Blog

  • Gemuruh Letusan Dahsyat Gunung Lewotobi Laki-Laki, Apa Upaya Mitigasi Bencana? – Page 3

    Gemuruh Letusan Dahsyat Gunung Lewotobi Laki-Laki, Apa Upaya Mitigasi Bencana? – Page 3

    Kepala PVMBG Hadi Wijaya saat dihubungi Liputan6.com, Jumat (21/3/2025) mengatakan, pihaknya telah melakukan langkah-langkah mitigasi sesuai prosedur. Langkah-langkah mitigasi yang sudah dilakukan antara lain, pemantauan intensif, yaitu dengan terus melakukan pemantauan visual dan instrumental secara real-time untuk mendeteksi perkembangan aktivitas vulkanik.

    “Langkah kedua, peningkatan status dan rekomendasi. Kami telah menetapkan zona bahaya dan mengimbau masyarakat yang bermukim di dalam radius tersebut untuk mengungsi sementara,” katanya.

    Langkah mitigasi lainnya adalah dengan berkoordinasi dengan BPBD dan Pemda. “Kami aktif berkoordinasi dengan pihak daerah untuk evakuasi, penyediaan pos pengungsian, serta logistik,: kata Hadi.

    Pihaknya juga tak lelah memberikan edukasi dan sosialisasi. Tim PVMBG, kata Hadi, bersama instansi terkait juga terus memberikan edukasi kepada masyarakat mengenai potensi bahaya dan pentingnya mengikuti arahan resmi.

    “Memang masih ada sebagian warga yang enggan mengungsi karena alasan ekonomi, ternak, atau keterikatan pada lahan. Namun, pendekatan persuasif terus dilakukan oleh aparat desa, BPBD, dan relawan, dengan dukungan data-data ilmiah dari kami,” ungkap Hadi.

    Terkait jalur mitigasi erupsi Gunung Lewotobi, pihak PVMBG juga telah lama menyiapka jalur evakuasi berdasarkan peta Kawasan Rawan Bencana (KRB). Jalur ini disesuaikan dengan kondisi medan dan arah potensi bahaya letusan, seperti aliran lava, awan panas, atau guguran material.

    Jika sewaktu-waktu Gunung Lewotobi erupsi besar, langkah-langkah mitigasi yang diambil untuk mengurangi risiko jatuhnya banyak korban jiwa, pihak PVMBG melakukan beberapa cara, antara lain langsung memberikan pesan radio HT ke relawan dan aparat desa yang sudah dilatih. 

    “Cara lainnya adalah dengan share grup WhatsApp atau SMS broadcast untuk menyampaikan informasi secara cepat,” katanya.

    Pihaknhya juga tak putus terus berkoordinasi dengan BPBD dan pemerintah daerah untuk penyebaran info melalui mobil keliling atau masjid.

    “Kami juga rutin lakukan sosialisasi dan simulasi agar warga tahu apa yang harus dilakukan saat erupsi terjadi,” katanya.

    Sementara Pakar Mitigasi Bencana dari UPN Veteran Yogyakarta, Eko Teguh Paripurno, menekankan bahwa penanggulangan bencana di kawasan ini harus dilakukan secara menyeluruh dan berbasis data terbaru.

    Menurut Eko, erupsi pertama Gunung Lewotobi Laki-laki tercatat pada 4 November 2004, dengan letusan besar mencapai radius 9 kilometer dan maksimal 10 kilometer pada 9 November.

    “Namun, sebenarnya aktivitas vulkanik sudah terjadi lebih awal dalam skala kecil,” ujar Eko kepada Liputan6.com.

    Erupsi terbaru menunjukkan perubahan pola dengan lontaran material hingga 4,5 kilometer yang berdampak pada peningkatan jumlah korban dan kerugian aset.

    Eko menyoroti bahwa dalam erupsi ini, 9 orang meninggal dan sekitar 13.000 warga mengungsi, baik ke pos pengungsian maupun secara mandiri. “Ada pergeseran arah erupsi yang menyebabkan beberapa wilayah yang sebelumnya aman kini terkena dampak langsung,” jelasnya.

    Salah satu langkah penting dalam mitigasi bencana, menurut Eko, adalah memperbarui Peta Kawasan Rawan Bencana (KRB).

    “Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) saat ini sedang menyiapkan pembaruan peta KRB yang menjadi acuan utama bagi warga dalam menentukan apakah mereka bisa kembali ke rumah atau harus direlokasi,” katanya.

    Ia juga menekankan perlunya analisis lebih lanjut terkait risiko jatuhan material vulkanik. “Wilayah seperti Hokeng, yang sebelumnya relatif aman, kini mengalami kerusakan akibat pasir, kerikil, dan batuan besar yang terlontar hingga radius 5 kilometer,” tambahnya.

