastikan Tak Ada Dwifungsi ABRI dalam RUU TNI

    Supratman Pastikan Tak Ada Dwifungsi ABRI dalam RUU TNI

    Bisnis.com, JAKARTA – Menteri Hukum (Menkum) Supratman Andi Agtas memastikan bahwa tidak ada unsur Dwifungsi ABRI dalam UU TNI yang baru disahkan oleh pemerintah dan DPR.

    Menurutnya, aturan yang ada justru memberikan kepastian batasan mengenai jabatan sipil yang boleh diisi oleh anggota militer aktif.  

    “Kekhawatiran terkait dengan dwifungsi TNI kan gak ada. Justru ini memberi batasan dan kepastian terkait jabatan mana yang boleh diisi oleh militer dalam jabatan sipil,” kata Supratman.  

    Supratman mengamini bahwa RUU TNI ini mendapatkan berbagai respons, terutama di media sosial, termasuk kritik dan aksi protes. Menanggapi hal tersebut, Supratman mengakui bahwa dalam demokrasi, perbedaan pendapat adalah hal wajar.  

    “Pasti ada penolakan. Kemarin saya berdialog dengan teman-teman, adik-adik mahasiswa, bahkan mobil saya sempat dicegat. Saya datang lagi untuk menjelaskan. Kita tidak mungkin bisa sepakat dalam semua hal, itu bagian dari takdir kita dalam berdemokrasi,” ujarnya.  

    Dia juga menegaskan bahwa ada saluran hukum yang dapat digunakan, seperti judicial review, bagi pihak yang masih merasa keberatan dengan aturan dalam RUU tersebut.  

    Terkait anggapan bahwa RUU ini dibahas secara kilat tanpa sosialisasi yang cukup, Supratman membantahnya. Dia menyatakan bahwa pembahasan RUU TNI bukan tiba-tiba, melainkan merupakan carry-over dari periode sebelumnya.  

    “Jadi kalau dibilang pembahasan kilat, itu gak ada. Ini sudah sejak 2024, tapi waktu itu pemerintah belum menyelesaikan Daftar Inventarisasi Masalah (DIM)-nya,” pungkas Supratman. 

  • Dahsyatnya Puting Beliung di Koja Bikin Atap Rumah Terangkat hingga Timpa Mobil, Damkar Turun Tangan

    Dahsyatnya Puting Beliung di Koja Bikin Atap Rumah Terangkat hingga Timpa Mobil, Damkar Turun Tangan

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

    TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA – Dahsyatnya angin puting beliung yang terjadi di wilayah Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara pada Sabtu (22/3/2025) dinihari membuat banyak atap rumah warga berterbangan.

    Bahkan, di wilayah RT 07 RW 02 Tugu Selatan, tepatnya di Jalan Balai Rakyat 2, atap kanopi rumah warga yang cukup besar sampai terangkat dan menimpa mobil.

    Petugas Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara pun dikerahkan ke lokasi untuk membantu mengangkat atap tersebut.

    Kasiops Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara Gatot Sulaeman mengatakan, atap kanopi itu berukuran sekitar 7 x 8 meter.

    “Kanopi itu terangkat dalam peristiwa angin puting beliung. Untuk ketinggian kanopi dari tanah itu 10 meter,” ungkap Gatot.

    Empat personel pemadam kebakaran pun diterjunkan ke lokasi dalam rangka membereskan puing-puing kanopi yang masih menimpa mobil.

    Menggunakan alat pemotong besi, petugas pemadam kebakaran dengan cepat memindahkan potongan baja ringan itu agar tak lagi menutupi kendaraan warga.

    “Kami selesai melakukan penanganan pada pukul 12.44 WIB,” pungkas Gatot.

    Ratusan Rumah Terdampak

    Diketahui, lebih dari 100 rumah terkena dampak angin puting beliung yang menerjang Kelurahan Tugu Selatan.

    Ratusan rumah itu tersebar di tiga RW yang ada di kelurahan tersebut.

    Berdasarkan data yang diterima TribunJakarta.com, tiga RW terdampak itu berada di wilayah RW 01, RW 02, dan RW 03 Tugu Selatan dengan total rumah yang rusak akibat angin puting beliung sebanyak 108 rumah.

    Sebanyak 53 rumah terdampak di RW 01, dengan rincian sembilan rusak berat, 28 rusak sedang, dan 16 rusak ringan.