    Dalam menghadapi ancaman bencana, Eko menyarankan agar keputusan relokasi warga didasarkan pada analisis yang matang. “Tidak semua warga harus pindah. Perlu dipetakan daerah mana yang tetap bisa dihuni dengan adaptasi konstruksi, dan mana yang memang harus ditinggalkan demi keselamatan,” ungkapnya.

    Selain itu, ia menyoroti pentingnya sistem evakuasi yang jelas bagi warga. “Pemerintah harus memastikan ada rencana evakuasi yang efektif, termasuk jalur evakuasi yang aman serta tempat perlindungan sementara yang memadai,” kata Eko.

    Eko juga menegaskan bahwa mitigasi bencana tidak hanya berhenti pada tahap darurat, tetapi juga harus menjadi bagian dari perencanaan tata ruang jangka panjang. “Hunian tetap bagi warga terdampak harus mempertimbangkan faktor sosial, ekonomi, dan ekologi. Tidak hanya sekadar aman, tetapi juga memungkinkan warga untuk tetap menjalankan kehidupan sehari-hari dengan layak,” ujarnya.

    Sebagai solusi, ia merekomendasikan konsep dua tempat tinggal bagi warga di kawasan rawan bencana. “Ketika status gunung normal atau waspada, mereka bisa tinggal di lokasi yang dekat dengan sumber mata pencaharian mereka. Namun, saat siaga atau awas, mereka harus memiliki tempat tinggal aman untuk mengungsi dalam jangka panjang,” jelasnya.

  • Mengenal Tradisi Kebo-keboan dari Banyuwangi

    Mengenal Tradisi Kebo-keboan dari Banyuwangi

    Liputan6.com, Banyuwangi – Tradisi kebo-keboan merupakan salah satu upacara adat unik yang berasal dari Desa Alasmalang, Kecamatan Singojuruh, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur. Ritual ini dilaksanakan oleh masyarakat suku Using.

    Suku ini adalah suku asli yang mendiami wilayah Banyuwangi. Kebo-keboan telah menjadi bagian penting dari kehidupan masyarakat setempat sejak abad ke-18 dan terus dilestarikan hingga kini.

    Mengutip dari berbagai sumber, upacara ini digelar sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen yang melimpah serta sebagai upaya tolak bala untuk menghindarkan desa dari marabahaya, wabah penyakit, dan kegagalan panen. Tradisi kebo-keboan berakar dari kisah masa lalu ketika Alasmalang dilanda wabah penyakit yang tidak hanya menyerang manusia, tetapi juga merusak tanaman para petani.

    Akibatnya, terjadi gagal panen secara berkala. Konon, sesepuh desa yang bernama Karti mendapatkan wangsit untuk mengadakan selamatan bersih desa dengan cara mengarak para petani yang berdandan dan berperilaku seperti kerbau.

    Ritual ini ditujukan untuk memohon keselamatan dan kemakmuran kepada Dewi Sri, simbol kesuburan dalam kepercayaan masyarakat Jawa. Setelah upacara tersebut digelar, wabah pun perlahan menghilang, dan hasil panen kembali melimpah.

    Sejak saat itu, tradisi Kebo-keboan dilaksanakan secara rutin sebagai bentuk syukur dan pelestarian budaya. Pelaksanaan upacara kebo-keboan dilakukan setiap tahun pada bulan Muharram, tepatnya pada hari Minggu pertama.

    Prosesi ini melibatkan puluhan peserta yang berdandan seperti kerbau. Tubuh mereka dilumuri oli hingga menghitam, dilengkapi dengan tanduk, rambut palsu, dan sebagian membawa bajak sebagai atribut pendukung. Para peserta kemudian diarak keliling desa sambil berguling di lumpur dan mencipratkan lumpur ke segala arah.

    Penulis: Ade Yofi Faidzun

  • Eks Anggota DPRD Palembang jadi Tersangka Penikaman Mantan Istri, Sempat Dipenjara Tahun 2022 – Halaman all

    Eks Anggota DPRD Palembang jadi Tersangka Penikaman Mantan Istri, Sempat Dipenjara Tahun 2022 – Halaman all

    TRIBUNNEWS.COM – Polisi menetapkan eks anggota DPRD Palembang, Sumatra Selatan, Syukri Zen sebagai tersangka kasus penikaman.

    Meski Syukri Zen masih buron, kasusnya telah dinaikkan menjadi penyidikan.

    Kasus penikaman dilakukan Syukri Zen ke mantan istrinya, Patmawati pada Rabu (19/3/2025).

    Nyawa korban dapat diselamatkan dan masih menjalani perawatan di Rumah Sakit Hermina Jakabaring Palembang.

    “Iya, sudah kita tangani dan ditingkatkan ke penyidikan, serta penetapan tersangka sudah dilakukan,” ungkap Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Harryo Sugihhartono, Jumat (21/3/2025).

    Tersangka dan korban sudah bercerai sejak Januari 2024, namun Syukri Zen ingin rujuk.

    Permintaan tersebut ditolak korban sehingga Syukri Zen melakukan penikaman.

    “Ini masalah internal keluarga, dengan motif jengkel karena mantan istrinya diajak rujuk, tetapi tidak mau. Kekecewaan tersebut membuat pelaku berani melukai mantan istrinya,” imbuhnya.

    Tersangka belum mengikhlaskan perceraian dan ingin kembali berumah tangga dengan korban.

    “Mungkin cinta mati pak M Syukri Zen kepada mantan istrinya,” lanjutnya.

    Petugas kepolisian masih memburu tersangka yang langsung melarikan diri usai menikam korban.

    “Ini sudah jelas perkaranya, dan menjadi tanggung jawab penyidik untuk segera melakukan penangkapan terhadap tersangka. Beberapa hal sudah dilakukan,” tukasnya, dikutip dari Sripoku.com.

    Kerabat korban, Zainab, mengatakan kondisi FW perlahan mulai membaik.

    “Benar keadaan FW sudah mulai membaik pasca di rawat di UGD lantaran mengalami luka tusuk yang banyak.”

    “Namun sudah dijahit dokter dan kini korban sudah dirawat di ruangan rawat inap,” tuturnya.

    Pernah Dipenjara

    Sebelumnya, Syukri Zen pernah terlibat kasus penganiayaan terhadap perempuan berinisial T di sebuah SPBU di Palembang pada Agustus 2022 lalu.

    Syukri Zen ditetapkan sebagai tersangka dan divonis tujuh bulan penjara.

    Motif penganiayaan yakni korban tak memberi Syukri Zen jalan saat mengantre BBM.

    Saat kejadian Syukri Zen menjabat sebagai anggota DPRD Palembang dari fraksi Partai Gerindra.

    Pria kelahiran tahun 1956 itu langsung dipecat dari Partai Gerindra.

    Kesaksian Keluarga

    Sementara itu, keluarga korban, FJ, mengatakan pelaku sudah membututi korban yang berkunjung ke rumah kerabat di wilayah Jakabaring.

    “Kakak sepupu saya ini (korban) lagi ke rumah orang tiba-tiba pelaku datang ternyata dia sudah membuntuti,” bebernya.

    Pelaku dan korban telah bercerai di pengadilan agama sejak Januari 2024.

    Namun, pelaku ingin mengajak korban rujuk.

    “Korban merasa tidak nyaman dengan kedatangan dia (pelaku) lalu korban pergi meninggalkan pelaku.”

    “Tapi pas mau masuk mobil, pelaku menahan sembari mengeluarkan pisau dari balik pakaian,” imbuhnya.

    Pelaku langsung melarikan diri meninggalkan korban bersimbah darah.

    “Masih dirawat (korban). Pelaku sudah dicari masih belum ketemu sampai sekarang. Semoga polisi bisa menangkap segera,” tuturnya.

    Sebagian artikel telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Breaking News: Tusuk Mantan Istri, Eks Anggota DPRD Palembang Syukri Zen Ditetapkan Tersangka

    (Tribunnews.com/Mohay) (TribunSumsel.com/Rachmad Kurniawan/Andi Wijaya)

  • Mega Life & Transvision Kerja Sama Layanan Berbasis Asuransi

    Mega Life & Transvision Kerja Sama Layanan Berbasis Asuransi

    Jakarta

    Transvision bekerja sama dengan PFI Mega Life menghadirkan inovasi cross bundling product yang menawarkan keuntungan lebih bagi pelanggan kedua perusahaan.

    Kolaborasi ini memungkinkan pelanggan untuk merasakan manfaat tambahan yang tak hanya meningkatkan pengalaman, tetapi juga memberikan perlindungan finansial yang lebih baik.

    Melalui kerja sama ini, pelanggan PFI Mega Life kini bisa mendapatkan akses eksklusif ke CubMu (Cuma buat kaMu) sebuah keuntungan menarik. Dengan CubMu, nasabah PFI Mega Life akan menikmati berbagai promo dan penawaran spesial yang meningkatkan nilai tambah produk
    asuransi yang mereka miliki.

    Di sisi lain, pelanggan Transvision juga semakin dimudahkan dengan adanya Personal Accident Insurance dari PFI Mega Life, yang kini menjadi salah satu nilai tambah bagi mereka.