    Di RW 02, ada 22 rumah yang terdampak, yakni delapan rusak berat, delapan rusak sedang, dan enam rusak ringan.

    Sedangkan di RW 03 ada sebanyak 33 rumah yang terkena dampak angin kencang, meliputi dua rumah rusak berat, 12 rusak sedang, dan 19 rusak ringan.

    Meski ratusan rumah warga rusak, dipastikan tidak ada korban jiwa akibat terjangan angin puting beliung itu.

    Personel BPBD DKI Jakarta, Andi Rustandi mengatakan, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan Kelurahan Tugu Selatan untuk melakukan pendataan soal kerusakan hingga kebutuhan warga.

    “Kalau untuk korban jiwa kami sudah koordinasi, alhamdulillah tidak ada. Data masih kita koordinasikan dengan pihak RW, ada 3 RW yang terdampak. Untuk jumlah rumah masih dalam pendataan. Kerusakan dari ringan sampai sedang,” ucapnya.

    Menurut Andi, BPBD DKI Jakarta juga membuka kemungkinan menyiapkan tenda pengungsian jika ada warga yang membutuhkan tempat tinggal sementara.

    Ia juga mengimbau masyarakat untuk terus waspada karena memang peringatan soal cuaca buruk dan angin kencang sudah disampaikan berkali-kali.

    “Angin kencang sudah ada imbauan dari BMKG juga sudah disebar juga di media sosial. Kalau untuk antisipasi ke masyarakat tetap waspada. Kami selalu imbau agar tetap waspada,” pungkasnya.

    Puluhan Mobil Rusak

    Selain rumah warga, angin puting beliung yang terjadi di Jalan Bendungan Melayu, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara pada Sabtu (22/3/2025) dinihari juga menerjang lahan parkir warga di lokasi.

    Akibatnya, puluhan mobil pribadi yang terparkir di sana mengalami kerusakan.

    Berdasarkan pantauan, mobil-mobil tersebut mengalami kerusakan yang bervariasi.

    Ada yang ringsek di bagian atapnya karena tertimpa kanopi parkiran, ada pula yang kacanya pecah karena terhantam benda-benda yang berterbangan dalam peristiwa Sabtu dinihari.

    Salah seorang pemilik lahan parkir, Didin mengungkapkan, ada puluhan mobil yang rusak akibat puting beliung itu.

    “Mobil yang rusak ada puluhan. (Kondisinya) kaca pecah sama bodi penyok,” ucap Didin di lokasi, Sabtu siang.

    Diketahui, tak ada satupun pemilik mobil yang sempat memindahkan kendaraannya ketika angin puting beliung terjadi.

    Sebab, kencangnya angin membuat warga setempat memilih berlindung di dalam rumah sampai situasi aman.

    Termasuk Didin, yang ketika angin kencang terjadi hanya bisa berdiam dalam rumahnya, merasakan guncangan yang menakutkan.

    “Itu bukan kencang lagi, rumah kayak mau rubuh. Ya habis semuanya, asbes habis semua terbang semua,” ungkap dia.

    Kesaksian juga datang dari warga RT 09 RW 01 Kelurahan Tugu Selatan, Supriyanto.

    Supriyanto mengatakan, peristiwa angin puting beliung sebenarnya sudah pernah terjadi di wilayah itu.

    Namun, yang terjadi dinihari tadi dianggapnya yang terparah.

    “Kencang banget anginnya, seng seng semuanya berterbangan. Ini paling terparah,” kata dia.

     

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Komunitas Pengamen Cirebon Sebar Surat Minta THR ke Pedagang Pasar, Polisi Tindak Lanjuti – Halaman all

    Komunitas Pengamen Cirebon Sebar Surat Minta THR ke Pedagang Pasar, Polisi Tindak Lanjuti – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Sebuah surat permohonan Tunjangan Hari Raya (THR) yang diduga disebarkan oleh sekelompok pengamen di Kota Cirebon menjadi viral di media sosial.

    Surat tersebut berasal dari Kumpulan Pengamen Jalanan (KPJ) Cirebon dan ditujukan kepada para pedagang di Pasar Jagasatru.

    Surat yang beredar memiliki kop sederhana tanpa alamat atau narahubung.

    Tanda tangan di surat tersebut mencantumkan nama Ketua Umum KPJ Cirebon, Zaki, dan Koordinator, Apri Saputra, yang ditulis manual dengan pulpen.