    Melalui fitur ini, pelanggan Transvision akan mendapatkan perlindungan asuransi kecelakaan pribadi, memberikan rasa aman dan nyaman dalam menjalani akEvitas sehari-hari.

    “Melalui cross bundling product ini, kami ingin memberikan pengalaman yang lebih lengkap bagi pelanggan kami. Dengan menggabungkan layanan hiburan dari Transvision dan perlindungan finansial dari PFI Mega Life, kami memberikan lebih banyak alasan bagi pelanggan untuk tetap seEa dan merasakan manfaat lebih,” ujar Brando Tengdom, Direksi MarkeAng & Sales Transvision dalam keterangan tertulis, Jumat (21/3/2025).

    Sementara itu, Samdarshi Sumit, Presiden Director PFI Mega Life menambahkan, kolaborasi ini merupakan langkah strategis dalam memberikan nilai lebih bagi nasabah kami.

    Dengan menambahkan CubMu sebagai bagian dari manfaat yang diterima nasabah PFI Mega Life, kami tidak hanya menawarkan perlindungan asuransi, tetapi juga pengalaman yang lebih bermanfaat dan menyenangkan.

    “Kami percaya bahwa kerja sama ini akan memberikan kenyamanan lebih bagi pelanggan dalam menjalani kehidupan mereka sehari-hari,” kata Sumit

    Kolaborasi ini juga diharapkan dapat memperkuat hubungan antara Transvision dan PFI Mega Life, dengan memberikan solusi yang saling menguntungkan bagi kedua pihak serta memberikan kepuasan lebih bagi pelanggan yang terus mencari nilai lebih dari produk dan layanan yang mereka pilih.

    Untuk informasi lebih lanjut, kunjungi www.Transvision.co.id dan www.pfimegalife.co.id atau hubungi layanan pelanggan kami.

    (hns/hns)

  • Kasus Tewasnya Mahasiswa UKI Belum Terungkap, Massa Ancam Bawa Pasukan Lebih Banyak ke Mabes Polri

    Kasus Tewasnya Mahasiswa UKI Belum Terungkap, Massa Ancam Bawa Pasukan Lebih Banyak ke Mabes Polri

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Bima Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM, JATINEGARA – Satreskrim Polres Metro Jakarta Timur diminta segera mengungkap kasus kematian mahasiswa Universitas Kristen Indonesia (UKI), Kenzha Walewangko (22).

    Permintaan ini disampaikan massa aksi dari mahasiswa UKI, teman, dan keluarga Kenzha Walewangko usai melakukan aksi demo di depan Polres Metro Jakarta Timur, Jumat (21/3/2025).

    Menurut massa, bila kasus tewasnya Kenzha dibiarkan berlarut maka pihak keluarga akan terus kalut karena tidak mendapatkan kepastian atas penyebab tewasnya korban.

    “Kami meminta kejelasan paling lama 7X24 jam. Bilamana 7X24 jam belum ada kepastian hukum kami akan melakukan aksi lebih besar lagi,” kata peserta aksi, Emon Wirawan, Jumat (21/3/2025).

    Massa menyatakan akan menggelar aksi lanjutan di depan Mabes Polri, dan berupaya meminta audiensi dengan Komisi III DPR RI bila dalam tenggat tersebut kasus tak terungkap.

    Mereka meminta Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Nicolas Ary Lilipaly menuntaskan janjinya yang disampaikan saat audiensi bersama sejumlah peserta aksi di lantai tiga Polres.

    Bahwa kasus tewasnya Kenzha Walewangko akan diusut tuntas, sesuai slogan Presisi yang merupakan akronim dari prediktif, responsibilitas dan transparansi berkeadilan.

    Polres Metro Bekasi Kota berhasil meringkus Suhada, preman sok jagoan yang berasal dari Cikiwul viral minta THR ke perusahaan di Bantargebang. Ia sempat kabur, namun polisi berhasil meringkusnya di Sukabumi.

    “Secara tegas bapak Kapolres (Jakarta Timur) mengatakan akan diusut tuntas, secepat-cepatnya, dan secara Presisi. Tentu itu menjadi jawaban yang paling kami nantikan pada hari ini,” ujarnya.

    Emon menuturkan dari hasil audiensi Polres Metro Jakarta Timur juga berjanji akan mengirimkan Surat Pemberitahuan Perkembangan Hasil Penyidikan (SP2HP) kepada keluarga Kenzha.

    Pasalnya selama hampir tiga pekan kasus belum terungkap pihak keluarga Kenzha mengaku belum menerima SP2HP sebagaimana hak mereka, sehingga tak mengetahui perkembangan kasus.

    “Karena kebetulan setelah dua minggu lamanya SP2HP belum diterima. Setelah kami menyampaikan hari ini, bapak Kapolres tahu dan langsung mengirimkan SP2HP ke keluarga korban,” tuturnya.

    Sebelumnya Kenzha Walewangko ditemukan tewas di dalam area kampus UKI, Cawang, Kramat Jati, Jakarta Timur dengan keadaan kepala terluka pada Selasa (4/3) malam.

    DEMO MAHASISWA UKI – Aksi demo di depan Polres Metro Jakarta Timur menuntut tewasnya mahasiswa UKI, Kenzha Walewangko diusut tuntas, Jatinegara, Jakarta Timur, Jumat (21/3/2025). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

    Dari penyelidikan sementara Polres Metro Jakarta Timur sebelum tewas Kenzha meminum minuman keras bersama temannya di dalam kampus, hingga sempat terjadi cekcok mulut.

    Keributan sempat direlai petugas keamanan UKI, namun beberapa saat setelah kejadian Kenzha ditemukan tewas di dalam area kampus dalam keadaan kepala terluka.

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • YouTube Selidiki Masalah Kualitas Video Rendah di iOS

    YouTube Selidiki Masalah Kualitas Video Rendah di iOS

    JAKARTA – Google telah mengonfirmasi bahwa pihaknya tengah menyelidiki masalah yang menyebabkan pemutaran video berkualitas rendah di aplikasi YouTube pada perangkat iOS. Ini termasuk iPhone dan iPad dan beberapa negara.

    Sejumlah besar pengguna melaporkan bahwa video hanya dimuat dalam resolusi 144p meskipun memiliki koneksi internet yang kuat. Hal itu menyebabkan pengalaman menonton yang buruk.

    Dalam unggahan di forum bantuan komunitasnya, Google mengakui bahwa masalah ini sedang ditinjau dan kemungkinan juga memengaruhi penggunaan di desktop maupun Smart TV, meskipun laporan terkait kedua platform tersebut lebih sedikit dibandingkan iOS.

    Gejala yang dialami pengguna meliputi:

    YouTube hanya memutar video dalam resolusi 144p atau 360p meskipun koneksi internet stabilVideo mengalami buffering saat beralih ke kualitas lebih tinggiDampak dapat dirasakan di perangkat iOS, desktop, dan Smart TV

    Saat ini, lebih dari 2.000 komentar dari pengguna yang terdampak telah membanjiri unggahan di forum tersebut. Komentar ini menunjukkan bahwa ini adalah masalah yang luas. Puluhan utas di Reddit dalam beberapa hari terakhir juga membahas gangguan ini.

    Google belum memberikan solusi, tetapi berjanji akan memperbarui informasi seiring berjalannya investigasi.

  • Kepala BPOM pastikan takjil berformalin ditarik dari pasar

    Kepala BPOM pastikan takjil berformalin ditarik dari pasar

    Jakarta (ANTARA) – Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) Taruna Ikrar memastikan, makanan-makanan pembuka saat buka puasa (takjil) yang ditemukan oleh BPOM mengandung bahan-bahan berbahaya seperti formalin, boraks, dan rhodamin B, telah ditarik dari pasar.

    Ikrar kemudian memperingatkan para produsen takjil untuk tak menggunakan bahan-bahan berbahaya, karena jika ditemukan berulang kali melanggar, mereka dapat dikenakan sanksi dan ditindak tegas.

    “Tentu kami bisa tindak selain tindakan administratif, tindakan hukum juga kami bisa melangkah lebih jauh,” kata Kepala BPOM saat ditemui di Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat malam.

    Dia kemudian menyebut dua undang-undang yang menjadi pedoman BPOM, yaitu Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2023 tentang Kesehatan dan Undang-Undang Nomor 18 Tahun 2012 tentang Pangan. Ikrar menyebut para pelaku dapat didenda hingga Rp5 miliar, dan diancam penjara hingga 15 tahun.

    “Dua undang-undang ini sangat kuat, dan Badan POM akan tegas (berpedoman) kepada undang-undang, karena kami lembaga negara yang harus menjalankan undang-undang,” kata Taruna Ikrar.

    BPOM telah melakukan uji sampel takjil di 462 lokasi pusat penjualan takjil di seluruh daerah Indonesia pada periode 24 Februari 2025 sampai dengan 19 Maret 2025. Dari 4.958 sampel, hasilnya 4.862 sampel atau 98,06 persen dinyatakan aman dikonsumsi, sementara 96 sampel atau 1,94 persen sampel takjil ditemukan mengandung formalin (49 sampel), boraks (24 sampel), dan rhodamin B (23 sampel).

    “Kita sudah ambil dari peredaran. Jadi, kesimpulannya sekarang sudah aman, karena yang bermasalah kita sudah tarik,” kata Kepala BPOM.