    Surat ini pertama kali diunggah oleh akun Instagram @cirebonbanget pada Jumat, 14 Maret 2025.

    Menanggapi laporan dari masyarakat dan pedagang, Polres Cirebon Kota segera mengambil tindakan.

    Polisi telah memanggil empat orang yang diduga sebagai pembuat surat tersebut untuk dimintai keterangan.

    Namun, Eko menegaskan, sejauh ini tidak ditemukan unsur pemerasan atau pemaksaan dalam penyebaran surat tersebut.

    “Kita sudah cross check kepada pedagang kaki lima dan toko-toko yang mendapatkan surat tersebut, dan tidak ada indikasi pemaksaan atau pemerasan.”

    Meskipun demikian, pihaknya telah memberikan peringatan kepada para pelaku untuk tidak melakukan tindakan yang dapat menimbulkan keresahan di masyarakat.

    “Kita sudah wantiwanti kepada yang bersangkutan untuk tidak melakukan hal-hal yang menimbulkan keresahan. Kami juga tidak akan memberikan toleransi apabila terjadi pemerasan atau pengancaman yang meresahkan masyarakat,” tegas Eko.

    Hingga saat ini, belum ada laporan dari pedagang yang memberikan THR kepada kelompok pengamen tersebut.

    Polisi mengimbau masyarakat untuk segera melapor jika ada tindakan premanisme yang meresahkan.

    “Kami dari Polres Cirebon Kota menjamin keamanan seluruh masyarakat. Jika ada aksi premanisme dalam bentuk apa pun, silakan laporkan dan kami akan tindak tegas,” tutup Eko.

    (Tribunnews.com/Isti Prasetya)

    Konten ini disempurnakan menggunakan Kecerdasan Buatan (AI).

  • Jadwal Buka Puasa Hari Ini, Sabtu 22 Maret 2025

    Jadwal Buka Puasa Hari Ini, Sabtu 22 Maret 2025

    Jakarta, Beritasatu.com – Jadwal buka puasa hari ini menandai bahwa waktu terasa begitu cepat, kini umat Islam di Indonesia telah menjalankan ibadah puasa Ramadan 1446 H selama 22 hari. Setiap harinya, umat muslim menunaikan ibadah dengan penuh keikhlasan, menahan lapar dan dahaga demi meraih keberkahan di bulan suci ini.

    Pada hari ke-22 ini, umat muslim di berbagai daerah bersiap menyambut waktu berbuka puasa sesuai jadwal masing-masing. Berikut adalah jadwal berbuka puasa di beberapa kota di Indonesia pada Sabtu (22/3/2025).

    Di wilayah Jakarta dan sekitarnya, waktu berbuka puasa tiba pada pukul 18.06 WIB. Sementara itu, di Bandung, masyarakat dapat berbuka pada pukul 18.07 WIB.

    Di Kota Semarang, azan Magrib menandakan waktu berbuka pada pukul 17.52 WIB. Sedangkan di Surabaya, waktu berbuka puasa lebih awal, yakni pada pukul 17.43 WIB.

    Di Kota Banda Aceh, umat Muslim dapat berbuka puasa pada pukul 18.52 WIB. Sementara itu, di Medan, Sumatera Utara, azan magrib berkumandang pada pukul 18.39 WIB.

    Untuk wilayah Sumatera Selatan, waktu berbuka di Kota Palembang jatuh pada pukul 18.14 WIB, sedangkan di Kota Bandar Lampung, umat Muslim dapat berbuka pada pukul 18.12 WIB.

    Di wilayah timur Indonesia, waktu berbuka puasa di Kota Denpasar, Bali, tercatat pada pukul 18.33 Wita. Kemudian, di Makassar, waktu berbuka jatuh pada pukul 18.16 Wita, sedangkan di Balikpapan, umat muslim dapat berbuka puasa pada pukul 18.26 Wita.

    Jadwal Buka Puasa Hari IniJakarta: 18.06 WIBBandung: 18.07 WIBSemarang: 17.52 WIBSurabaya: 17.43 WIBBanda Aceh: 18.52 WIBMedan: 18.39 WIBPalembang: 18.14 WIBBandar Lampung: 18.12 WIBDenpasar: 18.33 WitaMakassar: 18.16 WitaBalikpapan: 18.26 Wita

    Dengan mengetahui jadwal berbuka puasa ini, umat muslim dapat mempersiapkan diri dengan baik untuk berbuka tepat waktu sesuai lokasi masing-masing. Semoga ibadah puasa di bulan Ramadan ini diterima dan membawa keberkahan bagi semua.