    Kepala BPOM bersama pimpinan lembaga dan jajaran Kabinet Merah Putih mengikuti Sidang Kabinet Paripurna yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto di Kantor Presiden, Istana Kepresidenan, Jakarta, Jumat sore. Kegiatan itu kemudian diikuti dengan acara buka puasa bersama di halaman tengah belakang Istana Merdeka.

    Dalam sidang kabinet, salah satu tema utama membahas persiapan menjelang libur lebaran, dan kesiapan pemerintah mengantisipasi berbagai persoalan.

    Presiden Prabowo, saat memberikan arahan, memastikan kondisi pangan nasional tetap terkendali menjelang Lebaran 2025.

    “Pada bulan puasa dan menjelang Lebaran, kondisi pangan kita aman, kondisi pangan kita cukup terkendali,” ujar Prabowo.

    Dalam acara yang sama, Presiden juga mengumumkan sejumlah kebijakan yang bertujuan memudahkan masyarakat yang hendak mudik ke kampung halaman, di antaranya penurunan harga tiket, dan diskon tarif tol.

    “Untuk membantu masyarakat, kita berhasil untuk menurunkan harga tiket pesawat dalam negeri mencapai 13 persen penurunan,” kata Presiden.

    Presiden melanjutkan penurunan tarif tiket pesawat berlaku selama periode penerbangan 24 Maret hingga 7 April 2025, yaitu selama periode arus mudik dan arus balik libur lebaran.

    Tidak hanya itu, pemerintah menurunkan tarif jalan tol sebesar 20 persen di berbagai ruas jalur mudik selama 2 minggu. Diskon 25 persen juga diberikan untuk harga tiket kereta api pada tanggal yang telah ditentukan.

    Pewarta: Genta Tenri Mawangi
    Editor: Azhari
    Copyright © ANTARA 2025

  • Wali Kota Jakarta Pusat Tekankan Pentingnya Dukungan Swasta untuk Program Pencegahan Stunting – Halaman all

    Wali Kota Jakarta Pusat Tekankan Pentingnya Dukungan Swasta untuk Program Pencegahan Stunting – Halaman all

    Wali Kota Jakpus Tekankan Pentingnya Dukungan Swasta untuk Program Pencegahan Stunting  
     
     
    Glery Lazuardi/Tribunnews.com
      
    TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Wali Kota Jakarta Pusat (Jakpus), Drs Arifin, MAP mengapresiasi dukungan yang diberikan oleh pihak swasta dalam upaya mendukung tumbuh kembang optimal anak Indonesia.

    Ia menekankan, penanganan stunting tidak bisa hanya mengandalkan pemerintah, tetapi membutuhkan kolaborasi dari berbagai pihak, termasuk sektor swasta.

    “Sektor swasta sangat penting, dan dalam kesempatan ini, khususnya di Jakarta Pusat, saya selalu mengajak sektor swasta untuk berperan dalam penanganan stunting,” ujar Arifin, MAP dalam acara di Kantor Wali Kota Jakarta Pusat, Selasa (18/3/2024).

    Ujaran Wali Kota Jakarta Pusat dalam kesempatan tersebut merujuk pada dukungan yang dilakukan PT Leon Boga Sentosa, produsen makanan bayi, Yummy Bites, dalam membantu anak-anak yang mengalami stunting lewat sumbangan Makanan Pendamping ASI (MPASI).

    “Alhamdulillah, hari ini PT Leon Boga Sentosa atau Yummy Bites melalui Baznas Bazis memberikan 6.000 pcs MPASI. Ini tentu sangat membantu mereka yang masuk dalam kategori stunting. Saya menyampaikan terima kasih banyak atas dukungan dan partisipasi dari PT Leon Boga Sentosa,” tambahnya.

    Koordinator Wilayah Baznas Bazis Jakarta Pusat, Raja Zamzami, juga turut mengungkapkan rasa terima kasihnya atas kontribusi produsen tersebut dalam program pemerintah terkait stunting.

    “Kami mengucapkan terima kasih kepada PT Leon Boga Sentosa yang telah memberikan bantuan 6.000 pcs MPASI kepada anak-anak yang dikategorikan stunting di wilayah Jakarta Pusat, seperti di Cempaka Putih,” ujar Raja.

    Sementara itu, Digital Marketing Manager PT Leon Boga Sentosa, Bian Luthfan, menegaskan bahwa sinergi antara pihaknya, BAZNAS BAZIS, dan pemerintah dalam menyalurkan MPASI bagi anak-anak sangat penting untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat dan generasi penerus.

    “Pencegahan stunting adalah tanggung jawab kita bersama. Kita perlu bekerja sama secara terpadu untuk menciptakan lingkungan yang mendukung tumbuh kembang optimal anak-anak Indonesia. Kami percaya bahwa dengan kolaborasi yang kuat, kita dapat mencapai hasil yang signifikan dalam menurunkan angka stunting,” ujar Bian.

    Lebih lanjut, Bian menekankan pentingnya kesadaran orang tua akan peran krusial gizi dalam pencegahan stunting.

    Menurutnya, pemberian makanan yang tepat dan bergizi seimbang sejak dini merupakan investasi berharga bagi masa depan anak-anak Indonesia.

    Dengan adanya dukungan dari berbagai pihak, termasuk sektor swasta, diharapkan angka stunting di Jakarta Pusat dan Indonesia secara keseluruhan dapat terus menurun, sehingga anak-anak dapat tumbuh dengan sehat dan optimal.

     
     

  • UPDATE Acara Seru Jelang Lebaran di Jakarta: Ada Gelaran Fesyen Nuansa Night in Egypt

    UPDATE Acara Seru Jelang Lebaran di Jakarta: Ada Gelaran Fesyen Nuansa Night in Egypt

    TRIBUNJAKARTA.COM – Hiburan seru di Jakarta dalam menyambut momen Hari Raya Idulfitri atau lebaran dengan hadirnya gelaran fesyen yang menarik perhatian masyarakat.

    Gelaran Ramadan Runway mengusung tema ‘Night in Egypt’ menghadirkan lebih dari 60 desainer ternama dan jenama lokal.

    Kegiatan ini dilaksanakan Asosiasi Perancang Pengusaha Mode Indonesia (APPMI) di Mall Kota Kasablanka, Jakarta Selatan, pada 19 Maret hingga 13 April 2025.

    Dikutip dari Instagram @ramadanruway, kegiatan ini menghadirkan banyak pilihan koleksi busana yang dapat dikenakan di Hari Raya.

    Gelaran ini menghadirkan koleksi dari desainer dan merek modest lokal di antaranya Abeey, Chintami Atmanagara, dll.

    Pengunjung dimanjakan kegiatan fashion show pada tanggal 22, 23, 28, 29 Maret, dan 13 April 2025 di Grand Atrium Kota Kasablanka.

    Kemudian aja ngabuburit di Ramadan Runway menghadirkan penampilan spesial dari Yovie & Nuno, Andina Julie, Mario Ginanjar, Yogie Nandez, Ihsan Tarore, dan Maria Calista.

    “Momen membeli pakaian baru untuk dikenakan pada saat hari Raya menjadi tradisi rutin masyarakat Indonesia,” ujar Lusiana, Direktur Kota Kasablanka, Jumat (21/3/2025).

    Polres Metro Bekasi Kota berhasil meringkus Suhada, preman sok jagoan yang berasal dari Cikiwul viral minta THR ke perusahaan di Bantargebang. Ia sempat kabur, namun polisi berhasil meringkusnya di Sukabumi.

    Ia menerangkan, Ramadan Runway adalah perayaan busana modest terkini yang kembali dihadirkan oleh Kota Kasablanka bersama dengan APPMI.

    Pembukaan Ramadan Runway ‘The Legend’ menampilkan koleksi designer lokal yang mengangkat kreativitas dan karya terbaiknya.

    Tak hanya itu, parade busana semakin menarik dengan penampilan spesial dari Vina Panduwinata & alumni supermodel senior Indonesia.

    Sementara itu, Ketua APPMI Jakarta Dana Duriyatna, mengatakan Ramadan Runway 2025 ingin mengajak para pengunjung merasakan pengalaman berbeda indahnya suasana Mesir.

    “Ramadan Runway selalu mempersembahkan tema unik, di tahun ini perbedaannya ada pada keunikan ambience desain panggung, booth, hingga rangkaian acaranya dengan nuansa kental eksotika Mesir,” kata Dana Duriyatna. 

    (TribunJakarta)

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel https://whatsapp.com/channel/0029VaS7FULG8l5BWvKXDa0f.

    Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya

  • Sepekan Usai Ditangkap, Dukun Gadungan Pembunuh Ibu dan Anak di Toren Air Kembali ke Rumah Korban

    Sepekan Usai Ditangkap, Dukun Gadungan Pembunuh Ibu dan Anak di Toren Air Kembali ke Rumah Korban

    Laporan Wartawan TribunJakarta.com Elga Hikari Putra

    TRIBUNJAKARTA.COM – Sepekan lebih usai ditangkap, Febri Arifin alias Jamet kembali mendatangi rumah korban yang dibunuhnya di Jalan Angke Barat, Tambora, Jakarta Barat, Jumat (21/3/2025).