  • Catat! Ini 5 Jenis Kendaraan yang Bebas Pajak Tahunan

    Catat! Ini 5 Jenis Kendaraan yang Bebas Pajak Tahunan

    Jakarta

    Ada lima jenis kendaraan yang bebas dari pajak tahunan. Berikut daftar lima jenis kendaraan tersebut.

    Memiliki kendaraan bermotor tentu sudah harus siap membayar pajaknya. Setiap tahun, pemilik kendaraan harus membayar PKB (Pajak Kendaraan Bermotor) sebagaimana diatur dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022. Di Jakarta PKB itu mengacu pada Peraturan Daerah Provinsi DKI Jakarta Nomor 1 Tahun 2024. Tapi rupanya tidak semua kendaraan dikenakan pajak.

    Mengutip laman Bapenda Jakarta, ada lima jenis kendaraan yang bebas pajak tahunan tersebut. Apa saja? Ini dia rinciannya.

    5 Kendaraan Bebas Pajak TahunanKereta apiKendaraan yang digunakan untuk kepentingan pertahanan dan keamanan negaraKendaraan milik kedutaan, konsulat, atau lembaga internasional yang mendapatkan fasilitas pembebasan pajakKendaraan berbasis energi terbarukanKendaraan milik pabrikan atau importir yang hanya digunakan untuk pameran dan bukan untuk dijual

    PKB itu wajib dibayarkan oleh orang atau badan yang memiliki atau menguasai kendaraan bermotor. PKB dihitung berdasarkan dua unsur utama yaitu

    Nilai Jual Kendaraan Bermotor (NJKB) – Ini berdasarkan harga pasaran kendaraan pada Desember tahun sebelumnyaBobot Kendaraan – Menggambarkan seberapa besar kendaraan bisa menyebabkan kerusakan jalan dan pencemaran lingkungan
    – Kalau bobotnya normal, koefisiennya 1 (batas wajar).
    – Kalau lebih berat dan bikin lebih banyak polusi, koefisiennya lebih dari 1.Tarif Pajak Kendaraan di Jakarta

    Soal tarifnya, per Januari 2025 ada perubahan. Berikut rincian tarif PKB kepemilikan dan/atau penguasaan oleh orang pribadi:

    2% (dua persen) untuk kepemilikan dan/atau penguasaan Kendaraan Bermotor pertama;3% (tiga persen) untuk kepemilikan dan/atau penguasaan Kendaraan Bermotor kedua;4% (empat persen) untuk kepemilikan dan/atau penguasaan Kendaraan Bermotor ketiga;5% (lima persen) untuk kepemilikan dan/atau penguasaan Kendaraan Bermotor keempat; dan6% (enam persen) untuk kepemilikan dan/atau penguasaan Kendaraan Bermotor kelima dan seterusnya

    Kepemilikan Kendaraan Bermotor didasarkan atas nama, nomor induk kependudukan, dan/atau alamat yang sama. Sementara itu, tarif PKB atas kepemilikan dan/atau penguasaan Kendaraan Bermotor yang digunakan untuk angkutan umum, angkutan karyawan, angkutan sekolah, ambulans, pemadam kebakaran, sosial keagamaan, lembaga sosial dan keagamaan, Pemerintah, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta ditetapkan sebesar 0,5 persen. Lalu untuk tarif PKB atas kepemilikan dan/atau penguasaan oleh Badan ditetapkan sebesar 2% dan tidak dikenakan pajak progresif.

    (dry/sfn)

  • Rincian Tarif Tol Jakarta-Surabaya Edisi Mudik Lebaran 2025, Kendaraan Gol 1 Siapkan Rp 859.500 – Halaman all

    Rincian Tarif Tol Jakarta-Surabaya Edisi Mudik Lebaran 2025, Kendaraan Gol 1 Siapkan Rp 859.500 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Simak, berikut merupakan rincian estimasi tarif tol Trans Jawa rute Jakarta – Surabaya selama arus mudik dan balik Lebaran 2025.

    Memasuki periode mudik Lebaran, Tol Trans Jawa mulai ramai dilalui para pemudik yang hendak merayakan mudik Lebaran di kampung halaman.