    Adapun Jamet merupakan pembunuh  ibu dan anak berinisial TSL (59) dan ES (35) yang jasadnya kemudian dibuang di toren air rumah korban.

    Kali ini, Jamet kembali ke rumah korban untuk menjalani rekonstruksi atas pembunuhan yang dilakukannya pada Sabtu (1/3/2025) lalu.

    Dalam rekonstruksi tersebut, pelaku yang juga memiliki nama samaran Kakang dan Bebeb ini memperagakan 76 adegan.

    Satu per satu adegan diperagakannya untuk mengungkap secara detail bagaimana aksi keji tersebut dilakukan.

    Kasat Reserse Kriminal Polres Metro Jakarta Barat AKBP Arfan Zulkan Sipayung menjelaskan bahwa rekonstruksi ini bertujuan untuk mencocokkan keterangan saksi dan memastikan alur kejadian sesuai dengan fakta yang terungkap dalam hasil penyidikan.

    Dalam rekonstruksi tersebut, tersangka menunjukkan bagaimana mendatangi rumah korban dengan menggunakan sepeda motor lalu memasuki rumah korban

    Terlihat dalam adegan ke 26 pelaku memukul korban korban TSL alias Enci dengan menggunakan besi hingga tewas

    Kemudian tampak pada adegan ke 53 dan ke 59 pelaku memasukan mayat korban TSL dan ES ke dalam toren air rumah korban.

    “Total ada 76 adegan dalam rekonstruksi ini. 72 adegan berlangsung di rumah korban, sementara 4 adegan lainnya memperlihatkan bagaimana tersangka membuang barang bukti,” ujar Arfan kepada wartawan.

    Sedangkan pada adegan ke 73 dan 74 terlihat pelaku membuang barang bukti besi yang digunakannya ke Kalijodo.

    Saat rekonstruksi berlangsung, warga sekitar yang geram terhadap perbuatan tersangka tak bisa menyembunyikan emosinya dan sempat menyoraki pelaku.

    Dimana dalam kasus ini, pelaku dikenakan pasal berlapis tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman maksimal pidana mati atau penjara seumur hidup.

    Pelaku Dukun Gadungan

    Sebelumnya, saat merilis kasus ini, Kapolres Jakarta Barat, Kombes Twedi Aditya Bennyahadi menjelaskan bahwa pelaku yang bernama Febri Arifin alias Jamet merupakan tetangga korban.

    Pelaku diketahui, memiliki utang sebesar Rp 90 juta kepada TSL dari tahun 2021.

    Namun, pelaku sampai saat ini tak pernah mencicil utang tersebut dan selalu berkelit tiap ditagih oleh korban.

    Kendati begitu, hubungan pelaku dan korban selama ini masih berjalan baik karena pelaku pintar bersilat lidah.

    Diantaranya, pelaku mengaku punya kenalan seorang dukun yang bisa menggandakan uang serta punya rekan yang bisa mencarikan jodoh untuk anak pertama TSL alias korban ES.

    “Pelaku juga mengaku memiliki teman bernama Krismartoyo sebagai dukun pengganda uang, juga mengaku kenal seseorang dukun pencari jodoh bernama Kakang.

    Yang tidak lain adalah tadi yang sudah disebutkan sebagai nama alias. Jadi, itu hanya mengaku-ngaku memiliki teman saja,” kata Twedi saat membeberkan kasus tersebut di Polres Jakarta Barat, Kamis (13/3/2025).

    Adapun pada Sabtu (1/3/2025) siang atau saat kedua korban dinyatakan hilang, ternyata antara pelaku dan kedua korban tengah menjalani sebuah ritual di rumah korban yang berada di wilayah RT 05 RW 02, Angke, Tambora, Jakarta Barat.

    Saat itu pelaku yang mengaku sudah mendapatkan ilmu dari dua teman dukunnya bermaksud menjalani ritual pengganda uang dan enteng jodoh di rumah korban.

    Terhadap korban TSL, pelaku memimpin ritual penggandaan uang di dalam rumah. Sedangkan korban ES diminta menjalani ritual enteng jodoh di kamar mandi.

    Namun rupanya ritual penggandaan uang yang dilakukan pelaku bersama korban tak membuahkan hasil hingga membuat TSL kesal.

    “Saat itulah, pelaku merasa tersinggung, merasa emosi, dan mengambil besi yang ada di kotak peralatan di belakang korban pertama. Kemudian langsung memukul ke arah kepala korban pertama,” jelas Twedi.

    Setelahnya, pelaku menyeret TSL ke kamar. Untuk memastikan TSL tewas, pelaku kemudian memukuli korban dan mencekiknya.

    Akses TribunJakarta.com di Google News atau WhatsApp Channel. Pastikan Tribunners sudah install aplikasi WhatsApp ya