    Tahun ini, setidaknya ada 27,4 juta orang yang diprediksi bakal mudik ke Jawa Timur.

    Ini menjadikan Jawa Timur daerah tujuan mudik terbanyak kedua setelah Jawa Tengah.

    Tol Trans Jawa masih menjadi pilihan utama bagi para pemudik lantaran menyediakan fasilitas lengkap.

    Tol Trans Jawa yang menghubungkan berbagai kota besar dari Jakarta hingga Surabaya juga menawarkan tarif relatif terjangkau jika dibandingkan biaya transportasi udara atau kereta api.

    Mengutip laman Instagram Jasa Marga, setidaknya pemudik bisa menyiapkan saldo e-Toll minimal Rp 1 juta untuk perjalanan dari Jakarta ke Surabaya.

    Namun, jika dirinci tarif tol Jakarta-Surabaya, hanya akan dikenakan biaya sebesar Rp 859.500 untuk kendaraan golongan 1, berikut laporannya.

    1. Tol Jakarta-Cikampek: Rp 27.000

    2. Tol Cikopo-Palimanan: Rp 132.000

    3. Tol Palimanan-Kanci: Rp 13.500

    4. Tol Kanci-Pejagan: Rp 31.500

    5. Tol Pejagan-Pemalang: Rp 66.000

    6. Tol Pemalang-Batang: Rp 53.000

    7. Tol Batang-Semarang: Rp 111.500

    8. Tol Semarang ABC: Rp 5.500

    9. Tol Semarang-Solo: Rp 92.000

    10. Tol Solo-Ngawi: Rp 131.000

    11. Tol Ngawi-Kertosono: Rp 98.000

    12. Tol Kertosono-Mojokerto: Rp 55.000

    13. Tol Mojokerto-Surabaya: Rp 43.500

    Dengan mengetahui rincian tarif tol ini, diharapkan masyarakat dapat mempersiapkan perjalanan mudik Lebaran 2025 dengan lebih baik dan menghindari kendala di jalan tol.

    Sebagai informasi, kendaraan golongan I yaitu sedan, jip, pikap/truk kecil, dan bus, menurut Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT).

    Trans Jawa Berlakukan One Way dan Contrflow

    Dilansir laman resmi Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT), di ruas tol dengan sistem tertutup, pengendara harus menggunakan satu kartu e-Toll yang sama saat tap masuk dan keluar.

    Jadi, saat pertama masuk belum melakukan pembayaran, tap di gardu awal yang dilakukan hanya untuk membuka palang atau portal.

    Lebih lanjut, pengendara harus memperhatikan jadwal skema contraflow, oneway, dan ganjil genap Tol Trans Jawa.

    Adapun skema ini diberlakukan Korps Lalu Lintas atau Korlantas Polri untuk memperlancar arus lalu lintas ketika terjadi peningkatan jumlah kendaraan di jalur tol Trans Jawa di masa mudik lebaran

    Khusus sistem one way akan diberlakukan dalam dua periode, yakni saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2025.

    Arus Mudik Mulai:

    Kamis, 27 Maret 2025 pukul 14.00 WIB
    Berakhir: Sabtu, 29 Maret 2025 pukul 24.00 WIB
    Ruas tol yang terdampak: KM 70 Tol Jakarta-Cikampek hingga KM 414 Semarang-Batang.

    Arus Balik Mulai:

    Kamis, 3 April 2025 pukul 14.00 WIB
    Berakhir: Senin, 7 April 2025 pukul 24.00 WIB
    Ruas tol yang terdampak: KM 414 Semarang-Batang hingga KM 70 Tol Jakarta-Cikampek.

    Sementara sistem lawan arus atau contraflow akan dilakukan di ruas Km 40 hingga Km 70 Tol Jakarta-Cikampek dengan jadwal sebagai berikut:

    Periode 1: Kamis, 27 Maret 2025, pukul 14.00 hingga Sabtu, 29 Maret 2025, pukul 24.00.
    Periode 2: Senin, 31 Maret 2025, pukul 13.00–18.00 dan Selasa, 1 April 2025, pukul 11.00–18.00.

    (Tribunnews.com / Namira)

  • Ratusan Rumah Warga Rusak Akibat Terjangan Angin Puting Beliung di Koja Jakarta Utara

    Ratusan Rumah Warga Rusak Akibat Terjangan Angin Puting Beliung di Koja Jakarta Utara

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Gerald Leonardo Agustino

    TRIBUNJAKARTA.COM, KOJA – Lebih dari 100 rumah terkena dampak angin puting beliung yang menerjang wilayah Kelurahan Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara, Sabtu (22/3/2025) dinihari.

    Ratusan rumah itu tersebar di tiga RW yang ada di Kelurahan Tugu Selatan.

    Berdasarkan data yang diterima TribunJakarta.com, tiga RW terdampak itu berada di wilayah RW 01, RW 02, dan RW 03 Tugu Selatan dengan total rumah yang rusak akibat angin puting beliung sebanyak 108 rumah.

    Sebanyak 53 rumah terdampak di RW 01, dengan rincian sembilan rusak berat, 28 rusak sedang, dan 16 rusak ringan.

    Di RW 02, ada 22 rumah yang terdampak, yakni delapan rusak berat, delapan rusak sedang, dan enam rusak ringan.

    Sedangkan di RW 03 ada sebanyak 33 rumah yang terkena dampak angin kencang, meliputi dua rumah rusak berat, 12 rusak sedang, dan 19 rusak ringan.

    Meski ratusan rumah warga rusak, dipastikan tidak ada korban jiwa akibat terjangan angin puting beliung itu.

    Personel BPBD DKI Jakarta, Andi Rustandi mengatakan, pihaknya masih terus berkoordinasi dengan Kelurahan Tugu Selatan untuk melakukan pendataan soal kerusakan hingga kebutuhan warga.

    “Kalau untuk korban jiwa kami sudah koordinasi, alhamdulillah tidak ada. Data masih kita koordinasikan dengan pihak RW, ada 3 RW yang terdampak. Untuk jumlah rumah masih dalam pendataan. Kerusakan dari ringan sampai sedang,” ucapnya.

    Menurut Andi, BPBD DKI Jakarta juga membuka kemungkinan menyiapkan tenda pengungsian jika ada warga yang membutuhkan tempat tinggal sementara.

    Ia juga mengimbau masyarakat untuk terus waspada karena memang peringatan soal cuaca buruk dan angin kencang sudah disampaikan berkali-kali.

    “Angin kencang sudah ada imbauan dari BMKG juga sudah disebar juga di media sosial. Kalau untuk antisipasi ke masyarakat tetap waspada. Kami selalu imbau agar tetap waspada,” pungkasnya.

    Puluhan Mobil Rusak

    Selain rumah warga, angin puting beliung yang terjadi di Jalan Bendungan Melayu, Tugu Selatan, Koja, Jakarta Utara pada Sabtu (22/3/2025) dinihari juga menerjang lahan parkir warga di lokasi.

    Akibatnya, puluhan mobil pribadi yang terparkir di sana mengalami kerusakan.

    Berdasarkan pantauan, mobil-mobil tersebut mengalami kerusakan yang bervariasi.

    Ada yang ringsek di bagian atapnya karena tertimpa kanopi parkiran, ada pula yang kacanya pecah karena terhantam benda-benda yang berterbangan dalam peristiwa Sabtu dinihari.

    Salah seorang pemilik lahan parkir, Didin mengungkapkan, ada puluhan mobil yang rusak akibat puting beliung itu.

    “Mobil yang rusak ada puluhan. (Kondisinya) kaca pecah sama bodi penyok,” ucap Didin di lokasi, Sabtu siang.

    Diketahui, tak ada satupun pemilik mobil yang sempat memindahkan kendaraannya ketika angin puting beliung terjadi.

    Sebab, kencangnya angin membuat warga setempat memilih berlindung di dalam rumah sampai situasi aman.

    Termasuk Didin, yang ketika angin kencang terjadi hanya bisa berdiam dalam rumahnya, merasakan guncangan yang menakutkan.

    “Itu bukan kencang lagi, rumah kayak mau rubuh. Ya habis semuanya, asbes habis semua terbang semua,” ungkap dia.

    Kesaksian juga datang dari warga RT 09 RW 01 Kelurahan Tugu Selatan, Supriyanto.

    Supriyanto mengatakan, peristiwa angin puting beliung sebenarnya sudah pernah terjadi di wilayah itu.

    Namun, yang terjadi dinihari tadi dianggapnya yang terparah.

    “Kencang banget anginnya, seng seng semuanya berterbangan. Ini paling terparah,” kata dia.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel TribunJakarta.com. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya